x
POV Pak RT
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiTmjGlvoP5
Saat aku pergi ke rumah Pak Salim, secara gak sengaja aku melihat Fauziah istri Pak Salim sedang melintas dalam kondisi telanjang. Aku kaget, gak terbayang macam-macam di pikiranku. Kekagetanku hanya karena Fauziah yang setiap harinya berpakaian tertutup melintas menuju kamarnya dalam keadaan telanjang.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyxLU2mWXqS
Sebagai laki-laki normal tentu saja hatiku berdesir, lalu timbul pikiran-pikiran aneh-aneh yang melintas di pikiranku. Aku gak lagi memandang Fauziah sebagai perempuan terhormat. Yang setiap harinya selalu menjaga pandangannya dan juga cara berpakaian yang sopan. Tetapi hari ini justru dia memamerkan ketelanjangannya di depanku.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJa339c7lFF
Tanpa bisa aku kendalikan, penisku menegang.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8D8qQUzLuR
Saat itu, Pak Salim membuat banyak lobby padaku agar apa yang aku lihat baru saja karena ketidaksengajaan.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6jPV92vhCu
"Iya Pak, saya mengerti", Kataku.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNoKMldYpZ5
"Mungkin Ibu lupa membawa pakaiannya ke kamar mandi", Kataku lagi.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjGrmNBkBuA
"Terima kasih Pak, udah mau mengerti. Saya harap, Bapak ", kata Pak Salim gak melanjutkan kata-katanya. 4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡs4FlBhuAn5
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOqGLMY2lhZ
"Tenang saja Pak, saya akan menjaga rahasia ini", Kataku tersenyum.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVISA0VvING
Padahal dalam hatiku, "oh gak bisa. Ini bisa aku manfaatkan. Kapan lagi aku bisa mendapatkan tubuh mulus milik istri Pak Salim". Rencanaku, aib Fauziah akan aku sebar.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2veh0AXbQn
Setelah aku pulang dari rumah Pak Salim, aku ceritakan semuanya ke istriku. Yang aku ceritakan bukan murni fakta yang aku alami. Tetapi aku tanbah-tambahin, seperti Fauziah menggodaku dengan cara memamerkan tubuh telanjangnya.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡN9B65KKnVG
"Ah masak sih Pak?", Kata istriku.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbhUZYYDfZb
"Gak bener kalo gitu Pak. Biar Ibu sebar deh ke tetangga, Ibu gak rela di lingkungan kita ada orang munafik".
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwLUbY3j46O
"Bapak masih ingat gak saat Pak Salim melabrak Ibu-Ibu kompleks?" Tanya istriku.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡV4LwkbSYXC
"Ingat Bu, ada apa?", Tanyaku.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2qItoMvsR2
"Dari cerita Bapak, seperti memang ada yang gak beres dengan keluarga itu Pak. Ibu gak rela, karena Ibu juga ikut dilabrak oleh Pak Salim gara-gara istri jalangnya", Kata istriku.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmP42OUJNlm
"Lalu apa yang akan Bapak lakukan?", Tanya istriku.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡosrL9x8bZN
Aku mendekat ke arah istriku, lalu membisikkan rencanaku.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrVpyTrTOur
"Waduh, bukankah itu berlebihan Pak?", Kata istriku berniat untuk protes.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡf67qzvZ7C7
"Udah Ibu jangan khawatir, kita beri pelajaran pada perempuan sombong dan sok alim itu", Kataku.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBmv90SG6ke
"Terserah Bapak aja, sebenarnya Ibu gak setuju dengan rencana Bapak", kata istriku menunduk ragu.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLCFLqNyb6D
Dengan langkah cepat, aku berjalan menuju Pak Jono yang pensiunan TNI. Aku ceritakan semuanya. Dan dia setuju, karena memang dia menyimpan rasa iri kepada Pak Salim karena memiliki istri secantik Fauziah.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwT0syuj75L
Sekarang aku berkumpul di rumah Pak Jono, ada Karjo, Parjo, Rusdi dan Sobar.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeZelO4shaV
Malam ini, sehabis acara pengajian selesei. Kelima temanku sudah bersiap mencegat Fauziah di pos ronda.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpvPoBj6XcG
Nasib mujur, Fauziah melintas di depan pos Ronda.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡC1P0STOJTn
Aku yang hanya berperan sebagai otak rencana perkosaan ini hanya melihat dari jauh.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtvLu2ejee2
Fauziah ditarik ke dalam pos ronda, setelah itu aku gak tau apa yang terjadi. Rasanya penisku berontak. Tapi aku harus bersabar, untuk mendapatkan mangsa ikan yang besar, aku harus menahan diri.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1YVoTj1PHn
