
Liburan Pilu Istri Pejabat [18+]
10116Please respect copyright.PENANAs4GGXYd3X0
Para Tokoh:
Rahmat
Kepala Jawatan
Suami Nani
45 Tahun
Nani
IRT (Ibu Rumah Tangga)
Istri Rahmat
35 Tahun
Riki
Anak Rahmat dan Nani
10 Tahun
Riko
Anak Rahmat dan Nani
10 Tahun
Salman
Petugas Hotel
40 Tahun
Rudi
Petugas Hotel
28 Tahun
10116Please respect copyright.PENANANCBrJMSDjI
10116Please respect copyright.PENANAqORFJIdMsP
10116Please respect copyright.PENANAtFtGPZtgzg
10116Please respect copyright.PENANAhFJWzxV7Ax
10116Please respect copyright.PENANA5MLFMfUws1
10116Please respect copyright.PENANAzvJBvA1vP6
10116Please respect copyright.PENANAaTylPpnl3U
10116Please respect copyright.PENANA7hEEr4EpTn
10116Please respect copyright.PENANAPe5jlp7cN2
Chapter 01
10116Please respect copyright.PENANA6NvL7FjGvV
Beban pekerjaan dan dan pikiran yang sumpek membuat Rahmat (45), yang menjabat sebagai kepala jawatan di sebuah daerah Kabupaten yang cukup maju, memutuskan untuk mengajak Nani (35), istrinya bersama dua anak mereka Riki dan Riko, kembar berusia 10 tahun, berlibur ke daerah wisata di luar kota selama sepekan.
10116Please respect copyright.PENANAxEgS1UCUxl
Dua hari menginap di hotel N di kawasan wisata pantai membuat keluarga Rahmat sejenak melupakan hiruk pikuk kota. Di sana setiap hari mereka menghabiskan waktu bersama, berenang, latihan diving, dan mengabadikan kegembiraan mereka sekeluarga menggunakan kamera foto dan handycam.
10116Please respect copyright.PENANAyo4AKzREwr
Tapi di hari ketiga, Nani merasa kecapaian dan tidak ikut suami dan dua anaknya bepergian. Ia memilih diam di kamar hotel untuk istirahat.
10116Please respect copyright.PENANAW5EZYoDIWU
Pagi-pagi benar, Rahmat, dan Riko-Riki berangkat untuk menikmati indahnya pulau-pulau kecil di sekitar kawasan wisata itu yang harus ditempuh dengan menyeberang perahu boat selama setengah hari.
10116Please respect copyright.PENANA2GfqjG16SS
Rahmad : “Ya sudah Mama tinggal saja di hotel, istirahat.. paling besok kita sudah balik,”
10116Please respect copyright.PENANAAjSbUFQ8kf
Saat hendak berangkat. Ia mengerti benar stamina istrinya kurang fit kalau harus menyeberang menggunakan boat. Riko dan Riki mencium pipi mamanya sebelum pergi.
10116Please respect copyright.PENANALqs9Pk8OSI
Hotel N tempat mereka menginap jauh dari pemukiman penduduk. Tempatnya memang sangat nyaman untuk berlibur menghilangkan suntuk, dengan rindang pepohonan di sekitar hotel dan panorama pantai yang berpasir putih.
10116Please respect copyright.PENANA04ZlMJNaIX
Hanya saja, keluarga Rahmat datang ke sana saat bukan musim libur, dan suasana hotel memang sedang sepi tamu. Ini juga yang membuat pengelola hotel memperlakukan keluarga Rahmat secara spesial agar mau menginap lebih lama di sana. Sebab mereka menyewa dua kamar, satu untuk mereka dan satunya untuk anak-anak.
10116Please respect copyright.PENANAeTdH2i7usP
Nani bangun sekitar pukul 11 siang, badannya sudah lebih segar dengan istirahat yang cukup. Ia lalu mandi dan menyantap sarapan yang diantar sedari pagi.
10116Please respect copyright.PENANACmQSqHcJ7t
Nani tergolong wanita cantik yang di usia ke 35 tubuhnya semakin menggairahkan dari segi seksual. Payudaranya 36d dan tubuh tinggi montok berisi dengan pantat yang seksi dibalut kulit putih bersih. Banyak yang bilang wajah dan perawakan Nani mirip artis Mona Ratuliu.
10116Please respect copyright.PENANApqTjZtm5ha
Setelah menikmati sarapannya, Nani mencoba rileks di sofa menonton televisi. Nani mengenakan kaos oblong putih dan celana pendek longgar agar lebih nyaman.Tayangan kuliner di televisi hampir membuat Nani yang berbaring di sofa terlelap lagi, tapi ketukan pintu kamar menyadarkannya.
10116Please respect copyright.PENANAr89QtvaakD
Tookk Tookk Tookk
10116Please respect copyright.PENANAP5DRuU8O8a
Salman (40) dan Rudi (28), dua orang petugas Hotel itu berdiri di muka pintu saat Nani membukanya.
10116Please respect copyright.PENANAZ0xyeImyOY
Salman : “Maaf mengganggu Bu,” kata Salman ramah. Rudi berdiri di belakang Salman.
