x
POV Intan
16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOLepOlEEBa
Semenjak aku kenal Fauziah dan menjadi maduku, aku udah gak suka dengan dia, bukan karena kepribadian dia, dia baik hanya saja dia belum rusak seperti aku, andai bisa aku memilih aku ingin dilahirkan dari keluarga agamis seperti Fauziah.
Tetapi percuma, merutuki kelahiran di orang tua yang salah gak mengubah apa pun, karena sejak kecil, teman-teman laki-lakiku selalu memandangku sebagai obyek seksual, bahkan Omku sendiri.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ502y6JUQzn
Ya dia Adik kandung Papaku, tetapi aku gak pernah cerita apa pun kepada Mas Udin, sebenarnya aku gak mau menyiksa batinku karena aku ingin dia memperjuangkanku, aku suka melihatnya marah saat aku disetubuhi Om Lim dan teman-temannya karena itu yang kumau.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXrzrTu1rrw
Meski aku hedon, bukan berarti aku gak menginginkan kasih sayang, kasih sayang seseorang yang mau menjaga kehormatanku, tetapi selama ini aku belum menemukan orang yang benar-benar menyayangiku.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfYiSEsverb
Aku iri dengan Fauziah, tetapi dia bodoh, kenapa dia tunduk pada nafsunya, kenapa dia kalah saat cemburu mendorongnya untuk menjadi wanita jalang, setelah aku mengetahui ternyata Fauziah gak sepenuhnya wanita baik-baik, dia hanya wanita sholehah palsu, yang menutupi boroknya sebagai eksibisionis dengan kesalehan.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhY0jNj0weD
Tujuanku menikahi Mas Udin, bukan hanya haus akan perhatian, tetapi aku juga ingin merusak Fauziah, ada dendam yang aneh di hatiku, aku gak suka dia terus terjaga dari pelecehan dari laki-laki hidung belang.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5uyGqzKENs
Yang aku mau, dia rusak, akan banyak tangan menggerayangi tubuhnya, memegang payudaranya yang selama ini terjaga dan vaginanya semakin menganga lebar dengan labia awut-awutan, itu yang aku mau.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMoIKLDCa1P
Setelah tujuanku berhasil, aku akan merasa puas, musuhku telah hancur dan menjadi jalang sepertiku.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoEX04zembh
"Pagi sayang", sapa Om Lim.
Om Lim memelukku dari belakang lalu mencium pipiku. Sekarang aku dalam kondisi telanjang tanpa sehelai benang pun.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡF8c0pHRQqu
"Bagaimana Om, jadi tertarik dengan Fauziah yang aku ceritakan kemarin?", Tanyaku.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡC0U9Dund7W
"Pasti, tapi bagaimana cara mendapatkannya sayang? Bukankah kata kamu dia akhwat bercadar?" Kata Om Lim bimbang.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJbUW3Bz5km
"Tenang Om, aku punya rencana untuk menjebak dia", kataku optimis.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFtHwUqt7L4
"Baiklah sayang, aku siap-siap berangkat kerja dulu ya", kata Om Lim.
"Muah", kecup Om Lim di pipiku.
"Kamu mandi dan dandan yang cantik!" Katanya.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡppWOeui0OO
"Iya Om", kataku.
aku kembali rebahan di ranjang dan mengecheck akun media sosialku.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkmRk24vfL9
Aku malas hari ini, untuk sementara aku ingin malas-malasan di ranjang saja.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJJds6cBXuc
16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyIbmQuk5zs
POV Fauziah16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIhb6lXpvnO
16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9qfVXPH7ej
Hari ini paketan toys sexku udah tiba, setelah aku buka, ternyata dildo yang aku beli cukup besar juga, seukuran punya Pak Salim.
"Duh aku jadi ingat penis itu lagi kan?", Kataku dalam hati pada diriku sendiri.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFgoMZRU8x5
Sebelum menyiapkan sarapan, aku mandi membersihkan diri. Di dalam kamar mandi aku kepikiran penis lagi.
"Huh", dengusku.
