Hawa dingin mulai menyelimuti tubuh Astra, kicau burung yang terdengar saling bersahutan, membuat telinga Astra sedikit terganggu, Astra mulai terbangun lalu duduk di tempat tidurnya, mengambil segelas air putih yang tersedia di samping tempat tidurnya, lalu meneguknya, Ia menatap layar ponsel yang Ia harap Aina telah membangunkannya, namun yang Ia dapatkan hanya pesan dari sang Ibu, yang menitipkan kunci rumah yang telah disimpan di atas rak bukunya.
652Please respect copyright.PENANAr0MTiZtylL
"Astra Ibu pergi dulu sebentar, nengok kakek sama Bapakmu." Ucap ibunya dalam sebuah pesan yang Ia terima "Kalau mau keluar tutup rumah rapat-rapat kuncinya sudah ibu simpan di rak buku, kalau mau makan sudah Ibu hangatkan nasi, tinggal masak telur aja sendiri ada di dalem kulkas Ibu ga sempet masak." Lanjut sang ibu pada pukul 8, ketika Ia melihat jam Ia tersadar sudah 2 jam lebih Ia ditinggalkan oleh Ibu dan Bapaknya pergi.
652Please respect copyright.PENANAOcNer5AKRO
"Iya bu, hati- hati di jalan." Balas Astra sembari menyimpan ponselnya di atas kasur.
652Please respect copyright.PENANAd9xLpS26G4
Astra lalu beranjak dari tempat tidurnya lalu merapihkannya, seperti hari-hari biasa, Astra pergi membersihkan dirinya, setelah selesai membersihkan badan dan berganti pakaian, Ia tersadar bahwa hari ini adalah hari senin dan itu mengharuskan Ia pergi menuju kampus dan mengikuti kelas yang telah dijadwalkan oleh pihak kampus pada pukul satu siang. "Hah, membosankan" gumamnya dalam hati.
652Please respect copyright.PENANAlBP5yjuY1U
Astra lalu pergi menuju ke dapur untuk mengisi perutnya yang sudah keroncongan. Setelah selesai makan Ia kembali ke kamarnya dan mentap layar ponselnya, Ia tersenyum karna mendapati Aina yang telah terbangun dan mengirimkan pesan kepadanya.
652Please respect copyright.PENANAvbtHJ4WWvc
"Astra, kamu udah bangun belum?" tanya Aina kepada Astra"Aku tadi sudah bangun dari jam 7, cuman aku lupa mengisi daya ponselku, ketiduran, hehe." Ucap Aina pada sebuah pesan yang tertera pada layar ponsel Astra.
652Please respect copyright.PENANAYfaanWD7ys
"Hmmm, pantas saja gak ada pesan, biasanya pagi-pagi udah nyepam hahaha." Jawab Astra sembari tersenyum.
652Please respect copyright.PENANAiZn3MAjABZ
"Iya aku cas hpnya, jadi ga dipegang." Jawab Aina cepat.
652Please respect copyright.PENANAs5ssXV7CtY
"Iya deh, kamu lagi ngapain?" Tanya Astra, menyimpan hpnya di atas kasur, lalu pergi mengambil tas untuk menyimpan laptop yang akan Ia gunakan saat kuliah nanti, setelahnya Ia duduk di atas kasurnya dan kembali menyalakan layar ponselnya.
652Please respect copyright.PENANACtwXrLEOET
"Aku lagi dandan, hahaha." Ucap Aina dalam sebuah pesan.
652Please respect copyright.PENANAhX1jIBGdXj
"Mau kemana emangnya?" Balas Astra 3 menit setelah Aina mengirimkan pesannya.
652Please respect copyright.PENANAqIifvVXoLF
"Ih, orang tua ku mau ke rumah tanteku di Bandung hari ini, tadi Ibuku bilang, tadinya mau minggu depan, cuman Ayah akunya ada kerjaan." Balas Aina cepat.
652Please respect copyright.PENANAgo6i96lDDF
"Emang rumah tante kamu di mana?"
652Please respect copyright.PENANAq5ULi7de1u
"Itu di daerah apa yah namanya, belah batu kalo ga salah."
652Please respect copyright.PENANAFav5Am1r7a
Melihat daerah yang diberitahukan oleh Aina, Astra pun tertawa, Ia tertawa sebab Ia tahu bahwa yang Aina maksudkan adalah Buah Batu, Astrapun membalas dengan cepat.
652Please respect copyright.PENANAdq8vb65Ude
"Hahahaha." Jawab Astra me reply pesan yang Aina sampaikan sebelumnya.
652Please respect copyright.PENANAbLijih0aoQ
"Heh, ko ketawa." Jawab Aina sembari memberikan emot marah.
652Please respect copyright.PENANA12GbBJYFLr
"Maksud kamu Buah Batu bukan?"
652Please respect copyright.PENANAldEogIuqsy
"Nah, iya mungkin, apalah itu yang penting aku ke Bandung."
652Please respect copyright.PENANARXwAl2k19C
"Mau ketemu ga?" Tanya Astra.
652Please respect copyright.PENANArZ3XdhFjD6
"MAUUUUUUUUU." Jawab Aina dengan cepat dan penuh gairah. "Aku tadi dah
bilang sama Ibu dan Ayahku, mau ketemu kamu kalo udah di Bndung, katanya boleh
saja, nanti pukul 5 sore sudah sampai katanya." Lanjut Aina.
652Please respect copyright.PENANA6mOCXe6ZEU
"Sampai kapan kamu di Bandung?"
652Please respect copyright.PENANAWTJsny2foE
"Cuman 3 hari, nanti hari rabu aku pulang, soalnya aku cuma mau nengok tante aku yang lahiran jadi cuman sebentar."
652Please respect copyright.PENANAgQPKPSUiOP
"Ya sudah besok aja, biar kamu punya waktu sama keluarga kamu dulu."
652Please respect copyright.PENANAnMGqLMFQC5
"Pengen sekarang." Balas Aina dilanjutkan dengan emot sedih.
652Please respect copyright.PENANA1IZJhFRgCC
"Hahahahaha, jangan gitu, prioritaskan dulu orang yang telah membuatmu bahagia pertama kali, baru prioritaskan orang lain yang membahagiakanmu." Balas Astra mengingatkan.
652Please respect copyright.PENANAxp9bBsQddE
"Ya udah deh besok, nanti aku kasih lokasi aku ke kamu."
652Please respect copyright.PENANAu50oZB82OD
"Iya besok."
652Please respect copyright.PENANA58pdEY0FTG
"AWAS AJA KALAU ENGGA!!!" Jawab Aina seolah memohon kepada Astra "Kalo bohong aku bakal nganggep kamu musuh selama 3 bulan." Lanjutnya.
652Please respect copyright.PENANAzBgoSm1zn5
"Coba aja kalau bisa, emang kuat 3 bulan?." Balas Astra mengejek "Sehari aku ilang aja nyariinnya kaya yang udah satu taun hilang, padahal cuman habis kuota hahahaha."
652Please respect copyright.PENANA7y2E6GvNgR
"MALAH NGELEDEK!!!" jawab Aina sembari mengirimkan emot kesal kepada Astra.
652Please respect copyright.PENANAyryxagYwF5
"Iya, iya besok bakal aku jemput, hahaha." Balas Astra sembari tersenyum karena kekesalan Aina pada dirinya.
652Please respect copyright.PENANA7nyOoP5qMv
"Ngeselin emang."
652Please respect copyright.PENANAKLMoDQnmvI
"Sore tapi yah, aku harus kuliah dulu sampai jam 3."
652Please respect copyright.PENANAnB3kKctffe
"Oke deh, tapi pulangnya jam 12 malam yaah hahahaha."
652Please respect copyright.PENANAgLnsgvpx5g
"Iya terserah kamu mau sampai jam berapa, yang penting sudah puas ketemu." Balas Astra.
652Please respect copyright.PENANADR9tQn1rhZ
"Ga, akan puas." Jawab Aina di sambung dengan titik dua dan kurung tutup.
652Please respect copyright.PENANAEspehUmQTs
"Ya udah, aku nginep hahaha."
652Please respect copyright.PENANAII10OYE4YZ
"Nah, gitu dong makin sayang, ahahhaa."
652Please respect copyright.PENANAOs4XLcJlBF
"Dih alay." Jawab Astra sembari tersenyum pada layar ponselnya.
652Please respect copyright.PENANAe6aucHbikO
"HEHHH!!!"
652Please respect copyright.PENANAJ2nfLptnih
"Hahahahhaha."
652Please respect copyright.PENANAeDVhWoSBhK
"Ya udah aku mau berangkat yah ini udah dipanggil" Ucap Aina dalam sebuah pesan.
652Please respect copyright.PENANAvSeMlfzHPM
"Iya, aku juga mau Siap-siap berangkat kuliah dulu ini." Balas Astra sembari mematikan ponselnya.
652Please respect copyright.PENANAvBhMTiqVj6
Suasana hati Astra berubah menjadi lebih baik, Ia memulai harinya dengan penuh gairah, Ia merasa bahwa dirinya sedang merasa di suasana yang membahagiakan.
652Please respect copyright.PENANAuPaGwYki9A
Astra pun bersiap-siap menuju kampus di mana Ia akan menempa dirinya, setelah Ia mengunci rumah dengan rapat dan menyimpan kuncinya ke tempat di mana kunci biasa di simpan saat rumah sedang kosong, Ia lalu memberi tahu Ibunya.
652Please respect copyright.PENANAopimQPw0Ky
"Bu, Astra berangkat kuliah dulu, kunci disimpan di tempat biasa." Ucap astra dalam sebuah pesan, lalu menyimpan kunci tersebut di sebuah pot bunga yang tak jauh dari kamarnya.
652Please respect copyright.PENANAGm8gGysNBi
Saat perjalanan menuju kampus Ia bertemu dengan rekan kampus perempuannya di lampu merah dekat Buah Batu regency yang bernama Nazwa, Ia mengenakan celana jeans hitam, sweater pink sembari menggendong tas selendang dibahu kanannya.
652Please respect copyright.PENANAuc2DVzpoRJ
Gadis itu berdiri di sisi jalan yang searah dengan kendaraan Astra melaju, sembari menenteng helm yang terlihat berada di lengan kirinya, terlihat gadis itu sedang menunggu seseorang, selepas warna lampu lalu lintas berubah warna menjadi hijau, Astra menghampirinya.
652Please respect copyright.PENANAnkVTBHeS1R
"Nazwa!!" Sapa Astra sembari menghentikan laju kendaraanya.
652Please respect copyright.PENANAh3I15KKz2r
"Eh, Astra." Jawab Nazwa terkejut melihat kedatangan Astra.
652Please respect copyright.PENANAO4X6BWyPcO
"Kamu lagi ngapain diam di sini?" Tanya Astra kembali.
652Please respect copyright.PENANAdHD1xsVNLH
"Aku lagi nunggu gojek dari tadi ga dateng-dateng, lama banget, katanya ban motornya meletus." Ucap Nazwa sembari menyalakan ponselnya, terlihat Ia begitu kepanasan meskipun Ia sudah berteduh di bawah sebuah pohon.
652Please respect copyright.PENANAxVLOgicDLz
"Kenapa ga kamu cancel?" Tanya Astra pada gadis tersebut.
652Please respect copyright.PENANAAjoAED2hHK
"Kasian, takutnya udah dijalan lagi kesini." Ucap Nazwa sembari tersenyum.
652Please respect copyright.PENANAgkmcXdbKUM
"Ya udah gapapa cancel aja, sama aku bareng ayo, mumpung motorku kosong." Ucap Astra sembari mengajak Nazwa untuk naik.
652Please respect copyright.PENANAME7pwbSYDK
"Ya udah deh mumpung ada kamu."
652Please respect copyright.PENANAFgN5CFE3Gt
"Ya udah yu naik." Ucap Astra sembari bersiap melajukan sepeda motornya.
652Please respect copyright.PENANA6a8Rt7LNIw
Nazwa pun menaiki motor Astra dan melanjutkan perjalanannya menuju ke kampus.
