
POV Pak RT
4691Please respect copyright.PENANAVkAfwuKrks
Saat aku pergi ke rumah Pak Salim, secara gak sengaja aku melihat Fauziah istri Pak Salim sedang melintas dalam kondisi telanjang. Aku kaget, gak terbayang macam-macam di pikiranku. Kekagetanku hanya karena Fauziah yang setiap harinya berpakaian tertutup melintas menuju kamarnya dalam keadaan telanjang.
4691Please respect copyright.PENANA95GdY0P8Ln
Sebagai laki-laki normal tentu saja hatiku berdesir, lalu timbul pikiran-pikiran aneh-aneh yang melintas di pikiranku. Aku gak lagi memandang Fauziah sebagai perempuan terhormat. Yang setiap harinya selalu menjaga pandangannya dan juga cara berpakaian yang sopan. Tetapi hari ini justru dia memamerkan ketelanjangannya di depanku.
4691Please respect copyright.PENANAXZXxIamJtr
Tanpa bisa aku kendalikan, penisku menegang.
4691Please respect copyright.PENANAPfHHq1kmXs
Saat itu, Pak Salim membuat banyak lobby padaku agar apa yang aku lihat baru saja karena ketidaksengajaan.
4691Please respect copyright.PENANAzDfpgGuro5
"Iya Pak, saya mengerti", Kataku.
4691Please respect copyright.PENANAyWvy7Dcco5
"Mungkin Ibu lupa membawa pakaiannya ke kamar mandi", Kataku lagi.
4691Please respect copyright.PENANALj1VMok4cw
"Terima kasih Pak, udah mau mengerti. Saya harap, Bapak ", kata Pak Salim gak melanjutkan kata-katanya. 4691Please respect copyright.PENANAXdy4hrX1SZ
4691Please respect copyright.PENANAv2lfyS2JbD
"Tenang saja Pak, saya akan menjaga rahasia ini", Kataku tersenyum.
4691Please respect copyright.PENANAD3rWskGKUM
Padahal dalam hatiku, "oh gak bisa. Ini bisa aku manfaatkan. Kapan lagi aku bisa mendapatkan tubuh mulus milik istri Pak Salim". Rencanaku, aib Fauziah akan aku sebar.
4691Please respect copyright.PENANAyQmwxTR83p
Setelah aku pulang dari rumah Pak Salim, aku ceritakan semuanya ke istriku. Yang aku ceritakan bukan murni fakta yang aku alami. Tetapi aku tanbah-tambahin, seperti Fauziah menggodaku dengan cara memamerkan tubuh telanjangnya.
4691Please respect copyright.PENANAn2M0np7mYW
"Ah masak sih Pak?", Kata istriku.
4691Please respect copyright.PENANALMIVzDFwyH
"Gak bener kalo gitu Pak. Biar Ibu sebar deh ke tetangga, Ibu gak rela di lingkungan kita ada orang munafik".
4691Please respect copyright.PENANAYZL4Q0DxMK
"Bapak masih ingat gak saat Pak Salim melabrak Ibu-Ibu kompleks?" Tanya istriku.
4691Please respect copyright.PENANAXPSWkka2wA
"Ingat Bu, ada apa?", Tanyaku.
4691Please respect copyright.PENANALOmsjd39GS
"Dari cerita Bapak, seperti memang ada yang gak beres dengan keluarga itu Pak. Ibu gak rela, karena Ibu juga ikut dilabrak oleh Pak Salim gara-gara istri jalangnya", Kata istriku.
4691Please respect copyright.PENANA2E7KCMZHr7
"Lalu apa yang akan Bapak lakukan?", Tanya istriku.
4691Please respect copyright.PENANAEUUjeFgsnK
Aku mendekat ke arah istriku, lalu membisikkan rencanaku.
4691Please respect copyright.PENANAV7H8qtzqdC
"Waduh, bukankah itu berlebihan Pak?", Kata istriku berniat untuk protes.
4691Please respect copyright.PENANARPoIduR9vc
"Udah Ibu jangan khawatir, kita beri pelajaran pada perempuan sombong dan sok alim itu", Kataku.
4691Please respect copyright.PENANAWAxNoGtDcl
"Terserah Bapak aja, sebenarnya Ibu gak setuju dengan rencana Bapak", kata istriku menunduk ragu.
4691Please respect copyright.PENANAUUANgTHRAg
Dengan langkah cepat, aku berjalan menuju Pak Jono yang pensiunan TNI. Aku ceritakan semuanya. Dan dia setuju, karena memang dia menyimpan rasa iri kepada Pak Salim karena memiliki istri secantik Fauziah.
4691Please respect copyright.PENANA9Z3ft0sNe4
Sekarang aku berkumpul di rumah Pak Jono, ada Karjo, Parjo, Rusdi dan Sobar.
4691Please respect copyright.PENANA8XjlGyHMA3
Malam ini, sehabis acara pengajian selesei. Kelima temanku sudah bersiap mencegat Fauziah di pos ronda.
4691Please respect copyright.PENANAOGysxcdn9u
Nasib mujur, Fauziah melintas di depan pos Ronda.