Rasanya susah banget menghilangkan bayangan penis dari otakku.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFaSXFgegot
Apa aku ketagihan penis ya? Padahal aku baru sekali merasakan penis selain suamiku tetapi kenapa bisa begini? Atau jangan-jangan aku hypersex atau? Ah aku gak tau.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡM8okDwdGX5
Setelah mandi, aku memakai pakaian seperti biasa. Dress panjang putih bunga-bunga, hijab berwarna putih bunga-bunga pula dan cadar dengan warna senada.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9N5bVCzuXg
Ntah kenapa aku hari ini merias diri di depan cermin riasku, ada dorongan agar aku bisa terlihat cantik, meski hanya mataku saja yang terlihat cantik tetapi gapapa lah, nanti saja kalo aku udah mendapatkan apa yang aku inginkan, akan aku berikan segalanya, seluruh tubuhku dan semua lubangku.
"Duh", dengusku.
Tiba-tiba putingku mengeras dan payudaraku mengencang.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQCAunkI4Ck
Vaginaku jadi basah hanya karena aku membayangkan yang enggak-enggak.
Hari ini aku harus mendapatkan kepuasan, ntah itu dari dildo yang aku beli atau dari penis asli.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8kvvLvhCrK
Membayangkan saja, kerongkonganku jadi kering, dalam bayanganku ada penis-penis di depan wajahku melecehkanku, jantungku deg-degan, aku pengen ada satu penis yang masuk ke mulutku dan orang yang penisnya aku kulum bilang "kamu hebat Fa, kamu benar-benar binal."16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHOWbtVMOkc
Aku benar-benar udah berubah, aku berharap ada laki-laki selain suamiku memujiku, ntah memuji kecantikanku atau daya tarik seksualku.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ20oUfguMQ2
Sebenarnya ini salah, ini maksiat, tetapi aku percaya Tuhan Maha Pengampun, sebesar apa pun dosaku, kalo aku tetap mengesakannya Tuhan akan memaafkanku.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcgaCjqWK4q
"Cantik banget Fa", puji suamiku.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWz3JaglpUS
"Iya dong, istrinya siapa?" Kataku.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡg1urKyPGJT
"Istriku, hehe", kata Mas Udin terkekeh.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIcDxm4F63n
"Masak? Tapi aku bukan hanya milik Mas lho", kataku cekikikan.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJZ5ncXnBeQ
"Ah kamu dek, kenapa jadi nakal gini?" Kata Mas Udin kesal.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTADZ19La6F
"Emang aku cantik Yah?", Kataku sambil melirik Mas Udin.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsaXw9yZPtQ
"Emm gimana ya", kata Ayah yang duduk di meja makan melirik Mas Udin.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfI1HUSbjTI
"Jujur aja Yah, aku cantik apa gak? Huh kesel deh", Kataku.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFE9cCn4JnF
"Cantik kok, cantik banget", katanya.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtSMK5bZ1pE
"Huh Ayah bohong, kan aku make cadar gini Yah, masak kliatan kalo aku cantik? Hihi", kataku cekikikan.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYqrIVEv7U5
Kulihat Pak Salim melintas, kupanggil dia. "Pak kesini sebentar!".16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡA5Jhki0Pnr
Pak Salim menoleh "eh iya Bu".
"Ada apa?", Tanya Pak Salim.
Pak Salim berdiri di sampingku. Lalu aku buka cadarku.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKgbHOSN8V2
"Emang aku cantik Pak? ",Tanyaku dengan tatapan genit ke Pak Salim.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLPz3I44URf
Pak Salim celingukan melihat ke arah Mas Udin dan mertuaku.
"Cantik Bu", katanya malu-malu.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkHlRC1C4Ou
"Gila", kata suamiku.
"Brak", Mas Udin menggebrak meja lalu meninggalkan meja makan.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡof81ErutNa
Aku hanya tersenyum saja melihatnya.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1XqhmthShm
"Fa", Ayah memanggilku, memberiku isyarat dengan matanya agar aku ke dapur.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYpiVtYhEDR
Lalu aku berjalan menuju dapur, aku jadi was was. "Apakah Ayah akan memarahiku?", Tanyaku pada diriku sendiri. Tanganku terkepal berkeringat dengan jantung deg-degan.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuVIQ6fYqeI
"A ada apa Yah? Maafkan Fauziah Yah, Ayah mau marahin aku kan? Hiks hiks", kataku menunduk sambil tersedu-sedu.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMQDY5hiZrm
"Hehe, gak kok Fa, Ayah gak mau memarahi kamu, Ayah gak mau aja, Udin bakal berbuat kasar ke kamu karena kamu nekat buka cadar di depan Salim", kata Ayah kalem.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfc8K7lJhJn
Aku memandang wajah Ayah dengan mata berkaca-kaca, "Benarkah itu Yah? Terima kasih ya Yah, Fauziah takut banget Ayah memarahi Fauziah", kataku dengan sedikit sesenggukan.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTc2AZaVnnr
"Iya Fa", kata Ayah.
