
Cruuttt!801Please respect copyright.PENANAyoJ7e0GmOL
801Please respect copyright.PENANAm32oiRbXDz
Cairan pre-cum keluar lagi dari kemaluanku. Aku benar-benar lemah, aku tak mampu menahan rasa tegang di dalam tubuhku. Aku benar-benar lelaki hina. Bagaimana bisa aku justru terangsang melihat pemandangan yang ada di depanku saat ini. Pemandangan yang tidak seharusnya seorang suami lihat.801Please respect copyright.PENANAeOa5f2uUOI
801Please respect copyright.PENANA6SS5SPB3kk
Kunto dan Somad membawaku dari halaman depan vila ke ruangan ini untuk melihat langsung keadaaan istriku Widya. Dan apa yang ada di hadapanku benar-benar membuat duniaku runtuh.801Please respect copyright.PENANAmTbSDVYce7
801Please respect copyright.PENANA4LT02v4q62
Aku melihat, orang yang bernama Bos Parjo ini sedang menggumuli wanita. Tubuhnya yang gempal itu membuatku sedikit tak bisa melihat dengan jelas wanita yang ia gumuli itu. Wanita itu telanjang bulat, kecuali hijab yang masih melekat di kepalanya.801Please respect copyright.PENANAYIrOPFWDLa
801Please respect copyright.PENANAQVpPD2bHmp
Wanita itu, tidak lain dan tidak bukan adalah istriku sendiri, Widya!801Please respect copyright.PENANAVzQeRfiTgy
801Please respect copyright.PENANAibM4GDzcFm
Tubuh telanjang Widya tersental-sental mengikuti irama sodokan Parjo. Dari sini, aku bisa melihat vagina Widya membuka dengan lebarnya dimasuki penis Parjo yang ukurannya begitu besar. Jauh lebih besar dari batang kemaluanku. Widya meringis dan matanya tertutup. Aku tak tahu apakah ia kesakitan, atau justru merasakan hal yang lain.801Please respect copyright.PENANACy5udsaCzK
801Please respect copyright.PENANAWbUnE3JzFQ
Bos Parjo sadar aku berada di ruangan itu. Ia membisikan sesuatu kepada Widya. Bisikan itu membuat Widya membuka matanya yang sayu.801Please respect copyright.PENANAQIGL0mnQg3
801Please respect copyright.PENANAjb2FwSSysG
Widya menatapku dengan tatapan nanar. Tak ada satupun kata keluar dari bibirnya. Tangannya mencoba menggapaiku. Tapi bos Parjo cepat-cepat menggenggam tangan istriku dan bahkan menciumi bibirnya yang ranum.801Please respect copyright.PENANASbakIC2roS
801Please respect copyright.PENANArlzejLmCgy
Aku shock dan tak bisa bergerak. Aku benar-benar tak percaya dengan apa yang aku lihat sekarang ini. Tubuh istriku yang berkulit halus dan cerah, ditindih oleh seorang preman bertubuh tambun dan berkulit gelap.801Please respect copyright.PENANAsfDe4BiIKF
801Please respect copyright.PENANAFZzUcvn7Pq
Parjo menciumi Widya secara ganas. Lidah Parjo masuk ke dalam mulut istriku hingga membuat ludah mereka meluber keluar. Mata Widya awalnya masih melihatku. Entah apa arti tatapan matanya. Tapi tak lama kemudian, ia kembali merem melek, menanggapi sodokan-sodokan Parjo.801Please respect copyright.PENANAzyr6FVr4Bn
801Please respect copyright.PENANAutNAc2kd2c
“Wah, suami macem apa itu, liat istrinya ngentot sama orang lain malah ngaceng!” Kata Kusni. Orang yang sepertinya kaki tangan Parjo.801Please respect copyright.PENANA74lvbsvj59
801Please respect copyright.PENANAP4b8cJPKkQ
“Iya, dia udah dua kali nge crit juga. Dasar, suami lemah!” Kata Kunto.801Please respect copyright.PENANAEoxFv973Ms
801Please respect copyright.PENANA0UksVQAFJg
“Orang kayak dia, mana bisa puasin istrinya. Paling juga semenit ngentot dah ngecrot!” Tambah Somad.801Please respect copyright.PENANAzfNsT4rNdo
801Please respect copyright.PENANAChmx27aBt3
Mereka semua tertawa terbahak-bahak melihatku.801Please respect copyright.PENANA0O7w36XxwJ
801Please respect copyright.PENANApvLmUt2bvz
