Chapter 17 :
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtwOTtSZU7K
Lebaran Idul Qurban
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnB7b5iRvmz
Anak - anak Santri begitu ramai mengadakan babacakan acara makan - makan di kobong mereka masing - masing.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeS1yLj5hzI
Lebaran Qurban memang akan diselenggarakan esok hari, namun suasana pesantren sudah sangat meriah.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVF9ZLB1E09
Sebagian besar dari santri melakukan persiapan untuk bersih - bersih di lapangan Luas. Lapangan yg memang hendak dipakai untuk melaksanakan ibadah id itu.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDZdvi3yJww
Mereka membuat umbul - umbul yg dihasilkan dari karya para santri sendiri. Membuat seni kaligraphi yg besar berbentuk seekor sapi kurban yg besar. Pada dasarnya Kaligraphy itu hanyalah potongan surat tentang proses kurban, namun para santri yg berbakat begitu cerdiknya mengubah potongan surat itu menjadi gambar seperti seekor sapi yg besar lewat karya Kaligrapi mereka.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmQyjqE6dCs
Kyai Basri memantau langsung kondisi pesantrennya lewat vc dengan ustad Fian. Beliau membawa tablet berukuran besar dan mempertontonkan betapa meriahnya pesantren ini. Kyai mengabarkan sebentar lagi akan melakukan wukuf dan jumroh disana. Dan beliau dalam kondisi terbaiknya bersama Nyai Laila disana.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡppPKeemn3O
Sudah menjadi tradisi pesantren salafi dimanapun bahwa budaya memasak nasi liwet memang dilestarikan. Biasanya mereka memasak nasi liwet ketika ada acara - acara besar seperti idul adha ini.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡz1jTjmFdlG
Awalnya awwabin mewajibkan budaya liwet ini untuk santri - santrinya. Dimana santri meski belajar kitab, mereka juga dididik bercocok tanam, membantu kyainya, atau membantu Rumah Kyainya dan melestarikan budaya membuat nasi liwet
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ59kIFiKQVK
Namun setelah pesantren berkembang pesat, budaya itu sempat dihapus selama beberapa tahun, sampai akhirnya ketika pesantren kembali ke ajaran asal dengan sistem post - modern nya, budaya liwet itu kembali dilestarikan lagi.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡo6rSaKotKM
Para santri sangat senang bekerja diluar jam belajar mereka sambil mengadakan acara babacakan itu. Tungku khas Liwet dan bulat itu tersedia dimana - mana. masaknya di Hau, sebuah tempat klasik susunan batu bata untuk dijadikan pijakan tungku atau Boiler memasak. Sebagaimana dilakukan oleh para orang tua dulu, dan memakai bahan bakar dari kayu.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡn3oVhqIcQ9
Kadang bukan kayu yg dijadikan bahan bakar, namun sendal jepit swallow,
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡi3l2PEiK8N
Ya sendal jepit swallow...
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuyvksg5YXQ
Agak gila memang kadang sifat gabrukan para santri ini. Banyak sendal jepit santri yg terkumpul dimasjid akibat korban ghosob (mencuri) dari santri lainnya. Sehingga sendal itu ada ratusan jumlahnya yg menggunung di pinggiran Masjid. Sendal itu adalah korban ghosob yg hilang dan tak di ambil - ambil oleh pemiliknya. Sehingga sering diambil oleh para santri lainnya untuk dijadikan bahan bakar memasak di Hau bila mereka malas mencari kayu bakar.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVtTdGoUFdN
Dude.. That's crazy..
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFVUq9NXRDo
Agak lucu memang kadang para santri ini,.... Percis sistem demokrasi,
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSTanMvAfmk
Dari Santri, oleh santri.. Dan khusus untuk santri...
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPbvbaOoCz6
Tapi Justru ini lah kenangan yg amat berkesan buat mereka ketika tua nanti. Memasak liwet dan babacakan ini biasanya diselenggarakan oleh setiap angkatan dan disetiap kobong gubug bale dekat asramanya masing - masing.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡo4CrWSvYKd
'Eh.. Agus.. Jangan kebiasaan masak pake sendal jepit itu.. Astagfirullah.. Mending kamu kumpulkan, disedekahkan sendalnya" tegur ustazah ayni ketika melihat salah satu kelompok santri yg memasak liwet dengan sendal itu.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsiLQQt15Xv
Memang sudah menjadi tradisi santri disini memasak memakai bahan bakar sendal itu, karena kebanyakan mereka malas mengambil kayu bakar. Namun bila ada salah satu guru yg melihat, ada saja yg langsung menegur mereka.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzgSM3sq2jd
"I - iya bun-da " Ucap agus salah satu santri itu. Malunya agus ditertawakan teman - teman lainnya.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsBxILOKYHZ
"Wah mampus lu kujem (kutu jembut) ketauan bunda ", ledek temannya.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡObAMaXoeP8
"Berisik lu micin!!!".
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcyMgr9hcbq
" Hei sudah sana ambil kayu bakar, jangan pake sendal itu, kebiasaan".. Omel ustazah.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbFsZQYvkrD
"Iya Bunda..". Jawab mereka kompak.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2bKWKmFE2l
Roy yg melihat ustazah dari kejauhan tersenyum melihat nya. Ia sedang berdiri di gedung mercu suar Ri'ayah pesantren ini. Melihat sekitar pesantren. Melihat ustazah Ayni yg keliling membantu suaminya mengadakan hewan Qurban untuk pesantren.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPhTarjnXaw
Memang ustazah sedikit kecewa karena suaminya hanya bisa sedikit menyediakan hewan Qurban yg cukup untuk diberikan kepada santri - santrinya, juga kepada masyarakat sekitar. Berbeda dari tahun - tahun sebelumnya saat Kyai Basri turun langsung melobby para walisantri untuk berkurban, semua kebagian bahkan banyak lebihnya selama berminggu - minggu lamanya. Selama berminggu - minggu itu pula para Santri bisa terus menerus menikmati santap daging sapi atau kambing di Matbakh (Dapur) nya.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7zDWViSOMj
Roy ditemani ustad Boim yg sedang menuangkan air panas dari termos berwarna hijau itu menuju cangkir yg berisi kopi tubruk hitam, mereka berdua sedang beristirahat setelah sama - sama membantu para santri memasang umbul - umbul disekitar pesantren.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSD9XrTJNAT
" Ngopi ga ?" tawar ustad Boim.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWytho8SKop
"" Gampang tad ".
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYgZj9CtdFc
Ia mengaduk - aduk kopi itu dan membawanya duduk disamping Roy sambil melihat keluar,
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYMOU9L901W
" Emang ga cukup ya tad jumlah segitu ?" tanya Roy yg hanya melihat 7 Hewan Qurban yg terpasung dipinggir masjid. Tepat diletakan dilapangan hijau agar bisa langsung disembelih ke esokan harinya.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡp9hKzjQMT0
"Ya begitulah, santri aja ada lebih dari ratusan jumlahnya, belum masyarakat sekitar, kalo cuma segini, mungkin ga bisa ngebagi ke masyarakat, paling hanya untuk para santri, itu juga saya yakin ga cukup, kita para ustad harus puasa daging besok hehee".