10116Please respect copyright.PENANApTcum9EXDp
Nani “Oh nggak apa.. ada apa ya?,” tanya Nani.
10116Please respect copyright.PENANAkrvNFYmg2H
Salaman : “Tadi pagi kami dipesan Pak Rahmat, disuruh memeriksa kemari,"
10116Please respect copyright.PENANAOtw0nwk6dl
Salaman : "Katanya ada gangguan kerusakan di shower dan saluran pembuangannya?,” jawab Salman.
10116Please respect copyright.PENANADwmM6ONriH
Salman lalu mengenalkan diri kalau ia dan Rudi adalah petugas Hotel yang bertanggungjawab jika ada keluhan kerusakan fasilitas hotel.
10116Please respect copyright.PENANAXCSqglcnUF
10116Please respect copyright.PENANA8tbRhEZCjU
Nani : “Ehm.., oh iya. Tadi sempat ke sini ya?"
10116Please respect copyright.PENANARKjSTaTDcM
Nani : "Maaf ya saya bangunnya siangan.. ayo silahkan masuk Pak,”
10116Please respect copyright.PENANAAhtMyjLZjT
Nani baru ingat tadi pagi sempat ngomel-ngomel karena kerusakan di kamar mandi hotel.
10116Please respect copyright.PENANAC16QsrFDT5
Nani menyilakan dua petugas hotel itu masuk. Tak disangka saat itulah niat bejad dua petugas Hotel dan kesempatan yang tersedia di saat Nani seorang diri, membuat Nani diperkosa di kamar sewaan keluarganya.
10116Please respect copyright.PENANAm5Xr9T6Eja
10116Please respect copyright.PENANAJkZN0GL3G2
10116Please respect copyright.PENANAqlO0sX9bOw
Pengakuan Nani:
10116Please respect copyright.PENANAWAXqn0eOlS
Rahmat, suami Nani bersama anak mereka, Riko dan Riki kembali ke Hotel N dua hari kemudian setelah menikmati keindahan pulau-pulau kecil di seberang kawasan pariwisata itu.
10116Please respect copyright.PENANALXyaNboxm1
Malam hari setelah Riko dan Riki masuk ke kamar mereka dan tidur, Rahmat mencari tahu apa penyebab istrinya bermuram muka sejak mereka kembali ke Hotel.
10116Please respect copyright.PENANAiefTjjmsJl
Rahmat : “Mama masih sakit ya?, kok diam terus dari tadi,” tanyanya pada Nani.
10116Please respect copyright.PENANAL2hcOFVPgF
Nani : “Nggak Papa, Mama sudah sehat. Tapi selama papa dan anak-anak pergi….,”
10116Please respect copyright.PENANAtPAxeW5JC4
Nani tak melanjutkan ceritanya. Ia tengkurap di ranjang dengan raut sedih, sementara Rahmat dengan sabar menunggu jawaban istrinya itu.
10116Please respect copyright.PENANAoftkWI1Bys
Rahmat : “Ayo teruskan Mama, ada apa sebenarnya?,” Rahmat penasaran.
10116Please respect copyright.PENANA9vCZagtnWy
Nani “Mama diperkosa Pa.. Mama diperkosa oleh dua petugas hotel ini…"
10116Please respect copyright.PENANAdDcRnrFk70
Nani : "Dan sekarang mereka sudah kabur,” isak Nani menjadi-jadi.
10116Please respect copyright.PENANAcbB2M0hBQT
Nani pun bercerita bagaimana dua petugas hotel itu datang ke kamar untuk memperbaiki shower. Namun saat kamar tertutup, mereka meringkus Nani dan mengikatnya. Mulutnya disumpal kain dan matanya juga ditutup ikatan saputangan. Lalu, mereka memperkosa Nani berkali-kali.
10116Please respect copyright.PENANAZHGN2F9ZCx
Rahmat : “Apa..??,”
10116Please respect copyright.PENANAFu0WxRglvz
Rahmat terkejut bukan main mendengar istri tercintanya digauli secara paksa oleh dua petugas hotel. Ia berusaha menghibur Nani agar tidak trauma, dan berjanji segera melaporkan kejadian itu ke kantor polisi esok harinya.
10116Please respect copyright.PENANA37LP5Ilk4G
10116Please respect copyright.PENANAqljF8tsyWp
10116Please respect copyright.PENANAWoNl6IV0KX
Rekaman Handycam
10116Please respect copyright.PENANAbuSzco4WRx
Rahmat sangat terpukul mendengar cerita istrinya. Setelah menenangkan Nani dan membiarkan ia terlelap, Rahmat kemudian keluar kamar hotel menuju tepian pantai untuk menyepi sambil merencanakan melaporkan masalah tersebut esok paginya.
10116Please respect copyright.PENANAtj4OSOuo9W
Tapi, sebelum keluar kamar Rahmat menemukan handycam milik Riko, anaknya tergeletak di dekat pintu kamar hotel. Handycam itu tidak dibawa ketika Rahmat bersama dua anaknya melancong ke pulau–pulau kecil dua hari lalu. Ia lalu memungut handycam itu dan membawanya keluar.
