Si istri bergegas membersihkan semuanya dan meminta anak tiri untuk mengangkat Narnia. Untuk menganti sprai yang basah oleh bercak permainan barusan. Anak itu dengan tidak ikhlas menuruti apa kata ibu tirinya.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxrRhQ5V2iD
“Cepat, sebelum ia sadar!” ucap pria paruh baya itu yang tak lain adalah Herman.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡb3I77crmqp
Dengan ogah-ogahan, Adam menarik tubuh Narnia dan mengangkatnya. Membiarkan ayah dan ibu tirinya bergegas menganti sprai tempat tidur Narnia dengan yang baru.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9QXmm2nBnh
Sprai lama yang berisi dengan cairan hubungan malam pertama, di ambil oleh Herman secara tergesah-gesah. Sebelum lewat waktu persugihan yang di katakan oleh dukun Joko barusan.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfCa6mpqmU6
Herman masih ingat, ketika ia dan Lala pergi kediaman dukun tersebut. Joko mengatakan, malam ini merupakan malam persugihan untuk membuka jalan bisnis terbaru yang rasa kuah bakso akan lebih lezat dan gurih. Sehingga ia sudah mengirim Adam pergi duluan untuk membuka pintu bisnis keberhasilan tersebut.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnAENFsb1O4
Herman dan Lala, sampai tekejut mendengar apa yang di katakan oleh dukun Joko. Karena setau mereka, persugihan dengan menumbalkan Narnia. Masih sebulan lagi, sambil melihat pengerakkan bulan purnama dan malam jumat kliwon.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡt7BYtWzmbZ
“Berhubungan banyak yang mati saat malam jumat kliwon. Maka proses persugihan untuk bisnis bakso yang menggunakan lendir dengan Sp*rma di percepat. Untuk mengejar proses persugihan yang akan mendatangkan banyak uang,” jelas dukun Joko dengan suara tenang dan kedua rongga mata menatap ke arah Herman.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbG3KPy5Q7G
Sesaat Herman merasa ngeri melihat kedua rongga mata yang kosong tanpa ada bola mata di dalamnya. Menatap ke arahnya, seolah-olah bisa melihat.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7K3LaRIOq5
“Cepat gunting sprainya,” ucap Adam yang membuyarkan lamunan Herman.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuIIlGcp8iU
Herman melihat ke arah Adam yang di depannya.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡn9o2WyWFWF
Seolah tau apa yang akan di tanyakan oleh ayahnya, Adam mulai terkekeh.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡA2aqWL6MNR
“Aku sudah membereskan kamarnya seperti sedia kala dan jangan lupa transfer ke rekeningku!” ucap Adam yang langsung pamit dari hadapan Herman dan tidak ada niat untuk menginap di rumah.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoP4OEZAIar
Herman menatapi kepergian Adam, kemudian langsung mengambil gunting di laci untuk memotong sprai yang ada berapa bagian yang basah bercampur noda darah perawan. Sisa pemotongan sprai, langsung di bakar oleh Herman di tempat pembuangan sampah.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpGXqKsfZUX
Sedangkan Lala menyiapkan kuah panas mendidih di salah satu panci bakso berukuran besar.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHQ2cA4cjWh
Melihat jam sudah jam 12 malam dan sesuai instruksi dari dukun Joko. Herman manaruh kain basah berserta kain segitiga yang sudah di sobek ke dalam panci bakso dan memasaknya di atas kompor selama sejam.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQcTe0VL6LB
Jam menunjukan jam satu malam, kompor di matikan dan panci itu di simpan dengan hati-hati di salah satu gudang penyimpanan barang. Untuk menghindari kecurigaan para pembantu yang bekerja di pagi hari untuk bersih-bersih rumah dan memasak.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUaDKvOD2wv
Setelah semuanya beres, semua kembali ke kamar seperti tidak terjadi apapun. Termasuk si anak yang mulai ketagihan dengan tubuh Narnia yang kini sudah berbaring di dalam sofa apertement mewahnya. Sembari meremas bagian yang mulai mengeras itu dengan jemari tangannya.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvFzRkxbe67
***
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4zuw6UwFx2
