
Saat Togar hendak meninggalkanku. Kucegah Togar dengan memegang pergelangan tangannya.
15297Please respect copyright.PENANA78MhVJDTHc
"Bang", kataku memanggilnya dengan tatapan memohon.
15297Please respect copyright.PENANAnqekvsJHML
Togar berbalik, menatapku dengan mengerutkan dahinya.
15297Please respect copyright.PENANAy1qmpqOzbC
"Tuntaskan Bang!", kataku memohon.
15297Please respect copyright.PENANABYybPcZbZN
"Tapi Aqila, apa kamu gak menyesal?", Tanyanya.
15297Please respect copyright.PENANA2eZywlddhl
Aku geleng-gelengkan kepalaku, "Aqila menginginkannya Bang", kataku memelas.
15297Please respect copyright.PENANAAOQ82YrTwN
Togar hanya tersenyum, lalu merapikan pakaianku.
15297Please respect copyright.PENANAwJr0CpsJR2
"Huh" aku mendengus kesal.
15297Please respect copyright.PENANA6hStLASojb
"Abang mempermainkanku", kataku penuh kekecewaan di dalam hati.
15297Please respect copyright.PENANAC4SFcH1fFi
"Muach" Togar mengecup keningku.
15297Please respect copyright.PENANAdJ67PJyc1m
Lalu tangan Togar mengusek-usek kepalaku yang tertutup hijab sambil tersenyum lembut.
15297Please respect copyright.PENANAmJbWayPBvO
Aku yang awalnya kecewa, kekecewaanku mencair. Sekarang aku dalam dekapan Togar, dengan Togar mengusap-usap punggungku. Dengan posisi berdiri wajahku yang sedada Togar, aku benamkan ke dada bidang Togar.
15297Please respect copyright.PENANAU3Itb9U51m
"Nyaman banget", batinku.
15297Please respect copyright.PENANAAWIUF49xnA
Saat aku memejamkan mataku, dengan lembut Togar mencium kepalaku yang tertutup hijab.
15297Please respect copyright.PENANATFLSu18C0G
"Muach" kecup Togar.
15297Please respect copyright.PENANA0am3MFOBYz
"Ini lebih baik daripada sekedar sex", batinku dengan tersenyum.
15297Please respect copyright.PENANAESKkwBsHQG
Kulirik Togar dengan ujung mataku sambil tersenyum, Togar membalasnya dengan tersenyum pula.
15297Please respect copyright.PENANAFQccfYAKpl
"Dek" Bang Najib memanggilku.
15297Please respect copyright.PENANAcb0lISjVLJ
Dengan buru-buru Togar melepas pelukannya padaku. Lalu aku melangkah meninggalkan Togar dalam langkah mundur.
15297Please respect copyright.PENANAX89VQpa8tD
"I love you", kata Togar lirih.
15297Please respect copyright.PENANAPDUz7HnNdw
Tanpa mengucapkan kata love you too, dengan jariku membentuk hati yang aku letakkan di depan dadaku.
15297Please respect copyright.PENANAs2NSkHg2b0
"Terima kasih Aqila", katanya tersenyum.
15297Please respect copyright.PENANABh1X8A5iXf
Aku hanya membalasnya dengan tersenyum, lalu berbalik badan, melangkah ke arah Bang Najib.
15297Please respect copyright.PENANAqwatyfrmrU
Hatiku berdesir, merasakan rasa yang tak bisa aku ucapkan. Setiap rengkuhan hangat Togar memberi warna di hidupku. Aku merasa dicintai, tak hanya nafsu semata yang hanya menjadikanku sebatas obyek seksual. Togar lebih dari itu, dia tau bagaimana harus menyemai benih-benih di dalam hatiku. Agar aku tak hanya hanyut ke dalam pusaran nafsu yang menjebakku.
15297Please respect copyright.PENANACq9B51kblI
Dengan tersenyum, aku langkahkan kakiku menuju Bang Najib suamiku.
15297Please respect copyright.PENANAllX6hw9Qg2
"Iya Bang", kataku dengan tersenyum.
15297Please respect copyright.PENANA06LbqCEIV6
"Adek darimana saja?", Katanya dengan raut wajah yang masam.
15297Please respect copyright.PENANA3XRnNWRxj9
"Emm aku habis dari dapur Bang", kataku yang tiba-tiba berubah raut wajahku kesal.
15297Please respect copyright.PENANAc00OvfdjKB
"Buatkan kopi Dek!", katanya dengan wajah memuakkan.
