Hawa dingin mulai menyelimuti tubuh Astra, kicau burung yang terdengar saling bersahutan, membuat telinga Astra sedikit terganggu, Astra mulai terbangun lalu duduk di tempat tidurnya, mengambil segelas air putih yang tersedia di samping tempat tidurnya, lalu meneguknya, Ia menatap layar ponsel yang Ia harap Aina telah membangunkannya, namun yang Ia dapatkan hanya pesan dari sang Ibu, yang menitipkan kunci rumah yang telah disimpan di atas rak bukunya.
657Please respect copyright.PENANAJDeAH8OTyl
"Astra Ibu pergi dulu sebentar, nengok kakek sama Bapakmu." Ucap ibunya dalam sebuah pesan yang Ia terima "Kalau mau keluar tutup rumah rapat-rapat kuncinya sudah ibu simpan di rak buku, kalau mau makan sudah Ibu hangatkan nasi, tinggal masak telur aja sendiri ada di dalem kulkas Ibu ga sempet masak." Lanjut sang ibu pada pukul 8, ketika Ia melihat jam Ia tersadar sudah 2 jam lebih Ia ditinggalkan oleh Ibu dan Bapaknya pergi.
657Please respect copyright.PENANAee98fQ7MI5
"Iya bu, hati- hati di jalan." Balas Astra sembari menyimpan ponselnya di atas kasur.
657Please respect copyright.PENANAm2EUuDOgqf
Astra lalu beranjak dari tempat tidurnya lalu merapihkannya, seperti hari-hari biasa, Astra pergi membersihkan dirinya, setelah selesai membersihkan badan dan berganti pakaian, Ia tersadar bahwa hari ini adalah hari senin dan itu mengharuskan Ia pergi menuju kampus dan mengikuti kelas yang telah dijadwalkan oleh pihak kampus pada pukul satu siang. "Hah, membosankan" gumamnya dalam hati.
657Please respect copyright.PENANAFomDxFOY1s
Astra lalu pergi menuju ke dapur untuk mengisi perutnya yang sudah keroncongan. Setelah selesai makan Ia kembali ke kamarnya dan mentap layar ponselnya, Ia tersenyum karna mendapati Aina yang telah terbangun dan mengirimkan pesan kepadanya.
657Please respect copyright.PENANAxKYYwbTKvH
"Astra, kamu udah bangun belum?" tanya Aina kepada Astra"Aku tadi sudah bangun dari jam 7, cuman aku lupa mengisi daya ponselku, ketiduran, hehe." Ucap Aina pada sebuah pesan yang tertera pada layar ponsel Astra.
657Please respect copyright.PENANA1zc4L7ebnI
"Hmmm, pantas saja gak ada pesan, biasanya pagi-pagi udah nyepam hahaha." Jawab Astra sembari tersenyum.
657Please respect copyright.PENANAbzLC1NHU2V
"Iya aku cas hpnya, jadi ga dipegang." Jawab Aina cepat.
657Please respect copyright.PENANABgUQ2EX2ZU
"Iya deh, kamu lagi ngapain?" Tanya Astra, menyimpan hpnya di atas kasur, lalu pergi mengambil tas untuk menyimpan laptop yang akan Ia gunakan saat kuliah nanti, setelahnya Ia duduk di atas kasurnya dan kembali menyalakan layar ponselnya.
657Please respect copyright.PENANA1doSuE6vcF
"Aku lagi dandan, hahaha." Ucap Aina dalam sebuah pesan.
657Please respect copyright.PENANAyB8DPPGUAM
"Mau kemana emangnya?" Balas Astra 3 menit setelah Aina mengirimkan pesannya.
657Please respect copyright.PENANAbAdsa6Pcku
"Ih, orang tua ku mau ke rumah tanteku di Bandung hari ini, tadi Ibuku bilang, tadinya mau minggu depan, cuman Ayah akunya ada kerjaan." Balas Aina cepat.
657Please respect copyright.PENANABDqWtVVtYC
"Emang rumah tante kamu di mana?"
657Please respect copyright.PENANAzMjqzSZoA6
"Itu di daerah apa yah namanya, belah batu kalo ga salah."
657Please respect copyright.PENANAd4INNxNJQA
Melihat daerah yang diberitahukan oleh Aina, Astra pun tertawa, Ia tertawa sebab Ia tahu bahwa yang Aina maksudkan adalah Buah Batu, Astrapun membalas dengan cepat.
657Please respect copyright.PENANACQQFm1j55M
"Hahahaha." Jawab Astra me reply pesan yang Aina sampaikan sebelumnya.
657Please respect copyright.PENANAgb4gSRA2Yi
"Heh, ko ketawa." Jawab Aina sembari memberikan emot marah.
657Please respect copyright.PENANAuLHiK5SETt
"Maksud kamu Buah Batu bukan?"
657Please respect copyright.PENANATAkkSoSZqO
"Nah, iya mungkin, apalah itu yang penting aku ke Bandung."
657Please respect copyright.PENANAsNMs09gZ7e
"Mau ketemu ga?" Tanya Astra.
657Please respect copyright.PENANAMtzOviSGO7
"MAUUUUUUUUU." Jawab Aina dengan cepat dan penuh gairah. "Aku tadi dah
bilang sama Ibu dan Ayahku, mau ketemu kamu kalo udah di Bndung, katanya boleh
saja, nanti pukul 5 sore sudah sampai katanya." Lanjut Aina.
657Please respect copyright.PENANAX1UXb83d3j
"Sampai kapan kamu di Bandung?"
657Please respect copyright.PENANAiY0WEZo5cc
"Cuman 3 hari, nanti hari rabu aku pulang, soalnya aku cuma mau nengok tante aku yang lahiran jadi cuman sebentar."
657Please respect copyright.PENANAIZGbWPbuvw
"Ya sudah besok aja, biar kamu punya waktu sama keluarga kamu dulu."
657Please respect copyright.PENANAA1MaKXtHhU
"Pengen sekarang." Balas Aina dilanjutkan dengan emot sedih.
657Please respect copyright.PENANAAwmb2A3x51
"Hahahahaha, jangan gitu, prioritaskan dulu orang yang telah membuatmu bahagia pertama kali, baru prioritaskan orang lain yang membahagiakanmu." Balas Astra mengingatkan.
657Please respect copyright.PENANAGQfwOg3pZt
"Ya udah deh besok, nanti aku kasih lokasi aku ke kamu."
657Please respect copyright.PENANA9oeuTfu4EP
"Iya besok."
657Please respect copyright.PENANAeyUJMmA9NM
"AWAS AJA KALAU ENGGA!!!" Jawab Aina seolah memohon kepada Astra "Kalo bohong aku bakal nganggep kamu musuh selama 3 bulan." Lanjutnya.
657Please respect copyright.PENANAbP5lJcseJB
"Coba aja kalau bisa, emang kuat 3 bulan?." Balas Astra mengejek "Sehari aku ilang aja nyariinnya kaya yang udah satu taun hilang, padahal cuman habis kuota hahahaha."
657Please respect copyright.PENANA4kqdsrGuqD
"MALAH NGELEDEK!!!" jawab Aina sembari mengirimkan emot kesal kepada Astra.
657Please respect copyright.PENANAVfcsV1BlDO
"Iya, iya besok bakal aku jemput, hahaha." Balas Astra sembari tersenyum karena kekesalan Aina pada dirinya.
657Please respect copyright.PENANAtqc2d7Y7M3
"Ngeselin emang."
657Please respect copyright.PENANArYiHPmTJy1
"Sore tapi yah, aku harus kuliah dulu sampai jam 3."
657Please respect copyright.PENANABMQVV7eqyz
"Oke deh, tapi pulangnya jam 12 malam yaah hahahaha."
657Please respect copyright.PENANAhjviJhZ7oB
"Iya terserah kamu mau sampai jam berapa, yang penting sudah puas ketemu." Balas Astra.
657Please respect copyright.PENANAohn0AJKjMd
"Ga, akan puas." Jawab Aina di sambung dengan titik dua dan kurung tutup.
657Please respect copyright.PENANAeW9b4EonZ2
"Ya udah, aku nginep hahaha."
657Please respect copyright.PENANArn9xHzaJjW
"Nah, gitu dong makin sayang, ahahhaa."
657Please respect copyright.PENANAOBTP0bkGCF
"Dih alay." Jawab Astra sembari tersenyum pada layar ponselnya.
657Please respect copyright.PENANAiwDY0oOYJx
"HEHHH!!!"
657Please respect copyright.PENANApFYeUYo1vj
"Hahahahhaha."
657Please respect copyright.PENANA9ByBn2MnUG
"Ya udah aku mau berangkat yah ini udah dipanggil" Ucap Aina dalam sebuah pesan.
657Please respect copyright.PENANAIds9p1anEf
"Iya, aku juga mau Siap-siap berangkat kuliah dulu ini." Balas Astra sembari mematikan ponselnya.
657Please respect copyright.PENANADVqIXUdeVC
Suasana hati Astra berubah menjadi lebih baik, Ia memulai harinya dengan penuh gairah, Ia merasa bahwa dirinya sedang merasa di suasana yang membahagiakan.
657Please respect copyright.PENANAKi6ALEYTsO
Astra pun bersiap-siap menuju kampus di mana Ia akan menempa dirinya, setelah Ia mengunci rumah dengan rapat dan menyimpan kuncinya ke tempat di mana kunci biasa di simpan saat rumah sedang kosong, Ia lalu memberi tahu Ibunya.
657Please respect copyright.PENANAxrIrMMAEIn
"Bu, Astra berangkat kuliah dulu, kunci disimpan di tempat biasa." Ucap astra dalam sebuah pesan, lalu menyimpan kunci tersebut di sebuah pot bunga yang tak jauh dari kamarnya.
657Please respect copyright.PENANATPc2RRllgp
Saat perjalanan menuju kampus Ia bertemu dengan rekan kampus perempuannya di lampu merah dekat Buah Batu regency yang bernama Nazwa, Ia mengenakan celana jeans hitam, sweater pink sembari menggendong tas selendang dibahu kanannya.
657Please respect copyright.PENANAq9CqXaqLMN
Gadis itu berdiri di sisi jalan yang searah dengan kendaraan Astra melaju, sembari menenteng helm yang terlihat berada di lengan kirinya, terlihat gadis itu sedang menunggu seseorang, selepas warna lampu lalu lintas berubah warna menjadi hijau, Astra menghampirinya.
657Please respect copyright.PENANA33AKCUQQ5U
"Nazwa!!" Sapa Astra sembari menghentikan laju kendaraanya.
657Please respect copyright.PENANAnCESIfV7uZ
"Eh, Astra." Jawab Nazwa terkejut melihat kedatangan Astra.
657Please respect copyright.PENANAMmeB6SGBy8
"Kamu lagi ngapain diam di sini?" Tanya Astra kembali.
657Please respect copyright.PENANAxJ1EoaY8ZE
"Aku lagi nunggu gojek dari tadi ga dateng-dateng, lama banget, katanya ban motornya meletus." Ucap Nazwa sembari menyalakan ponselnya, terlihat Ia begitu kepanasan meskipun Ia sudah berteduh di bawah sebuah pohon.
657Please respect copyright.PENANAdwnJ3BDqmV
"Kenapa ga kamu cancel?" Tanya Astra pada gadis tersebut.
657Please respect copyright.PENANArR1VAVhHJi
"Kasian, takutnya udah dijalan lagi kesini." Ucap Nazwa sembari tersenyum.
657Please respect copyright.PENANA214CHhgxD3
"Ya udah gapapa cancel aja, sama aku bareng ayo, mumpung motorku kosong." Ucap Astra sembari mengajak Nazwa untuk naik.
657Please respect copyright.PENANAaIGPzj1C9r
"Ya udah deh mumpung ada kamu."
657Please respect copyright.PENANASc93PB0a9f
"Ya udah yu naik." Ucap Astra sembari bersiap melajukan sepeda motornya.
657Please respect copyright.PENANAGIatGFL913
Nazwa pun menaiki motor Astra dan melanjutkan perjalanannya menuju ke kampus.
