x
Satu bulan berlalu sejak Nero tinggal bersama Rara dalam satu atap, ratusan kali pula Nero dipaksa untuk mengeluarkan peju saktinya untuk di teliti Rara. Dalam satu bulan penelitian Rara, ia menemukan bahwa peju Nero mengandung zat perangsang yang kuat yang membuat orang biasa menjadi gila.
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡl0Cw24J0Gr
"Benarkah? Tapi kenapa Rara tak terpengaruh?" tanya Nero penasaran setelah mendengar penjelasan Rara.
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGafxN7ZuWL
"Itu memang perangsang yang kuat, tapi tak cukup kuat untuk menumbangkan seorang penyihir genius sepertiku. Ha-ha-ha," jawab Rara sombong.
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfdJkxNyubO
"Cih," decih Nero, saat tahu bahwa pejunya tak bisa merangsang Rara.
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCnHoa1uOgP
"Hei. Kenapa kau memalingkan muka? Oh ya, ngomong-ngomong mana jatah peju yang harusnya kau kumpulan hari ini?"
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKCTbwgJHew
"Aku tak bisa...."
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqURFX8Fl91
"Apa!? Apa ada yang salah dengan kontolmu?"
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnjBaElVvft
"Bukan begitu, aku tak bisa melakukannya. Dari tadi joniku tak bisa berdiri."
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqT54tmnTsS
Nero membuka celananya, memperlihatkan kontolnya yang besar di hadapan Rara.
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVnzhLXUkpP
"Oh begitu... Mau kubantu?" tawar Rara dengan tatapan nakal.
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡW9ELGJ9iLH
"Eh benarkah? Boleh!? Apa kita akan seks!?"
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtx5uOV8USI
Bonkk!
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTNmtU82cXR
Rara memukul kepala Nero hingga membuatnya benjol, lalu menarik tubuh kecil Nero ke atas meja dan di dudukkan.
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDT1yM0S4tS
"Bodoh, mana mungkin aku melakukannya! Jangan berharap lebih ya...."
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPYzZIi6akj
Tangan lembut Rara menyentuh lembut kontol Nero dan mengelusnya. Kontol Nero perlahan menjadi semakin besar akibat sentuhan yang diiringi kocokan oleh tangan Rara.
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMupn3RdJ7e
"Ahhhhh, Rara...."
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUS9HB0kRaK
Nero mengejang, kontolnya sekarang telah berdiri tegak kayaknya keadilan.
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ63b3kCfqaS
"Akhirnya berdiri juga, baiklah sekarang tak ada alasan bagimu untuk tak memberiku peju," kata Rara hendak melepas kontol Nero.
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTSVIb30WUU
"Tu-tunggu! Rara!"
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ30AMbGNJ0m
Nero menahan Rara untuk tidak pergi.
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvNaaKzfFzb
"Kumohon Rara, tolong bantu aku sedikit lagi. Mungkin saja kali ini keluarnya akan lebih banyak dari biasanya."
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡr2OfgudC3D
"Membantumu? Kalau seks aku tak bisa melakukannya! Kau masih seorang bocah!"
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsWw8xq8IVl
"Tidak! Ini bukan seks, hanya stimulasi saja."
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQ5vxVjtWTU
"Simulasi? Bagaimana?"
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIH2wMw5LM8
Nero tersenyum tipis, sekarang saatnya baginya mengamalkan ilmu bokep yang ia kuasai sejak lama.
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQePrxtzXou
"Dekatkan wajahmu ke joniku."
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqJytxohgWx
"Apa!? Kenapa!?"
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIuV7yfTe98
"Sudah lakukan saja!"
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3YKxxDDeVs
Rara pun melakukan apa yang Nero perintahkan, wajahnya sekarang tepat berdiri di antara kedua paha Nero—menyaksikan kontolnya yang berdiri keras.
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡr2EHmzKaEP
"Ahhh....."
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbKrdFxF8J8
Belum apa-apa! Nero sudah terangsang hanya karena pandangan penasaran Rara.
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOWg9W62rDZ
"Apa yang harus kulakukan!?" tanya Rara tak mengerti.
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwIvrsVchEX
Nero menarik napas, berusaha menahan diri untuk tidak keluar.
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5Qyb9jLwkA
"Rara, aku akan mengajarimu BJ. Teknik legendaris yang akan membuat pria klepek-klepek."