15297Please respect copyright.PENANA2kBPYzU4Dm
"Iya Bang", kataku dengan tersenyum.
15297Please respect copyright.PENANAenbsr9fubZ
Untung saja hari ini aku sedang bahagia, andai saja kebahagiaan tak singgah di hatiku hari ini. Mungkin responku ke Bang Najib akan berbeda. Seperti hari-hari biasanya, Bang Najib hanya ingin dilayani seperti Raja. Tetapi tanpa pengertian sedikit pun, Bang Najib mengabaikan perasaanku.
15297Please respect copyright.PENANAuOsHtnIwgK
Yang Bang Najib tau, istri adalah sosok yang tercipta untuk patuh pada suaminya saja. Tetapi dia lupa, seorang istri juga manusia. Yang memiliki hati, perasaan. Bahkan tanpa sedikit pun dia sadari, seorang istri bisa terluka hatinya.
15297Please respect copyright.PENANAfeWiZsFt8x
Kuseduh kopi di dalam cangkir, kuaduk dengan senyuman getir yang tertahan. Aku bahagia, tetapi perasaan yang membuatku tak nyaman cepat sekali menyebar. Sampai-sampai aku hanya bisa menahan badai di dalam hatiku, aku terluka.
15297Please respect copyright.PENANA7g88OYVS6l
"Ini Bang kopinya", kataku dengan tersenyum kecut.
15297Please respect copyright.PENANAnPPL66ests
"Adek kenapa mukanya begitu?", Tanyanya menyadari ketidaknyamananku.
15297Please respect copyright.PENANANIQM2OrxcR
"Ah engga Bang, gapapa", kataku berbohong.
15297Please respect copyright.PENANAHvMpfiHUMn
"Alah jangan bohong", katanya.
15297Please respect copyright.PENANAL80WMyy7dl
"Beneran Abang, Aqila gak bohong", kataku sambil mendengus.
15297Please respect copyright.PENANAJyMHkRnBTg
Bang Najib menyesap kopinya, lalu dia pergi meninggalkanku. Setelah Bang Najib pergi, aku hanya bisa termenung. Dengan pikiran melayang,
15297Please respect copyright.PENANAdtGItTNM0g
Saat ini aku duduk melamun di depan teras, lalu Togar berjalan menghampiriku. Dia duduk di sampingku.
15297Please respect copyright.PENANAKo2z9LJsxP
"Lagi sedih ya?", Tanya Togar.
15297Please respect copyright.PENANA2LnoDjH2wh
"Enggak", kataku berbohong dengan senyum tertahan.
15297Please respect copyright.PENANATfQCWvj7gM
"Aku tau kok Aqila, terlihat di raut wajahmu", katanya sambil memegang punggung tanganku.
15297Please respect copyright.PENANApip7VAIPM9
"Iya, aku lagi sedih", kataku berusaha jujur lalu menoleh ke arah Togar, tersenyum.
15297Please respect copyright.PENANAY6ldloAS6i
"Kenapa sedih? Ceritakan saja, siapa tau aku bisa membantumu", katanya tersenyum hangat.
15297Please respect copyright.PENANAUHEkJPcgWd
"A-aku, aku", kataku terputus dengan menundukkan pandangan.
15297Please respect copyright.PENANAxa6dH38o9F
"Aku bingung Bang, harus cerita darimana", kataku murung.
15297Please respect copyright.PENANA597uKNR4L2
Togar menghela nafasnya, "Ya sudah jangan dipaksakan, aku paham", kata Togar tersenyum.
15297Please respect copyright.PENANAdhBQXwaCsY
Togar berdiri, lalu menatapku yang duduk di lantai dekat pintu.
15297Please respect copyright.PENANA0JzeNyqn4a
"Masuk gih! Udara malam gak bagus buat kesehatan", katanya sambil tersenyum.
15297Please respect copyright.PENANAkJesUyGua7
Kutatap Togar dengan mendongakkan wajahku "Iya Bang", kataku tersenyum.
15297Please respect copyright.PENANAcs3sbmRkiy
Saat hendak bangun dari dudukku, aku lihat Bang Najib berjalan ke arah kami. Lalu berhenti, berdiri mematung menatapku dan Togar.
15297Please respect copyright.PENANA41EmV3MZbn
"Aku tidur dulu bro", kata Togar masuk ke dalam rumah sambil menepuk pundak Bang Najib.