652Please respect copyright.PENANAxAzmIZu5Er
"Tumben, biasa aku liat kamu diantar pacarmu?" Tanya Astra heran.
652Please respect copyright.PENANAjJqu0QHLy9
"Bukan pacarku tapi kakaku, tadi dia ada urusan pagi-pagi sekali makanya kakakku tidak bisa mengantarkanku." Balas Nazwa sembari menyalakan ponselnya.
652Please respect copyright.PENANAE1YdWIEWQf
"Hahaha, kirain, ku kira pacarmu." Balas Astra sembari tetap menatap jalanan.
652Please respect copyright.PENANAUv0jVlZM1X
"Hahahaha." Ucap Nazwa sebelum perbincangan berakhir.
652Please respect copyright.PENANA5WzvxE3MA6
Sesampainya di kampus, mereka langsung pergi ke kelasnya yang berada di lantai dua gedung, bersama dengan beberapa kawan yang telah menunggu kedatangan Astra di tempat parkir, ketika Ia sedang berada di kelas, Ia teringat dengan Aina yang sedang dalam perjalan menuju ke kotanya, betapa tidak, Ia membayangkan dirinya yang akan bertemu dengan seorang yang sangat Ia rindukan, hingga Ia selalu di sadarkan oleh dosen yang tersadar bahwa Astra sedang melamun di kelasnya.
652Please respect copyright.PENANAsvxs61S6y9
Waktu menunjukan pukul 17.45 ketika Ia berada di dalam kelas, Ia mendatangi meja di mana nazwa duduk dan bertanya apakah ia akan pulang bersama dengan dirinya kembali atau tidak.
652Please respect copyright.PENANAZ1juTYfVYt
"Mau pulang bareng lagi?." Tanya Astra kepada Nazwa yang sedang merapihkan buku.
652Please respect copyright.PENANAqn4S8denFc
"Ga usah, kakakku sudah ada di luar kampus." Balasnya"Makasih yah buat tadi siang udah nganterin jadi ngerepotin." Ucap Nazwa sebelum Ia beranjak dari kursinya.
652Please respect copyright.PENANAF150S1PE9B
"Tak apa sudah kewajiban." Jawab Astra membalas senyuman Nazwa.
652Please respect copyright.PENANAfHbSGBWRLp
"Yaudah aku duluan yah." Ucap Nazwa sembari bergegegas meninggalkan ruangan kelas, menyisakan dirinya dengan seorang kawan yang bernama Alfath.
652Please respect copyright.PENANAFwsdXHu6WX
Astra dan Alfath bergegas keluar dari ruangan kelas dan berjalan menuju ke tempat di mana mereka memarkirkan motonya.
652Please respect copyright.PENANAlPQfqgnuUD
"Mau ikut ke Iji ngga?" tanya Alfath kepada Astra, ketika mereka sedang berada di tempat parkir.
652Please respect copyright.PENANAyuncpNCc1c
"Boleh gas, siapa aja?" tanya Astra kembali sembari memasang helmnya.
652Please respect copyright.PENANAw9ih4KSIUd
"Anak fakultas udah pada disana."
652Please respect copyright.PENANA3C2iXiyOIJ
"Ya udah, ayo."
652Please respect copyright.PENANAq1jqWNDlfi
Astra dan alfath pun bergegas menuju tempat di mana mereka berkumpul dengan kawan-kawannya setelah Ia meninggalkan halaman kampus dan pergi menuju kedai kopi di JL.Bojong Koneng Cibeunying, Bandung.
652Please respect copyright.PENANAxa73JpuybB
Waktu menunjukan pukul 19.45 kala Astra sedang asyik berbincang bersama kawan-kawannya, Ia terdiam ketika mendapatkan pesan dari Aina yang memberitahu dirinya bahwa Ia telah di bandung, dan langsung memberikan lokasi dimana Ia berada, Ia berada di sebuahh komplek yang bernama Batu Nunggal, Astra pun meminta Aina beristirahat, namun Aina meminta Astra untuk bertemu dengan dirinya.
652Please respect copyright.PENANAFVIFZP78cg
"Astra aku baru sampe." Ucap Aina dalam sebuah pesan.
652Please respect copyright.PENANAlBrqEF3w5H
"Istirahatin gih, ke kamar mandi dulu baru tidur." Jawab Astra cepat.
652Please respect copyright.PENANAfYmvDHuiAC
"Iya nanti, dingin, sini ih, kamu lagi ngapain?" Tanya Aina.
652Please respect copyright.PENANAF4yAZsHWWb
"Aku masih di luar, lagi ngopi dekat kampus." Balas Astra sembari menghisap rokok yang telah Ia nyalakan sebelumnya.
"Ih masih di luar, kesini atuh ke rumah tante aku."
652Please respect copyright.PENANAswyQtOPjdq
Karena dirinya berfikir masih di luar dan jalan menuju lokasinya searah dengan jalan di mana ia akan pulang, Astra pun mengiyakan.
652Please respect copyright.PENANAKIhMRqV6I8
"Oke deh, mau dibawain apa?"
652Please respect copyright.PENANAmKeiPb20DG
"ASLI?, yeeeeeee." jawab Aina kegirangan." Bawa diri kamu kesini aja udah bahagia aku hehehe."
652Please respect copyright.PENANA2BFgQs0JjG
"Dih."
652Please respect copyright.PENANApyHcTNzq9n
"APA."
652Please respect copyright.PENANAGPQSLIjUeL
"Hahahahah, ya udah aku berangkat kesana sekarang." Balas Astra lalu mengemasi barang yang Ia bawa.
652Please respect copyright.PENANAigXAs4VJ7j
"CEPET!!"
652Please respect copyright.PENANA1qI2KSmg2G
Setelah Ia selesai berkemas, Astra pun berpamitan kepada kawan-kawannya untuk pergi pulang lebih dulu, bersalaman, lalu beranjak pergi mengambil motornya.
652Please respect copyright.PENANA40ouZpW4bD
Saat di perjalan menuju tempat di mana kekasihnya akan tinggal, Astra membeli makanan kesukaan Aina di daerah Ciwastra, Ia membeli 4 martabak coklat untuk Aina,dirinya, keluarga Aina, dan keluarganya di rumah.
652Please respect copyright.PENANAwld3bx3WQV
Waktu menunjukan pukul setengah sepuluh malam kala Astra berdiri di depan pagar besi berwarna hitam dengan rumah berlantai dua di dalamnya, Aina keluar dari pintu depan, beberapa menit setelah Astra mengabari Aina bahwa dirinya sudah berada di depan rumah,
Aina berteriak dengan keras memperlihatkan kegembiraannya ketika Astra berada didekatnya, Aina keluar dengan menggunakan pakaian tidur berwarna putih dengan corak hati di setiap bagian bajunya, juga ayunan rambut halus yang menghiasi kepalanya.
652Please respect copyright.PENANA7fDMvsguLE
Aina berjalan mendekati Astra dengan muka cemberut lalu memeluk Astra dengan erat sembari menangis bahagia karena bisa bertemu dengan seseorang yang telah lama dirindukannya.
652Please respect copyright.PENANADH9hsdBo32
"Aku kangen kamu." Ucap Aina sembari mendekap Astra dengan penuh ketulusan dalam pandangan Astra.
652Please respect copyright.PENANA6vu6YLOOzK
"Kok nangis, kan udah ketemu."Balas Astra mengusap rambut Aina
652Please respect copyright.PENANAEEEPNIfAJe
"Gatau, pokonya kesel." Ucap Aina sembari melepas pelukannya lalu mengusap air matanya.
652Please respect copyright.PENANAwXTxVyZa4s
"Hahaha, sosoan mau musuhin aku 3 bulan ketemu aku aja nangis sambil meluk gamau lepas." Ucap Astra mengejek.
652Please respect copyright.PENANAYxhMlGptcV
"Berisik."
652Please respect copyright.PENANA3rGjbdVgdX
Aina Lalu mengajak Astra untuk duduk di sebuah kursi yang berada di beranda rumahnya.
652Please respect copyright.PENANAU3TNvCSaHY
"Sini duduk." Pinta Aina.
652Please respect copyright.PENANAOlfhaknC6K
"Malu." Jawab Astra menolak permintaan Aina.
652Please respect copyright.PENANAHVrl7E7hOg
"Ish ngeselin." Ucap Aina sembari menarik lengan Astra.
652Please respect copyright.PENANAVgxOl63rjn
"Mana Ibu dan Ayahmu?" Tanya Astra sembari mulai duduk.
652Please respect copyright.PENANAz3wQg08XY5
"Udah pada tidur, tadi aku udah bilang ke Tante, sama Ayah dan Ibuku kalau kamu bakal mampir kesini."
652Please respect copyright.PENANA1jeYhUir3S
"Terus gimana?"Tanya Astra heran.
652Please respect copyright.PENANAcWsITLXxZU
"Gapapa katanya asal jangan keluar aja udah malem gaboleh, kalo keluarnya dari siang atau sore baru boleh pulang malem."
652Please respect copyright.PENANA1yAs6yp1bX
"Waaah, nakal."
652Please respect copyright.PENANAwf4ehOAefb
"Gapapa, kalo sama kamu mah hehehe."
652Please respect copyright.PENANAg4fVQhPgZH
Astra pun mulai bercerita mengenai hidupnya, Astra menceritakan tentang perjuangannya dalam membuat musik, dan bercerita bahwa musik pertama yang Ia ciptakan gagal, karna hasil aransemennya malah mirip dengan lagu Pop Sunda, sedangkan dirinya menyukai aliran genre Folk sejak lama, Astra dan Aina bercerita dengan pengalaman dan masalah yang dihadapi oleh masing-masing, Astra merasa bersyukur bisa mendapatkan Aina, sesosok perempuan yang sangat menghargai Perjuangannya, Ia tak pernah lepas memandang wajah cantik Aina dihiasi dengan bola mata hitam cerahnya yang telah ia rindukan setelah akhir perjumpaan 7 bulan lalu, saat Astra hendak mendaki gunung Cikurai.
652Please respect copyright.PENANAdoxY8j4lDt
Aina terus menggenggam tangan Astra sedari Awal mereka berbincang sembari memakan makanan yang Astra berikan kepadanya, hingga tanpa disadari waktu menunjukan pukul sebelas malam dan Astra meminta izin pulang untuk beristirahat.
652Please respect copyright.PENANAqPfWVNsav3
"Udah jam sebelas tau, kamu nginep sini aja." Pinta Aina.
652Please respect copyright.PENANAnzMHTBymnm
"Jangan aku harus pulang, nanti keluargaku khawatir." Jawab Astra dengan nada lembut sembari mengelus punggung lengan Aina dengan jempolnya.
652Please respect copyright.PENANAgk50uLMtJN
Astra pun berdiri, lalu melangkah ke arah luar rumah tersebut menuju ke tempat di mana Ia memarkirkan sepeda motornya, Aina mengikuti langkah Astra dengan tangan yang dituntun oleh Astra menuju depan rumah, Suasana malam yang dingin dan sunyi, diterangi bulan dan bintang yang menghiasi angkasa, juga semilir angin yang menambah kesyahduan malam itu, membuat Aina tidak ingin Astra pergi meninggalkan dirinya.
652Please respect copyright.PENANAhANiyruY9P
"Aku pulang dulu yah, besok ketemu lagi." Ucap Astra sembari menatap Aina dalam-dalam Ia sadar bahwa Aina tidak ingin lepas darinya.
652Please respect copyright.PENANAo6MK8uq9X0
"Janji yah besok ketemu." Pinta Aina sembari memasang ekspresi cemberutnya.
652Please respect copyright.PENANAnrdx7woCAi
"Iya, janji." Jawab Astra dengan nada halusnya.
652Please respect copyright.PENANAocVHCdAqVs
"Aku selalu menunggu untuk hal ini, dan aku bersyukur hal ini terjadi." Ucap Aina sembari tersenyum, matanya berkaca-kaca, namun Ia tidak menitihkan air matanya.
652Please respect copyright.PENANAk70M78XfTM
"Udah jangan nangis aku ga akan hilang, aku juga pasti selalu berusaha membuatmu tersenyum dengan caraku sendiri." Jawab Astra dengan lembut.