Kudengar, teriakan, desahan di dalam pos ronda. Di balik rumah kosong tua depan pos ronda, aku pelorotkan celana dan celana dalamku. Kukocok penisku hanya dengan bermodal mendengar suara lembut Fauziah yang sayup-sayup aku dengar dari rumah kosong ini.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡP8gdskQF7s
Saking nikmatnya kocokan tanganku, dengan membayangkan Fauziah sebagai obyek onaniku. Akhirnya penisku memuntahkan cairan semen juga.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiVrYIiJBxW
Nafasku tersengal, lalu kembali aku pakai celanaku. Belum sempat aku merapikan celanaku, kelima temanku berlarian dari pos ronda.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9lhHZeC5XE
Aku celingukan, ku chat Pak Jono.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcGDSYElgIx
"Pak, kenapa lari Pak?" Tanyaku.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡL0Njnd7V8n
"Ah Bapak, kita kepergok tukang bakso siyalan Pak", katanya mendengus marah.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSUeXI3C7mV
"Tukang bakso? Siapa sih Pak?", Kataku masih belum paham orangnya.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡncO9aC9pNi
"Bapak kenal Parman kan Pak?", Katanya.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBN1LHNoLIT
"Oh, anak ingusan itu ya?" Tanyaku.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLwlaWA0eU8
"Iya Pak, kita harus singkirkan dia Pak. Dia adalah saksi mata satu-satunya", Katanya.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAv2UyyYalM
Rencanaku pun berubah, hari minggu aku kembali berkumpul di rumah Pak Jono. Pak Jono bilang, dia dan ke empat temanku lagi akan melarikan diri.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQ62fvkE9Uq
POV Parman
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHUicy81KVn
Setelah aku memergoki perkosaan yang menimpa Bu Fauziah, aku selalu mendapat teror ntah dari siapa. Pernah suatu ketika, di rumahku dilempar anjing mati dengan ditempeli surat ancaman.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpe01mzfxGB
Aku gak takut, hanya saja dagangan baksoku di kompleks perumahan jadi sepi.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwDWsusmabt
"Kurang ajar", batinku.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfMlpX01BbG
Aku tau kenapa mereka takut padaku dan ingin menggembosi rezeki.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2jALhUFFsE
Hari ini saat aku lewat di depan rumah Pak RT, tiba-tiba ada yang melempar batu.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡP0L8INB6hI
"Siyalan", kataku. Batu mrngenai kepalaku.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡggwVa55gkC
Kepalaku bagian belakangku berdarah, aku agak sempoyangan berjalan.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTikzO32EGv
"Keluar kalian", teriakku.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKJcwR2dFiS
Saat ini sekitar jam 20.00, kompleks perumahan sudah sepi.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgMVIcS0WMM
Lalu muncul 2 orang memakai topeng, "lepaskan, lepaskan", kataku.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhrPVb1UNSJ
Aku diseret ke semak-semak yang berada di tanah kosong dekat rumah Pak RT.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡI0hCMBvMrz
"Bangsat, aku mau dibawa kemana?", Teriakku.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHDmk0dmC3d
"Diam lu", katanya.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBWyaFSTvTj
Aku yang kalah kuat dengan mereka hanya bisa meronta, saat aku yang sedang terduduk diinjak-injak menggunakan sepatu boots.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡytKOEvjUcY
Kucoba untuk melawan dan bangun, di belakangku ada orang satu lagi yang membawa balok beton.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0CuMThFOvA
"Aduh", kataku mengaduh.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0v8zoWsklI
"Mampusin aja dia sekalian", kata salah satu dari mereka.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlJdhUpHyr2
Lalu salah satu dari mereka membawa parang.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡu4e1toR6zO
Kucoba kabur lagi dengan cara berlari, gak kuhiraukan lagi daganganku karena nyawaku terancam.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7QCdxsBEmN
"Brak", tubuhku terkena lemparan kayu.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJL6fZeRZpn
Kucoba bangkit lagi, aku kembali diseret ke semak-semak.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOIfZ1B9OJ6
"Mampus lu, mampus".