Ayah berada di depanku dengan memegang pundakku kanan dan kiri. "Gak mungkin Ayah memarahimu Fauziah, ayok ke depan, jangan sampai terjadi hal-hal yang gak diinginkan", kata Ayah.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqy3H2wQ8cn
"Baik yah, huh", aku mendengus.
Padahal aku berharap terjadi apa-apa, seperti misalnya French kiss gitu. "Duh, Fauziah mikir apa sih kamu", kataku pada diri sendiri.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6XeGofVLKT
Setelah aku berada di ruang tamu, aku melihat Pak Salim berdiri menatapku. Tatapan itu seperti menembus pakaianku yang menutupi lekuk tubuhku. Ada rasa takut menjalar di tubuhku, tapi bukankah ini yang aku mau? Tapi aku takut diperkosa, aku cuma ingin dimanjakan.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2AUHZshWXy
"Eh Pak, Mas Udin belum berangkat kah Pak?", Tanyaku absurd, padahal Pak Salim sopir pribadi suamiku, konyol banget pertanyaanku.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWbHDJLvT50
"Oh ini Bu, masih menunggu Pak Udin", Katanya kalem.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPVIlW2qam3
"Oh iya Pak", kataku.
Lalu aku duduk di atas sofa sambil menyalakan tv.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQj3G0NTWpU
"Aku berangkat dulu ya Dek", kata Mas Udin.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrYIP04bs6a
"Iya Mas", kataku.
Aku berdiri dan mencium punggung tangannya.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡARuUYcUuxo
"Assalamualaikum", katanya.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMlXnvpr9Xr
"Wa'alaikum salam Mas, hati-hati di jalan", jawabku.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7mSzMirNn5
"Aku kesal banget, ternyata gak terjadi apa-apa sesuai yang aku inginkan, kesel, kesel, kesel", rutukku dalam hati.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKykzrDewTD
Sekarang aku sendirian, Ayah juga berangkat ke kebun, bosan banget rasanya, aku jadi ingat tentang keinginanku sebelumnya untuk mempunyai momongan, yang awalnya aku ceria jadi sedih hanya karena mengingat aku belum mempunyai anak.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7KJ0UXBrJc
Tapi gak mungkin aku bisa memiliki anak dari mas Udin, mas Udin ejakulasi dini, apa aku harus punya anak dari laki-laki lain? Tapi aku gak mau, anakku anak sembarang orang, aku gak mau banget.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡM5IACcnQJq
Anakku harus anak yang minimal dari orang yang aku cintai, karena anak adalah buah cinta kan? Kalo anak hanya sekedar hasil dari buah nafsu, orang tua akan memandangnya sebelah mata, tetapi kenapa egois banget ya, apa pun motivasi memiliki anak ntah melalui nafsu belaka ataupun cinta, anak gak minta dilahirkan dan orang tua wajib menyayanginya sepenuh hati.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtwm6kkdbrt
Hpku berdering, ada dari chat Intan. Dia menanyakan apa aku di rumah.
Aku jawab "Ya aku di rumah."16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZDcbnXCBWV
"Kenapa dia chat aku ya, aku jadi curiga. Kok hatiku gak enak banget, apa yang sebenarnya diinginkan Intan?", Aku bertanya-tanya dalam hati.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnBhbunSkVd
"Tunggu di rumah ya, jangan kemana-mana", kata Intan.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVpo9vpHhDs
"Iya aku gak kemana-mana kok, emang ada apa?", Kataku dalam chat.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtpc1p9FTqN
"Ada yang ingin aku omongin", katanya.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6XmCA5Iadb
"Misterius banget sih Kak?", Aku balas chatnya sambil mengernyitkan dahi.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIYJj0iD8u8
Selang beberapa menit Intan datang mengendarai grabcar. Ntah apa yang dia bawa, banyak tas di tangannya. Sepertinya dia baru aja shopping.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡttfAw26v3S
"Hai Fa", sapa Intan.