10116Please respect copyright.PENANASqQZipsFF5
Di tepi pantai yang sepi itu, Rahmat melamun panjang memikirkan nasib keluarganya. Pergi berlibur untuk melepaskan beban dari himpitan kerja dan hiruk pikuk kota, justru membawa problem yang sangat berat dan aib.
10116Please respect copyright.PENANALKe6i9eVJZ
Tangannya iseng menghidupkan handycam untuk mengambil gambar bintang di langit malam itu. Namun niat ia urungkan karena pita kaset ternyata penuh. Penasaran, Rahmat kemudian merewind kaset dan memutarnya untuk melihat isinya.
10116Please respect copyright.PENANAd3B09V58Ae
Mata Rahmat terbelalak saat rekaman handycam tertayang di LCD handycam. Ternyata isinya adalah adegan pemerkosaan yang menimpa Nani, istrinya.
10116Please respect copyright.PENANASTInAW9pkl
Nani dalam keadaan terikat, masing-masing tangannya diikat di pojok sisi ranjang membuat posisi Nani terlentang dengan kaki terbuka. Ia hanya mengenakan CD dan Bra berwarna biru muda, sementara mata dan mulutnya tertutup erat dengan ikatan sapu tangan.
10116Please respect copyright.PENANAr9w1RxRLIV
Tubuh Nani yang putih mulus meronta-ronta di atas ranjang seolah menuntut dilepaskan. Suaranya hanya ehmmm…ehmmm… seperti berteriak, tapi tak bisa lepas karena mulutnya tersumbat.
10116Please respect copyright.PENANAqjkqgj2Ydj
“Ha.. ha.. ha.. ini dia.. tante girang yang sudah nggak tahan di atas ranjang,"
10116Please respect copyright.PENANAtGBeGoQ9A9
Suara seorang pria terdengar dalam rekaman itu. Rahmat mengenal suara itu, itu suara Rudi, bujangan petugas hotel. Nampaknya Rudi yang memegang handycam dan mengambil gambar Nani di ranjang.
10116Please respect copyright.PENANAJjIxHT5kma
Rudi : “Eng.. ing.. eng… ini dia gigolonya…,”
10116Please respect copyright.PENANAQqjpesoMvx
Di saat yang sama muncul gambar Salman petugas hotel lainnya. Salman hanya menggunakan kolor putih, di baliknya nampa penisnya yang mulai menonjol tegang. Salman menyeringai di kamera sambil lidahnya menjilati bibir sendiri seakan hendak menyantap makanan lezat.
10116Please respect copyright.PENANA2K8qvVjLQu
Salman naik ke ranjang di mana Nani terikat. Ia berlutut di antara kaki Nani sambil tanganya mulai mengusapi kaki mulus Nani. Nani memberontak meronta-ronta, teriakan tertahan terdengar keras.
10116Please respect copyright.PENANA1UaB6x299S
Salman : “Eit.. eit… percuma tante… lebih baik tante nikmati saja,"
10116Please respect copyright.PENANAVTpSYigfpO
Salman : "Ketimbang melawan ntar malah sakit lho.. he..he..he..,”
10116Please respect copyright.PENANABssRJ2bf8M
Salman terus meraba Nani. Mulai dari kaki, paha, perut, dan kini tangannya mulai menjalar ke payudara Nani yang masih terbungkus Bra.
10116Please respect copyright.PENANAvcXnU7ETQ1
Nani terus meronta berusaha melawan, tetapi percuma karena ikatan di tangan dan kakinya sangat kuat menggunakan tali plastik jemuran.
10116Please respect copyright.PENANAb9jOiAaDoF
Kurang ajar, pikir Rahmat saat menyaksikan adegan itu di handycam. Rasanya ia ingin sekali menemukan petugas hotel itu dan menghajarnya. Rahmat melanjutkan menyaksikan adegan di LCD handycam, kini tangan Salman mencabik paksa Bra Nani hinga tanggal. Payudara montok Nani sampai tergoncang-goncang.
10116Please respect copyright.PENANAqTjoPlBr8K
Pemandangan itu membuat Salman makin bernafsu dan seketika bibirnya mulai menjelajahi payudara Nani, bergantian, satu dihisap satu diremas-remas.
10116Please respect copyright.PENANAGxtYGd6rBD
Nani : “Ehmmhhkk… ehmhkkk…,”
10116Please respect copyright.PENANArdbnoc87cD
Nani terus meronta berusaha melawan, tapi Salman tak peduli dan terus melakukan aksinya menikmati payudara Nani.
10116Please respect copyright.PENANAZ7gbSu7yGS
Salman : “Eihh.. tenang aja tante.. nanti juga wenak..,”
10116Please respect copyright.PENANADqcuoZNS8R
Kata Salman sambil tanganya memberi kode ke kamera agar mendekat.
10116Please respect copyright.PENANAOv71Dyk4l7
Rudi : “Waduh.. ini bayi tua lagi netek nih…, cucu Mamah gede sih,”
10116Please respect copyright.PENANAv1Xa7SmfZk
Suara Rudi terdengar dalam rekaman, sementara adegan itu diclose-up. Nampak jelas bagaimana lidah Salman bermain di putting susu Nani, sesekali dihisap dengan keras, lalu dijilati lagi pelan perlahan.