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnA3nCLUomD
"Jangan Pak, jangan", teriakku.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbgR8ayuKDv
Salah satu dari mereka membawa bensin lalu disiram ke tubuhku.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUQLleWXYuM
Sekejap, api melahap tubuhku.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGNOWz87PME
POV Salim
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTs0cGsx4tV
Aku mendengar kabar, Parman menjadi korban pembunuhan. Tubuhnya menjadi arang, dibakar oleh seseorang yang belum diketahui identitasnya.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNEmLgtNMrP
Rasa-rasanya, kasus ini berhubungan dengan Fauziah. Ada setitik rasa takut di hatiku. Ya itu manusiawi, tetapi aku mengkhawatirkan Fauziah dan anak-anakku. Kuharap gak terjadi apa-apa.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIS2dfIkb3F
Saking stressnya aku memikirkan kasus pembunuhan Parman, aku lampiaskan dengan mabuk-mabukan.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjgVU8bZYIh
"Bodoh amat", pikirku.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0tAP5wW9Am
Yang aku butuhkan, masalah yang menjadi beban hidupku lenyap.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRr6FCVkqpI
Setelah aku menghabiskan malam ini dengan mabok-mabokkan, aku mencoba BO purel.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBiPsUfJTsY
Rasanya mabok saja gak membuatku tenang. Saat ini aku sedang check ini ke hotel, betapa kagetnya aku.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMC5Jt77vH7
Purel yang aku BO adalah Shinta, teman Pak Udin.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfCF5e2Pi4r
Aku heran, bagaimana mungkin pegawai seperti Shinta menjual diri? Setelah aku tanya ternyata motivasi Shinta bukanlah uang.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgz5fTDaQXM
Shinta depresi karena suaminya nikah lagi.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3GqXU5Qs2N
"Astaga", batinku.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7gPAX1IYLv
Apa yang dialami Shinta mirip banget dengan Fauziah, hanya saja bedanya Fauziah gak pernah jual diri.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwf2g00l8Sn
Dari BO, aku dan Shinta saling bertukar nomor wa. Disinilah awal kedekatanku dengan Shinta.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKwSRhtxR1u
Ntah kenapa saat Fauziah divonis dokter mengidap PTSD, aku jadi gak peduli dengan Fauziah.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0zCVotAIdo
Karena mau bagaimana lagi, Fauziah gak lagi memenuhi kebutuhan biologisku.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡslOHrFQLm5
Ya meski, aku tau, aku mandul. Tetapi aku berhak mendapatkan hakku dari istriku. Meski begitu aku masih cinta pada Fauziah.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡntYGLfe1BR
"Mas", kata Shinta.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUell5elzS5
Sekarang Shinta hanya memakai BH dan celana dalam saja berwarna putih.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8OszFMznuK
Kita duduk, saling berhadapan dan saling mencumbu.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrh9f3QsXHt
Setelah kita saling bercumbu, Shinta terlentang ke atas ranjang. Aku naik ke atas ranjang, menindihnya.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQWIuNw3PSi
"Ahhhh", desahnya.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡP2xOXIWUW6
"Aku buka ya sayang?", Kataku.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡN3QP9ZPN1s
"Iya Mas", katanya.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMuqL6jh80p
BHnya aku lepas, terlihat payudara Shinta yang membulat. Ya meski gak sebesar payudara Fauziah, tetap pas dalam tangkupan tanganku.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ45pPFU9n5T
Kucumbu lehernya, turun ke pangkal dadanya. Kepalanya mendongak, dengan tangan yang mencengkeram pundakku.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQFbeIGtAjJ
Wajahku turun ke payudaranya, kuhirup aromanya.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwGxmhM3hTw
"Ahhhh", Shinta mendesah dengan mendongakkan kepalanya.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyxo1fmTosx
Lalu wajahku berada di atas puncak payudaranya, sesekali kugigit puncak payudaranya.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUpPykRRYMf
"Mas, ahhhh", Shinta melenguh.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4p1TUdkiPc
Jari-jarinya kadang-kadang mencakar punggungku.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdCeWmIwPS2
Sensasinya sungguh berbeda, meski aku dulu menginginkan Fauziah. Setelah Fauziah menjadi istriku, sensasinya biasa-biasa saja. Berbeda saat Fauziah masih menjadi istri orang. Sama persis seperti Shinta saat ini, Shinta masih berstatus istri orang.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡA7IvBNF16s
Dengan gerakan lambat, aku melepas celana dalam Shinta. Shinta mengangkat pinggulnya agar aku mudah melepas celana dalamnya.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtKsajOBaR0
"Ahhhh", desah Shinta.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡe0ugwDgH8a
Penisku mulai membelah vaginanya. Dengan perlahan, penisku yang berukuran sedang masuk lebih dalam vagina Shinta dengan labia berwarna hitam.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQZf14J53Og
"Ahhh", Shinta mendesah lagi.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyYOG45BjKo
"Mas", kata Shinta.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjnLv9U1PD4
"Aku gak mau persetubuhan kita layaknya purel dengan langganannya. Mas ngerti kan?", Katanya.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBIm5C1u9EO
"Iya, aku paham Shinta", kataku.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpfX1sco0DV
Lalu aku kembali memompa penisku dengan perlahan menembus liang peranakan Shinta.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeCFfoHyOTA
"Aku keluar Mas", teriak Shinta.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡK0lB5VQ0Ao
"Aku juga Shin", kataku.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlQVmaY9vXR
"Kita barengan ya Mas?" Katanya.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJtG11KFw67
"Iya Shin", kataku.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIRyLVnF2K1
Persetubuhanku pertamaku dengan Shinta menjadi awal hubunganku dengan Shinta. Tanpa sepengetahuan Fauziah, aku telah selingkuh.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmejRWz1oln
Aku gak merasa bersalah, bagiku ini adalah kompensasiku karena memberi kebebasan pada Fauziah. Dan sekarang adalah jatahku, aku juga menginginkan kebebasan.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡC0F3jTRyNV
Bedanya, aku tanpa seizin Fauziah dan Fauziah atas izinku.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNYyx7TdVRt
Frustasiku bisa terobati semenjak aku mengenal Shinta. Aku banyak menerima saran dari Shinta soal Fauziah.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡx0LnSC4WoU
Sedikit demi sedikit, kesehatan mental Fauziah pulih. Gak lagi menyayat tangannya sendiri menggunakan silet.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡE8GtpCwnPD
Aku sangat berterima kasih pada Shinta. Yang setelah aku tau, ternyata Shinta adalah lulusan psikologi. "Pantas saja Shinta tau", batinku.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXHLLgVdGMw
Meski Fauziah sudah pulih, perselingkuhanku dengan Shinta tetap berlanjut.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeybIRBfIzj
Hari ini setelah aku check in dengan Shinta, ada surat kaleng yang dilempar ke rumahku.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXw3qn1Dz8m
Isinya surat itu berisi ancaman-ancaman.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLdBfT7RSQd
Aku berpikir siapa sebenarnya pelakunya. Lalu aku berpikir pasti ada hubungannya dengan Pak RT.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1J9fAKOfiu
Dengan emosi yang meluap-luap, kutancap gasku menuju rumah Pak RT.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHZn1zl3Kyx
"Dirman, keluar kau", kataku.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡE5scYzstvA
Dirman keluar dengan santainya.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡImEoWa7EHo
"Bapak ini emang gak tau aturan ya", kata Dirman.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNeqI5aRbcb
Dengan tanpa aku kontrol, aku bilang tentang teror surat kaleng. Dan aku mengungkit-ungkit tentang perkosaan Fauziah dan kematian Parman.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHmzJF7A1M8
