
Wajah Widya seketika berubah merah padam. Ia seperti tersanjung mendengar pujian itu. Pujian yang selama ini hampir tidak pernah keluar dari mulutku. Sebagai suami, aku akui memang kurang memanjakan Widya istriku. Apakah hal ini membuat Widya menjadi wanita yang kurang kasih sayang?118Please respect copyright.PENANAAVzZPb2tFa
118Please respect copyright.PENANAeaeNVH03ZA
“Hmmmphhh, emmmphh, emmpphh!!” Rintih Widya.118Please respect copyright.PENANAKmCk2BABGd
118Please respect copyright.PENANAZBjBsCkQy1
Tubuh Widya menegang hingga punggungnya sedikit tertekuk ke atas. Setelah itu, istriku mengenjan-ngejan seperti tersetrum listrik.118Please respect copyright.PENANAEubREJ6S0P
118Please respect copyright.PENANAb2Dvbx9kWj
Widya mengalami orgasme, orgasme karena sodokan kontol di memeknya. ‘Entah kenapa aku mulai mengatakan alat kelamin itu dengan sebutan kotor.’ Orgasme itu tentu saja orgasme pertama yang Widya peroleh karena persetebuhan secara langsung. Orgasme yang selama ini tidak pernah sekalipun ia dapat ketika bersetubuh denganku.118Please respect copyright.PENANAfn3K8ZRXLk
118Please respect copyright.PENANA0xP453PGKt
Aku lihat, cairan bening memuncrat dari lubang vagina istriku. Cairan squirt itu memuncrat cukup banyak hingga membasahi kasur yang mereka gunakan untuk bersengama.118Please respect copyright.PENANAgpi2eDxSUl
118Please respect copyright.PENANAg8lgO3Q6in
Di saat itu, aku merasa kalah. Istriku mendapatkan kenikmatan puncak dari orang lain. Bukan dari diriku sendiri sebagai suami. ‘Apa Widya sebenarnya menikmati persetubuhan ini?’lagipula, preman-preman itu nampak tidak berbuat kasar kepada istriku. Ya, mereka memang memperkosanya, tapi mereka tidak menyakiti istriku. Mereka memperlakukannya dengan cukup lembut sampai saat ini. Apakah itu membuat Widya merasa nyaman dengan mereka? Hingga ia tidak memberontak sedikitpun.118Please respect copyright.PENANAObsRQxriQD
118Please respect copyright.PENANA2Q3Pds6lIi
“Wah, banyak nih keluarnya. Sampai basah kontolku!” Kata Parjo.118Please respect copyright.PENANASaAJw1w4FW
118Please respect copyright.PENANAoxUePYGnG6
“Hehe, manteb bos, nanti kita pas giliranku pasti non Widya ini juga bakal croot sampe kek gitu?” Kata Somad118Please respect copyright.PENANA3hU2IOErag
118Please respect copyright.PENANAVTkgALlRwE
‘Apa giliran? Mereka mau secara giliran memperkosa Widya?’ di sini ada 5 orang preman, apa mereka mau satu per satu menikmati tubuh istriku ini?118Please respect copyright.PENANAmeU9I6oOzG
118Please respect copyright.PENANABgEIRJTIoF
“Santai Mad, pelan-pelan, biar dik Widya ini ndak kecapekan. Ya dek ya?” Kata Parjo sambil mengecup kening istriku.118Please respect copyright.PENANAjKIGc93IPL
118Please respect copyright.PENANA5mG9AtlA0C
Widya hanya diam saja sambil memejamkan mata. Ia seperti masih menikmati sisa-sisa nikmat orgasme yang baru saja meledak di tubuhnya. Nampak sesekali selangkangannya masih berkedut-kedut. Tanda jika orgasmenya belum sepenuhnya usai.118Please respect copyright.PENANAAWbCQOF0GE
118Please respect copyright.PENANAx9tVrIwNFw
“Enak kan Dek Widya kontolku. Aku yakin kamu tidak pernah ngerasain enaknya dientot kontol gedhe kayak gini. Apalagi kontol suamimu mungil banget. Kontolku bisa masuk sampai mentok ke rahim kamu dek. Kamu pasti ngerasa enak banget.” Kata Parjo seenaknya.118Please respect copyright.PENANAEcHS0dquhw
118Please respect copyright.PENANAJbsmdFzTyz
Ya, jangankan mentok sampai ke mulut rahim istriku. Ketika dalam posisi doggi saja, kontolku sulit sekali masuk ke memek istriku.118Please respect copyright.PENANA0cXPczcgVO
118Please respect copyright.PENANAxjZOFi7kf0
“Dek Widya, Mang Parjo genjot lagi ya.” Kata si Parjo itu dengan nada suara brengsek.118Please respect copyright.PENANALT1Y0sYJCX