4691Please respect copyright.PENANAlOljtiKWqq
Aku yang hanya berperan sebagai otak rencana perkosaan ini hanya melihat dari jauh.
4691Please respect copyright.PENANAIa4ULKIbso
Fauziah ditarik ke dalam pos ronda, setelah itu aku gak tau apa yang terjadi. Rasanya penisku berontak. Tapi aku harus bersabar, untuk mendapatkan mangsa ikan yang besar, aku harus menahan diri.
4691Please respect copyright.PENANAWJ94TH0gfN
Kudengar, teriakan, desahan di dalam pos ronda. Di balik rumah kosong tua depan pos ronda, aku pelorotkan celana dan celana dalamku. Kukocok penisku hanya dengan bermodal mendengar suara lembut Fauziah yang sayup-sayup aku dengar dari rumah kosong ini.
4691Please respect copyright.PENANAtUyM0MSc0F
Saking nikmatnya kocokan tanganku, dengan membayangkan Fauziah sebagai obyek onaniku. Akhirnya penisku memuntahkan cairan semen juga.
4691Please respect copyright.PENANAuP74jI9Ouo
Nafasku tersengal, lalu kembali aku pakai celanaku. Belum sempat aku merapikan celanaku, kelima temanku berlarian dari pos ronda.
4691Please respect copyright.PENANAHu9l23kVw1
Aku celingukan, ku chat Pak Jono.
4691Please respect copyright.PENANAGtRgmc2bnh
"Pak, kenapa lari Pak?" Tanyaku.
4691Please respect copyright.PENANAj4Miv7Hw0X
"Ah Bapak, kita kepergok tukang bakso siyalan Pak", katanya mendengus marah.
4691Please respect copyright.PENANAQzKbX5zdOM
"Tukang bakso? Siapa sih Pak?", Kataku masih belum paham orangnya.
4691Please respect copyright.PENANAQHJPJpn5ps
"Bapak kenal Parman kan Pak?", Katanya.
4691Please respect copyright.PENANA1wT64IeJu6
"Oh, anak ingusan itu ya?" Tanyaku.
4691Please respect copyright.PENANAemMKVdYRm0
"Iya Pak, kita harus singkirkan dia Pak. Dia adalah saksi mata satu-satunya", Katanya.
4691Please respect copyright.PENANAidjD3sZi4C
Rencanaku pun berubah, hari minggu aku kembali berkumpul di rumah Pak Jono. Pak Jono bilang, dia dan ke empat temanku lagi akan melarikan diri.
4691Please respect copyright.PENANAjq7xu5WjWO
POV Parman
4691Please respect copyright.PENANAHckNP0PAN4
Setelah aku memergoki perkosaan yang menimpa Bu Fauziah, aku selalu mendapat teror ntah dari siapa. Pernah suatu ketika, di rumahku dilempar anjing mati dengan ditempeli surat ancaman.
4691Please respect copyright.PENANAgUxqtMMrO0
Aku gak takut, hanya saja dagangan baksoku di kompleks perumahan jadi sepi.
4691Please respect copyright.PENANASP5vDj9ENR
"Kurang ajar", batinku.
4691Please respect copyright.PENANA31Mt9GHezh
Aku tau kenapa mereka takut padaku dan ingin menggembosi rezeki.
4691Please respect copyright.PENANAS54SHguwMq
Hari ini saat aku lewat di depan rumah Pak RT, tiba-tiba ada yang melempar batu.
4691Please respect copyright.PENANAE13IrbnLmr
"Siyalan", kataku. Batu mrngenai kepalaku.
4691Please respect copyright.PENANAu50ZhEvlyk
Kepalaku bagian belakangku berdarah, aku agak sempoyangan berjalan.
4691Please respect copyright.PENANADINDYja0MG
"Keluar kalian", teriakku.
4691Please respect copyright.PENANAiXbuQs7R2c
Saat ini sekitar jam 20.00, kompleks perumahan sudah sepi.
4691Please respect copyright.PENANAfsQSsYnOVs
Lalu muncul 2 orang memakai topeng, "lepaskan, lepaskan", kataku.
4691Please respect copyright.PENANAzO60VnRypJ
Aku diseret ke semak-semak yang berada di tanah kosong dekat rumah Pak RT.
4691Please respect copyright.PENANAJE6JSjzRLn
"Bangsat, aku mau dibawa kemana?", Teriakku.
4691Please respect copyright.PENANARZExomCTPz
"Diam lu", katanya.
4691Please respect copyright.PENANArf6ZmPYf8K
Aku yang kalah kuat dengan mereka hanya bisa meronta, saat aku yang sedang terduduk diinjak-injak menggunakan sepatu boots.
4691Please respect copyright.PENANAjSFj19IvTd
Kucoba untuk melawan dan bangun, di belakangku ada orang satu lagi yang membawa balok beton.
4691Please respect copyright.PENANAjOIZlT13cX
"Aduh", kataku mengaduh.
4691Please respect copyright.PENANAfFkcObmP3D
"Mampusin aja dia sekalian", kata salah satu dari mereka.
