Semenjak kejadian terakhir beberapa minggu yang lalu kak Alya sepertinya agak kapok untuk keluar-keluar bugil lagi, sepertinya sih. Semoga kak Alya memang tidak eksib lagi sendirian di luar sana tanpa sepengetahuanku.27322Please respect copyright.PENANAb72HmzRWyC
27322Please respect copyright.PENANAHZyVXdyjtl
Tapi tetap saja kebiasaan kakakku yang suka menjahiliku tidak pernah hilang. Seperti mengembalikan kegiatan normal harianku, yaitu memeluk kakakku seharian yang selalu diakhiri dengan menodai tubuh seksinya dengan pejuku. Tapi setelah beberapa kejadian yang kulalui sampai saat ini, fantasiku pada kakakku kini semakin nakal. Awalnya aku memang tak terima mengetahui kakakku diperlakukan tak senonoh oleh orang asing yang baru saja kami kenal, bagaimanapun ia adalah kakakku, dan aku sangat menyayanginya meskipun aku terobsesi pada kakakku sendiri.27322Please respect copyright.PENANA3jZzIqykyn
27322Please respect copyright.PENANAAWAlRNuzSI
Obesesiku pada kak Alya kini semakin liar saja. Baik dengan pakaian sopan maupun pakaian minim, tetap saja pikiran kotorku selalu membayangkan yang tidak-tidak tentang kakakku. Apalagi selama ini aku belum pernah benar-benar melihat secara langsung apakah kakak benar-benar dicabuli dan berbuat yang tidak-tidak dengan mereka-mereka yang pernah bersama dengan kakakku.27322Please respect copyright.PENANAfSb46vNjFX
27322Please respect copyright.PENANAEbE6wVLWby
Entah itu disengaja atau tidak, Kak Alya jadi sering sekali berpakaian minim dan sembarangan kalau di rumah. Bahkan menerima tamu juga dengan pakaian yang sembarangan, hanya pada teman-temannya dan orang-orang komplek saja dia mau muncul dengan pakaian yang sopan dan berjilbab. Tapi kalau hanya ada aku, atau di depan teman-temanku, ataupun saat menerima tamu asing seperti peminta sumbangan atau pengantar makanan, kak Alya selalu berpakaian minim dan mengumbar auratnya yang indah itu.27322Please respect copyright.PENANAobZDVknaxU
27322Please respect copyright.PENANAIyTyg1maKj
Setiap dia menerima tamu asing pasti aku selalu dibikin deg-degan dan panas dingin. Tidak hanya aku tentunya, tetapi juga tamu itu sendiri. Siapa sih yang tidak dibikin berdebar jantungnya dan mupeng berat saat melihat penampilan kakakku yang seksi itu? Dari peminta sumbangan, pengantar makanan, sampai tukang nasi goreng pernah melihat betapa seksinya kakakku ini. Bahkan menurut penuturan kakakku beberapa diantara mereka ada yang sempat mencicipi kenikmatan tubuh kakakku.27322Please respect copyright.PENANA29wGSIA9R9
27322Please respect copyright.PENANA4pBGCWrqJZ
Walau tak terima, namun tak ku pungkiri kalau aku sendiri jadi ngaceng setiap mendengar ceritanya itu, karena aku memang sering dari dulu berfantasi membayangkan kak Alya yang cantik dan sopan di mata masyarakat itu mau dinodai oleh orang-orang seperti mereka. Belakangan ini aku sendiri jadi suka membayangkan kakakku ketika bersama tukang ayam bakar, bapak-bapak yang pernah disenggol mobilnya yang entah sopir atau bukan, lalu tukang nasi goreng. Dan bayangan-bayangan itu selalu membuatku terangsang dan selalu merasa tak puas apabila hanya membayangkannya saja. Apakah aku memang ingin kakakku mengalami hal itu kembali?27322Please respect copyright.PENANAQHBt8vjgRf
27322Please respect copyright.PENANAQnvY76duwK
Saat ini aku sedang asik-asiknya nonton tv, dan kakakku sedang ada di kamarnya yang entah sedang apa.27322Please respect copyright.PENANAYPLruHcA5V
27322Please respect copyright.PENANA5u6bYGLg4w
"Deek... nanti kasih tau kakak yah kalau ada temen kakak yang datang, dia mau ambil kardus pakaian bekas layak pakai buat disumbangin ke panti asuhan" pinta kak Alya padaku dari kamarnya. Aku jadi ingat beberapa hari yang lalu kak Alya memintaku untuk mengumpulkan pakaian bekas layak pakai dariku. Kak Alya memang rajin mengikuti kegiatan bakti sosial bersama teman-teman kampusnya, seperti ke yayasan-yayasan panti asuhan untuk membantu memberi sumbangan kepada anak-anak yang terlantar dan butuh bantuan. Bahkan terlalu sering sampai aku sendiri kadang mendapati kakakku masih sibuk di luar saat aku pulang.27322Please respect copyright.PENANAv4nYlFzNnS
27322Please respect copyright.PENANA0JeDb5TfKw
Tidak lama kemudian terdengar suara motor yang dilanjutkan dengan ada orang yang mengetuk pintu rumah sambil mengucapkan salam. Apa itu teman kak Alya? Tapi dari suaranya sepertinya bukan. Suara pria tua!27322Please respect copyright.PENANA7DWgrLK03o
27322Please respect copyright.PENANAoJmPAnqADv
"Kak, kayak ada yang datang tuh..." ujarku memberi tahu kak Alya.27322Please respect copyright.PENANAL26Fridu7u
"Teman kakak yah dek?" kak Alya bertanya sambil melongokkan kepalanya keluar dari celah pintu kamarnya. Melihat rambut indahnya yang terjuntai indah itu sepertinya kak Alya baru akan memakai jilbabnya.27322Please respect copyright.PENANAQ6iq3t0rjt
27322Please respect copyright.PENANA9lvnSZpJLh
"Kayaknya bukan kak... dari suaranya seperti orang tua kak, mana langsung masuk pagar dan ketok pintu rumah lagi"27322Please respect copyright.PENANAfzh6XboryL
27322Please respect copyright.PENANAyBq4Kujilf
"Orang tua? Apa mungkin dari dari yayasan yah?"27322Please respect copyright.PENANAXjaP5DFwb1
"Aku atau kakak nih yang bukain pintu? Kakak aja yah.." tanyaku saat kak Alya masuk lagi kedalam kamarnya. Sepertinya mau bersiap-siap menerima tamu.27322Please respect copyright.PENANAmU9dTqtOms
27322Please respect copyright.PENANAlqfM5iHqSO
"Iya deh... kakak aja yang buka" jawab kak Alya dari dalam kamarnya.27322Please respect copyright.PENANAni6vQcaahQ
27322Please respect copyright.PENANA3HDdOwcZ3c
Aku memang selalu berfantasi nakal pada kakakku yang cantik ini, jadi aku selalu membiarkan kak Alya saja yang menerima tamu asing, namun diam-diam aku tetap selalu menjaga kakakku dari orang yang suka berbuat iseng pada kakakku.27322Please respect copyright.PENANA2dMB51jJBT
27322Please respect copyright.PENANAIk2SGmw3fr
Ketika kak Alya keluar dari kamar aku setengah terperanjat melihat busana yang dikenakan oleh kakakku.27322Please respect copyright.PENANAXpsGeJEIid
27322Please respect copyright.PENANAx1jQgBDZXI
Kali ini kak Alya menerima tamu yang entah siapa hanya dengan memakai kemeja. Kemeja putih lengan panjang, yang memang cukup dalam sampai menutupi pantatnya, namun paha putih mulusnya tetap terpampang bebas untuk dipandangi dengan leluasa. Tapi sepertinya kak Alya tidak mengenakan apa-apa lagi di balik itu. Dan benar saja! Cuma kemeja putih itu saja yang ia kenakan! Kemeja yang bahkan hampir transparant! Aku yang gak tahan melihat pemandangan menggoda itu otongku langsung menegang keras, jadi pengen onani saat itu juga.27322Please respect copyright.PENANAhQzsda8tY3
27322Please respect copyright.PENANAeWc04TukoL
Aku akhirnya hanya mengintip dari kejauhan sambil membayangkan hal yang tidak-tidak pada kak Alya.27322Please respect copyright.PENANAd2FcPlaO1k
27322Please respect copyright.PENANACQ81Jq6uS6
"Eehh... non Alya?" ujar bapak peminta sumbangan itu terlihat sumringah saat kak Alya membukakan pintu. Aku seperti ingat sebelumnya siapa peminta sumbangan itu..27322Please respect copyright.PENANAulwDGoYTOd
27322Please respect copyright.PENANAKFROp5c0rN
"Eh, Pak Amin, apa kabar?" sambil menjabat tangannya kak Alya tersenyum sangat manis. Ternyata lelaki itu adalah Pak Amin! Orang yang dulu pernah minta sumbangan ke rumah. Mau apa lagi dia ke sini!?27322Please respect copyright.PENANARwIfXUvMjP
27322Please respect copyright.PENANAVPDUiNurU1
"Silahkan masuk dulu Pak... duduk dulu" ajak kak Alya ramah kemudian. Lagi-lagi dia mengajak orang yang tidak jelas masuk ke dalam rumah. Ampun deh kakakku ini.27322Please respect copyright.PENANAYrWcOTekNd
27322Please respect copyright.PENANAMOtw106BDX
Aku lihat Pak Amin terus menatap tubuh kak Alya dengan leluasa, tidak seperti dulu yang hanya dibatasi pagar rumahku. Tentunya dengan pandangan mupeng penuh nafsu. Ku yakin Kak Alya sadar kalau dia sedang dipandangi cabul oleh pria tua lusuh itu, tapi dia malah berlagak cuek. Posisi duduk kak Alya agak miring sehingga paha mulusnyalah yang terpampang bebas di hadapan pak Amin.27322Please respect copyright.PENANApMTm7WuDOo
27322Please respect copyright.PENANAA2VZvClEBb
"Makasih ya non sebelumnya untuk niat non mau bantuin pondok panti asuhan di tempat saya, hehe.." sambil cengengesan matanya kulihat tak berhenti jelalatan melihat kakakku.27322Please respect copyright.PENANA9ojWugIghN
27322Please respect copyright.PENANA5CSI8BYtfH
"Sama-sama Pak, biasa aja kok"27322Please respect copyright.PENANAJOF8EKLgGv
Ternyata pak Amin ini adalah salah satu pengurus pondokan panti yang dikunjungi kak Alya beserta teman-temannya waktu itu dalam sebuah acara amal kampus!27322Please respect copyright.PENANAGi2dlQXQ4l
27322Please respect copyright.PENANAmPQNf288Vf
"Tapiii.. kok non Alya gak pake jilbab? Terus pakaiannya ini..." kata Pak Amin sambil menelan ludah. Aku rasa pak Amin mulai sadar kalau kak Alya tidak memakai apapun lagi di balik kemeja itu. Aku yang melihat dari jauh saja bisa langsung tahu kalau kak Alya tidak memakai apapun lagi dibaliknya, apalagi oleh Pak Amin yang tepat duduk di depannya.27322Please respect copyright.PENANAQilJcKOs7k
27322Please respect copyright.PENANARNcq0kAAjT
"Begini gimana sih Pak?" tanya kak Alya pura-pura tidak mengerti.27322Please respect copyright.PENANAkuCS7Wf0nv
27322Please respect copyright.PENANA6lffh5vYkN
"Itu... bajunya... terbuka gitu... auratnya nampak lho..."27322Please respect copyright.PENANAdFxcclBTnR
27322Please respect copyright.PENANAJ2MikVxHKx
"Hmm... kan di rumah aja pak... lagian cuacanya panas banget" jawab kak Alya santai.27322Please respect copyright.PENANAPz4fKfvBWM
27322Please respect copyright.PENANAmOV78VnqKR
"Ohhh... gitu, iya juga yah non... gerah nih, hehe.." ujar pak Amin magut-magut namun matanya tetap terus memandangi tubuh kakakku ini, terutama pahanya. Aku yang melihat pemandangan ini jadi semakin panas dingin. Kakakku yang cantik bening putih mulus dengan pakaian minim sedang bersama pria tua lusuh. Sungguh kombinasi pemandangan yang bikin darah berdesir. Aku jadi berpikir jorok seandainya pria tua itu kini yang ngentotin kak Alya. Menggenjotnya dengan liar sampai menumpahkan pejunya di dalam memek kak Alya.27322Please respect copyright.PENANAalWO0zMBAj
27322Please respect copyright.PENANAlp7wz91VND
"Emang kenapa pak dengan pakaian saya?" tanya kak Alya menyadarkan lamunan mesum pak Amin juga lamunan mesumku.27322Please respect copyright.PENANALFLtbiArrp
27322Please respect copyright.PENANAei82XPdz5K
"Eh, nggak... cuma kan waktu itu non ke tempat kami pake jilbab, baju non Alya waktu itu sopan banget" jawab pak Amin seperti sengaja mengarahkan kak Alya. Ya, waktu itu tentu saja kak Alya berpakaian sopan lengkap dengan jilbabnya, berbanding terbalik dengan saat ini yang hanya memakai kemeja putih tipis, setelan yang sangat memamerkan aurat.27322Please respect copyright.PENANA2BpzNiPaGO
