Jusuf berhenti tidak bisa bergerak mendengar ancaman dari Bartoleo, kendali pertarungan sepenuhnya berada ditangan musuhnya.
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9BxwtKyrPI
Walaupun mungkin Jusuf memenangkan pertarungan, tapi dia sudah kalah dalam berperang.
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlCRoB2S4OJ
"Apapun yang terjadi kau tidak boleh bergerak gyahahaha"
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGEKRPLm8XE
Bartoleo berkata sambil tertawa kearah Jusuf yang sudah berada di genggamannya.
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIXvDcqB7gK
"Baiklah, pertama mari kita lumpuhkan kedua kaki mu."
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡysihAGjl9R
Dor dor dor
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOKeEXtmPQH
Jusuf terjatuh ke tanah karena kedua kakinya ditembak oleh Bartoleo, tetapi Jusuf sama sekali tidak meraung kesakitan dan langsung berdiri menghadap ke Bartoleo.
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0tOBOVOJK4
"Ohh... Masih kuat ternyata, bagaimana dengan ini?"
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡh71gss0Dhh
Dor Dor
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNI8xH4VqHr
Kini giliran bahu kanan dan perut Jusuf tertembak.
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ323YoUvZix
Lagi-lagi Jusuf tidak bersuara sedikitpun dan dia masih berdiri tegap menatap Bartoleo dengan tatapan pantang menyerah.
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbvkmzrIR6e
"Haaa, kau sudah tidak bisa apa-apa jangan berlagak!"
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqr7bbZfit1
Geram melihat tingkah Jusuf yang sok kuat, Bartoleo menolak Vina menjauh dan mendekati Jusuf sembari melayang sabetan pedangnya ingin memenggal kepala Jusuf.
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyPEYPoblmz
Tetapi. Seperkian detik kemudian, Jusuf dengan menggerakkan kedua kakinya yang berdarah ke arah Bartoleo sembari menghindari sabetannya.
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡv4shXrLw14
Yang dituju Jusuf bukanlah tangan atau kaki Bartole untuk melumpuhkannya. Tetapi batang leher Bartoleo.
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfw66415xnC
Langsung saja Jusuf mengigit leher Bartoleo dengan sekuat tenaga layaknya hyena menggigit lehernya mangsanya sehingga darah Bartoleo mengucur deras.
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGlHc5nAg5F
"Lepaskan kau orang gila!"
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzEQzKT4mta
Bartoleo berontak ingin melepaskan gigitan dari Jusuf, pukulan, tendangan, bahkan cakaran Bartoleo tidak bisa membuat Jusuf lepas.
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ99IpGLZ8pw
"ughh.. Tolong...."
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJpGgF0W1TW
Bartoleo kini terjatuh dan menghadap ke Vina yang melihat pemandangan yang tak sedap itu tetapi Vina hanya terdiam dan ketakutan melihat kejadian itu.
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8Q2SO6F9bx
Setelah beberapa detik kemudian, Bartoleo kini tak bergerak sama sekali. Dan Jusuf melepaskan gigitannya.
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9TqZQMCFYy
Kini Jusuf terduduk lemas dengab pakaiannya yang basah kuyup karena darah Bartoleo.
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdjs1bPNe7a
"Hei Vina... Kau baik-baik saja kan?"
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOhcEARl6yz
Jusuf dengan suara lemahnya bertanya kepada Vina yang tak jauh darinya.
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLhSBhCByhb
Vina membalas dengan anggukan kecil kepada Jusuf.
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeftpcaqVdw
"Syukur...lah..."
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSefq9MKqNL
Seketika itu juga, Jusuf pingsan karena dirinya kehabisan darah.
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDQg91VkzEy
-----
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgE174E8VKr
"Dimana ini? Desa Magna?"
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxogHlvv0cX
Jusuf sekarang berada di desa Magna, bersama dengan saudara-saudaranya serta seluruh penduduk di desa Magna. Pemandangan yang biasa ia lihat semasa kecil, desa indah karena berada ditengah tengah hutan. Seluruh penduduk desa Magna dengab ria melakukan kegiatannya masing-masing.
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwt5qH8cVn3
Lalu dirinya berlari kedalam rumahnya seperti mencari sesuatu. dilihatnya kak Sherli yang sedang memasak. Punggung yang dirindukannya selalu ia lihat dulu ketika menunggu makanan selesai. Wajah yang memerah merona jika memarahinya.
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJir8Tj2Y7l
"Kak Sherli!"
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEZVVZyEkBQ
Jusuf mengejar Kak Sherli, tetapi anehnya Jusuf tak pernah sampai bahkan semakin menjauh. Seketika semua gelap.
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRTtKYjL195
Satu prrsatu seluruh penduduk desa magna muncul berdiri di hadapan Jusuf, tetapi mereka bukan dalam keadaan bahagia, tetapi wajah penuh tersiksa dan kesedihan.
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIPuDUCLnql
Saudara-saudara kandung nya pun mulai bermunculan dan terakhir diikuti oleh Kak Sherli.
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9QoEwbDe5l
"Jusuf, kenapa kau meninggalkan kami?"
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡO21aZgimja
"Aku tidak akan melakukan itu kak!"
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdI5FR6qER7
Semua penampakan dihadapan Jusuf seluruhnya menyalahkan Jusuf, bahkan sampai ada yang mengatakan kenapa kau tidak ikut bersama mereka saja.
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSJnyEQc5xy
Perlahan kicauan kebencian berubah menjadi, "Bunuh mereka" dan "Balaskan dendam kami".