4691Please respect copyright.PENANA9nkNUTMayI
Lalu salah satu dari mereka membawa parang.
4691Please respect copyright.PENANAewebIMjZlK
Kucoba kabur lagi dengan cara berlari, gak kuhiraukan lagi daganganku karena nyawaku terancam.
4691Please respect copyright.PENANApVz3AC6b8p
"Brak", tubuhku terkena lemparan kayu.
4691Please respect copyright.PENANAmuCaRisXvv
Kucoba bangkit lagi, aku kembali diseret ke semak-semak.
4691Please respect copyright.PENANADS33ybKYQ8
"Mampus lu, mampus".
4691Please respect copyright.PENANApUo8qSBwm4
"Jangan Pak, jangan", teriakku.
4691Please respect copyright.PENANAWE20r0nlvq
Salah satu dari mereka membawa bensin lalu disiram ke tubuhku.
4691Please respect copyright.PENANAZlsAG7gE0u
Sekejap, api melahap tubuhku.
4691Please respect copyright.PENANAbUmbApW2t3
POV Salim
4691Please respect copyright.PENANAj9C4dfg7l7
Aku mendengar kabar, Parman menjadi korban pembunuhan. Tubuhnya menjadi arang, dibakar oleh seseorang yang belum diketahui identitasnya.
4691Please respect copyright.PENANA7FX6mUWLum
Rasa-rasanya, kasus ini berhubungan dengan Fauziah. Ada setitik rasa takut di hatiku. Ya itu manusiawi, tetapi aku mengkhawatirkan Fauziah dan anak-anakku. Kuharap gak terjadi apa-apa.
4691Please respect copyright.PENANAST5RIsP9FL
Saking stressnya aku memikirkan kasus pembunuhan Parman, aku lampiaskan dengan mabuk-mabukan.
4691Please respect copyright.PENANAUbMQjECUvJ
"Bodoh amat", pikirku.
4691Please respect copyright.PENANAzvUwl7zzfb
Yang aku butuhkan, masalah yang menjadi beban hidupku lenyap.
4691Please respect copyright.PENANAEuqGpvlmRJ
Setelah aku menghabiskan malam ini dengan mabok-mabokkan, aku mencoba BO purel.
4691Please respect copyright.PENANAUz47KboIhs
Rasanya mabok saja gak membuatku tenang. Saat ini aku sedang check ini ke hotel, betapa kagetnya aku.
4691Please respect copyright.PENANAWSMqZCxPVV
Purel yang aku BO adalah Shinta, teman Pak Udin.
4691Please respect copyright.PENANAawggnjD8NU
Aku heran, bagaimana mungkin pegawai seperti Shinta menjual diri? Setelah aku tanya ternyata motivasi Shinta bukanlah uang.
4691Please respect copyright.PENANAnGuPBTY1gs
Shinta depresi karena suaminya nikah lagi.
4691Please respect copyright.PENANAqvWPL8xdOK
"Astaga", batinku.
4691Please respect copyright.PENANAhPw3krRnye
Apa yang dialami Shinta mirip banget dengan Fauziah, hanya saja bedanya Fauziah gak pernah jual diri.
4691Please respect copyright.PENANA1LUfoNfsFt
Dari BO, aku dan Shinta saling bertukar nomor wa. Disinilah awal kedekatanku dengan Shinta.
4691Please respect copyright.PENANAjhAff3CHU7
Ntah kenapa saat Fauziah divonis dokter mengidap PTSD, aku jadi gak peduli dengan Fauziah.
4691Please respect copyright.PENANAkoPVucwCr6
Karena mau bagaimana lagi, Fauziah gak lagi memenuhi kebutuhan biologisku.
4691Please respect copyright.PENANAKG6LpllHLR
Ya meski, aku tau, aku mandul. Tetapi aku berhak mendapatkan hakku dari istriku. Meski begitu aku masih cinta pada Fauziah.
4691Please respect copyright.PENANAYWSouFQhuz
"Mas", kata Shinta.
4691Please respect copyright.PENANA1uXRLhqGTE
Sekarang Shinta hanya memakai BH dan celana dalam saja berwarna putih.
4691Please respect copyright.PENANAgMVdxLMUp9
Kita duduk, saling berhadapan dan saling mencumbu.
4691Please respect copyright.PENANAoNRIirTF4y
Setelah kita saling bercumbu, Shinta terlentang ke atas ranjang. Aku naik ke atas ranjang, menindihnya.
4691Please respect copyright.PENANAldxr5yJxEW
"Ahhhh", desahnya.
4691Please respect copyright.PENANAQuzIWxQnRa
"Aku buka ya sayang?", Kataku.
4691Please respect copyright.PENANA9rrdib06zo
"Iya Mas", katanya.
4691Please respect copyright.PENANApmr4VqmOcW
BHnya aku lepas, terlihat payudara Shinta yang membulat. Ya meski gak sebesar payudara Fauziah, tetap pas dalam tangkupan tanganku.
4691Please respect copyright.PENANAA3ey6I3fn6
Kucumbu lehernya, turun ke pangkal dadanya. Kepalanya mendongak, dengan tangan yang mencengkeram pundakku.