15297Please respect copyright.PENANAnJgcijcmhk
Tanpa ekspresi Bang Najib hanya menjawab pendek "Iya". Melihat wajah Bang Najib datar, aku mencoba menghampirinya. Tetapi Bang Najib hanya diam saja, mengabaikanku.
15297Please respect copyright.PENANAwYFY8Y5iov
"Bang", kataku memanggil Bang Najib.
15297Please respect copyright.PENANAPxDg967nwv
Dia diam saja, berjalan menuju kamar. Kuikuti Bang Najib masuk ke dalam kamar. Kulihat Bang Najib tidur meringkuk ke arah kiri.
15297Please respect copyright.PENANAcu9REdz7xb
Kulepas hijab dan cadarku lalu naik ke atas ranjang, tidur di sampingnya. Kupanggil dia "Abang", gak ada respon sama sekali.
15297Please respect copyright.PENANABKiW93rOwh
"Huh" aku mendengus.
15297Please respect copyright.PENANA0P0MC1nlO8
Sekarang aku rebah dengan terlentang menatap langit-langit kamarku.
15297Please respect copyright.PENANAT6aE82CRG1
Malam ini begitu panjang, rasa sepi tiba-tiba menyergapku. Kucoba memejamkan mata, tetapi sulit. Lalu aku meringkuk membelakangi Bang Najib dengan memeluk gulingku.
15297Please respect copyright.PENANAvCysSzlA2c
Tetap saja, aku tak bisa tidur. Sepertinya aku insomnia lagi. Dengan perlahan kucoba turun dari ranjang. Tanpa kembali memakai hijab dan cadarku, kulangkahkan kakiku keluar dari kamarku.
15297Please respect copyright.PENANAV0g4vCUMyw
Saat aku berjalan ke arah ruang keluarga, Togar sudah terlelap di atas sofa depan tv. Pelan aku melangkah mendekati Togar agar gak membangunkannya. Sekarang aku duduk di ujung sofa.
15297Please respect copyright.PENANAom6BaOxUy7
Togar membuka matanya, tersenyum. Dia bangun, duduk di sebelahku.
15297Please respect copyright.PENANA4zRdxWwjBz
"Gak bisa tidur ya?", Tanya Togar.
15297Please respect copyright.PENANAkiwGH2CU1u
"Iya Bang", kataku dengan tetap menatap ke depan.
15297Please respect copyright.PENANARGdgNso9Ah
Lalu aku rebahkan kepalaku di bahu Togar, Togar memelukku dari samping. Tangan Togar membelai rambutku yang tak tertutup hijab lembut.
15297Please respect copyright.PENANAbvV1k1gEQ5
"Muach" Togar mencium kepalaku.
15297Please respect copyright.PENANABKTEX1qs8j
Aku bangun, menatapnya. Dia juga membalas menatapku sambil tersenyum.
15297Please respect copyright.PENANA1fVD62OMa4
"Lapar gak Aqila?", Tanyanya.
15297Please respect copyright.PENANA6UYtZ0gxPy
"Emm kok tau?", Kataku tersenyum.
15297Please respect copyright.PENANAhlPhNKBHam
"Keluar yuk, cari makan di luar", katanya.
15297Please respect copyright.PENANA2AWGjZrFVR
"Ayuk", kataku antusias.
15297Please respect copyright.PENANACNoLK072L2
Lalu aku berdiri mencoba berjalan menuju kamarku. "Aku ambil hijab dan cadarku dulu Bang", kataku.
15297Please respect copyright.PENANAGUOEDXW828
"Gak usah Aqila", katanya menggandengku.
15297Please respect copyright.PENANAI8qxhS2PjN
Aku tersenyum mendengarnya, kupegang erat tangan Togar. Sekarang aku hanya memakai long dress lengan panjang berwarna putih, tanpa hijab dan cadar.
15297Please respect copyright.PENANAYwTJxpgPWT
Dengan langkah ringan, aku naik ke atas moge hitam milik Togar.
15297Please respect copyright.PENANAxhTCbFYizI
"Ini pakai helmnya!", katanya.
15297Please respect copyright.PENANAugVRBkQDKt
Lalu dia mengambil jaket kulit berwarna hitam, "Pakai Aqila, di luar dingin!", katanya.
15297Please respect copyright.PENANAMpY5jO4Z1Y
"Iya Bang", kataku tersenyum.
15297Please respect copyright.PENANAirjJENeBOY
Motor Togar mulai berjalan, rasanya aku seperti remaja lagi. Kusesap udara malam, kurasakan kebebasan yang dulu aku impikan. Kulepas helmku, kini rambutku yang sepanjang pundak tertiup angin.