118Please respect copyright.PENANADqoRiNdCau
Widya sekali lagi tidak menjawab, tapi ia juga tidak menolak ketika Parjo kembali memompa kontol besarnya itu ke dalam memek istriku. ‘Ah kenapa aku sebut lagi kontol dan memek?’118Please respect copyright.PENANAT95y3S4bMV
118Please respect copyright.PENANA9md8dzSuGv
Tangan Widya mencengkram lengan Parjo, seolah menahan sesuatu ketika Parjo mulai mendorong masuk kontolnya hingga mentok. Aku bisa melihat dengan jelas, cincin dengan batu permata mungil di jari manisnya. Cincin pernikahan kami. ‘Widya, kenapa kamu mau disetubuhi preman itu?’118Please respect copyright.PENANA0Gir5zJ2ps
118Please respect copyright.PENANATgFs1w3S5z
Parjo terus memompa kontolnya di memek Widya. Hingga 20 menit kemudian ia akhirnya mencapai puncaknya. Parjo tanamkan kontol itu sedalam mungkin di memek istriku. Saking dalamnya, istriku mengalami orgasme ke-2, nayris bersamaan dengan Parjo.118Please respect copyright.PENANAPof7KkApCn
118Please respect copyright.PENANADYx5TW8De0
“Oh, enak banget Dek Widya, memek kamu enak banget!” Lenguh Parjo.118Please respect copyright.PENANAQo3DwRzrEh
118Please respect copyright.PENANA2mLCHtqxOh
Aku lihat, kontol raksasa itu berkedut-kedut di dalam lubang vagina istriku. Memek istriku juga nampak berkedut bahkan mengeluarkan kembali cairan squirt.118Please respect copyright.PENANA9EKrRH5aHb
118Please respect copyright.PENANAPc4iayKMVJ
‘Berarti Widya sudah orgasme 4 kali di malam ini?’118Please respect copyright.PENANAdx3zkHvC0c
118Please respect copyright.PENANAdM7mxaWKVO
Semenjak di mobil waktu kita dipaksa para preman tadi, Widya sudah digerayang-gerayang. Ia sudah orgasme setidaknya 2 kali. Dan sekarang, orgasme 2 kali lagi ketika digagahi oleh Parjo.118Please respect copyright.PENANACRRjSgLB0H
118Please respect copyright.PENANAlX6vlEDBsa
Parjo mendiamkan sejenak kontolnya di dalam vagina istriku selama beberapa saat. Bahkan ia sempat memasukan lagi kontolnya sedalam mungkin entah untuk apa. Setelah dicabut, nampak lelehan sperma berwarna putih meluber keluar dari lubang kemaluan Widya. Aku belum pernah melihat lubang kemaluan Widya menggangga selebar itu sebelumnya.118Please respect copyright.PENANAUHRHcsJWe1
118Please respect copyright.PENANAL4Fxh8ujuT
“Bersihin ya dik.” Perintah Parjo.118Please respect copyright.PENANADhP9LY4rTO
118Please respect copyright.PENANAfuiBNbvJFd
Parjo menyodorkan kontolnya yang penuh dengan busa-busa putih itu ke mulut Widya. Selama ini, Widya tidak pernah mau melakukan oral seks kepadaku. Aku tidak pernah menanyakan alasannya, aku hanya berfikir jika ia berasal dari keluarga yang alim dan bentuk seks seperti itu mungkin ia anggap tidak wajar.118Please respect copyright.PENANAFkvS5bQMBL
118Please respect copyright.PENANAWcqrISrRaT
Tapi diluar dugaanku, menuruti permintaan Parjo dan membuka mulutnya. Ia biarkan kontol besar Parjo yang kotor dan baru saja mengobok-obok vaginanya itu masuk ke dalam mulutnya.118Please respect copyright.PENANAfz5IPKbke7
118Please respect copyright.PENANAdhkRz4N1w2
‘Sruuut!’118Please respect copyright.PENANAagOi3Ove0g
118Please respect copyright.PENANA89bKLefEvB
Aku merasa ada cairan kental kembali keluar dari batang kemaluanku. Aku sanga terangsang melihat istriku sendiri dengan mengoral kontol orang lain. Sementara itu dari vaginanya, cairan putih kental terus saja mengalir keluar.118Please respect copyright.PENANAzhtYOMhPEh
118Please respect copyright.PENANARwo5TyGEuG
Setelah kontolnya bersih, Parjo mencium kening istriku dan berkata “Terimakasih ya dik Widya. Kamu benar-benar hebat, bisa bikin Mang Parjo puas.” Katanya dengan suara lembut. Jauh dari kesan preman yang beringas.