Jam beker berbunyi nyaring berapa kali dengan suara yang memecahkan telinga. Tapi Narnia tidak mampu membuka matanya dan beranjak dari tempat tidur. Rasa sakit dan letih merajai tubuhnya, terutama bagian bawah. Terasa lembab dan perih, serta terasa berdenyut.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqVJUALBidF
Narnia tidak tau apa yang terjadi padanya barusan. Yang Narnia tau, ia melewati malam yang tidak biasa dan merasa sangat bahagia.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrttlZPuk1r
Pandangan mata Narnia ke arah jam beker yang menunjukkan jam 7 pagi. Sejam lagi, ia harus pergi ke sekolah.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTalV9mX4Wh
Tapi sekujur tubuhnya terasa sakit. Sekaligus segar. Bahkan ia kembali berpikiran dengan fantasi liarnya kepada Adam.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡP0DY41M5NP
Fantasi yang semakin nakal untuk malam ini dan selanjutnya. Untuk hari ini, Narnia merasakan kebahagian dalam mimpinya yang sungguh membahagiakan. yang tidak bisa ia ceritakan kepada siapapun. Karena merupakan aib terbesar dalam hidupnya dalam melakukan fantasi liarnya terhadap Adam yang tidak bisa ia miliki untuk sekarang ini.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmG5QIXGWvA
“Walau hanya mimpi! Aku sungguh bahagia,” gumam Narnia yang masih mengingat-ingat permainan fantasy liarnya. Yang sudah terjadi semalaman.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsNh2cvCNM6
Teng teng teng
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZALy4ps20Z
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9PtyrqONO9
Bunyi alarm ponsel menyadarkan lamunan Narnia tentang Adam.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxA9duVMhPs
“Duh… bisa gawat nih! Jika di lanjutkan hayalannya, bisa-bisa terlambat masuk sekolah!” pekik Narnia yang histeris dan langsung menurunkan satu persatu kakinya.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQqqNBCdQ4Y
Tetiba Narnia merasakan sangat perih pada bagian itunya.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkwrceCDZzV
Sesekali Narnia menyentuhnya dengan ujung jari dan merasa perih yang luar biasa. Pandangan Narnia ke ujung jemarinya, ia melihat kukunya sudah panjang.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnnJPUaN9A9
“Mungkin karena kukunya yang panjang dan lupa di potong, jadi sakit seperti ini pada ituku,” gumam Narnia yang segera mengambil pemotong kuku di dalam laci nakas.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZWfljrSsx0
kemudian memotong kukunya hari ini juga. biar kedepannya tidak menyebabkan rasa perih pada bagian itunya. yang di gunakan untuk bermain dengan area bawahnya.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuIA4ZALY8s
berapa kali Narnia berfantasi liar dengan menggunakan sosok Adam. Sosok pria yang tidak bisa ia dapatkan. Makan akan Narnia mainkan bagian itunya dengan liar untuk menuntaskan hasrahnya, seolah-olah Adam yang melakukannya.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLvJTR0hriw
Melihat semua kukunya sudah rapi, Narnia segera berdiri dan bergegas untuk mandi. Tapi sulit bagi Narnia merapatkan kedua kakinya untuk hari ini. Dengan sedikit merenggang, Narnia baru bisa berjalan ke dalam kamar mandi dengan tertatih-tatih.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFuPupvG2Yv
Tentu saja, apa yang Narnia lakukan, selalu di sembunyikan dari keluarganya. Kecuali satu teman bernama Resti yang mengetahuinya.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMS9rmIrovX
Keran shower di putar, Narnia merasakan sakit yang luar biasa pada bagian itunya. Ketika air pertama jatuh mengenai wilayah bawah. Tempat ia merasakan kenikmatan semalaman bersama Adam di dalam mimpinya.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxOl3sD109w
“Sakit…” gumam Narnia pelan.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡetuOyJ00i0
Dengan menahan rasa sakit, Narnia membersihkannya dengan lembut. Kemudian membersihkan tubuhnya.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnme8Uoz8Ed
Berapa menit, Narnia duduk di ujung ranjang sambil mengeringkan tubuhnya yang sungguh indah dan berisi.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0UG6FMAbPt
Tok tok tok tok..
