Setelah sekian lama pondok ini dan telah membuat semakin mantab para santriwati memuaskan diri dan nantinya bagi sang suami pujaan hati, terbesit pula lah ide yang amat gila yang keluar dari Nisa dan Laela. Ide itu ialah mempersembahkan temannya sendiri, Elly menjadi budak dan diberikan kepada Siti dan Suaminya. Iya, untuk bersenang-senang keluarga mereka. Terserah mereka mau diapakan sahabat mereka itu.
Nisa dan Laela pun masuk ke dalam bilik Elly. Elly saat itu tengah bugil dan hanya mengenakan popok karena sedang haid.
"Eh, kok kalian masuk? Popok ku masih nyaman dipakai kok. Belum penuh, darah haidku juga belum begitu mengganggu," ucap Elly.
Nisa dan Laela pun membelai Elly, seorang sahabat yang belum menikah juga. Ide ini sebenarnya juga kesal karena melihat Elly tak kunjung menjadi istri. Dari pada kelamaan menjomlo pikiran kedua sahabatnya inilah untuk menjadikan budak Elly yang dipersembahkan kepada pendirinya.
"Jadi gini Ly, kamu sudah sangat berjasa apa lagi Siti dan suaminya. Kami pikir kita harus beri sesuatu nih untuk mengapresiasi mereka telah sesukses ini membentuk perempuan binal yang siap melayani laki-laki," ucap Nisa.
"Iya, aku rasa juga begitu," ucap Elly.
"Nah, kami pengen memberikan budak seorang perempuan kepada Nisa dan suaminya. Nantinya terserah mereka mau diapakan, mau dientot, mau disewakan, atau apa pun itu," ucap Laela.
"Hah? Boleh aja. Emangnya kalian mau cari budak kaya gitu di mana??" tanya Elly.
"Ga usah jauh-jauh, di depan kami sepertinya siap bila dipersembahkkan." ucap Nisa yang disambut tatapan menantangnya termasuk tatapan Laela.591Please respect copyright.PENANAxn3f0rRcH0
591Please respect copyright.PENANAV0VsGohGv9
Mendengar itu Elly terdiam dan tertunduk. Ia tak menyangka bila temannya ingin mempersembahkan dirinya. Dalam batinnya memang dia telah capek pdkt dengan laki-laki dan pasrah saja bila nanti dijodohkan atau dijadikan istri madu. Tapi ia tak menduga bila akan menjadi seorang budak untuk sahabatnya dan suaminya.
"Elly rasa kalau itu memang yang baik dan aku rasa juga sudah capek memikirkan pernikahan. Aku pasrah saja bila kini aku menjadi budak kalian. Toh aku juga sudah dieksploitasi sejak berdirinya pondok ini. Aku pasrah akan nasibku ini," Elly tertunduk dan setetes air mata mengalir.
Nisa dan Laela pun memeluk sahabatnya itu. Berat pula bagi Nisa dan Laela membuat temannya jadi budak.
Secarik kertas bertuliskan pernyataan pun tertanda tangan ketiganya. Surat itu seakan mengesahkan bila Elly kini sudah menjadi budak dan artinya setara sebagaimana barang yang terserah tuan pemiliknya hendak mengapakan benda itu.
Pelukan dalam kamar itu pun makin hangat. Apa lagi remasan tetek saling beradu dan saling menghisap tetek sebagai tanda bila Elly benar sudah menjadi budak. Bahkan Elly amat pasrah saat memeknya yang perlahan mengeluarkan darah haid dicolok sedikit dengan sumpit oleh temannya dengan dalih memastikan kesehatan dan virginitasnya.
Kamis sore, Siti tengah bersantai di rumahnya dengan suaminya. Saat itu pula lah Nisa dan Laela datang dan disambut Siti dan Suaminya.591Please respect copyright.PENANAIBUaWVYS13
"Jadi gini Sit, kami ke sini membawa Elly untuk diserahkan kepadamu dan suamimu," ucap Nisa sambil menggandeng Elly dengan wajah tertunduk. ELly hadir dengan gamis dan berjilbab lebar tetapi tak ada dalaman apa pun yang melekat ketat ditubuhnya seakan siap disantap. Sebelum diserahkan pun Elly benar-benar dimandikan oleh kedua sahabatnya untuk memastikan kebersihannya terutama pada memeknya, bulu yang ada di memek pun digunduli.