657Please respect copyright.PENANAs5EXlh7rh4
"Tumben, biasa aku liat kamu diantar pacarmu?" Tanya Astra heran.
657Please respect copyright.PENANAzyGBVGCoCG
"Bukan pacarku tapi kakaku, tadi dia ada urusan pagi-pagi sekali makanya kakakku tidak bisa mengantarkanku." Balas Nazwa sembari menyalakan ponselnya.
657Please respect copyright.PENANAmu611gpn0E
"Hahaha, kirain, ku kira pacarmu." Balas Astra sembari tetap menatap jalanan.
657Please respect copyright.PENANAJOkkMGhVu6
"Hahahaha." Ucap Nazwa sebelum perbincangan berakhir.
657Please respect copyright.PENANAtrHZ4BCd7j
Sesampainya di kampus, mereka langsung pergi ke kelasnya yang berada di lantai dua gedung, bersama dengan beberapa kawan yang telah menunggu kedatangan Astra di tempat parkir, ketika Ia sedang berada di kelas, Ia teringat dengan Aina yang sedang dalam perjalan menuju ke kotanya, betapa tidak, Ia membayangkan dirinya yang akan bertemu dengan seorang yang sangat Ia rindukan, hingga Ia selalu di sadarkan oleh dosen yang tersadar bahwa Astra sedang melamun di kelasnya.
657Please respect copyright.PENANApNwmbsGRbr
Waktu menunjukan pukul 17.45 ketika Ia berada di dalam kelas, Ia mendatangi meja di mana nazwa duduk dan bertanya apakah ia akan pulang bersama dengan dirinya kembali atau tidak.
657Please respect copyright.PENANAKNnMMySHxs
"Mau pulang bareng lagi?." Tanya Astra kepada Nazwa yang sedang merapihkan buku.
657Please respect copyright.PENANACYhthw10AK
"Ga usah, kakakku sudah ada di luar kampus." Balasnya"Makasih yah buat tadi siang udah nganterin jadi ngerepotin." Ucap Nazwa sebelum Ia beranjak dari kursinya.
657Please respect copyright.PENANAjGqDsSdSWw
"Tak apa sudah kewajiban." Jawab Astra membalas senyuman Nazwa.
657Please respect copyright.PENANAa6XyWTZND9
"Yaudah aku duluan yah." Ucap Nazwa sembari bergegegas meninggalkan ruangan kelas, menyisakan dirinya dengan seorang kawan yang bernama Alfath.
657Please respect copyright.PENANAluKf4MDXVc
Astra dan Alfath bergegas keluar dari ruangan kelas dan berjalan menuju ke tempat di mana mereka memarkirkan motonya.
657Please respect copyright.PENANAd0TwHLHisp
"Mau ikut ke Iji ngga?" tanya Alfath kepada Astra, ketika mereka sedang berada di tempat parkir.
657Please respect copyright.PENANACqbpbYYZEC
"Boleh gas, siapa aja?" tanya Astra kembali sembari memasang helmnya.
657Please respect copyright.PENANAeTdHQFM0kN
"Anak fakultas udah pada disana."
657Please respect copyright.PENANABT6P0NLgpe
"Ya udah, ayo."
657Please respect copyright.PENANAQFJ8sa8TFh
Astra dan alfath pun bergegas menuju tempat di mana mereka berkumpul dengan kawan-kawannya setelah Ia meninggalkan halaman kampus dan pergi menuju kedai kopi di JL.Bojong Koneng Cibeunying, Bandung.
657Please respect copyright.PENANA9J44bNfzmM
Waktu menunjukan pukul 19.45 kala Astra sedang asyik berbincang bersama kawan-kawannya, Ia terdiam ketika mendapatkan pesan dari Aina yang memberitahu dirinya bahwa Ia telah di bandung, dan langsung memberikan lokasi dimana Ia berada, Ia berada di sebuahh komplek yang bernama Batu Nunggal, Astra pun meminta Aina beristirahat, namun Aina meminta Astra untuk bertemu dengan dirinya.
657Please respect copyright.PENANADTqti16I3x
"Astra aku baru sampe." Ucap Aina dalam sebuah pesan.
657Please respect copyright.PENANALbLKCRtvTb
"Istirahatin gih, ke kamar mandi dulu baru tidur." Jawab Astra cepat.
657Please respect copyright.PENANAChLhFU8WcT
"Iya nanti, dingin, sini ih, kamu lagi ngapain?" Tanya Aina.
657Please respect copyright.PENANAU9w1fR8uKn
"Aku masih di luar, lagi ngopi dekat kampus." Balas Astra sembari menghisap rokok yang telah Ia nyalakan sebelumnya.
"Ih masih di luar, kesini atuh ke rumah tante aku."
657Please respect copyright.PENANA9EKuyJhyeB
Karena dirinya berfikir masih di luar dan jalan menuju lokasinya searah dengan jalan di mana ia akan pulang, Astra pun mengiyakan.
657Please respect copyright.PENANAplF0t87GeP
"Oke deh, mau dibawain apa?"
657Please respect copyright.PENANA4GRmnguiMf
"ASLI?, yeeeeeee." jawab Aina kegirangan." Bawa diri kamu kesini aja udah bahagia aku hehehe."
657Please respect copyright.PENANApXNFzTJa3d
"Dih."
657Please respect copyright.PENANAnqWlGpXw5x
"APA."
657Please respect copyright.PENANAHjposzRjh3
"Hahahahah, ya udah aku berangkat kesana sekarang." Balas Astra lalu mengemasi barang yang Ia bawa.
657Please respect copyright.PENANAspZd8RVdJr
"CEPET!!"
657Please respect copyright.PENANABtXQWtB6s7
Setelah Ia selesai berkemas, Astra pun berpamitan kepada kawan-kawannya untuk pergi pulang lebih dulu, bersalaman, lalu beranjak pergi mengambil motornya.
657Please respect copyright.PENANARInwZjAwA3
Saat di perjalan menuju tempat di mana kekasihnya akan tinggal, Astra membeli makanan kesukaan Aina di daerah Ciwastra, Ia membeli 4 martabak coklat untuk Aina,dirinya, keluarga Aina, dan keluarganya di rumah.
657Please respect copyright.PENANA9dyCuzSSrq
Waktu menunjukan pukul setengah sepuluh malam kala Astra berdiri di depan pagar besi berwarna hitam dengan rumah berlantai dua di dalamnya, Aina keluar dari pintu depan, beberapa menit setelah Astra mengabari Aina bahwa dirinya sudah berada di depan rumah,
Aina berteriak dengan keras memperlihatkan kegembiraannya ketika Astra berada didekatnya, Aina keluar dengan menggunakan pakaian tidur berwarna putih dengan corak hati di setiap bagian bajunya, juga ayunan rambut halus yang menghiasi kepalanya.
657Please respect copyright.PENANAkLNvw3WALc
Aina berjalan mendekati Astra dengan muka cemberut lalu memeluk Astra dengan erat sembari menangis bahagia karena bisa bertemu dengan seseorang yang telah lama dirindukannya.
657Please respect copyright.PENANAhaDNBIo8tZ
"Aku kangen kamu." Ucap Aina sembari mendekap Astra dengan penuh ketulusan dalam pandangan Astra.
657Please respect copyright.PENANA1scdTX0Bob
"Kok nangis, kan udah ketemu."Balas Astra mengusap rambut Aina
657Please respect copyright.PENANAVg9vdCc85K
"Gatau, pokonya kesel." Ucap Aina sembari melepas pelukannya lalu mengusap air matanya.
657Please respect copyright.PENANAfQ3tz1FDUj
"Hahaha, sosoan mau musuhin aku 3 bulan ketemu aku aja nangis sambil meluk gamau lepas." Ucap Astra mengejek.
657Please respect copyright.PENANAv2p47DHbmB
"Berisik."
657Please respect copyright.PENANAbZv5Tv9YaQ
Aina Lalu mengajak Astra untuk duduk di sebuah kursi yang berada di beranda rumahnya.
657Please respect copyright.PENANANC2Lks410s
"Sini duduk." Pinta Aina.
657Please respect copyright.PENANAcd5vR90EzB
"Malu." Jawab Astra menolak permintaan Aina.
657Please respect copyright.PENANAENQ8wNDtQF
"Ish ngeselin." Ucap Aina sembari menarik lengan Astra.
657Please respect copyright.PENANAvQne3yVhQN
"Mana Ibu dan Ayahmu?" Tanya Astra sembari mulai duduk.
657Please respect copyright.PENANAVSZyEK9pER
"Udah pada tidur, tadi aku udah bilang ke Tante, sama Ayah dan Ibuku kalau kamu bakal mampir kesini."
657Please respect copyright.PENANAlxmxl3nEUO
"Terus gimana?"Tanya Astra heran.
657Please respect copyright.PENANAMXaf9W9uLK
"Gapapa katanya asal jangan keluar aja udah malem gaboleh, kalo keluarnya dari siang atau sore baru boleh pulang malem."
657Please respect copyright.PENANAfxj0APOViz
"Waaah, nakal."
657Please respect copyright.PENANAomUpNyfu3j
"Gapapa, kalo sama kamu mah hehehe."
657Please respect copyright.PENANAoKWKB3r3fX
Astra pun mulai bercerita mengenai hidupnya, Astra menceritakan tentang perjuangannya dalam membuat musik, dan bercerita bahwa musik pertama yang Ia ciptakan gagal, karna hasil aransemennya malah mirip dengan lagu Pop Sunda, sedangkan dirinya menyukai aliran genre Folk sejak lama, Astra dan Aina bercerita dengan pengalaman dan masalah yang dihadapi oleh masing-masing, Astra merasa bersyukur bisa mendapatkan Aina, sesosok perempuan yang sangat menghargai Perjuangannya, Ia tak pernah lepas memandang wajah cantik Aina dihiasi dengan bola mata hitam cerahnya yang telah ia rindukan setelah akhir perjumpaan 7 bulan lalu, saat Astra hendak mendaki gunung Cikurai.
657Please respect copyright.PENANA2iFfzSloIm
Aina terus menggenggam tangan Astra sedari Awal mereka berbincang sembari memakan makanan yang Astra berikan kepadanya, hingga tanpa disadari waktu menunjukan pukul sebelas malam dan Astra meminta izin pulang untuk beristirahat.
657Please respect copyright.PENANA71wg08wpms
"Udah jam sebelas tau, kamu nginep sini aja." Pinta Aina.
657Please respect copyright.PENANAiSnmz5dbhR
"Jangan aku harus pulang, nanti keluargaku khawatir." Jawab Astra dengan nada lembut sembari mengelus punggung lengan Aina dengan jempolnya.
657Please respect copyright.PENANAeFuSfJcjZu
Astra pun berdiri, lalu melangkah ke arah luar rumah tersebut menuju ke tempat di mana Ia memarkirkan sepeda motornya, Aina mengikuti langkah Astra dengan tangan yang dituntun oleh Astra menuju depan rumah, Suasana malam yang dingin dan sunyi, diterangi bulan dan bintang yang menghiasi angkasa, juga semilir angin yang menambah kesyahduan malam itu, membuat Aina tidak ingin Astra pergi meninggalkan dirinya.
657Please respect copyright.PENANAIWNAouQEDr
"Aku pulang dulu yah, besok ketemu lagi." Ucap Astra sembari menatap Aina dalam-dalam Ia sadar bahwa Aina tidak ingin lepas darinya.
657Please respect copyright.PENANAueY8putVIS
"Janji yah besok ketemu." Pinta Aina sembari memasang ekspresi cemberutnya.
657Please respect copyright.PENANAFaYEm9rQgm
"Iya, janji." Jawab Astra dengan nada halusnya.
657Please respect copyright.PENANA3cCXxV9QSQ
"Aku selalu menunggu untuk hal ini, dan aku bersyukur hal ini terjadi." Ucap Aina sembari tersenyum, matanya berkaca-kaca, namun Ia tidak menitihkan air matanya.
657Please respect copyright.PENANAPSIs8UsFtf
"Udah jangan nangis aku ga akan hilang, aku juga pasti selalu berusaha membuatmu tersenyum dengan caraku sendiri." Jawab Astra dengan lembut.