15297Please respect copyright.PENANAGAFv28FtMK
"Peluk yang erat Aqila!", Kata Togar.
15297Please respect copyright.PENANAEc8NkE6shs
"Sini helmnya, biar aku taruh depan", katanya.
15297Please respect copyright.PENANAViFhdIISp5
Lalu aku memeluk erat Togar seperti layaknya sepasang kekasih. Tanganku yang melingkar di pinggangnya dipegang oleh telapak tangan Togar dengan lembut.
15297Please respect copyright.PENANADG4ZmQp1Fu
"Pegangan yang erat ya, kita mau ngebut", katanya.
15297Please respect copyright.PENANA1EMmQOGFiM
Motor Togar melesat menembus udara malam kota Solo. Kupeluk erat Togar lebih erat lagi.
15297Please respect copyright.PENANA7lX1aHLL2k
"Suka nasi goreng gak Aqila?", Tanya Togar.
15297Please respect copyright.PENANAVrurbr8Okp
"Suka Bang", kataku tersenyum.
15297Please respect copyright.PENANAp2m6LJ5cj5
"Kita makan disini ya?", Tanya Togar.
15297Please respect copyright.PENANACr2ZlrRdef
"Hu'um" kataku mengangguk antusias.
15297Please respect copyright.PENANAx3sOwAapfy
Setelah motor Togar diparkir di sebelah warung nasi goreng. Kulepas helm yang aku pakai. Ada perasaan yang berbeda yang aku rasakan.
15297Please respect copyright.PENANAemT34XrIcB
"Ayok", katanya sambil menggandeng tanganku masuk ke warung nasi goreng.
15297Please respect copyright.PENANArO0tDZygt5
"Kamu makan apa?", Tanya Togar.
15297Please respect copyright.PENANAEBHdRlRIKR
"Nasi goreng aja Bang", kataku menjawab.
15297Please respect copyright.PENANAZj1D15S5SG
"Minumnya?", Tanya Togar lagi.
15297Please respect copyright.PENANAXvXejofArt
"Teh manis anget", kataku tersenyum.
15297Please respect copyright.PENANAjFrRsxK0MK
"Pak nasi gorengnya dua ya, minumnya teh manis anget dua", kata Togar.
15297Please respect copyright.PENANA0pcPa7pbyW
"Baik Mas", kata penjual nasi goreng.
15297Please respect copyright.PENANAetYVIPIxUj
"Baru kali ini ya cari makan malam begini?", Tanya Togar.
15297Please respect copyright.PENANADj5Spah6mE
"Kok tau Bang? Iya sih Bang, biasanya kan jaga angkringan. Meski gak selalu tiap hari", kataku.
15297Please respect copyright.PENANATaU1OrbdgI
Penjual nasi goreng berkomentar "Baru nikah ya Mas?", Tanyanya ramah.
15297Please respect copyright.PENANAbko4odW9W5
Togar sedikit kaget, lalu aku mencoba menjawab "Iya Pak, baru dua minggu", kataku berbohong.
15297Please respect copyright.PENANAwggIt0JuHC
Aku tersenyum ke arah Togar yang menatapku melotot.
15297Please respect copyright.PENANAncV6GhuPLH
"Pantesan masih mesra-mesranya", celetuk penjual nasi goreng.
15297Please respect copyright.PENANACwJTRzbvAH
"Semoga langgeng ya, jangan seperti kebanyakkan anak muda sekarang. Pada nikah muda tanpa mikirin kesiapan finansial, akhirnya cerai", katanya.
15297Please respect copyright.PENANAn4OWdgOjma
"Deg" mendengar komentar penjual nasi goreng aku jadi teringat Bang Najib.
15297Please respect copyright.PENANAgVJkCiyuMj
"Iya Pak, do'akan ya", kataku tersenyum menatap Togar.
15297Please respect copyright.PENANAYn7G2zRmGy
"Wlee"
15297Please respect copyright.PENANA8ArifPMxC4
Togar hanya geleng-geleng kepala melihat aksiku.
15297Please respect copyright.PENANAI0yTdBpahI
Penjual nasi goreng menimpali "Pasti Bapak do'akan Mbak".
15297Please respect copyright.PENANAzYh1O31kw2
Nasi gorengku dan nasi goreng Togar sudah jadi.