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ06wXRayCRA
“Narnia? Kamu di dalam?” saut Lala yang cemas, saat Narnia tidak keluar untuk sarapan pagi seperti biasanya.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡI3rRQvfVZa
“Iya, bentar Bu!” balas Narnia yang segera membetulkan posisi handuknya yang mengendur di tubuh.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVGtNgOpSR4
Narnia berjalan menahan sakit pada bagian itunya untuk memutar kunci pintu di dalam kamar.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeLcARlATOj
Lala terkejut, ia melihat wajah Narnia yang sedikit pucat dan kelelahan.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgx5u9B1E3q
“Kamu sakit Narnia?” tanya Lala berpura-pura cemas.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡy4GxrL7jSN
“Tidak, hanya merasa lelah dan agak demam!” balas Nardia jujur dengan apa yang ia rasakan hari ini. selain bawahnya terasa masih perih dan sakit.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpDrLEQk3GG
“Ya sudah, kamu istirahat saja! Ibu kasih tahu pihak sekolah untuk minta cuti untukmu,” ujar Lala yang menyentuh kening Narnia dan mendorong Narnia masuk kembali ke kamar.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxHLwKu9vbP
“Tapi Bu-” Narnia mengantungkan kalimatnya. Karena berapa hari ada ulangan semester. Ia tidak mau ketinggalan pelajaran.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡO5hAFBZ1Ja
“Kesehatan mu lebih penting sayang! Nanti ibu minta ketua osis untuk meminjamkan catatan untukmu.”
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiDFgwFaIVp
Mendengar kata ketua osis yang tak lain adalah Adam. Narnia langsung setuju, kapan lagi ia bisa berkomunikasi dengan Adam yang menjaga jarak dengan para wanita. Untuk tidak menyakiti perasaan kekasihnya.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡU2fBk3jx0C
Setelah Lala pergi, Nania segera memakai pakaian dan berbaring di atas ranjang. Tak lama kemudian, Lala mengetuk pintu dan Narnia segera membuka pintu kamar.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ58FAtEnSkP
“Ibu bawakan sarapan pagi dan obat. Jangan lupa di habiskan dan minun obatnya,” ucap Lala dengan nada perhatiannya yang masih di buat-buat.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIvjr3WSD7h
Narnia yang tersentuh dengan kebaikan ibu tirinya. Langsung memakan sarapan pagi berupa bubur ayam dan meminum obatnya secara langsung di hadapan Lala.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡv13o183gvp
Senyuman licik Lala terlihat di bibirnya, karena obat yang ia serahkan ke Narnia merupakan obat khusus untuk menguras cairan di bagian itunya untuk resep terakhir kuah bakso yang akan Herman jual hari ini. yang mendadak mendapatkan oderan besar.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4CBk45zqMc
“Cepat tidur sana! Ibu mau bantu Herman masak rempah bakso,” perintah Lala yang mengambil nampan berisi piring dan gelas.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0dUZrYytwq
Narnia menurut, ia menutup pintunya antar di kunci atau tidak. Narnia segera berbaring di atas ranjang. Sambil berpikir, kenapa orang tua tirinya tidak memperkerjakan pembantu untuk memasak. Padahal mereka bukan dari keluarga sedang maupun miskin. Melainkan dari keluarga kaya raya yang menjual bakso di salah satu mall ternama.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSbmuSqCRGh
“Apa karena takut resep masakan bocor keluar!” batin Narnia.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡydkfKWZJxT
rasa ngantuk mulai menyerang secara perlahan-lahan.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2CuSNZuKeq
“Tapi bisa jadi, mengingat sekarang banyak persaingan bisnis makanan.”
