x
Wajah Widya seketika berubah merah padam. Ia seperti tersanjung mendengar pujian itu. Pujian yang selama ini hampir tidak pernah keluar dari mulutku. Sebagai suami, aku akui memang kurang memanjakan Widya istriku. Apakah hal ini membuat Widya menjadi wanita yang kurang kasih sayang?216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeRgWex2F4F
216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTbYK8smNGZ
“Hmmmphhh, emmmphh, emmpphh!!” Rintih Widya.216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYeRyBv28SM
216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡajPN3eflMH
Tubuh Widya menegang hingga punggungnya sedikit tertekuk ke atas. Setelah itu, istriku mengenjan-ngejan seperti tersetrum listrik.216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjRD1K4ponM
216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡByl95QoUI3
Widya mengalami orgasme, orgasme karena sodokan kontol di memeknya. ‘Entah kenapa aku mulai mengatakan alat kelamin itu dengan sebutan kotor.’ Orgasme itu tentu saja orgasme pertama yang Widya peroleh karena persetebuhan secara langsung. Orgasme yang selama ini tidak pernah sekalipun ia dapat ketika bersetubuh denganku.216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2xXWRLyxao
216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQmSc5ZzGjq
Aku lihat, cairan bening memuncrat dari lubang vagina istriku. Cairan squirt itu memuncrat cukup banyak hingga membasahi kasur yang mereka gunakan untuk bersengama.216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡszYV047gTg
216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvuTWwIiZyc
Di saat itu, aku merasa kalah. Istriku mendapatkan kenikmatan puncak dari orang lain. Bukan dari diriku sendiri sebagai suami. ‘Apa Widya sebenarnya menikmati persetubuhan ini?’lagipula, preman-preman itu nampak tidak berbuat kasar kepada istriku. Ya, mereka memang memperkosanya, tapi mereka tidak menyakiti istriku. Mereka memperlakukannya dengan cukup lembut sampai saat ini. Apakah itu membuat Widya merasa nyaman dengan mereka? Hingga ia tidak memberontak sedikitpun.216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAFCxx0w6gP
216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAgCCbb0W8N
“Wah, banyak nih keluarnya. Sampai basah kontolku!” Kata Parjo.216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIqLZ575C7s
216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiZdQOxDsPs
“Hehe, manteb bos, nanti kita pas giliranku pasti non Widya ini juga bakal croot sampe kek gitu?” Kata Somad216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoojAy0bK4q
216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRuqPoAv7R5
‘Apa giliran? Mereka mau secara giliran memperkosa Widya?’ di sini ada 5 orang preman, apa mereka mau satu per satu menikmati tubuh istriku ini?216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMo6Vr0JuUO
216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAaSgGDGYtC
“Santai Mad, pelan-pelan, biar dik Widya ini ndak kecapekan. Ya dek ya?” Kata Parjo sambil mengecup kening istriku.216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ59DMosEwbW
216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡu6CCeGVA6g
Widya hanya diam saja sambil memejamkan mata. Ia seperti masih menikmati sisa-sisa nikmat orgasme yang baru saja meledak di tubuhnya. Nampak sesekali selangkangannya masih berkedut-kedut. Tanda jika orgasmenya belum sepenuhnya usai.216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡW3gssvDzkC
216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcruQKaXkZ0
“Enak kan Dek Widya kontolku. Aku yakin kamu tidak pernah ngerasain enaknya dientot kontol gedhe kayak gini. Apalagi kontol suamimu mungil banget. Kontolku bisa masuk sampai mentok ke rahim kamu dek. Kamu pasti ngerasa enak banget.” Kata Parjo seenaknya.216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡI1G0t8BD4W
216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSIvTuLq6Oy
Ya, jangankan mentok sampai ke mulut rahim istriku. Ketika dalam posisi doggi saja, kontolku sulit sekali masuk ke memek istriku.216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4iTYN3n4rV
216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKPxPPYCDK7
“Dek Widya, Mang Parjo genjot lagi ya.” Kata si Parjo itu dengan nada suara brengsek.216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0whbLVjQO5