652Please respect copyright.PENANAoBwczQWG2l
Kedua insan itu lalu saling bertukar pandangan, Astra mentap mata Aina dengan lembut dan Aina pun balas menatap mata coklat Astra yang sedang menatapnya, betapa bahagianya Astra bisa menatap mata indahnya pada saat malam yang indah ini, suasana yang sunyi membuat mereka semakin canggung, kala Aina sedang memandang mata Astra dalam-dalam, Astra mengecup kening Aina secara perlahan, lalu mengusap Rambut lembut Aina yang sedikit terhempaskan oleh angin, Aina pun langsung memeluknya, keras, membuat Astra tidak tega untuk pergi meninggalkannya.
652Please respect copyright.PENANAwXaCZUggnF
"Aku pulang dulu yah." Ucap Astra kepada Aina sembari mengusap rambutnya.
652Please respect copyright.PENANASlQBxmYe19
"Hati-hati di jalan." Jawab Aina sembari melepaskan Pelukannya.
652Please respect copyright.PENANAoGjMzsOIpU
Astra lalu berjalan ke arah sepeda motornya, lalu menyalakannya sebelum Ia beranjak pergi.
"Besok aku jemput kamu sore yah, aku kabarin kalo aku sudah selesai kuliah."
652Please respect copyright.PENANAfKzYsYnwb6
"Iyaa, kalo Sudah sampai kabarin aku, aku takut kamu kenapa-napa."
652Please respect copyright.PENANAhga8K7MHVB
"Daaaah." Ucap Astra sembari melajukan sepeda motonya meninggalkan Aina.
652Please respect copyright.PENANAjbbdv8Bivh
"Daaaah Astraaa." Balas Aina sembari memperhatikan sepeda motor Astra yang sedikit demi sedikit menghilang dari pandangannya.
652Please respect copyright.PENANAhnVpUKMdnZ
Dalam perjalan pulang hatinya merasa tak tentu arah, kecewa, bahagia, semuanya bercampur menjadi satu, namun satu hal yang pasti, Ia tidak akan menghempaskan perasaannya dari gadis tersebut, selama gadis itu benar-benar menghargainya.
652Please respect copyright.PENANAXJ9OGxamis
sesampainya di rumah Ia menyimpan martabak yang Ia bawa ke sebuah lemari makanan, lalu berjalan menuju kamarnya, setelah mengabari Aina, Ia memutuskan untuk tidur, menyiapkan raga agar mampu bertahan jika ada hal pelik yang terjadi esok hari.
652Please respect copyright.PENANAnmS535vgbI
Apakah kau benar-benar seseorang yang ditakdirkan untukku?. Aku harap itu benar, setiap rasa sendu yang ku punya hilang begitu saja saat bersamamu, namun aku tak pernah tahu apakah tatapan tulus mu itu benar-benar kau hadirkan untukku? Atau hanya sebagai penanda agar aku tahu bahwa kau benar-benar mencintaiku, demi menyembunyikan seseorang yang telah membahagiakanmu di belakangku, aku tak pernah mengerti bagaimana perasaanmu kepadaku, yang ku mengerti hanyalah sebagaimana aku bisa berusaha membahagiakanmu.
652Please respect copyright.PENANAJEe5r5WMGZ
>>><<<
Waktu menunjukan pukul 8 pagi ketika Astra beranjak dari tempat tidurnya, lalu berdiri di depan pintu kamarnya, langit mendung terlihat dalam mata Astra, awan yang menutupi cahaya maentari membuat wajah cerah dan seluruh tubuh Astra terasa dingin karna hembusan angin yang menerpa wajah dan tubuhnya, suara burung yang saling bersahutan membuat Ia tak bisa kembali terlelap, Astra pergi mengambil handuknya yang tergantung di sebuah tempat penjemur baju, iapun mengambilnya lalu pergi untuk membersishkan tubuhnya.
652Please respect copyright.PENANAeHGIGbhoef
Setelah selesai mandi dan berpakaian, terdengar seorang wanita yang berteriak memanggil namanya dari dalam sebuah ruangan, Astra menyadari bahwa itu adalah panggilan dari Ibunya, Ia pun bergegas mengahampirinya, sembari merapihkan rambut yang sudah Ia keringkan dengan handuk sebelumnya, membelahnya menjadi dua bagian, lalu menyimpan sisir yang telah Ia gunakan di atas meja makan yang dekat dengan dapurnya.
652Please respect copyright.PENANAW45UiTzh4g
"Astraa." Teriak Ibu itu memanggilnya.
652Please respect copyright.PENANAPL9cLf8djW
"Iya bu." jawab Astra sembari menghampirinya di dalam dapur.
652Please respect copyright.PENANAyrqkM3LVr6
"Kamu kuliah jam berapa hari ini?"tanya Ibu itu sembari memasak nasi goreng.
652Please respect copyright.PENANATePaEletCQ
"Jam sepuluh" Jawab Astra sembari mengambil piring yang tersedia di sebuah rak.
652Please respect copyright.PENANAMh2IYT5aOJ
"Makan dulu, ibu sudah buatkan nasi goreng untuk sarapanmu." Sembari memasukanmasakannya kedalam wadah nasi.
652Please respect copyright.PENANAsQxPAA0cls
"Mana bapak?" Tanya Astra pada Ibunya.
652Please respect copyright.PENANAvffHsW2JVG
"Bapakmu sudah berangkat sebelum kau bangun, makanya jangan bangun siang supaya bapakmu bisa melihatmu sebelum berangkat kerja"
652Please respect copyright.PENANAPaGtY37uzY
Di tengah perbincangan datang seorang lelaki berumur 14 tahun, lalu menyapa kedua insan yang sedang berbincang di dalam dapur, Ia adalah Adik laki-laki dari Astra yang bernama Suar.
652Please respect copyright.PENANAC5wPrrCgKJ
"Pagi Ibu, Aa" Ucap Suar sembari mengeringkan rambutnya dengan handuk, terlihat Ia baru saja selelsai membersihkan badannya.
652Please respect copyright.PENANAyekvFEnLJM
"Makan sini, sama Ibu sama Aa" Ucap ibunya kepada Suar.
652Please respect copyright.PENANABvBaL3oBYu
Astra lalu mengambil nasi goreng yang telah dimasukan kedalam wadah nasi, lalu memakannya bersama sang ibu dan sang Adik di meja makan.
652Please respect copyright.PENANAoK0jp6ilPK
"Suar libur sekolah berapa lama?" Tanya Astra kepada adiknya.
652Please respect copyright.PENANAduH3sPq9ZW
"Dua minggu, senin lusa baru masuk."Jawab Suar sembari melahap makanannya.
652Please respect copyright.PENANACVEDF2V1P9
"Kamu kapan uas?" Tanya sang Ibu kepada Astra.
652Please respect copyright.PENANAiHKLWSZ5Jw
"Minggu depan Astra uas." Jawabnya
652Please respect copyright.PENANATpgBLvrd8b
"Awas jangan banyak main belajar yang betul, jangan sampai baru semester awal kamu sudah ngulang." Jawab Ibu itu sembari memasukan sendok yang dipenuhi nasi kemulutnya.
652Please respect copyright.PENANA0Mi44JIWVP
"Hmmm." Jawab Astra sembari meneguk segelas air putih di tangannya.
652Please respect copyright.PENANA1lLIeIPxE0
Setelah selesai sarapan Astra lalu pergi ke kamarnya dan bersiap-siap untuk berangkat menuju ke kampus, Ia berangkat lebih pagi kali ini tidak seperti biasanya di mana Ia selalu, bangun satu jam sebelum Ia berangkat.
652Please respect copyright.PENANAdvDamRd9qm
Sebelum berangkat ia menyalakan layar ponselnya untuk mengabari Aina yang sudah memberikan pesan pada pukul 6 pagi, juga untuk mengabari kawan kampusnya yang berana Alfath untuk berangkat lebih awal bersamanya.
652Please respect copyright.PENANA9XpRJofK3r
"Pagiii, dah bangun belum?" Tanya Aina dalam sebuah pesan. "Bangun ih, kamu bukannya kuliah jam 10 kan?, bangun." Lanjutnya, terlihat satu panggilan tak terjawab di ponselnya.
652Please respect copyright.PENANAzQg99dHK0C
"Sudah aku dah bangun, tadi aku bangun waktu kamu menelpon cuman aku tidur lagi, HAHAHA." Jawab Astra sembari menyalakan sebatang rokok yang Ia ambil dari meja belajarnya, " Aku mau berangkat kuliah ini, nanti aku chat kamu lagi kalo dah selesai, kamu langsung siap-siap yah nanti ku jemput."
652Please respect copyright.PENANAkB7cEG0xzz
Setelah membalas pesan dari Aina, Astra langsung keluarkan dari room chatnya bersama Aina lalu menelpon kawannya yang bernama Alfath.
652Please respect copyright.PENANAPvkB6Z2huq
"Yoo, kumaha?"(yoo, gimana?). Ucap Alfath setelah menjawab panggilan dari Astra
652Please respect copyright.PENANAyWCDQWOHiC
"Mau berangkat ke kampus jam berapa
maneh?"(maneh=kamu). Tanya Astra.
652Please respect copyright.PENANARRtRSAFCuK
"Maneh kapan?" Jawab Alfath melontarkan kembali pertanyaan Astra.
652Please respect copyright.PENANAv4TTiM7EJ1
"Sekarang yu ah, dah mau berangkat ini." Balas Astra sembari menghembuskan asap rokok yang telah Ia hisap.
652Please respect copyright.PENANAAbRfskuKxr
"Mening sini ke rumah aing dulu, nanti ke kampusnya bareng, mumpung rumah aing deket kampus."(aing=aku).
652Please respect copyright.PENANAI2OUIzNSg6
"Nanggung cuman 1 jam lagi mening nongkrong di warung biasa aja, lebih deket."
652Please respect copyright.PENANAPhcDI4TjuX
"Ya udah, Aing juga berangkat sekarang, gabut juga sih nunggu jam kampus di mulai, Aing tungguin di warung yah."
652Please respect copyright.PENANAI9zZTGa3Xt
"Oke."
652Please respect copyright.PENANACqPuK8VVQ1
Astra lalu bersiap pergi menggunakan celana chino hitamnya, dengan baju hitam bertuliskan sebuah frasa unik di dadanya, juga dilapisi jaket jeans tebal berwarna hitam, Astra memang menyukai gaya berbusana hitam sejak Ia Smp, hingga Ia mendapat julukan "si hitam" Olah kawan-kawannya, Setelah berpamitan kepada sang ibu dan adik, juga berpamitan kepada bapaknya melalui WhatsApp, Ia lalu memasangkan sepatu Vans hitam bermotif bunga ke kakinya, juga memasangkan helm carglos hitam yang dihiasi kacamata google biru di atasnya, Ia metap langit yang mendung sebelum Ia pergi, mengharapkan hujan tidak turun selama perjalanannya menuju kampus, Ia lalu melajukan sepeda motornya meninggalkan tempat yang Ia singgahi.
652Please respect copyright.PENANAYByYeNZiNj
Setelah sampai ke tempat yang Ia tuju dan memarkirkan motornya di depan sebuah warung, Ia melihat Alfath dan 2 kawan lainnya sedang berbincang, waktu menunjukan pukul setengah 10 siang saat Ia sampai, Astra lalu menghampiri mereka, setelah bersalaman Ia pun duduk di samping kawannya yang bernama Edi.
652Please respect copyright.PENANAVtQq09e8qM
"Timana maneh?, lila." (dari mana kamu?, lama)Tanya Alfath kepada Astra.
652Please respect copyright.PENANAJoD14P2xBs
"Macet, untung ga hujan juga." Jawab Astra sembari menyalakan sebatang rokok.
652Please respect copyright.PENANAXFExILH4pQ
Setelah Astra dan beberapa kawannya menghabiskan waktu di dalam sebuah warung, mereka pun bergegas menuju Parkiran kampus untuk memarkirkan sepeda motornnya, setelah selesai memarkirkan sepeda motornya, mereka pun berjalan menuju kelasnya, saat hendak menaiki tangga Astra dan kawan-kawannya terkejut ketika melihat Nazwa yang terjatuh saat hendak menaiki tangga, Astra lalu dengan sigap membantu Nazwa di susul dengan kawan-kawannya.