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0TdLhI3Sq9
" Koq Kyai Basri Bisa menyediakan lebih ditahun - tahun kemarin ?" tanya Roy lagi.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjms3LAHXJY
Ustad menyeruput kopi tubruk hitam nya, rokoknya masih ngebul, janggut hitamnya terlihat jawara karena memang dia guru silat. "Ketika Kyai yg langsung meminta ke para walisantri yg mampu, ga ada walisantri yg menolak, mereka semua sungkan bila tidak menitipkan hewan Qurbannya disini." ucap Ustad Boim,
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTkyLPN3JMO
"Mereka langsung mengirim ke tanpa bicara lagi." ucap ustad Boim lagi.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaGhxXEb2Sm
"Tapi bukannya ustad Fian paling senior dan sudah banyak walisantri yg kenal di sini..",
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0WySGbuj8Z
Ustad Boim tersenyum, ia menaruh Rokoknya di atas asbak dan bilang " Beda kepala, beda management Roy, beliau kurang dipercaya oleh para walisantri.. hanya Kyai yg dipercaya mereka".
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1k15zWwjgK
"Beliau (Kyai) Rajin bersilaturhm merangkul mereka, sedangkan ustad Fian kurang keluar" Ucap ustad Boim lagi.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡW66T4Ehx3y
"Kenapa bukan ustad aja yg mengumpulkan ?".
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDCcKWw38j3
" Percuma Roy.. Mereka hanya sungkan Ke Kyai, ke saya juga belum tentu berhasil".
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhXFfX3e7KE
"Hehee.. Bisa pak ustad.. Ane demen deh sama pak ustad.. Modest pisan.. Kulkas gitu lah.."
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVbi5bkO8bo
Pak ustad tertawa, " hahaha.. Bukan begiti Roy, bisa saja saya yg mengumpulkan hewan Qurban itu, tapi kan yg ditunjuk oleh Kyai ustad Fian"
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡq2NjZyYzc4
"Iya.. Cuma kenapa ustad Fian ga bisa menjalankan tugasnya dengan baik".
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkcKG2ssOiS
" Kan udah saya bilang.. Ustad Fian kurang jeluar.. Sulit buat walisantri untuk percaya'" ucap ustad Boim lagi.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvMl1Rbjexc
Gimana perkembangan Rencana kamu ?" . tanya ustad Boim tentang proyek Guest Housenya.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡg88lgORL0L
"Setelah datang Kyai pak ustad, semua langsung dikerjakan".
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFAIYJX5K86
" Ya.. Kamu harus bisa Roy.. Harus bisa mengHarumkan pesantren.. Nama pesantren bisa meningkat bila ada wisata Penginapan pertama disini.." Ucap ustad Boim menyemangati.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡR7DgOH72Hx
"Banyak investor yg mau bikin penginapan disini, namun sulit".
Roy mengerti keadaan yg dibicarakan ustad Boim. Kesulitan itu salah satunya susahnya masyarakat disini menerima hal - hal yg baru dilingkungan mereka. Apalagi bila sudah memberi nama hotel, image masyarakat amat negative dan menganggap bahwa hotel adalah tempat maksiat. Itu dia alasannya kenapa Roy ingin men - integrasikan wisata penginapannya dengan pesantren.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzpSwJuzp1l
Ia ingin menghilangkan kecurigaan negative dikalangan masyarakat.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡy6y3VlN84u
Bila sudah disebut Guest House Pesantren, maka masyarakat bisa mengerti dan percaya, tidak akan ada masalah kedepannya. Tinggal dua Pr yg harus Roy selesaikan.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVRZPESKQgW
" Pak Ustad, karena saya juga panitia, saya yg akan menambah hewan Qurban lebih banyak".
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKi0ilpCsqA
Ustad Boim suprise dengan i'tikad Roy. Belum lagi waktunya yg tinggal sehari lagi. "Gimana caranya?".
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWQ9IjUNcTc
" Saya mau menemui Pak Dharma, saya mau melobby Pak Dharma agar mau di proyek, juga mau saya todong untuk menitipkan hewan Qurbannya disini. Hehee"
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfDZI0QpDMy
"Ide bagus". Ucap ustad Boim mengingat Pak Dharma terlihat suka dengan pemuda ini ketika bertemu minggu kemarin, siapa tau bila dicoba ini berhasil. " Kamu lumayan dipercaya oleh Pak Dharma, sana gantikan pak Kyai untuk menyediakan hewan Qurban lebih banyak". Ucap ustad Boim lagi.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhweceTfpEk
"Sip (sya paham)" jawab Roy
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXVjZDSAEao
_-______________
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGamvRXKYhf
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ71xKV4uTAT
Di sisi lain di samping gedung Ri'ayah ini, ustazah Ayni sedang berkumpul dengan ustazah - ustazah lainnya, mereka sedang membuat bumbu untuk liwet para santri. Memang akhir - akhir ini ustazah Ayni cukup pusing dengan melihat keadaan suaminya yg tidak mampu menyediakan hewan Qurban lebih banyak. Sebagai orang yg dipercayakan Kyai Basri untuk menjadi ketua panitia, tentu Kyai akan kecewa bila ternyata Fian tak mampu menyediakan hewan Qurban yg kebih baik dari sebelumnya. Dia kurang dipercaya oleh kalangan Walisantri.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpvnSEKycGk
Berbeda dengan Roy, pemuda itu ingin menyediakan Hewan Qurban yg lebih banyak untuk menyelamatkan wajah suaminya. Menyelamatkan rasa malunya diddpan Kyai. Ustazah merasa senang dengan niat pemuda itu. Ia agak merasa sedikit tenang saat Roy bilang tentang niatnya pagi itu, entah bagaimana caranya ustazah masih belum tau.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡV2oeeed3uU
Namun melihat suaminya yg uring - uringan itu membuat ustazah memutuskan untuk bergabung dengan ustazah - ustazah yg lain untuk membuat bumbu liwet. Karena jadwal sekolah maupun pengajian diliburkan hari ini.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4eZfGNCjfl
"Hei Bundaa.. Assalamua'laikum" sapa ustzah Anies yg datang ikut menyiapkan bumbu masaknya siang itu.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1E3I0jVf6T
"Wa'laikum salam.. Salam dulu kali, baru bilang hai.." Ucap ustazah ipah yg memang hadir dikobong itu.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0Od5mhBjrG
"Hihii.. Afwan ukhti aku telat.. Abis ngobrol dulu sama ustazah Sahla..".
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡT36ScA9Zvg
" Eh subhanallah.. Gimana kabar Bunda Sahla, ane kangen berat..". Ucap istri Ustad Boim.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡL74BfALAt3
"Alhamdulillah sehat.. Katanya.. Nanti kesini sama aa Ryan ngurusin proyek sama teh Intan, nanti pas Mudir datang..bareng ustad Ali pula".
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0ysbZuRwAN
" Alhamdulillah.. Akhirnya manjang lagi yah, setelah sekian lama.. .duh pinter juga ide anak bandel itu " ucap Istri ustad Boim.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3vppGYUqPt
"Hushh.. Mantan anak bandel ". Ucap ustazah ipah mengoreksi.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpRXxxhNRyF
Ustazah Ayni hanya tersenyum mendengar obrolan para mahmud ini, andai mereka tahu. Namun diam - diam bunda Ayni menggigit bibir bawahnya bila mengingat pemuda itu.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkaRmG28RtQ
Ustazah Sahla memang salah satu Mantan Guru senior disini, wajar bila beliau dihormati. namun diganti oleh anies yg notabene masih keponakannya.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0pUY9sNn9p
" udah ga sabar pengen main sama sahla disini.. Salam ya dari aku " ucap istri ustad Boim.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoHYxAfOb9a
"Dari aku juga" ucap ipah.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZor1vVLoPL
"Ya.. Ya.. Nanti disalamin.. Kita ngebaso dulu yuk.." ajak anies.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJiXw4dJWrX
"Dasar perawan.. Pengennya jajan terus".