4691Please respect copyright.PENANAA8PK6nLqnS
Wajahku turun ke payudaranya, kuhirup aromanya.
4691Please respect copyright.PENANAcD8fAQRHrO
"Ahhhh", Shinta mendesah dengan mendongakkan kepalanya.
4691Please respect copyright.PENANA2yOaA2u2UP
Lalu wajahku berada di atas puncak payudaranya, sesekali kugigit puncak payudaranya.
4691Please respect copyright.PENANAHrIcczQG8l
"Mas, ahhhh", Shinta melenguh.
4691Please respect copyright.PENANAtW42goBDlb
Jari-jarinya kadang-kadang mencakar punggungku.
4691Please respect copyright.PENANA2Rto0gJNO0
Sensasinya sungguh berbeda, meski aku dulu menginginkan Fauziah. Setelah Fauziah menjadi istriku, sensasinya biasa-biasa saja. Berbeda saat Fauziah masih menjadi istri orang. Sama persis seperti Shinta saat ini, Shinta masih berstatus istri orang.
4691Please respect copyright.PENANAq8JDBknQIg
Dengan gerakan lambat, aku melepas celana dalam Shinta. Shinta mengangkat pinggulnya agar aku mudah melepas celana dalamnya.
4691Please respect copyright.PENANAnc1TWBaeqS
"Ahhhh", desah Shinta.
4691Please respect copyright.PENANA2IyCZFgncW
Penisku mulai membelah vaginanya. Dengan perlahan, penisku yang berukuran sedang masuk lebih dalam vagina Shinta dengan labia berwarna hitam.
4691Please respect copyright.PENANAFUIVBhoAeK
"Ahhh", Shinta mendesah lagi.
4691Please respect copyright.PENANAjAU1DlogRc
"Mas", kata Shinta.
4691Please respect copyright.PENANAaLKh73KJHP
"Aku gak mau persetubuhan kita layaknya purel dengan langganannya. Mas ngerti kan?", Katanya.
4691Please respect copyright.PENANAVOFzw5a3o9
"Iya, aku paham Shinta", kataku.
4691Please respect copyright.PENANAZ26xzmdarC
Lalu aku kembali memompa penisku dengan perlahan menembus liang peranakan Shinta.
4691Please respect copyright.PENANArzReNRmZCQ
"Aku keluar Mas", teriak Shinta.
4691Please respect copyright.PENANAfAapkzQRfG
"Aku juga Shin", kataku.
4691Please respect copyright.PENANAGhRTViXid3
"Kita barengan ya Mas?" Katanya.
4691Please respect copyright.PENANA8AiFDMGzQB
"Iya Shin", kataku.
4691Please respect copyright.PENANA86D6NP9L6E
Persetubuhanku pertamaku dengan Shinta menjadi awal hubunganku dengan Shinta. Tanpa sepengetahuan Fauziah, aku telah selingkuh.
4691Please respect copyright.PENANAdRpDwKvQln
Aku gak merasa bersalah, bagiku ini adalah kompensasiku karena memberi kebebasan pada Fauziah. Dan sekarang adalah jatahku, aku juga menginginkan kebebasan.
4691Please respect copyright.PENANAOxwZHxhEhh
Bedanya, aku tanpa seizin Fauziah dan Fauziah atas izinku.
4691Please respect copyright.PENANA8MuFx65hy4
Frustasiku bisa terobati semenjak aku mengenal Shinta. Aku banyak menerima saran dari Shinta soal Fauziah.
4691Please respect copyright.PENANAGbMb9O3OaJ
Sedikit demi sedikit, kesehatan mental Fauziah pulih. Gak lagi menyayat tangannya sendiri menggunakan silet.
4691Please respect copyright.PENANAFZrW9IqQ4F
Aku sangat berterima kasih pada Shinta. Yang setelah aku tau, ternyata Shinta adalah lulusan psikologi. "Pantas saja Shinta tau", batinku.
4691Please respect copyright.PENANAiOGBZiIDUe
Meski Fauziah sudah pulih, perselingkuhanku dengan Shinta tetap berlanjut.
4691Please respect copyright.PENANAM5UIIMExkd
Hari ini setelah aku check in dengan Shinta, ada surat kaleng yang dilempar ke rumahku.
4691Please respect copyright.PENANAUcy5HR8DOy
Isinya surat itu berisi ancaman-ancaman.
4691Please respect copyright.PENANAfPZkMhSs3J
Aku berpikir siapa sebenarnya pelakunya. Lalu aku berpikir pasti ada hubungannya dengan Pak RT.
4691Please respect copyright.PENANAoMA5YwYeSc
Dengan emosi yang meluap-luap, kutancap gasku menuju rumah Pak RT.
4691Please respect copyright.PENANArklHQsNs1g
"Dirman, keluar kau", kataku.
4691Please respect copyright.PENANAZi4sd8ovfh
Dirman keluar dengan santainya.
4691Please respect copyright.PENANAcnH7OPaXp0
"Bapak ini emang gak tau aturan ya", kata Dirman.