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXv6crzyHGI
Narnia menutup mata sesaat, memikirkan sosok Adam yang membuat jantungnya berdebar-debar kembali. sosok yang selalu mengisi hati dan pikirannya selama hampir setahun sejak ia pindah ke kota ini dan tinggal bersama ibu sambungnya.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡufqqlJgDxJ
Perlahan-lahan Narnia merasa tubuhnya dingin, hingga bulu-bulu halus di tangan dan pundak berdiri. Rasa ini membuat Narnia gelisah, ia sempat mengeliat kecil di atas ranjang.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjRWwsnAUhn
Di atas ranjang, Narnia semakin tidak karuan. Seluruh tubuhnya dari ujung kepala hingga ujung kaki sangat geli. seakan-akan ada yang menyentuhnya.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtz2V0HV3fH
Narnia mulai kehilangan kendali atas dirinya sendiri, dengan hayalannya ke Adam yang sangat ini berada di atas tubuhnya dan atau pria lain yang lebih hebat dari Adam. Yang mampu memuaskan tubuhnya saat ini.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSZrr84Xp9g
“Kenapa malah berhayal ke Adam sih,” gerutu Narnia yang berusaha tidur.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGTSxJfp64E
Tapi ia sempat berhayal betapa hebatnya pria lain selain Adam di atas tubuhnya. Bukan tanpa alasan Narnia sering berhayal yang seperti itu. Sejak ia melihat Adam melakukannya dengan berapa wanita di belakang kekasihnya.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUSq0jeXAwz
Di luar menjaga perasaan kekasih di dalam seperti binatang buas. Entah sudah berapa wanita sekelasnya di cicipi oleh Adam selama ini secara diam-diam di berbagai tempat.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlAbULWWEzA
Narnia menyentuh bagian yang masih perih dengan jemarinya.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUiEudMQrEl
“Basah,” gumam Narnia pelan. Saat melihat jemarinya yang basah oleh cairannya sendiri.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfZAnRNRq7n
Rasa kantuk menyerang, Narnia merasa dirinya akan tertidur lagi dengan hayalan yang masih sama seperti semalam.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyDdbSeVjpD
***
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoTaeIStrp5
Saat Lala keluar dari dalam kamar, ia melihat Adam yang sudah dekat tangga.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFStkt96ays
Kedatangan Adam sudah dapat di tebak oleh Lala, karena pasti di panggil datang oleh Herman untuk menguras cairan itunya Narnia untuk membuat kuah bakso hari ini. yang di pesan oleh salah satu elit politik pemerintahan.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBNUjC1k8Pq
“Bagaimana, apa sudah boleh masuk?” tanya Adam pada ibu tirinya yang menatap dirinya dengan tatapan seorang wanita dewasa yang haus akan belaian dan sentuhan di bawah.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ54KPebq96a
Lala terdiam sesat, ia sungguh kesal dengan sikap Adam yang tidak tertarik padanya sama sekali. Apalagi menyentuh tubuhnya, juga tidak pernah di lakukan oleh Adam selama ini.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdVmfwKyUvT
“Sebentar lagi, tunggu obatnya berfungsi dulu!” balas Lala dengan suara cemburunya.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKKDxp2vBcZ
Adam hanya tersenyum tipis menatapi ibu tirinya. yang menunjukkan sikap cemburu kepada Narnia yang kini menjadi tumbal persugihan untuk kuah bakso.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7RYTV2xT6X
“Lain kali aku akan menyentuhmu!” ucap Adam dengan candaanya, kemudian berjalan ke arah kamar Narnia untuk menunggu reaksi obat.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4po6x8Bb5L
