Duuaaaaaarrrrrrrrrrrrrr...142Please respect copyright.PENANAUorZKcEkeF
142Please respect copyright.PENANAuX4Ofw6KWf
"Apaaaaaaaa?!!!", kata Pak Abdullah dan Bu Hajjar yang berteriak bersamaan.142Please respect copyright.PENANAEzG1fyhNcn
142Please respect copyright.PENANA1yID3qSL5b
"Zia..! Kamu jangan bercanda!", kata Pak Abdullah menatap lurus ke arah Fazia.142Please respect copyright.PENANAYWXPdZefVv
"Zia..! Istighfar nak", kata Bu Hajjar melanjutkan.142Please respect copyright.PENANA8kbSrLhjA1
"Zia gak bercanda mi, bi. Zia udah lama jatuh cinta ma Bang Zein!", kata Fazia yang benar-benar berani berterus terang di hadapan Pak Abdullah dan Bu Hajjar. Lalu..142Please respect copyright.PENANAuOoJje8nvP
142Please respect copyright.PENANA3X5s1ugjN7
Plaaakkkkkkk142Please respect copyright.PENANAUImYJsAu2W
142Please respect copyright.PENANAeSmTb5Eux2
Tidak di sangka Pak Abdullah terlalu emosi mendengar Fazia berterus terang seperti itu. Kemudian Pak Abdullah menampar Fazia dengan keras. Bu Hajjar segera menenangkan suami nya.142Please respect copyright.PENANABeTOrc6pUa
142Please respect copyright.PENANAKJZgBtfgjE
"Kamu.. kurang ajar.. Dia itu kakakmu!!", kata Pak Abdullah berteriak emosi.142Please respect copyright.PENANASEYqRlKlJu
"Zia tau.. Tapi perasaan gak bisa di bohongi Bi", kata Fazia mencoba berdebat.142Please respect copyright.PENANA4K8tWSxI6o
142Please respect copyright.PENANAjvhV8gBoLu
"Itu bukan cinta. Itu nafsu. Bisikan setan!!", kata Pak Abdullah dan benar-benar akan menampar Fazia sekali lagi, tetapi segera di hentikan oleh Bu Hajjar.142Please respect copyright.PENANAKVnfNK9nJD
"Siapa yang salah kalau begitu? Menurut Abi, siapa yang salah?!", kata Fazia yang mulai mengeraskan suara nya.142Please respect copyright.PENANApXQCghaXZa
142Please respect copyright.PENANAOJu1LDcbVu
"Kamu..!!!", kata Pak Abdullah hendak melanjutkan tapi di sela oleh Bu Hajjar.142Please respect copyright.PENANAil0raoZQJ5
142Please respect copyright.PENANAyh89RwZt54
"Zia. Coba jelaskan kepada Umi. Sejak kapan kamu memendam perasaan ini?", kata Bu Hajjar yang kali ini juga bersikap serius.142Please respect copyright.PENANAta34u5FhGh
"Sudah lama Mi. Dari awal Zia ketemu Bang Zein", kata Fazia menatap langit-langit saat mengingat nya. Pak Abdullah dan Bu Hajjar hanya diam mendengarkan penjelasan Fazia ini.142Please respect copyright.PENANAAkFXx3zJ7w
142Please respect copyright.PENANAEz3FO6UFlF
==========================142Please respect copyright.PENANAdcBUCa8EJb
142Please respect copyright.PENANANy1P7xLEge
(Di atap hotel)142Please respect copyright.PENANATNo4rwJcuk
142Please respect copyright.PENANAUEt8SOChwg
"Hmm.. tampak nya Pak Rudi mendapatkan apa yang dia inginkan. He he he he..", kata Ryan Sang Sniper.142Please respect copyright.PENANAtHo9BNasYA
"Enak sekali ya jadi orang kaya. Sementara seperti aku ini? Hah!! Sudahlah", lanjut Ryan kemudian menghembuskan nafas kasar.142Please respect copyright.PENANAJHsPMBKK2t
142Please respect copyright.PENANAeAz3QwvYWE
