[Chapter 2 (part 3)]
562Please respect copyright.PENANA4Pn598ydYw
"Terima kasih, dengan begini kalian menjadi anggota eskul sastra, maka aku mengucapkan. Selamat datang di eskul sastra!!" Bella, Shopie, dan Lily pun bertepuk tangan.
562Please respect copyright.PENANAQyGpRaBoWc
"Jadi, sebagai anggota baru, apa yang harus kami lakukan??" tanya Selvia.
562Please respect copyright.PENANAzgUTWzrt8w
"Hari ini tidak ada kegiatan, tapi mulai besok, setiap pulang sekolah kalian kemari" kata Bella.
562Please respect copyright.PENANAdhNIrWv3Sc
"Kalau begitu kami bisa kembali ke kelas??" tanya Herry.
562Please respect copyright.PENANAKJFaL0Fsvh
"Ya silahkan, kalian sebentar lagi masuk kelas kan??" tanya Bella.
562Please respect copyright.PENANA2xrnhgH4o0
"Ya begitulah, kalau begitu kami permisi" ucap Julio.
562Please respect copyright.PENANA8n3XDYBH04
Mereka pun kembali ke kelas mereka masing-masing.
Julio yang sudah kembali ke kelas hanya menatap keluar jendela, dan Herry sedang pergi ke toilet.
Julio yang sedang termenung, tiba-tiba di lempari kertas oleh Jessica.
562Please respect copyright.PENANATSSsdO9PWr
"Ada apa Jessica??"
562Please respect copyright.PENANA8a7fgXvrqc
"Cih... Ayolah jangan dingin begitu."
562Please respect copyright.PENANARAKubkD2go
"Maaf... ini bawaan dari lahir, jadi tidak mudah di hilangkan."
562Please respect copyright.PENANAdxokXpCJfE
"Terserahlah... oh iya, kamu kenapa termenung begitu."
562Please respect copyright.PENANAvfPIlXyN9D
"Hanya memikirkan sesuatu."
562Please respect copyright.PENANAExjqo5jgWt
"Apa itu??"
562Please respect copyright.PENANAWxY2qOkHRq
"Rahasia, kau tidak boleh mengetahuinya."
562Please respect copyright.PENANA45ScfIx0ok
"Oh begitu... apakah yang kamu pikirkan itu sangat penting??"
562Please respect copyright.PENANAypqNwpRhEH
"Sangat penting, karena ini menyangkut lanjut atau berhenti menjadi siswa di sekolah ini."
562Please respect copyright.PENANAlaiP70FBZi
"Tu-tunggu... apa??"
562Please respect copyright.PENANAf2XEcv5hg6
"Jangan beritahu siapa-siapa, kau pun tidak boleh ikut memikirkan hal ini... intinya, jangan ikut campur ya"
562Please respect copyright.PENANARgkervuXeO
Julio yang jarang tersenyum itu akhirnya ia bisa menarik sudut bibirnya itu.
562Please respect copyright.PENANAzIFnFCIZXa
"Semoga kau cepat menyelesaikan urusanmu Julio dan berusahalah untuk menetap disini."
562Please respect copyright.PENANAj1yn5LMami
Jessica pun kembali ketempat duduknya dan tak lama Herry yang dari tadi ada di belakang Julio mendengar semua pembicaraan mereka. Herry pun menghampiri Julio.
562Please respect copyright.PENANAS9lFbWhWN8
"Hei Julio, jangan terlalu memikirkan masalahmu, masalah mu soal eskul sudah selesai, kini masalah terbesarmu, jangan terlalu memikirkanya."
562Please respect copyright.PENANA76OR8B9NvR
"Jika aku tidak memikirkanya, bisa-bisa kami berdua berhenti sekolah."
562Please respect copyright.PENANAJFviqnraul
"Ya aku tau itu, tapi kau tidak perlu memberitahu Jessica apa yang akan terjadi dengan masalah mu ini."
562Please respect copyright.PENANA8y24ADOoqi
"Maaf, aku tidak bermaksud memberitahunya."
562Please respect copyright.PENANACdGhyuu1mn
"Haduh kau ini, jangan terlalu dipikirkan. Nanti jika kau jatuh sakit karena memikirkan masalah mu, kau tidak akan bisa menyelesaikan masalahmu itu loh."
562Please respect copyright.PENANAPfFxCTSclc
Julio hanya mengangguk.
562Please respect copyright.PENANAq2Fhhexi8d
"Jika kau belum menemukan solusinya nanti kau akan ku bantu."
562Please respect copyright.PENANAUJ7cwBLb9Z
"Eh!?… tidak usah, ini masalah—."
562Please respect copyright.PENANA2D1MB0VZBX
"Berisik kau bodoh, aku tidak bisa membiarkan temanku menderita sendirian," Herry pun kembali ketempat duduknya.
562Please respect copyright.PENANAU70OW6c6HS
Tak lama kelas pun di mulai, walau di timpa masalah besar, Julio masih tetap bisa fokus dalam pelajaranya.
562Please respect copyright.PENANAzEKXpCQV78
***
562Please respect copyright.PENANAKndRxAsK5o
To be continue
==============================
(Maaf pendek)
562Please respect copyright.PENANAqdQxWU7AQr
ns13.58.147.98da2