657Please respect copyright.PENANApvCqTWK4uG
Kedua insan itu lalu saling bertukar pandangan, Astra mentap mata Aina dengan lembut dan Aina pun balas menatap mata coklat Astra yang sedang menatapnya, betapa bahagianya Astra bisa menatap mata indahnya pada saat malam yang indah ini, suasana yang sunyi membuat mereka semakin canggung, kala Aina sedang memandang mata Astra dalam-dalam, Astra mengecup kening Aina secara perlahan, lalu mengusap Rambut lembut Aina yang sedikit terhempaskan oleh angin, Aina pun langsung memeluknya, keras, membuat Astra tidak tega untuk pergi meninggalkannya.
657Please respect copyright.PENANAf1S6hEtAmv
"Aku pulang dulu yah." Ucap Astra kepada Aina sembari mengusap rambutnya.
657Please respect copyright.PENANAeeDtaFzAMe
"Hati-hati di jalan." Jawab Aina sembari melepaskan Pelukannya.
657Please respect copyright.PENANASu7eFqF5zs
Astra lalu berjalan ke arah sepeda motornya, lalu menyalakannya sebelum Ia beranjak pergi.
"Besok aku jemput kamu sore yah, aku kabarin kalo aku sudah selesai kuliah."
657Please respect copyright.PENANApCuZw7NADM
"Iyaa, kalo Sudah sampai kabarin aku, aku takut kamu kenapa-napa."
657Please respect copyright.PENANAWNNpDnayTg
"Daaaah." Ucap Astra sembari melajukan sepeda motonya meninggalkan Aina.
657Please respect copyright.PENANAshfBGi7vnx
"Daaaah Astraaa." Balas Aina sembari memperhatikan sepeda motor Astra yang sedikit demi sedikit menghilang dari pandangannya.
657Please respect copyright.PENANAZAynG2UOaT
Dalam perjalan pulang hatinya merasa tak tentu arah, kecewa, bahagia, semuanya bercampur menjadi satu, namun satu hal yang pasti, Ia tidak akan menghempaskan perasaannya dari gadis tersebut, selama gadis itu benar-benar menghargainya.
657Please respect copyright.PENANAde0ikUAhES
sesampainya di rumah Ia menyimpan martabak yang Ia bawa ke sebuah lemari makanan, lalu berjalan menuju kamarnya, setelah mengabari Aina, Ia memutuskan untuk tidur, menyiapkan raga agar mampu bertahan jika ada hal pelik yang terjadi esok hari.
657Please respect copyright.PENANAdIUWgl6Kmt
Apakah kau benar-benar seseorang yang ditakdirkan untukku?. Aku harap itu benar, setiap rasa sendu yang ku punya hilang begitu saja saat bersamamu, namun aku tak pernah tahu apakah tatapan tulus mu itu benar-benar kau hadirkan untukku? Atau hanya sebagai penanda agar aku tahu bahwa kau benar-benar mencintaiku, demi menyembunyikan seseorang yang telah membahagiakanmu di belakangku, aku tak pernah mengerti bagaimana perasaanmu kepadaku, yang ku mengerti hanyalah sebagaimana aku bisa berusaha membahagiakanmu.
657Please respect copyright.PENANAWAzqJzaU0e
>>><<<
Waktu menunjukan pukul 8 pagi ketika Astra beranjak dari tempat tidurnya, lalu berdiri di depan pintu kamarnya, langit mendung terlihat dalam mata Astra, awan yang menutupi cahaya maentari membuat wajah cerah dan seluruh tubuh Astra terasa dingin karna hembusan angin yang menerpa wajah dan tubuhnya, suara burung yang saling bersahutan membuat Ia tak bisa kembali terlelap, Astra pergi mengambil handuknya yang tergantung di sebuah tempat penjemur baju, iapun mengambilnya lalu pergi untuk membersishkan tubuhnya.
657Please respect copyright.PENANAt63LOqCOzw
Setelah selesai mandi dan berpakaian, terdengar seorang wanita yang berteriak memanggil namanya dari dalam sebuah ruangan, Astra menyadari bahwa itu adalah panggilan dari Ibunya, Ia pun bergegas mengahampirinya, sembari merapihkan rambut yang sudah Ia keringkan dengan handuk sebelumnya, membelahnya menjadi dua bagian, lalu menyimpan sisir yang telah Ia gunakan di atas meja makan yang dekat dengan dapurnya.
657Please respect copyright.PENANACYRUjfzoc1
"Astraa." Teriak Ibu itu memanggilnya.
657Please respect copyright.PENANAoJ5cwXK0jW
"Iya bu." jawab Astra sembari menghampirinya di dalam dapur.
657Please respect copyright.PENANAIqQxO1qwqV
"Kamu kuliah jam berapa hari ini?"tanya Ibu itu sembari memasak nasi goreng.
657Please respect copyright.PENANAIzuWzZiCVB
"Jam sepuluh" Jawab Astra sembari mengambil piring yang tersedia di sebuah rak.
657Please respect copyright.PENANASW750cesu4
"Makan dulu, ibu sudah buatkan nasi goreng untuk sarapanmu." Sembari memasukanmasakannya kedalam wadah nasi.
657Please respect copyright.PENANAmY27810gI4
"Mana bapak?" Tanya Astra pada Ibunya.
657Please respect copyright.PENANAD6st4ky2Zp
"Bapakmu sudah berangkat sebelum kau bangun, makanya jangan bangun siang supaya bapakmu bisa melihatmu sebelum berangkat kerja"
657Please respect copyright.PENANAUwSYxitzZy
Di tengah perbincangan datang seorang lelaki berumur 14 tahun, lalu menyapa kedua insan yang sedang berbincang di dalam dapur, Ia adalah Adik laki-laki dari Astra yang bernama Suar.
657Please respect copyright.PENANAxyGNqbsMyM
"Pagi Ibu, Aa" Ucap Suar sembari mengeringkan rambutnya dengan handuk, terlihat Ia baru saja selelsai membersihkan badannya.
657Please respect copyright.PENANAZzaSKE0Qp6
"Makan sini, sama Ibu sama Aa" Ucap ibunya kepada Suar.
657Please respect copyright.PENANAQbAw4vZrdA
Astra lalu mengambil nasi goreng yang telah dimasukan kedalam wadah nasi, lalu memakannya bersama sang ibu dan sang Adik di meja makan.
657Please respect copyright.PENANA4O1Y357Uam
"Suar libur sekolah berapa lama?" Tanya Astra kepada adiknya.
657Please respect copyright.PENANAQ7vhu4omOy
"Dua minggu, senin lusa baru masuk."Jawab Suar sembari melahap makanannya.
657Please respect copyright.PENANAnNIHmN5DZt
"Kamu kapan uas?" Tanya sang Ibu kepada Astra.
657Please respect copyright.PENANAlrKQNhvWos
"Minggu depan Astra uas." Jawabnya
657Please respect copyright.PENANA9qkuRDos5w
"Awas jangan banyak main belajar yang betul, jangan sampai baru semester awal kamu sudah ngulang." Jawab Ibu itu sembari memasukan sendok yang dipenuhi nasi kemulutnya.
657Please respect copyright.PENANAQ6j74sa6Ak
"Hmmm." Jawab Astra sembari meneguk segelas air putih di tangannya.
657Please respect copyright.PENANAMJvSofgk2O
Setelah selesai sarapan Astra lalu pergi ke kamarnya dan bersiap-siap untuk berangkat menuju ke kampus, Ia berangkat lebih pagi kali ini tidak seperti biasanya di mana Ia selalu, bangun satu jam sebelum Ia berangkat.
657Please respect copyright.PENANAL3UAMgRhwC
Sebelum berangkat ia menyalakan layar ponselnya untuk mengabari Aina yang sudah memberikan pesan pada pukul 6 pagi, juga untuk mengabari kawan kampusnya yang berana Alfath untuk berangkat lebih awal bersamanya.
657Please respect copyright.PENANAnNwKYyrUBw
"Pagiii, dah bangun belum?" Tanya Aina dalam sebuah pesan. "Bangun ih, kamu bukannya kuliah jam 10 kan?, bangun." Lanjutnya, terlihat satu panggilan tak terjawab di ponselnya.
657Please respect copyright.PENANAeYigG7b56Y
"Sudah aku dah bangun, tadi aku bangun waktu kamu menelpon cuman aku tidur lagi, HAHAHA." Jawab Astra sembari menyalakan sebatang rokok yang Ia ambil dari meja belajarnya, " Aku mau berangkat kuliah ini, nanti aku chat kamu lagi kalo dah selesai, kamu langsung siap-siap yah nanti ku jemput."
657Please respect copyright.PENANAXRalsR2Zme
Setelah membalas pesan dari Aina, Astra langsung keluarkan dari room chatnya bersama Aina lalu menelpon kawannya yang bernama Alfath.
657Please respect copyright.PENANAbuB8kgObDJ
"Yoo, kumaha?"(yoo, gimana?). Ucap Alfath setelah menjawab panggilan dari Astra
657Please respect copyright.PENANA8IhNkZEYFM
"Mau berangkat ke kampus jam berapa
maneh?"(maneh=kamu). Tanya Astra.
657Please respect copyright.PENANArDTEtTWFDM
"Maneh kapan?" Jawab Alfath melontarkan kembali pertanyaan Astra.
657Please respect copyright.PENANAGgp6FAedO5
"Sekarang yu ah, dah mau berangkat ini." Balas Astra sembari menghembuskan asap rokok yang telah Ia hisap.
657Please respect copyright.PENANAlX0qkvC7SC
"Mening sini ke rumah aing dulu, nanti ke kampusnya bareng, mumpung rumah aing deket kampus."(aing=aku).
657Please respect copyright.PENANA3WSMwZOp3H
"Nanggung cuman 1 jam lagi mening nongkrong di warung biasa aja, lebih deket."
657Please respect copyright.PENANA8b6Bcadhov
"Ya udah, Aing juga berangkat sekarang, gabut juga sih nunggu jam kampus di mulai, Aing tungguin di warung yah."
657Please respect copyright.PENANAfEb1fCkwJj
"Oke."
657Please respect copyright.PENANAs6nuSOtAI3
Astra lalu bersiap pergi menggunakan celana chino hitamnya, dengan baju hitam bertuliskan sebuah frasa unik di dadanya, juga dilapisi jaket jeans tebal berwarna hitam, Astra memang menyukai gaya berbusana hitam sejak Ia Smp, hingga Ia mendapat julukan "si hitam" Olah kawan-kawannya, Setelah berpamitan kepada sang ibu dan adik, juga berpamitan kepada bapaknya melalui WhatsApp, Ia lalu memasangkan sepatu Vans hitam bermotif bunga ke kakinya, juga memasangkan helm carglos hitam yang dihiasi kacamata google biru di atasnya, Ia metap langit yang mendung sebelum Ia pergi, mengharapkan hujan tidak turun selama perjalanannya menuju kampus, Ia lalu melajukan sepeda motornya meninggalkan tempat yang Ia singgahi.
657Please respect copyright.PENANAJ91U1pZnkg
Setelah sampai ke tempat yang Ia tuju dan memarkirkan motornya di depan sebuah warung, Ia melihat Alfath dan 2 kawan lainnya sedang berbincang, waktu menunjukan pukul setengah 10 siang saat Ia sampai, Astra lalu menghampiri mereka, setelah bersalaman Ia pun duduk di samping kawannya yang bernama Edi.
657Please respect copyright.PENANAXCh0AYhoZA
"Timana maneh?, lila." (dari mana kamu?, lama)Tanya Alfath kepada Astra.
657Please respect copyright.PENANA7lO9083AlT
"Macet, untung ga hujan juga." Jawab Astra sembari menyalakan sebatang rokok.
657Please respect copyright.PENANAG3GRupqtx2
Setelah Astra dan beberapa kawannya menghabiskan waktu di dalam sebuah warung, mereka pun bergegas menuju Parkiran kampus untuk memarkirkan sepeda motornnya, setelah selesai memarkirkan sepeda motornya, mereka pun berjalan menuju kelasnya, saat hendak menaiki tangga Astra dan kawan-kawannya terkejut ketika melihat Nazwa yang terjatuh saat hendak menaiki tangga, Astra lalu dengan sigap membantu Nazwa di susul dengan kawan-kawannya.