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQfOpZIxyHL
" Yuk.. Sebentar aja kita santai, biar santriwati yg ngerjain hihiii".
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOKTuAcefX6
Ustazah Ayni menggeleng gelengkan kepalanya. "Udah ikutin aja apa kata cabe ini, Bisa kecocol pedes kalo ga diturutin" ucap Ayni.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxJw6zGXbGR
Hahahaha"
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPmHpLatV6w
Lebaran adha dipesantren taun ini nampaknya tetap meriah walau tidak ada Nyi Laila. Mereka sangat kangen ingin bertemu Nyai, karena Nyai Lailah lah nafas para ustazah dipesantren ini. Para istri ustad itu memanggil para santriwati untuk meneruskan pekerjaan bumbu liwet itu. Mereka pergi ngebaso sambil membicarakan Nyai Lailah dan membicarakan ustad Fian yg murung karena merasa malu terhadap Kyai tentang jumlah Qurban itu.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXR8XFPOjHd
Namun Ayni meyakinkan bahwa Roy akan memperbaiki semuanya, entah bagaimana caranya ia masih belum tau, Otomatis Roy menjadi populer dibicarakan oleh mahmud - mahmud cantik ini. Kecuali anies yg masih disebut cabe. Ustazah Ayni tak bicara banyak mengenai kedekatannya dengan Roy, juga Ipah yg cantik itu kemarin. Mereka masih sama - sama menyembunyikan sebagaimana menyembunyikan aurat mereka dengan hijab yg mereka pakai.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡh835pbfE6T
_-_______________
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSysdhkXHAy
Sampai Dirumah Pak Dharma, Roy memberi satu slof Rokok favorit pak Dharma. Disana ada beberapa anak buah pak Dharma yg menyambutnya.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIp5riieWdl
Roy tahu, Meski pak Dharma begitu membenci pesantren yg ditempatinya karena kasus pengusiran itu, Roy tetap yakin tokoh masyarakat itu tetap fair. Roy juga ingat ucapan Gurunya agar bisa melobby tokoh masyarakat itu dan menjadikan Roy seperti seperti peran kyainya.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKFpWlS1ec8
Agar bisa menyediakan hewan Qurban lebih, atau yg lebih penting lagi, agar bisa melancarkan proyek Guest Housenya.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡb4Pw4llGiv
Pak Dharma yg terlanjur senang dengan anak itu menyambutnya dengan baik. Mereka mengobrol basa - basi sampai membicarakan kenapa bukan Ustad Fian yg kesini,..
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvlj1FtlT4E
"Justru saya yg mewakili Ustad Fian pak " ucap Roy.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNZh4tAGBj3
"Hmmm.. Saya dengar kamu mau ngebangun penginapan disini".
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIQQKny1qq9
Loh.. Koq tau.. Ucap Roy dalam hati, tadinya mau suprise ternyata Dharma sudah tau.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡu9iKmfAuky
"Tau dari mana pak ?,
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡO8WSABKews
" Hehee.. Ini kampung saya Roy.. Saya kira saya bisa tau semua kabar dikampung saya" Ucap Dharma.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWemgRn0S0j
Hebat.. Pikir Roy.. Detektif juga ini orang. Padahal sudah sebaik mungkin Roy menutup nutupi rencana ini. Namun Rumor yg ada dipesantren memang cukup kencang.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡq9XH4yTolx
"Hehee.. Tadinya saya baru mau nanya - nanya tanah Pak Dharma yg dipinggir sungai sana".
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkr7UVcJ1Rf
Pak Dharma Sumingrah, akhirnya ia akan mendapatkan pembebasan tanah miliknya,
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcpJ7jDsTRC
" Betul kan dugaan saya.. Dari kemarin loh saya nunggu - nunggu kabar bener ngganya.. Koq nggak Fian.. Ngga Boim.. Ngga arif.. Ga ada yg ngabar - ngabarin saya.. Mentang 2 abah Hajinya lagi munggaj Haji.. Malah kamu yg dateng" Ucap Dharma.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5D44niOOk0
"Justru itu Pak Dharma, nanti saya datang lagi ketika abah haji sudah pulang, saya juga mau bicarain ini ke pak Kyai".
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoSU1Xznulh
" Saya yakin 200% pak Kiyai setuju " Ucap Dharma yg terlanjur senang dengan rencana pembebasan tanahnya. " Sudah ga kehitung loh de Roy yg mau membangun penginapan dikampung kita, tapi ga ada yg berani.. Padahal kalo jelas penggunannya bisa menguntungkan kampung kita".
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4n6csuUr7g
"Saya niatnya tetap menjadi bagian pesantren pak penginapannya".
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4haymFX7NU
" Wah apalagi begitu, jadi menghilangkan pikiran negative masyarakat kan.. Bagus " Puji Pak Dharma.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwkvQIwHsa2
Setelah Pak Dharma menyebut Harga, Roy terkejut ternyata Pak Dharma menjual tanahnya itu dengan harga yg tak terlalu tinggi.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnxKLmSsAqo
Wah.. Bisa cukup pake tabungan gw aja nih kalo harga segitu.. Ucap Roy dalam Hati. Namun Roy tak ingin terlihat main - main. Ia tetap berbasa - basi menawar - nawar Harga tanah itu seakan - akan serius membelinya sebagaimana pembeli yg lain. Setelah Deal Roy mengutarakan planningnya lebih lanjut,
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡANWZfiLIqO
"Begini Pak Dharma, saya tahu Pak Dharma punya sejarah Kuat dengan pesantren dulu, pernah dikecewakan karena kesalahan masa lalu. Tapi terlepas itu, saya ingin pak Dharma yg membantu saya membangun Guest house itu, nanti saya tempatkan Pak Dharma dibagian keamanan, dan punya andil besar dalam pembangunan itu.. Dan juga...yg lebih penting.. Saya bisa memberi tempat untuk pak Dharma dipesantren itu.. Jadi pak Dharma bisa menyambung kembali hubungan silaturahm yg sempat pecah itu dengan baik... Dengan catatan .... Pak Dharma harus bisa menunjukkan niat yg baik...
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡo8j4MMFHoa
Kalimat terakhir Roy membangunkan hati Pak Dharma. Memang selama ini yg membuat Dharma benci ke pesantren itu karena hilangnya tempat dihati Kyai Basri sampai ia diusir dulu. Dengan planning Roy ini, Dharma bisa berkesempatan untuk bisa mendapatkan tempat kembali dipesantren itu.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcou52YCd0V
Karena jauh dati lubuk hati Pak Dharma, ia masih cinta dengan pesantren itu bila diberi tempat kembali di hati Kyai seperti dulu.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRNNNv7wMcy
Pak Dharma senang, bukan hanya bisa mendapatkan keuntungan dari pembebasan tahahnya, tapi juga bisa mendapatkan tempat kembali dipesantren itu, rencana pemuda ini bisa membuatnya luluh.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrv71iRgmS4
"Wani piro ?" ucap Dharma becanda dengan permintaan Roy. Sontak Roy berdua tertawa dengan nya.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ09tnL7p94i
"Ya.. Oke.. Kalo perlu saya yg bantuin kamu bicara dengan Kyai Basri"..