652Please respect copyright.PENANAZrZYZQUYNb
"Aduuh malah jatuh sih, malu kan jadinya." Ucap Nazwa terhadap dirinya sendiri, beberapa orang memusatkan pandangan mereka pada dirinya.
652Please respect copyright.PENANAfnkbE7HEJQ
"Nazwa gapapa?" Tanya Astra memegang tangan Nazwa sembari membantunya untuk berdiri.
652Please respect copyright.PENANAEXsaxR1SGe
Nazwa terkejut ketika melihat Astra membantunya, wajahnya sedikit memerah, lalu Ia menampakan wajah malunya.
652Please respect copyright.PENANAj3VMY7cyCE
"Iiiih maluuu, diliatin." Ucapnya dengan nada kesal.
652Please respect copyright.PENANAEMQaOKGKVk
Terlihat Alfath, Edi, dan Defa tartawa setelah mendengar ucapan nazwa, setelah Astra selesai membantu gadis itu, mereka berempat pergi menuju kelas sembari tertawa, mengingat Nazwa yang bertingkah konyol saat dirinya terjatuh.
652Please respect copyright.PENANAeBi6BevduC
Suara hujan terdengar ketika Astra sedang mengikuti pelajaran di dalam kelas, Ia berharap agar hujan itu berhenti sebelum Ia menyelesaikan waktu kuliahnya, karna mengingat Ia akan mendatangi Aina saat waktu kuliah telah usai.
652Please respect copyright.PENANAh5kOFcOcTN
Waktu demi waktu berlalu, materi demi materi telah Astra dapatkan, suara gemuruh dari banyaknya insan mulai berkurang seiring waktu yang kian sore, waktu menunjukan pukul 4 sore ketika mereka berada di dalam sebuah warung tempat biasa mereka berkumpul setelah jam pelajaran selesai.
652Please respect copyright.PENANAq55AWa4MWU
Langit sudah cerah semenjak Astra mengikuti jam pelajaran terakhir, Astra berpamitan untuk pergi ke rumah Aina kepada kawan-kawannya, setelah Ia selesai menghisap sebatang rokok yang Ia nyalakan sebelumnya.
652Please respect copyright.PENANA7iRC4rt5iq
"Fath, Di, Fa duluan yah, Udah janji sama Aina mau mampir." Ucap Astra sembari mengabari Aina di ponselnya."Aina, Aku sudah selesai kuliah, aku ke rumah Tante kamu sekarang yah." Ucap Astra di kolom chat dirinya bersama Aina.
652Please respect copyright.PENANAgaB3xnneGL
"Yang dari Garut itu?" Tanya Defa sembari meminum kopi hitam yang baru saja di antarkan oleh pemilik warung.
652Please respect copyright.PENANA25L4ki8Acq
"Lagi di Bandung dia?" Lanjut Edi melontarkan pertanyaan.
652Please respect copyright.PENANA8s8vMGBeH7
"Iya yang dari Garut, dia udah di Bandung dari kemarin." Jawab Astra sembari memasangkan helm Carglosnya ke kepalanya.
652Please respect copyright.PENANAb0JX1JjeNQ
"Besok mau ke kampus jamber?" Tanya Alfath menatap wajah Astra.
652Please respect copyright.PENANAM4usDxjoL8
"Gimana besok aja." Jawab Astra sembari mengajak ketiga kawan nya untuk bersalaman.
652Please respect copyright.PENANAlA3rAk5wjg
"Duluan yah." Ucap Astra sembari berangkat pergi.
652Please respect copyright.PENANAWNpP3ayFcB
"Yoo, tiati." (Tiati=hati-hati). Ucap ketiga kawan Astra tersebut.
652Please respect copyright.PENANARyKaF2wdZ1
Saat Astra berada di motornya terdengar notif dari ponsel Astra yang Ia simpan di saku kanan celananya, terlihat pesan dari Aina yang membalas pesan yang telah Ia kirim sebelumnya.
652Please respect copyright.PENANAIoCpN5A0qU
"Aku udah siap ko, hati-hati yah, aku nunggu di teras rumah." Ucap Aina pada kolom chat.
652Please respect copyright.PENANAywr7O9lsX6
"Oke." Balas Astra cepat.
652Please respect copyright.PENANARf1EPNQkxl
Setelah beberapa Menit Perjalanan, Astra Sampai di Kediaman Tante Aina, terlihat Aina yang sedang duduk langsung beranjak bangun setelah melihat kedatangan Astra, Aina menghampiri Astra dengan mengenakan busana sleveeless top dan striped pants berwarna putih di hiasi rambut hitam lurus yang memanjakan mata Astra.
652Please respect copyright.PENANAF2q64NnGtP
"Tunggu sebentar, Aku mau pamitan dulu." Ucap Aina.
652Please respect copyright.PENANAY8xinojQqA
Setelah menunggu beberapa saat terlihat Aina keluar besama Ibunda tercintanya, Astra terkejut dan terlihat gugup saat melihat Ibunda Aina menghampirinya, Ia takut terjadi sesuatu hal yang tidak diinginkan olehnya, Badannya menjadi tegang, Ia hanya bisa berpasrah dengan keadaan, Astra lalu turun dari sepeda motornya melepaskan helmnya, lalu mengecup lengan Ibunda dari kekasihnya itu.
652Please respect copyright.PENANA4QC8wzXpjy
"Assalamu'alaikum Ibu selamat sore." Ucap Astra yang berusaha tampil tegar.
652Please respect copyright.PENANAcKhcTSYnCf
"Ooooooh ini yang namanya Astra itu." Jawab Ibu dari kekasihnya itu, Astra hanya bisa tersenyum sembari menundukan kepalanya.
652Please respect copyright.PENANAvl6W5URRtt
"Lucu, hidungnya mancung." Ucap sang Ibunda dari kekasihnya itu sembari tersenyum kepada Astra.
652Please respect copyright.PENANAsG65IkzmeL
"Terima kasih Ibu." Ucap Astra membalas pujian dari ibunda kekasihnya itu.
652Please respect copyright.PENANAv4M7Rvxzca
Aina menahan tawa ketika melihat Astra malu dan gugup saat berinteraksi dengan ibundanya itu.
652Please respect copyright.PENANAHlMPgX28za
"Pinter juga kamu Aina, bisa dapet lelaki seperti ini, kalo kamu nikah sama dia kayanya cucu Ibu bakalan sangat lucu hahaha." Ucap ibu itu tertawa kecil.
652Please respect copyright.PENANAJU13y6UTIn
"Ah, Ibu bisa aja." Balas Aina tersenyum malu.
652Please respect copyright.PENANAoQqfx9cVIK
"Mau izin bawa Aina pergi main bu." Ucap Astra dengan penuh hati-hati menyusun kalimat yang diucapkannya.
652Please respect copyright.PENANA8YnXVYlFAA
"Iya, silahkan saja, jaga Aina yah, ibu percayakan Aina kepadamu untuk hari ini, jangan terlalu malam juga pulangnya." Ucap ibu tersenyum sembari mengusap rambut Astra.
652Please respect copyright.PENANA3wDhNq2kCn
"Baik bu terima kasih sudah mengizinkan." Balas Astra sembari tersenyum.
652Please respect copyright.PENANAKtiwj7aZ0F
"Ayah Aina nitip salam ke kamu, tadinya dia ingin bertemu langsung, cuman dia pergi membeli pakaian di kepatihan sama ponakan Aina, beruntung sih, mungkin kalo ada kamu bakal lebih gugup kayanya, hahaha." Ucap Ibunda dari kekasihnya itu.
652Please respect copyright.PENANAvPRsVeXKOY
"Baik bu, waalaikumussalam." Ucap Astra.
652Please respect copyright.PENANARLdN1FMS0m
"Ya sudah Ibu kedalam yah." Balas ibunda Aina sembari melangkah masuk kedalam rumah.
652Please respect copyright.PENANAJjgug0cTKU
"Baik terima kasih bu."
652Please respect copyright.PENANA8zdSEJDEcg
Aina lalu berjalan dan berdiri di samping Astra, tangan putih lembutnya itu menggenggam tangan Astra, Astra lalu menuntunnya menuju sepeda motornya.
652Please respect copyright.PENANAgxjOpjncuZ
Astra membawa Aina pergi melintasi kota Bandung, suasana setelah hujan menambah kesejukan udara yang saat itu Ia nikmati, dingin, hangat kedunya bercampur begitu saja, dingin yang di hasilkan dari angin segar yang melintasi setiap celah di tubuh Astra, juga pelukan hangat Aina yang Ia rasakan dari bagian belakang tubuhnya.
652Please respect copyright.PENANAkOP8hhfggD
"Kok, kamu panik banget sih ketemu Ibu aku, hahaha." Ucap Aina sembari mendekap erat Astra.
652Please respect copyright.PENANACWl1iSNHIw
"Iya lah, baru pertama kali aku ketemu Ibu kamu, mana mungkin aku langsung terbiasa." Balas Astra sembari tetap fokus mengendarai sepeda motornya.
652Please respect copyright.PENANA9kTxBodnNc
"Kita mau kemana?" Tanya Aina sembari menyimpan dagunya di bahu Astra.
652Please respect copyright.PENANA6zjVgEuLuV
"Iya tadi aku habis diam dulu di warung dekat kampusku" Jawab Astra.
652Please respect copyright.PENANAUatxVfDjcW
Aina mengernyitkan dahinya, Ia tidak mengerti dengan apa yang Astra Ucapkan.
652Please respect copyright.PENANAIZG1i5kQzM
"Ih, ai kamu ngomong apa." Ucap Ainasembari tertawa.
652Please respect copyright.PENANAAfKz3buDu1
"Lah bukannya kamu tadi nanya dari mana?" Balas Astra heran.
652Please respect copyright.PENANAN6mWS4Ko0h
"Bukan ih, kita mau kemanaaaaaaa!!!"Balas Aina sembari mencubit perut Astra dan tertawa.
652Please respect copyright.PENANAwcRx6P7y6F
"Ouuuuuuhh, hahahha, salah paham ternyata, Ada pokonya, kamu fokus meluk aja hahaha." Ucap Astra sembari mengelus lengan Aina yang sedang memeluk dirinya dengan tangan kirinya.
652Please respect copyright.PENANActoUapM85j
Aina mencubit Astra, rasa kesalnya terhadap Astra sangat Ia rindukan setelah pertemuan kemarin, Ia mengubah rasa kesalnya menjadi rasa rindu dan menghempaskan rasa rindunya dengan pelukan yang tidak ingin Ia lepaskan, sederhana, juga tidak terlalu wangi, hanya bau anak rumahan, namun Aina menyukainya.
652Please respect copyright.PENANAeFdUytkxhF
Setelah satu jam perjalanan Astra menepi di sebuah kedai di Jl. Punclut, Pagerwangi, Lembang bernama Ethnic Cafe, waktu menunjukan pukul setengan 6 sore ketika mereka sampai di kedai tersebut, cakrawala yang dihiasi warna jingga, membiaskan mata Astra pada awan-awan yang menenangkan pikirannya, membuat Astra menilik setiap hal indah yang Ia dapatkan kala itu.
652Please respect copyright.PENANA1d31Ya0Tfm
Astra mengajak Aina duduk pada bangku yang tersedia di tempat itu, waktu yang terus berlalu membuat mereka tidak ingin menyia-nyiakan waktu yang mereka punya untuk tetap bersama, Astra memang tidak pandai dalam mengunjungi tempat-tempat mewah, namun Ia tahu tempat mana yang bisa menghadirkan kesan yang lebih indah, dirinya diliputi kesederhanaan yang diajarkan oleh keluarganya.
652Please respect copyright.PENANAmidliKvxns
"Kamu mau pesan apa?" Tanya Astra sembari melihat menu yang tersimpan di mejanya.
652Please respect copyright.PENANAlJGXr6JXu0
"Aku pesen kaya kamu aja." Ucap Aina sembari memandang langit yang mulai memudarkan warna jingganya.