Ryan Arno lanjut mengawasi keadaan sekitar. Saat melihat lagi ke arah kiri bawah di mana tadi diri nya melihat sepasang kekasih yang sedang berpelukan, ternyata sekarang suasana nya sudah berubah.142Please respect copyright.PENANA1q4XwccQGa
142Please respect copyright.PENANAsn2TBLmkhu
Terlihat seorang wanita berhijab yang menampar pria yang tadi berpelukan dengan kekasih nya. Bahkan bukan hanya pria itu saja, tapi si wanita pasangan nya pun di tampar nya.142Please respect copyright.PENANAMvF5meqKyJ
142Please respect copyright.PENANAfSprpUHWWs
"Sial..!! Seperti nya Lelaki itu sangat beruntung sekali. Dia mempunyai dua orang kekasih. Coba ku lihat wajah wanita berhijab itu", kata Ryan yang menggunakan teropong di senjata nya dan 'mengintip' wajah si wanita berhijab.142Please respect copyright.PENANAhNxmn0gNGK
142Please respect copyright.PENANAYfyBUSAzoc
"Anjaaayyyy... Wanita berhijab itu seperti bidadari. Aku iri wooyyy...!!! Kenapa nasibku begitu sial hingga aku masih jomblo seperti sekarang ini?!!", kata Ryan Arno berbicara sendiri.
Dia saat ini merasa semakin terpuruk saat melihat Dokter Zein, Zara dan Kapten Lenny yang sedang berakting untuk mengalihkan perhatian nya.142Please respect copyright.PENANAWW5JLKsnjU
142Please respect copyright.PENANAsRQQuqLAeO
"Kalau begitu kau harus cepat menikahi wanita bernama Neneng itu!!", sebuah suara terdengar di sebelah Ryan Arno.142Please respect copyright.PENANArgOndSsJfv
142Please respect copyright.PENANAzY7LrU439G
"Aku kan sudah bilang, gara-gara aku masuk militer ini, aku jadi...", kata Ryan Arno membalas suara itu kemudian berhenti dan langsung sadar ada yang tidak beres.142Please respect copyright.PENANAiFNq7CM8Px
142Please respect copyright.PENANAzqXG8rTKBC
"Aahhh.. Siapa..?!", kata Ryan Arno yang belum sempat menyelesaikan perkataan nya tapi diri nya sudah di tendang hingga terjungkal di tepi atap hotel.142Please respect copyright.PENANAkIAkhBrxiV
142Please respect copyright.PENANA5ql6sOPaQF
Dokter Zelena lalu keluar dengan menggunakan kostum ninja nya, membuat Ryan Arno merasa sangat terkejut bukan main.142Please respect copyright.PENANAYo22DF3giT
"Aahh.. Ninja!!", teriak Ryan Arno. Dan sesaat kemudian.142Please respect copyright.PENANAzHjQCGBaFW
142Please respect copyright.PENANAVCqZbBvUFE
Splash...142Please respect copyright.PENANATkRsRRNTUs
142Please respect copyright.PENANA7ScZ3xgUpw
Dokter Zelena langsung menyerang titik saraf di bagian kening Ryan Arno. Dan Ryan Arno pun pingsan. Dokter Zelena kemudian mengikat nya.142Please respect copyright.PENANAUMCikhS8an
142Please respect copyright.PENANAKudE4QCSZ5
Dokter Zelena melambaikan tangan ke arah Dokter Zein yang menandakan bahwa misi aman dan telah berhasil di jalankan. Dari bawah, Dokter Zein mengangguk. Dokter Zelena seketika menghilang lagi menjadi bayangan hitam.142Please respect copyright.PENANAxeamnUjd5v
142Please respect copyright.PENANA19CcFP6nKR
'Wow.. dia hebat juga!!', kata Dokter Zein dalam hati.