10116Please respect copyright.PENANAsQdYgvHfED
Handycam di tangan Rudi juga merekam jelas bagaimana putting susu Nani perlahan-lahan mengeras setelah menerima jilatan dan hisapan Salman.
10116Please respect copyright.PENANA3y2LUgu64Z
Handycam kemudian diarahkan Rudi ke bagian bawah, merekam tangan kiri Salman yang mulai menggerayangi CD Nani. Gambar kembali diclose-up, pinggul Nani bergerak kencang berusaha menghindari sentuhan Salman, namun percuma. Jemari-jemari kekar Salman mulai menyusup ke balik CD dan menggelitik klitoris Nani, sementara di bagian atas yang tak terekam kamera bisa dipastikan Salman makin bergairah menghisapi susu Nani.
10116Please respect copyright.PENANAAQZU2XKxfy
Rudi menjauh dan mengambil gambar utuh. Salman bergerak membuka penutup mata Nani, lalu ia mencabik CD Nani dan menjilatinya beberapa kali.
10116Please respect copyright.PENANA3CLsQJUxPY
Salaman : “Ha.. ha.. ha.. sudah kubilang, tante pasti suka,"
10116Please respect copyright.PENANAoFySgu2kR1
Salman : " Ini buktinya air memeknya sudah mulai netes. Makanya jangan melawan ya,”
10116Please respect copyright.PENANAJdVwnyXYNv
Salman menghisap CD Nani lalu menghempasnya ke arah kamera.
10116Please respect copyright.PENANAqQqEe7rEvM
Rudi mengclose-up wajah Nani. Mata Nani melotot marah dan mulutnya yang masih tertutup ikatan sapu tangan mengeluarkan suara tertahan seperti membentak protes.
10116Please respect copyright.PENANAUhwYFeZhud
Rudi : “Waduh.. si tante makin galak makin seksi nih.."
10116Please respect copyright.PENANAitxQltpnYo
Rudi : "Ayo embat aja Kang.., ntar gantian kita.., ” suara Rudi menyemangati Salman.
10116Please respect copyright.PENANAFF4bJFKukQ
Salman : “Santai aja Rud.. makin galak makin asyik rasanya."
10116Please respect copyright.PENANAnWtkXtsWLH
Salman : "Sekarang kita lihat masih galak nggak kalau itilnya diisapin…. "
10116Please respect copyright.PENANAnogyw6BTNN
Salman : "Ayo ke siniin kameranya biar lebih jelas gambarnya,”
10116Please respect copyright.PENANAYGUguN9xEM
Salman meremas susu Nani dan menjawil dagunya, Nani semakin marah, lalu Salam mengarahkan kepalanya ke selangkangan Nani.
10116Please respect copyright.PENANAaSfnrpujQO
Handycam di tangan Rudi mendekat ke selangkangan Nani. Jemari Salman membelai-belai vagina Nani yang sudah telanjang penuh, sementara Nani tetap berusaha melawan dan meronta-ronta.
10116Please respect copyright.PENANAkz6JN0gQyT
Bibir vagina Nani direngkah dua jemari Salman hingga terbuka, warnanya merah muda dan mulai basah lantaran klitorisnya dimainkan jemari Salman.
10116Please respect copyright.PENANACgOSiwdaxn
Salman : “Ini itil namanya frend.. makin digosok, tante makin kenimatan…"
10116Please respect copyright.PENANAgLVWpaMVG8
Salamn : "Nggak tahan.. ha ha ha…,”
10116Please respect copyright.PENANAXFWXbLHaTP
Suara Salman bergairah, sementara gambar di LCD menunjukkan jempolnya menekan dan menguyak klitoris Nani.
10116Please respect copyright.PENANAdxRo9Nkrnr
Bibir Salman kemudian mendekat ke vagina Nani, lidahnya mulai menjulur menjilati klitoris Nani. Telapak tangannya menekan bagian atas vagina Nani yang ditumbuhi bulu halus tercukur rapi.
10116Please respect copyright.PENANAOt5fG3lTvw
Salman : “Hmmm.. sedep bener nih tante,"
10116Please respect copyright.PENANADEZZU5dM2B
Salman : "Nggak ada bau terasinya memeknya nih…he he."
10116Please respect copyright.PENANAYm7ND8xUXl
Salman : "Rud kau suting mukanya tante pas aku mainin itilnya ya..,”
10116Please respect copyright.PENANAca8I2O7SMw
Salman kembali menjilati vagina Nani, kali ini sambil dihisap-hisap.
10116Please respect copyright.PENANAlvWIPIDQu6
Rudi mereka ekspresi Nani. Matanya kini terpejam dan mulutnya yang tersumpal masih berusaha teriak, namun tubuhnya sudah lemah tak mampu meronta lagi. Tenaga Nani sudah terkuras karena berusaha melawan ikatan di tangan dan kaki.