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxKB3748NlN
YESS.. ucap Roy dalam hati.. " Makasih Pak ".
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBIqJl70XHe
" Yang makasih itu saya, tapi awas kalo ga jadi.. Saya santet kamu".
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxxrMfKpE9y
"Hehee siapp".
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRpnnmt777P
" Gimana kabar pesantren sekarang?",
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQ7FpGfOgcD
"Lagi nyari hewan Qurban Pak Dharma, kekurangan".
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1M2lDj7M9g
" Loh, biasanya banyak".
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcCdbINooat
"Kan mudir lagi ke haji, sedikit wali yg mau nyimpan Qurban.."
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4Mz8UnqWcl
Dharma menggeleng - gelengkan kepalanya. Kasian sekali pesantren itu, ketika ditinggal tuannya, malah acak - acakan, apalagi dipercayakan kepada ustad Fian.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWfu8aag2di
"Ustad Fian gak kaya pak Kyai sih, bisa melobby banyak orang".
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUDVwm2zU0I
Pesantren itu percis dengan istilah tukang kebun meninggalkan kebunnya, maka kebun tersebut acak - acakan, tidak ada yg tau secara profesional mengurusnya, begitu pula nasib di pesantren itu.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaGgpaOxPfz
" Mangkanya Pak Dharma.. Hehee.. Buat menunjukkan niat baik pertama pak Dharma.. Sumbang lah Qurban kesini, buat permulaan ".Ucap Roy sambil cengengesan.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpluVfo1udi
Dharma tersenyum, benar juga anak ini, ia salut dengan pemuda ini.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtWp5bHaxQa
Ia juga Merasa sungkan, karena sudah menawarkan tempat untuknya dipesantren, ia memang harus memulai niat baik ini, niat baik untuk kembali ke pesantren itu lewat wisata guest housenya,
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTzlsDutw3J
"Saya kirim dua ekor sapi sore ini juga"
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYVukUqt0bC
"Alhamdulillah, terima kasih pak Dharma.. .. Terima kasih banyak.. Saya kabarkan ke pihak pesantren." Ucap Roy menggoyang tangan pak dharma sambil bersalaman.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4H4S5awmSw
Pak Dharma tetsenyum senang, ia merasa nyaman dengan pemuda itu, ia bilang sama sama saat membalas jabatan tangannya.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSV3tC1ylLY
Roy pulang Dengan membawa kabar baik untuk pesantren siang itu. Usahanya me lobby ITU mendapatkan hasil. Tak sabar untuk segera memberi kabar untuk ustad Boim.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUBwoqmVbTm
_-_________________
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtAKYU20FdJ
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoaVsjh8Lam
Datang Ke Pesantren Roy menelepon ayahnya tentang Harga tanah yg harus dibebaskan itu. Roy bilang tidak perlu memakai uang ayahnya, cukup tabungan dari dirinya yg selama ini dia kumpulkan termasuk hasil tani yg dia hasilkan di lahan sewa ustad Fian itu. Roy ingin menunjukan dirinya, bukan tentang ayahnya,
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsKTFULAtFv
Ini aku.. Bukan ayah aku.. Ucap Roy.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8x4ZgxxD1N
Ayahnya sangat bangga, ketika Roy berucap itu. Kini ayahnya tidak lagi khawatir, Roy bahkan membeli Qurban sendiri dari hasil sisa tabungan itu, mengingat tanah yg dibebaskannya dijual tidak terlalu mahal, ia membeli hewan Qurban untuk disimpan dipesantren.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEnISOLLunN
Ketika datang ke sana, terlihat sudah banyak Obor yg berjejer disekitar bale pesantren untuk acara Takbiran malam ini. Rencananya santri akan keliling kampung dan pesantren untuk melaksanakan takbiran bersama.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡk55DtPyTG8
Roy disambut oleh ustad Boim dan Ustad Fian yg sudah menunggunya disana. Ketika Roy bilang beres, itu berarti sudah selesei permasalahan Qurban di Pesantren itu. Roy sudah bisa menyediakan hewan Qurban lebih banyak ketimbang ustad Fian sendiri.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡckMGdIYPfe
Para ustad dan ustazah Pun kaget saat mereka bersama sama duduk di gedung Ria'yah, ketika sore itu datang tiga ekor sapi tambahan berukuran besar. Dua datang dari Pak Dharma, dan Satu Dari datang dari Roy. Dengan Qurban tambahan itu sudah mencukupi kebutuhan pesantren juga syiarnya ke masyarakat, bisa memberi dagingnya ke masyarakat. Roy berhasil mengganti peran Kyai yg tak mampu dilakukan oleh ustad Fian.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXgnkEisHYQ
Takbir berkumandang malam itu juga, hewan Qurban sudah disiapkan. Santri menyambutnya dengan bersuka cita keliling pesantren juga kampung dalam menyambut malam takbir ini, besok kita pesta daging, ucap mereka.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡclkjUcxslN
Para santri bersuka cita, ada yg menyalakan petasan, ada yg akrobat umbul umbul, ada pula yg tak henti hentinya menabuh bedug, terus melakukan takbiran sekeliling kampung dan pesantren.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhtCzGs1mXB
Ustad Fian Amat bangga dengan hasil kerja Roy ini, , ustazah ayni senang Ketika pak Kyai dikabarkan mengenai penyediaan Qurban ini, Roy mampu menyediakan hewan Qurban lebih dibanding Suami nya. Dia menyelamatkan malu suaminya. Roy membuktikan kembali ia menjadi lelaki yg sesunggunya disini. Menguasai wewenang suaminya.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFvCNusQGJj
Sekarang pesantren lebih melihat Roy ketimbang ustad Fian, lebih menghormati Roy ketimbang ustad Fian sendiri. Membuat ustazah Ayni menggigit bibir bawahnya bila menghadapi kenyataan ini.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWBXYyjx01J
Lelaki itu mengganti peran suamiku dan mengangkat kehormatanku, ahhh aku ingin kotorinya lagi, ucap ustazah saat melihat pemuda itu. Aku ingin dinodai kejantanannya lagi, ucap ustazah lagi dari dalam hati.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtd8Cn7nYSa
Saat sedang Takbiran, banyak para santri dan ustad yg ikut keluar. Sekitar jam 8 malam ustad Fian mengajak pengajian tasyakuran di gubuk sebelah Ri'ayah. Hanya ada sekitar lima orang yg datang. Ustazah Ayni datang menghampiri Roy yg sudah duduk di bale kobong itu. Dia datang memakai gamis Coklat dan hijab besar birunya sambil membawa kitab yg tebal ditempelkan ke dadanya.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIV4Il3hiPw
Ustazah melihat pria itu terlihat santai dengan kaus oblong dan celana gayanya. Ustazah tersenyum, Ia ingin berterima kasih sudah membantu Suaminya hari ini.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmX6gICgDr3
"Gara - gara kamu lagi" ucap ustazah tersenyum, bentuk badan pemuda tersebut selalu membuat ustazah sedikit horni, agak lembab selangkangannya. Apalagi setelah menyingkirkan peran suaminya hari ini,
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvfpNszuKCf
Pria ini yg harus dihormati ketimbang suamiku.. Ucap ustazah lagi.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMSOmQ0En0e
"Sama - sama Jamilah " ucap Roy yg kemudian ditutup mulutnya oleh ustazah agar berhati hati menyebutnya cantik bila sedang diluar.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUeelRQjfjB
"Ustazah pake bra warna apa ?" tanya Roy pelan.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4vPnh3h7LV
Ustazah tersenyum menutup mulutnya. "Ini malam Takbiran, kenapa kamu malah nanyain warna Bra istri ustad Kamu ? ".