27322Please respect copyright.PENANACnvTR0orlj
Aku hanya bisa membayangkan apa isi kepala orang ini setiap kali bertemu dengan kakakku. Apakah acara yang bersifat amal untuk ibadah itu mampu membersihkan isi kepala yang sudah kotor semenjak bertemu kak Alya dari balik pagar itu? Rasanya tak mungkin, apalagi melihat posisi duduknya sekarang yang sudah seperti orang tak nyaman lagi, entah apa yang mengganjal di bawah sana.27322Please respect copyright.PENANAnrjlhP7AsX
27322Please respect copyright.PENANA7ubAd4HFCV
"Hihihi... Tapi tetap cantik kan pak?" tanya kak Alya malah menggoda bapak itu.27322Please respect copyright.PENANAl6sIkvvMIT
27322Please respect copyright.PENANArDrSrd2HT7
"Cantik dong... malah lebih cantik begini, hehehe"27322Please respect copyright.PENANAvEpickYgTH
"Huuu... Pak Amin ini bisa aja"27322Please respect copyright.PENANASOY2UDVpf4
27322Please respect copyright.PENANANacDrD2pip
"Emang di rumah gak ada orang ya non?" tanya pak Amin.27322Please respect copyright.PENANAw2T2Nhj2eu
27322Please respect copyright.PENANAD0GDpD2kli
"Ada kok, ada adeknya Alya di rumah"27322Please respect copyright.PENANASkdm7PlW6V
"Terus emang adeknya non gak risih lihat kakaknya pakai baju seperti ini? Adeknya non cowok bukan?"27322Please respect copyright.PENANAbN9XraFChd
27322Please respect copyright.PENANAW0v0ZEHk3W
"Iya... adek saya cowok Pak... masak risih segala? Kan kakak sendiri, hihihi... kalau gak percaya tanya aja sendiri" jawab kak Alya sambil tertawa renyah, kemudian tiba-tiba kak Alya memanggilku. "Deeeek, sini deeh.." teriak kak Alya. Duh, kak Alya ini ngapain sih manggil aku segala!? Aku yang bingung kenapa dipanggil akhirnya keluar juga menemui mereka. Aku lalu bersalaman dengan pak Amin dan duduk bersama mereka di sana.27322Please respect copyright.PENANALqNvclpmHT
27322Please respect copyright.PENANAAU87sEtVMo
"Itu... Emm... Kamu beneran gak masalah lihat kakakmu pake baju kayak gini?" tanya Pak Amin benar-benar menanyakan hal itu padaku.27322Please respect copyright.PENANACfvSwCZjOM
27322Please respect copyright.PENANAhhpDqIqawX
"Ng...nggak sih Pak..."27322Please respect copyright.PENANAYWtFX1A7Ft
"Emang kamu gak nafsu? Hayo, jawabnya yang jujur..." tanya Pak Amin lagi seperti mengintrogasiku. Dia sepertinya penasaran apakah aku punya nafsu atau tidak terhadap kakak kandungku sendiri.27322Please respect copyright.PENANA471nh1TnVT
27322Please respect copyright.PENANAcMenaNS4JV
"Nafsu sih... hehehe" jawabku apa adanya mengingat dia orang asing yang bukan dari daerah sini sehingga aku tidak peduli, karena aku memang benar-benar sedang bernafsu melihat kakakku sendiri. Mendengar jawabanku kak Alya langsung mencubit gemas perutku.27322Please respect copyright.PENANAkRqnFeeSH8
27322Please respect copyright.PENANAWWdVER7jmn
"Dasar kamu ini... jangan bilang kalau burungmu ngaceng sekarang!?" ucap kak Alya dengan wajah pura-pura kesal.27322Please respect copyright.PENANAFsGDdgH5d8
27322Please respect copyright.PENANA7HmnxMOIOc
"Emang ngaceng kok kak..." kataku makin berani yang dibalas lagi dengan cubitannya. Bahkan seperti tak bisa kutahan lagi, aku kembali nyerocos..27322Please respect copyright.PENANAyhoauKDlTC
27322Please respect copyright.PENANAtJncDjfe2i
"Kakak sih pake baju begitu... mana tahan coba, aku kan cowok tulen juga. Kak Alya udah cantik kayak bidadari, imut, bening, terus pakai baju kayak gitu. Siapa yang gak nafsu coba? Iya kan pak?" kataku sengaja menanyakan pendapat pak Amin.27322Please respect copyright.PENANAvClqpa4ngW
27322Please respect copyright.PENANABjN14VXGvy
"Eh, I..iya... tuh kan Non Alya, adek non Alya ternyata nafsu lho sama non, hehe" ujar Pak Amin.27322Please respect copyright.PENANAFNly8sSJnT
27322Please respect copyright.PENANAmMiozWxlDy
"Tau nih pak, saya juga baru tahu, hihihi... beneran dek? Berarti kamu sering dong ngayal yang jorok-jorok tentang kakak?" tanya kak Alya padaku.27322Please respect copyright.PENANAgFmKSg5iJV
27322Please respect copyright.PENANAx7FPy3ggdT
"Se-sering kak..." jawabku agak malu. Aku tidak menyangka kak Alya akan bertanya seperti itu di depan orang lain, namun ku jawab saja.27322Please respect copyright.PENANAffvioFu5Ip
27322Please respect copyright.PENANAXmqCXrhYzl
"Kamu ini... emang ngayal apa aja?" tanya kak Alya lagi seolah mengarahkanku, tapi seperti kesempatan buatku inilah saatnya aku mengungkapkan lagi keinginan terdalamku, yang bedanya kali ini di depan orang asing.27322Please respect copyright.PENANAkYwwfvTVom
27322Please respect copyright.PENANA8N4msq5Ixw
"Ummm... ngayal bisa ngentot dengan kakak..."27322Please respect copyright.PENANA9ccWWHClAJ
"Hah? Adeeek.. kita itu saudara kandung tahu... masak kakak dientotin sama adek sendiri sih? Hihihi, mesum! Terus apa lagi dek? Itu aja?" tanya kak Alya yang sepertinya juga sangat tertarik dengan semua khayalan jorokku padanya. Dia sepertinya tidak malu lagi bertanya seperti itu padaku di depan tamu itu. Entah apa yang membuatnya begitu.27322Please respect copyright.PENANAgtdCFHNdNL
27322Please respect copyright.PENANAxdUbift2hF
"Masih ada lagi kak..."27322Please respect copyright.PENANARcvDJnYmxV
"Apa tuh dek? Keluarin aja semua khayalanmu tentang kakak, kakak pengen dengar loh... Kamu pengen kakak dibobo'in sama siapa aja yah?" Duuuhh... mendengar perkataannya itu sungguh membuat aku jadi panas dingin.27322Please respect copyright.PENANAUqJRTrzp2W
27322Please respect copyright.PENANAyAWmntPjoC
Kenakalan dan kenekatan kakak sepertinya muncul lagi. Sungguh pertanyaan yang tidak pantas dari seorang kakak pada adeknya. Tapi dengan kondisi pikiranku yang sudah kotor dari kemarin-kemarin akhirnya ku utarakan juga semua fantasi liarku padanya.27322Please respect copyright.PENANAG6GnkM2CWO
27322Please respect copyright.PENANAbcqpsaRfBf
"Aku juga sering ngebayangin kakak waktu sama tukang ayam bakar, bapak-bapak yang bawa kak Alya sampai malam, juga tukang nasi goreng waktu itu.." jawabku dengan suara pelan mengungkapkan semuanya.27322Please respect copyright.PENANAltFfLXbFJv
27322Please respect copyright.PENANAGD1lLtoCHU
"Ya ampun dek.... Masih penasaran yah adek? Hihihi... Berarti barusan ini kamu ngayalin kakak digituin Pak Amin juga dong?" tanya kak Alya menebak sambil melirik ke arah pak Amin. Terang saja pak Amin jadi salah tingkah dan menelan ludah.27322Please respect copyright.PENANAwsmENWKJqJ
27322Please respect copyright.PENANAeJ2c6DBeSu
"I-iya kak..." jawabku malu karena isi pikiranku ketahuan olehnya.27322Please respect copyright.PENANAl8bmRBGJQK
27322Please respect copyright.PENANAh3fxyUunTE
"Emang kalau kejadian kamu mau ngelihatnya dek?" tanya kak Alya dengan lirikan nakal yang membuat aku berdebar mendengarnya.27322Please respect copyright.PENANAur27UAYKtJ
27322Please respect copyright.PENANAFcvijhHSop
"M..maksudnya kak?"27322Please respect copyright.PENANAWs2PVUBTRi
27322Please respect copyright.PENANAFJj7Knwdwq
"Iya, kalau kakak akhirnya beneran di-en-tot-tin Pak Amin, kamu pengen lihat?" tanya kak Alya dengan nada suara lirih menggoda, bikin penisku makin ngaceng saja dibuatnya. Ku lihat Pak Amin juga terkejut dan terdiam saja mendengar ucapan kakakku barusan.27322Please respect copyright.PENANAxI9Q5OxFJ4
27322Please respect copyright.PENANAyaYRKL2Ah0
"Ga-gak tahu deh kak..." Aku memang tidak tahu apa yang akan ku lakukan jika hal itu akhirnya betul-betul terjadi. Di satu sisi tentunya aku tidak rela, dia kakak kandungku sendiri, masa dentotin orang lain seenaknya di hadapanku. Namun di sisi lain itu merupakan imajinasi liarku terhadap kak Alya dan aku sungguh penasaran ingin melihatnya.27322Please respect copyright.PENANAvrhyPjh0pJ
27322Please respect copyright.PENANAgu3XN3vVhE
"Ngomong-ngomong, Non Alya kapan main main ke panti lagi... anak-anak pada kangen lho... hehe" tanya Pak Amin mencoba mendinginkan suasana.27322Please respect copyright.PENANADdyh6w0nmL
27322Please respect copyright.PENANAyXZGPogzE6
"Alya juga kangen Pak... Apalagi sama Romi, Dodi, Budi dan Gito, hihihi" ujar kak Alya. Kok nama-nama yang disebut kak Alya cowok semua sih?27322Please respect copyright.PENANAD2Syy5a1Kx
27322Please respect copyright.PENANA9HlzYvOwlV
"Iya... Non Alya sih cantik banget, baik lagi. Terang saja mereka kangen..."27322Please respect copyright.PENANA77cXpscjkh
"Hmm... libur semester ini deh ya.. Kan kalau gak sibukan Alyanya bisa leluasa waktunya..." tawar kak Alya.27322Please respect copyright.PENANAXpcz2afeWz
27322Please respect copyright.PENANABCDGsE7e3p
"Waaaah... silahkan banget non, anak-anak pasti senang banget non Alya datang lagi. Nginap aja sekalian non..."27322Please respect copyright.PENANAN6X1oB1Z7A
27322Please respect copyright.PENANAjNLe8KZzLn
"Nginap? Ngg.... Boleh deh..."27322Please respect copyright.PENANA9wyaMMFAoF
"Wah, gak sabar saya, eh... maksudnya anak-anak, hehe"27322Please respect copyright.PENANAERg8PxjCgK
27322Please respect copyright.PENANAudycng4wJD
"Gak sabar kenapa Pak?"27322Please respect copyright.PENANArbqDLqc1MS
"Eh, nggak non...hehe" Pak Amin hanya cengengesan mesum.27322Please respect copyright.PENANAv1lVJRo1Rs
27322Please respect copyright.PENANAuGXipwd7LT
"Oh iya Pak, bentar yah... Alya mau siapin uang dan pakaian yang buat disumbangin..."27322Please respect copyright.PENANAkIvtzHnkch
"Ooh, silakan non... kirain yang di depan mata yang mau disumbangin, hehe.."27322Please respect copyright.PENANAHhAJIEysAF
27322Please respect copyright.PENANAMgMPmpcuJs
"Iiihh, adeeek... Pak Amin mulai deh... Hihihi... bentar yah..."kata kak Alya bangkit dengan sedikit hati-hai agar vaginanya tidak terbuka dan terlihat oleh kami berdua, gayanya itu bikin aku gemas. Tapi tunggu, dia sepertinya lebih berusaha menutupi vaginanya dari pandanganku daripada menutupi vaginanya dari pandangan Pak Amin. Ku lihat tadi pak Amin meneguk ludah saat melihat ke arah selangkangan kak Alya. Kakakku sendiri sepertinya tidak ambil pusing dengan pandangan pria tua itu. Seperti sudah niat banget bikin pria itu pusing atas bawah.27322Please respect copyright.PENANAVhAgpmUsNJ
27322Please respect copyright.PENANAN8cV2bKdut
Kak alya lalu menuju ke dalam kamarnya untuk mengambil duit. Dia kembali tidak lama kemudian dengan membawa amplop yang sepertinya berisi uang.27322Please respect copyright.PENANAK7fiELKDmr
27322Please respect copyright.PENANA3BXey5YpOb
"Dek, kakak minta tolong donk beliin cemilan dan minuman, masa tamu gak dikasih apa-apa" suruh ak Alya sambil menyerahkan uang itu padaku.27322Please respect copyright.PENANAkCJ7J4bbxk
27322Please respect copyright.PENANAxjO1fPgtPw
"Lha, kok aku sih kak?"27322Please respect copyright.PENANAIVY5BEtwax