657Please respect copyright.PENANAzfUeOnpHBl
"Aduuh malah jatuh sih, malu kan jadinya." Ucap Nazwa terhadap dirinya sendiri, beberapa orang memusatkan pandangan mereka pada dirinya.
657Please respect copyright.PENANAhcYvtdKPXH
"Nazwa gapapa?" Tanya Astra memegang tangan Nazwa sembari membantunya untuk berdiri.
657Please respect copyright.PENANA1apPNHHGnj
Nazwa terkejut ketika melihat Astra membantunya, wajahnya sedikit memerah, lalu Ia menampakan wajah malunya.
657Please respect copyright.PENANAaj85c6kkuu
"Iiiih maluuu, diliatin." Ucapnya dengan nada kesal.
657Please respect copyright.PENANA43yjyvELL7
Terlihat Alfath, Edi, dan Defa tartawa setelah mendengar ucapan nazwa, setelah Astra selesai membantu gadis itu, mereka berempat pergi menuju kelas sembari tertawa, mengingat Nazwa yang bertingkah konyol saat dirinya terjatuh.
657Please respect copyright.PENANA4i8uKqnsyE
Suara hujan terdengar ketika Astra sedang mengikuti pelajaran di dalam kelas, Ia berharap agar hujan itu berhenti sebelum Ia menyelesaikan waktu kuliahnya, karna mengingat Ia akan mendatangi Aina saat waktu kuliah telah usai.
657Please respect copyright.PENANABBQQ64vqI6
Waktu demi waktu berlalu, materi demi materi telah Astra dapatkan, suara gemuruh dari banyaknya insan mulai berkurang seiring waktu yang kian sore, waktu menunjukan pukul 4 sore ketika mereka berada di dalam sebuah warung tempat biasa mereka berkumpul setelah jam pelajaran selesai.
657Please respect copyright.PENANAdNGxJ4K8ts
Langit sudah cerah semenjak Astra mengikuti jam pelajaran terakhir, Astra berpamitan untuk pergi ke rumah Aina kepada kawan-kawannya, setelah Ia selesai menghisap sebatang rokok yang Ia nyalakan sebelumnya.
657Please respect copyright.PENANAPCLI2Jxu2d
"Fath, Di, Fa duluan yah, Udah janji sama Aina mau mampir." Ucap Astra sembari mengabari Aina di ponselnya."Aina, Aku sudah selesai kuliah, aku ke rumah Tante kamu sekarang yah." Ucap Astra di kolom chat dirinya bersama Aina.
657Please respect copyright.PENANA48xcj8TbmT
"Yang dari Garut itu?" Tanya Defa sembari meminum kopi hitam yang baru saja di antarkan oleh pemilik warung.
657Please respect copyright.PENANAAdKpx4WmYg
"Lagi di Bandung dia?" Lanjut Edi melontarkan pertanyaan.
657Please respect copyright.PENANAFNOjNg86F5
"Iya yang dari Garut, dia udah di Bandung dari kemarin." Jawab Astra sembari memasangkan helm Carglosnya ke kepalanya.
657Please respect copyright.PENANAPE0hllcJRq
"Besok mau ke kampus jamber?" Tanya Alfath menatap wajah Astra.
657Please respect copyright.PENANAD3TKaRaPkN
"Gimana besok aja." Jawab Astra sembari mengajak ketiga kawan nya untuk bersalaman.
657Please respect copyright.PENANArRDjM1d3AH
"Duluan yah." Ucap Astra sembari berangkat pergi.
657Please respect copyright.PENANAxHHzpV7vxE
"Yoo, tiati." (Tiati=hati-hati). Ucap ketiga kawan Astra tersebut.
657Please respect copyright.PENANAQTweLQxHZ0
Saat Astra berada di motornya terdengar notif dari ponsel Astra yang Ia simpan di saku kanan celananya, terlihat pesan dari Aina yang membalas pesan yang telah Ia kirim sebelumnya.
657Please respect copyright.PENANA6jAMHJxtgl
"Aku udah siap ko, hati-hati yah, aku nunggu di teras rumah." Ucap Aina pada kolom chat.
657Please respect copyright.PENANA9bkIep5xPW
"Oke." Balas Astra cepat.
657Please respect copyright.PENANAY1jGqYRe5Q
Setelah beberapa Menit Perjalanan, Astra Sampai di Kediaman Tante Aina, terlihat Aina yang sedang duduk langsung beranjak bangun setelah melihat kedatangan Astra, Aina menghampiri Astra dengan mengenakan busana sleveeless top dan striped pants berwarna putih di hiasi rambut hitam lurus yang memanjakan mata Astra.
657Please respect copyright.PENANAbkRbVDwC6c
"Tunggu sebentar, Aku mau pamitan dulu." Ucap Aina.
657Please respect copyright.PENANAFyfWTgm6oQ
Setelah menunggu beberapa saat terlihat Aina keluar besama Ibunda tercintanya, Astra terkejut dan terlihat gugup saat melihat Ibunda Aina menghampirinya, Ia takut terjadi sesuatu hal yang tidak diinginkan olehnya, Badannya menjadi tegang, Ia hanya bisa berpasrah dengan keadaan, Astra lalu turun dari sepeda motornya melepaskan helmnya, lalu mengecup lengan Ibunda dari kekasihnya itu.
657Please respect copyright.PENANASNSq14Ajaw
"Assalamu'alaikum Ibu selamat sore." Ucap Astra yang berusaha tampil tegar.
657Please respect copyright.PENANAZcT0cB0UDJ
"Ooooooh ini yang namanya Astra itu." Jawab Ibu dari kekasihnya itu, Astra hanya bisa tersenyum sembari menundukan kepalanya.
657Please respect copyright.PENANAWr4W6CVioL
"Lucu, hidungnya mancung." Ucap sang Ibunda dari kekasihnya itu sembari tersenyum kepada Astra.
657Please respect copyright.PENANAW7275E7PK9
"Terima kasih Ibu." Ucap Astra membalas pujian dari ibunda kekasihnya itu.
657Please respect copyright.PENANAFaA9npBUUK
Aina menahan tawa ketika melihat Astra malu dan gugup saat berinteraksi dengan ibundanya itu.
657Please respect copyright.PENANAYWPS63ypil
"Pinter juga kamu Aina, bisa dapet lelaki seperti ini, kalo kamu nikah sama dia kayanya cucu Ibu bakalan sangat lucu hahaha." Ucap ibu itu tertawa kecil.
657Please respect copyright.PENANAn2Yqv2gpyW
"Ah, Ibu bisa aja." Balas Aina tersenyum malu.
657Please respect copyright.PENANAwtZSvdMLqr
"Mau izin bawa Aina pergi main bu." Ucap Astra dengan penuh hati-hati menyusun kalimat yang diucapkannya.
657Please respect copyright.PENANAUQ7Lk40lfG
"Iya, silahkan saja, jaga Aina yah, ibu percayakan Aina kepadamu untuk hari ini, jangan terlalu malam juga pulangnya." Ucap ibu tersenyum sembari mengusap rambut Astra.
657Please respect copyright.PENANALsE5ID6vud
"Baik bu terima kasih sudah mengizinkan." Balas Astra sembari tersenyum.
657Please respect copyright.PENANAtgKXIXWaDz
"Ayah Aina nitip salam ke kamu, tadinya dia ingin bertemu langsung, cuman dia pergi membeli pakaian di kepatihan sama ponakan Aina, beruntung sih, mungkin kalo ada kamu bakal lebih gugup kayanya, hahaha." Ucap Ibunda dari kekasihnya itu.
657Please respect copyright.PENANAfJJ7LN20H7
"Baik bu, waalaikumussalam." Ucap Astra.
657Please respect copyright.PENANAS2PhMLmLnK
"Ya sudah Ibu kedalam yah." Balas ibunda Aina sembari melangkah masuk kedalam rumah.
657Please respect copyright.PENANAo8nvwtXijX
"Baik terima kasih bu."
657Please respect copyright.PENANAKtSxxyCV7m
Aina lalu berjalan dan berdiri di samping Astra, tangan putih lembutnya itu menggenggam tangan Astra, Astra lalu menuntunnya menuju sepeda motornya.
657Please respect copyright.PENANA7gWL6jgPze
Astra membawa Aina pergi melintasi kota Bandung, suasana setelah hujan menambah kesejukan udara yang saat itu Ia nikmati, dingin, hangat kedunya bercampur begitu saja, dingin yang di hasilkan dari angin segar yang melintasi setiap celah di tubuh Astra, juga pelukan hangat Aina yang Ia rasakan dari bagian belakang tubuhnya.
657Please respect copyright.PENANAxLSqhgW5Lt
"Kok, kamu panik banget sih ketemu Ibu aku, hahaha." Ucap Aina sembari mendekap erat Astra.
657Please respect copyright.PENANAD1zwtYX63W
"Iya lah, baru pertama kali aku ketemu Ibu kamu, mana mungkin aku langsung terbiasa." Balas Astra sembari tetap fokus mengendarai sepeda motornya.
657Please respect copyright.PENANAcbT6NckOzo
"Kita mau kemana?" Tanya Aina sembari menyimpan dagunya di bahu Astra.
657Please respect copyright.PENANAgvAFPeWDUu
"Iya tadi aku habis diam dulu di warung dekat kampusku" Jawab Astra.
657Please respect copyright.PENANAiYHfRohUGZ
Aina mengernyitkan dahinya, Ia tidak mengerti dengan apa yang Astra Ucapkan.
657Please respect copyright.PENANAs5G2lVVdCZ
"Ih, ai kamu ngomong apa." Ucap Ainasembari tertawa.
657Please respect copyright.PENANAe1bBUttDBv
"Lah bukannya kamu tadi nanya dari mana?" Balas Astra heran.
657Please respect copyright.PENANAV9i2sxbAVt
"Bukan ih, kita mau kemanaaaaaaa!!!"Balas Aina sembari mencubit perut Astra dan tertawa.
657Please respect copyright.PENANAfRZZPn6Iy8
"Ouuuuuuhh, hahahha, salah paham ternyata, Ada pokonya, kamu fokus meluk aja hahaha." Ucap Astra sembari mengelus lengan Aina yang sedang memeluk dirinya dengan tangan kirinya.
657Please respect copyright.PENANA5xxK4RWAxr
Aina mencubit Astra, rasa kesalnya terhadap Astra sangat Ia rindukan setelah pertemuan kemarin, Ia mengubah rasa kesalnya menjadi rasa rindu dan menghempaskan rasa rindunya dengan pelukan yang tidak ingin Ia lepaskan, sederhana, juga tidak terlalu wangi, hanya bau anak rumahan, namun Aina menyukainya.
657Please respect copyright.PENANA6tfnL2DmmX
Setelah satu jam perjalanan Astra menepi di sebuah kedai di Jl. Punclut, Pagerwangi, Lembang bernama Ethnic Cafe, waktu menunjukan pukul setengan 6 sore ketika mereka sampai di kedai tersebut, cakrawala yang dihiasi warna jingga, membiaskan mata Astra pada awan-awan yang menenangkan pikirannya, membuat Astra menilik setiap hal indah yang Ia dapatkan kala itu.
657Please respect copyright.PENANAL3pXzQnOxI
Astra mengajak Aina duduk pada bangku yang tersedia di tempat itu, waktu yang terus berlalu membuat mereka tidak ingin menyia-nyiakan waktu yang mereka punya untuk tetap bersama, Astra memang tidak pandai dalam mengunjungi tempat-tempat mewah, namun Ia tahu tempat mana yang bisa menghadirkan kesan yang lebih indah, dirinya diliputi kesederhanaan yang diajarkan oleh keluarganya.
657Please respect copyright.PENANA332A4IS9ad
"Kamu mau pesan apa?" Tanya Astra sembari melihat menu yang tersimpan di mejanya.
657Please respect copyright.PENANAjLYqtQZ9Xu
"Aku pesen kaya kamu aja." Ucap Aina sembari memandang langit yang mulai memudarkan warna jingganya.