652Please respect copyright.PENANABaD0MrCLk3
"Aku mau pesen kopi, nanti kamu ga bisa tidur kalo sama."
652Please respect copyright.PENANAzYJ8JFTrKw
"Ih, jangan deh, Aku coklat dingin aja."
652Please respect copyright.PENANAV6CQNt5jTC
"Dingin gini malah pengen yang dingin."
652Please respect copyright.PENANA9d28ge9A6L
"Gapapa kan nanti pulang ada yang ngangetin, hahahaha."
652Please respect copyright.PENANASMYFa2npIR
"Ya, udah deh, gimana Ibu-ibu aja ." Jawab Astra, sembari melihat lengan Aina yang mencubit lengan kanannya.
652Please respect copyright.PENANAHfus155k3j
Sore berganti malam, pemandangan yang dipenuhi berbagai warna berubah menjadi gelap juga dipenuhi lampu dari setiap rumah disinggahi oleh setiap insan, waktu menunjukan pukul 10, kala Astra dan Aina memutuskan untuk pergi meninggalkan tempat tersebut.
652Please respect copyright.PENANAYarUoOm5ir
Astra membawa Aina pergi menuju Jln. Asia Afrika yang sudah mulai sunyi, Astra mengajak Aina duduk di sebuah bangku yang tersedia di pinggir jalan.
652Please respect copyright.PENANAHZwk7v9vlb
"Aku ngantuk banyak makan jadi aja" Ucap Aina sembari menyandarkan kepalanya dibahu Astra.
652Please respect copyright.PENANALq0FossqYQ
"Aku suka udara malam kota ini" Ucap Astra setelah menghembuskan napasnya.
652Please respect copyright.PENANAC63H2GSxy9
"Aku juga suka, Andai Aku tinggal di kota Ini sedari dulu, mungkin aku akan lebih sering merasakan suasana seperti ini." Balas Aina, Aina tidak menggunakan ponselnya sedari awal mereka pergi, Ia mematikan datanya dan mengubahnya dalam mode pesawat.
652Please respect copyright.PENANAqY1uQ7cFJK
"Yaaah, andai, dan jika itu terjadi pun aku tidak akan mau terus mengajakmu pergi." Balas Astra sembari mengusap rambut Aina.
652Please respect copyright.PENANAd44R6xtsfo
"Kenapa?"
652Please respect copyright.PENANATpfuKKPfGc
"Ada yang nyulik nanti celaka,hahaha."
652Please respect copyright.PENANAQGRDM5EWHE
"Kan kamu yang bakal nyelametin aku."
652Please respect copyright.PENANAvQjZFtmkV6
"Ga mau, aku ikhlas soalnya kamu ga terlalu mancung." Jawab Astra mengejek lalu
mencium bagian atas kepala Aina.
652Please respect copyright.PENANAM8yvGNsXES
"HEEEH, BERANI-BERANINYA" Balas Aina dengan nada kesal sembari memukul dan menggigit lengan Astra.
652Please respect copyright.PENANAIXuE4kTVHJ
"Adudududuh, " Balas Astra tertawa, lalu memasang wajah yang terlihat sangat tersiksa oleh gigitan dan cubitan dari Aina, lalu duduk bersimpuh di atas trotar. "Toloooong" Ucap Astra sembari memegang tangan yang telah Aina gigit, dengan memperlihatkan ekspresi yang terlihat sedang merasa kesakitan.
652Please respect copyright.PENANAd1IGdSFcuc
"Ai kamu ngapain ih, diliatin orang." Ucap Aina sembari tertawa "Kalo ada yang nanya, aku bilang aja ga kenal."
652Please respect copyright.PENANAwXmx3bTb5z
Malam itu dipenuhi dengan tawa, dan canda di antara mereka berdua, dan berakhir setelah Astra mengantar Aina pulang kerumahnya pada pukul 11 malam, Astra pulang dengan membawa seluruh perasaan bahagianya, terutama ketika Aina menempelkan bibirnya ke samping kiri pipinya sebelum Ia pergi meninggalkannya, Ia yakin bahwa apa yang menurut Ia takdirnya adalah benar takdirnya, dan Ia selalu berharap bahwa perasaaan ini akan terjaga seutuhnya, dan apa yang menjadi harapannya terwujudkan.
652Please respect copyright.PENANAkoZPQHi63A
Beberapa hal indah memang bisa kita ciptakan dengan sengaja, namun Ia juga bisa datang dalam waktu yang tak pernah kita kira bahwa hari ini atau esok adalah hari dimana kita akan mendapatkannya.
652Please respect copyright.PENANAmFYMATYlde
>>><<<
Pada Sore hari yang cerah di mana beberapa insan sibuk berkutat dengan rutinitasnya, Astra kembali datang ke kediaman Aina, Ia mengunjunginya karna itu adalah hari terakhir Aina berada di kotanya, sebelum Aina pergi kembali meninggalkan Astra, Astra membantu Aina mengemas barang yang Aina bawa di kamar yang Aina gunakan.
652Please respect copyright.PENANAg8WD5nqjrU
Setelah mengemasi barang-barang Aina, Astra berbincang dengan Bapak dari kekasihnya itu, Bapaknya menanyakannya tentang hal apa yang sedang Ia perjuangkan, cita-cita apa yang Ia ingin gapai, dan pekerjaan apa yang Ia ingikan, Astra memberitahu bahwa dirinya sedang berjuang di bidang musik, Ia juga menjelaskan bahwa Ia ingin bekerja di dalam hal yang Ia sukai, Astra berbincang banyak hal dengan sang Ayah dari kekasihnya itu dan mendapatkan pelajaran baru dari setiap pengalaman yang ia ceritakan.
652Please respect copyright.PENANAwfRsJOr932
"Kau harus tahu bahwa tidak akan ada perjalanan mulus selama kau mengejar apa yang kau cita-citakan, akan selalu ada penghambat di setiap langkahmu, bahkan dirimu sendiri, terkadang kau takut akan sesuatu yang akan menimpamu ketika kau hampir menyelesaikan langkah pertamamu, itu tak masalah semua orang hebat pasti mengalaminya, terkadang kau hanya butuh rasa sakit untuk membakar kembali semangat berjuangmu, Aku mendukung apa yang kau cita-citakan, dan aku harap anakku bisa menjadi penyemangatmu dalam menggapai mimpimu." Ucap ayah dari sang kekasihnya itu, terlihat ia menatap Astra dengan penuh keyakinan bahwa Astra bisa menggapai mimpinya.
652Please respect copyright.PENANAgUMp7UB9xJ
Astra hanya bisa merenung setelah memahami perkataan Ayah dari kekasihnya itu betapa tidak, Ia sedang dalam posisi yang menyulitkannya melangkah, kekurang Astra adalah Ia selalu tidak yakin dengan apa yang di lakukannya, Ia hanya berfikir bahwa apa yang di lakukannya itu hanya akan sia-sia, beberapa hal sudah pernah coba Ia lakukan untuk mengembalikan semangat juangnya namun hanya satu yang belum pernah Ia rasakan, ya, itu adalah rasa sakit, Ia tidak begitu mengerti, mengapa Ayah dari kekasihnya itu mengatakan "Rasa sakit." sebagai salah satu hal yang bisa membangkitkan semangat hidupnya.
652Please respect copyright.PENANAyGmPQdtuS4
"Terima kasih pak, saya akan berusaha semampu saya." Ucap Astra dengan nada lembut.
652Please respect copyright.PENANAqsgHnRlVy5
"Bisa kah kau bantu bapak mengangkat beberapa barang ke dalam mobil." pinta Ayah dari kekasihnya itu.
652Please respect copyright.PENANAaz9FV5sl2Z
"Boleh kebetulan saya ada di sini, jadi saya akan membantu" Jawab Astra dengan sopan.
652Please respect copyright.PENANAjCYs2C4zsn
Astra lalu membantu Ayah dari kekasihnya untuk menaikan beberapa barang kedalam mobil, sedangkan Aina hanya duduk di dalam kamar yang Ia singgahi sembari memberikan tatapan kosong ke luar jendela, raut wajahnya menampakkan kebingungan, kesedihan, juga kekecewaan. Ia tersadar dari lamunannya ketika suara panggilan masuk terdengar dari ponselnya, Aina mengangkat panggilan itu, dan berbicara dengan seseorang yang takkan pernah Astra tahu.
652Please respect copyright.PENANAAMBywFajKj
"Kamu pulang sekarang?" Tanya seseorang kepada Aina dalam sebuah percakapan telefon.
652Please respect copyright.PENANAUoaCPX0OgG
"Iya kenapa?" Tanya Aina.
652Please respect copyright.PENANAqP6n4W5pi3
"Engga hati-hati di jalannya yah."Jawab seseorang yang terdengar dari speaker ponsel Aina penuh perhatian
652Please respect copyright.PENANAay3LLL2uul
"Iya makasih, bentar lagi aku berangkat." Ucap Aina sembari menutup panggilan dari pria tersebut, Aina lalu menangis sesenggukan, hatinya dilanda kebingungan, Ia merasa takut akan kehilangan, namun Ia juga merasa terbantu.
652Please respect copyright.PENANAaynOH8TtI5
"Apakah kau tahu Astra, aku sangat tidak ingin berpisah denganmu, setiap kenangan yang kau ciptakan selalu begitu manis, hatiku selalu berkata untuk tetap berada didekatmu, hatiku selalu mendesakku untuk terus menatap mata dan wajahmu yang menenagkan itu, tapi aku selalu tidak bisa menahan rinduku terhadap dirimu ketika kita saling berjauhan, ini semacam racun yang terus mengalirkan pengaruhnya tiap detik demi detik, aku tahu aku bodoh, menggunakan orang lain untuk menghilangkan kerinduanku padamu, maafkan aku" Aina menangis sembari menatap keluar jendela matanya merah dan raut wajahnya memeperlihatkan penyesalan atas apa yang telah Ia perbuat.
652Please respect copyright.PENANAVbiGQcsrMJ
Astra telah selesai membantu keluarganya, hanya tinggal hitungan menit saja keluarga kekasihnya itu akan pergi meninggalkan kota bandung, sang ibu memanggil Aina untuk keluar dari kamarnya itu, dan bersiap-siap berangkat, Astra merasa heran mengapa Aina tidak keluar ketika Astra membantu keluarganya mengemas barang yang dibawanya.
652Please respect copyright.PENANAh0gAADIJAk
"Mungkin Ia tertidur, karena lelah." Gumam Astra dalam hati.
652Please respect copyright.PENANANQXXt4TW14
Aina keluar dari kamar yang Ia gunakan, Astra terkejut ketika melihat mata Aina yang merah, Aina berpura-pura menguap, ketika berada di ujung atas tangga, Aina mengenakan celana bahan berwarna hitam juga kemeja berwarna putih yang menutupi tubuhnya, juga menggendong tas slendang kecil dibahunya.
652Please respect copyright.PENANAwb02ja4mDZ
"Hahahaha, ternyata tertidur, bangun tidurpun kau masih cantik, aku takut ada seseorang yang mengambil dirimu dariku." lanjut Astra menggumam dalam hati.
652Please respect copyright.PENANAR5mAuadVXw
"Iya maaah" Ucap Aina sembari menuruni tangga.
652Please respect copyright.PENANAlJRsFIkoEb
"Bapak menunggu kalian di mobil." Ucap Bapak dari Aina sembari melangkah masuk kedalam mobil.
652Please respect copyright.PENANAKid7r3eLiC
Aina mengajak Astra pergi keluar rumah, dan berbincang untuk terakhir kalinya sebelum Ia pergi meninggalkan kota dimana Astra tinggal.
652Please respect copyright.PENANAPYPFi3RdCC
"Kau tidur?, matamu terlihat merah seperti habis menangis" Ucap Astra menatap Aina.
652Please respect copyright.PENANAuQe4hHeYVf
"Iya aku tidur, pas bangun mau ngucek mata, ketusuk, jadi aja." Sembari mengucek matanya.
652Please respect copyright.PENANAvD4OhDOeGk
"Hahaha lagian, padahal biar aku saja yang tiup matamu." Ucap Astra tersenyum.