"Terus? Masak kakak sih yang pergi pake baju kayak gini? Buruan gih sana..." suruhnya lagi. Akupun terpaksa menuruti. Dengan buru-buru aku segera ke mini market. Aku tidak ingin membiakan kakakku yang cantik sendirian bersama pria itu di rumah. Tapi sial banget mini market ini sedang rame-ramenya. Mungkin ada sekitar 15 menit sejak aku pergi tadi sampai balik ke rumah lagi. Tapi untungnya aku tak bertemu dengan penjaga kasir malam itu, di mana untuk pertama kalinya aku dan kak Alya mengutil kaos demi menyelamatkannya dari kumpulan orang-orang bermotor. Tapi tetap saja akhirnya jatuh ke pelukan tukang nasi goreng, huh!27322Please respect copyright.PENANA1hGIznLYDu
27322Please respect copyright.PENANA4eqFaJeFV1
Aku terkejut saat aku pulang tidak menemukan kak Alya dan pak Amin di ruang tamu. Aku panik, dan dadaku berdebar kencang. Kemana mereka? Melihat kardus pakaian yang akan disumbangkan masih tergeletak di lantai berarti Pak Amin masih ada di dalam rumah ini. Nafasku semakin tercekat saat melihat kemeja putih yang dikenakan kak Alya tadi tergeletak sembarangan di lantai. Apa kak Alya tidak memakai apa-apa sekarang? Apa dia telanjang? Sejak kapan dia membuka kemejanya itu? Tapi masalahnya dia ada dimana sekarang? Akupun langsung mencari ke dalam rumah.27322Please respect copyright.PENANAgXsPlsGSVg
27322Please respect copyright.PENANAJLZEqsWnB1
"Kaaaaak? Dimana sih?" teriakku memanggilnya.27322Please respect copyright.PENANA31QzHm5u0Q
27322Please respect copyright.PENANAEmbYXqp1I8
"Di sini dek, di dalam kamar mandi.."27322Please respect copyright.PENANADPA14N49oU
"Kak.. kardusnya masih di ruang tengah, Pak Aminnya dimana?"27322Please respect copyright.PENANAAScSQJauOQ
27322Please respect copyright.PENANAuUL7eDomX6
"Ummm... ini kakak lagi sama Pak Amin di dalam, dek...." Sahut kak Alya yang bagai halilintar di kupingku. Badanku langsung lemas mendengarnya, tapi tak lama penisku malah langsung ngaceng maksimal. Benarkah Pak Amin bersama kak Alya di dalam sana?27322Please respect copyright.PENANA7cr5bAOhD6
27322Please respect copyright.PENANAx1bKqelnAz
"Kaak!"27322Please respect copyright.PENANArPNWcSmcNI
"...." tak ada jawaban di dalam sana. Apa yang terjadi di dalam? Apakah akhirnya aku akan melihat semua ini? di depan mataku sendiri bahwa kakakku benar-benar dientotin orang-orang asing seperti yang aku bayangkan selama ini?27322Please respect copyright.PENANAW7JojBKtSZ
27322Please respect copyright.PENANA0mXHowVGzn
"Ngapain sih kak di dalam kamar mandi berdua?" tanyaku dari balik pintu kamar mandi. Perasaanku sungguh campur aduk saat itu, antara bingung, cemas, sakit hati, dan horni. Kakak kandungku yang cantik bening sedang berduaan dengan pria tua lusuh di dalam kamar mandi!27322Please respect copyright.PENANAb0G86KDv15
27322Please respect copyright.PENANAyZ7K4k3hsu
"Gak tahu nih Pak Amin.... Waktu kamu pergi tadi, dia langsung nyerang kakak. Nakal banget ngga sih dek? Kamu marahin gih..." jawab kak Alya seakan tidak bersalah, padahal tingkah lakunya itu yang membuat pria manapun akan khilaf untuk menikmati tubuh binalnya. Ternyata walaupun kakakku ini selalu memakai jilbab kalau keluar rumah, tapi kelakukannya seperti lonte. Bahkan lonte saja dibayar. Ugh, aku sebagai adeknya sendiri dibikin mupeng berat karena ulahnya ini. Kak Alya binaaaaal!27322Please respect copyright.PENANAKUGQ6bUgFp
27322Please respect copyright.PENANAkpOrJgFlzk
"Dek Aldi.... Kakakmu yang nakal banget ini udah bikin bapak nafsu. Jadi boleh kan bapak hukum?" tanya Pak Amin padaku.27322Please respect copyright.PENANAf1xZI4fYGi
27322Please respect copyright.PENANA4hrbjRQrn1
"Eh, I-itu..." aku tidak tahu menjawab apa. Sebagai seorang adek tentunya aku harus melindungi kakak perempuanku, tapi untuk kali ini nafsuku mengalahkan logika. Aku membiarkan kakakku diberi pelajaran karena perbuatan nakalnya itu.27322Please respect copyright.PENANA4yfXnHKEk2
27322Please respect copyright.PENANAJKg0r8pSGq
"Terserah bapak" jawabku pasrah.27322Please respect copyright.PENANA0eW5eInbn5
27322Please respect copyright.PENANAgRa5DXhVdO
"Adeeeeeeekkk.... Kamu jahat.... Huuuu... huuu..." ucap kak Alya merengek, tapi selanjutnya malah terdengar suara kak Alya menjerit manja "Kyaaaaaaaaaa....... Paaaaaak, ampuuuun, hihihi..." diiringi suara benturan pintu pada kamar mandi. Seperti suara seseorang didorong sampai menubruk dan tetap bersandar pada pintu itu. Aku hanya bisa membayangkan Pak Amin yang mendorong kak Alya sampai menempel ke pintu kamar mandi, lalu dari suara pintu yang terdorong berkali-kali sepertinya bandot tua itu menggenjot kakakku dengan liar. Tepat di balik pintu itu ada aku, adeknya yang hanya bisa membayangkan persetubuhan mereka di dalam sana.27322Please respect copyright.PENANAf3UJPWVSTD
27322Please respect copyright.PENANA9s3YzPPt8A
"Kak...." Panggilku sedikit cemas, karena tampaknya kakakku betul-betul digenjot dengan liarnya oleh Pak Amin. Hentakan pintu kamar mandi kami sampai berdebam kencang.27322Please respect copyright.PENANAHPODK7cf1n
27322Please respect copyright.PENANAja8Bd4UwSv
Terdengar suara kak Alya "Deeekkkk... kakakmu sedang dientotin dek.... Ssshhh.... Kakak kandungmu... dientotin sama peminta sumbangan... sssshhh...." Mendengar omongannya itu aku kini malah mengocok penisku, aku hanya bisa mengocok penisku sambil membayangkan apa yang sedang terjadi di balik pintu ini. Aku tidak menyangka kalau kak Alya memang nakal seperti ini. Berarti cerita-cerita kak Alya selama ini benar adanya. Hatiku semakin sakit, tapi kenapa aku juga semakin horni dibuatnya!? Sialan.27322Please respect copyright.PENANA3hsYYdVSyO
27322Please respect copyright.PENANACfRZiV8AYL
"Ughhh... Kak Alya nakal..." erangku. Namun akhirnya aku memilih untuk menikmatinya saja, toh ini memang fantasiku dari dulu, meskipun aku masih tidak menyangka kalau ini benar-benar terjadi.27322Please respect copyright.PENANAfAXHWMTCup
27322Please respect copyright.PENANAlGeErxpsB7
"Iyaaahhh.... Kakakmu ini nakal dek... Aaaahhh.... Kamu suka dek? Kamu lagi onani ya sekarang?" tanya kak Alya menebak dengan suara manja terengah-engah.27322Please respect copyright.PENANAGvwbqO1gdr
27322Please respect copyright.PENANAnhprZnMja6
"Iya kak, aku lagi onani... kak... aku pengen lihat boleh?"27322Please respect copyright.PENANAn0SRuDWutY
"Ngghh... lihat apa dek?"27322Please respect copyright.PENANAyElBVUpvrA
"Lihat kak Alya dientotin sama Pak Amin"27322Please respect copyright.PENANAKeVH4j1pZ6
27322Please respect copyright.PENANAfOiU2iXkdl
"Jangan dek... gak boleh... masak kamu lihat kakak sendiri ngentot sih? Kamu onani sambil bayangin kakak aja yah... nggghhhh... Pak... pelan-pelan... sshhh"27322Please respect copyright.PENANAPBQW1btXqP
27322Please respect copyright.PENANAgOU3PLH5aC
"Ughh.... Kak... aku pengen lihat nih..."27322Please respect copyright.PENANAttuHKZDYep
"Gak boleh... ngghh... Pak Amiiiinn.... genjot Alya yang kencang pak... biar adeknya Alya makin enak ngebayanginnya..." suruh kak Alya pada pak Amin.27322Please respect copyright.PENANAUpbD0y9EVU
27322Please respect copyright.PENANAND8QjabOad
"Eeegghh.. Iya non Alya.... Bapak hantam yang kuat yah, nih!" kata pak Amin. "Plak plak plak!" terdengar suara peraduan kulit yang semakin keras.27322Please respect copyright.PENANAnVM47ilmcE
27322Please respect copyright.PENANABr7qffBy1O
"Ahhh... kakak jahat! Dasar kakak perempuan nakal!" racauku sambil mempercepat kocokanku.27322Please respect copyright.PENANA3Yn6mKCQGn
27322Please respect copyright.PENANAqzES46CZoW
"Iya.... Kakakmu perempuan nakal dek.... Kamu bayangin yah dek... kakakmu yang keseharian berpakaian sopan... dan berjilbab... lagi dientotin sekarang... sama pria tua gak jelas... Deeeekkk... bayangin dek... bayangin... enggggghhh" erang kak Alya.27322Please respect copyright.PENANAgsQmL0SPRW
27322Please respect copyright.PENANAygbuHitSgj
Aku sungguh tidak kuat mendengar omongan kakakku. Persetubuhan mereka juga sungguh sangat heboh. Belum pernah aku merasakan seperti ini sebelumnya. Tanganku juga semakin cepat mengocok penisku. Sepertinya sebentar lagi aku akan muncrat.27322Please respect copyright.PENANAeQLSDEqV6C
27322Please respect copyright.PENANAz7UIl0X4TR
"Kak Alya.... Aku pengen muncrat nih..." teriakku.27322Please respect copyright.PENANAilhsKj21Nq
27322Please respect copyright.PENANAaj2uh1sjvs
"Bapak juga dek Aldi..." malah pak Amin yang menyahut.27322Please respect copyright.PENANALioeasPA8B
27322Please respect copyright.PENANAwRmCVDKeQy
"Ya sudah berengan aja yah kalian muncratnya... Pak Amin keluarin di vagina Alya, tapi adek keluarin di pintu aja yah dek... gak apa kan dek?" ujar kak Alya yang tentu saja aku tidak terima.27322Please respect copyright.PENANAelaka23jab
27322Please respect copyright.PENANAKAerQJbWzk
"Yah... kak, aku juga pengen muncrat di dalam memek kakak..." rengekku.27322Please respect copyright.PENANAd8AlVa56MW
"Hihihi... Jangan dong dek... ntar kakak bisa hamil anak kamu. Masa kakak dihamili adek sendiri? Gak boleh ya adekku sayang..." tolak kak Alya. Jadi dia lebih memilih sperma pak Amin untuk memasuki rahimnya? Pria tua yang tidak jelas itu?27322Please respect copyright.PENANA6mueZkeoQl
27322Please respect copyright.PENANAzOg0VRbZjY
"Agghhh.... Kak Alya nakal... kak Alya lontee!" teriakku yang hanya disambut desahan kak Alya.27322Please respect copyright.PENANA3SfVxWnHUE
27322Please respect copyright.PENANADCae5ZgYBm
Tiba-tiba pintu kamar mandi terbuka sedikit, kak Alya mengeluarkan kepalanya. Tubuh telanjangnya masih tertutup pintu, begitu juga tubuh pak Amin yang sepertinya masih menggenjot tubuh kakakku dengan kasarnya, terlihat dari guncangan-guncangan tubuh kakak.27322Please respect copyright.PENANAcsEZrqRuc1
27322Please respect copyright.PENANA0FKZZFnzIO
"Gini aja yah dek? Cukup kan?" ujar kak Alya. Ahhhhh... Kak Alya rese, aku cuma kebagian ngelihat wajahnya saja sedangkan pria tua itu dapat dengan nikmatnya dapat melihat seluruh tubuh bugil kak Alya, bahkan menghujam vagina kakak kandungku yang cantik ini.27322Please respect copyright.PENANA6CcHsBSDkq
27322Please respect copyright.PENANAgE1Crmkwe1
Tubuh kak Alya terhentak-hentak dengan hebatnya, tapi dia masih saja berusaha tersenyum padaku, bikin aku tambah horni dan semakin tidak tahan saja. Tampak wajah kakakku memerah dan mandi keringat. Di mulut, pipi, bahkan mungkin seluruh wajah kak Alya juga ada banyak cairan bening yang sepertinya adalah liur pak Amin yang menambah kilapan cantik pada wajah kak Alya.27322Please respect copyright.PENANAIGXaqkBFDr
27322Please respect copyright.PENANAr6KkgwZCa5
"Ngghhh... kak... Aku keluar!"27322Please respect copyright.PENANARL0jShiUhy
"Iya deeek... keluarin aja..."27322Please respect copyright.PENANArbFZez9p6W
"Bapak juga pengen muncrat non Alya... terima nih peju... bapak bikin hamil lo!" erang pak Amin, kak Alya juga mengerang manja. Dan...27322Please respect copyright.PENANAS15uUOBpyA
27322Please respect copyright.PENANA5zFwyHVLW1
"Croooooooootttttt" tumpahlah pejuku di hadapan kak Alya.27322Please respect copyright.PENANAvrXshfliJe
27322Please respect copyright.PENANA127rLs0rM4