Sedangkan Lala menatapi sosok Adam yang pergi dari hadapannya dengan tatapan sedih.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMN4hrXyvxM
“Aku yakin lain kali kau pasti akan terpikat padaku,” batin Lala.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUmpxRMnGgG
Lala masih menatapi Adam yang masuk ke dalam kamar Narnia.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWVT76Utulp
***
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQtTy4WSquF
Pintu terbuka, seperti semalam. Narnia merasa matanya susah di buka. Tapi ia merasakan sentuhan dan aroma parfume yang mirip di pakai oleh Ardi berapa hari ini.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqkc2FNDLZa
“Manis…” bisik pria itu.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyxrEIUCvyJ
Dalam sadar atau mimpi, Narnia merasakan ada yang berbisik di dekat telinganya dengan hawa sedikit panas. Kemudian menyentuhnya dengan sentuhan lembut. Hingga tubuh Narnia terbawa gerakan pria tersebut.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfBUSkxUVQF
Cengkeraman kuat tangan pria itu, terdiam di dada Narnia. Tangan pria itu meremas dan melepaskan pegangannya, membuat Narnia larut dalam sentuhan yang di berikan oleh pria tersebut.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0z4oSawREh
Pria itu membuka pakaian Narnia dengan perlahan-lahan, sambil terus menggerayangi dan memberikan sentuhan yang sangat bereaksi dengan tubuh Narnia. Yang mendambakan sentuhan sesuai fantasi nakalnya.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4KeINQ0qN3
“Siapa dia, kenapa dia sangat pintar dan pengalaman?” ucap Narnia yang berusaha bangun dari mimpinya untuk melihat siapa pria tersebut.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJUdWOysT4c
Tapi matanya terasa lengket seperti di lem dan tubuhnya menikmati sentuhan dari pria itu. Pria yang barusan dihayal olehnya.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMvY9x3KgJH
“Andai saja, aku berhayal tentang wajahnya tadi!” batin Narnia.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIEDmAaPN5F
Pria itu mulai tidak sabaran. Ia menempelkan bibirnya seperti bayi dan menghisapnya. kemudian mengigit puncaknya dengan gerakkan memutar dan menariknya.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjDNm49FQID
Narnia mulai mengerang, ketika merasakan desiran naik keatas kepalanya dan ia mulai mengliuk-liukkan tubuhnya seperti cacing yang kepanasan. Karena tangan pria itu terus menyusuri lekuk tubuh Narnia. Hingga kebagian yang paling bawah dan mengodanya berapa saat. untuk memastikan bagian itunya sudah basah atau belum.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡepAPyB59DA
Pria itu membuka mulutnya dari puncak dada Narnia dan membuka celana piyama yang di kenakan oleh Narnia. Di susul oleh pakai dalam di lepaskan. Kemudian menempelkan bibirnya di paha kanan Narnia.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUKcxdlV5iQ
Sesekali ia menjilatnya hingga ke atas dan bagian atas. Hingga kebagian sana, ia melahapnya seperti makanan yang lezat. Suara basah yang di ciptakan antar mulutnya dan bagian itu. Semakin membuat Narnia memutar-mutar bokongnya untuk menyudahi permainan yang mengilakan yang tak sanggup ia terima.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡw33ixCclU3
Puas melihat Narnia mengeliat, ia menancapkan benda panas ke dalam tubuh Narnia dan menghentakan sesuka hatinya. Hentakkan keras hingga kasar ia berikan pada Narnia.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBNY55i2Qqz
Perlahan-lahan pria itu menaikkan temponya, hingga Narnia tidak sadar akan dirinya. Ia terlena dengan permainan pria itu yang lebih hebat dari Adam. Pria yang tidak ia tau siapa, tapi begitu hebat dari Adam dalam segi percintaan.
2215Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSkI7UTARwb