652Please respect copyright.PENANAwr5gLOQ0NP
"Ngga mau kamu belum sikat gigi" Ucap Aina sembari memegang lengan kanan Astra dengan tangan kirinya.
652Please respect copyright.PENANATK4AJjok2i
"Eh jangan salah, Bau mulutku lebih wangi dibanding parfum yang kamu pakai, mau coba?" Ucap Astra sembari menggigit punggung telapak tangan Aina. "Coba cium."
652Please respect copyright.PENANAj3fG0h6p7K
"Sakit tau ih." Sembari mencium lengannya yang telah Astra gigit. "Astaga kamu makan jengkol yah ih." Ucap Aina dengan nada kesal lalu mengelapnya ke baju hitam Astra.
652Please respect copyright.PENANAVMRQM2mdJH
"Jangan di cuci, kenang-kenangan dari Bandung"Ucap Astra.
652Please respect copyright.PENANA5KkvzqSGIG
Astra lalu mengambil sepeda motornya yang terparkir disebrang tempat Ia berdiri dan bergegas untuk pulang karena waktu sudah menunjukan pukul 7malam dan Ada tugas kuliah yang harus Ia selesaikan.
652Please respect copyright.PENANA4rGTR7hQGJ
Aina menahan tangis dari dalam matanya, Ia merasa tidak ingin meninggalkan kekasihnya itu, namun Ia paham bahwa semua hal pasti akan berakhir, dan akan ada hal baru yang akan datang, entah itu buruk atau baik.
652Please respect copyright.PENANAjesVvsOksG
Astra lalu menghampiri Aina yang juga menghampirinya di samping pagar besi beroda yang tertutup menggunakan sepeda motornya, terdengar suara notif pesan yang muncul dari ponsel milik Aina, Astra tersenyum dan memandang Aina dalam-dalam, sebelum Ia pergi, Astra mengelus rambut Aina.
652Please respect copyright.PENANA8NuWowRMUF
"Aku pulang sekarang, baca doa supaya kamu selamat dijalan." Ucap Astra tersenyum sembari Mencubit pipi Aina "Terakhir, aku belum nyubit dari kemarin."
652Please respect copyright.PENANA4rNz0tdogZ
"Aku gamau pergi, Aku masih pengen disini."Ucap Aina menahan tangis.
652Please respect copyright.PENANAKt5VQKF0zI
"Aina, keadaan sudah memberikan kita banyak waktu untuk bertemu, mungkin saat ini keadaan sudah tidak bisa mengizinkan waktu untuk kita saat ini, tapi yakinlah suatu saat kau akan bersamaku dalam waktu yang tak akan pernah ada habisnya." Ucap Astra dengan nada lembutnya.
652Please respect copyright.PENANAhv1HVozXtP
Aina hanya bisa menahan tangisnya, Astra memandang Mata Aina yang sudah berkaca-kaca, lalu mengusap kembali rambut Aina.
652Please respect copyright.PENANAugGOfnjLCM
"Aku pulang yah, daaaah, aku ingin mencium keningmu, tapi aku tau itu di luar batas jika saat ini, daaah." Ucap Astra sembari menyodorkan punggung tangan kanannya kepada Aina, Aina mencium lengan Astra dengan perlahan.
652Please respect copyright.PENANAEq0mIxvbTo
"Hati-hati kamu, Aku pasti akan merindukanmu" Ucap Aina setelah mengecup lengan Astra.
652Please respect copyright.PENANApP1zqQKgL6
Astra tersenyum, lalu pergi meninggalkan Aina dan keluarganya setelah mengucap salam kepada Ayah dari kekaasihnya yang berada di dalam mobil, Aina pun masuk kedalam mobil, di susul oleh Ibunya, lalu Ainapun menangis, Ayah dan ibunya menyadari akan hal itu, mereka mengerti apa yang dirasakan anak tercintanya itu, dan mereka hanya bisa terdiam.
652Please respect copyright.PENANAAEPnVcUHG9
"senyumanmu,canda di setiap kalimat dan tingkahmu, itu adalah hal yang takan pernah bisa aku temukan dalam orang lain selain dirimu, andai aku bisa bersamamu selamanya, aku akan bersyukur karna aku bisa terus tertawa, meskipun aku tahu, bahwa setiap kisah tidak akan selalu baik tapi aku yakin, kau akan lebih banyak memberiku kisah yang terbaik, tapi aku hanya bisa berdoa dan berharap,semoga semua itu terwujud."
652Please respect copyright.PENANA6TqJmEk6mp
652Please respect copyright.PENANAaZF6ja40Jb
652Please respect copyright.PENANAKLUJ8DS1c0
652Please respect copyright.PENANAImy9OyK2GG
652Please respect copyright.PENANAlH5zMtYc4Y
652Please respect copyright.PENANAjSG5pmECdL
652Please respect copyright.PENANAa2IuMV12sg
652Please respect copyright.PENANAD5ws63kVXf
652Please respect copyright.PENANAZzPz5M2ceo
652Please respect copyright.PENANAz78rHcuUab
652Please respect copyright.PENANAAUT4pZQxdA
652Please respect copyright.PENANAtlWVe2vfea
652Please respect copyright.PENANAR9wtUFnNdr
652Please respect copyright.PENANAjL5cU0Eky3
652Please respect copyright.PENANAEUc85WSymM
652Please respect copyright.PENANAIIwPAj1vVB
652Please respect copyright.PENANAS1MSkiVsZ8
652Please respect copyright.PENANAUsi2acEcf9
652Please respect copyright.PENANATXZaKeDbsK
652Please respect copyright.PENANAS8YUzqwcUO
652Please respect copyright.PENANAZjvv5YRVAB
652Please respect copyright.PENANATfx25mmhpP
652Please respect copyright.PENANAew9RJcTixy
652Please respect copyright.PENANAFPBj5gPLQJ
652Please respect copyright.PENANAS0f0mR6saZ
652Please respect copyright.PENANA6i3ENXtzd8
652Please respect copyright.PENANAntOlaVDH7P
652Please respect copyright.PENANA10aHHI449K
652Please respect copyright.PENANAvlP8FODyev
652Please respect copyright.PENANAiR4lUVaXHc
652Please respect copyright.PENANA5izYbFaFs1
652Please respect copyright.PENANArYoGOfXcQm
652Please respect copyright.PENANAALYBfz87VU
652Please respect copyright.PENANAwh6GsMRUmO
652Please respect copyright.PENANApnVH9KXiSP
652Please respect copyright.PENANA9oY1T0AQt0
652Please respect copyright.PENANAUl6JfMbNYz
652Please respect copyright.PENANALpoKY0uaVH
652Please respect copyright.PENANA6xSQeX66E3
652Please respect copyright.PENANAFy8ImxqoE2
652Please respect copyright.PENANAZud16ELgC5
652Please respect copyright.PENANAeyCzBDEJ4f
652Please respect copyright.PENANAfxVFJUUHDh
652Please respect copyright.PENANAPrt6NZA9zb
652Please respect copyright.PENANA2nuGphKzbo
652Please respect copyright.PENANADWKOtmjQmc
652Please respect copyright.PENANAotqg3hV4gr
652Please respect copyright.PENANAE4YROtkj6d
652Please respect copyright.PENANAYYzoTR75gc
652Please respect copyright.PENANAxlTOBEUkou
652Please respect copyright.PENANAqKQdqNDzF2
652Please respect copyright.PENANA9RxTEhHwtq
652Please respect copyright.PENANATSvqh7Ym7f
652Please respect copyright.PENANAKW0KOqDy6t
652Please respect copyright.PENANA2ZVBoTkKw9
652Please respect copyright.PENANA5DxyM5o25p
652Please respect copyright.PENANAuvRKktD5VG
652Please respect copyright.PENANA0tG0CLTGTa
652Please respect copyright.PENANAtfEZDsZd81
652Please respect copyright.PENANACqHDBv6FtN
652Please respect copyright.PENANAIo3Adn6mR4
652Please respect copyright.PENANAfzDdw4XJnO
652Please respect copyright.PENANAMnjCI4Clv5
652Please respect copyright.PENANAA5l5XGSTr2
652Please respect copyright.PENANAbDSP6EWoUn
652Please respect copyright.PENANAXv3guAGDy1
652Please respect copyright.PENANA1IXnkSSuYH
652Please respect copyright.PENANALfxbVe4xjt
652Please respect copyright.PENANA1Vz8hIy9tR
652Please respect copyright.PENANAmNFwqci1oh
652Please respect copyright.PENANAtuPU5A2x4K
652Please respect copyright.PENANAEU2tobpt4S
652Please respect copyright.PENANAGESDbhw6xX
652Please respect copyright.PENANA4KL9kGTzb6
652Please respect copyright.PENANAk0gXUs7qxt
652Please respect copyright.PENANAwpqxKE6e95
652Please respect copyright.PENANAYhW4eIihXw
652Please respect copyright.PENANAdwZwX6gBeK
652Please respect copyright.PENANAB38GppywVf
652Please respect copyright.PENANAFzQdau6g6A
652Please respect copyright.PENANALaZO1jx9H4
652Please respect copyright.PENANAM8k02XczJf
652Please respect copyright.PENANA0uCsygRjEf
652Please respect copyright.PENANAvISUO9FvPZ
652Please respect copyright.PENANA7ruOQet2qY
652Please respect copyright.PENANAheFk1yhnu8
652Please respect copyright.PENANAmPRCWe7YT3
652Please respect copyright.PENANA9Xm8uq91JY
652Please respect copyright.PENANACFBPfZNGMk
652Please respect copyright.PENANAz3YWUDF9El
652Please respect copyright.PENANAKpD4kxU8X9
652Please respect copyright.PENANAVtmlLusV6Z
652Please respect copyright.PENANA3C0fd4ZMcA
652Please respect copyright.PENANARLMp3oNkiy
652Please respect copyright.PENANAGUKYxYoSAJ
652Please respect copyright.PENANA6r2o3GLSLJ
652Please respect copyright.PENANAUFHOu2GslF
652Please respect copyright.PENANA9oy90x9gZW
652Please respect copyright.PENANAWT2O7rXV1C
652Please respect copyright.PENANAMTxcAB9v9v
652Please respect copyright.PENANA46FIRiZyRg
652Please respect copyright.PENANANDn80nH21n
652Please respect copyright.PENANApFTm9iY1To
652Please respect copyright.PENANAnXm0TCMnMO
652Please respect copyright.PENANABiGLSrFOMS
652Please respect copyright.PENANAFvNKz5DrX4
652Please respect copyright.PENANAnPFNgxDNHr
652Please respect copyright.PENANAV1PZVsfLei
652Please respect copyright.PENANA6eguu2jdu9
652Please respect copyright.PENANArNhBBHYxYs
652Please respect copyright.PENANANYT9qQnCAR
652Please respect copyright.PENANAPQShPcClfp
652Please respect copyright.PENANAcuT2LMMAbe
652Please respect copyright.PENANA6JA0A5AMjL
652Please respect copyright.PENANA0N4WViCZKo
652Please respect copyright.PENANAXNtSJUSAMK
652Please respect copyright.PENANAnfp9ZpP2pb
652Please respect copyright.PENANAdjmKhtnMnf
652Please respect copyright.PENANAHBm1sJ9PSM
652Please respect copyright.PENANAPflj32Dg5H
652Please respect copyright.PENANAyQPgdiIcZa
652Please respect copyright.PENANAa2IXFeDkfs
652Please respect copyright.PENANAJAOqYX3BAH
652Please respect copyright.PENANAx4VIJyxELP
652Please respect copyright.PENANAhDjNAsNWH9
652Please respect copyright.PENANAsoS4Tqtj3b
652Please respect copyright.PENANATWJAC2sCaW
652Please respect copyright.PENANAtklHYt1hKG
652Please respect copyright.PENANAgjDXrSh5yr
652Please respect copyright.PENANATdtpMxPtVM
652Please respect copyright.PENANAWhLhXlSHhn
652Please respect copyright.PENANAl9tD1WZ3jo
652Please respect copyright.PENANA6JMhBdOqeS