Dibalik sana, pak Amin juga sepertinya sedang memindahkan benihnya ke rahim kakakku. Terlihat dari tubuh kakak yang sedikit terdorong kedepan seolah ingin menghujamkan sampai mentok ke mulut rahim kakakku. Aku tidak dapat membayangkan kalau akhirnya nanti kak Alya bakal hamil, hamil anaknya pria tua lusuh ini.27322Please respect copyright.PENANAPl0Pg9Ekvp
27322Please respect copyright.PENANAYrGZ96Fskr
Aku yang terengah-engah kecapean akhirnya mundur dan duduk di kursi di belakangku.27322Please respect copyright.PENANAhJD8mr4h2h
27322Please respect copyright.PENANAOnHkWnRX1S
"Udah kan dek...? Enak?" tanya kak Alya dengan senyum manis padaku.27322Please respect copyright.PENANAEsiNY2b2Qy
"I-iya kak, enak..." Sial! Kenapa aku menikmati ini semua!?27322Please respect copyright.PENANAgAgkykigJJ
27322Please respect copyright.PENANA6ak2CjslS7
Tiba-tiba pak Amin melongokkan kepalanya dan mencium bibir kak Alya, lalu berkata padaku, "Enak ya dek Aldi? Bapak juga enak... nih kontol bapak masih nancap di memeknya kakak kamu... kayaknya bakal bisa satu ronde lagi deh... boleh kan dek Aldi kalau bapak entotin kakakmu sekali lagi?"27322Please respect copyright.PENANAvaUgyjgN0c
27322Please respect copyright.PENANA9ndabuUNvN
"Boleh nggak dek? Kakakmu mau dientotin sekali lagi nih.... Tapi kamu udahan kan yah? Jadi pintunya kakak tutup lagi yah dek... hihihi" aku hanya diam tidak berkata. Tenagaku sudah habis. Sungguh kakakku ini nakal banget.27322Please respect copyright.PENANA8Bn5w05vws
27322Please respect copyright.PENANAyzzxYChb3B
Pintupun tertutup rapat dan mereka melanjutkan ngentot-ngentotan lagi di dalam kamar mandi. Bahkan lebih heboh dari yang sebelumnya. Suara kak Alya yang mengerang-ngerang dan menjerit manja akan kenikmatan sungguh terdengar sangat erotis.27322Please respect copyright.PENANA3Rnk9yb7Xe
27322Please respect copyright.PENANARGEDgrgIep
***27322Please respect copyright.PENANAYfwoRywBgj
27322Please respect copyright.PENANAYxTpv8UTQe
Setengah jam kemudian, akhirnya kak Alya dan Pak Amin keluar dari kamar mandi. Kak Alya terlihat sangat segar. Rambut basahnya tergerai dengan indahnya. Dia keluar dengan menutup tubuh basahnya dengan handuk, seakan masih saja menggodaku dengan sengaja membatasi pandanganku pada tubuhnya walau sehari-hari aku cukup sering melihatnya bertelanjang di rumah. Padahal di kamar mandi dengan pria tua yang entah siapa, dia mau saja bertelanjang bulat membuka semua auratnya, sampai entot-entotan pula. Bikin kesal aja nih kak Alya, tapi juga bikin aku horni berat.27322Please respect copyright.PENANABDG3aq4V7z
27322Please respect copyright.PENANA8Ha8zZGU2v
"Kak, buka dong handuknya... masak sama adek sendiri tega..." kataku memelas ingin juga melihat kakakku ini polos di hadapanku.27322Please respect copyright.PENANACpsNHXuWtH
27322Please respect copyright.PENANABJVSYi5gXr
"Hmm? Kamu pengen lihat kakak bugil dek?"27322Please respect copyright.PENANAFt40al4JNC
"Iya kak.... pengen banget" kataku lagi, dia hanya senyum-senyum manis padaku.27322Please respect copyright.PENANA6nBMkdQ4L8
27322Please respect copyright.PENANAtyF1roGqBn
"Ntar aja ya dek... Pak Amin, bantu Alya pilih baju dong ke kamar..." ajak kak Alya pada Pak Amin. Sialan banget, malah ngajak Pak Amin, enak bener tua bangka sialan itu. Aku ingin memprotes, tapi mereka sudah keburu masuk ke dalam kamar kak Alya, lalu menutup pintu. Hanya terdengar suara cekikikan kak Alya setelahnya. Sepertinya tubuh kakakku sedang digerepe-gerepe oleh Pak Amin dengan leluasa dan sebebas-bebasnya di dalam sana. Atau mereka sedang ngentot lagi? Ugh... Kak Alya...27322Please respect copyright.PENANAsyC1GC0yiy
27322Please respect copyright.PENANAyLxgtqRBiH
Ternyata setelah beberapa menit akhirnya kak Alya keluar bersama pria tua itu. Kak Alya memakai setelan yang baru dibelinya 3 hari lalu dan baru pertama kali ini dipakai. Kemeja pink lengan panjang, rok panjang, lengkap dengan jilbab putihnya. Kak Alya terlihat begitu cantik dan seks meski pakaiannya terbilang sopan dan tertutup. Sungguh berbeda dengan penampilannya sebelum mandi yang sangat terbuka dan mengumbar aurat. Kak Alya sekarang juga memakai harum-haruman yang membuat pria-pria semakin klepek-klepek padanya. Tapi melihat penampilan seperti ini apakah kakak mau keluar?27322Please respect copyright.PENANAhe1gyLZs9q
27322Please respect copyright.PENANAgdIDoXqyio
"Mau keluar yah kak?" tanyaku agak lemas27322Please respect copyright.PENANA91sVPGQFAv
27322Please respect copyright.PENANACYO5V4U7QU
"Ummm... menurut adek?" jawab kak Alya cuek sambil berkaca di depan cermin, memastikan kalau penampilannya sudah cantik. Kakak itu sudah cantik banget kok kak... gak perlu bercermin segala orang-orang udah tahu, ucap batinku agak sedih. Sudah ditinggal ngentot, kini akan ditinggal pergi.27322Please respect copyright.PENANAGogGUOPh5i
27322Please respect copyright.PENANAwBZkPs3jA5
"Ya udah ati-ati aja di jalan..." jawabku seakan juga tak peduli padanya walau aku ingin rasanya menemaninya terus setiap waktu.27322Please respect copyright.PENANAtRAjcV77Ic
27322Please respect copyright.PENANAZmC7BON8P5
"Hihihi... adek tuh yaaa, digodain aja udah menyun kayak gitu... emang gak boleh kakaknya tampil cantik buat adeknya di rumah?" jawab kak Alya sambil tersenyum imut mengerling padaku.27322Please respect copyright.PENANAdy6eckKKci
27322Please respect copyright.PENANAKL6Urcx6EM
"Uuuhh, kakaak..." jawabku pura-pura merajuk, padahal mendengarnya saja membuat badan ini menjadi terasa hangat. Ternyata kakak tidak akan pergi kemana-mana. Kak Alya bagaimanapun juga tak pernah melupakanku sama sekali. Aku makin sayang padanya, walau aku masih sedikit kesal karena mau-mauan aja digagahi orang macam Pak Amin.27322Please respect copyright.PENANAqqx7oqE15T
27322Please respect copyright.PENANAaleloI8afI
Selesai Pak Amin mengangkut kardus berisi pakaian bekas itu ia mohon pamit pada kami berdua.27322Please respect copyright.PENANAUzWqDMrHVu
27322Please respect copyright.PENANAI2pcvLqUSf
"Yuk mari non, dek Aldi... bapak pamit dulu yak.."27322Please respect copyright.PENANAFYSbinzHco
"Iya Pak Amin, hati-hati di jalan yah..."27322Please respect copyright.PENANAsXId5yCtZs
27322Please respect copyright.PENANAEtciVf1Zc4
"Jangan lupa yah non janjinya, hehehe... ditungguin lho sama anak-anak di sana.."27322Please respect copyright.PENANAFu8eF3yIGY
"Iya, nanti Alya sempetin deh"27322Please respect copyright.PENANAIc1xeEQlDS
27322Please respect copyright.PENANAHeGYr7H7Cx
"Kasihan anak-anak di sana, katanya udah pada ngebet pengen ketemu non... pada udah gak tahan, hehehe..." sambil bawa kardus itu ia cengengesan, entah apa yang dia maksudkan, tapi pasti hal mesum.27322Please respect copyright.PENANAdYMb9EK816
27322Please respect copyright.PENANA1zBnadzwTk
"Denger gak tuh dek? Emang pada ngebet ngapain sih Pak Amin, hihihi..."27322Please respect copyright.PENANAZRzwAaoslv
"Ngebet mau disumbangin lagi sama non Alya, hahaha!" tawanya yang lepas memperlihatkan gigi-giginya yang menguning dan penuh plak hitam. Tak terbayang seperti apa bau mulutnya. Entah bagaimana kak Alya bisa tahan dicium orang seperti itu.27322Please respect copyright.PENANAp4vIX95NFa
27322Please respect copyright.PENANAu50c9cTKuc
"Ya udah bapak hati-hati di jalan ya, kakak saya mau istirahat dulu deh kayaknya.." potongku sambil menutup pagar dan meninggalkannya masuk kedalam rumah.27322Please respect copyright.PENANAXjySh1ABTP
27322Please respect copyright.PENANAnZ37NmDM1P
Sepeninggalnya orang bejat itu dari rumahku aku melihat kak Alya sedang duduk melihat tv di ruang tengah. Melihat kakakku mengenakan pakaian tertutup itu malah semakin menambah kecantikannya dan membangkitkan birahi dalam diriku. Apalagi kini hanya tinggal aku berdua dengan kakakku di rumah. Belum apa-apa penisku sudah memberontak hebat.27322Please respect copyright.PENANACDDIFneI3q
27322Please respect copyright.PENANAG9Xdq9guB7
"Adeeek... ngapain sih liat-liat kakak kayak gitu?"27322Please respect copyright.PENANADrcIxuEy0C
"Kakak cantik siih.."27322Please respect copyright.PENANAJNYhf8fUfo
27322Please respect copyright.PENANAOQg1IY3M2Y
"Hihihi, gombal iih adek nih... terus apalagi?"27322Please respect copyright.PENANAPqS6MNPnOL
"Kak Alya juga seksi..."27322Please respect copyright.PENANAgaENRG08rY
27322Please respect copyright.PENANAWpGotIGEQH
"Ooh, gituu? Kalo seksi memang kenapa dek?"27322Please respect copyright.PENANAqPhZ19WHZB
"Anu kak.. rasanya adek pengennn..." belum selesai aku mengucapkan lanjutannya tiba-tiba hape di kantongku berbunyi. Seperti mengganggu di waktu yang tepat aku buru-buru membuka supaya aku bisa kembali keurusan yang telah kunanti-nantikan ini, yaitu berduaan dengan kakakku. Berharap bisa mendapatkan perentotan yang kuinginkan sejak lama.27322Please respect copyright.PENANAm3vEU5R4sq
27322Please respect copyright.PENANAQaFufIyCH2
'Bro... kapan nih kita bisa main PS lagi kerumah lo bro27322Please respect copyright.PENANAyxWUZ54gzq
Ajak kakak lo sekalian maen biar rame yak, hehe..' bunyi pesan itu.27322Please respect copyright.PENANAzF2VJ6J9Hg
27322Please respect copyright.PENANAVKA7IR8KHH
"Siapa dek?"27322Please respect copyright.PENANAYo9yy2TD4n
"Eehh.. bukan siapa-siapa kakakku yang cantik, heheh.." jawabku tak nyaman karena gangguan ini yang sekejap bisa membuat otongku lemas.27322Please respect copyright.PENANAnhMIbfsxhP
27322Please respect copyright.PENANAPUosc7369O
"Ooh.. ya udah deh, kakak tidur dulu yah.."27322Please respect copyright.PENANAykDcjr6ehi
"Loh! Kok tidur kak? Aku kan masi kentang kaak?"27322Please respect copyright.PENANAwCGQ36mDAP
27322Please respect copyright.PENANAm82CFveMuo
"Sini, biar kakak rebus kalo kamu kentang, hihihi..."27322Please respect copyright.PENANAqKx4OZEcfZ
"Uuuhh, kakak.. aku beneran kentang juga, malah dibecandain.."27322Please respect copyright.PENANA5b8Qk5whmF
27322Please respect copyright.PENANAWCuC3OZtEL
"Makanyaaa, sini adek kakak rebus biar kepanasan, gak mau kakak bikin panas? Hihihi.."27322Please respect copyright.PENANA6dlgErT1gI
"Hah? Eh, mau deh kak, mau ampe adek kepanasan, mau kaak!" jeritku menyerbu kearah kakakku.27322Please respect copyright.PENANA3ZDauronPO
27322Please respect copyright.PENANANgImIhsJV1
****
27322Please respect copyright.PENANAHZyVXdyjtl
Tapi tetap saja kebiasaan kakakku yang suka menjahiliku tidak pernah hilang. Seperti mengembalikan kegiatan normal harianku, yaitu memeluk kakakku seharian yang selalu diakhiri dengan menodai tubuh seksinya dengan pejuku. Tapi setelah beberapa kejadian yang kulalui sampai saat ini, fantasiku pada kakakku kini semakin nakal. Awalnya aku memang tak terima mengetahui kakakku diperlakukan tak senonoh oleh orang asing yang baru saja kami kenal, bagaimanapun ia adalah kakakku, dan aku sangat menyayanginya meskipun aku terobsesi pada kakakku sendiri.27322Please respect copyright.PENANA3jZzIqykyn
27322Please respect copyright.PENANAAWAlRNuzSI