"Hah? Maksud kalian gimana?" tanya Siti.
"Aku sudah menjadi budak dari mereka Sit, dan hari ini sebagai bentuk terimakasih dan apresiasi kamu dan suami telah mendirikan pondok itu diserahkanlah aku sebagai hasil pondok untuk menjadi budak kalian. Aku rela diapakan saja, aku rela diperawani, aku rela diswa, aku rela digilir, aku rela, diapakan saja, karena aku budak," ucap Elly sendiri.
Suami Siti yang mendengar itu melotot bukan main. Sementara Siti...591Please respect copyright.PENANAipAGOrKeBq
"Benarkah begitu Nisa, Laela?" dan dijawab anggukan dua sahabatnya itu.
"Baiklah, kalau Elly menjadi pemberian kalian kepada kami, aku terima.." dan tanda tangan serah teriima budak pun terjadi. Elly ingin menangisi atas nasibnya yang menjadi budak terlebih ia tak tahu bagaimana kedepannya. Apakah ia akan menjadi wanita meredeka suatu saat ataukah memang jalan hidupnya menjadi budak.
Seusai serah terima, tak banyak obrolan mereka dan Nisa dan Laela pun pulang meninggalkan kediaman Siti. Elly pun masih tertunduk.
"Elly, kamu maunya gimana nih malam pertama sebagai budak untuk keluargaku? Apa yang hendak kamu tawarkan?" tanya Siti di depan suaminya kepada Laela di depan. Suaminya seakan menatap tajam budak itu.
Sebelumnya Siti dan suaminya memiliki pikiran untuk langsung membobol perawan Elly. Tetapi pikiran dahsyat lagi bila Elly akan dibobol oleh anak laki-laki mereka yang tengah masuk usia belasan dan baru puber. Sekalian saja mengajarkan bagaimana seks itu.
"Aku pasrah Sit, kalau langsung mau dinikmati tubuhku aku rela. Bagian intimku pun sudah siap. Biarlah aku menjalani nasib ini," ucap Ellly.
"Baiklah, kalau begitu akan kami siapkan malam penyambutan budak di keluarga ini. Bagian ini (sambil meremas tetek dan memek Elly) siap-siap nanti malam disantap oleh laki-laki ya," ujar suami Siti.
Malam pun tiba. Anak Siti bernama Habib pun ada dalam kamar Siti dan suaminya. Ia yang polos telah dibrefing bila malam ini ia harus belajar seks di usianya yang telah puber.
Maka pada malam itu sekeluarga tahu bila kini punya budak didikan pondok Siti.
Elly yang masih bergamis mulanya telah diperiksa oleh Siti. Betapa senangnya bingkisan dari sahabatnya ini. Tubuh Elly amat harum dan bersih. Dalaman pun tak ada.
Habib pun dipersilakan mendekat ke ELly yang dibimbing Siti. Siti menyuruhnya meraba dulu walau Elly dibungkus gamis dan jilbab. mulanya anak baru puber itu langsung saja memegang tetek ELly, mulanya disentuh saja. Tapi Siti meyakinkan untuk memegang lebih mantab dan diremas pijat. ELly sebenarnya hendak memberontak tapi sadar ia telah menjadi budak.
Perabaan tubuh gadis bagi anak baru puber itu pun berlanjut ke perut dan selangkangan. Tak tanggung gamis Elly menjiplak memeknya.
"Mah, kok ga ada titit?" tanya habib yang polos.
"Loh, kamu kan sudah belajar biologi di sekolah bab organ intimkan? ya begitu lah punya perempuan. Kamu penasaran? Elly rebahan di kasur cepat!" ujar Siti.
Siti pun mengarahkan anaknya untuk menarik hingga gamis Elly berkalung di leher. Terpampanglah memek dan tetek Elly dihadapan anak Siti, Siti, dan suami siti.
Bukan maen. Habib langsung meraba dan mengobok-obok memek Elly seakan penasaran. Ia pun teringat bagaimana gambar yang menjelaskan bagian-bagian mulut vagina.