652Please respect copyright.PENANADGCkSk12Dk
652Please respect copyright.PENANAAx7T1T0OHg
652Please respect copyright.PENANArME9trvtd2
652Please respect copyright.PENANAMtY4wRNw4j
652Please respect copyright.PENANA3es49S1atN
652Please respect copyright.PENANAdJXGKcZ6C2
652Please respect copyright.PENANAEgMczHXSfO
652Please respect copyright.PENANAWIUo4IcLvZ
652Please respect copyright.PENANAKBiiIBCAZq
652Please respect copyright.PENANA0RSrP5RLQl
652Please respect copyright.PENANAdcsv52RnYS
652Please respect copyright.PENANA9dJ3ggCagF
652Please respect copyright.PENANAw5IPJr3t9S
652Please respect copyright.PENANAmpKXZzfGOO
652Please respect copyright.PENANAj6E01L88iF
652Please respect copyright.PENANAfOJRzczLok
652Please respect copyright.PENANAb2CsMflYcT
652Please respect copyright.PENANATiqzml7vCX
652Please respect copyright.PENANAiAMwa0cySg
652Please respect copyright.PENANAcDfL5YzGD0
652Please respect copyright.PENANAjjFyN1XhN4
652Please respect copyright.PENANAokZ924d8wF
652Please respect copyright.PENANAg9CzC0E5Ej
652Please respect copyright.PENANAQkB6VtOqgP
652Please respect copyright.PENANACPsDhTLqlo
652Please respect copyright.PENANAqbGvW8BM3J
652Please respect copyright.PENANAorwz2gv1t0
652Please respect copyright.PENANAZE2fVDQTNw
652Please respect copyright.PENANANhQk992Ylk
652Please respect copyright.PENANATnmu6ahKlb
652Please respect copyright.PENANAzFrmmSd2ID
652Please respect copyright.PENANAsJ0wRiLwX4
652Please respect copyright.PENANAn9RoJsufYC
652Please respect copyright.PENANA9Vt0Dlboa4
652Please respect copyright.PENANApyZAgrnZ72
652Please respect copyright.PENANALZtvjq3RWK
652Please respect copyright.PENANAe4bt9SwWom
652Please respect copyright.PENANAbzxdtf0Rev
652Please respect copyright.PENANAC8F1g9P3yd
652Please respect copyright.PENANAZxHXwkF0W7
652Please respect copyright.PENANAJdoG0HX4Xm
652Please respect copyright.PENANAv19w2KgPQW
652Please respect copyright.PENANABRrJBwnObr
652Please respect copyright.PENANAGzRYt0e5Lh
652Please respect copyright.PENANAXIoOUbmsTk
652Please respect copyright.PENANAQk4tX8e0ij
652Please respect copyright.PENANAfO2NelzMfY
652Please respect copyright.PENANAOnYqFJPJxV
652Please respect copyright.PENANAVKzNQ84TGm
652Please respect copyright.PENANAr5KBOmliJa
652Please respect copyright.PENANAzzSucBLjeB
652Please respect copyright.PENANA5hYz4fxH1H
652Please respect copyright.PENANA3FOGfi8FJy
652Please respect copyright.PENANAV2Nb4sw6eE
652Please respect copyright.PENANApi01jsR44N
652Please respect copyright.PENANAQiCzftCAfe
652Please respect copyright.PENANADWZcQxEbGi
652Please respect copyright.PENANA1o0XblIOr9
652Please respect copyright.PENANA5sksNR6bO4
652Please respect copyright.PENANATUwaJUIx4n
652Please respect copyright.PENANAfJpD15iVuC
652Please respect copyright.PENANAecletXuTrr
652Please respect copyright.PENANAPBo9TptP7E
652Please respect copyright.PENANATOTyz4APCi
652Please respect copyright.PENANAt96rfk5uui
652Please respect copyright.PENANAoqn3YAwg9F
652Please respect copyright.PENANA3TCVeTTzW7
652Please respect copyright.PENANAMaYs0De2ks
652Please respect copyright.PENANAi5audxxLTE
652Please respect copyright.PENANABAAeKhwEXK
652Please respect copyright.PENANAqaZbC17IQM
652Please respect copyright.PENANAK3Om1NhoBS
652Please respect copyright.PENANAirhwswEdWq
652Please respect copyright.PENANAwZ6ZmbIQnU
652Please respect copyright.PENANA9daWEnPhTx
652Please respect copyright.PENANAyR2ds8ZQbQ
652Please respect copyright.PENANAQjJwCWiIDy
652Please respect copyright.PENANAtTkqVwjSFN
652Please respect copyright.PENANAOKlXLUHxNq
652Please respect copyright.PENANA9vV5cGjE9H
652Please respect copyright.PENANACPqv0lQD1H
652Please respect copyright.PENANAwRP6WmWZ4X
652Please respect copyright.PENANAPdfQSU3OuW
652Please respect copyright.PENANAtU7H72FyIy
652Please respect copyright.PENANAKRNstPVcbk
652Please respect copyright.PENANAtyCLDThqad
652Please respect copyright.PENANAmJt9K5rxkt
652Please respect copyright.PENANA4nlckVbt3J
652Please respect copyright.PENANAPjb6upZmN4
652Please respect copyright.PENANA1MqpuZcucr
652Please respect copyright.PENANACr1i4GWn57
652Please respect copyright.PENANAJapGqjUCWS
652Please respect copyright.PENANASVj8ffaH6i
652Please respect copyright.PENANAMmCEi18YZq
652Please respect copyright.PENANAhjwWMaChn6
652Please respect copyright.PENANAvVQ2ISNWmr
652Please respect copyright.PENANAQbQsj0kFNj
652Please respect copyright.PENANAkrU8SCn9P7
652Please respect copyright.PENANASsePjpG89K
652Please respect copyright.PENANAKvud466CTo
652Please respect copyright.PENANAPofOVIvh7d
652Please respect copyright.PENANAXIXeWElT8D
652Please respect copyright.PENANA4rCdpbNVnd
652Please respect copyright.PENANA7SOm4Xl6Ei
652Please respect copyright.PENANAOX6nORpAOA
652Please respect copyright.PENANAE3YLjKqCjJ
652Please respect copyright.PENANAd0ZYe2jHAc
652Please respect copyright.PENANAaAq9hg6SP7
652Please respect copyright.PENANAdFM5tSYIt8
652Please respect copyright.PENANAcvGQt5KIyf
652Please respect copyright.PENANA3EjLjmsfVT
652Please respect copyright.PENANApWv91EyjoH
652Please respect copyright.PENANAzb46VgXP2x
652Please respect copyright.PENANAmJdd1rZMAx
652Please respect copyright.PENANAxint8WxVAV
652Please respect copyright.PENANA3208OQFQoq
652Please respect copyright.PENANAzvF7tcpCTu
652Please respect copyright.PENANACJlCJDMRDH
652Please respect copyright.PENANAFhs3QjrHFQ
652Please respect copyright.PENANATaGyMUijjo
652Please respect copyright.PENANAcUdVml1pEL
652Please respect copyright.PENANA5DlFEeNZWQ
652Please respect copyright.PENANAOao9vuQTKu
652Please respect copyright.PENANAKmmB9qNKpK
652Please respect copyright.PENANAp05ksBO7sa
652Please respect copyright.PENANACgmejsMYbv
652Please respect copyright.PENANAu3CZmdfSgU
652Please respect copyright.PENANA7VQGr3Noje
652Please respect copyright.PENANAiHaISb4STI
652Please respect copyright.PENANAuanUSp4k3V
652Please respect copyright.PENANAnN1ms3KyyK
652Please respect copyright.PENANA4wopqzeTkd
652Please respect copyright.PENANA1oKeqzEqXh
652Please respect copyright.PENANAV6zdXF3Jk8
652Please respect copyright.PENANASAP7WfqtSM
652Please respect copyright.PENANABD6TCih6kb
652Please respect copyright.PENANAj0JAjH3xRy
652Please respect copyright.PENANAAsZmSRuSNM
652Please respect copyright.PENANA3tNh0w2uTT
652Please respect copyright.PENANA4QmzuMHMlD
652Please respect copyright.PENANAIWFsRCgioC
652Please respect copyright.PENANAV39pmMPRkt
652Please respect copyright.PENANA4oQKYJdQi0
652Please respect copyright.PENANAiuhwKnHkmn
652Please respect copyright.PENANAiWY49Dgtr7
652Please respect copyright.PENANAorXJlVCWBx
652Please respect copyright.PENANAHV8i4LoILZ
652Please respect copyright.PENANALOLZCPIL49
652Please respect copyright.PENANAEbWbctj2wW
652Please respect copyright.PENANA9eXq2GukDG
652Please respect copyright.PENANAvco3JhLzZH
652Please respect copyright.PENANAzfbdG1duoT
652Please respect copyright.PENANANYOJ15KAd7
652Please respect copyright.PENANAHkoROMToV8
652Please respect copyright.PENANANsR4faMUtN
652Please respect copyright.PENANAigWhEg08xY
652Please respect copyright.PENANA7wRhWH4IHQ
652Please respect copyright.PENANAC4x7xAhKqm
652Please respect copyright.PENANAHqMueE6cQo
652Please respect copyright.PENANALlq1pW4HEW
652Please respect copyright.PENANAOBnDXVQEu2
652Please respect copyright.PENANAfknmryaxBs
652Please respect copyright.PENANArPlv51QN5Y
652Please respect copyright.PENANACxiktsRqNz
652Please respect copyright.PENANAAD45MfUYMA
652Please respect copyright.PENANAHLq5kyQSPF
652Please respect copyright.PENANA1isDnklmVD
652Please respect copyright.PENANAreh9CkpXsZ
652Please respect copyright.PENANAAWtOZFbujo
652Please respect copyright.PENANAyLNcahwSri
652Please respect copyright.PENANAff5Tp6XVRa
652Please respect copyright.PENANATO1eQkLYk9
652Please respect copyright.PENANAID8sCcAEqe
652Please respect copyright.PENANADTRRPgAkNc
652Please respect copyright.PENANAa53ABj3obH
652Please respect copyright.PENANABj1NtblrEM
652Please respect copyright.PENANAOH5OIobc64
652Please respect copyright.PENANAsbow8XCYyJ
652Please respect copyright.PENANAeDwloG7Sno
652Please respect copyright.PENANAcJdeD8t0vu
652Please respect copyright.PENANArJFALXD3AL
652Please respect copyright.PENANAeyJHdkHEdb
652Please respect copyright.PENANAAPN23d2IAg
652Please respect copyright.PENANATaOHYguwSo
652Please respect copyright.PENANAkHUmz2m2fC
652Please respect copyright.PENANAgylNnnujg1
652Please respect copyright.PENANAtYZid8yLNC
652Please respect copyright.PENANAlkENJQulHW
652Please respect copyright.PENANAdIZtjlTyDP
652Please respect copyright.PENANAy7SdoSrPox
652Please respect copyright.PENANAL4w7PNkqhR
652Please respect copyright.PENANAN2nClg6zdh
652Please respect copyright.PENANAUB2aa2v3K1
652Please respect copyright.PENANA6W41JXjUTV
652Please respect copyright.PENANABLmNcgAx9h
652Please respect copyright.PENANAvfVKlnWJvn
652Please respect copyright.PENANAaQxFoMA99d
652Please respect copyright.PENANABoGRvq4hBR
652Please respect copyright.PENANAwezzgcXcKq
652Please respect copyright.PENANAWmZHP5RJh1
652Please respect copyright.PENANAB0ufBkt8z3
652Please respect copyright.PENANAbu21xcAHlo
652Please respect copyright.PENANAzUT82VBeto
652Please respect copyright.PENANA9O8q0cc0Dj
652Please respect copyright.PENANADUyrVLeRVE
652Please respect copyright.PENANAJ9J5PTGIyM
652Please respect copyright.PENANAsSE7re3ng6
652Please respect copyright.PENANA6Ol6CHnhOM
652Please respect copyright.PENANAQqgVQbpFQT
652Please respect copyright.PENANAldQvgn3Dh0