15297Please respect copyright.PENANADMiYSkgtAK
"Makan yang banyak", kata Togar sambil berantakin rambutku dengan tangannya.
15297Please respect copyright.PENANAOE0iEwE9UT
"Ish, Abang", kataku cemberut.
15297Please respect copyright.PENANA0vnrJP9iJs
"Dasar anak muda", kata penjual nasi goreng.
15297Please respect copyright.PENANAJUezWQs9zg
Mendengar celetuk penjual nasi goreng aku malu sendiri. Mungkin penjual nasi goreng menerka kalau umurku baru 20an awal.
15297Please respect copyright.PENANAL6OoXDRKoC
Saat aku makan nasi yang aku makan kadang menempel di ujung bibirku. Togar tersenyum lalu membersihkan nasi yang menempel di ujung bibirku dengan lembut.
15297Please respect copyright.PENANARehclyD3NL
Bapak penjual nasi goreng yang melihat kami hanya tersenyum saja.
15297Please respect copyright.PENANAufwv5D4SmJ
Kutatap penjual nasi goreng dengan tatapan malu. Penjual nasi goreng gak tau, kalau aku dan Togar adalah pasangan selingkuh.
15297Please respect copyright.PENANAmfK3HGndlN
Aku tersenyum membayangkan kenakalanku. Gak pernah terbayangkan aku akan sejauh ini. Padahal saat nikah pertamakali dengan Bang Najib, aku sudah berkomitmen untuk setia. Tetapi waktulah yang berkata lain, masalah hati sulit untuk ditebak. Terus bertahan, atau mencari sandaran lain.
15297Please respect copyright.PENANAE6iwx44sd3
Kucoba mengalihkan pikiranku, aku gak mau melepas momen yang aku alami sekarang. Aku berhak bahagia, aku berhak mendapatkan kebebasanku.
15297Please respect copyright.PENANAppuF4F6p50
Gak ada yang salah dengan perasaan yang mulai tumbuh di hatiku. Karena aku sama sekali gak meminta. Tetapi takdir seperti memiliki jalanNya sendiri. Bukan tentang dua pasang yang dipertemukan melalui pernikahan, tetapi dua pasang yang bertemu saat dua hati saling mengisi. Dan yang aku rasakan sekarang seperti itu.
15297Please respect copyright.PENANAobWhE7XG4n
"Kenapa senyum-senyum sendiri?", Tanya Togar.
15297Please respect copyright.PENANA2ZRyfwtXwd
"Engga", kataku tersenyum malu-malu.
15297Please respect copyright.PENANAxkjxDQRF4p
"Dihabisin teh angetnya Dek!", kata Togar.
15297Please respect copyright.PENANA1aWVcLXQ6N
Kutatap Togar dengan tersenyum, karena Togar memanggilku dengan panggilan sayang.
15297Please respect copyright.PENANAJxUJdr8q7P
"Iya Bang", kataku.
15297Please respect copyright.PENANA3T3SsWatzJ
"Berapa Pak semua?", Tanya Togar pada penjual nasi goreng.
15297Please respect copyright.PENANAcrK4xKiRWz
"16 ribu Mas", kata penjual nasi goreng.
15297Please respect copyright.PENANAGg9lkPHzPc
"Ini Pak", kata Togar menyodorkan uang 20k.
15297Please respect copyright.PENANAunBV6cVtv0
"Udah Pak ambil saja kembaliannya", kata Togar dengan tersenyum.
15297Please respect copyright.PENANA9Ij8WK7j7f
"Oh makasih Mas", kata penjual nasi goreng.
15297Please respect copyright.PENANAt7xwN9izUS
Setelah Togar selesai membayar, tanganku digandeng oleh Togar.
15297Please respect copyright.PENANATw6goHyO1M
"Kita jalan-jalan dulu ya Dek", kata Togar naik ke atas motornya.
15297Please respect copyright.PENANAeR35q9IyKj
"Ehm" kataku berdehem.
15297Please respect copyright.PENANAxxXmfLH2Ea
Togar tersenyum menatapku, "Gimana dek Aqila? Kita jalan-jalan atau pulang?", Tanya Togar.
15297Please respect copyright.PENANA9jli4tjsBC
"Terserah Abang aja", kataku.
15297Please respect copyright.PENANAlBnzC8v7n0
Sekarang motor mulai berjalan, kupeluk erat Togar dengan wajahku menempel di punggungnya.
15297Please respect copyright.PENANA1SoJfCuXW7
"Pegangan yang erat sayang!", katanya.