Kusni mendekatiku dan kemudian membisik ke telingaku, “Kalau kamu mau sampai macem-macem, kita tidak segan-segan bakal siksa dan bunuh kamu. Istrimu juga bakal kita bunuh, tapi kita nikmati dulu badan semoknya itu ramai-ramai. Lalu kita bisa jual tubuh istrimu itu ke pelacuran rendahan, biar dia di entot sama sopir-sopir, tukang, ama buruh pasar.”801Please respect copyright.PENANANqXj8OSTTd
801Please respect copyright.PENANAnT5y8snWlV
Bisikan Kusni itu membuat nyaliku ciut. Sembari membisikiku, ia juga menekan sebuah pisau di batang kemaluanku. Bahkan memasukan ujung pisau itu ke mulut kepala penis miliku. Untung bagiku, pisau itu tidak sampai melukai penisku.801Please respect copyright.PENANAi4u8QVc633
801Please respect copyright.PENANAWtDYGjjcRH
‘Mengapa? Mengapa semua ini terjadi kepadaku!’ jeritku di dalam hati. ‘Mengapa aku menjadi suami yang lemah. Sudah seharusnya aku marah dan menyelamatkan istriku dari cengkraman para preman ini. Tapi yang terjadi malah bergerak saja aku tak berani.’801Please respect copyright.PENANABLwPkwihUR
801Please respect copyright.PENANAkizeP1AypR
Kunto dan Somad kemudian mengikatku pada sebuah kursi kayu di ujung ruangan. Tangan dan kakiku diikat erat pada kursi. Kursi itu tepat menghadap pada kasur, tempat Parjo dan Istriku bergumul dengan liarnya. Sebelum diikat, aku ditelanjangi hingga bugil seutuhnya.801Please respect copyright.PENANAaeoi7LKXSw
801Please respect copyright.PENANAoTUi76cHRd
“Gila, ngaceng terus itu kontol suaminya.” Kata Kusni.801Please respect copyright.PENANA7M6Hyoltx5
801Please respect copyright.PENANAuKQI6G4wRH
“Iya, kayaknya dia emang seneng istrinya dientot orang lain.” Tambah Kunto.801Please respect copyright.PENANAp1FWSmJPvX
801Please respect copyright.PENANATl1twy2HYr
“Mungkin dia sadar, kontol kecilnya itu ndak bakal bisa muasin istrinya. Makanya dia seneng banget pas kontol gedhe bos Parjo bisa muasin istrinya.” Tambah Somad.801Please respect copyright.PENANAhdgav2Afc8
801Please respect copyright.PENANA7o1XwSyOdn
“Haha, bener-bener suami pecundang!” Ejek Kusni.801Please respect copyright.PENANAeFClsaHASB
801Please respect copyright.PENANA42lUyYMBpp
Widya sempat melihatku sejenak, terutama kemaluanku yang memang terus saja berdiri tegak. Jujur saja, sudah lama aku tidak ereksi sekeras ini. Ketika aku bercinta dengan Widyapun biasanya kontolku cukup lembek. ‘Ah, kenapa aku jadi bilang kontol?’801Please respect copyright.PENANAs8XbxHCu1k
801Please respect copyright.PENANADuA4cErdC2
“Liat nih, jariku aja lebih panjang dari titt ini orang!” Kata Somad sambil membandingkan jari telunjuknya dengan kemaluanku.801Please respect copyright.PENANA6lzucl5PnI
801Please respect copyright.PENANAaCfi3Y2W69
Seisi ruangan itu lalu tertawa terbahak-bahak. Tidak terkecuali Bos Parjo yang sedang menghujam-hujamkan penisnya di vagina istriku.801Please respect copyright.PENANApmZUh1YPbo
801Please respect copyright.PENANAYiePnDSEpy
Widya, istriku sama sekali tidak meronta atau menolak diperkosa oleh bos Parjo. Bahkan ia biarkan saja ketika Kusni sesekali ikut meremas-remas buah dadanya yang nampak ranum itu. Padahal, ketika aku bercinta dengannya, biasanya Widya akan merasa risih ketika payudaranya aku remasi. Aku sama sekali tak tahu, apakah ia diam karena ketakutan atau karena hal lain?801Please respect copyright.PENANA5de2RTiuVj
801Please respect copyright.PENANAxaBvtxeIUu
“Dek Widya, kamu ini seksi banget, dek Widya ini salah satu cewek paling cantik yang pernah aku entot.” Puji Bos Parjo kepada istriku.