4691Please respect copyright.PENANAdzafAVjiXG
Dengan tanpa aku kontrol, aku bilang tentang teror surat kaleng. Dan aku mengungkit-ungkit tentang perkosaan Fauziah dan kematian Parman.
4691Please respect copyright.PENANAsqAUYCu7PT
"Oh Bapak memfitnah saya? Bapak sudah mencemarkan nama baik saya, Bapak bisa saya laporkan ke polisi", katanya.
4691Please respect copyright.PENANANAL7SVaR8w
Aku yang kalah dengan alibi Dirman, hanya bisa diam saja. Tanganku sudah terkepal, tetapi aku tau Dieman akan menggunakan kartu ASnya untuk menjeratku.
4691Please respect copyright.PENANAExi7Vt80KW
"Sudah lah Pak, Bapak urus saja istri Bapak yang gila itu. Yang setiap malam teriak-teriak mengganggu tetangga saja", katanya.
4691Please respect copyright.PENANAx8eRFvy3lh
Aku mendengus kesal, aku gak terima si Dirman bilang Fauziah gila. Aku gak terima.
4691Please respect copyright.PENANAr1hsRlDs8O
Karena aku kalah argumen dengan Dirman, akhirnya aku pulang dengan perasaan marah yang menggunung.
4691Please respect copyright.PENANAJ7SFj6pu71
"Awas kau Dirman", kataku dalam hati.
4691Please respect copyright.PENANAtGDGw04Gqm
Di jalan, aku memaki-maki Dirman dengan memanggilnya anjing, babi dan kata-kata kotor lainnya.
4691Please respect copyright.PENANAoc4pxnqlUo
Sesampainya di Rumah, Fauziah memelukku dengan erat.
4691Please respect copyright.PENANAFRTMnFoPAT
"Mas darimana saja?", Katanya.
4691Please respect copyright.PENANAiXw5oruEFd
"Abis dari rumah Pak RT Ma", kataku.
4691Please respect copyright.PENANAfTtKYPFEOf
"Mas", kata Fauziah lembut.
4691Please respect copyright.PENANAoKqb9DQCHB
"Aku gak mau terjadi apa-apa ke Mas, aku takut Mas", Katanya menunduk.
4691Please respect copyright.PENANAPAZKvpgej7
Kupegang lengannya dan menatap lekat matanya.
4691Please respect copyright.PENANAhumu2WM87h
"Mama tenang aja, Mas akan baik-baik saja", kataku.
4691Please respect copyright.PENANAgaowr2upex
"Mama belum sepenuhnya pulih Mas, mama masih trauma dengan kejadian yang menimpa Mama. Dan Mama takut", Katanya.
4691Please respect copyright.PENANAWYMIYwYvXG
"Iya, Mas ngerti. Maka dari itu, mas mau mama jangan mikir yang macem-macem ya. Biar Mas saja yang mengurus semua ini", kataku.
4691Please respect copyright.PENANASG8YFTQCEv
"Tapi Mas? Mama takut, takut seperti yang menimpa Mas Parman", katanya.
4691Please respect copyright.PENANAOe8YnwKx5C
"Huh", aku mendengus. 4691Please respect copyright.PENANARmCAwrG7lK
4691Please respect copyright.PENANAwgcrHayEW2
"Iya Ma, Mas gak habis pikir dengan pelaku pembunuhan Parman. Kenapa mereka sekejam itu. Dan Mas yakin pasti ada hubungannya dengan pak RT dan apa yang menimpa Mama", kataku.
4691Please respect copyright.PENANALuMaOhWsoa
"Mama juga berpikir begitu. Meski Mama gak mau berburuk sangka", kata Fauziah menunduk.
4691Please respect copyright.PENANAJfCE3CPDS1
"Oh iya, bagaimana Pak Ruslan?", Tanyaku.
4691Please respect copyright.PENANAvN1hdGDzVD
"Kondisi Pak Ruslan semakin menurun Mas", kata Fauziah.
4691Please respect copyright.PENANANCJGnB2PGa
"Beberapa hari ini, kata Mbak Suci pak Ruslan gak mau makan. Pernah mama coba menggantikan Mbak Suci tetapi pak Ruslan menolak", kata Fauziah.
4691Please respect copyright.PENANA5V0K2cCMP6
"Tumben ya Ma, padahal dulu mama yang rawat pak Ruslan gak seperti itu", kataku.
4691Please respect copyright.PENANACt5UrK8oEi
"Pak Ruslan selalu bicara sendiri Mas, katanya Jamilah sudah mati, Jamilah sudah pergi", kata Fauziah.
4691Please respect copyright.PENANAHwH0luYzXd
"Apa Pak Ruslan bisa mengingat mendiang istrinya ya Mas?", Tanya Fauziah.
4691Please respect copyright.PENANAoyhYVrnKV6
"Gak mungkin Ma, alzheimer gak bisa disembuhkan", kataku.
4691Please respect copyright.PENANAVISH0oGOd4
"Tetapi kenapa Pak Ruslan bisa begitu Mas?", Tanya Fauziah.