Obesesiku pada kak Alya kini semakin liar saja. Baik dengan pakaian sopan maupun pakaian minim, tetap saja pikiran kotorku selalu membayangkan yang tidak-tidak tentang kakakku. Apalagi selama ini aku belum pernah benar-benar melihat secara langsung apakah kakak benar-benar dicabuli dan berbuat yang tidak-tidak dengan mereka-mereka yang pernah bersama dengan kakakku.27322Please respect copyright.PENANAfSb46vNjFX
27322Please respect copyright.PENANAEbE6wVLWby
Entah itu disengaja atau tidak, Kak Alya jadi sering sekali berpakaian minim dan sembarangan kalau di rumah. Bahkan menerima tamu juga dengan pakaian yang sembarangan, hanya pada teman-temannya dan orang-orang komplek saja dia mau muncul dengan pakaian yang sopan dan berjilbab. Tapi kalau hanya ada aku, atau di depan teman-temanku, ataupun saat menerima tamu asing seperti peminta sumbangan atau pengantar makanan, kak Alya selalu berpakaian minim dan mengumbar auratnya yang indah itu.27322Please respect copyright.PENANAobZDVknaxU
27322Please respect copyright.PENANAIyTyg1maKj
Setiap dia menerima tamu asing pasti aku selalu dibikin deg-degan dan panas dingin. Tidak hanya aku tentunya, tetapi juga tamu itu sendiri. Siapa sih yang tidak dibikin berdebar jantungnya dan mupeng berat saat melihat penampilan kakakku yang seksi itu? Dari peminta sumbangan, pengantar makanan, sampai tukang nasi goreng pernah melihat betapa seksinya kakakku ini. Bahkan menurut penuturan kakakku beberapa diantara mereka ada yang sempat mencicipi kenikmatan tubuh kakakku.27322Please respect copyright.PENANA29wGSIA9R9
27322Please respect copyright.PENANA4pBGCWrqJZ
Walau tak terima, namun tak ku pungkiri kalau aku sendiri jadi ngaceng setiap mendengar ceritanya itu, karena aku memang sering dari dulu berfantasi membayangkan kak Alya yang cantik dan sopan di mata masyarakat itu mau dinodai oleh orang-orang seperti mereka. Belakangan ini aku sendiri jadi suka membayangkan kakakku ketika bersama tukang ayam bakar, bapak-bapak yang pernah disenggol mobilnya yang entah sopir atau bukan, lalu tukang nasi goreng. Dan bayangan-bayangan itu selalu membuatku terangsang dan selalu merasa tak puas apabila hanya membayangkannya saja. Apakah aku memang ingin kakakku mengalami hal itu kembali?27322Please respect copyright.PENANAQHBt8vjgRf
27322Please respect copyright.PENANAQnvY76duwK
Saat ini aku sedang asik-asiknya nonton tv, dan kakakku sedang ada di kamarnya yang entah sedang apa.27322Please respect copyright.PENANAYPLruHcA5V
27322Please respect copyright.PENANA5u6bYGLg4w
"Deek... nanti kasih tau kakak yah kalau ada temen kakak yang datang, dia mau ambil kardus pakaian bekas layak pakai buat disumbangin ke panti asuhan" pinta kak Alya padaku dari kamarnya. Aku jadi ingat beberapa hari yang lalu kak Alya memintaku untuk mengumpulkan pakaian bekas layak pakai dariku. Kak Alya memang rajin mengikuti kegiatan bakti sosial bersama teman-teman kampusnya, seperti ke yayasan-yayasan panti asuhan untuk membantu memberi sumbangan kepada anak-anak yang terlantar dan butuh bantuan. Bahkan terlalu sering sampai aku sendiri kadang mendapati kakakku masih sibuk di luar saat aku pulang.27322Please respect copyright.PENANAv4nYlFzNnS
27322Please respect copyright.PENANA0JeDb5TfKw
Tidak lama kemudian terdengar suara motor yang dilanjutkan dengan ada orang yang mengetuk pintu rumah sambil mengucapkan salam. Apa itu teman kak Alya? Tapi dari suaranya sepertinya bukan. Suara pria tua!27322Please respect copyright.PENANA7DWgrLK03o
27322Please respect copyright.PENANAoJmPAnqADv
"Kak, kayak ada yang datang tuh..." ujarku memberi tahu kak Alya.27322Please respect copyright.PENANAL26Fridu7u
"Teman kakak yah dek?" kak Alya bertanya sambil melongokkan kepalanya keluar dari celah pintu kamarnya. Melihat rambut indahnya yang terjuntai indah itu sepertinya kak Alya baru akan memakai jilbabnya.27322Please respect copyright.PENANAQ6iq3t0rjt
27322Please respect copyright.PENANA9lvnSZpJLh
"Kayaknya bukan kak... dari suaranya seperti orang tua kak, mana langsung masuk pagar dan ketok pintu rumah lagi"27322Please respect copyright.PENANAfzh6XboryL
27322Please respect copyright.PENANAyBq4Kujilf
"Orang tua? Apa mungkin dari dari yayasan yah?"27322Please respect copyright.PENANAXjaP5DFwb1
"Aku atau kakak nih yang bukain pintu? Kakak aja yah.." tanyaku saat kak Alya masuk lagi kedalam kamarnya. Sepertinya mau bersiap-siap menerima tamu.27322Please respect copyright.PENANAmU9dTqtOms
27322Please respect copyright.PENANAlqfM5iHqSO
"Iya deh... kakak aja yang buka" jawab kak Alya dari dalam kamarnya.27322Please respect copyright.PENANAni6vQcaahQ
27322Please respect copyright.PENANA3HDdOwcZ3c
Aku memang selalu berfantasi nakal pada kakakku yang cantik ini, jadi aku selalu membiarkan kak Alya saja yang menerima tamu asing, namun diam-diam aku tetap selalu menjaga kakakku dari orang yang suka berbuat iseng pada kakakku.27322Please respect copyright.PENANA2dMB51jJBT
27322Please respect copyright.PENANAIk2SGmw3fr
Ketika kak Alya keluar dari kamar aku setengah terperanjat melihat busana yang dikenakan oleh kakakku.27322Please respect copyright.PENANAXpsGeJEIid
27322Please respect copyright.PENANAx1jQgBDZXI
Kali ini kak Alya menerima tamu yang entah siapa hanya dengan memakai kemeja. Kemeja putih lengan panjang, yang memang cukup dalam sampai menutupi pantatnya, namun paha putih mulusnya tetap terpampang bebas untuk dipandangi dengan leluasa. Tapi sepertinya kak Alya tidak mengenakan apa-apa lagi di balik itu. Dan benar saja! Cuma kemeja putih itu saja yang ia kenakan! Kemeja yang bahkan hampir transparant! Aku yang gak tahan melihat pemandangan menggoda itu otongku langsung menegang keras, jadi pengen onani saat itu juga.27322Please respect copyright.PENANAhQzsda8tY3
27322Please respect copyright.PENANAeWc04TukoL
Aku akhirnya hanya mengintip dari kejauhan sambil membayangkan hal yang tidak-tidak pada kak Alya.27322Please respect copyright.PENANAd2FcPlaO1k
27322Please respect copyright.PENANACQ81Jq6uS6
"Eehh... non Alya?" ujar bapak peminta sumbangan itu terlihat sumringah saat kak Alya membukakan pintu. Aku seperti ingat sebelumnya siapa peminta sumbangan itu..27322Please respect copyright.PENANAulwDGoYTOd
27322Please respect copyright.PENANAKFROp5c0rN
"Eh, Pak Amin, apa kabar?" sambil menjabat tangannya kak Alya tersenyum sangat manis. Ternyata lelaki itu adalah Pak Amin! Orang yang dulu pernah minta sumbangan ke rumah. Mau apa lagi dia ke sini!?27322Please respect copyright.PENANARwIfXUvMjP
27322Please respect copyright.PENANAVPDUiNurU1
"Silahkan masuk dulu Pak... duduk dulu" ajak kak Alya ramah kemudian. Lagi-lagi dia mengajak orang yang tidak jelas masuk ke dalam rumah. Ampun deh kakakku ini.27322Please respect copyright.PENANAYrWcOTekNd
27322Please respect copyright.PENANAMOtw106BDX
Aku lihat Pak Amin terus menatap tubuh kak Alya dengan leluasa, tidak seperti dulu yang hanya dibatasi pagar rumahku. Tentunya dengan pandangan mupeng penuh nafsu. Ku yakin Kak Alya sadar kalau dia sedang dipandangi cabul oleh pria tua lusuh itu, tapi dia malah berlagak cuek. Posisi duduk kak Alya agak miring sehingga paha mulusnyalah yang terpampang bebas di hadapan pak Amin.27322Please respect copyright.PENANApMTm7WuDOo
27322Please respect copyright.PENANAA2VZvClEBb
"Makasih ya non sebelumnya untuk niat non mau bantuin pondok panti asuhan di tempat saya, hehe.." sambil cengengesan matanya kulihat tak berhenti jelalatan melihat kakakku.27322Please respect copyright.PENANA9ojWugIghN
27322Please respect copyright.PENANA5CSI8BYtfH
"Sama-sama Pak, biasa aja kok"27322Please respect copyright.PENANAJOF8EKLgGv
Ternyata pak Amin ini adalah salah satu pengurus pondokan panti yang dikunjungi kak Alya beserta teman-temannya waktu itu dalam sebuah acara amal kampus!27322Please respect copyright.PENANAGi2dlQXQ4l
27322Please respect copyright.PENANAmPQNf288Vf
"Tapiii.. kok non Alya gak pake jilbab? Terus pakaiannya ini..." kata Pak Amin sambil menelan ludah. Aku rasa pak Amin mulai sadar kalau kak Alya tidak memakai apapun lagi di balik kemeja itu. Aku yang melihat dari jauh saja bisa langsung tahu kalau kak Alya tidak memakai apapun lagi dibaliknya, apalagi oleh Pak Amin yang tepat duduk di depannya.27322Please respect copyright.PENANAQilJcKOs7k
27322Please respect copyright.PENANARNcq0kAAjT
"Begini gimana sih Pak?" tanya kak Alya pura-pura tidak mengerti.27322Please respect copyright.PENANAkuCS7Wf0nv
27322Please respect copyright.PENANA6lffh5vYkN
"Itu... bajunya... terbuka gitu... auratnya nampak lho..."27322Please respect copyright.PENANAdFxcclBTnR
27322Please respect copyright.PENANAJ2MikVxHKx
"Hmm... kan di rumah aja pak... lagian cuacanya panas banget" jawab kak Alya santai.27322Please respect copyright.PENANAPz4fKfvBWM
27322Please respect copyright.PENANAmOV78VnqKR
"Ohhh... gitu, iya juga yah non... gerah nih, hehe.." ujar pak Amin magut-magut namun matanya tetap terus memandangi tubuh kakakku ini, terutama pahanya. Aku yang melihat pemandangan ini jadi semakin panas dingin. Kakakku yang cantik bening putih mulus dengan pakaian minim sedang bersama pria tua lusuh. Sungguh kombinasi pemandangan yang bikin darah berdesir. Aku jadi berpikir jorok seandainya pria tua itu kini yang ngentotin kak Alya. Menggenjotnya dengan liar sampai menumpahkan pejunya di dalam memek kak Alya.27322Please respect copyright.PENANAalWO0zMBAj
27322Please respect copyright.PENANAlp7wz91VND
"Emang kenapa pak dengan pakaian saya?" tanya kak Alya menyadarkan lamunan mesum pak Amin juga lamunan mesumku.27322Please respect copyright.PENANALFLtbiArrp
27322Please respect copyright.PENANAei82XPdz5K
"Eh, nggak... cuma kan waktu itu non ke tempat kami pake jilbab, baju non Alya waktu itu sopan banget" jawab pak Amin seperti sengaja mengarahkan kak Alya. Ya, waktu itu tentu saja kak Alya berpakaian sopan lengkap dengan jilbabnya, berbanding terbalik dengan saat ini yang hanya memakai kemeja putih tipis, setelan yang sangat memamerkan aurat.27322Please respect copyright.PENANA2BpzNiPaGO
27322Please respect copyright.PENANACnvTR0orlj
Aku hanya bisa membayangkan apa isi kepala orang ini setiap kali bertemu dengan kakakku. Apakah acara yang bersifat amal untuk ibadah itu mampu membersihkan isi kepala yang sudah kotor semenjak bertemu kak Alya dari balik pagar itu? Rasanya tak mungkin, apalagi melihat posisi duduknya sekarang yang sudah seperti orang tak nyaman lagi, entah apa yang mengganjal di bawah sana.27322Please respect copyright.PENANAnrjlhP7AsX
27322Please respect copyright.PENANA7ubAd4HFCV
"Hihihi... Tapi tetap cantik kan pak?" tanya kak Alya malah menggoda bapak itu.27322Please respect copyright.PENANAl6sIkvvMIT
27322Please respect copyright.PENANArDrSrd2HT7
"Cantik dong... malah lebih cantik begini, hehehe"27322Please respect copyright.PENANAvEpickYgTH
"Huuu... Pak Amin ini bisa aja"27322Please respect copyright.PENANASOY2UDVpf4
27322Please respect copyright.PENANANacDrD2pip
"Emang di rumah gak ada orang ya non?" tanya pak Amin.27322Please respect copyright.PENANAw2T2Nhj2eu
27322Please respect copyright.PENANAD0GDpD2kli
"Ada kok, ada adeknya Alya di rumah"27322Please respect copyright.PENANASkdm7PlW6V