652Please respect copyright.PENANA2QdjkDQF1M
652Please respect copyright.PENANARSdIaq9JgU
652Please respect copyright.PENANAVDVhCjEq0Q
652Please respect copyright.PENANAadQaAjqejs
652Please respect copyright.PENANALWTeYA2oiS
652Please respect copyright.PENANAJCHWXbYoBM
652Please respect copyright.PENANAoSMRQJkjOb
652Please respect copyright.PENANAkIFsJL8u9X
652Please respect copyright.PENANAYmCaLugmGD
652Please respect copyright.PENANAcfZy3dqEtr
652Please respect copyright.PENANAtcrxouX5Oc
652Please respect copyright.PENANA3c5c5sEcvz
652Please respect copyright.PENANA92ZZZQVBYJ
652Please respect copyright.PENANAcUbOskRleB
652Please respect copyright.PENANAoiblJYn0wO
652Please respect copyright.PENANAga6fO07qkw
652Please respect copyright.PENANArzkDILKy7B
652Please respect copyright.PENANAUcm1hHbyzT
652Please respect copyright.PENANA21puv7ybbf
652Please respect copyright.PENANAeIdTxRNGjn
652Please respect copyright.PENANAV3rfbEw5VK
652Please respect copyright.PENANAiWWIVJAldx
652Please respect copyright.PENANAgBcKMY9aFz
652Please respect copyright.PENANAdNX14nPRXF
652Please respect copyright.PENANAdP4jRdAPIn
652Please respect copyright.PENANAXyYFMoNWAz
652Please respect copyright.PENANAaEfh9ClV8Z
652Please respect copyright.PENANAZiwavBOLMU
652Please respect copyright.PENANAdCxzNW6jzM
652Please respect copyright.PENANAv6JeV68FZ1
652Please respect copyright.PENANAcarEvKiroc
652Please respect copyright.PENANAAHgrPGfgzB
652Please respect copyright.PENANAkGelsUXse5
652Please respect copyright.PENANAsrnJYJGEHA
652Please respect copyright.PENANAG8RLnS3k8A
652Please respect copyright.PENANAecYM4zT3GO
652Please respect copyright.PENANAtPTAhDIJru
652Please respect copyright.PENANAzoP9LL0Zip
652Please respect copyright.PENANAgje6oIEui9
652Please respect copyright.PENANAw8Hv4FXrSn
652Please respect copyright.PENANApc5UqvKW6M
652Please respect copyright.PENANAYkmhUkWIUE
652Please respect copyright.PENANA46YqSm6vB6
652Please respect copyright.PENANAuFXXoXriLb
652Please respect copyright.PENANAVhLp5BDPBx
652Please respect copyright.PENANANJ0ywWthvk
652Please respect copyright.PENANATVceMNGf5n
652Please respect copyright.PENANAOXjDBGStVl
652Please respect copyright.PENANAC50BCq3mC3
652Please respect copyright.PENANA61oQkSrrSv
652Please respect copyright.PENANAoanOcWP5pE
652Please respect copyright.PENANA4xdGks68bE
652Please respect copyright.PENANAaEzQt1w4lz
652Please respect copyright.PENANAkBxyPJnzJT
652Please respect copyright.PENANArWMy7C3SDc
652Please respect copyright.PENANAGUQmizg4Dh
652Please respect copyright.PENANAmrEJRqSJ6R
652Please respect copyright.PENANAYLq5UGGnYk
652Please respect copyright.PENANAvI8JeOynUv
652Please respect copyright.PENANAsyahc0PnhX
652Please respect copyright.PENANAk6cBAvnW5e
652Please respect copyright.PENANAUuVCAQEWM9
652Please respect copyright.PENANACAU5egO3t3
652Please respect copyright.PENANAWFCqbfpowS
652Please respect copyright.PENANAfFRNCHUQbb
652Please respect copyright.PENANARKwj6UjswB
652Please respect copyright.PENANA15CVcNc8Mr
652Please respect copyright.PENANAJAbkWNvTQC
652Please respect copyright.PENANA0kOgoGkNqQ
652Please respect copyright.PENANADhzI8UDhkb
652Please respect copyright.PENANA875bTxhT2X
652Please respect copyright.PENANAPW4YEKIZEE
652Please respect copyright.PENANAf5AlOXeDZ2
652Please respect copyright.PENANA82yMYTS5j4
652Please respect copyright.PENANADFud9ueKg4
652Please respect copyright.PENANA37433PbHXs
652Please respect copyright.PENANA1gvgzMuOGc
652Please respect copyright.PENANAW1ehyEXoof
652Please respect copyright.PENANATH6hfyCitn
652Please respect copyright.PENANAjeLdcLnhiy
652Please respect copyright.PENANAfL56kkS2Qv
652Please respect copyright.PENANA4kWE2awBy0
652Please respect copyright.PENANAD6PSv2trXp
652Please respect copyright.PENANA4qT2Fhhur4
652Please respect copyright.PENANAhiFKGzLmcM
652Please respect copyright.PENANAPr3dUKTfMX
652Please respect copyright.PENANAOZhMS2asOl
652Please respect copyright.PENANA0fnCy3xDTe
652Please respect copyright.PENANAO6pZhWq80Y
652Please respect copyright.PENANAl3dT0ghi3Y
652Please respect copyright.PENANArKYuPehiRf
652Please respect copyright.PENANAvRdAmSJ1pa
652Please respect copyright.PENANAFxatDWmPFv
652Please respect copyright.PENANAHT3BVc9bfp
652Please respect copyright.PENANAMt4x3U1ICb
652Please respect copyright.PENANANGxCMQN3oW
652Please respect copyright.PENANA0G8PLTpTQ7
652Please respect copyright.PENANAlNpteUI7bB
652Please respect copyright.PENANAzUhW37UFnF
652Please respect copyright.PENANAptY8n195NH
652Please respect copyright.PENANAPAq2az7oIe
652Please respect copyright.PENANAO0GgP2rOkg
652Please respect copyright.PENANAds3VODmDIR
652Please respect copyright.PENANAATdMxwBCnT
652Please respect copyright.PENANAQEaI6pY6lt
652Please respect copyright.PENANAgeq5CBGXD3
652Please respect copyright.PENANAckX0aBWm2k
652Please respect copyright.PENANAvEVnxZy3YE
652Please respect copyright.PENANAcHJaORr5qa
652Please respect copyright.PENANAybZdm0SWxy
652Please respect copyright.PENANAzpmQgfdRmL
652Please respect copyright.PENANAK3C0aeNAAS
652Please respect copyright.PENANAU7D93B8wbr
652Please respect copyright.PENANAWTmLoG4fzg
652Please respect copyright.PENANAPPs9Az53UP
652Please respect copyright.PENANAs1jnjJHcZz
652Please respect copyright.PENANASoBExXTILY
652Please respect copyright.PENANAJdh0mvv4I1
652Please respect copyright.PENANAZlgwdF5Kz7
652Please respect copyright.PENANAjDl8zShSsZ
652Please respect copyright.PENANAQUIFG3Nn9l
652Please respect copyright.PENANAyGEVYHLzco
652Please respect copyright.PENANAUogIyw585x
652Please respect copyright.PENANAylUsei8JN5
652Please respect copyright.PENANAM2DM7wACDj
652Please respect copyright.PENANA9LzocF7tEC
652Please respect copyright.PENANAQRGOgxTCJv
652Please respect copyright.PENANAWugvbwX31T
652Please respect copyright.PENANABaltNWQA8l
652Please respect copyright.PENANAV7qAFWeBfP
652Please respect copyright.PENANA1FT1GDpGN0
652Please respect copyright.PENANAedTgdJE2IL
652Please respect copyright.PENANAHgnyMNow3e
652Please respect copyright.PENANAh5g4ur6XFK
652Please respect copyright.PENANA2RmzFt6kQa
652Please respect copyright.PENANAGrzA8X9mxZ
652Please respect copyright.PENANAzvdtUrcwZb
652Please respect copyright.PENANARafI2mAMZW
652Please respect copyright.PENANAewmKeytdJ4
652Please respect copyright.PENANAK3YF0LDwzk
652Please respect copyright.PENANAVdx6fpJywV
652Please respect copyright.PENANAMuJoR4nkmm
652Please respect copyright.PENANA5DevBciseH
652Please respect copyright.PENANAxq4XblHUPG
652Please respect copyright.PENANAr7rqZ1Vm9j
652Please respect copyright.PENANAKQLGl1K9oX
652Please respect copyright.PENANAPANEXoTXnr
652Please respect copyright.PENANAGGBJuhvE6X
652Please respect copyright.PENANAbrx2AdFkor
652Please respect copyright.PENANA9jvOhfEYXp
652Please respect copyright.PENANAexbCNSlK5b
652Please respect copyright.PENANAoJEVbzEWbw
652Please respect copyright.PENANAUJkA89aggL
652Please respect copyright.PENANA3cxyVpeu3V
652Please respect copyright.PENANA3aPp4EN3hl
652Please respect copyright.PENANAJTVCyUdDrX
652Please respect copyright.PENANAvCnBg3PdUd
652Please respect copyright.PENANA4Ybv2YR8Kg
652Please respect copyright.PENANA2drCP8Xtis
652Please respect copyright.PENANAimO4XUSoIM
652Please respect copyright.PENANAXb0EiForCX
652Please respect copyright.PENANAfdha35f3yG
652Please respect copyright.PENANAliF1cFgp2u
652Please respect copyright.PENANAuWx4z5lU5l
652Please respect copyright.PENANA2XSUE6p4zv
652Please respect copyright.PENANAYZvD1cvhC0
652Please respect copyright.PENANAEqI439UWTV
652Please respect copyright.PENANAirpRH8zS3s
652Please respect copyright.PENANAIfARmEU0UP
652Please respect copyright.PENANACCenjFriqG
652Please respect copyright.PENANApIUokovEc2
652Please respect copyright.PENANAsjX9OXApCx
652Please respect copyright.PENANAsWdPbJg56u
652Please respect copyright.PENANAbFbkyo0sFu
652Please respect copyright.PENANAAo67fHRlWQ
652Please respect copyright.PENANAWNhFAphhXP
652Please respect copyright.PENANA3nfPo8bkbB
652Please respect copyright.PENANAkpDJOvCbdZ
652Please respect copyright.PENANAqTccPfHaCs
652Please respect copyright.PENANAqCKkHds55R
652Please respect copyright.PENANAgWWb0oePaJ
652Please respect copyright.PENANAsRIO63catW
652Please respect copyright.PENANAGggyEl7RI2
652Please respect copyright.PENANAg1suJJqqTI
652Please respect copyright.PENANAW85jBbvd2J
652Please respect copyright.PENANADo1MUQzxgU
652Please respect copyright.PENANAsJIHmvDzt5
652Please respect copyright.PENANAjX9lhTaF50
652Please respect copyright.PENANAaJjcPZJA6k
652Please respect copyright.PENANAWt4fKYAmBF
652Please respect copyright.PENANACqjuHyvuHi
652Please respect copyright.PENANA28BP3z2Xye
652Please respect copyright.PENANAMVQioln3Ga
652Please respect copyright.PENANA4ltpJOcjcT
652Please respect copyright.PENANAYfdzCYyrcI
652Please respect copyright.PENANAW3abZ4KS7z
652Please respect copyright.PENANAp2PxNNK3v7
652Please respect copyright.PENANAGNHrqXacDO
652Please respect copyright.PENANAHIy84rC3fk
652Please respect copyright.PENANATed9bbMIer
652Please respect copyright.PENANAXgsPt9e2eO
652Please respect copyright.PENANAzZY51uOjck
652Please respect copyright.PENANA1ubh1JLEh6
652Please respect copyright.PENANAi3ZHmYCn2q
652Please respect copyright.PENANAgepybtl0tx
652Please respect copyright.PENANAJSKYVvkvnC
652Please respect copyright.PENANANBoRW4ulQP
652Please respect copyright.PENANA7qaIMOvPt8
652Please respect copyright.PENANAiuLAb2WdbS
652Please respect copyright.PENANA6J8P9QngsE
652Please respect copyright.PENANA3R8PCCAfuh
•••
ns3.139.83.202da2