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡojwvCCKSaw
Didalam tekanan itu, Jusuf yang sedari tadi menutup kuping sambil meronta meminta tolong terhenti seketika.
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLIykuOUnyR
Dalam keadaan termangu kebawah, Jusuf menjawab lirih
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfDPi0eVYHI
"Tenang saja semua, dendam kalian masih bersamaku."
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRM6kyEheIu
Tit... Tit... Tit...
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡILWJ0bgsH5
"Mmm... Dimana ini?"
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkvHCIQq0Fk
Jusuf terbangun mendengar bunyi yang monoton tidak jauh dari dirinya. Dilihatnya sekitar adalah ruangan serba putih dengan tirai yang berwarna hijau muda.
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiTgyGSQvth
"Aw aw aw..."
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlL2TPLOUCM
Jusuf berusaha menggerakkan badannya, tetapi dirinya langsung kesakitan seperti baru saja ditembak oleh pistol. Walaupun kenyataannya memang iya.
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4D0qD6TVJq
Tubuhnya penuh balutan putih layaknya seorang mayat.
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhIS9WfqrXg
Belum lagi sempat menyadari keadaan disekitar dirinya, Jusuf baru terpikir hal yang penting.
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡv5b69fChxi
"Oh ya Vina, bagaimana dengan Vina!?"
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzTTcfe8tRS
"Yahooo, kau memanggilku Jusuf?"
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJzE7ULJkli
Benar saja, tiba2 dari balik gorden hijau itu, Vina datang menampakkan badannya dengab sedikit merenh sambil tersenyum polos khasnya Vina ke arah Jusuf.
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFiigaZ3Vpz
"kau tidak apa-apa Jusuf?"
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhtA6chvECm
"Yaaa, Aku tidak apa-apa, bagaimana denganmu dan yang lain?"
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6dNSxo3EgK
"Sudah jangan kaupikirkan, yang lain aman. Karena tidak lama kemudian guru-guru dan militer datang ke desa dan mengamankan kita. Dan ternyata kau kuat juga ya Jusuf!"
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGR3lKmuExZ
Vina berkata bangga sembari memukulku tanganku yang masih dibalut dan rasanya lebih sakit daripada ditembak pistol.
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡi42EJDJfUK
"Aw aw aw hentikan Vina, kau ingin membunuhku ya?"
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbpP7tpuG0a
"Hehehehe, aku gk bisa menahan diri. Berisitirahatlah Jusuf, akan ada hal besar menunggumu."
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3XSiOFNtLv
"Haaaa... Baiklah"
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYhMebmmUJX
Jusuf menoleh ke kanan membelakangi Vina bersiap untuk beristirahat.
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyhJknNvL6i
Lalu beberapa saat kemudian, hal tak terduga terjadi.
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYEXC0nPiIY
Vina ntah kenapa naik kekasurku dan tidur tepat disampingku.
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzn8nFZlZej
Aku dapat merasakan kedua tangannya mencengkeram baju di punggungku. Aku tidak bisa melihat wajahnya karena menghadap kearah berlawanan.
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIbSiBLygmV
"Jusuf... Terima kasih untuk semuanya ya... Aku pasti akan membalasmu..."
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡe6XtCPVHKm
Ucap lirih Vina sembari semakin menguatkan cengkeramannya.
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ038Tvltyd7
"Haa? Apa maksudmu Vina?"
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3pDMnaNgAa
Tapi tepat sebelum bisa menghadap Vina, Vina sudah beranjak pergi sembari memberikan lambaian tangan kecil kearahku.
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1rTGVzE0Bn
"Ahhh.... Apa-apaan Vina, pasti dia hanya menggodaku saja."
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡE9k7uGvRlP
Aku mulai mengambil posisi lagi dan kembali tidur.
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvwhTs7SW4R
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRsA5AYftiq
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXVHD9d1jgq
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFIVMYsxxFG
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3DQE3h6JS7
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTqQPyfxa3S
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhufwzKsvn0
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡu0Hu5ONMB9
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡt4VKzezSno
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPC0cPNHYUH
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡn5Ts37w1be
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmNL0RpJt2X
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOg5AyoByhS
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZEFNplDwln
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxrQKdipu4p
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtfAVGnNKhE
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbh4YCwnyn4
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrS4f870LP5
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdFBMX1pEC7
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ61xTZToeH8
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡs0RISf2Yur
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXVBUYWN0mV
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbIiU3eFrAO
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3qaBQ6y677
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFMRKxuELzv
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRw3zKrbPSN
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVQmKgxc9pl
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgestT237nD
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvEl9ij4MsF
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNPeTlNWSty
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1JSVMmJHBI
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhPWAWQXGAs
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ36MLODirWD
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡU5tLi1CllI
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtpD3pZHkf9
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡstYm36evQ9
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ33rw6cfdb1
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ71qsNF9tXJ
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMHjnvnrmkS
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSyHzCHP5l2
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrTC0qLfuyW
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbz417r8qBq
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHkRCVChTyu
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7sCWpWJr6z
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡurzUFJCKjY
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZrTvjtpJ4o
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡW2hp0G4Iq8
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡssQpdRxFK5
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡU4guoEHXEr
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiYfCwmnglD
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsnoR6rWHJq
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTeEqLa180p
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7U2WnfNe0y
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFOXrmNcOp3
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoA9BfU14KH
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsWKHHyLMCu
486Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuuJpd90BRb