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHq3Fon9kku
"BJ!? Apa itu? Bagaimana melakukannya?"
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZuHOJsbhwn
Nero tersenyum, lalu meraih kepala Rara dengan kedua tangannya, dan mendekatkannya ke kontolnya.
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡA6NWXmA5aW
"Tunggu! Apa yang kau lakukan!?"
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpsz281Ytvp
"Ahhhh!??"
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3597rrFr26
Nero mendesah saat kontolnya menyentuh wajah Rara, ia elus rambut Rara lalu menjambaknya. Secara kasar Nero dekatkan kontolnya tepat di mulut Rara, akan tetapi Rara berontak.
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡN8pIlfFtao
"Tungg-kau-!?"
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2N98AKw3F7
"Rara! Buka mulutmu, dan masukkan joniku ke dalamnya!?" pinta Nero.
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqVabGvEOx7
"Hah!? Apa kau sudah gila! Kenapa aku harus memasukkan benda menjinakkan itu ke mulutku?"
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4iiuOyiYqZ
"Itu adalah teknik! Apa ini- apa jangan-jangan kau takut!? Hahaha, Rara pengecut! Rara pengecut!" ledek Nero.
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSI6jZFMEss
Hal itu membuat Rara marah, dan langsung menerkam kontol besar Nero dalam sekali lahap. Nero terperanjat, saat gigi-gigi Rara bergesekan dengan kontolnya.
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTApBbHVl9X
"Tunggu! Jangan kena gigi! Kau mau memotong kontolku ya!?"
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFQ6ZoulxHF
"La-lu bagi-ma-na!?" ucap Rara tak jelas karena mulutnya masih disumpal kontol.
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMBCxhYPS1t
"Sedot perlahan, keluar masukkan mulutmu seperti orang bercinta. Anggaplah mulutmu itu sebuah memek," jelas Nero.
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfUDAleZsfo
"Hmmm, be-gi-tu..."
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSmA9Xa28kh
Rara langsung paham, sepeti sudah sangat terlatih ia melakukan BJ pertamanya. Ia maju mundurkan mulutnya melahap kontol Nero, dan menjilatinya layaknya permen.
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLXHz55zoAM
Rangsangan demi rangsangan yang diberikan Rara membuat Nero tak kuat, ketika mencapai puncak Nero menahan kepala Rara dengan pahanya, dan menyemburkan pejunya tepat dalam mulutnya.
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡM9LGsgruUd
Peju keluar dengan derasnya, sampai menetes melalui salah satu hidung Rara. Ia tersedak oleh banyaknya peju yang dikeluarkan Nero, dan cepat-cepat mencari air untuk melegakan tenggorokannya.
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHwVuQC12XP
"Ahhhh.... Luar biasa, akhirnya BJ pertamaku. Mungkin ini semakin dekat dengan impianku," gumam Nero, sembari membersihkan sisa peju di antara kedua pahanya.
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3nYWncUpGX
Nero mengenakan kembali celananya, lalu mengumpulkan peju yang tertumpah di lantai ke dalam tabung kaca.
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhP3Y7Gw459
*****
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8g8JxcJ58p
Malam itu Rara tak bisa tidur, ia terus teringat tentang kejadian siang tadi. Rara telah menelan peju Nero dalam jumlah besar ke dalam tubuhnya, bahkan resistansi sihir yang ia latih selama ini pun ternyata tak bisa menahan lagi efek dari zat perangsang yang ada dalam peju Nero.
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGpmP1xiYo2
"Ahhh, ada apa denganku? Nero.... Ah... Kenapa aku terus memikirkan tentangnya!? Apa yang terjadi padaku?" gumam Rara yang tak bisa tidur.
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlpz3S9PtvH
Rara merogoh ke bawah pakaiannya, memainkan dadanya yang besar, dan mendesah tatkala sentuhannya merambah putingnya.
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBFxYahkBLr
"Ahhh, ada apa denganku!? Sial!" protes Rara pada dirinya sendiri.
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbaxVY1ATgD
Ia secara reflek melepas celananya, dan memainkan biji bunga mataharinya. Badannya terus memanas ketika cairan cintanya keluar membasahi kasurnya, Rara tersengal-sengal merasa semua yang ia lakukan belum cukup.