15297Please respect copyright.PENANAiaYWUFzVNz
"Ehm, udah berani panggil sayang ya sekarang?", Kataku pura-pura kesel.
15297Please respect copyright.PENANAqIRJqjQkjO
"Gak boleh ya Dek Aqila yang cantik?", Katanya cengengesan.
15297Please respect copyright.PENANA7KqcWbUW5I
"Yeee gombal", kataku tersenyum.
15297Please respect copyright.PENANAvmcrFtiheA
"Kan Dek Aqila emang cantik", katanya cengengesan.
15297Please respect copyright.PENANAdQjiXXivs2
"Gombalin istri orang ish", kataku pura-pura kesel lalu cekikikan.
15297Please respect copyright.PENANA6jsMqGSoRS
"Udah fokus nyetir, nabrak lho", kataku.
15297Please respect copyright.PENANAKixqkTFVWV
"Baik tuan putri, kita ngebut ya?", katanya.
15297Please respect copyright.PENANAld4oYxTKZ7
"Jangan dong Aqila takuuut", kataku dengan manja.
15297Please respect copyright.PENANAUbFfmh6eJC
"Tenang, ada Abang Togar disini", katanya bak superhero.
15297Please respect copyright.PENANAWtZqjCWT4x
Tergelak tawaku, "Lucu banget sih", kataku manja.
15297Please respect copyright.PENANAW7hquK9Aax
"Yang bener?", Katanya.
15297Please respect copyright.PENANA8E9dqrpsCM
Lalu motor Togar berhenti di pinggir jalan yang sepi di pinggiran kota. Togar menoleh ke belakang menatapku.
15297Please respect copyright.PENANAdeJtmfLGPX
"Kenapa? Aku cantik ya?", Kataku cekikikan.
15297Please respect copyright.PENANAEg4GbtGEyz
Togar berantakin rambutku "Ge'er banget sih ini cewek", katanya.
15297Please respect copyright.PENANAaN8D1bsq1B
"Trus kenapa lihat-lihat? Naksir?", Tanyaku lagi sambil cekikikan lagi.
15297Please respect copyright.PENANADZmcsvh1FK
"Kata siapa aku naksir?", kata Togar menahan tawa.
15297Please respect copyright.PENANA7WyxVCbfoa
"Bukannya kita sekarang ngedate ya?" Tanyaku ke Togar.
15297Please respect copyright.PENANAm9fvkXFN3a
"Wlee"
15297Please respect copyright.PENANAcxyFDaDWRo
"Hih gemes", kata Togar berantakin rambutku lagi.
15297Please respect copyright.PENANAGbbKskz5Vp
"Abang jangan, nanti berantakan", kataku manja.
15297Please respect copyright.PENANAQ0Ircp6BnZ
"Salah sendiri menggemaskan", katanya dengan bersedekap.
15297Please respect copyright.PENANAEdcWTdccsv
"Menggemaskan doang nih? Gak ada yang lain?", Tanyaku dengan memeletkan lidahku.
15297Please respect copyright.PENANApzPCBDwlT2
"Wlee".
15297Please respect copyright.PENANA1bRwW3oGCm
"Iya", katanya dengan sok cool.
15297Please respect copyright.PENANAuZ63qMxLUT
"Kesel", kataku dengan pura-pura cemberut lalu tertawa.
15297Please respect copyright.PENANAkOMf8EIa3i
"Yaudah aku ngambek ya?", kataku pura-pura.
15297Please respect copyright.PENANAl71CMu762a
"Yaudah ngambek aja", katanya sok cuek.
15297Please respect copyright.PENANA7wyJLh14fV
"Ish jahat banget sih", kataku cemberut.
15297Please respect copyright.PENANAL40vXuCmsL
"Ututututu, cantik banget sih kalau ngambek", goda Togar.
15297Please respect copyright.PENANAedZOJT2iXz
"Apaan sih? Gak jelas deh", Kataku manja dengan tersenyum tipis.
15297Please respect copyright.PENANAw6DH2cO93J
"Yaudah aku ngambek beneran", kataku cemberut.
15297Please respect copyright.PENANAzkPF1tjYNi
Togar hanya senyum-senyum sendiri menatapku.
15297Please respect copyright.PENANAhcMWLKDXlJ
"Ish Abang, ngeselin banget sih", kataku cemberut.
15297Please respect copyright.PENANAp6bmKo0Yp3
Lalu mata kami saling tatap, "Kamu cantik Aqila", kata Togar sambil membelai wajahku yang tanpa cadar.