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡs4dBOhRhFs
Roy tersenyum mulai merasakan kontolnya ngaceng sambil melihat ke arah ustazah yg mulai mengangkat jilbab lebarnya ke atas,
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5Ajg5bF7e1
" ishhh" ucap ustazah memandang tajam namun menggeser leher gamis coklat itu ke samping memperlihatkan tali bra berwarna hitam,
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡc66vCGkdGk
Ohhh.. Ucap Roy meremas remas kontolnya.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlgI95s4LDP
Ustazah tersenyum sambil menurunkan kembali hijabnya, tak lama datang para ustad ustazah dan suaminya untuk memulai pengajian. Roy sendiri selama pengajian fokus melihat ustazah. Mungkin ustazah sekedar mengucapkan terima kasih sudah membantu suaminya hari ini, dengan memperlihatkan bra seksi nya.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfxiY19kJGe
Gosh...
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKhM92nsZbg
_-__________
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjxV5gyWQCS
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtbuJwbhtzQ
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡD7YAkbpJ46
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡayNke83WEF
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnuL1orHPe0
Besoknya solat id dimulai, Roy tak bisa berbuat banyak malam itu karena ustad Fian begadang semalaman dirumahnya mempersiapkan acara hari ini. Roy bangun sekitar pukul setengah enam dan langsung mandi bersiap menuju lapangan pesantren.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXdJDL0zP0E
Suara Takbiran sudah menggema di sekitar lapangan itu, sahut menyahut menghiasi pesantren sampai masuk ke dalam rumah tiga ustad senior ini. Begitu pula dengan ustad Fian dan Ustazah Ayni. Ini adalah adha pertama dipesantren ini untuk Roy, dan mereka bersiap memakai pakaian solatnya masing - masing untuk id disana.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡahLn3Hx7UV
Ustazah menawarkan secangkir kopi untuk Roy sebelum salat id, dia keluar dengan memakai mukena putih yg terlihat sangat cantik dan bersih. Bibirnya dilipstik merah, wajahnya terlihat sangat halus dan putih. Dia datang ke kamar Roy membawa kopi itu dan berdiri di depan pintu kamarnya,
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgfP9PRK66c
"Kopi.. ?" tawar ustazah ayni yg berdiri memakai mukena tersenyum didepan Roy. ia masuk perlahan ke kamar Roy dan melihat lelaki yg sudah menggeser pekerjaan suaminya itu berdiri memakai kaos dan sarung.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTGlOqmOIzv
Roy menghampirinya, dan mengambil cangkir itu, "Bukannya disunahin puasa dulu ustazah sebelum shalat " Ucap Roy menyingkirkan cangkir itu langsung memegang tangan ustazah sampai tersingkap mukenanya.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4NdsPJ359u
"Masa ?" Roy mengusap - usap tangan mulus ustazah. Lelaki inj sudah menggantikan tugas suaminya kemarin, juga jauh melewati kepintaran suaminya, seperti menguasai wewenang suaminya lebih jauh lagi, semua pesantren menghormatinya, melihatnya, tak melihat suaminya lagi ، menjadi kan Roy kepala Rumah tangga sesungguhnya. Ustazah balik mengusap tangan Roy, tangan lelaki yg menggeser otoritas suaminya, sekarang Roy ingin meng klaim istri ustad nya. mencicipi Ayni. menjadikan istri semok pak ustad yg memakai mukena itu sebagai salah satu wilayah kekuasaannya, setelah ia melangkahi kepala suaminya kemarin.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8ad5ifqjYi
Puting ustazah mengeras ketika telapaknya disentuh pria gagah ini. Ia juga ingin dikotori oleh pria ini. Wajahnya yg cantik itu ingin diludahi , dijilat - jilat, dan dipakai sepuasnya oleh sang kepala Rumah tangga.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgNeAi7z4DL
Roy menyambar bibir merahnya, tanpa basa basi Roy taruh telapak tangan Ustazah ditonjolan Kontolnya yg gede itu, karena hanya memakai sarung yg tipis, tangan lembut ustazah bisa mersakan kerasnya dan panjang tonjolan kontol itu, ia cipok basah bibir ustazah sambil memejamkan mata, berputar - putar kepalanya merasakan inti sari nikmat bibir ustazah di pagi hari Raya ini, hampir satu menit mereka berciuman dan akhirnya melepasnya.. Cpokkk ahhh
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSnqypoh8f0
"Hmmm.. ga puasa nyiumin aku" ucap ustazah sayu, wajahnya putih bersih memakai mukena itu, entah ia ber wudhu atau belum sebelum masuk kesini, yg jelas bibir merahnya terasa sangat nikmat dibibir Roy.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHdPvU0hWKc
Pak Ustad suaminya sudah menunggu diluar, namun pria gagah ini ingin icip bibir merah istrinya pagi ini. Dan dengan gilanya ustazah meremas tonjolan kontol gede penguasa suaminya INI..
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMmbfyjOGH3
"Antum udah sangat jauh ngelewatin suami ana.."
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgg7KGYZTtF
Ah ah ah ah ya us- ta-zah ah ah
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkzl8VZ4P5A
"Antum mau minta di apain?"