Intan mendekatiku lalu duduk di sampingku. Dia bercerita banyak hal, tentang persetubuhannya dengan bos-bos tajir.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡc3MDCEnAFa
Aku hanya bisa melongo mendengar ocehannya. Tapi kenapa vaginaku jadi basah ya mendengarnya, rasa iriku berbaur dengan nafsu yang membuncah, aku ingin seperti Intan, hari ini juga.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkhWfqoVoVK
"Enak juga ya Kak, bisa dapet uang mudah hanya modal Emm", kataku terputus.
Aku gak bermaksud menyindir Intan justru aku ingin seperti dia", batinku.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLY8wxGH4gx
"Iya dong, makanya kamu berubah, jangan terlalu lurus-lurus aja, kesetiaan itu gak penting Fa, yang terpenting adalah uang", katanya.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwiW1mjlBOY
Sepertinya Intan mau mendoktrinku tentang pandanganku soal uang, aku gak sematre itu, yang aku butuhkan adalah melampiaskan hasrat eksibisionisku, hasrat narsisku.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡS75XJ80xGK
"Gitu ya Kak? Jadi Kakak gak anggap kesetiaan itu penting? Kalo tau gitu, aku gak izinin Kakak nikah sama Mas Udin", kataku.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxeQYTkfVNG
"Apa penilaianmu ke aku? Aku hina gitu?", Kata Intan".16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyIKuVX5TlF
"Engga gitu Kak, itu hak Kakak, tetapi ada hak Mas Udin juga, karena Kakak udah selingkuhin Mas Udin, apa Kakak gak ada rasa kasian? Padahal Mas Udin cinta mati ke Kakak kan? Sama aku dulu, gak sampai seperti itu lho Kak", kataku.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwmWIBUhyc5
"Hahaha", Kak Intan tertawa.
"Kamu idealis ya? Menganggap kesetiaan itu penting? Bagiku menjaga perasaan orang yang disayang itu penting kalo transaksional, sedangkan Mas Udin gak bisa ngasih aku apa-apa", katanya.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡI6HbwjPWCB
"Sayang, aku gak bisa seperti Kakak, mungkin dalam hal lain, aku bisa meniru Kakak, tetapi setelah aku pikir-pikir kita hampir sama, hanya saja cara kita berbeda", kataku.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXrxmPTYIX9
"Apakah kamu cemburu saat Mas Udin menikahiku Fa?" Tanya Intan.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWYgV8oBsNM
Aku menunduk sambil memegang jari-jariku, lalu aku menatap wajah Intan. "Ya aku cemburu, tetapi karena aku cinta, aku mengizinkan kalian untuk menikah", kataku dengan tatapan tajam ke Intan.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgLntAiLXwl
"Ah sangat kontradiktif ya, seharusnya kalo kamu cemburu kamu gak mengizinkan Mas Udin menikahiku Fa, kamu wanita yang aneh", kata Intan.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡw3VMZdgLY0
Lalu aku berdiri, "aku lebih baik darimu Kak, akan aku buktikan", kataku dengan sedikit emosi.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEe06ImOksA
"Bagaimana caranya?", Kata Intan tersenyum.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmvVKZWbYHc
"Bawa aku ke Om-Om tajir itu, kita liat siapa yang lebih unggul dari kita", kataku.
Aku langsung terduduk lesu, "Kenapa aku bisa lost control seperti ini? Tetapi nasi udah jadi bubur, bukankah ini yang aku inginkan?", Tanyaku kepada diriku sendiri.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡR6ZnW5e7ON
16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡE3b4pjM1ad
POV Ruslan Hamid
16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyvlevYdCa2
Fauziah gak tau kalo aku gak berangkat ke kebun, sekarang aku sedang menguping obrolan Fauziah dan Intan.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9zLi0ZS4gr
Aku kaget banget mendengar obrolan itu, ternyata Fauziah memiliki kelainan seksual, dia eksibisionis, tetapi aku gak terima kalo Fauziah menyerahkan dirinya untuk menjadi santapan bos-bos tajir itu, apa pun yang terjadi aku akan mencegahnya.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhN7dhNsK2q
Meski itu keinginan Fauziah sendiri tanpa paksaan dari siapa pun, aku tau sebenarnya itu jebakan, Intan punya niat busuk ingin menjerumuskan Fauziah.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgLz3VdoUzV
Kulihat Fauziah sudah berganti pakaian, memakai hijab, dress panjang dan cadar berwarna merah tua. "Cantik banget, langkahnya halus, benar-benar wanita idaman", kataku dalam hati.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2s2xMT8THA
Mereka udah masuk ke dalam grabcar, kuikuti dia dengan mengendarai motor.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9VL0fFZ7yd
Dan benar saja, mobil itu berjalan melewati jalur menuju villa itu.