10116Please respect copyright.PENANA8qktxcvlr4
Nani : “Ehmmhh.. ehmmmhhpp.,"
10116Please respect copyright.PENANAWhfJXRhzkS
Suara Nani melemas juga, rontanya justru menjadi gemulai membuat Salam makin nafsu menghisap vaginanya. Jilatan-jilatan lidah Salman di vagina Nani membuat pikirannya bercabang. Ia mulai merasakan kenikmatan yang tak mungkin dihindari.
10116Please respect copyright.PENANAK6lNIzkcX9
Rudi : “Ehmm.. kenapa tante? Nikmat ya?,” suara Rudi bertanya sambil wajah Nani di close-up.
10116Please respect copyright.PENANABzhOrm6MFd
Nani melotot sambil berusaha mengangkat kepalanya, ia berusaha berteriak lagi, memprotes gambarnya direkam Rudi.
10116Please respect copyright.PENANA18FU1zGUF3
Rahmat semakin marah melihat adegan itu. Dalam hatinya ia menaruh dendam kesumat pada Salman dan Rudi yang mengerjai istrinya. Tapi adegan demi adegan yang dilihatnya di layar LCD handycam membuat Rahmat semakin penasaran.
10116Please respect copyright.PENANAiu3BJyZEAW
Rudi tiba-tiba menghempas sapu tangan penutup bibir Nani. Tapi Nani justru terpejam dan tak mengeluarkan sepatah kata pun, apalagi teriakan.
10116Please respect copyright.PENANAd2QJaaTLIw
Rudi : “Ayo tante.. mau marah apa? Mau ngomong apa.. ayo teriak lagi?,” suara Rudi meledek Nani.
10116Please respect copyright.PENANA26jTztVyef
Nani : “Ehmm.. jangan… amphuunnn.. jangan disuting… amphunnn,”
10116Please respect copyright.PENANA03EqlfIXA4
Suara Nani memelas dengan nafas yang mulai berat dan mulai terangsang.
10116Please respect copyright.PENANASFNPSUja7d
Rudi : “Ampun kenapa tante..?,” suara Rudi kembali menggoda.
10116Please respect copyright.PENANA51hYEapzjL
Nani :“Akhhss.. amphuunnnn… oughhh… mmpphh..,”
10116Please respect copyright.PENANALO8PY4Mbm7
Mata Nani kembali terpejam, tubuhnya bergetar seperti menahan birahi yang memuncak. Dari LCD handycam, Rahmat bisa menandai ciri-ciri wajah istrinya mulai dilanda gairah seksual.
10116Please respect copyright.PENANAQrX63w6dfv
Di bagian bawah Salman terus menjilati vagina Nani, Rudi mengarahkan kameranya di bawah. Kepala Salman seakan terbenam di selangkangan Nani, saat di close-up nampak vagina Nani sudah sangat basah dan cairannya terus dijilati dan dihisap Salman. Pinggulnya bergoyang mengikuti irama jilatan Salman.
10116Please respect copyright.PENANAPxGS6s5R1d
Nani : “Oughh.. ampphhhuuunnn… akhhsss..,” suara Nani terdengar.
10116Please respect copyright.PENANAx8i6h0ruE3
Salman : “Nih suting nih.. nah lihat nih.. tante udah nggak tahan mau dientotin nih..,”
10116Please respect copyright.PENANAQspvSHnX4M
Kata Salman sambil jemarinya membuka bibir vagina Nani. Handycam Rudi mengclose-up vagina Nani yang terkuak oleh jemari Salman. Terlihat jelas dinding vagina Nani berkedut-kedut dan nampak dibaluri lendir birahinya sendiri.
10116Please respect copyright.PENANAEKI0zSgLTy
Salman masih menahan vagina Nani dengan jarinya, lalu penis Salman terekam di kamera sudah tegang mengacung dan mulai mendekati bibir vagina Nani.
10116Please respect copyright.PENANABqFJGxhbq3
Salman : “Eh Rud.. kau rekam yang lengkap ya.. aku entotin dulu nih tante,"
10116Please respect copyright.PENANABqWik7TLKH
Salman : "Ntar kalau aku cabut kontolku.. kau coles-up lagi pepeknya ya…"
10116Please respect copyright.PENANAL09ruBrJmN
Salman : "Biar kau lihat bagaimana kalau tante puas.. ha ha..,” Salman menyeringai.
10116Please respect copyright.PENANARbc9zDLYww
Salman mengambil posisi tepat ditengah kaki Nani, dan perlahan menuntut penisnya ke bibir vagina Nani.
10116Please respect copyright.PENANA00HpuW4viq
Nani : “Amphhuunn.. tolong lepaskan saya.. jangan.. tolong jangan…,”
10116Please respect copyright.PENANANcVBAPC7PB
Nani memelas pasrah, seolah sadar sesaat lagi ia akan disetubuhi pria lain yang bukan suaminya.
10116Please respect copyright.PENANA5sbtbFjEqp
Salman : “Nah.. begitu dong.. yang halus.. jangan marah marah kayak tadi hah..!!