Kini hal yang harus di lakukan selanjut nya adalah mencari tahu pembicaraan antara Komisaris Wawan, Rudi Sadewo dan Heendon yang sedang menyamar di sana.142Please respect copyright.PENANAQDgcQ6fp0x
142Please respect copyright.PENANAMpEnfQWlCT
========================142Please respect copyright.PENANA7RUxt2avnh
142Please respect copyright.PENANARvDGSqNqFn
(Di dalam Gazebo)142Please respect copyright.PENANAjpQCWicGqA
142Please respect copyright.PENANA7STvVn5B5k
"Hu hu hu hu... Jadi begitu lah cerita nya, Pak?", kata Heendon yang kini sedang berakting menangis tersedu-sedu.142Please respect copyright.PENANAd75wHmJJJ6
142Please respect copyright.PENANAOfnjRSHkKc
Sebelum nya, Heendon menceritakan kehidupan nya. Di mana dia sudah beberapa tahun ini bercerai dengan suami nya.
Perlakukan kekerasan dari sang mantan suami lah yang membuat nya harus mengajukan surat permohonan cerai ke pengadilan.
Semua harta nya di jual oleh sang mantan suami dan sekarang tidak memiliki apa-apa.142Please respect copyright.PENANAqPFBVxdn0c
142Please respect copyright.PENANAkkFBGnYlIV
Beruntung Heendon belum memiliki anak. Sehingga tidak terlalu berat menanggung kehidupan.
Mantan suami nya tidak terima perceraian itu dan beberapa kali mencari nya, tapi untung nya tidak pernah menemukan nya.
Hari ini mungkin sedang nasib sial nya. Mantan suami nya menemukan nya dan mengikat nya selama sehari semalam.
Mantan suami nya berusaha untuk menjual nya tapi Heendon beruntung bisa melarikan diri. Hingga secara tidak sengaja berlari ke daerah ini dan kebetulan menabrak Dodi Jatmiko itu.142Please respect copyright.PENANA6MrV1WQWYw
142Please respect copyright.PENANAwHi1ywyJa6
Pak Rudi Sadewo dan Komisaris Wawan yang mendengar cerita Heendon hanya menggeleng-gelengkan kepala nya saja. Tidak di sangka di zaman seperti ini masih ada saja orang busuk seperti itu.142Please respect copyright.PENANAvt9W31YCma
142Please respect copyright.PENANAv6jgVrx2iT
"Maaf Nyonya.. Seperti nya kami membuka luka lamamu", kata Pak Rudi Sadewo merasa sedih.142Please respect copyright.PENANAtCzD11qHks
"Benar Nyonya.. Kami berdua meminta maaf. Tapi anda sekarang jangan merasa terlalu khawatir. Saya kebetulan adalah seorang polisi. Jika anda terancam karena suami anda, anda bisa langsung menghubungi saya", kata Komisaris Wawan sambil mengeluarkan kartu nama kepolisian nya. Dan Heendon menerima dengan senang hati.142Please respect copyright.PENANA9ggbKqENYw
142Please respect copyright.PENANAQjbSKPSklM
"Bapak berdua ini terlalu baik kepada saya. Saya jadi merasa sangat tidak enak. Padahal kita baru saja mengenal", kata Heendon yang kemudian kembali berakting menangis.142Please respect copyright.PENANAOTt5hexsqt
142Please respect copyright.PENANAR0k6IK5RqF
Pak Rudi Sadewo dan Komisaris Wawan tersenyum cerah. Sesaat kemudian Pak Rudi Sadewo teringat bahwa dia belum memiliki seorang sekretaris baru. Jadi dia pun mencoba menawarkan posisi itu kepada Heendon. Siapa tahu kedua nya sama-sama cocok.142Please respect copyright.PENANA8J0uWXAOBX
142Please respect copyright.PENANAtl6egamwIq