15297Please respect copyright.PENANAVna1lVKeMQ
Merasakan sentuhan Togar hatiku berdesir, kupejamkan mataku.
15297Please respect copyright.PENANAumsabxcUzm
"Bang", kataku memanggil Togar lembut.
15297Please respect copyright.PENANAT0HCpIjIXW
"Iya Dek", kata Togar.
15297Please respect copyright.PENANA0sut6K0gTJ
"Abang beneran menyukai Aqila?", Kataku malu-malu.
15297Please respect copyright.PENANAKnVun2mwlO
"Iya sayang", katanya sambil memegang tanganku.
15297Please respect copyright.PENANAZmD5Ho9Njf
"Gak hanya menyukai Dek", katanya masih tetap membelai pipiku lalu menyentuh kupingku dengan lembut.
15297Please respect copyright.PENANAuPHAX7Osgj
"Ssssssttt" aku mendesis sambil memejamkan mata.
15297Please respect copyright.PENANACaUu2iAsIL
"Jadi?" Tanyaku.
15297Please respect copyright.PENANAoSBwBN5M2W
"Aku menginginkanmu lebih dari itu Aqila", katanya sambil menatapku dalam.
15297Please respect copyright.PENANAMOY0F74ozI
"Maksudnya?", Kataku berpura-pura sambil tersenyum.
15297Please respect copyright.PENANAknmylKYKDj
"Aku mencintaimu Aqila", katanya.
15297Please respect copyright.PENANAYoU7BlcLUQ
"Gombal, Aqila gak percaya", kataku jutek.
15297Please respect copyright.PENANAGqLbFxkbkn
"Jadi bagaimana caraku membuktikannya Aqila?", Tanyanya.
15297Please respect copyright.PENANAYKHWRYUZIx
"Bawa aku pergi jauh", kataku mencoba menguji kesungguhan Togar.
15297Please respect copyright.PENANAtdPP6E7DPe
"Huh" Togar mendengus.
15297Please respect copyright.PENANAMsweKfLZQB
"Aku belum bisa Aqila", katanya menunduk lesu.
15297Please respect copyright.PENANAPf8kG8GjGX
"Kenapa?", Tanyaku dengan menatapnya dalam.
15297Please respect copyright.PENANAhdL4zFgp8v
"Kamu masih istri sahabatku", katanya masih menunduk.
15297Please respect copyright.PENANAUYdxYA1O6p
"Pengecut", kataku.
15297Please respect copyright.PENANAHtz5XWjX7m
Togar mengernyitkan dahinya "Aku bukan pengecut Aqila", katanya serius
15297Please respect copyright.PENANAP8jA0jSimL
"Lalu?", Kataku dengan menatapnya dalam.
15297Please respect copyright.PENANAAVGvaTLIsF
"Aku gak mungkin merebutmu dari Najib", katanya menatapku tajam.
15297Please respect copyright.PENANAUTaSRcqPc2
"Lalu kenapa Abang melakukan itu padaku? Abang paham kan apa maksudku?", Kataku mendesaknya.
15297Please respect copyright.PENANAD0ndXfEVdn
"Karena aku menginginkannya", katanya.
15297Please respect copyright.PENANAKGp2HR7C7k
"Abang jahat juga ya ternyata", kataku.
15297Please respect copyright.PENANAw53GIry4AW
"Abang tau kan, kalau tindakan Abang itu salah? Kata Abang, Abang mencintaiku? Kenapa Abang mengabaikan perasaanku?", Kataku masih mengintimidasinya.
15297Please respect copyright.PENANAdw46GmRFzf
"Maafin Abang, Aqila. Cara Abang salah untuk merebut hatimu", katanya murung.
15297Please respect copyright.PENANAl5NvrWwC4R
Kupegang pipi Togar, "Abang jangan sedih", kataku dengan mata berkaca-kaca.
15297Please respect copyright.PENANA0xuXTWceGt
"Aqila gak serius Abang", kataku dengan sesenggukan memeluk Togar.
15297Please respect copyright.PENANAshqcqqztkW
Togar gak berani memelukku, lalu aku melepas pelukanku dan menatap Togar dengan mata berkaca-kaca.
15297Please respect copyright.PENANApUYBmJqrYF
"Aqila sayang sama Abang", kataku masih sesenggukan.
15297Please respect copyright.PENANADMJaGZoHyn
Togar memelukku, "Udah cup cup cup, kok malah nangis?", Katanya menenangkan.