"Terus emang adeknya non gak risih lihat kakaknya pakai baju seperti ini? Adeknya non cowok bukan?"27322Please respect copyright.PENANAbN9XraFChd
27322Please respect copyright.PENANAW0v0ZEHk3W
"Iya... adek saya cowok Pak... masak risih segala? Kan kakak sendiri, hihihi... kalau gak percaya tanya aja sendiri" jawab kak Alya sambil tertawa renyah, kemudian tiba-tiba kak Alya memanggilku. "Deeeek, sini deeh.." teriak kak Alya. Duh, kak Alya ini ngapain sih manggil aku segala!? Aku yang bingung kenapa dipanggil akhirnya keluar juga menemui mereka. Aku lalu bersalaman dengan pak Amin dan duduk bersama mereka di sana.27322Please respect copyright.PENANALqNvclpmHT
27322Please respect copyright.PENANAAU87sEtVMo
"Itu... Emm... Kamu beneran gak masalah lihat kakakmu pake baju kayak gini?" tanya Pak Amin benar-benar menanyakan hal itu padaku.27322Please respect copyright.PENANACfvSwCZjOM
27322Please respect copyright.PENANAhhpDqIqawX
"Ng...nggak sih Pak..."27322Please respect copyright.PENANAYWtFX1A7Ft
"Emang kamu gak nafsu? Hayo, jawabnya yang jujur..." tanya Pak Amin lagi seperti mengintrogasiku. Dia sepertinya penasaran apakah aku punya nafsu atau tidak terhadap kakak kandungku sendiri.27322Please respect copyright.PENANA471nh1TnVT
27322Please respect copyright.PENANAcMenaNS4JV
"Nafsu sih... hehehe" jawabku apa adanya mengingat dia orang asing yang bukan dari daerah sini sehingga aku tidak peduli, karena aku memang benar-benar sedang bernafsu melihat kakakku sendiri. Mendengar jawabanku kak Alya langsung mencubit gemas perutku.27322Please respect copyright.PENANAkRqnFeeSH8
27322Please respect copyright.PENANAWWdVER7jmn
"Dasar kamu ini... jangan bilang kalau burungmu ngaceng sekarang!?" ucap kak Alya dengan wajah pura-pura kesal.27322Please respect copyright.PENANAFsGDdgH5d8
27322Please respect copyright.PENANA7HmnxMOIOc
"Emang ngaceng kok kak..." kataku makin berani yang dibalas lagi dengan cubitannya. Bahkan seperti tak bisa kutahan lagi, aku kembali nyerocos..27322Please respect copyright.PENANAyhoauKDlTC
27322Please respect copyright.PENANAtJncDjfe2i
"Kakak sih pake baju begitu... mana tahan coba, aku kan cowok tulen juga. Kak Alya udah cantik kayak bidadari, imut, bening, terus pakai baju kayak gitu. Siapa yang gak nafsu coba? Iya kan pak?" kataku sengaja menanyakan pendapat pak Amin.27322Please respect copyright.PENANAvClqpa4ngW
27322Please respect copyright.PENANABjN14VXGvy
"Eh, I..iya... tuh kan Non Alya, adek non Alya ternyata nafsu lho sama non, hehe" ujar Pak Amin.27322Please respect copyright.PENANAFNly8sSJnT
27322Please respect copyright.PENANAmMiozWxlDy
"Tau nih pak, saya juga baru tahu, hihihi... beneran dek? Berarti kamu sering dong ngayal yang jorok-jorok tentang kakak?" tanya kak Alya padaku.27322Please respect copyright.PENANAgFmKSg5iJV
27322Please respect copyright.PENANAx7FPy3ggdT
"Se-sering kak..." jawabku agak malu. Aku tidak menyangka kak Alya akan bertanya seperti itu di depan orang lain, namun ku jawab saja.27322Please respect copyright.PENANAffvioFu5Ip
27322Please respect copyright.PENANAXmqCXrhYzl
"Kamu ini... emang ngayal apa aja?" tanya kak Alya lagi seolah mengarahkanku, tapi seperti kesempatan buatku inilah saatnya aku mengungkapkan lagi keinginan terdalamku, yang bedanya kali ini di depan orang asing.27322Please respect copyright.PENANAkYwwfvTVom
27322Please respect copyright.PENANA8N4msq5Ixw
"Ummm... ngayal bisa ngentot dengan kakak..."27322Please respect copyright.PENANA9ccWWHClAJ
"Hah? Adeeek.. kita itu saudara kandung tahu... masak kakak dientotin sama adek sendiri sih? Hihihi, mesum! Terus apa lagi dek? Itu aja?" tanya kak Alya yang sepertinya juga sangat tertarik dengan semua khayalan jorokku padanya. Dia sepertinya tidak malu lagi bertanya seperti itu padaku di depan tamu itu. Entah apa yang membuatnya begitu.27322Please respect copyright.PENANAgtdCFHNdNL
27322Please respect copyright.PENANAxdUbift2hF
"Masih ada lagi kak..."27322Please respect copyright.PENANARcvDJnYmxV
"Apa tuh dek? Keluarin aja semua khayalanmu tentang kakak, kakak pengen dengar loh... Kamu pengen kakak dibobo'in sama siapa aja yah?" Duuuhh... mendengar perkataannya itu sungguh membuat aku jadi panas dingin.27322Please respect copyright.PENANAUqJRTrzp2W
27322Please respect copyright.PENANAyAWmntPjoC
Kenakalan dan kenekatan kakak sepertinya muncul lagi. Sungguh pertanyaan yang tidak pantas dari seorang kakak pada adeknya. Tapi dengan kondisi pikiranku yang sudah kotor dari kemarin-kemarin akhirnya ku utarakan juga semua fantasi liarku padanya.27322Please respect copyright.PENANAG6GnkM2CWO
27322Please respect copyright.PENANAbcqpsaRfBf
"Aku juga sering ngebayangin kakak waktu sama tukang ayam bakar, bapak-bapak yang bawa kak Alya sampai malam, juga tukang nasi goreng waktu itu.." jawabku dengan suara pelan mengungkapkan semuanya.27322Please respect copyright.PENANAltFfLXbFJv
27322Please respect copyright.PENANAGD1lLtoCHU
"Ya ampun dek.... Masih penasaran yah adek? Hihihi... Berarti barusan ini kamu ngayalin kakak digituin Pak Amin juga dong?" tanya kak Alya menebak sambil melirik ke arah pak Amin. Terang saja pak Amin jadi salah tingkah dan menelan ludah.27322Please respect copyright.PENANAwsmENWKJqJ
27322Please respect copyright.PENANAeJ2c6DBeSu
"I-iya kak..." jawabku malu karena isi pikiranku ketahuan olehnya.27322Please respect copyright.PENANAl8bmRBGJQK
27322Please respect copyright.PENANAh3fxyUunTE
"Emang kalau kejadian kamu mau ngelihatnya dek?" tanya kak Alya dengan lirikan nakal yang membuat aku berdebar mendengarnya.27322Please respect copyright.PENANAur27UAYKtJ
27322Please respect copyright.PENANAFcvijhHSop
"M..maksudnya kak?"27322Please respect copyright.PENANAWs2PVUBTRi
27322Please respect copyright.PENANAFJj7Knwdwq
"Iya, kalau kakak akhirnya beneran di-en-tot-tin Pak Amin, kamu pengen lihat?" tanya kak Alya dengan nada suara lirih menggoda, bikin penisku makin ngaceng saja dibuatnya. Ku lihat Pak Amin juga terkejut dan terdiam saja mendengar ucapan kakakku barusan.27322Please respect copyright.PENANAxI9Q5OxFJ4
27322Please respect copyright.PENANAyaYRKL2Ah0
"Ga-gak tahu deh kak..." Aku memang tidak tahu apa yang akan ku lakukan jika hal itu akhirnya betul-betul terjadi. Di satu sisi tentunya aku tidak rela, dia kakak kandungku sendiri, masa dentotin orang lain seenaknya di hadapanku. Namun di sisi lain itu merupakan imajinasi liarku terhadap kak Alya dan aku sungguh penasaran ingin melihatnya.27322Please respect copyright.PENANAvrhyPjh0pJ
27322Please respect copyright.PENANAgu3XN3vVhE
"Ngomong-ngomong, Non Alya kapan main main ke panti lagi... anak-anak pada kangen lho... hehe" tanya Pak Amin mencoba mendinginkan suasana.27322Please respect copyright.PENANADdyh6w0nmL
27322Please respect copyright.PENANAyXZGPogzE6
"Alya juga kangen Pak... Apalagi sama Romi, Dodi, Budi dan Gito, hihihi" ujar kak Alya. Kok nama-nama yang disebut kak Alya cowok semua sih?27322Please respect copyright.PENANAD2Syy5a1Kx
27322Please respect copyright.PENANA9HlzYvOwlV
"Iya... Non Alya sih cantik banget, baik lagi. Terang saja mereka kangen..."27322Please respect copyright.PENANA77cXpscjkh
"Hmm... libur semester ini deh ya.. Kan kalau gak sibukan Alyanya bisa leluasa waktunya..." tawar kak Alya.27322Please respect copyright.PENANAXpcz2afeWz
27322Please respect copyright.PENANABCDGsE7e3p
"Waaaah... silahkan banget non, anak-anak pasti senang banget non Alya datang lagi. Nginap aja sekalian non..."27322Please respect copyright.PENANAN6X1oB1Z7A
27322Please respect copyright.PENANAjNLe8KZzLn
"Nginap? Ngg.... Boleh deh..."27322Please respect copyright.PENANA9wyaMMFAoF
"Wah, gak sabar saya, eh... maksudnya anak-anak, hehe"27322Please respect copyright.PENANAERg8PxjCgK
27322Please respect copyright.PENANAudycng4wJD
"Gak sabar kenapa Pak?"27322Please respect copyright.PENANArbqDLqc1MS
"Eh, nggak non...hehe" Pak Amin hanya cengengesan mesum.27322Please respect copyright.PENANAv1lVJRo1Rs
27322Please respect copyright.PENANAuGXipwd7LT
"Oh iya Pak, bentar yah... Alya mau siapin uang dan pakaian yang buat disumbangin..."27322Please respect copyright.PENANAkIvtzHnkch
"Ooh, silakan non... kirain yang di depan mata yang mau disumbangin, hehe.."27322Please respect copyright.PENANAHhAJIEysAF
27322Please respect copyright.PENANAMgMPmpcuJs
"Iiihh, adeeek... Pak Amin mulai deh... Hihihi... bentar yah..."kata kak Alya bangkit dengan sedikit hati-hai agar vaginanya tidak terbuka dan terlihat oleh kami berdua, gayanya itu bikin aku gemas. Tapi tunggu, dia sepertinya lebih berusaha menutupi vaginanya dari pandanganku daripada menutupi vaginanya dari pandangan Pak Amin. Ku lihat tadi pak Amin meneguk ludah saat melihat ke arah selangkangan kak Alya. Kakakku sendiri sepertinya tidak ambil pusing dengan pandangan pria tua itu. Seperti sudah niat banget bikin pria itu pusing atas bawah.27322Please respect copyright.PENANAVhAgpmUsNJ
27322Please respect copyright.PENANAN8cV2bKdut
Kak alya lalu menuju ke dalam kamarnya untuk mengambil duit. Dia kembali tidak lama kemudian dengan membawa amplop yang sepertinya berisi uang.27322Please respect copyright.PENANAK7fiELKDmr
27322Please respect copyright.PENANA3BXey5YpOb
"Dek, kakak minta tolong donk beliin cemilan dan minuman, masa tamu gak dikasih apa-apa" suruh ak Alya sambil menyerahkan uang itu padaku.27322Please respect copyright.PENANAkCJ7J4bbxk
27322Please respect copyright.PENANAxjO1fPgtPw
"Lha, kok aku sih kak?"27322Please respect copyright.PENANAIVY5BEtwax
"Terus? Masak kakak sih yang pergi pake baju kayak gini? Buruan gih sana..." suruhnya lagi. Akupun terpaksa menuruti. Dengan buru-buru aku segera ke mini market. Aku tidak ingin membiakan kakakku yang cantik sendirian bersama pria itu di rumah. Tapi sial banget mini market ini sedang rame-ramenya. Mungkin ada sekitar 15 menit sejak aku pergi tadi sampai balik ke rumah lagi. Tapi untungnya aku tak bertemu dengan penjaga kasir malam itu, di mana untuk pertama kalinya aku dan kak Alya mengutil kaos demi menyelamatkannya dari kumpulan orang-orang bermotor. Tapi tetap saja akhirnya jatuh ke pelukan tukang nasi goreng, huh!27322Please respect copyright.PENANA1hGIznLYDu
27322Please respect copyright.PENANA4eqFaJeFV1
Aku terkejut saat aku pulang tidak menemukan kak Alya dan pak Amin di ruang tamu. Aku panik, dan dadaku berdebar kencang. Kemana mereka? Melihat kardus pakaian yang akan disumbangkan masih tergeletak di lantai berarti Pak Amin masih ada di dalam rumah ini. Nafasku semakin tercekat saat melihat kemeja putih yang dikenakan kak Alya tadi tergeletak sembarangan di lantai. Apa kak Alya tidak memakai apa-apa sekarang? Apa dia telanjang? Sejak kapan dia membuka kemejanya itu? Tapi masalahnya dia ada dimana sekarang? Akupun langsung mencari ke dalam rumah.27322Please respect copyright.PENANAgXsPlsGSVg
27322Please respect copyright.PENANAJLZEqsWnB1
"Kaaaaak? Dimana sih?" teriakku memanggilnya.27322Please respect copyright.PENANA31QzHm5u0Q