4691Please respect copyright.PENANA7ZYiR9iUhr
"Ntah lah Ma, Mas juga heran kenapa bisa begitu. Mungkin yang diucapkan Bu Jamilah sudah meninggal bukan karena mengingat mendiang istrinya, bisa jadi itu bagian dari gejala alzheimer", kataku.
4691Please respect copyright.PENANA2jlMmifgUU
"Bisa jadi sih Mas", kata Fauziah.
4691Please respect copyright.PENANAthssmMCaoT
Setelah kita ngobrol panjang lebar soal Pak Ruslan kita masuk ke dalam rumah.
4691Please respect copyright.PENANAshmOUnHQC6
Kulihat Fauziah udah gak seperti dulu, meski kesehatan mentalnya sudah pulih. Rona wajahnya berbeda. Matanya cekung, ada lingkaran hitam di matanya. Badannya juga kurus, dengan payudara besar menyembul di balik hijabnya.
4691Please respect copyright.PENANAygkrPVLcdM
Fauziah tetap cantik, tetapi jejak kelelahan bisa aku lihat di matanya. Kadang dia melamun sendirian.
4691Please respect copyright.PENANAPZ7zhREp6U
Pernah Alifa memanggil-manggil Fauziah, tetapi gak ada sautan dari Fauziah. Tatapannya kosong, bukan kosong seperti orang melamun. Tetapi kosong karena perasaan trauma yang terus membayang di pikirannya.
4691Please respect copyright.PENANAe3QCRBpaKv
Bahkan libido Fauziah sudah gak seperti dulu lagi, rasa-rasanya keinginan untuk memacu birahi sudah pudar. Tetapi ini hanya tebakanku saja. Kenyataannya apakah Fauziah masih memiliki nafsu untuk memacu birahi, aku gak tau.
4691Please respect copyright.PENANAc8Us6PdcN4
"Ma", kataku mendekatinya dari belakang.
4691Please respect copyright.PENANA7nY641ZJjF
"Iya Mas", kata Fauziah menoleh dengan tersenyum.
4691Please respect copyright.PENANAK7XRCIUV5x
"Mama gapapa kan?", Tanyaku.
4691Please respect copyright.PENANAFspXvTBrIY
"Mama gapapa kok Mas", kata Fauziah.
4691Please respect copyright.PENANAT0h4fNfYzN
Kupeluk dia lalu kucium pipinya. Hanya karena aku ingin tau, kucoba untuk memegang payudaranya lalu meremasnya.
4691Please respect copyright.PENANAgkTHfpUjjP
Tangan Fauziah menyingkirkan tanganku yang berada di payudaranya.
4691Please respect copyright.PENANAWiVwFegQQU
"Jangan Mas, kumohon", Katanya.
4691Please respect copyright.PENANA0hDC04EAyo
Wajahnya memelas menatapku. "Maafkan aku Mas", katanya menunduk.
4691Please respect copyright.PENANA2YS2hHIuYx
Kuangkat wajahnya untuk menatapku. Kita saling tatap dan aku mencoba mengecup bibirnya. Fauziah memejamkan mata.
4691Please respect copyright.PENANARVVtoHsBxj
Setelah beberapa menit kita berciuman, Fauziah berlari ke dalam kamar.
4691Please respect copyright.PENANAbC8fYQZbtr
"Ada apa?", batinku.
4691Please respect copyright.PENANArtGorwWwZL
Setelah Fauziah aku susul, Fauziah telungkup dalam kondisi menangis.
4691Please respect copyright.PENANAnlE7Y5ojPt
"Hiks, hiks", tangis Fauziah.
4691Please respect copyright.PENANAIyof2G7Lxw
Aku naik ke atas ranjang, "Ma Mama gapapa kan?", Tanyaku.
4691Please respect copyright.PENANAfLU3tcLMK6
Lalu Fauziah duduk menatapku, menyeka air matanya.
4691Please respect copyright.PENANAEw43o2Rlxr
Dia menunduk dengan tangis yang masih terisak. Lalu menghambur memelukku.
4691Please respect copyright.PENANABcG7XXFh0K
"Maafkan Mama Mas, Mama belum bisa", Katanya terisak.
4691Please respect copyright.PENANAGKbAF5TRTt
Kuhapus air matanya yang menetes di pipinya.
4691Please respect copyright.PENANAlo4mcdKF1x
"Mas minta maaf juga ya?", Kataku.
4691Please respect copyright.PENANA2ZsLOXs3sj
Fauziah kembali menghapus air matanya, "Mas gak salah kok", katanya mencoba tersenyum.
4691Please respect copyright.PENANALVIDAPzRya
"Mas menginginkan ini kan?" Katanya.
4691Please respect copyright.PENANAMx0Fy55xQ1
Fauziah melingkarkan tangannya lalu menciumku dengan air mata yang terus menetes.
4691Please respect copyright.PENANAVxUrbcGsKG
Kutarik wajah Fauziah, "kalau Mama belum siap, Mas gak maksa kok", kataku.
4691Please respect copyright.PENANAvIfWkeuxCZ
Fauziah kembali menangis, dihapus kembali air matanya.
4691Please respect copyright.PENANAQ9ra0GFDng
"Engga Mas, aku gapapa kok", katanya dengan wajah sendunya.