"Oh Bapak memfitnah saya? Bapak sudah mencemarkan nama baik saya, Bapak bisa saya laporkan ke polisi", katanya.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYIODjhFPtG
Aku yang kalah dengan alibi Dirman, hanya bisa diam saja. Tanganku sudah terkepal, tetapi aku tau Dieman akan menggunakan kartu ASnya untuk menjeratku.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIntLSVJljW
"Sudah lah Pak, Bapak urus saja istri Bapak yang gila itu. Yang setiap malam teriak-teriak mengganggu tetangga saja", katanya.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡb3MC8sk1Ok
Aku mendengus kesal, aku gak terima si Dirman bilang Fauziah gila. Aku gak terima.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡf2x3zBSpfn
Karena aku kalah argumen dengan Dirman, akhirnya aku pulang dengan perasaan marah yang menggunung.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDODlOMAKvE
"Awas kau Dirman", kataku dalam hati.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLSg9jtXISm
Di jalan, aku memaki-maki Dirman dengan memanggilnya anjing, babi dan kata-kata kotor lainnya.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPPSErUrSce
Sesampainya di Rumah, Fauziah memelukku dengan erat.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡC4UiabYrfF
"Mas darimana saja?", Katanya.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIAiAR88OwL
"Abis dari rumah Pak RT Ma", kataku.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsoxhUY7rKN
"Mas", kata Fauziah lembut.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwv6PHfocxR
"Aku gak mau terjadi apa-apa ke Mas, aku takut Mas", Katanya menunduk.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeXwFZUefPF
Kupegang lengannya dan menatap lekat matanya.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJxSNmzgKFK
"Mama tenang aja, Mas akan baik-baik saja", kataku.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3TUqSNptQT
"Mama belum sepenuhnya pulih Mas, mama masih trauma dengan kejadian yang menimpa Mama. Dan Mama takut", Katanya.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVhdGF4eRVW
"Iya, Mas ngerti. Maka dari itu, mas mau mama jangan mikir yang macem-macem ya. Biar Mas saja yang mengurus semua ini", kataku.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjiJLYGyk7X
"Tapi Mas? Mama takut, takut seperti yang menimpa Mas Parman", katanya.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGoIwZMDHua
"Huh", aku mendengus. 4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2SDQU3POPv
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjWcQVxFvlM
"Iya Ma, Mas gak habis pikir dengan pelaku pembunuhan Parman. Kenapa mereka sekejam itu. Dan Mas yakin pasti ada hubungannya dengan pak RT dan apa yang menimpa Mama", kataku.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7ktipIHetG
"Mama juga berpikir begitu. Meski Mama gak mau berburuk sangka", kata Fauziah menunduk.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0RXIZEom8j
"Oh iya, bagaimana Pak Ruslan?", Tanyaku.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJEOaVgwWZX
"Kondisi Pak Ruslan semakin menurun Mas", kata Fauziah.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsTdORvgqb1
"Beberapa hari ini, kata Mbak Suci pak Ruslan gak mau makan. Pernah mama coba menggantikan Mbak Suci tetapi pak Ruslan menolak", kata Fauziah.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ52dM4Vopbx
"Tumben ya Ma, padahal dulu mama yang rawat pak Ruslan gak seperti itu", kataku.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtJnuo2fh05
"Pak Ruslan selalu bicara sendiri Mas, katanya Jamilah sudah mati, Jamilah sudah pergi", kata Fauziah.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7c1Fjtfunf
"Apa Pak Ruslan bisa mengingat mendiang istrinya ya Mas?", Tanya Fauziah.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZmr8rF8OEF
"Gak mungkin Ma, alzheimer gak bisa disembuhkan", kataku.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4lVQebR67C
"Tetapi kenapa Pak Ruslan bisa begitu Mas?", Tanya Fauziah.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJJzrLi547w
"Ntah lah Ma, Mas juga heran kenapa bisa begitu. Mungkin yang diucapkan Bu Jamilah sudah meninggal bukan karena mengingat mendiang istrinya, bisa jadi itu bagian dari gejala alzheimer", kataku.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ42hlCFcLrZ