657Please respect copyright.PENANAZP2MSuwme8
"Aku mau pesen kopi, nanti kamu ga bisa tidur kalo sama."
657Please respect copyright.PENANA0lkNNYEFVp
"Ih, jangan deh, Aku coklat dingin aja."
657Please respect copyright.PENANA8LxIAmeOAa
"Dingin gini malah pengen yang dingin."
657Please respect copyright.PENANAsJuivrvxjg
"Gapapa kan nanti pulang ada yang ngangetin, hahahaha."
657Please respect copyright.PENANADK0j1fC9HU
"Ya, udah deh, gimana Ibu-ibu aja ." Jawab Astra, sembari melihat lengan Aina yang mencubit lengan kanannya.
657Please respect copyright.PENANAsUGbl4UUYp
Sore berganti malam, pemandangan yang dipenuhi berbagai warna berubah menjadi gelap juga dipenuhi lampu dari setiap rumah disinggahi oleh setiap insan, waktu menunjukan pukul 10, kala Astra dan Aina memutuskan untuk pergi meninggalkan tempat tersebut.
657Please respect copyright.PENANAsNhnqcQNS6
Astra membawa Aina pergi menuju Jln. Asia Afrika yang sudah mulai sunyi, Astra mengajak Aina duduk di sebuah bangku yang tersedia di pinggir jalan.
657Please respect copyright.PENANA2lBK3lyTql
"Aku ngantuk banyak makan jadi aja" Ucap Aina sembari menyandarkan kepalanya dibahu Astra.
657Please respect copyright.PENANAA6G48yQCPV
"Aku suka udara malam kota ini" Ucap Astra setelah menghembuskan napasnya.
657Please respect copyright.PENANAdhxHf6feBy
"Aku juga suka, Andai Aku tinggal di kota Ini sedari dulu, mungkin aku akan lebih sering merasakan suasana seperti ini." Balas Aina, Aina tidak menggunakan ponselnya sedari awal mereka pergi, Ia mematikan datanya dan mengubahnya dalam mode pesawat.
657Please respect copyright.PENANACbMFu5IDNl
"Yaaah, andai, dan jika itu terjadi pun aku tidak akan mau terus mengajakmu pergi." Balas Astra sembari mengusap rambut Aina.
657Please respect copyright.PENANAWl8J7hTNTw
"Kenapa?"
657Please respect copyright.PENANADmvUPWOYMl
"Ada yang nyulik nanti celaka,hahaha."
657Please respect copyright.PENANAQB7V1iR1Xi
"Kan kamu yang bakal nyelametin aku."
657Please respect copyright.PENANAd1fVSScq1d
"Ga mau, aku ikhlas soalnya kamu ga terlalu mancung." Jawab Astra mengejek lalu
mencium bagian atas kepala Aina.
657Please respect copyright.PENANAwcyhvWnNhw
"HEEEH, BERANI-BERANINYA" Balas Aina dengan nada kesal sembari memukul dan menggigit lengan Astra.
657Please respect copyright.PENANABY74SAWCzB
"Adudududuh, " Balas Astra tertawa, lalu memasang wajah yang terlihat sangat tersiksa oleh gigitan dan cubitan dari Aina, lalu duduk bersimpuh di atas trotar. "Toloooong" Ucap Astra sembari memegang tangan yang telah Aina gigit, dengan memperlihatkan ekspresi yang terlihat sedang merasa kesakitan.
657Please respect copyright.PENANALZHAWtmeXa
"Ai kamu ngapain ih, diliatin orang." Ucap Aina sembari tertawa "Kalo ada yang nanya, aku bilang aja ga kenal."
657Please respect copyright.PENANAqcjAl2IZxk
Malam itu dipenuhi dengan tawa, dan canda di antara mereka berdua, dan berakhir setelah Astra mengantar Aina pulang kerumahnya pada pukul 11 malam, Astra pulang dengan membawa seluruh perasaan bahagianya, terutama ketika Aina menempelkan bibirnya ke samping kiri pipinya sebelum Ia pergi meninggalkannya, Ia yakin bahwa apa yang menurut Ia takdirnya adalah benar takdirnya, dan Ia selalu berharap bahwa perasaaan ini akan terjaga seutuhnya, dan apa yang menjadi harapannya terwujudkan.
657Please respect copyright.PENANAbBt1yY8fmh
Beberapa hal indah memang bisa kita ciptakan dengan sengaja, namun Ia juga bisa datang dalam waktu yang tak pernah kita kira bahwa hari ini atau esok adalah hari dimana kita akan mendapatkannya.
657Please respect copyright.PENANAtV0wZMcGme
>>><<<
Pada Sore hari yang cerah di mana beberapa insan sibuk berkutat dengan rutinitasnya, Astra kembali datang ke kediaman Aina, Ia mengunjunginya karna itu adalah hari terakhir Aina berada di kotanya, sebelum Aina pergi kembali meninggalkan Astra, Astra membantu Aina mengemas barang yang Aina bawa di kamar yang Aina gunakan.
657Please respect copyright.PENANA0wC4dD353A
Setelah mengemasi barang-barang Aina, Astra berbincang dengan Bapak dari kekasihnya itu, Bapaknya menanyakannya tentang hal apa yang sedang Ia perjuangkan, cita-cita apa yang Ia ingin gapai, dan pekerjaan apa yang Ia ingikan, Astra memberitahu bahwa dirinya sedang berjuang di bidang musik, Ia juga menjelaskan bahwa Ia ingin bekerja di dalam hal yang Ia sukai, Astra berbincang banyak hal dengan sang Ayah dari kekasihnya itu dan mendapatkan pelajaran baru dari setiap pengalaman yang ia ceritakan.
657Please respect copyright.PENANAZf06APv6gD
"Kau harus tahu bahwa tidak akan ada perjalanan mulus selama kau mengejar apa yang kau cita-citakan, akan selalu ada penghambat di setiap langkahmu, bahkan dirimu sendiri, terkadang kau takut akan sesuatu yang akan menimpamu ketika kau hampir menyelesaikan langkah pertamamu, itu tak masalah semua orang hebat pasti mengalaminya, terkadang kau hanya butuh rasa sakit untuk membakar kembali semangat berjuangmu, Aku mendukung apa yang kau cita-citakan, dan aku harap anakku bisa menjadi penyemangatmu dalam menggapai mimpimu." Ucap ayah dari sang kekasihnya itu, terlihat ia menatap Astra dengan penuh keyakinan bahwa Astra bisa menggapai mimpinya.
657Please respect copyright.PENANAflZPxQoWEy
Astra hanya bisa merenung setelah memahami perkataan Ayah dari kekasihnya itu betapa tidak, Ia sedang dalam posisi yang menyulitkannya melangkah, kekurang Astra adalah Ia selalu tidak yakin dengan apa yang di lakukannya, Ia hanya berfikir bahwa apa yang di lakukannya itu hanya akan sia-sia, beberapa hal sudah pernah coba Ia lakukan untuk mengembalikan semangat juangnya namun hanya satu yang belum pernah Ia rasakan, ya, itu adalah rasa sakit, Ia tidak begitu mengerti, mengapa Ayah dari kekasihnya itu mengatakan "Rasa sakit." sebagai salah satu hal yang bisa membangkitkan semangat hidupnya.
657Please respect copyright.PENANARFozLLY1ZB
"Terima kasih pak, saya akan berusaha semampu saya." Ucap Astra dengan nada lembut.
657Please respect copyright.PENANAVAm06N5vif
"Bisa kah kau bantu bapak mengangkat beberapa barang ke dalam mobil." pinta Ayah dari kekasihnya itu.
657Please respect copyright.PENANAHYA4m006y0
"Boleh kebetulan saya ada di sini, jadi saya akan membantu" Jawab Astra dengan sopan.
657Please respect copyright.PENANAF7nHsvuoQb
Astra lalu membantu Ayah dari kekasihnya untuk menaikan beberapa barang kedalam mobil, sedangkan Aina hanya duduk di dalam kamar yang Ia singgahi sembari memberikan tatapan kosong ke luar jendela, raut wajahnya menampakkan kebingungan, kesedihan, juga kekecewaan. Ia tersadar dari lamunannya ketika suara panggilan masuk terdengar dari ponselnya, Aina mengangkat panggilan itu, dan berbicara dengan seseorang yang takkan pernah Astra tahu.
657Please respect copyright.PENANAD5RYni26hM
"Kamu pulang sekarang?" Tanya seseorang kepada Aina dalam sebuah percakapan telefon.
657Please respect copyright.PENANAy7X0xZkB0J
"Iya kenapa?" Tanya Aina.
657Please respect copyright.PENANAfA5PvDx1Bi
"Engga hati-hati di jalannya yah."Jawab seseorang yang terdengar dari speaker ponsel Aina penuh perhatian
657Please respect copyright.PENANAMYP5fUE48K
"Iya makasih, bentar lagi aku berangkat." Ucap Aina sembari menutup panggilan dari pria tersebut, Aina lalu menangis sesenggukan, hatinya dilanda kebingungan, Ia merasa takut akan kehilangan, namun Ia juga merasa terbantu.
657Please respect copyright.PENANAGYej2JROZ4
"Apakah kau tahu Astra, aku sangat tidak ingin berpisah denganmu, setiap kenangan yang kau ciptakan selalu begitu manis, hatiku selalu berkata untuk tetap berada didekatmu, hatiku selalu mendesakku untuk terus menatap mata dan wajahmu yang menenagkan itu, tapi aku selalu tidak bisa menahan rinduku terhadap dirimu ketika kita saling berjauhan, ini semacam racun yang terus mengalirkan pengaruhnya tiap detik demi detik, aku tahu aku bodoh, menggunakan orang lain untuk menghilangkan kerinduanku padamu, maafkan aku" Aina menangis sembari menatap keluar jendela matanya merah dan raut wajahnya memeperlihatkan penyesalan atas apa yang telah Ia perbuat.
657Please respect copyright.PENANAAg1fzrqHT6
Astra telah selesai membantu keluarganya, hanya tinggal hitungan menit saja keluarga kekasihnya itu akan pergi meninggalkan kota bandung, sang ibu memanggil Aina untuk keluar dari kamarnya itu, dan bersiap-siap berangkat, Astra merasa heran mengapa Aina tidak keluar ketika Astra membantu keluarganya mengemas barang yang dibawanya.
657Please respect copyright.PENANAKMfnKfC11u
"Mungkin Ia tertidur, karena lelah." Gumam Astra dalam hati.
657Please respect copyright.PENANA0hgeoAbzXl
Aina keluar dari kamar yang Ia gunakan, Astra terkejut ketika melihat mata Aina yang merah, Aina berpura-pura menguap, ketika berada di ujung atas tangga, Aina mengenakan celana bahan berwarna hitam juga kemeja berwarna putih yang menutupi tubuhnya, juga menggendong tas slendang kecil dibahunya.
657Please respect copyright.PENANAkjzDrKklro
"Hahahaha, ternyata tertidur, bangun tidurpun kau masih cantik, aku takut ada seseorang yang mengambil dirimu dariku." lanjut Astra menggumam dalam hati.
657Please respect copyright.PENANA6tYr63ZE8K
"Iya maaah" Ucap Aina sembari menuruni tangga.
657Please respect copyright.PENANAb6mU8CXmym
"Bapak menunggu kalian di mobil." Ucap Bapak dari Aina sembari melangkah masuk kedalam mobil.
657Please respect copyright.PENANAnjhsUfowe6
Aina mengajak Astra pergi keluar rumah, dan berbincang untuk terakhir kalinya sebelum Ia pergi meninggalkan kota dimana Astra tinggal.
657Please respect copyright.PENANAhdoJW7UKAe
"Kau tidur?, matamu terlihat merah seperti habis menangis" Ucap Astra menatap Aina.
657Please respect copyright.PENANAj4clkMyWbj
"Iya aku tidur, pas bangun mau ngucek mata, ketusuk, jadi aja." Sembari mengucek matanya.
657Please respect copyright.PENANAfbkH01YGsg
"Hahaha lagian, padahal biar aku saja yang tiup matamu." Ucap Astra tersenyum.