4691Please respect copyright.PENANAkTSb0pRCEw
Lalu Fauziah dengan mata sembabnya kembali berciuman denganku. Tangannya melingkar di leherku, dengan mataku terpejam Fauziah membuka bibirnya.
4691Please respect copyright.PENANAqUOo0oYtBO
Aku yang mengetahui itu, lidahku mulai menjelajah ke rongga mulut Fauziah. Menyentuh giginya, sampai lidah kita saling menyentuh.
4691Please respect copyright.PENANAY3RgodR105
"Mas", katanya sambil menarik wajahnya dan kita kembali saling tatap.
4691Please respect copyright.PENANArB8o6PlvlX
Dengan senyum yang tertahan, Fauziah kembali menutup matanya. Kita saling berciuman kembali.
4691Please respect copyright.PENANAFeeUSdiCMH
"Ahhh", desah Fauziah lirih.
4691Please respect copyright.PENANAzQHjqPDyfy
Tangan Fauziah menjelajah ke dadaku, mengelus-elusnya lalu turun ke selangkanganku yang masih tertutup celana dan celana dalam.
4691Please respect copyright.PENANAwP2jwKTnkG
Dengan tangan masih berada di selangkanganku, Fauziah masih tetap bercumbu denganku.
4691Please respect copyright.PENANAjfcR6ZELcc
Pertemuan lidah kami, mengikat ludah kami menjadi satu. Lidah kami teruntai menyatu, Fauziah tersenyum sambil malu-malu.
4691Please respect copyright.PENANAe7g1ZJEiIc
Lalu kita kembali berciuman, ciuman yang sudah berganti lumatan. Kupagut bibir bawahnya dan dia memagut bibir atasnya.
4691Please respect copyright.PENANAimuPHcrNig
Tangan Fauziah mendorongku agar aku terlentang, saat ini kita berada di atas ranjang.
4691Please respect copyright.PENANArWmAXwPZ4l
Aku yang udah terlentang sempurna, ditindih oleh Fauziah. Dengan jari lentiknya Fauziah membuka resleting celanaku.
4691Please respect copyright.PENANAPR7chpfHvr
"Mas, berdiri sebentar!", Katanya kesulitan melepas celanaku.
4691Please respect copyright.PENANAPzet2XVbra
Dengan bertumpu dengan lututku kupelorotkan celana dan celana dalamku.
4691Please respect copyright.PENANAANj5Ut4eeW
Aku kembali terlentang, lalu Fauziah melepas celana dalamnya. Saat ini Fauziah masih memakai hijab dan dress panjang berwarna ungu. Dengan lembut Fauziah mengangkat dressnya sampai ke perut, lalu Fauziah menduduki wajahku.
4691Please respect copyright.PENANAcHLGhYvXth
Sekarang wajahku tepat di depan vaginanya yang merekah. Kupegang pantatnya sambil kujilati labianya yang seperti kelompok bunga
4691Please respect copyright.PENANAWLxWmPcgRi
"Ahhh", lenguh Fauziah.
4691Please respect copyright.PENANAMj2wTxfehZ
Lalu tangan lentik Fauziah memegang penisku, mengelusnya. Dengan pelan, Fauziah menjilati kepala penisku dengan lidahnya.
4691Please respect copyright.PENANAMB5TAwMANT
"Ahhh" aku mendesah.
4691Please respect copyright.PENANA4OZbO5dYbI
Aku rindu saat-saat seperti ini, ntah sejak kapan aku gak bermadu kasih dengan Fauziah. Meski aku tau Fauziah sekarang hanya ingin sekedar membahagiakanku. Dari sorot matanya, birahi Fauziah sudah mulai melecut kembali.
4691Please respect copyright.PENANAYffrtoDb4b
Saat aku sedang bergumul dengan Fauziah istriku, tiba-tiba di dalam pikiranku terngiang Shinta. Ada rasa penyesalan, "Kenapa aku harus selingkuh?", Rutukku pada diri sendiri.
4691Please respect copyright.PENANAecXrfhBfmX
"Mas" kata Fauziah memanggilku.
4691Please respect copyright.PENANAhTjhywsa63
"Iya sayang?", Kataku.
4691Please respect copyright.PENANATPAzmLVWIr
Penisku masuk seluruhnya ke dalam mulutnya.
4691Please respect copyright.PENANAcMvUXsGmpn
"Ahhh", kataku melenguh.
4691Please respect copyright.PENANAWHreSTcSNO
Kupegang pantat Fauziah, kuremas lembut pantatnya yang membulat. 4691Please respect copyright.PENANAD8vLPP2P4u
4691Please respect copyright.PENANAglwnryfztX
Aku kembali menjilati liang senggama Fauziah yang merekah. Lidahku bermain-main di antara labia dan klitorisnya.
4691Please respect copyright.PENANAPqN99prJod
"Aahhhh", Fauziah melenguh dengan pinggulnya bergetar.
4691Please respect copyright.PENANAyAuevgT2Gw
Cairan cintanya menetes mengenai wajahku .
