Nero tetap memeluk Julius dengan air mata kesedihan, ia membuka rantai yang mengikat kepala serta kaki Julius, dan memberikannya ramuan penyembuh. Julius meneguk sedikit demi sedikit ramuan yang Nero berikan, perlahan kesadarannya kembali dengan mata seperti ikan mati.
105Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEU1sM7HUoh
"Julius...." panggil Nero ketika Julius menatapnya dengan tatapan kosong.
105Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXXRQPB9j9X
"Terima kasih, Papa. Maaf membuatmu khawatir," ucap Julius, masih dengan tatapan seperti ikan mati.
105Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaphEsJfZXe
"Julius, maafkan Papa. Karena Papa, kau jadi seperti ini. Maaf," ungkap Nero dengan penuh rasa bersalah.
105Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4DrF6Jmjdr
Julius menggeleng singkat, "Ini bukan salah Papa, aku yang lengah sampai aku jadi seperti ini."
105Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ87Ft9GfJfO
Nero memeluk Julius, lalu menggendongnya dari arah depan. Dengan tertatih Nero membawa Julius pergi, sepanjang perjalanan Nero selalu dicegat oleh pasukan Dogma. Nero menghadapi mereka hanya dengan wujud normalnya, beberapa kali serangan pasukan Dogma berhasil mengenai tubuhnya—akan tetapi, Nero tetap kukuh membawa Julius di bahunya.
105Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0ipc0U86WJ
"Papa, lepaskan saja aku..... Selamatkan dirimu!" kata Julius yang khawatir melihat tubuh Nero penuh luka karena melindunginya.
105Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZlnAf4Tedw
"Apa yang kau katakan, Julius. Kita akan pulang bersama-sama, apa pun yang terjadi," ucap Nero, sembari mengindari serangan pasukan Dogma.
105Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwVsnUWviXD
Slaratttt!
105Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoPqXkVxbnl
Sebuah tebasan menyobek punggung Nero, dan membuatnya jatuh. Julius ikut terjatuh, dan para pasukan Dogma langsung mengepung mereka.
105Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7rJIFfBBN4
"Julius!" panggil Nero ketika tubuh Julius terpisah jauh darinya.
105Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8lJezE2ySK
"Pa... Pa...." ucap Julius sambil merangkak menggunakan kepalanya.
105Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfEMPo9e7m4
Nero berusaha menggapainya, tapi belasan anak panah menghujani punggungnya. Meskipun begitu, Nero tak menyerah—ia merangkak dengan setiap sisa tenaganya, dan menutup tubuh Julius menggunakan tubuhnya.
105Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWpl0PmJkos
"Graaaaaa!! Aaaaaaaaa!"
105Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7sj31iZPMx
Nero berteriak kesakitan, saat punggungnya menjadi bulan-bulanan pasukan Dogma karena melindungi Julius. Pakaiannya robek parah, darah segar serta luka menganga menghiasi tiap sisi punggungnya.
105Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpY83bFmHHB
"Pa... Pa.... Aku....."
105Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJpbsyXGQfJ
Julius berbisik pelan ke telinga Nero, kata-kata Julius terdengar sangat lemah tapi begitu menyentuh hatinya. Dengan satu gerakan lembut, Julius mendorong Nero menggunakan kepalanya. Nero yang shock dengan ucapan Julius tak sempat memperhatikan saat sebilah pedang yang harusnya ditunjukkan untuknya malah meleset menusuk Julius tepat di dadanya.
105Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡC8inkaBVyc
"JULLIIIUUUUUSSSSS!" seru Nero.
105Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0mMv76ZWVt
Ingatan masa lalunya bersama Julius membanjiri kepalanya, Nero masih ingat saat pertama kali Rara mengatakan kalau ia hamil di usia Nero yang kala itu masih bocah. Kala itu, Nero ragu kalau dia bisa menjadi sosok ayah yang dikagumi Julius, tapi saat Julius lahir semua keraguan Nero langsung sirna.
105Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡahcGM1V6tQ
Melihat anak tak berdosa yang merupakan darah dagingnya itu, Nero memutuskan untuk belajar menjadi ayah yang baik untuknya. Meskipun pada akhirnya, malah Julius lah yang mengajari Nero banyak hal tentang menjadi seorang ayah.
105Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCi66XvdPGc
"Pa... Paa... To.. Long... Jaga... Ma... Maaa....." ucap Julius yang tubuhnya semakin melemah karena pedang yang tertancap di tubuhnya.
105Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxwVZH8Ip6H
"Julius! Julius! Julius!"
105Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFwMre2hapK
Nero terus memanggilnya, meski para pasukan Dogma menghadang, dan terus melukainya. Julius hanya tersenyum memandang Nero yang berjuang sekuat tenaga untuk mencapai dirinya, dalam sisa kesadarannya Julius menggunakan semua sihir terakhirnya.
105Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyazwWBdAP2
'Papa.... Bagiku kau yang terbaik.... Terlepas dari sifat gila ngentotmu... Kau benar-benar peduli pada anak-anakmu.... Terimakasih.... Aku bangga menjadi anakmu....' batin Julius, lalu menutup mata, dan mempersembahkan kehidupannya untuk ritual sihir terlarang terakhirnya.
105Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9MRCPQMkQt
"Contract With The Abbyss!" kata Julius ketika selesai menciptakan lingkaran sihir menggunakan sisa tenaganya.
105Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡp5ZXFQhA3t
Langit semakin gelap, awan hitam seolah berkumpul di atas langit kota, dan memuntahkan kilat-kilat cahaya dari atas langit. Tubuh Julius tertutup oleh energi sihir kegelapan, kedua kalinya perlahan menyatu menjadi satu, dan tubuhnya bertransformasi menjadi seekor ular raksasa dengan satu mata buta.
105Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4h1BmQx0cA
Ular raksasa perwujudan Julius mengamuk, tubuhnya yang besar melilit bangunan yang ada di sekitarnya, dan menghancurkannya. Nero yang melihat Julius yang mengamuk itu hanya bisa terus meneriakkan namanya, tanpa bisa berbuat banyak menghentikan amukan Julius.
105Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQtaymxErql
Duaaarr Boomm! Duaar!
105Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkeW117KCDP
Tubuh ular raksasa Julius semakin besar hingga badannya berhasil mengitari seluruh kota, dan menghancurkan bangunan-bangunan yang menghalangi lajur jalannya.
105Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmhZAAh6wxD
Para pasukan Dogma yang kaget akan kedatangan monster ular raksasa itu berusaha mengalahkannya dengan semua senjata mereka yang masih selamat. Akan tetapi, ular raksasa itu dengan mudah mengalahkan mereka, memakannya lalu melata ke berbagai tempat untuk memangsa pasukan Dogma yang masih tersisa.
105Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡe3k5j6d7Ay
Nero terduduk dengan lutut di bawah menyaksikan kebrutalan ular raksasa dengan tak berdaya, tubuhnya penuh luka, dan nafsu berahi yang selalu menyerangnya tak muncul. Dengan tubuh lunglai, dan pandangan buram Nero berusaha bangkit... Meraba-raba bangunan sekitar, dan berjalan pelan menuju ular raksasa itu.
105Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJjyXZlSbZi
"Ju.. Ju.. Julius...." gumam Nero, saat tubuhnya kembali ambruk dengan bersimbah darah.
105Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQgwHnqJIXn
*****
105Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoIpITGgrxp
Slurp... Slurp... Slurp...
105Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6G2pb0LhOp
Nero mengernyitkan mata saat merasakan sebuah sensasi nikmat di bawah kontolnya, setelah membuka mata dia mendapati seorang wanita cantik tengah menyepong kontolnya dengan lihainya.
105Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzHAC1DIFrU
"Si-siapa kau!? Mana Julius!" seru Nero, berusaha bangkit namun tubuhnya terasa kaku.
105Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡluRq2hGVze
"Nikmati saja, Nero. Cepat keluarlah... Dan pulihkan dirimu...." ucap Simmons yang sejak tadi ada di ruangan itu.
105Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDhIQ5JZbQg
"Simmons!? Julius!? Di mana dia sekarang! Simmons!" desak Nero.
105Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHRU9N2HQbc
Julius menghela napas, ia pun menceritakan semua yang terjadi setelah Nero pingsan. Hal pertama yang dikatakan Julius adalah tentang kesuksesan mereka merebut kembali kota itu, Simmons mengatakan keberhasilan mereka tak lepas berkat bantuan ular raksasa perwujudan Julius yang menghabisi hampir seluruh pasukan Dogma.
105Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡd4oVgmbaa6
"Maafkan, aku Nero. Sepertinya kita tak akan melihat Julius lagi untuk selamanya. Dia.... Dia sudah menyerahkan jiwanya pada kegelapan, ular raksasa yang menyelamatkan kita semua itu bukanlah Julius, melainkan Verte, divine beast avatar dari dewa kegelapan."
105Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJ8H4nLCZ15
Nero terpaku mendengar perkataan Simmons, kontolnya yang sedang di sepong oleh wanita itu juga tak menunjukkan tanda-tanda ingin keluar. Nero memejamkan matanya bersama air mata yang keluar dari kelopaknya, ia masih ingat jelas pesan Julius terakhir padanya.
105Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡm5RK4yrcer
'Papa... Gadis yang kau cari itu sedang dirasuki oleh seseorang.... Kau harus menyelamatkannya sebelum jiwa gadis itu menghilang... Papa... Gunakan lah kekuatanmu untuk menyadarkannya...."
105Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcnFUf3NsoB
105Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqyqNGLjZGA
Nero mengepalkan tangannya dengan membulatkan tekad, segera ia raih kepala wanita yang menyepongnya, dan memaju mundurkan kontolnya ke dalam mulut wanita itu. Beberapa menit kemudian, Nero akhirnya keluar, dan bersamaan dengan keluarnya peju itu—luka di badan Nero perlahan mulai menyempit, dan menghilang.
105Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡS1ZXSvTL2h
Nero melepas perban yang menutup tubuhnya satu persatu, dan berdiri menghadap Simmons yang masih terkagum dengan cepatnya kemampuan pemulihan Nero.
105Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHKtngJozmZ
"Simmons, ada seorang gadis yang ingin aku cari...."
105Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡT5E1f4KHCv
Simmons menelan ludah, lalu mendengarkan semua cerita Nero.
105Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡB44Mn0xqH0