Siti pun menjelaskan bila titit akan masuk ke lubang perempuan dan mengeluarkan spermanya di dalam mulut vagina itu. Sperma akan mencari sel telur yang ada di rahim perempuan.
"Cara masuk dan keluarin sperma di dalam rahim gimana Mah?" tanyanya dengan amat polos.
Elly pun semakin menyadari arah malam ini dia akan berujung apa. Ingin rasanya menangis tapi untuk apa. Dirinya malam ini seakan benar-benar seakan benda mati.
"Begini nak, kamu juga telanjang dulu dong. Bapak mau liat titit kamu," suruh suami Siti. dan Tuing, kontol Habib mencuat, tak begitu tegang mungkin karena baru puber. Bulu sekitar tititnya pun baru beberapa helai.
"Wah, anak kita nih Pak, malam ini siap nih membobol perawan budak satu ini," ucap Siti.
Kontol anak yang baru puber itu pun diajarkan mengocok di hadapan muka Elly. Makin tegang pula lah kontol itu. Sementara vagina Elly dibersihkan oleh Siti dan dirangsangnya agar memberikan pelumas alami.
Karena Elly sudah biasa dirangsang tak lama pula memeknya basah. Tak perlu pelumas bantuan.
Habib pun diarahkan di antara selangkangan Elly.. Berdebar pula lah Elly karena malam inilah pertama kalinya memeknya bersentuhan dengan kontol sesungguhnya.
Mulanya kontol anak baru puber itu digesekkan ke Elly yang semakin tak tenang dan tegang. Siti pun mengelus Elly dan berusaha menenangkannya agar ia tak merasakan kesakitan melainkan kenikmatan.591Please respect copyright.PENANAE1inAFqBSc
Percobaan memasukkan kontol dalam vagina perawan Elly pun dimulai. Kontol ditekan tetapi saking licinnya meleset. Dicoba hingga beberapa kali. Dan sek, kepala kontol telah berhasil merasuki mulut vagina, hentakan-hentakan kecil pun dilakukan oleh Habib atas saran bapaknya.
Tak lama kemudian, "Agh....," erangan Elly tanda kesakitan dan benar saja 3/4 kontol Habib telah masuk ke dalam liang vagina Elly. Gerakan maju mundur pun berlangsung dan mengalir darah. Siti pun memerintahkan untuk mengeluarkan kontol dahulu.
Kontol Habib pun dibersihkkan dari darah perawan di hadapan mata Elly. Sementara vagina Elly diperiksa dan dibersihkan oleh Siti.591Please respect copyright.PENANAciFKwDZ9uk
"Oke, selamat anak ku telah berhasil memperawani gadis. dan kamu Elly selamat telah menjadi wanita yang hampir seutuhnya. Selanjutnya silakan Habib menikmati Elly yah. Sampai berdenyut dan mengeluarkan sperma di dalam rahimnya," ucap Siti dan disambut senyuman Habib.
Mereka pun ditinggalkan berdua melakukan persenggamaan. Siti berharap anaknya bisa menikmatinya akantetapi tak berharap Elly cepat puas malam ini.
Habib pun memasukkan kembali kontolnya di dalam memek sahabat ibunya itu.
Erangan Elly tak terbendung. Berkali-kali pula Elly mendorong kontol keluar dengan cairan vagina tanda terangsangnya. Siti pun menjelaskan bila itu tanda genjotan anaknya dinikmati sang perempuan.
Hampir sejam perngentotan yang diaraahkan ibu bapak kepada anaknya ini dilakukan.
"Mah, aku pengen pipis...," ucap Habib. "Udah keluarin aja di memek Elly." ucap siti.
Dan cret. cret, cret, Sperma telah mengalir dari kontol dihantarkan masuk ke dalam vagina Elly. ELly menggelinjang merasakan hangat sperma pertama yang masuk ke memeknya.
Habib lemas. Termasuk kontolnya. Namun, bapaknya memintanya berdiri dan mengarahkan kontolnya ke dalam mulut Elly untuk disantap sisa spermanya. dan kenikmatan bagi habib pun bertambah.
Sementara memek Elly tak dibiarkan begitu saja, segera ditutup dengan pembalut wanita celana agar darah vaginanya tak kemana mana maupun sperma anaknya tetap memberikan kehangatan bagi Elly.
ns 172.70.131.79da2