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3scaBkAp2J
"Ana mau Ustazah jadi Qurban ana ". Ucap Roy pelan.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSr5QPEy0RH
" hmm antum bandell sekali.. " Ucap ustazah meremas kontol Roy" ini lebaran Qurban" ucap ustazah masih meremas - remas kontol.. " Antum boleh nikmatin Qurbannya sehabis id..." bisik ustazah didekat kupingnya masih meremas - remas kontol gede itu.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhcbiCAEAw1
Kemudian pergi meninggalkan Roy dan bilang "Cup cup sabar ya" ucap ustazah melihat tonjolan kontol nya yg garang itu.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAKGLcXLLyc
Roy menahan ngaceng sebelum id pagi itu.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFhv89pXAvr
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡr5oAxfEgGa
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZ37Uyv2b0v
_-___
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmfW411wZ89
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxvt7QMQFuG
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡO942JDCgSS
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOK9aXYtyHS
Selama mengikuti proses id itu, pikiran Roy Tak Fokus. Pikirannya terus ke arah ustazah, bahkan ia masih merasakan manis - manis bibir merahnya dimulutnya. Kebetulan yg menjadi khotib dan imam itu adalah ustad Fian sendiri. Berkali - kali Roy melihat ke arah santriwati ingin melihat dimana ustazah duduk.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfd2yG776CT
Hingga sholat id selesai dan sampai acara pemotongan hewan Qurban.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuCE3F8goeC
Sudah berkumpul para ustad dan ustazah senior disana, untuk memutuskan hewan Qurban mana yg akan disembelih, hadir pula disana ustazah Ayni yg melihat Roy tersenyum pagi itu. Mereka melihat beberapa ustad yh sudah mengasah Golok yg tajam untuk melakukan adha pagi itu. Roy beserta ustad senior lainnya menjadi tukang jagal dadakan.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJFyHBulIId
Ada beberapa hewan yg memang hendak dipotong sekarang ada juga yg dipotong nanti. Namun ketika hendak memotong tak ada yg bertanya ke ustad Fian hewan mana dulu yg hendak dipotong, semua bertanya kepada Roy. Roy yg mempunyai keputusan bukan ustad Fian. Sekarang para asatiz lebih memandang Roy ketimbang suami ustazah Ayni itu. Ayni yg melihat Roy pagi ini tersenyum.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTFcr0axiWG
Pria inilah yg mempunyai keputusan, bukan suaminya. Ucap ustazah dalam hati. Akhirnya Roy memutuskan untuk menyembelih ketiga sapi terlebih dahulu sebelum beralih ke tujuh kambing itu.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0AhjmnCTKS
Sapi pertama bersama ustad Boim, ariif dan ustad Juned mereka bahu - membahu menguasai sapi yg besar itu, begitu pula para santri yg membantu. Roy yg memimpin prosesi Qurban itu dengan mudah menyelesaikannya. Begitupula dengan sapi yg ke dua juga ketiga.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡr4eMZVIRLc
Semua bersyukur dan berbahagia setelah selesai ketiga sapi itu di Qurban kan. Roy bersama ustad Boim dan ustad Fian istirahat terlebih dahulu di dekat masjid sambil menunggu para santri mengambil pisau masing2 untuk melakukan pemotongan dan pembagian daging sesuai dengan tugas masing - masing.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCC7rZocfIx
Sambil mengobrol, Roy sudah tak melihat ustazah disana. Ia harus pulang pikir Roy. Ada Qurban dirumah pak ustad yg harus di urus, ucap Roy dalam hati.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPaKrbZTSNq
"Tad.. Saya pulang dulu yah, jangan dulu pulang kalo pemotongan belum selesai" perintah Roy ke ustad Fian.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡX8j3LH9wOx
"Sippp" ucap Ustad menyalaminya dan juga pamit ke ustad boim, segera Roy pergi ke atas merasakan hawa nafsunya mulai naik karena ingin menikmati Qurban dari istrinya ustad Fian itu.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdJWIjkKElf
Sampai disana Roy bersih - bersih terlebih dahulu sebelum akhirnya salin memakai pakaian santai. Sambil memakai kaosnya ia melihat ke arah pesantren, terlihat Ramai pesantren merayakan lebaran ini tanpa dihadiri mudirnya.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0l1wrwJdkT
Roy melihat ustazah Ayni keluar dari rumahnya memakai gamis putih bersih dan jilbab pinknya. Dia melihat Roy dengan dada bidangnya memakai kaos santai itu. Ustazah sedang memegang mangkuk es sirup kemudian ia taruh di atas meja dan duduk di atas lantai pipir rumahnya.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlVw6ZoDQEn
Ustazah duduk menjadikan kedua tangannya itu kebelakang sebagai sandaran menjadikan lekuk tubuh seksinya itu jelas terlihat.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHGwWIGpEy5
"Gimana prosesnya, lancar ?" tanya ustazah.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsWrIQSnGUM
"Lancar" ucap Roy ikut duduk dipipir itu dibelakang ustazah. Roy bisa melihat garis beha dan garis celana dalam istri ustad Fian iti dari belakang. Karena posisi yg bersandar dengan kedua tangan itu.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡM4U1SAdAgP
" jauzi (Suami) ku kemana ?". Tanya ustazah lagi.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡO6IrxvV9mM
Roy masih melihat garis beha itu "Aku suruh motong daging dibawah, ga bakal pulang kalo belum selesai",
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmuquobStfc
Ustazah melihat kebelakang dan agak lama melihat Roy, " hmmm.. .. Antum yg punya keputusan, " ucap ustazah masih melihat Roy.. " bukan suami aku" ucap ustazah lagi pelan ke arah Roy. Ustazah memang memperhatikan apa yg terjadi dibawah tadi.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnFOzDG4QuP
"Buka ustazah Jilbabnya " ucap Roy.
Lagi ustazah menggigit bibir bawahnya mendengar perintah Roy. Tak bisa ia bilang tidak ke penguasa rumahnya itu.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPc4GahVcAN
Sambil melihat ke kiri dan ke kanan karena masih sepi semua orang sibuk dibawah perlahan ustazah melepas jilbabnya, membiarkan aurat rambutnya dilihat pria bukan muhrimnya.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNF460AhdKS
"Kamu yg punya keputusan" ucap ustazah lagi.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwgfWWSNkeS
"Pergi ustazah ke kamar pak ustad" perintah Roy lagi sambil meremas pelernya. Ustazah menggit bibirnya lagi, apa ia akan menghajar istri ustad nya ini dikamar suaminya. Master itu ingin mengklaim hadiah Qurban nya.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡi2HsYr0nDP
Ia bediri sambil menenteng Jilbab pinknya dan melihat Roy sejenak, kemudian pergi ke kamar suaminya. Roy mengikutinya dari belakang,
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfBpfrfBhMB
saat memasuki kamar pak ustad terasa sejuk ruangan ini. Banyak etalase kaca yg isinya kitab - kitab kuning, dan buku - buku agama, ustazah duduk dipinggir kasur suaminya membelakangi Roy , kemudian perlahan sambil membuka sleting gamis belakangnya kebawah. Membuka kulit punggung ustazah yg putih halus tanpa cacat beserta Tali bra hitamnya.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzYp21ryseu
"Kamu mau menikmati Qurban kamu Roy, dikamar suami aku " ucap ustazah.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ58iJ0jHSE0
"AhhYa ustazah" ucap Roy membuka celananya, melelaskan Kontolnya yg garang besar dan panjang. Ustazah melihat kontol itu sambil menelanjangi dirinya
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1ifBbze8G0
"Nakal sekali antum, ini kamar suami aku, daerah kekuasaan suami aku, antum mau nikmatin istrinya disini, jadiin ana Qurban nikmat antum".
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡimKAybLa7Y
Roy menghampirinya, dan duduk diatas kasur suaminya, membelai punggung halus dan mulus itu menjalar menuju Togenya, ia remas - remas.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsCn0KZ9Io0
Terus ia remas remas susu montok putih mulus itu, dan memegang mulut ustazah, ia arahkan Ke kontol nya,
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRAAadTlNdQ
Tanpa disuruh, ustazah membuka mulutnya lebar - lebar mencaplok kontol itu, ahh, Roy langsung berbaring dikasur suci suaminya itu dan merasakan basah kontol nya dilumuri ludah Ayni.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ89yvukUBa9
Insting liar ustazah keluar, ia putar - putar lidahnya menelusuri panjang kontol itu meliuk liuk penuh nafsu, mencium dalam - dalam aroma bandelnya, mencaplok pelernya,
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRDSo8zl9Rp
SlSlrupl slruplll slruuup
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0RwnezVrPr
Ahh ahhh ahhh ahhhhh
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5JCedLV3zM
Kloq kloq kloq kloq kloq khhhhhhhhhh shhhh
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡivN9C8nEXT
Ustazah melihat mata Roy liar ketika menyepong daging panjang besar yg berurat itu, sambil melihat mata Roy ia turunkan gamis putihnya kebawah full menelanjangi dirinya. Matanya sudah berair, kemudian karena gemas, dengan sekali telan ustazah mencoba memasukan keseluruhan batang kontol itu sampai ketenggorokannya,
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLIrF4O40Jc
OKKHHHHHHHH..