657Please respect copyright.PENANAjunaE9R8Kk
"Ngga mau kamu belum sikat gigi" Ucap Aina sembari memegang lengan kanan Astra dengan tangan kirinya.
657Please respect copyright.PENANAtPgboAzVHB
"Eh jangan salah, Bau mulutku lebih wangi dibanding parfum yang kamu pakai, mau coba?" Ucap Astra sembari menggigit punggung telapak tangan Aina. "Coba cium."
657Please respect copyright.PENANA4vFjt358a9
"Sakit tau ih." Sembari mencium lengannya yang telah Astra gigit. "Astaga kamu makan jengkol yah ih." Ucap Aina dengan nada kesal lalu mengelapnya ke baju hitam Astra.
657Please respect copyright.PENANAhSpSkTMUhH
"Jangan di cuci, kenang-kenangan dari Bandung"Ucap Astra.
657Please respect copyright.PENANA0QqZT1o0rp
Astra lalu mengambil sepeda motornya yang terparkir disebrang tempat Ia berdiri dan bergegas untuk pulang karena waktu sudah menunjukan pukul 7malam dan Ada tugas kuliah yang harus Ia selesaikan.
657Please respect copyright.PENANA8HVBIX37Vr
Aina menahan tangis dari dalam matanya, Ia merasa tidak ingin meninggalkan kekasihnya itu, namun Ia paham bahwa semua hal pasti akan berakhir, dan akan ada hal baru yang akan datang, entah itu buruk atau baik.
657Please respect copyright.PENANAkqqr4AG2Au
Astra lalu menghampiri Aina yang juga menghampirinya di samping pagar besi beroda yang tertutup menggunakan sepeda motornya, terdengar suara notif pesan yang muncul dari ponsel milik Aina, Astra tersenyum dan memandang Aina dalam-dalam, sebelum Ia pergi, Astra mengelus rambut Aina.
657Please respect copyright.PENANAIyLZaX5AId
"Aku pulang sekarang, baca doa supaya kamu selamat dijalan." Ucap Astra tersenyum sembari Mencubit pipi Aina "Terakhir, aku belum nyubit dari kemarin."
657Please respect copyright.PENANAqEg5Hp8ojd
"Aku gamau pergi, Aku masih pengen disini."Ucap Aina menahan tangis.
657Please respect copyright.PENANA2qgRUqk9mf
"Aina, keadaan sudah memberikan kita banyak waktu untuk bertemu, mungkin saat ini keadaan sudah tidak bisa mengizinkan waktu untuk kita saat ini, tapi yakinlah suatu saat kau akan bersamaku dalam waktu yang tak akan pernah ada habisnya." Ucap Astra dengan nada lembutnya.
657Please respect copyright.PENANAqFiExtCxIe
Aina hanya bisa menahan tangisnya, Astra memandang Mata Aina yang sudah berkaca-kaca, lalu mengusap kembali rambut Aina.
657Please respect copyright.PENANA8NGci29eDk
"Aku pulang yah, daaaah, aku ingin mencium keningmu, tapi aku tau itu di luar batas jika saat ini, daaah." Ucap Astra sembari menyodorkan punggung tangan kanannya kepada Aina, Aina mencium lengan Astra dengan perlahan.
657Please respect copyright.PENANAEwmNVdShMz
"Hati-hati kamu, Aku pasti akan merindukanmu" Ucap Aina setelah mengecup lengan Astra.
657Please respect copyright.PENANA6RiBOgoe7b
Astra tersenyum, lalu pergi meninggalkan Aina dan keluarganya setelah mengucap salam kepada Ayah dari kekaasihnya yang berada di dalam mobil, Aina pun masuk kedalam mobil, di susul oleh Ibunya, lalu Ainapun menangis, Ayah dan ibunya menyadari akan hal itu, mereka mengerti apa yang dirasakan anak tercintanya itu, dan mereka hanya bisa terdiam.
657Please respect copyright.PENANAqbkIAaTNNn
"senyumanmu,canda di setiap kalimat dan tingkahmu, itu adalah hal yang takan pernah bisa aku temukan dalam orang lain selain dirimu, andai aku bisa bersamamu selamanya, aku akan bersyukur karna aku bisa terus tertawa, meskipun aku tahu, bahwa setiap kisah tidak akan selalu baik tapi aku yakin, kau akan lebih banyak memberiku kisah yang terbaik, tapi aku hanya bisa berdoa dan berharap,semoga semua itu terwujud."
657Please respect copyright.PENANAovlUpaegOr
657Please respect copyright.PENANAEJgvCkYtrD
657Please respect copyright.PENANAjQlY5S6Dep
657Please respect copyright.PENANAOdasJjj2qr
657Please respect copyright.PENANAWFQiWsd1mq
657Please respect copyright.PENANATDbJDYaYzY
657Please respect copyright.PENANAjYCMQoltZr
657Please respect copyright.PENANACvmbYW99NH
657Please respect copyright.PENANALRo15gUovA
657Please respect copyright.PENANAs3mQ5d4mKf
657Please respect copyright.PENANAf1jClyfJN9
657Please respect copyright.PENANAz40UA0lU6j
657Please respect copyright.PENANAdqBhDq1ODA
657Please respect copyright.PENANA9pXBxuQtWd
657Please respect copyright.PENANAK9BVC3WkAT
657Please respect copyright.PENANAN0r0KITNGG
657Please respect copyright.PENANAE6ULHbQ9zL
657Please respect copyright.PENANAYG4Ga98wEp
657Please respect copyright.PENANANuGo39x1yi
657Please respect copyright.PENANAnMNqniLYUQ
657Please respect copyright.PENANAGSVwkz22Lk
657Please respect copyright.PENANA3C7vmPzk4b
657Please respect copyright.PENANAH0IXY7zC6p
657Please respect copyright.PENANAqrLLj1ZUlf
657Please respect copyright.PENANAujcS0yXruP
657Please respect copyright.PENANAQZ5Nvz0Uya
657Please respect copyright.PENANAdFqQ9Ct3hq
657Please respect copyright.PENANA3cbpVtHmXJ
657Please respect copyright.PENANAt41pPAgd5h
657Please respect copyright.PENANAYURXBor07Q
657Please respect copyright.PENANA3qx8CamqmB
657Please respect copyright.PENANACW7hHDsNFK
657Please respect copyright.PENANAdMwApZIeAj
657Please respect copyright.PENANAWweRGxpvU6
657Please respect copyright.PENANAzV4kxvCy5F
657Please respect copyright.PENANApN7065SLzG
657Please respect copyright.PENANA63SQBU9Fam
657Please respect copyright.PENANAj9FL2DJGrx
657Please respect copyright.PENANAtmSYIyd6NR
657Please respect copyright.PENANAooWeLKV8Xb
657Please respect copyright.PENANA21mfggkA94
657Please respect copyright.PENANAV9oS4FsNdn
657Please respect copyright.PENANAY47GhlsvyO
657Please respect copyright.PENANADVNPUP0m4z
657Please respect copyright.PENANAzevntuh5rx
657Please respect copyright.PENANAL2VcuIFmQe
657Please respect copyright.PENANAgh2Swibn20
657Please respect copyright.PENANAXw0kmUtpJD
657Please respect copyright.PENANAgRdTk6nkF0
657Please respect copyright.PENANAkXjZIKm6vD
657Please respect copyright.PENANA87Nfhaw98h
657Please respect copyright.PENANAfceGX2TFTD
657Please respect copyright.PENANAU6xrNZC6td
657Please respect copyright.PENANAx9GuuWg9Q5
657Please respect copyright.PENANAT1N3YOfubq
657Please respect copyright.PENANAyTEH4p7DSV
657Please respect copyright.PENANAHL6kUp7e0X
657Please respect copyright.PENANAYb6jTyPdrh
657Please respect copyright.PENANAEeu83HJCl4
657Please respect copyright.PENANA1KZUQOpeFM
657Please respect copyright.PENANAp9XJPNtifZ
657Please respect copyright.PENANAw9kp4mm2he
657Please respect copyright.PENANAqVG6dOfpos
657Please respect copyright.PENANAB9Eaf6AIXO
657Please respect copyright.PENANAnQCjDSGMG1
657Please respect copyright.PENANAQkjuscfMSU
657Please respect copyright.PENANAkkblMgucMX
657Please respect copyright.PENANAzydnPWjWRx
657Please respect copyright.PENANAlrnu8Xr3bV
657Please respect copyright.PENANABB4oxf9lg1
657Please respect copyright.PENANAotprwLXU2h
657Please respect copyright.PENANAqlfTiXx75M
657Please respect copyright.PENANAJsIw0rWSiP
657Please respect copyright.PENANA3RThQz4iog
657Please respect copyright.PENANAvny3ii48YL
657Please respect copyright.PENANA5mJNo1C9lA
657Please respect copyright.PENANAw3PJub5nYt
657Please respect copyright.PENANAkJCrhFatq9
657Please respect copyright.PENANAEnEc0QZakI
657Please respect copyright.PENANAELQAf21V4y
657Please respect copyright.PENANAZ4ioNfT9iT
657Please respect copyright.PENANAOn0iwvHm2Q
657Please respect copyright.PENANA03Ls1Tg46D
657Please respect copyright.PENANAzijlRwih3z
657Please respect copyright.PENANAQE5ZQERVto
657Please respect copyright.PENANAbYlEdsiajG
657Please respect copyright.PENANAmFMKORTV48
657Please respect copyright.PENANAxTC6P39beu
657Please respect copyright.PENANABW8GPuVH4M
657Please respect copyright.PENANA42Y8LP3pni
657Please respect copyright.PENANAg6ePbFyzzV
657Please respect copyright.PENANAv0xuukjaVp
657Please respect copyright.PENANAtUboFWcZHm
657Please respect copyright.PENANAKRbW42sctu
657Please respect copyright.PENANA0xuIwh93Gf
657Please respect copyright.PENANABeFyceQMwv
657Please respect copyright.PENANAOMvQtt5Qrq
657Please respect copyright.PENANAXBVimLX23N
657Please respect copyright.PENANAmepSVI239m
657Please respect copyright.PENANAMoQ2E3MZZo
657Please respect copyright.PENANASDl47Irs8g
657Please respect copyright.PENANANug7bCwLTw
657Please respect copyright.PENANAlyBMgOJlEX
657Please respect copyright.PENANA1A0uR5XbqT
657Please respect copyright.PENANAJ9Qu3nDz3F
657Please respect copyright.PENANAU3ako9lFLq
657Please respect copyright.PENANAMwTzaZYyG0
657Please respect copyright.PENANArdIkvlc3TL
657Please respect copyright.PENANARyIS0iKrgN
657Please respect copyright.PENANAnQRXRzonhT
657Please respect copyright.PENANA2VZkBo1W9R
657Please respect copyright.PENANA6pLOIBrDFH
657Please respect copyright.PENANAXXiZYOjYgW
657Please respect copyright.PENANAyh9a6MAWLw
657Please respect copyright.PENANA1he1SE4BJx
657Please respect copyright.PENANAWj0W6oHzKf
657Please respect copyright.PENANAYULeuNqLwZ
657Please respect copyright.PENANAFE03etXDC4
657Please respect copyright.PENANAhXDrEQ114M
657Please respect copyright.PENANAMH0aw7tfIM
657Please respect copyright.PENANA09f6sCXkxX
657Please respect copyright.PENANA6FHAlcQ53D
657Please respect copyright.PENANA2MhkyZpiwt
657Please respect copyright.PENANAm0YZETOf1o
657Please respect copyright.PENANAFCSDHDRrxo
657Please respect copyright.PENANAavBvHR9DHA
657Please respect copyright.PENANAWgYZCs8sD8
657Please respect copyright.PENANAeCA61hgcrp
657Please respect copyright.PENANARUznQUYHRj
657Please respect copyright.PENANAMICuc6BbRI
657Please respect copyright.PENANAeaHjmY6f8u
657Please respect copyright.PENANAetDVKI5ND8
657Please respect copyright.PENANAIeK2KppGD3