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcuFPfd7zW0
"Nero...."
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDZB1HodkY0
Sontak saja Rara bangun dari kasurnya, menanggalkan semua pakaiannya, dan berjalan bugil ke kamar Nero.
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡu1rsjhcR4u
*****
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDAUMs4Ys0T
Malam itu Nero bermimpi bertemu kembali dengan orang yang ia sukai saat menjadi Kuroto dulu. Hal itu terjadi saat ia duduk di bangku sekolah menengah, Kuroto yang seorang otaku memberanikan diri menembak Yume, gadis yang ia suka.
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡO4yWQ2sUgK
"Jangan bercanda! Kau seorang otaku, menjauhlah dariku!"
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBZbm5FnMt4
Kuroto pun ditolak mentah-mentah oleh gadis itu, ia yang sudah mengumpulkan semua keberaniannya selama ini dikecewakan oleh hasil. Sejak saat itu Kuroto menjadi nolep, ia terus membeli JAV baru dengan artis yang memiliki kemiripan dengan Yume.
Ia mengocok tiap hari, dan lama-lama menjadi suatu kebiasaan yang tak dapat ia hilangkan sampai itu merenggut nyawanya.
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡv1JUhJkAA5
"Ughhh... Ommmmhh.... Ommmhh...."
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLAINrcHWZM
Nero membuka matanya saat merasakan sesuatu sedang menghisap kontolnya, dan benar saja saat ia sadar Ia melihat suatu pemandangan menakjubkan di antara kedua pahanya.
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡy3ZNFoP0dq
"Rara!?" seru Nero, meskipun begitu Rara tak henti-hentinya mengulum kontolnya.
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPAj5r4OEoc
"Ahhh, Nero... Aku... Sudah... Tak.... Kuat... Lagi.... Hei Nero, maafkan aku ya...."
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡy42AuV5Btp
Rara pun berdiri, membuka kedua pahanya dan memperlihatkan memeknya yang basah pada Nero.
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkRkcS6O48J
Ia tak bisa berkata-kata dan hanya bisa pasrah tatkala Rara mengarahkan memeknya yang basah tepat ke kontol Nero.
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkzCK2eIsUo
"Ahhh. Tidak! Rara itu.... Ahhhhhh!"
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMBiAfmqXnT
Nero mendesat saat tubuhnya dan Rara menyatu, akhirnya malam itu juga Nero yang baru berusia 8 tahun kehilangan keperjakaannya.
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡr0RFewqtiz
Tubuh kecil Nero ditindih oleh Rara yang semok dari atas, dan seakan tak puas setelah mengambil keperjakaan Nero, Rara bergoyang hebat.
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNtNMRxdcJ7
"Uwaaaaaaaaa!"
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpyo4drTMWB
Nero menjerit, saat merasakan kontolnya dipermainkan oleh memek Rara yang memacu tubuhnya hingga membuat tetek besarnya bergoyang hebat.
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡd1svVOHapn
"RARRAAAAAAAA!"
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMVgMnfK6Y6
"NEEROOOOO!"
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAYnvRil8Zq
Keduanya keluar bersamaan, dan saling berpelukan saat mencapai puncak. Rara mengangkat tubuh kecil Nero, dan memeluk serta menciumnya.
Tak lupa Rara juga mengocok kontol Nero hingga membuatnya kembali tegak seperti sedia kala.
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzwvvHHF5nM
"Sialan kau Nero, nikmat sekali. Mungkin aku bisa kecanduan," kata Rara dengan wajah mesum.
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXg1v0uCnIi
"Rara, kenapa!? Rara!?" racau Nero, masih tak percaya dengan apa yang baru saja ia alami.
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ10egfoZn0z
"Jangan kau pikir ini semua akan selesai sampai di sini," kata Rara lalu menyingkap selimut Nero.
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHrdn2gmpSa
Ia membaringkan tubuhnya, dan membalikkan tubuh Nero yang kini berada di atasnya.
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡW8U58wwohA
"Sial! Aaaaaa!"
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoor4XzYybt
Nafsu tak terbatas Nero kembali muncul di saat yang tepat, kontolnya kembali mengeras dan siap tempur. Nero akhirnya menggempur Rara sampai pagi menjelang hingga Rara benar-benar puas.
1326Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9q5ylkUiJt