"Bisa jadi sih Mas", kata Fauziah.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmCqJMOOfzA
Setelah kita ngobrol panjang lebar soal Pak Ruslan kita masuk ke dalam rumah.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCNQeVpH7x7
Kulihat Fauziah udah gak seperti dulu, meski kesehatan mentalnya sudah pulih. Rona wajahnya berbeda. Matanya cekung, ada lingkaran hitam di matanya. Badannya juga kurus, dengan payudara besar menyembul di balik hijabnya.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLZngfzTqKN
Fauziah tetap cantik, tetapi jejak kelelahan bisa aku lihat di matanya. Kadang dia melamun sendirian.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLrVhps8piV
Pernah Alifa memanggil-manggil Fauziah, tetapi gak ada sautan dari Fauziah. Tatapannya kosong, bukan kosong seperti orang melamun. Tetapi kosong karena perasaan trauma yang terus membayang di pikirannya.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡk3dLf20UQ2
Bahkan libido Fauziah sudah gak seperti dulu lagi, rasa-rasanya keinginan untuk memacu birahi sudah pudar. Tetapi ini hanya tebakanku saja. Kenyataannya apakah Fauziah masih memiliki nafsu untuk memacu birahi, aku gak tau.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOXFGzYAdFx
"Ma", kataku mendekatinya dari belakang.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZOAzTrqhaM
"Iya Mas", kata Fauziah menoleh dengan tersenyum.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyUxpxhKuk2
"Mama gapapa kan?", Tanyaku.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEaayW1Ondn
"Mama gapapa kok Mas", kata Fauziah.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7Us3u3hjrT
Kupeluk dia lalu kucium pipinya. Hanya karena aku ingin tau, kucoba untuk memegang payudaranya lalu meremasnya.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWhxSlom3Fj
Tangan Fauziah menyingkirkan tanganku yang berada di payudaranya.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPuJAKcuuTr
"Jangan Mas, kumohon", Katanya.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTH6BFZc9Hm
Wajahnya memelas menatapku. "Maafkan aku Mas", katanya menunduk.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQPcdGQsLAl
Kuangkat wajahnya untuk menatapku. Kita saling tatap dan aku mencoba mengecup bibirnya. Fauziah memejamkan mata.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡADf4kMecGD
Setelah beberapa menit kita berciuman, Fauziah berlari ke dalam kamar.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyISEVCD9pf
"Ada apa?", batinku.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3GyOKsBveh
Setelah Fauziah aku susul, Fauziah telungkup dalam kondisi menangis.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡm9TFPF9Fwz
"Hiks, hiks", tangis Fauziah.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2ckM7lKJbl
Aku naik ke atas ranjang, "Ma Mama gapapa kan?", Tanyaku.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡN3Iwlq2sIu
Lalu Fauziah duduk menatapku, menyeka air matanya.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEuZiFyZBth
Dia menunduk dengan tangis yang masih terisak. Lalu menghambur memelukku.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSlcdCfik2T
"Maafkan Mama Mas, Mama belum bisa", Katanya terisak.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqQqj74KdCt
Kuhapus air matanya yang menetes di pipinya.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPvbS2vWMP0
"Mas minta maaf juga ya?", Kataku.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMo8dGh164V
Fauziah kembali menghapus air matanya, "Mas gak salah kok", katanya mencoba tersenyum.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwnij7tzqw1
"Mas menginginkan ini kan?" Katanya.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡB0v0rrTpkF
Fauziah melingkarkan tangannya lalu menciumku dengan air mata yang terus menetes.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxIg01QlARM
Kutarik wajah Fauziah, "kalau Mama belum siap, Mas gak maksa kok", kataku.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡO0OhopjSFp
Fauziah kembali menangis, dihapus kembali air matanya.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCKM16sDGf2
"Engga Mas, aku gapapa kok", katanya dengan wajah sendunya.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcIkNMGbfTf
Lalu Fauziah dengan mata sembabnya kembali berciuman denganku. Tangannya melingkar di leherku, dengan mataku terpejam Fauziah membuka bibirnya.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKClqaRbR21
Aku yang mengetahui itu, lidahku mulai menjelajah ke rongga mulut Fauziah. Menyentuh giginya, sampai lidah kita saling menyentuh.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmyIrV3jKqZ
"Mas", katanya sambil menarik wajahnya dan kita kembali saling tatap.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWDOBGJoBqv
Dengan senyum yang tertahan, Fauziah kembali menutup matanya. Kita saling berciuman kembali.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCC4GQxQlCf
"Ahhh", desah Fauziah lirih.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJYDuz0Fni1
Tangan Fauziah menjelajah ke dadaku, mengelus-elusnya lalu turun ke selangkanganku yang masih tertutup celana dan celana dalam.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpjMMSrTEwE
Dengan tangan masih berada di selangkanganku, Fauziah masih tetap bercumbu denganku.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡs4Uftr0ncU
Pertemuan lidah kami, mengikat ludah kami menjadi satu. Lidah kami teruntai menyatu, Fauziah tersenyum sambil malu-malu.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgOKtOyJF5P
Lalu kita kembali berciuman, ciuman yang sudah berganti lumatan. Kupagut bibir bawahnya dan dia memagut bibir atasnya.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwMGz2VHYwl
Tangan Fauziah mendorongku agar aku terlentang, saat ini kita berada di atas ranjang.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡd4IV6V8Bkb
Aku yang udah terlentang sempurna, ditindih oleh Fauziah. Dengan jari lentiknya Fauziah membuka resleting celanaku.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfQfyvEDlwX
"Mas, berdiri sebentar!", Katanya kesulitan melepas celanaku.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3CbrYdWvnY
Dengan bertumpu dengan lututku kupelorotkan celana dan celana dalamku.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡk7MWnnG0Dm
Aku kembali terlentang, lalu Fauziah melepas celana dalamnya. Saat ini Fauziah masih memakai hijab dan dress panjang berwarna ungu. Dengan lembut Fauziah mengangkat dressnya sampai ke perut, lalu Fauziah menduduki wajahku.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡey40C1PrVq
Sekarang wajahku tepat di depan vaginanya yang merekah. Kupegang pantatnya sambil kujilati labianya yang seperti kelompok bunga
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSnp3WpySQy
"Ahhh", lenguh Fauziah.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHD2fhlmFsc
Lalu tangan lentik Fauziah memegang penisku, mengelusnya. Dengan pelan, Fauziah menjilati kepala penisku dengan lidahnya.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9nDHZ6Mj5X
"Ahhh" aku mendesah.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoacjcwcyfj
Aku rindu saat-saat seperti ini, ntah sejak kapan aku gak bermadu kasih dengan Fauziah. Meski aku tau Fauziah sekarang hanya ingin sekedar membahagiakanku. Dari sorot matanya, birahi Fauziah sudah mulai melecut kembali.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQmyPncrnbo
Saat aku sedang bergumul dengan Fauziah istriku, tiba-tiba di dalam pikiranku terngiang Shinta. Ada rasa penyesalan, "Kenapa aku harus selingkuh?", Rutukku pada diri sendiri.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfW3CFTnDMF
"Mas" kata Fauziah memanggilku.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7XWdNSR7uy
"Iya sayang?", Kataku.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGpIMrEzT5B
Penisku masuk seluruhnya ke dalam mulutnya.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8r7EFMX46b
"Ahhh", kataku melenguh.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwe5CcjJHSY
Kupegang pantat Fauziah, kuremas lembut pantatnya yang membulat. 4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvSbUyfxyzE
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVTpUgz25m2
Aku kembali menjilati liang senggama Fauziah yang merekah. Lidahku bermain-main di antara labia dan klitorisnya.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHVcTad6yx6
"Aahhhh", Fauziah melenguh dengan pinggulnya bergetar.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡk0A4Vcymmc
Cairan cintanya menetes mengenai wajahku .