"Oh ya.. Nyonya Heendon. Apa anda sudah memiliki pekerjaan?", tanya Pak Sadewo tersenyum, dan Komisaris Wawan pun ikut tersenyum mendengar nya.142Please respect copyright.PENANAmza2vvfLTn
"Kebetulan belum Pak Rudi.. Rencana nya saya besok akan keluar kota untuk mencari pekerjaan", kata Heendon menjawab pertanyaan Pak Rudi Sadewo.142Please respect copyright.PENANAS9qaI3Bctc
"Kalau boleh tau, anda dulu kuliah di jurusan apa ya?", tanya Pak Rudi Sadewo lagi.142Please respect copyright.PENANAdcxhFneBBn
"Itu.. Maaf saya malu mengatakan nya", kata Heendon yang sudah tahu ke arah mana pembicaraan ini.142Please respect copyright.PENANANgchTKRBw9
142Please respect copyright.PENANAcLBboBSd1q
"Tidak apa-apa Nyonya Heendon. Katakan saja", kata Pak Rudi melanjutkan.142Please respect copyright.PENANAR0BwsyQaW2
"Se.. Sebenar nya.. Saya hanya lulusan S1 di Administrasi Perkantoran", kata Heendon menunduk malu dan pasti nya ini hanyalah akting nya saja.142Please respect copyright.PENANAGnyDLy7Ta9
142Please respect copyright.PENANAoBwtqadG6W
"Aaahh... Bagus... Bagusss sekali..", kata Pak Rudi Sadewo tersenyum cerah dan Komisaris Wawan pun ikut senang.142Please respect copyright.PENANAdykVhirAvD
"Maaf.. Maksud nya bagaimana Pak. Bagus apanya?", kata Heendon yang seolah sedang penasaran.142Please respect copyright.PENANAKsIWdvf2Hv
"Jadi begini Nyonya Heendon. Kebetulan saya sedang membutuhkan seorang sekretaris. Sudah hampir dua bulan ini saya bekerja tanpa sekretaris. Dan itu cukup merepotkan untuk saya. Anda tadi bilang lulusan admistrasi perkantoran kan? Bagaimana jika anda bekerja untuk saya?", kata Pak Rudi Sadewo menawarkan.142Please respect copyright.PENANAAJGAPrJIWs
142Please respect copyright.PENANAKUe2aZsQC1
"Ah.. Benarkah? Apa Bapak tidak bohong? Saya mau saja Pak, tapi saya tidak punya pengalaman bekerja di bidang ini sebelum nya. Meskipun lulusan admistrasi perkantoran, setelah lulus kuliah saya langsung menikah..", kata Heendon mencoba tarik ulur dengan Pak Rudi.142Please respect copyright.PENANA0YCjOfhwsj
142Please respect copyright.PENANAAjLxmxL7Ky
"Oh. Itu tidak masalah Nyonya. Pengalaman itu tidak begitu penting untuk saya. Yang jelas adalah anda harus bekerja keras. Bagaimana?", kata Pak Rudi Sadewo lagi.142Please respect copyright.PENANAs9F1elv1cr
142Please respect copyright.PENANAd3HFXcCK7N
"Tapi..", kata Heendon lagi.142Please respect copyright.PENANAiRnW2nFAMV
142Please respect copyright.PENANA8Rx6rebNej
"Sudah tidak apa-apa. Mulai sekarang anda adalah sekretaris saya. Selamat datang di manajemen saya", kata Pak Rudi Sadewo mengulurkan tangan nya sebagai tanda resmi bahwa Heendon sudah bekerja dengan nya.142Please respect copyright.PENANA38ixYGT99C
142Please respect copyright.PENANAof4NLA3fXP
Akhir nya Heendon pun setuju. Dengan ini, Heendon bisa bebas menyelidiki siapa pun dengan status sekretaris Pak Rudi Sadewo, salah satu pejabat tinggi di Kota Derisa.142Please respect copyright.PENANAAoVGoqFHf5
142Please respect copyright.PENANAcOQNpNSDt4
=======================142Please respect copyright.PENANAqMLENAjeo2