Nafasku memburu, meski fisikku tua, aku masih bisa melindungi Fauziah dan itu udah tekadku sih, aku akan gantikan Udin yang gak berguna itu, yang hanya bisa menjadi laki-laki pecundang dengan menyakiti istri sesempurna Fauziah.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQq5QF3Tatb
Jalanan sekarang macet, jadi pergerakan mobil di depanku agak melambat.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOjolv3OJ5P
Mobil di depanku mulai bergerak, aku mengikutinya dari belakang.
Rasanya aku ingin cepat sampai ke villa dan menghajar mereka tetapi apakah aku mampu dengan fisik tuaku yang rapuh? Aku gak peduli, ini demi wanita yang aku cintai.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwFtfe0B2I5
Sekarang mobil di depanku mulai memasuki area pegunungan, kutancap karena aku udah gak sabar.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ15oAqn4Hew
Area pegunungan ini sepi, rumah-rumah warga terpisah jarak yang berjauhan. Mirip perkampungan di Eropa. Kembali aku fokus ke mobil di depanku. Aku berbelok melewati jalan yang di kanan kiri kebun teh. Nah itu dia, villa itu udah terlihat. Kulihat mobil itu udah berhenti di depan villa.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFOKO9KAbkD
Fauziah dan Intan turun dari mobil,16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQ0xQcGTN7e
"Akhirnya kamu datang juga Intan", kata Lim.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡttFwY32Pck
Sekarang aku sembunyi dari kejauhan. Gak begitu jelas apa yang mereka bicarakan. Lalu mereka bertiga masuk ke dalam villa.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBhOBqRa7FE
Aku berpikir keras, bagaimana caranya aku menyusup ke dalam villa. Banyak CCTV disana dan aku pasti ketauan.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrPB3QPrDK2
Siyal siyal siyal, aku merutuki diri sendiri. Aku tinggalkan motorku di dekat kebun teh, lalu aku berusaha menyusup lewat belakang villa.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlBghZaHyHA
Dan benar saja, di belakang villa gak ada CCTV, hanya ada tembok tinggi besar.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡM15iydVtk0
"Gimana ya caranya biar aku bisa naik ke tembok itu?", pikirku.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwIcTuwVGQG
Kulihat ada pohon besar dekat tembok besar itu, aku naik ke atas. Dengan sedikit rasa takut, aku berusaha menggapai tembok itu dengan sedikit melompat.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwuyHSlaTaJ
"Berhasil", kataku.
"Duh bagaimana aku harus turun ke bawah?", Batinku.
Dengan gemetar aku berjalan di atas tembok, setelah tembok itu dekat dengan atap, aku melompat.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡssrjLJOyYb
"Aku berhasil", seruku.
Sekarang aku tinggal turun ke bawah. "Berhasil lagi", seruku. Aku buru-buru menyusup ke dalam.
Gak ada yang tau aku menyusup, dari kejauhan aku melihat Fauziah dikelilingi oleh lima Ngkoh-Ngkoh itu dalam pakaian lengkap. Aku gak bisa mendengar apa yang dibicarakan.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ73ktW2mwl0
Lim menarik tubuh Fauziah dalam pelukannya, dia mencium bibir Fauziah yang tertutup cadar. Fauziah gak pasif, dia membalas ciuman Lim dengan tangannya berada di pundak.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZ9G1lCcXy3
"Siyalan, aku gak terima", rutukku.
Kupukul meja usang yang ada disitu.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpPpBnsz65f
"Apa itu?", kata Lim.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ38f16tuWF8
"Aku gak takut meski akan ketauan, tunggu aku Fa", kataku dalam hati.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOI2kO73GeU
Semua anak buah Lim menyebar memastikan gak ada yang menyusup. "Ternyata aku gebrak meja ada positifnya, karena Lim berhenti berciuman dengan Fauziah", batinku.