657Please respect copyright.PENANAmA7AgmknJ2
657Please respect copyright.PENANACf7rT7YVTh
657Please respect copyright.PENANAnRcM2JfHmX
657Please respect copyright.PENANAj3b19bsYAo
657Please respect copyright.PENANA3QDMjJTwXi
657Please respect copyright.PENANAlztOM0rXq1
657Please respect copyright.PENANAKCz2jSeEJM
657Please respect copyright.PENANArxZva2rCCf
657Please respect copyright.PENANAXMGh5qStlT
657Please respect copyright.PENANASgKioQHxjQ
657Please respect copyright.PENANAUi1jS28E4y
657Please respect copyright.PENANArs1YVCHBbO
657Please respect copyright.PENANAID6x4LdJoY
657Please respect copyright.PENANAy9oxlTE80B
657Please respect copyright.PENANAQJaB58jCUx
657Please respect copyright.PENANAO6QvtQWLYF
657Please respect copyright.PENANAXr6xlulJwg
657Please respect copyright.PENANAhcpA4JWv2p
657Please respect copyright.PENANAOeFkDZjEcS
657Please respect copyright.PENANAcm5bkFtIcb
657Please respect copyright.PENANA43shWsnCnZ
657Please respect copyright.PENANAPDPhs8EEsX
657Please respect copyright.PENANAFdSINaWixg
657Please respect copyright.PENANAbo6tTA0BjT
657Please respect copyright.PENANAXWKLdzOVSu
657Please respect copyright.PENANAc0uVNS3z5L
657Please respect copyright.PENANAnWdbbBouRs
657Please respect copyright.PENANAyqd2ibcK4l
657Please respect copyright.PENANAS0B1ngNKyg
657Please respect copyright.PENANAoDlxKr99Hk
657Please respect copyright.PENANAZO3em4nOz2
657Please respect copyright.PENANAv1NAjAUUxW
657Please respect copyright.PENANAHRklAfEaGR
657Please respect copyright.PENANAiOgSFdr5Qa
657Please respect copyright.PENANAP5TwQ57JZg
657Please respect copyright.PENANAzjNv3pgsoq
657Please respect copyright.PENANAvSecdkgTy4
657Please respect copyright.PENANANmeB9z65a7
657Please respect copyright.PENANA9Gc4G5B1QC
657Please respect copyright.PENANAIMdyk8aoHX
657Please respect copyright.PENANAeY4PIMhiNZ
657Please respect copyright.PENANAxSu1Z8CbwL
657Please respect copyright.PENANA7o59vfNrbB
657Please respect copyright.PENANAduFU1pdICq
657Please respect copyright.PENANAymwnqQGtgS
657Please respect copyright.PENANAcoVhMoHQ2E
657Please respect copyright.PENANAFZrloVa3Iz
657Please respect copyright.PENANACnuXJjPNO4
657Please respect copyright.PENANAAz630wOns3
657Please respect copyright.PENANAkDyKchZhvl
657Please respect copyright.PENANAjx4XPGhwhY
657Please respect copyright.PENANABgeqvuiAsq
657Please respect copyright.PENANAaxQRK6bxWq
657Please respect copyright.PENANAQiyK8r8eXF
657Please respect copyright.PENANA06zEVD08T5
657Please respect copyright.PENANA2yIfMJsPBk
657Please respect copyright.PENANAWY275isY0P
657Please respect copyright.PENANA1jp3KiiAIl
657Please respect copyright.PENANAElnzjtzTzr
657Please respect copyright.PENANANKztFMEHV1
657Please respect copyright.PENANAzAz7txJIkW
657Please respect copyright.PENANAg2Z3A9cMCP
657Please respect copyright.PENANAbTL1y18OkB
657Please respect copyright.PENANAffONrJ1bwc
657Please respect copyright.PENANAJfT9ZnkrWh
657Please respect copyright.PENANA7RRAGmVJ0r
657Please respect copyright.PENANAiIKJOVGmn4
657Please respect copyright.PENANAdbBxxaThtp
657Please respect copyright.PENANANkyS0za6BX
657Please respect copyright.PENANAwrpvLMjnt7
657Please respect copyright.PENANA2HkqWBDpHf
657Please respect copyright.PENANA1iHSlnBgZC
657Please respect copyright.PENANAJB6ebcLD9d
657Please respect copyright.PENANAOOEFTKeKLF
657Please respect copyright.PENANALv0Zt8Yfs7
657Please respect copyright.PENANAwEoMDRw2fe
657Please respect copyright.PENANAdw3ZZF7555
657Please respect copyright.PENANAVzC8A6aLQu
657Please respect copyright.PENANAnzhLiTbH3s
657Please respect copyright.PENANAiz06TBgPQ1
657Please respect copyright.PENANAmUPcFYMhCX
657Please respect copyright.PENANAuy3Wse9Rc3
657Please respect copyright.PENANAWqGEkqQpw6
657Please respect copyright.PENANA8AspzmHraU
657Please respect copyright.PENANAAcoxSUCEHi
657Please respect copyright.PENANAL4Sn8CN70N
657Please respect copyright.PENANAl1ccT301zJ
657Please respect copyright.PENANAWKITKJSgQa
657Please respect copyright.PENANAKxP47re9aP
657Please respect copyright.PENANA8nV1LwmDcJ
657Please respect copyright.PENANAAQK1UxZaEC
657Please respect copyright.PENANA948ttEXIpZ
657Please respect copyright.PENANAZ947iG8IzS
657Please respect copyright.PENANAy91JL43ALa
657Please respect copyright.PENANA5FLUXm8C9f
657Please respect copyright.PENANAbOQgbqSan7
657Please respect copyright.PENANAbSuQffTUWu
657Please respect copyright.PENANAjLZ33VO2D6
657Please respect copyright.PENANA4mFdDA9kAG
657Please respect copyright.PENANAzHP7UQT36c
657Please respect copyright.PENANAxxURMzl0HI
657Please respect copyright.PENANAKmrULMu16R
657Please respect copyright.PENANASSAE56yFDb
657Please respect copyright.PENANANf5eGED5OV
657Please respect copyright.PENANAmaV4Zl5Cp8
657Please respect copyright.PENANAJCCnqc1s99
657Please respect copyright.PENANADXN323sS71
657Please respect copyright.PENANASTzrVoeCg5
657Please respect copyright.PENANAdkVMCVHfsY
657Please respect copyright.PENANAnG768Fsl3v
657Please respect copyright.PENANAS4vLoM4RFH
657Please respect copyright.PENANAmMpjS9qKfU
657Please respect copyright.PENANAVmBlo70RPJ
657Please respect copyright.PENANAepb3mLT0I9
657Please respect copyright.PENANALvjOXktal3
657Please respect copyright.PENANAr35oeWWapo
657Please respect copyright.PENANAQaulNYcjsu
657Please respect copyright.PENANAqOnpAF9dCC
657Please respect copyright.PENANA4eyrbfOrz6
657Please respect copyright.PENANAIWigx71j6n
657Please respect copyright.PENANAEV2Y424jyZ
657Please respect copyright.PENANA5m6cxRncL1
657Please respect copyright.PENANAicOhGiTzZR
657Please respect copyright.PENANAC8Vp7R9wze
657Please respect copyright.PENANA1DpyRm0LiK
657Please respect copyright.PENANAGjNUmJjfpA
657Please respect copyright.PENANABE1B1CIiGn
657Please respect copyright.PENANAiSNb6msKMd
657Please respect copyright.PENANAYhnWvx4kXV
657Please respect copyright.PENANAFRWAzr0jJY
657Please respect copyright.PENANAMopzQdPL9w
657Please respect copyright.PENANArtdknNnRra
657Please respect copyright.PENANAvsihmlwpCH
657Please respect copyright.PENANAVSjJKP9Fx1
657Please respect copyright.PENANA8Ramleqax4
657Please respect copyright.PENANAlQ3UwFziZR
657Please respect copyright.PENANACbHmaKmtL9
657Please respect copyright.PENANAs1BUf0q0Rr
657Please respect copyright.PENANAAFQbMbDCa9
657Please respect copyright.PENANAWFHq5oD4aU
657Please respect copyright.PENANA1R6vsDN3Fv
657Please respect copyright.PENANAK19QyfwhHN
657Please respect copyright.PENANAagweyeZE7Q
657Please respect copyright.PENANAiOMBuizeGc
657Please respect copyright.PENANATiKogP9grP
657Please respect copyright.PENANA67WiJBvyHK
657Please respect copyright.PENANAUuL8h3jPOj
657Please respect copyright.PENANAMp4FJRTUUX
657Please respect copyright.PENANA4i6KoTosvJ
657Please respect copyright.PENANAofBEDauR74
657Please respect copyright.PENANAwwJ61Bjv9Q
657Please respect copyright.PENANAJUNVmCQWdA
657Please respect copyright.PENANAtUi1dOqpyb
657Please respect copyright.PENANAEVI9c62f7S
657Please respect copyright.PENANAp8qMCApf7c
657Please respect copyright.PENANA6QOEhUEx1s
657Please respect copyright.PENANAnsGy0c7B0Y
657Please respect copyright.PENANAUum16OPXzv
657Please respect copyright.PENANApgQNNkpTaY
657Please respect copyright.PENANAzPHtf5PJwI
657Please respect copyright.PENANAzxinKJ3mN8
657Please respect copyright.PENANAbqdEDnheIt
657Please respect copyright.PENANAcKSI7QvONs
657Please respect copyright.PENANAhlLMrPdjHV
657Please respect copyright.PENANArcuxCvV4Hg
657Please respect copyright.PENANAmXroRBjmiY
657Please respect copyright.PENANA4LqTByOZc6
657Please respect copyright.PENANAiRAhLyNZ6h
657Please respect copyright.PENANAHedQLePNDU
657Please respect copyright.PENANA40bMVJG2eJ
657Please respect copyright.PENANAyPvFfrXH82
657Please respect copyright.PENANAr6zygokuR2
657Please respect copyright.PENANA0CfCJkvZ9I
657Please respect copyright.PENANAtBkmyAVjfT
657Please respect copyright.PENANAKO2j6dbVPz
657Please respect copyright.PENANAzgwSvTdMXu
657Please respect copyright.PENANADQY8rw81zf
657Please respect copyright.PENANABIDON1oSQV
657Please respect copyright.PENANAOCFwEXMNGD
657Please respect copyright.PENANAPEI4i6VS3s
657Please respect copyright.PENANAsZlOI8Oane
657Please respect copyright.PENANA1crJxCSqHp
657Please respect copyright.PENANAD0cluMQYFe
657Please respect copyright.PENANAZ84bdOsxEG
657Please respect copyright.PENANAxLmCVdQtna
657Please respect copyright.PENANAwwfyHl8Gj2
657Please respect copyright.PENANAsbHcqgiGAZ
657Please respect copyright.PENANAU6zPsiprHf
657Please respect copyright.PENANADs3JCJqhMV
657Please respect copyright.PENANAXq0YyZ3hKH
657Please respect copyright.PENANAMRaT2nR9qD
657Please respect copyright.PENANAM7z4bVeF52
657Please respect copyright.PENANAyAFV7VxShI
657Please respect copyright.PENANAHFmAYZrXDF
657Please respect copyright.PENANAPOeDS2yTMm
657Please respect copyright.PENANAwyO2JFWDxG
657Please respect copyright.PENANAkCBpHrRaGP
657Please respect copyright.PENANAEl2E3uqX29
657Please respect copyright.PENANA5bwHthWCf7
657Please respect copyright.PENANAe7A394Ugfp
657Please respect copyright.PENANAOw44keHJDd
657Please respect copyright.PENANAD5uUid8sTN
657Please respect copyright.PENANAVg8iUG4C2H
657Please respect copyright.PENANAuyTKFTPgYe
657Please respect copyright.PENANAoC8OpZzKKG
657Please respect copyright.PENANAnJWEVTFqA7
657Please respect copyright.PENANAUziC542QLU
657Please respect copyright.PENANANJ4VH9gnFy
657Please respect copyright.PENANA3kfHU5h0L0
657Please respect copyright.PENANAqdnzyJIXmo
657Please respect copyright.PENANA9dBn4Xprce