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfAOITIUOsA
Jerit Roy dikamar itu, ia menikmati sepongan ustazah sambil melihat kitab - kitab yg banyak berjejer dikamar suaminya ini.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWw4hCL8HyZ
Kloq kloq kloq kliq kloq kloq kloq
Kloq kloq kloq kloq kloqq kloqq
Ahh ahhh ahhh ahhh shhhhhhh AKHHHHHHHHHHHH,
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwTla8n6yCe
Roy bangkit dari berbaringnya, ia duduk melihat ustazah mengocok kontol nya sambil melihat matanya, setelah menyediakan Qurban untuk suaminya, sekarang ia mengklaim Qurbannya ini,
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBMXOjHaqkB
"Shhh ludahi ana akhii.. Ludahi.. Kotori wajah ana " perintah ustazah nafsu,
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQ09T0rLqKV
Cuihh..
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXFdJp8PMQR
AkhhAkhh"
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5uoQbsiRyz
Ludah Roy kencang memukul wajah ustazah sampai ia memejamkan matanya..
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡU4XKjLVQab
"Lagi akhii" ucap ustazah
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrOG5mLO2PC
Cuih...
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡv69jM3tepM
"Lagi akhiii"
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuKXX60FRl6
CUIHHH CUIHH CUIHH CUIHHH, okhhhhh.. Bertubi Roy meludahi wajah ustazah dikamar suaminya ini, sampai wajahnya penuh dengan ludah Roy, ustazah menjerit penuh nafsu
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTOGcfoUwfw
Akkhhhhhh shhhhhh
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ54Yh4NsdDD
"Kotor deh " ucap ustazah manja, kemudian ia masukan lagi batang kontol itu kedalam mulutnya,
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwKCWVAxCrP
Kloq kliq kloq kliq kliq kloq
Shhhh ahhh
Kloq kloq kloq kloq kloq
Shhhh ahhhh
Kloq.. Kloq kloqqqq...
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuvoZwRev9G
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡh1o6xKz1JD
OH HOLY TESTICLE TUESDAY!!!!!
ucap Roy menjerit menahan nikmat..
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡj9x1McWPcJ
Ustazah mengangkat wajahnya, ia cium Roy sambil bertukar Lidah, kemudian mendorong Roy kembali berbaring..
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoVfPBnvYxW
Ustazah naik ke atas kasur suaminya ini, menaiki Roy, is posisikan memek tembemnya diatas kontol Roy, Roy mendesah tak tertahan sambil menjilat lehernya Dan mencaplok susu montoknya, ia kenyot kenyot susu montok ITU seperti baby kehausan..
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZ3AQ3EaBNe
sHHHH COKK COKK COKK SLRUPPPP AHHHH
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEUnVkWIBkI
USazah menggesek gesekkan kepala Kontol YG TERASA besar ditangannya ITU digerbang memek tembemnya yg basah,
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡadMVsPCE3l
Masih mengenyott - ngenyot susu montok nya, Ustazah nemasukan sedikit kepala kontol ITU memasuki memek tembemnya,
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdl2DU304Lf
Ahhhh
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTMX766Y6fg
"Kamu boleh nikmatin daging qurban kamu ini sepuasnya" bisik ustazah manja
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWxUxkzgVcd
Ahhhhhhhhhhhhhhhhhh
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5wJwRL9W71
Ustazah menjerit saat kontol Roy menghajar lewati lubang sempit itu tanpa ampun, masih mengenyot susunya, Roy naik turunkan kontol nya dari bawah bertubi - tubi, ia entot nikmat istri ustadnya ini ketika suaminya sibuk memotong dibawah,
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYtARVXvLk5
Plok plok plok plok plokk
Plok plok plok plok plok plok plok plok plok plok plok plok plok plok
Plok plok plok plok plok plok plok plok plok plok plok plok plok plok plok plok plok
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKp7s5yuNOV
Ah ah ah ah ah ah ah ah ah ah ah ah ah ah ah ah ah ah ah ah
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFYTRj09vHS
Plok plok plok plok plok plok plok plok plok plok plok plok plok plok plok plok plok plok plok plok
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeYjianUIW5
"Ana hewan Qurban antum Royyy " ucap ustazah hilang kendali..
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMjA4LoXB8r
"Shhh hewan nikmat ahhhhhh"
Plok plok plok plok plok plok plok plok plok plok plok plok plok plok plok plok plok plok
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCvpPJjaBSe
"antum gagahin ana disini AKHHHHHHHHHHHHHHHHHH"
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2CR3OF5M7O
Tanpa ampun setelah mengucapkan itu Roy lebih cepat menghajar memek sempit nikmat itu, sampai akhirnya ia bergetar getar orgasme pertama nya,
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSJbuNo3mv4
Ustazah bahkan nyebut manja saat merasakan orgasme nikmat itu,
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzuHH8YF6oc
Aduhh duhh duhhhh ohhhmmm"
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtMCWjF1ueV
Dibawah sini Roy bisa melihat pemandangan indahnya, istri ustad Fian yg berkeringat dengan susu montok putih mulus sedang merasakan orgasme nya.
Roy menabok pantatnya, plakkk.. Awww.. Hihiii.. Ucap ustazah cekikikan tanda senang, ustazah ingin kembali dikotori oleh Roy, direndahkan dikasur suaminya sendiri ini, karena dia adalah penguasa rumah ini..
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9GmN67UxgU
Ia menungging memperlihatkan Big Ass yg putih montok,
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡc2XPs2hV9b
"Suami ana masih lama ga ?" tanya ustazah mengingat sudah dua puluh menit disini, ustazah meluhat jam yg terletak di antara kitab2 milik suaminya,
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡu12DB0X51v
"Ga bakal pulang sebelum selesai" ucap Roy..
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ56iSnCdipA
"Hihiii.. Antum yg punya keputusan AKHHH" Jerit ustazah lagi saat kontol Roy masuk ke memek tembemnya lagi dari belakang,
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2lkUQgpMjT
"Antum yg punya kuasa AKHH PLOK PLOK PLOK PLOK PLOK PLOK PLOK PLOK SHHHH
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjFqSylomKp
PLAKKK PLAKKK PLAKKK, AKHHHHH ROY menampar pantat ustazah sambil menghujani kontol nya masuk lebih kedalam..
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡl05LpipaFw
Plok plok plok plok plok plok plok plok plok plok plok plok plok..
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡM6DdlnEtb3
"Ahhhhh ahhhh ahhhh... Antum yg punya wewenang Akhhhhh" ucap ustazah lagi..