216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoJqSQjSX55
Widya sekali lagi tidak menjawab, tapi ia juga tidak menolak ketika Parjo kembali memompa kontol besarnya itu ke dalam memek istriku. ‘Ah kenapa aku sebut lagi kontol dan memek?’216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTY6HsAGbt8
216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvzeun3wbOt
Tangan Widya mencengkram lengan Parjo, seolah menahan sesuatu ketika Parjo mulai mendorong masuk kontolnya hingga mentok. Aku bisa melihat dengan jelas, cincin dengan batu permata mungil di jari manisnya. Cincin pernikahan kami. ‘Widya, kenapa kamu mau disetubuhi preman itu?’216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhH7jqSXfR9
216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ45euLvZHVP
Parjo terus memompa kontolnya di memek Widya. Hingga 20 menit kemudian ia akhirnya mencapai puncaknya. Parjo tanamkan kontol itu sedalam mungkin di memek istriku. Saking dalamnya, istriku mengalami orgasme ke-2, nayris bersamaan dengan Parjo.216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9AoZakrdar
216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHJWz6wITkb
“Oh, enak banget Dek Widya, memek kamu enak banget!” Lenguh Parjo.216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAeUgHHpOky
216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmrT0wWmTXK
Aku lihat, kontol raksasa itu berkedut-kedut di dalam lubang vagina istriku. Memek istriku juga nampak berkedut bahkan mengeluarkan kembali cairan squirt.216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDWk6Pvc8f0
216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiOgr9imicU
‘Berarti Widya sudah orgasme 4 kali di malam ini?’216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpkYDFWmDxh
216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwSw2cQ6Bdr
Semenjak di mobil waktu kita dipaksa para preman tadi, Widya sudah digerayang-gerayang. Ia sudah orgasme setidaknya 2 kali. Dan sekarang, orgasme 2 kali lagi ketika digagahi oleh Parjo.216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfNgJLSL0Y3
216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPxMNdbuO9K
Parjo mendiamkan sejenak kontolnya di dalam vagina istriku selama beberapa saat. Bahkan ia sempat memasukan lagi kontolnya sedalam mungkin entah untuk apa. Setelah dicabut, nampak lelehan sperma berwarna putih meluber keluar dari lubang kemaluan Widya. Aku belum pernah melihat lubang kemaluan Widya menggangga selebar itu sebelumnya.216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbqruL1UGRF
216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDi40jGSCoq
“Bersihin ya dik.” Perintah Parjo.216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOIk0sy5Eus
216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡp2LxZm7vhv
Parjo menyodorkan kontolnya yang penuh dengan busa-busa putih itu ke mulut Widya. Selama ini, Widya tidak pernah mau melakukan oral seks kepadaku. Aku tidak pernah menanyakan alasannya, aku hanya berfikir jika ia berasal dari keluarga yang alim dan bentuk seks seperti itu mungkin ia anggap tidak wajar.216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWE1yrtdgUt
216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4T5480avWa
Tapi diluar dugaanku, menuruti permintaan Parjo dan membuka mulutnya. Ia biarkan kontol besar Parjo yang kotor dan baru saja mengobok-obok vaginanya itu masuk ke dalam mulutnya.216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrpM3dDh8ZA
216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnyzWAE1K4T
‘Sruuut!’216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnLfXVyZg4h
216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNe3XiWL8DW
Aku merasa ada cairan kental kembali keluar dari batang kemaluanku. Aku sanga terangsang melihat istriku sendiri dengan mengoral kontol orang lain. Sementara itu dari vaginanya, cairan putih kental terus saja mengalir keluar.216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWwta81sZ5s
216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtWUfW9TFht
Setelah kontolnya bersih, Parjo mencium kening istriku dan berkata “Terimakasih ya dik Widya. Kamu benar-benar hebat, bisa bikin Mang Parjo puas.” Katanya dengan suara lembut. Jauh dari kesan preman yang beringas.