657Please respect copyright.PENANAQ9ENRbNXbY
657Please respect copyright.PENANABa64sKQMZV
657Please respect copyright.PENANAInAyz7yqGm
657Please respect copyright.PENANAGstDzskH6p
657Please respect copyright.PENANAgiqD6GsmTM
657Please respect copyright.PENANALlFpTRNnqb
657Please respect copyright.PENANAPsqqksP8cg
657Please respect copyright.PENANARLuYQFh8D4
657Please respect copyright.PENANAvDCOxtMKaL
657Please respect copyright.PENANAYMgje5dFfK
657Please respect copyright.PENANAhhgWuZEBcR
657Please respect copyright.PENANAi83u0M54hy
657Please respect copyright.PENANA18ykUZbF5O
657Please respect copyright.PENANAbV2QVBPGow
657Please respect copyright.PENANA8BHOywWSRE
657Please respect copyright.PENANAg3AmCmBw16
657Please respect copyright.PENANAh7h4JOGMIE
657Please respect copyright.PENANACbqaBFYpvq
657Please respect copyright.PENANAsEMjssIu5P
657Please respect copyright.PENANAoK55ycBoEQ
657Please respect copyright.PENANAsll5dDlPs7
657Please respect copyright.PENANA6AL6htYDDK
657Please respect copyright.PENANAdpUS8d02Mf
657Please respect copyright.PENANAXjVX3M0GTV
657Please respect copyright.PENANAQIaKlhDVpJ
657Please respect copyright.PENANAc8vrpbWePZ
657Please respect copyright.PENANAQWSR657qwh
657Please respect copyright.PENANAQL4qLJzMAF
657Please respect copyright.PENANAW7cgYjKUJy
657Please respect copyright.PENANApoIkUJ7x9y
657Please respect copyright.PENANAspISb5avPR
657Please respect copyright.PENANA0HryABxuSp
657Please respect copyright.PENANAq7jxu6LKvI
657Please respect copyright.PENANAQdhvhcUP1r
657Please respect copyright.PENANAnZ7TKgEiQW
657Please respect copyright.PENANAPNiT58OxwR
657Please respect copyright.PENANAom7CByDR6y
657Please respect copyright.PENANAipdN1UT3IR
657Please respect copyright.PENANAxyAM16VRwC
657Please respect copyright.PENANAMKyHO4H3vl
657Please respect copyright.PENANA8PPdkB3zxT
657Please respect copyright.PENANAQex78NcRxa
657Please respect copyright.PENANA7CBDxmOHZ3
657Please respect copyright.PENANANZi1WPTUJh
657Please respect copyright.PENANAq75lLPLzRq
657Please respect copyright.PENANAh4Cg2tZL48
657Please respect copyright.PENANATwdqmImJq2
657Please respect copyright.PENANAd3stmjzs6A
657Please respect copyright.PENANAt9nA9U64Q4
657Please respect copyright.PENANAKONvWv2eIi
657Please respect copyright.PENANAz9JckSQv10
657Please respect copyright.PENANAB9d6yO712h
657Please respect copyright.PENANA6U7c1ZNzJA
657Please respect copyright.PENANAipsvh8Nnog
657Please respect copyright.PENANAkkVG7LSGAS
657Please respect copyright.PENANAXJ7h7BLB3A
657Please respect copyright.PENANACfqNCXsu8L
657Please respect copyright.PENANAfgOd086ic5
657Please respect copyright.PENANAJUGLFSnQJM
657Please respect copyright.PENANA07JuntScqP
657Please respect copyright.PENANADvhuBxbGMT
657Please respect copyright.PENANAUIP7ja4OoC
657Please respect copyright.PENANAPdGHc09gmQ
657Please respect copyright.PENANA43UPCmzkh4
657Please respect copyright.PENANAuALFRp9EXE
657Please respect copyright.PENANA80BRbsEhGL
657Please respect copyright.PENANAYMLZ2QhfUf
657Please respect copyright.PENANAM4v7iEaA7g
657Please respect copyright.PENANAOaGcUWPzOo
657Please respect copyright.PENANAt6HVpPPQZ7
657Please respect copyright.PENANAT0UeHil97g
657Please respect copyright.PENANAU7yGP4wJ6G
657Please respect copyright.PENANARCsaEQQ1lU
657Please respect copyright.PENANAKTvDtAXsC1
657Please respect copyright.PENANAD81EHOrN2b
657Please respect copyright.PENANAa6jszzvKns
657Please respect copyright.PENANA1GEoXtf4Ni
657Please respect copyright.PENANA6xpDPrXGT9
657Please respect copyright.PENANANfsjSNgmQG
657Please respect copyright.PENANACwZ5HfERvD
657Please respect copyright.PENANAKBM1dvP21G
657Please respect copyright.PENANAqLDgNgYwQI
657Please respect copyright.PENANAEnsgwcoCaE
657Please respect copyright.PENANAT1RwU0whcZ
657Please respect copyright.PENANANtmRtiMpVK
657Please respect copyright.PENANAf2IUhk8RnY
657Please respect copyright.PENANAAJo4aoXI1k
657Please respect copyright.PENANA5fPARnVoAt
657Please respect copyright.PENANAtxOVt2hnRn
657Please respect copyright.PENANAJeae582nxu
657Please respect copyright.PENANAkXBBEyu8hb
657Please respect copyright.PENANAmYq1fZUeg5
657Please respect copyright.PENANAfjvE10BrB8
657Please respect copyright.PENANAoNjy8qxkr4
657Please respect copyright.PENANAH53JuaKCRc
657Please respect copyright.PENANAeibACxWfI7
657Please respect copyright.PENANAunpPC1doL9
657Please respect copyright.PENANAaHsu7rBEnv
657Please respect copyright.PENANAeEmRhCjKsQ
657Please respect copyright.PENANAfFSnsmXdiN
657Please respect copyright.PENANAJPBV2awAQt
657Please respect copyright.PENANADkTU62WRJj
657Please respect copyright.PENANAVbpX41MCZB
657Please respect copyright.PENANADDreaEnAvG
657Please respect copyright.PENANAkarZ1VOyDr
657Please respect copyright.PENANAtsdMgY6Jr8
657Please respect copyright.PENANAfvuGzRu9tS
657Please respect copyright.PENANATzd2vLnf8W
657Please respect copyright.PENANAYOYTmuIq0e
657Please respect copyright.PENANA4FxArJMaLm
657Please respect copyright.PENANA1xWrrvaXB1
657Please respect copyright.PENANA1ldYFrUKMI
657Please respect copyright.PENANA45mgsueQEO
657Please respect copyright.PENANApnWwOpuRgx
657Please respect copyright.PENANAkImCTtKDbq
657Please respect copyright.PENANAkKWHYX2h4S
657Please respect copyright.PENANAByZwomOviT
657Please respect copyright.PENANAxq2iI54J0S
657Please respect copyright.PENANAEgNQGTMQaK
657Please respect copyright.PENANAYmCUFo9Sok
657Please respect copyright.PENANAvXlZOEaI0t
657Please respect copyright.PENANAW28jckH6RX
657Please respect copyright.PENANA6OwShvCUrF
657Please respect copyright.PENANAfovpVNbTBs
657Please respect copyright.PENANAXjODLoCAvy
657Please respect copyright.PENANArPEoFmS3qy
657Please respect copyright.PENANAh2lJgxgYnj
657Please respect copyright.PENANA0NRHqepsue
657Please respect copyright.PENANALA0yZ7vOXh
657Please respect copyright.PENANAxU0OtM4fzd
657Please respect copyright.PENANAQD7qN1v7CG
657Please respect copyright.PENANApgQZlLyvsU
657Please respect copyright.PENANAFw2BEyLvjD
657Please respect copyright.PENANAsvLhUM8LhM
657Please respect copyright.PENANAX6GIrwhpJK
657Please respect copyright.PENANAh0z4Whw9v0
657Please respect copyright.PENANAGLMpkinZtV
657Please respect copyright.PENANAh0QetgYC3U
657Please respect copyright.PENANAcqx7ObkiXe
657Please respect copyright.PENANAyogxXxXJVN
657Please respect copyright.PENANA4lfZTDEn2d
657Please respect copyright.PENANAda0sxiXUvT
657Please respect copyright.PENANAaVQuKvQWSv
657Please respect copyright.PENANACVqOySb47y
657Please respect copyright.PENANA9iBJcLB7pH
657Please respect copyright.PENANAqLkA2vO7KY
657Please respect copyright.PENANA2saQFfKopL
657Please respect copyright.PENANAGsDshEfXDq
657Please respect copyright.PENANArUi0x4Mlta
657Please respect copyright.PENANAq8hLHDQvSc
657Please respect copyright.PENANAEWxUPHSWkn
657Please respect copyright.PENANAvuJbsneQFT
657Please respect copyright.PENANAJxwocix4f2
657Please respect copyright.PENANAvOMrbd8AbK
657Please respect copyright.PENANA5Sf7v9YJgz
657Please respect copyright.PENANAkjOseu1Ugr
657Please respect copyright.PENANAY7CJFBAUl0
657Please respect copyright.PENANAx52CXspqcR
657Please respect copyright.PENANAFkMbCotpiQ
657Please respect copyright.PENANAoKNrIL0o8C
657Please respect copyright.PENANARG7G1WfrqR
657Please respect copyright.PENANAYlQHS3xmGa
657Please respect copyright.PENANATa7RaLnRHV
657Please respect copyright.PENANAwwe9cET9q9
657Please respect copyright.PENANA6P8Bc3WKvd
657Please respect copyright.PENANAxEF6e70t4n
657Please respect copyright.PENANAPzhksG5T4T
657Please respect copyright.PENANAIX6CHwXL2h
657Please respect copyright.PENANAYVrj6QOcT6
657Please respect copyright.PENANAY1m0jp0w7s
657Please respect copyright.PENANAdTtpWl8zFL
657Please respect copyright.PENANANrArgYBjDC
657Please respect copyright.PENANADqCOdWYbRN
657Please respect copyright.PENANA0K0ggCdwv7
657Please respect copyright.PENANAO2bSVU7faK
657Please respect copyright.PENANA13jsjG7rmI
657Please respect copyright.PENANAsfBWdltAXY
657Please respect copyright.PENANAGCKRMnwGfH
657Please respect copyright.PENANAPAuAJwyB14
657Please respect copyright.PENANA5M5wFlym2D
657Please respect copyright.PENANAi7Pcq7ogIs
657Please respect copyright.PENANA8T9gDnjFl4
657Please respect copyright.PENANAX7PTDX6Odw
657Please respect copyright.PENANAnB4jgpq1MI
657Please respect copyright.PENANAFzqtJe1uVz
657Please respect copyright.PENANACucG713ioK
657Please respect copyright.PENANAaNVmiga90k
657Please respect copyright.PENANAt2BRClOqod
657Please respect copyright.PENANAXoflPbASAH
657Please respect copyright.PENANAb4KyxE76MK
657Please respect copyright.PENANAnmuquYLC0S
657Please respect copyright.PENANAIVBCxlItlh
657Please respect copyright.PENANA2406Qbah8P
657Please respect copyright.PENANAGg4FX2SQXr
657Please respect copyright.PENANA2f93jWBDQQ
657Please respect copyright.PENANAnz70xJRF0p
657Please respect copyright.PENANAY1gCXc6WsC
657Please respect copyright.PENANAASqKViRCis
657Please respect copyright.PENANAvXVIGdCnN9
657Please respect copyright.PENANAv0v0G3gHt9
657Please respect copyright.PENANAVZIbiowDPM
657Please respect copyright.PENANApqUYsvsWPB
657Please respect copyright.PENANAU7ocBvqEMb
657Please respect copyright.PENANAAlNgfqVR3c
657Please respect copyright.PENANA1HbfLRKOVy
657Please respect copyright.PENANAoJfl42fkjT
657Please respect copyright.PENANAA9fUNRA6xR
657Please respect copyright.PENANAkRbsEU2dzn
657Please respect copyright.PENANA3O0xr0mOOO
657Please respect copyright.PENANASeDdo7E1Gm
•••
ns3.144.100.199da2