"Gak ada apa-apa bos", kata salah satu anak buah Lim.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡk50D9ezIUx
Sekarang Fauziah menari dengan diiringi musik, sangat sensual sekali. "Kenapa penisku jadi tegang ya? Padahal Fauziah belum telanjang", batinku. Kuusap penisku yang membesar di dalam celanaku, celanaku menjadi sesak.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡraJGvkpmTr
Fauziah membuka cadarnya, cadarnya lepas dan jatuh ke lantai. Semua orang disitu bertepuk tangan, bersiul.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlJcilDAFPT
"Bajingan", kataku dalam hati.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDoKNu3JpMp
Rasanya aku ingin menghentikan semua itu, tapi kalo aku nekat bukannya aku bisa menyelamatkan Fauziah justru aku yang akan babak belur atau mungkin mati, aku urungkan niatku, kutunggu apa yang terjadi selanjutnya.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaG2SSBTE0B
Lim kembali mendekat dan mereka kembali berciuman. Jantungku deg-degan, apalagi penisku.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡROxG9LrZMn
Fauziah ditarik ke sofa, mereka duduk sambil berhadapan dengan tangan Fauziah memegang pundak Lim. Lim melumat bibir Fauziah. Panas banget dadaku melihatnya, cemburu dan nafsu bercampur jadi satu. "Siyal banget, aku aja belum pernah mencium bibir menantuku, eh si Lim udah ambil start, bangsat", kataku dongkol.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzg44oFyZF2
Ternyata semua laki-laki di ruangan ini gak hanya melihat pergumulan panas Fauziah dan Lim. Sekarang Intan di tarik untuk duduk di atas matras. Kondisi Intan sekarang udah telanjang bulat. 4 engkoh-engkoh itu menyodorkan penisnya ke Intan, lalu ada sekitar 20 orang anak buah Lim juga udah melepas celananya.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7za7AITh8y
Aku minder melihat mereka, penis mereka di atas rata-rata. Mungkin sekitar 16 cm sebelum ereksi dan memanjang, membesar yang aku gak tau berapa panjang penis mereka rata-rata.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZHhZxXUvTo
Dengan binalnya, Intan menggilir penis-penis itu. Tatapan binalnya saat mengulum penis-penis itu ke wajah setiap orang dengan penis dikulum, membuatku berdesir.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTr10PArURI
Baru aku sadar, Intan cantik banget. Kenapa aku gak sadar dari dulu ya? Gak heran, Udin cinta mati padahal gak ada bagus-bagusnya sifat Intan, itu menurutku.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXipqUG9lrX
"Intan-Intan, andaikan saja sifatmu lebih baik dan gak suka mengeksploitasi suami sendiri, mungkin yang aku suka kamu bukan Fauziah", kataku dalam hati.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡK4qu2z56In
"Tanpa kamu meminta pun, akan aku berikan. Aku punya kebun hektaran, itu punyaku bukan milik Udin. Ya memang nanti akan menjadi milik Udin tetapi sekarang aku masih hidup dan semua asetku bisa untuk menuruti permintaanmu", kataku dalam hati.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVQYtFpr43T
Kulihat ke arah Fauziah, mereka berciuman panas. Kadang mereka saling hisap lidah, menghisap bibir bawah sampai bunyi kecipak-kecipuk terdengar dari arah aku sembunyi.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuCh3F8YatK
Fauziah seperti bukan Fauziah, penampilannya yang sholehah dengan tutur kata yang santun, kalem seketika buyar. Sekarang di dalam benakku hanya ada wanita sensual berpakaian tertutup, benar-benar kontradiksi. Tetapi justru itu yang membuatku dag dig dug.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOdTBUUryVG
Tanpa sadar, aku membuka celanaku sampai melorot. Kupelorotkan sekalian celana dalamku. Aku gak tahan melihat adegan mereka. Mataku berpindah dari Intan ke Fauziah.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGZgLztflgY
"Oohhh, menantu-menantuku", lenguhku".
Betapa beruntungnya aku, sayang aku belum pernah menjamah kalian. Dalam hati aku mentertawai diriku sendiri, betapa bajingannya aku. Bagaimana tidak seorang mertua bisa bernafsu melihat menantunya sendiri", kataku menertawai diriku sendiri dalam hati.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡB9f9D220Jm
Itu normal, begitu pembenaranku. Tetapi absurd, kalo mertua gak bisa mengendalikan nafsunya sendiri saat melihat sensualitas menantunya.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNAOWhfR1qV
Adegan di depanku masih berlanjut, Lim mulai meremas payudara Fauziah. Sekarang hijab panjang Fauziah disibakkan ke belakang. Meski berukuran sedang, terlihat banget payudara Fauziah yang membusung.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrA5sADfQCR
Fauziah melenguh, saat Lim meremasnya lebih kencang. Jantungku deg-deg'an, "Harusnya aku yang meremas payudaranya bukan kamu Lim", kataku iri.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFnB75S0J59
Lalu mataku giliran melihat ke arah Intan, Intan masih mengulum penis-penis itu. Wajahnya yang cantik membuatku gak tahan. Kukocok penisku lebih keras lagi.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBmi2M5JhL1
"Siyal-siyal", rutukku.