15297Please respect copyright.PENANA5XZ9WxZVNX
Kuusap air mataku "Cengeng banget ya Aqila?", Kataku.
15297Please respect copyright.PENANAWzMKd8Ng2o
"Engga kok Aqila gak cengeng", kata Togar sambil mengusap punggungku.
15297Please respect copyright.PENANAOoywxJuZRe
"Dasar pembohong", kataku.
15297Please respect copyright.PENANABIaCIE7LEr
Lalu Togar melepas pelukannya dan kita saling tatap lagi. Tangannya mengusap air mataku yang masih menetes.
15297Please respect copyright.PENANA3KEm171Vuh
"Abang merasa gak kalau yang kita lakukan salah?", Kataku.
15297Please respect copyright.PENANAk5UvIJr1wr
"Iya, aku paham Aqila", kata Togar.
15297Please respect copyright.PENANAg5m094Zrdg
"Tetapi kenapa Abang tetap melakukannya?", Tanyaku.
15297Please respect copyright.PENANAXq2MGC0LLC
"Karena aku gak mau membohongi diriku sendiri", katanya.
15297Please respect copyright.PENANAv7L7ocpOGo
"Membohongi diri sendiri yang seperti apa?", Tanyaku.
15297Please respect copyright.PENANA2ggo0jMfUq
"Membohongi perasaanku Aqila", katanya.
15297Please respect copyright.PENANAnpOuiwRkqW
"Berarti Abang egois dong? karena keinginan Abang untuk mendapatkanku. Abang harus menyakiti sahabat Abang sendiri?", Tanyaku.
15297Please respect copyright.PENANAviTHrhgqQA
"Aku gak ingin menyakiti siapa pun Aqila", katanya menunduk.
15297Please respect copyright.PENANAQVUBGwq3OF
"Abang lihat Aqila!", Kataku.
15297Please respect copyright.PENANAAajWJgtcVK
Togar menatapku dengan tatapan sendu, lalu aku tersenyum menatapnya.
15297Please respect copyright.PENANAfmrJYp4mcr
"Kita sama-sama egois Bang, tetapi Bang Najib lebih egois lagi", kataku.
15297Please respect copyright.PENANAOPCg5kZWRw
Togar menatapku dalam, dengan tatapan tak mengerti.
15297Please respect copyright.PENANALQN3DoQnOI
Selama ini Aqila sudah berusaha bertahan Bang, Aqila gak kuat selalu diperlakukan Bang Najib bukan layaknya seorang istri.
15297Please respect copyright.PENANANkPUlcXh6J
"Hiks hiks" kataku tersedu-sedu.
15297Please respect copyright.PENANAEzoRGaMzMu
"Cup cup jangan menangis, ada aku disini Aqila", katanya menenangkanku.
15297Please respect copyright.PENANAOYKku1xL0Y
"Gak akan aku biarkan Najib sewenang-wenang padamu", katanya.
15297Please respect copyright.PENANA2np5DTHzBG
"Apa yang Abang lakukan?", Tanyaku.
15297Please respect copyright.PENANAAHTTxnw3SC
"Melindungimu", katanya.
15297Please respect copyright.PENANA9mpkLBA7fO
"Enggak enggak, aku gak mau. Aku gak mau kalau pada akhirnya berantem", kataku.
15297Please respect copyright.PENANATnlwt0yLBK
"Tetapi aku harus melindungimu Aqila", katanya.
15297Please respect copyright.PENANAqF7oRtObNP
"Apakah itu pantas? Sedangkan Abang bukan suamiku", kataku.
15297Please respect copyright.PENANATuxC0JV96C
"Lalu aku harus bagaimana Aqila?", Tanyanya putusasa.
15297Please respect copyright.PENANAq5lrq8oeEF
"Abang bener-bener mencintaiku kan?", Tanyaku.
15297Please respect copyright.PENANAPjVY4WdiND
"Iya Aqila, sejak pertamakali kita bertemu", katanya.
15297Please respect copyright.PENANAHJTrWemrzm
"Nakal ya, naksir sama istri teman sendiri", kataku tersenyum.
15297Please respect copyright.PENANAPLsrGcgtQQ
"Muach" Togar mengecup bibirku.
15297Please respect copyright.PENANAzGqk6a7dwX
Kita saling tatap lagi "Terus cintai Aqila Bang", kataku.
15297Please respect copyright.PENANALoUO1ydbaI