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRT3B1FieMM
"Huuh, huuh, huuh", nafas Fauziah tersengal.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡC6xwBxtegK
Lalu Fauziah mengubah posisinya, sekarang Fauziah duduk di atas selangkanganku.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAkzIHzkcnI
Dia pegang penisku yang menjulang keras lalu mengarahkan ke lubangnya yang merekah basah.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5PlzliTRc0
"Ahhhh", Fauziah mendesah dengan kepala mendongak.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYc98sfyCbe
Sedikit demi sedikit, vagina Fauziah menelan habis penis panjangku.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvMqIgkB79Q
"Ahhhh", aku pun mendesah.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡs2FnU28ueX
Perasaan ini ternyata belum hilang, persetubuhanku dengan Fauziah gak bisa aku bandingkan dengan Shinta.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJU4lW2j6gj
Setiap kali aku bersetubuh dengan Fauziah, bibit-bibit cinta itu selalu muncul lagi.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjeWeO9yYgO
"Aku menyayangimu Fauziah", "kataku lirih.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyjg7ECLc2n
"Aku juga Mas", katanya dengan tersenyum.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCMn7PwtBou
Lalu Fauziah telungkup dan kita kembali berciuman.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡX5Vgi6BU5V
Penisku yang masih menancap ke dalam vagina Fauziah, diputar ke kanan kiri, kanan kiri. Rasanya membuatku melayang.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡr6ACSZzt3p
"Mas" katanya sendu sambil menatapku.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYu5imKRpsh
Ditariknya pinggulnya sampai penisku keluar dari vaginanya. Tubuh Fauziah bergetar, cairan cinta menyembur deras dari liang senggamanya.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKsAfWT9nxE
"Aaaaaah" lenguhnya.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡE0xJZ6oGRk
Tubuh Fauziah ambruk memelukku dengan nafas ngos-ngosan.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9hPa7cImxw
Fauziah tersenyum memandangku. "Sekarang giliran Mas!", katanya.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDxZsxTrl5L
Sekarang mengambil alih kendali, kuubah posisiku dengan aku berada di atas.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzs1yWy30jk
Peluhku menetes, keringatku menyatu dengan keringat Fauziah.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFKA6zCiLoe
Penisku yang sudah kembali membelah sarangnya, kembali mengobok-obok sarangnya.
"Mas", kata Fauziah.
Tatapan sayu matanya, dengan lingkaran hitam di matanya membuatku ingin menyetubuhinya dengan lembut. Aku gak ingin menyetubuhinya dengan kasar, yang aku inginkan persetubuhan ini menjadi penyembuh traumanya. Agar Fauziah gak lagi memandang sex sebagai sesuatu yang menjijikan.
Dan sekarang terbukti, saat aku menyetubuhinya dengan lembut, birahinya mampu kembali melecut. Gairahnya kembali membuka pintu Pandora yang telah lama tertutup. Fauziah menjadi seperti dulu lagi, hanya saja sekarang ada yang berbeda dari Fauziah. Wajahnya yang sendu menyimpan birahi yang terpendam tertahan oleh trauma yang membelenggunya. Terlihat gurat di wajahnya, kesedihan yang mendalam bercampur dengan tumpukan nafsu yang meledak.
Saat Fauziah orgasme, vaginanya berkedut-kedut tertahan. Dengan cairan yang meluber keluar tersendat-sendat.
Kupeluk Fauziah, kuciumi seluruh wajahnya. Dan kubisikkan kata yang membuat hatinya kembali terbuka untuk menerima letupan birahi yang membuncah dari relung yang terdalam.
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLKIs94aWAH
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNMtKIBtDmU
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDLns8IbOQE
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBcSoEHuVcO
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4MU1WkWjp8
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3sGFyQHOoC
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2TRVk9ae9I
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRrPT82UdIc
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡv8nnw9G440
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlJZEalc2SE
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡldMLbV60Ak
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfacXUx6UJU
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjQgnDxvjJt
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡh6CJNHBham
4688Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjAr2hmsJeb