Betapa beruntungnya mereka, rasanya aku ingin melabrak mereka dan aku berunding. Dan aku ikut menyetubuhi Intan dan Fauziah.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKGvrDwsUrj
Mataku berganti melihat ke arah Fauziah. Sabar banget si Lim, kalo itu aku, Fauziah udah aku telanjangi. Tetapi sampai detik ini, dia masih menikmati, berciuman dengan Fauziah. Dengan sentuhan-sentuhan tangan Lim ke payudara, perut dan selangkangan Fauziah, tubuhnya seperti cacing kepanasan.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8okvOCFJ2P
"Besar banget", kataku kagum.
Payudara Fauziah mulai membengkak. "Ah payah kau Lim, kenapa gak kau buka itu dress. Aku juga penasaran bagaimana isinya, bodoh kau", makiku dalam hati.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1qccBWpnAL
Adegan panas di depanku berjalan sangat lambat, membuatku panas dingin. Rasa ingin cepat-cepat melihat adegan utama justru membuat penisku ereksi semakin keras.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡII79hYUAkY
Baru kali ini aku bisa sekuat ini, aku belum ejakulasi sama sekali. Padahal biasanya saat coli jauh lebih cepat keluar daripada penetrasi langsung. Tetapi ya gak selalu begitu.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyZEOc3UqJw
Kulihat jamku, udah satu jam lebih. Tapi adegannya masih tetap begitu-begitu aja. "Mending aku nonton JAV deh kalo gini", kataku dalam hati.
"Huh dasar amatir", ejekku dalam hati.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ24YpuG6Oxx
Lim udah mulai membuka kancing dress Fauziah yang berada di depan. Sekarang terpampanglah pundak Fauziah yang putih. Aku menelan ludah melihatnya. Dress panjang Fauziah hanya dipelorotkan sebelah sampai ke perut. Sekarang terpampanglah payudara Fauziah yang membulat di dalam BH putih dengan berenda abu-abu.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsvALtlCQLy
"Glek", lagi-lagi aku menelan ludah.
Sekarang Lim menciumi pundak Fauziah. Kulihat sambil mengucapkan sesuatu tetapi telinga tuaku gak bisa menjangkau. "Siyal, aku penasaran apa yang dia bisikkan", batinku.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzGRePBed29
Fauziah hanya senyam-senyum lalu menunduk. Duh aku gak tahan, sikap malu-malu tapi binal seperti itu ingin buru-buru aku menerkam Fauziah sekarang juga.
Lim melepas dress bagian kanan, sekarang terpampang tangan langsing Fauziah yg udah gak tertutup lengan panjang dress yang Fauziah pakai. Dengan telaten Lim menciumi tangan Fauziah, dari jari, pergelangan tangan sampai pundak.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQzAClKiUjI
Mata Lim melihat ke arah wajah Fauziah yang menunduk, lalu Lim mengulum jari-jari Fauziah. Kulihat nafas Fauziah berat, sesekali dia seperti mendesah. Ya aku hanya menerka, karena aku gak bisa mendengar dari sini.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkd4xfMetdR
Gak hanya mencium, Lim juga menjilat kulit halus Fauziah. Tangan Fauziah diangkat, terlihat ketek Fauziah yang tanpa bulu, basah oleh keringat.
"Gleg" aku menelan ludah.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡesTKMzw8Pa
Penisku pun semakin mengeras karena aku juga fetish ketek.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMNIiqRCNCO
Lim menjilat, menghisap ketek Fauziah. Mata Fauziah terpejam, kadang dia mendongak ke atas dengan tangan kanannya mengepal. Sepertinya itu titik sensitif Fauziah.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIZYCLJBveF
Tubuh Fauziah mengejang, aku terkejut melihatnya. Padahal belum apa-apa baru foreplay. Apakah Fauziah orgasme? Aku gak tau.16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7DdH0hOn2b
16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEPOlSGO80d
16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlO5AOFmZWu
16460Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyT5BCV5XMr