4691Please respect copyright.PENANAyLQ7wl0WbO
"Huuh, huuh, huuh", nafas Fauziah tersengal.
4691Please respect copyright.PENANAPGPRLmb5XZ
Lalu Fauziah mengubah posisinya, sekarang Fauziah duduk di atas selangkanganku.
4691Please respect copyright.PENANApNSoga040i
Dia pegang penisku yang menjulang keras lalu mengarahkan ke lubangnya yang merekah basah.
4691Please respect copyright.PENANAxJ9Uar6sYr
"Ahhhh", Fauziah mendesah dengan kepala mendongak.
4691Please respect copyright.PENANAJuJ12aS0XO
Sedikit demi sedikit, vagina Fauziah menelan habis penis panjangku.
4691Please respect copyright.PENANAGOqTPhwoie
"Ahhhh", aku pun mendesah.
4691Please respect copyright.PENANAJeagUjwywZ
Perasaan ini ternyata belum hilang, persetubuhanku dengan Fauziah gak bisa aku bandingkan dengan Shinta.
4691Please respect copyright.PENANA2Px1T12VRt
Setiap kali aku bersetubuh dengan Fauziah, bibit-bibit cinta itu selalu muncul lagi.
4691Please respect copyright.PENANAftZvm4NoK8
"Aku menyayangimu Fauziah", "kataku lirih.
4691Please respect copyright.PENANAE49bTZ0yv5
"Aku juga Mas", katanya dengan tersenyum.
4691Please respect copyright.PENANAbEXA8u3nHS
Lalu Fauziah telungkup dan kita kembali berciuman.
4691Please respect copyright.PENANAFpOLJLyrzi
Penisku yang masih menancap ke dalam vagina Fauziah, diputar ke kanan kiri, kanan kiri. Rasanya membuatku melayang.
4691Please respect copyright.PENANAdhrVbXuQN3
"Mas" katanya sendu sambil menatapku.
4691Please respect copyright.PENANAF3S7BBJHUm
Ditariknya pinggulnya sampai penisku keluar dari vaginanya. Tubuh Fauziah bergetar, cairan cinta menyembur deras dari liang senggamanya.
4691Please respect copyright.PENANAm8nb7VyMsS
"Aaaaaah" lenguhnya.
4691Please respect copyright.PENANAMjsF9WL6hr
Tubuh Fauziah ambruk memelukku dengan nafas ngos-ngosan.
4691Please respect copyright.PENANAXTbwbx7Us6
Fauziah tersenyum memandangku. "Sekarang giliran Mas!", katanya.
4691Please respect copyright.PENANAmUsDxXwqy1
Sekarang mengambil alih kendali, kuubah posisiku dengan aku berada di atas.
4691Please respect copyright.PENANAXIqe9k0V0x
Peluhku menetes, keringatku menyatu dengan keringat Fauziah.
4691Please respect copyright.PENANAyZaQFK0AJo
Penisku yang sudah kembali membelah sarangnya, kembali mengobok-obok sarangnya.
"Mas", kata Fauziah.
Tatapan sayu matanya, dengan lingkaran hitam di matanya membuatku ingin menyetubuhinya dengan lembut. Aku gak ingin menyetubuhinya dengan kasar, yang aku inginkan persetubuhan ini menjadi penyembuh traumanya. Agar Fauziah gak lagi memandang sex sebagai sesuatu yang menjijikan.
Dan sekarang terbukti, saat aku menyetubuhinya dengan lembut, birahinya mampu kembali melecut. Gairahnya kembali membuka pintu Pandora yang telah lama tertutup. Fauziah menjadi seperti dulu lagi, hanya saja sekarang ada yang berbeda dari Fauziah. Wajahnya yang sendu menyimpan birahi yang terpendam tertahan oleh trauma yang membelenggunya. Terlihat gurat di wajahnya, kesedihan yang mendalam bercampur dengan tumpukan nafsu yang meledak.
Saat Fauziah orgasme, vaginanya berkedut-kedut tertahan. Dengan cairan yang meluber keluar tersendat-sendat.
Kupeluk Fauziah, kuciumi seluruh wajahnya. Dan kubisikkan kata yang membuat hatinya kembali terbuka untuk menerima letupan birahi yang membuncah dari relung yang terdalam.
4691Please respect copyright.PENANArAX1T7rk7m
4691Please respect copyright.PENANAVIYg1aYnTg
4691Please respect copyright.PENANAJoPHSJ5UIi
4691Please respect copyright.PENANA95NCH6afku
4691Please respect copyright.PENANApNuA4bcGZQ
4691Please respect copyright.PENANABo0OcYpRrZ
4691Please respect copyright.PENANAw7LC2RRkVj
4691Please respect copyright.PENANAl1FU06hDbV
4691Please respect copyright.PENANACvQKSVLNNX
4691Please respect copyright.PENANAwWQYf0KvQd
4691Please respect copyright.PENANAuDeObJQRko
4691Please respect copyright.PENANA0ZvU8hDRZk
4691Please respect copyright.PENANAJvYCfJMtKl
4691Please respect copyright.PENANAjVNtCAUo8n
4691Please respect copyright.PENANAQn3TcGHCBT