27322Please respect copyright.PENANAEmbYXqp1I8
"Di sini dek, di dalam kamar mandi.."27322Please respect copyright.PENANADPA14N49oU
"Kak.. kardusnya masih di ruang tengah, Pak Aminnya dimana?"27322Please respect copyright.PENANAAScSQJauOQ
27322Please respect copyright.PENANAuUL7eDomX6
"Ummm... ini kakak lagi sama Pak Amin di dalam, dek...." Sahut kak Alya yang bagai halilintar di kupingku. Badanku langsung lemas mendengarnya, tapi tak lama penisku malah langsung ngaceng maksimal. Benarkah Pak Amin bersama kak Alya di dalam sana?27322Please respect copyright.PENANA7cr5bAOhD6
27322Please respect copyright.PENANAx1bKqelnAz
"Kaak!"27322Please respect copyright.PENANArPNWcSmcNI
"...." tak ada jawaban di dalam sana. Apa yang terjadi di dalam? Apakah akhirnya aku akan melihat semua ini? di depan mataku sendiri bahwa kakakku benar-benar dientotin orang-orang asing seperti yang aku bayangkan selama ini?27322Please respect copyright.PENANAW7JojBKtSZ
27322Please respect copyright.PENANA0mXHowVGzn
"Ngapain sih kak di dalam kamar mandi berdua?" tanyaku dari balik pintu kamar mandi. Perasaanku sungguh campur aduk saat itu, antara bingung, cemas, sakit hati, dan horni. Kakak kandungku yang cantik bening sedang berduaan dengan pria tua lusuh di dalam kamar mandi!27322Please respect copyright.PENANAb0G86KDv15
27322Please respect copyright.PENANAyZ7K4k3hsu
"Gak tahu nih Pak Amin.... Waktu kamu pergi tadi, dia langsung nyerang kakak. Nakal banget ngga sih dek? Kamu marahin gih..." jawab kak Alya seakan tidak bersalah, padahal tingkah lakunya itu yang membuat pria manapun akan khilaf untuk menikmati tubuh binalnya. Ternyata walaupun kakakku ini selalu memakai jilbab kalau keluar rumah, tapi kelakukannya seperti lonte. Bahkan lonte saja dibayar. Ugh, aku sebagai adeknya sendiri dibikin mupeng berat karena ulahnya ini. Kak Alya binaaaaal!27322Please respect copyright.PENANAKUGQ6bUgFp
27322Please respect copyright.PENANAkpOrJgFlzk
"Dek Aldi.... Kakakmu yang nakal banget ini udah bikin bapak nafsu. Jadi boleh kan bapak hukum?" tanya Pak Amin padaku.27322Please respect copyright.PENANAf1xZI4fYGi
27322Please respect copyright.PENANA4hrbjRQrn1
"Eh, I-itu..." aku tidak tahu menjawab apa. Sebagai seorang adek tentunya aku harus melindungi kakak perempuanku, tapi untuk kali ini nafsuku mengalahkan logika. Aku membiarkan kakakku diberi pelajaran karena perbuatan nakalnya itu.27322Please respect copyright.PENANA4yfXnHKEk2
27322Please respect copyright.PENANAJKg0r8pSGq
"Terserah bapak" jawabku pasrah.27322Please respect copyright.PENANA0eW5eInbn5
27322Please respect copyright.PENANAgRa5DXhVdO
"Adeeeeeeekkk.... Kamu jahat.... Huuuu... huuu..." ucap kak Alya merengek, tapi selanjutnya malah terdengar suara kak Alya menjerit manja "Kyaaaaaaaaaa....... Paaaaaak, ampuuuun, hihihi..." diiringi suara benturan pintu pada kamar mandi. Seperti suara seseorang didorong sampai menubruk dan tetap bersandar pada pintu itu. Aku hanya bisa membayangkan Pak Amin yang mendorong kak Alya sampai menempel ke pintu kamar mandi, lalu dari suara pintu yang terdorong berkali-kali sepertinya bandot tua itu menggenjot kakakku dengan liar. Tepat di balik pintu itu ada aku, adeknya yang hanya bisa membayangkan persetubuhan mereka di dalam sana.27322Please respect copyright.PENANAf3UJPWVSTD
27322Please respect copyright.PENANA9s3YzPPt8A
"Kak...." Panggilku sedikit cemas, karena tampaknya kakakku betul-betul digenjot dengan liarnya oleh Pak Amin. Hentakan pintu kamar mandi kami sampai berdebam kencang.27322Please respect copyright.PENANAHPODK7cf1n
27322Please respect copyright.PENANAja8Bd4UwSv
Terdengar suara kak Alya "Deeekkkk... kakakmu sedang dientotin dek.... Ssshhh.... Kakak kandungmu... dientotin sama peminta sumbangan... sssshhh...." Mendengar omongannya itu aku kini malah mengocok penisku, aku hanya bisa mengocok penisku sambil membayangkan apa yang sedang terjadi di balik pintu ini. Aku tidak menyangka kalau kak Alya memang nakal seperti ini. Berarti cerita-cerita kak Alya selama ini benar adanya. Hatiku semakin sakit, tapi kenapa aku juga semakin horni dibuatnya!? Sialan.27322Please respect copyright.PENANA3hsYYdVSyO
27322Please respect copyright.PENANACfRZiV8AYL
"Ughhh... Kak Alya nakal..." erangku. Namun akhirnya aku memilih untuk menikmatinya saja, toh ini memang fantasiku dari dulu, meskipun aku masih tidak menyangka kalau ini benar-benar terjadi.27322Please respect copyright.PENANAfAXHWMTCup
27322Please respect copyright.PENANAlGeErxpsB7
"Iyaaahhh.... Kakakmu ini nakal dek... Aaaahhh.... Kamu suka dek? Kamu lagi onani ya sekarang?" tanya kak Alya menebak dengan suara manja terengah-engah.27322Please respect copyright.PENANAGvwbqO1gdr
27322Please respect copyright.PENANAnhprZnMja6
"Iya kak, aku lagi onani... kak... aku pengen lihat boleh?"27322Please respect copyright.PENANAn0SRuDWutY
"Ngghh... lihat apa dek?"27322Please respect copyright.PENANAyElBVUpvrA
"Lihat kak Alya dientotin sama Pak Amin"27322Please respect copyright.PENANAKeVH4j1pZ6
27322Please respect copyright.PENANAfOiU2iXkdl
"Jangan dek... gak boleh... masak kamu lihat kakak sendiri ngentot sih? Kamu onani sambil bayangin kakak aja yah... nggghhhh... Pak... pelan-pelan... sshhh"27322Please respect copyright.PENANAPBQW1btXqP
27322Please respect copyright.PENANAgOU3PLH5aC
"Ughh.... Kak... aku pengen lihat nih..."27322Please respect copyright.PENANAttuHKZDYep
"Gak boleh... ngghh... Pak Amiiiinn.... genjot Alya yang kencang pak... biar adeknya Alya makin enak ngebayanginnya..." suruh kak Alya pada pak Amin.27322Please respect copyright.PENANAUpbD0y9EVU
27322Please respect copyright.PENANAND8QjabOad
"Eeegghh.. Iya non Alya.... Bapak hantam yang kuat yah, nih!" kata pak Amin. "Plak plak plak!" terdengar suara peraduan kulit yang semakin keras.27322Please respect copyright.PENANAnVM47ilmcE
27322Please respect copyright.PENANABr7qffBy1O
"Ahhh... kakak jahat! Dasar kakak perempuan nakal!" racauku sambil mempercepat kocokanku.27322Please respect copyright.PENANA3Yn6mKCQGn
27322Please respect copyright.PENANAqzES46CZoW
"Iya.... Kakakmu perempuan nakal dek.... Kamu bayangin yah dek... kakakmu yang keseharian berpakaian sopan... dan berjilbab... lagi dientotin sekarang... sama pria tua gak jelas... Deeeekkk... bayangin dek... bayangin... enggggghhh" erang kak Alya.27322Please respect copyright.PENANAgsQmL0SPRW
27322Please respect copyright.PENANAygbuHitSgj
Aku sungguh tidak kuat mendengar omongan kakakku. Persetubuhan mereka juga sungguh sangat heboh. Belum pernah aku merasakan seperti ini sebelumnya. Tanganku juga semakin cepat mengocok penisku. Sepertinya sebentar lagi aku akan muncrat.27322Please respect copyright.PENANAeQLSDEqV6C
27322Please respect copyright.PENANAz7UIl0X4TR
"Kak Alya.... Aku pengen muncrat nih..." teriakku.27322Please respect copyright.PENANAilhsKj21Nq
27322Please respect copyright.PENANAaj2uh1sjvs
"Bapak juga dek Aldi..." malah pak Amin yang menyahut.27322Please respect copyright.PENANALioeasPA8B
27322Please respect copyright.PENANAwRmCVDKeQy
"Ya sudah berengan aja yah kalian muncratnya... Pak Amin keluarin di vagina Alya, tapi adek keluarin di pintu aja yah dek... gak apa kan dek?" ujar kak Alya yang tentu saja aku tidak terima.27322Please respect copyright.PENANAelaka23jab
27322Please respect copyright.PENANAKAerQJbWzk
"Yah... kak, aku juga pengen muncrat di dalam memek kakak..." rengekku.27322Please respect copyright.PENANAd8AlVa56MW
"Hihihi... Jangan dong dek... ntar kakak bisa hamil anak kamu. Masa kakak dihamili adek sendiri? Gak boleh ya adekku sayang..." tolak kak Alya. Jadi dia lebih memilih sperma pak Amin untuk memasuki rahimnya? Pria tua yang tidak jelas itu?27322Please respect copyright.PENANA6mueZkeoQl
27322Please respect copyright.PENANAzOg0VRbZjY
"Agghhh.... Kak Alya nakal... kak Alya lontee!" teriakku yang hanya disambut desahan kak Alya.27322Please respect copyright.PENANA3SfVxWnHUE
27322Please respect copyright.PENANADCae5ZgYBm
Tiba-tiba pintu kamar mandi terbuka sedikit, kak Alya mengeluarkan kepalanya. Tubuh telanjangnya masih tertutup pintu, begitu juga tubuh pak Amin yang sepertinya masih menggenjot tubuh kakakku dengan kasarnya, terlihat dari guncangan-guncangan tubuh kakak.27322Please respect copyright.PENANAcsEZrqRuc1
27322Please respect copyright.PENANA0FKZZFnzIO
"Gini aja yah dek? Cukup kan?" ujar kak Alya. Ahhhhh... Kak Alya rese, aku cuma kebagian ngelihat wajahnya saja sedangkan pria tua itu dapat dengan nikmatnya dapat melihat seluruh tubuh bugil kak Alya, bahkan menghujam vagina kakak kandungku yang cantik ini.27322Please respect copyright.PENANA6CcHsBSDkq
27322Please respect copyright.PENANAgE1Crmkwe1
Tubuh kak Alya terhentak-hentak dengan hebatnya, tapi dia masih saja berusaha tersenyum padaku, bikin aku tambah horni dan semakin tidak tahan saja. Tampak wajah kakakku memerah dan mandi keringat. Di mulut, pipi, bahkan mungkin seluruh wajah kak Alya juga ada banyak cairan bening yang sepertinya adalah liur pak Amin yang menambah kilapan cantik pada wajah kak Alya.27322Please respect copyright.PENANAIGXaqkBFDr
27322Please respect copyright.PENANAr6KkgwZCa5
"Ngghhh... kak... Aku keluar!"27322Please respect copyright.PENANARL0jShiUhy
"Iya deeek... keluarin aja..."27322Please respect copyright.PENANArbFZez9p6W
"Bapak juga pengen muncrat non Alya... terima nih peju... bapak bikin hamil lo!" erang pak Amin, kak Alya juga mengerang manja. Dan...27322Please respect copyright.PENANAS15uUOBpyA
27322Please respect copyright.PENANA5zFwyHVLW1
"Croooooooootttttt" tumpahlah pejuku di hadapan kak Alya.27322Please respect copyright.PENANAvrXshfliJe
27322Please respect copyright.PENANA127rLs0rM4
Dibalik sana, pak Amin juga sepertinya sedang memindahkan benihnya ke rahim kakakku. Terlihat dari tubuh kakak yang sedikit terdorong kedepan seolah ingin menghujamkan sampai mentok ke mulut rahim kakakku. Aku tidak dapat membayangkan kalau akhirnya nanti kak Alya bakal hamil, hamil anaknya pria tua lusuh ini.27322Please respect copyright.PENANAPl0Pg9Ekvp
27322Please respect copyright.PENANAYrGZ96Fskr
Aku yang terengah-engah kecapean akhirnya mundur dan duduk di kursi di belakangku.27322Please respect copyright.PENANAhJD8mr4h2h
27322Please respect copyright.PENANAOnHkWnRX1S
"Udah kan dek...? Enak?" tanya kak Alya dengan senyum manis padaku.27322Please respect copyright.PENANAEsiNY2b2Qy
"I-iya kak, enak..." Sial! Kenapa aku menikmati ini semua!?27322Please respect copyright.PENANAgAgkykigJJ
27322Please respect copyright.PENANA6ak2CjslS7
Tiba-tiba pak Amin melongokkan kepalanya dan mencium bibir kak Alya, lalu berkata padaku, "Enak ya dek Aldi? Bapak juga enak... nih kontol bapak masih nancap di memeknya kakak kamu... kayaknya bakal bisa satu ronde lagi deh... boleh kan dek Aldi kalau bapak entotin kakakmu sekali lagi?"27322Please respect copyright.PENANAvaUgyjgN0c
27322Please respect copyright.PENANA9ndabuUNvN