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLpFaLytKr0
Lebih cepat Roy menghajar memek tembem itu bertubi - tubi,
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeSPJ7Tl6ej
Plok plok plok plok plok plok plok plok plok plok plok plok plok plok plok plok plok plok plok plok plok plok plok plok plok plok plok plok plok
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTDzKvQjUNV
Uhhhhhhhhhhh
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6dPdqElM50
Plok plok plok plok plok plok plok plok plok plok plok plok plok plok plok plok
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrssR0QsHHc
"Antum yg punya kuasa disini"
PLAKKK.. AH.. lagi lagi Roy menampar pantat montoknya tiap ustazah mengeluarkan kata nakal, ia raba toket besarnya dari belakang, kemudian mengajak ustazah duduk membelakangi Roy, ia hajar memek itu dari belakang sampai ustazah mabuk tak terkira
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡStigapCW0I
Ahh ahh ahhh ahhh okhhhhhhh
Hajar terusss ahh hajarr ahhhhhhhhhhhhhhhhhhh
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNSWFKuv7Xl
Ustazah kembali bergetar getar tanda orgasmenya lagi,
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjDEfusjXdN
Ia ambruk disamping Roy, kontol Roy masih keras mengacung ke atas, ustazah menggeleng geleng gelengkan kepalanya sangat gagah pemuda kekar ini, ustazah mencium dan menjilat perut serta dada bidang Roy, ia melihat mata Roy..
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡILXhSRtOZT
"Antum mau ngaji kitab suami ana" bisik ustazah sambil menggenggam kontol nya, terasa denyutannya makin keras membuat ustazah cekikikan "hihii"
"Pangku ana Roy kesana" ucap ustazah menunjuk etalasi kumpulan kitab kuning milik suaminya.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRuMiEC6ds7
Roy berdiri dan memangku ustazah dengan posisi saling berhadapan, ustazah takjub dengan stamina pemuda ini, betapa gagahnya anak ini memangku dirinya menuju etalasi sampai punggung ustazah menempel di etalsae kitab itu. Sambil memasukan kontolnya, ustazah mengambil satu kitab milik suaminya dan ia buka kemudian disimpan kitab itu di atas kaca etalase , Roy mulai mengentoti istri ustad ini sampai keduanya mendesah,
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ18ixC8kkOS
Ahh ahh ahh uhhh gagah " ucap ustazah..
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeSoOzpoSMM
Sambil membaca kitab milik suaminya itu, ustazah berbisik dikuping Roy..
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2TfZBdkOtQ
"Crot di dalem Roy" bisik ustazah pelan melihat Roy membaca kitab suaminya..
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcxeaRrHAa0
Roy menghujami lebih cepat memek tembem ustazah itu sambil membaca kitab suaminya.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhQip8QzcNr
Ahh ahhh ahhhh antum mau crot dimemek ana sambil baca kitab suami ana Roy" ucap ustazah nyebut jorok dan hilang kendali..
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5LtExFbtyC
"Iyahhh ustzah ahhhhhhhhhhhhhhhhhhhh
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBJQFT3G46A
Plok plok plok plok plok plok plok plok plok plok plok plok plok plok plok plok plok plok plok
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkH3J9Zjyt8
OKHHHHHHHHHHHHHHHH
CROTTT CROTTT CROTTTTT...
OHHH GOODNESS
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRgpTHpJFr4
SHHHHHHHHHHHHHH.. Splashh spalshh
Cipratan demi cipratan masuk kedalam memek ustazah, begitu pula ustazah yg merasakan orgasme ketiganya, ia memuji kegagahan Roy yg masih kuat memangkunya, dan menciumi pipi leher dan bahu Roy dengan manjanya, ustazah merasa dipeluk lelaki sesungguhnya...
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPhnuFc32bE
Saat mencabut kontol itu, sperma Roy berantakan tercecer dilantai kamar suaminya, bisa bisa aku hamil beneran ,ucap ustazah dalam hati, mereka bertukar lidah sampai akhirnya istrihat sejenak dan memakai baju masing - masing..
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡB43sOlxRj0
Setelah sama - sama duduk dikamar ustazah bilang.. " Sekarang bantu - bantu guru kamu dibawah" perintah ustazah , ia tersenyum karena mengerti ustazah kelelahan...
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDUCXng049D
"Antum yg punya keputusan" ucap Roy balik meledek
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡizy1kqr3fV
Ia tersenyum dan melempar bantal besar, segera Roy keluar menuju Pesantren.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGLolzEVGyc
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡA2IE3spPxS
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbrimwQ6d0D
_---_____________
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡubyJ5m3HOC
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4fJfooTh7r
Memang hewan Qurban belum dipotong semua, namun sebagian sudah dibagi - bagi ke masyarakat sekitar yg sudah datang. Panitia dengan sigap menyelesaikan tugasnya dengan sebaik mungkin.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7NuX4XodFC
Daging belum dimasak, namun lain halnya dengan Nasi Liwet. Roy beserta para ustad senior lainnya babacakan dari liwet yg sudah dibuat santri - santrinya kemarin. Nasi itu secara tradisional di sediakan di atas daun pisang yg sangat panjang di jejer jejerkan sampai searah panjang masjid. Mereka berpesta Nasi liwet dengan suka cita, sebelumnya mereka memberi kabar keadaan pesantren itu ke Kyai basri lewat Vc. Beliau mengatakan sudah jumroh yg pertama dan akan pulang sekitar dua minggu lagi.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡia2rT4T2Wo
Roy melihat ustad Fian,
ahh seharusnya ia mandi terlebih dahulu sebelum kesini, bau tubuh istrinya masih menempel dikontolnya, mungkin sekarang ustazah sudah ambruk tertidur dikamar. Namun sebisa mungkin ia alihkan pikiran itu ke hal yg lain, kebetulan teman makan disampingnya adalah ustad Juned. Selama makan mereka membicarakan banyak hal, khususnya kesuksesan Roy menyediakan hewan Qurban lebih banyak ini. Juga tentang Proyek Roy yg akan segera dilakanakan sebentar lagi.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoBWUN5GLJu
Datang ustazah ipah membawa air es untuk suaminya, kemudian menawarkan Roy "ustad Royhan Mau" tanya ustazah ipah.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBcanhpLYme
"Boleh"
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoX4mtmrzdn
"Sebentar yah", Ipah pergi kembali ke meja yg memang disediakan khusus untuk minuman, Roy yg memang makan disamping ustad Juned ini sedang asik - asiknya ngobrol,
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGpYms7Wh7h
"Tadi pagip temennya yg namanya Andi itu dateng " bisik ustad Juned.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡd7iDxcYUGz
Roy kaget, "Buat apa ?".
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡj5sAmvlkNE
" Katanya mau maaf lahir batin.. Tapi dia ajak teman2nya, mau sekalian ke air terjun" ucap ustad Juned.. "Tapi istri aku ga mau nemuin hehee" ucap ustad Juned,
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmM8SxvU2OE
"Kan udah saya pernah bilang Roy" ucap ustad Juned lagi.. "Wanita sejati, cuma buat lelaki sejati " ucapnya lagi sambil mengusap dada dan bahunya sendiri yg ceking itu, ia tersenyum.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ50cIDk0fQr
"Ini ustad Royhan", ucap ustazah Ipah yg sudah datang membawa minuman itu, ustazah tersenyum tidak tau apa yg dibicarakan suaminya bersama Roy ini, namun meski memakai hijab besar biru itu Roy bisa melihat ada yg menggelembung disekitar dadanya dari posisi ia duduk..
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2d99VFTYEa
Ahh itok.. Ucap Roy dalam hati ..
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡB9cvy0NZnK
Wanita sejati untuk lelaki sejati.. Ucap Roy lagi sambil melihat toket akhwat yg gede itu.
12293Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiZJmXaZ9p2
Goodness
ns3.140.193.114da2