10116Please respect copyright.PENANAQBOSGJCvpE
Salman "Ayo sekarang mau apa, mau dilepas?. Rud turuti tante ini, lepas ikatan kakinya Rud, cepat…,"
10116Please respect copyright.PENANAK2eHWrGHuj
Salman tetap pada posisi siap menindih Nani, ujung penisnya sudah menyentuh bibir vagina Nani yang merekah.
10116Please respect copyright.PENANA0M06hAjfCi
Nani : “Akhhss.. jangan Pak.. amphun.. jangan..,”
10116Please respect copyright.PENANAML2oM8bI1s
Nani memelas sejadi-jadinya dengan suara parau saat merasakan benda hangat menempel di bibir vaginanya. Rudi merekam semuanya sambil melepas ikatan di kaki Nani. Dari posisi itu nampak jelas penis Salman sudah menempel di bibir vagina Nani.
10116Please respect copyright.PENANAA4VWt3IHAs
Salman : “Sudah siap tanthee.. ouh.. sudah siap kubawa ke alam nikmathhh.. ahh..,"
10116Please respect copyright.PENANAJ9qOg1nSB0
Salman menindih tubuh Nani dan memegang kedua pipi Nani agar wajah Nani menghadap ke wajahnya. Pinggulnya mulai ditekan membuat kepala penisnya menembus bibir vagina Nani.
10116Please respect copyright.PENANA14wz9JIE9I
Nani : “Ngghhh… amphuunnn.. jangahhnnn…tolong janganhhh…"
10116Please respect copyright.PENANAwAjj2r05P2
Nani : "Engghhhmmm… ouuhhhhggghhh… akhhhssss,”
10116Please respect copyright.PENANAUebbzkWlwr
Suara Nani yang memelas berubah menjadi desahan tak tertahan saat Salman mulai memasukkan penis ke vaginanya dan mulai memompa keluar masuk.
10116Please respect copyright.PENANAZ2JYJCy4Ev
Rahmat melihat bagaimana tubuh mulus istrinya menggelinjang setiap sentakan pinggul Salman terjadi. Nani mendesah tak karuan ditindih tubuh Salman yang kekar. Perawakan Salman agak pendek, penisnya juga lebih pendek dari milik Rahmat. Tapi penis hitam Salman jauh lebih gemuk dan lebih tegar dari milik Rahmat.
10116Please respect copyright.PENANAVmno13gZtM
Rudi mengclose-up bagian yang sedang intim itu. Bibir vagina Nani sampai monyong-monyong didera penis Salman. Salman menghentak pinggulnya semakin cepat semakin keras.
10116Please respect copyright.PENANAY59pHXLer4
Nani : “Akhhss… ouhhh.. ahhhh… sssttt…ughhh…,”
10116Please respect copyright.PENANA1VPtCdCXE1
Nani terpejam sambil mendesah menahan nikmat, ia tak sadar wajahnya diclose-up oleh Rudi.
10116Please respect copyright.PENANAAZH55o7Bsh
Rudi kemudian menjauh mengambil gambar lengkap. LCD handycam yang dilihat Rahmat menampakkan bagaimana kaki mulus Nina kini justru merangkul pinggul Salman yang semakin cepat memacunya, nafasnya terdengar keras memburu. Desahan Nina juga makin keras, dan kepalanya bergerak ke kanan-kiri.
10116Please respect copyright.PENANAMYSe07KfUc
Salman : “Ougghhh… argghhh… huh… nikmat sekalih tubuhmuuhh tannteehhh…"
10116Please respect copyright.PENANApqSbrpklUY
Salman "Oouhhh.. aaahhhhhkkkk…ouhhh nikhhhmmaaathhhh….,”
10116Please respect copyright.PENANAom72yEn4Zw
Salman mencabut penisnya dan berlutut di hadapan Nani dengan kepala menengadah dan tubuh bergetar, sesaat kemudian penisnya menyemburkan sperma sampai ke perut Nani. Salman mencapai puncaknya.
10116Please respect copyright.PENANAlFZqsOTrnR
Rudi : “Waduh.. Akang ini belum apa-apa tuh udah ngecrot kemana-mana maninya..,"
10116Please respect copyright.PENANAOhyOVJZbHp
Rudi : "Sini gantian.. biar saya ambil alih memuskan tante..,”
10116Please respect copyright.PENANA1fMhOZglnW
Rudi bergegas naik ranjang menggantikan posisi Salman. Rekaman di handycam sempat goyang menampilkan gambar lantai, cermin rias, dan langit-langit kamar.
10116Please respect copyright.PENANArBRbxZnw7v
Kini Salman yang merekam gambar, sementara Rudi sudah bugil menindih tubuh Nani. Penis Rudi sangat kekar, panjang dan besar. Kotak-kotak kekar di perut Rudi menggambarkan keperkasaan, ia memang perenang tangguh di kawasan wisata itu.
10116Please respect copyright.PENANAzBxNjCTO04
Nani : “Sudahhh… amphuunnn… jangan lagihh.. amphunnnhhh…,”
10116Please respect copyright.PENANAFMS43A31ga
Pinggul Nina bergerak ingin menghindari penis Rudi yang sudah mengarah ke vaginanya, tapi percuma karena kedua tangannya masih terikat membuat posisinya tertahan terlentang.
10116Please respect copyright.PENANAFpdHjuwxQI
Rudi : “Tenang tante sayang.. kan masih tanggung tadi.. sekarang saya kasih biar tante puas..,”
10116Please respect copyright.PENANAOzmENH94DI
Rudi tiba-tiba menindih Nani, ia melumat bibir ranum Nani, meremas susunya, dan mulai menggenjot penisnya keluar masuk ke vagina Nani.
10116Please respect copyright.PENANAo6AB5aXoPZ
Nani mulai mendesah, gerakan Rudi membuat ia kembali terangsang hebat setelah puncak klimaksnya hampir sampai bersama Salman tadi.
10116Please respect copyright.PENANAoB6KycIOPZ
Rahmat melihat dari layar LCD bagaimana istrinya mulai hilang kontrol dan tak menyadari sedang berhubungan intim dengan lelaki lain yang memperkosanya. Nani terpejam dengan bibir terus dilumat Rudi, malah Nani nampak membalas lumatan-lumatan Rudi, nafas mereka sama-sama memburu bercampur desahan.
10116Please respect copyright.PENANALSNmYyiGMV
Salman : “Goyang yang keras Rud.. si tante dah mau sampai puncak tuh…,”
10116Please respect copyright.PENANAp3PeTobjLL
Suara Salman terdengar, sementara gambar di close-up ke wajah Nani dan Rudi yang berpagutan bibir. Rudi menggocok semakin kencang, kaki Nani merangkul pinggul Rudi seolah ingin hantaman yang lebih sempurna di vaginanya.
10116Please respect copyright.PENANAxCBMIhg1pQ
Rudi : “Oughh… ghimmana tanntehhh… enakkhhhss…??,”
10116Please respect copyright.PENANAmoOhCi6VUi
Rudi melepas pagutannya dan terus menggenjot Nani sambil mengeluarkan obrolan nakal. Nani semakin lepas kendali di saat puncak kenikmatan nyaris dirasakannya di bawah himpitan tubuh Rudi yang kekar.
10116Please respect copyright.PENANASCABlSEG0d
Rudi : “Gimana tanthee… jawabbbhhh aghhh…,”
10116Please respect copyright.PENANAZ7wbIEILuB
Nani : “Ngghhhmm ahhsss….,”
10116Please respect copyright.PENANA5jthF5tSlT
Nani mendesis. Rudi menggenjotnya lebih keras, dan terus meluncurkan tanya pada Nani.
10116Please respect copyright.PENANAilq9cIAUPW
Nani : “Akhhss.. amphunnn… ahhhsss enakhhhmaaass.. sssttt..,”
10116Please respect copyright.PENANA7l8IJjs4hc
Rudi : “Apa tanthe??? Yang keras bilang…,”
10116Please respect copyright.PENANAs68AS5mS4B
Nani : “Ughhh… ssstnnikkhhmmmaatt… ssshhh aaahhh… ihhh…,”
10116Please respect copyright.PENANAeKTlwGeycI
Rudi : “Enakh digoyanghhh… ayo bilang…,” Rudi terus memancing Nani.
10116Please respect copyright.PENANAZrkBt7VBZN
Nani menggelinjang kenikmatan dengan nafas semakin berat memburu. Peluh mereka bercampur menetes.
10116Please respect copyright.PENANAUJLa2zIH1h
Rudi : “Apanya yang nikmat tantehh…,”
10116Please respect copyright.PENANAM3VQ2MRMJC
Nani : “Ssttt.. ahhgg.. konthhh… tholll… assttt oughhh…,” Nani menjawab tanpa sadar.
10116Please respect copyright.PENANAX3BacJqfvF
Rudi : “Yahhkk begithuu tannthee… akhhhsss… nihhhh.. ouh.. memekmu juga enakhh tannte…,”
10116Please respect copyright.PENANAoV5Ox1mlDo
Rudi semakin liar menggenjot Nani. Kini kaki kanan Nani diangkat ke bahunya lalu dengan posisi itu Nani kembali dihajarnya.
10116Please respect copyright.PENANAZp4FqyTYvk
Rudi : “Tanhtee enakhh diapainnn hahh..??,”
10116Please respect copyright.PENANAZVBRbKFnzg
Rudi memacu penisnya semakin cepat, ia mulai merasakan kedutan dari dinding vagina Nani menandakan Nani hampir klimaks.
10116Please respect copyright.PENANAaE03TS3f7K
Salman mengclose up lagi wajah Nani yang terpejam, sementara Rudi menggenjot Nani sambil terus bertanya nakal. Salman berusaha melepaskan ikatan tangan Nani sambil terus merekam pertempuran ranjang itu.
10116Please respect copyright.PENANAMCNAD6cKst
Nani : “Aghh.. dihennntoothhinnhh aaakhhsss… ahhh."
10116Please respect copyright.PENANAD90oTnwFD3
Nani : "Amphunnnn uhhh enthooottt… akhhhsss ouhhh.. sssttt enghhhmmm,” desah Nani.
10116Please respect copyright.PENANAyYaTKp37K6
Rudi : “Diperkosa ini tanthee.. enakhss diperkosaaa..??,”
10116Please respect copyright.PENANAamo0d3hFh4
Nani “Yeahhh… akhhsss eeehhhnnn…naaakkhhh.. perkohhssaa…aahhhsss…,”
10116Please respect copyright.PENANAfPrb8ANy47
Nani menceracau mengukuti pertanyaan Rudi. Tangan Nani yang sudah lepas dari ikatan bukannya mendorong tubuh Rudi tapi justru merangkul leher Rudi dan meremasi rambut Rudi dari belakang.
10116Please respect copyright.PENANAzAEbv7Heox
Dari LCD handycam di tangannya, Rahmat melihat istrinya sudah mencapai klimaksnya, suara Nani terdengar sangat menggairahkan saat itu. Tanpa sadar penis Rahmat mulai tegang.
10116Please respect copyright.PENANAAmdx79bjiK
Rudi : “Ayooo.. tante.. ahhh.. ayohh…,”
10116Please respect copyright.PENANAVmLwM53wzR
Rudi juga hampir mencapai klimaks, secara masksimal tenaganya dipacu menggoyang Nani. Tubuh Nani mulai bergetar hebat dan kakinya seperti kejang merangkul pinggul Rudi yang terus bergoyang di atas tubuhnya.
10116Please respect copyright.PENANA4Y0fQQ9xU9
Nani : “Akkhsss.. ahhhh… ammphuuunnnnhhhh…"
10116Please respect copyright.PENANAx0Kjkhxnvt
Nani : "Ssttttt akkhhhsssss…. Mmmmphhhmmmm… emmphhhhpppp,”
10116Please respect copyright.PENANA0qjJiuLXI4
Pertahanan Nani akhirnya bobol, tubuhnya seakan kejang, tangannya menarik rambut Rudi, dan kepalanya terangkat meraih wajah Rudi. Saat klimaksnya membludak, Nani justru melumat bibir Rudi, memeluk Rudi kuat-kuat, melepaskan kedutan-kedutan nikmatnya.
10116Please respect copyright.PENANAhyTFpOj04P
Rudi : “Akhhh… ouhh.. yeahhh.. yeahhhh… ouhhh… yeaaahhhhh…,”
10116Please respect copyright.PENANAnTNqPwAhjE
Rudi melenguh kejang melepas lumatan Nani. Rudi juga mencapai klimaksnya sambil memeluk erat tubuh Nani, mereka berpelukan erat dan saling menekan kenikmatan di vital mereka secara bersamaan, lalu lemas beberapa saat kemudian.
10116Please respect copyright.PENANAkVEtNtmp68
Salman mengclose-up bagian vital itu, perlahan Rudi mencabut penisnya. Air sperma Rudi terhujam di dalam vagina Nani perlahan menembus keluar meleles di bibir vagina Nani. Rudi berbaring di sisi Nani, sementara Salman mengangkangkan kaki Nani dan menguak vagina Nani dengan tangan kirinya, tangan kanannya mereka close up vagina Nani.
10116Please respect copyright.PENANApPu2gxdTQj
Rahmat melihat vagina Nani masih berkedut-kedut. Tiap kedutannya mendorong keluar sperma Rudi meleleh di bibir vaginanya.
10116Please respect copyright.PENANAlbgetFRVXJ
Gambar di handycam kemudian terputus dan menampakkan Nani yang tertidur pulas di ranjang, bugil tanpa ikatan.
10116Please respect copyright.PENANAAdBQwKVxQA
Salman : “Ya beginilah kondisi nyonya sombong yang sudah kami perkosa sampai puas.."
10116Please respect copyright.PENANAGVTFSoY4lG
Salman : "Diperkosa malah kenikmatan dia sampe tidur ngorok ha.. ha.. ha..,” suara Salman terdengar.
10116Please respect copyright.PENANA2vNroBWZrw
Rudi dan Salman terus mengeksplore tubuh telanjang Nani sambil berkomentar. Dari sana Rahmat tahu kalau mereka nekad memperkosa Nani karena Nani menyinggung perasaan mereka. Waktu hendak membenahi shower dan kamar mandi, Nani sempat melontarkan kata-kata menyuruh mereka berdua cepat selesaikan pekerjaannya karena Nani tak tahan bau badan mereka.
10116Please respect copyright.PENANAkmDSlmF49x
Tangan Rahmat luruh dan handycam hampir jatuh. Pikirannya kacau setelah melihat rekaman pemerkosaan itu.
10116Please respect copyright.PENANAlK77eMyrhS
Rahmat : "Bukankah Nani akhirnya menikmati juga?, bagaimana mungkin ini dilaporkan ke polisi?,"
10116Please respect copyright.PENANA2cRSa1aKR7
Rahmat : "Akan lebih menjadi aib jika nantinya dua pelakunya membeberkan ini suka sama suka.."
10116Please respect copyright.PENANAiSY5aeRPrb
Rahmat berteriak sejadi-jadinya, lalu kembali ke kamar hotel dan menggauli Nani secara brutal membayangkan memperkosa istrinya sendiri.
10116Please respect copyright.PENANASG83USBfRH