"Boleh nggak dek? Kakakmu mau dientotin sekali lagi nih.... Tapi kamu udahan kan yah? Jadi pintunya kakak tutup lagi yah dek... hihihi" aku hanya diam tidak berkata. Tenagaku sudah habis. Sungguh kakakku ini nakal banget.27322Please respect copyright.PENANA8Bn5w05vws
27322Please respect copyright.PENANAyzzxYChb3B
Pintupun tertutup rapat dan mereka melanjutkan ngentot-ngentotan lagi di dalam kamar mandi. Bahkan lebih heboh dari yang sebelumnya. Suara kak Alya yang mengerang-ngerang dan menjerit manja akan kenikmatan sungguh terdengar sangat erotis.27322Please respect copyright.PENANA3Rnk9yb7Xe
27322Please respect copyright.PENANARGEDgrgIep
***27322Please respect copyright.PENANAYfwoRywBgj
27322Please respect copyright.PENANAYxTpv8UTQe
Setengah jam kemudian, akhirnya kak Alya dan Pak Amin keluar dari kamar mandi. Kak Alya terlihat sangat segar. Rambut basahnya tergerai dengan indahnya. Dia keluar dengan menutup tubuh basahnya dengan handuk, seakan masih saja menggodaku dengan sengaja membatasi pandanganku pada tubuhnya walau sehari-hari aku cukup sering melihatnya bertelanjang di rumah. Padahal di kamar mandi dengan pria tua yang entah siapa, dia mau saja bertelanjang bulat membuka semua auratnya, sampai entot-entotan pula. Bikin kesal aja nih kak Alya, tapi juga bikin aku horni berat.27322Please respect copyright.PENANABDG3aq4V7z
27322Please respect copyright.PENANA8Ha8zZGU2v
"Kak, buka dong handuknya... masak sama adek sendiri tega..." kataku memelas ingin juga melihat kakakku ini polos di hadapanku.27322Please respect copyright.PENANACpsNHXuWtH
27322Please respect copyright.PENANABJVSYi5gXr
"Hmm? Kamu pengen lihat kakak bugil dek?"27322Please respect copyright.PENANAFt40al4JNC
"Iya kak.... pengen banget" kataku lagi, dia hanya senyum-senyum manis padaku.27322Please respect copyright.PENANA6nBMkdQ4L8
27322Please respect copyright.PENANAtyF1roGqBn
"Ntar aja ya dek... Pak Amin, bantu Alya pilih baju dong ke kamar..." ajak kak Alya pada Pak Amin. Sialan banget, malah ngajak Pak Amin, enak bener tua bangka sialan itu. Aku ingin memprotes, tapi mereka sudah keburu masuk ke dalam kamar kak Alya, lalu menutup pintu. Hanya terdengar suara cekikikan kak Alya setelahnya. Sepertinya tubuh kakakku sedang digerepe-gerepe oleh Pak Amin dengan leluasa dan sebebas-bebasnya di dalam sana. Atau mereka sedang ngentot lagi? Ugh... Kak Alya...27322Please respect copyright.PENANAsyC1GC0yiy
27322Please respect copyright.PENANAyLxgtqRBiH
Ternyata setelah beberapa menit akhirnya kak Alya keluar bersama pria tua itu. Kak Alya memakai setelan yang baru dibelinya 3 hari lalu dan baru pertama kali ini dipakai. Kemeja pink lengan panjang, rok panjang, lengkap dengan jilbab putihnya. Kak Alya terlihat begitu cantik dan seks meski pakaiannya terbilang sopan dan tertutup. Sungguh berbeda dengan penampilannya sebelum mandi yang sangat terbuka dan mengumbar aurat. Kak Alya sekarang juga memakai harum-haruman yang membuat pria-pria semakin klepek-klepek padanya. Tapi melihat penampilan seperti ini apakah kakak mau keluar?27322Please respect copyright.PENANAhe1gyLZs9q
27322Please respect copyright.PENANAgdIDoXqyio
"Mau keluar yah kak?" tanyaku agak lemas27322Please respect copyright.PENANA91sVPGQFAv
27322Please respect copyright.PENANACYO5V4U7QU
"Ummm... menurut adek?" jawab kak Alya cuek sambil berkaca di depan cermin, memastikan kalau penampilannya sudah cantik. Kakak itu sudah cantik banget kok kak... gak perlu bercermin segala orang-orang udah tahu, ucap batinku agak sedih. Sudah ditinggal ngentot, kini akan ditinggal pergi.27322Please respect copyright.PENANAGogGUOPh5i
27322Please respect copyright.PENANAwBZkPs3jA5
"Ya udah ati-ati aja di jalan..." jawabku seakan juga tak peduli padanya walau aku ingin rasanya menemaninya terus setiap waktu.27322Please respect copyright.PENANAtRAjcV77Ic
27322Please respect copyright.PENANAZmC7BON8P5
"Hihihi... adek tuh yaaa, digodain aja udah menyun kayak gitu... emang gak boleh kakaknya tampil cantik buat adeknya di rumah?" jawab kak Alya sambil tersenyum imut mengerling padaku.27322Please respect copyright.PENANAdy6eckKKci
27322Please respect copyright.PENANAKL6Urcx6EM
"Uuuhh, kakaak..." jawabku pura-pura merajuk, padahal mendengarnya saja membuat badan ini menjadi terasa hangat. Ternyata kakak tidak akan pergi kemana-mana. Kak Alya bagaimanapun juga tak pernah melupakanku sama sekali. Aku makin sayang padanya, walau aku masih sedikit kesal karena mau-mauan aja digagahi orang macam Pak Amin.27322Please respect copyright.PENANAqqx7oqE15T
27322Please respect copyright.PENANAaleloI8afI
Selesai Pak Amin mengangkut kardus berisi pakaian bekas itu ia mohon pamit pada kami berdua.27322Please respect copyright.PENANAUzWqDMrHVu
27322Please respect copyright.PENANAI2pcvLqUSf
"Yuk mari non, dek Aldi... bapak pamit dulu yak.."27322Please respect copyright.PENANAFYSbinzHco
"Iya Pak Amin, hati-hati di jalan yah..."27322Please respect copyright.PENANAsXId5yCtZs
27322Please respect copyright.PENANAEtciVf1Zc4
"Jangan lupa yah non janjinya, hehehe... ditungguin lho sama anak-anak di sana.."27322Please respect copyright.PENANAFu8eF3yIGY
"Iya, nanti Alya sempetin deh"27322Please respect copyright.PENANAIc1xeEQlDS
27322Please respect copyright.PENANAHeGYr7H7Cx
"Kasihan anak-anak di sana, katanya udah pada ngebet pengen ketemu non... pada udah gak tahan, hehehe..." sambil bawa kardus itu ia cengengesan, entah apa yang dia maksudkan, tapi pasti hal mesum.27322Please respect copyright.PENANAdYMb9EK816
27322Please respect copyright.PENANA1zBnadzwTk
"Denger gak tuh dek? Emang pada ngebet ngapain sih Pak Amin, hihihi..."27322Please respect copyright.PENANAZRzwAaoslv
"Ngebet mau disumbangin lagi sama non Alya, hahaha!" tawanya yang lepas memperlihatkan gigi-giginya yang menguning dan penuh plak hitam. Tak terbayang seperti apa bau mulutnya. Entah bagaimana kak Alya bisa tahan dicium orang seperti itu.27322Please respect copyright.PENANAp4vIX95NFa
27322Please respect copyright.PENANAu50c9cTKuc
"Ya udah bapak hati-hati di jalan ya, kakak saya mau istirahat dulu deh kayaknya.." potongku sambil menutup pagar dan meninggalkannya masuk kedalam rumah.27322Please respect copyright.PENANAXjySh1ABTP
27322Please respect copyright.PENANAnZ37NmDM1P
Sepeninggalnya orang bejat itu dari rumahku aku melihat kak Alya sedang duduk melihat tv di ruang tengah. Melihat kakakku mengenakan pakaian tertutup itu malah semakin menambah kecantikannya dan membangkitkan birahi dalam diriku. Apalagi kini hanya tinggal aku berdua dengan kakakku di rumah. Belum apa-apa penisku sudah memberontak hebat.27322Please respect copyright.PENANACDDIFneI3q
27322Please respect copyright.PENANAG9Xdq9guB7
"Adeeek... ngapain sih liat-liat kakak kayak gitu?"27322Please respect copyright.PENANADrcIxuEy0C
"Kakak cantik siih.."27322Please respect copyright.PENANAJNYhf8fUfo
27322Please respect copyright.PENANAOQg1IY3M2Y
"Hihihi, gombal iih adek nih... terus apalagi?"27322Please respect copyright.PENANAPqS6MNPnOL
"Kak Alya juga seksi..."27322Please respect copyright.PENANAgaENRG08rY
27322Please respect copyright.PENANAWpGotIGEQH
"Ooh, gituu? Kalo seksi memang kenapa dek?"27322Please respect copyright.PENANAqPhZ19WHZB
"Anu kak.. rasanya adek pengennn..." belum selesai aku mengucapkan lanjutannya tiba-tiba hape di kantongku berbunyi. Seperti mengganggu di waktu yang tepat aku buru-buru membuka supaya aku bisa kembali keurusan yang telah kunanti-nantikan ini, yaitu berduaan dengan kakakku. Berharap bisa mendapatkan perentotan yang kuinginkan sejak lama.27322Please respect copyright.PENANAm3vEU5R4sq
27322Please respect copyright.PENANAQaFufIyCH2
'Bro... kapan nih kita bisa main PS lagi kerumah lo bro27322Please respect copyright.PENANAyxWUZ54gzq
Ajak kakak lo sekalian maen biar rame yak, hehe..' bunyi pesan itu.27322Please respect copyright.PENANAzF2VJ6J9Hg
27322Please respect copyright.PENANAVKA7IR8KHH
"Siapa dek?"27322Please respect copyright.PENANAYo9yy2TD4n
"Eehh.. bukan siapa-siapa kakakku yang cantik, heheh.." jawabku tak nyaman karena gangguan ini yang sekejap bisa membuat otongku lemas.27322Please respect copyright.PENANAnhMIbfsxhP
27322Please respect copyright.PENANAPUosc7369O
"Ooh.. ya udah deh, kakak tidur dulu yah.."27322Please respect copyright.PENANAykDcjr6ehi
"Loh! Kok tidur kak? Aku kan masi kentang kaak?"27322Please respect copyright.PENANAwCGQ36mDAP
27322Please respect copyright.PENANAm82CFveMuo
"Sini, biar kakak rebus kalo kamu kentang, hihihi..."27322Please respect copyright.PENANAqKx4OZEcfZ
"Uuuhh, kakak.. aku beneran kentang juga, malah dibecandain.."27322Please respect copyright.PENANA5b8Qk5whmF
27322Please respect copyright.PENANAWCuC3OZtEL
"Makanyaaa, sini adek kakak rebus biar kepanasan, gak mau kakak bikin panas? Hihihi.."27322Please respect copyright.PENANA6dlgErT1gI
"Hah? Eh, mau deh kak, mau ampe adek kepanasan, mau kaak!" jeritku menyerbu kearah kakakku.27322Please respect copyright.PENANA3ZDauronPO
27322Please respect copyright.PENANANgImIhsJV1
****
27322Please respect copyright.PENANAvDwhPI2JFL
27322Please respect copyright.PENANAilRrl4lvro
27322Please respect copyright.PENANA7M33rQydNF
Hampir setiap hari kini aku suka mengawasi depan rumahku sendiri seperti orang yang paranoid. Kejadian terakhir di mana kak Alyaku digagahi sungguhan oleh Pak Amin benar-benar membuatku menjadi terbayang-bayang setiap saat. Bahkan yang tak bisa kulupakan benar adalah ketika kak Alya dipaksa oleh bandot tua itu untuk memuaskan nafsu bejatnya di dalam kamar mandi. Yang mana aku hanya kebagian melihat ekspresi wajah kak Alya yang sengaja melongok keluar dari celah pintu ketika mereka melakukan hubungan badan berdua denga heboh.27322Please respect copyright.PENANAuNuc380xSZ
27322Please respect copyright.PENANA6gnoXqLfwk
Seolah terjawab sudah semua rasa penasaranku selama ini, bahwa kakakku yang cantik, berjilbab, sopan dan terhormat memang benar-benar melakukan semua persetubuhan itu dengan orang-orang yang tak jelas asalnya itu secara diam-diam. Dari tukang antar makanan, sopir tak jelas, sampai tukang nasi goreng bahkan bandot tua peminta sumbangan juga ambil kesempatan menyerobot untuk menikmati tubuh indah dan bening kakak kandungku.27322Please respect copyright.PENANA3wGVAwi12M
27322Please respect copyright.PENANAn4B5tpoNOX
Yang tadinya kakakku hanya menjadi objek fantasiku saja kini benar-benar seperti ingin mewujudkan semua keinginanku. Hanya saja kini aku malah seperti tidak rela. Tapi entah tak rela karena tak ingin kakakku digagahi orang-orang asing seperti mereka-mereka, atau memang aku yang ingin juga ikut merasakan tubuh seksi kakakku juga..27322Please respect copyright.PENANAQspQKrMcx9
27322Please respect copyright.PENANACLvmPSAQVY
Melihatnya berseliweran di rumah hanya mengenakan tanktop, celana pendek dan ketat, membuat pikiranku tak hanya terbang untuk membayangkan andaikan aku dapat menggagaghi kakakku sendiri, tapi laki-laki seperti apa lagi yang akan beruntung menindih paksa kakakku yang memang suka kecentilan sama orang-orang aneh itu. Tak heran mereka pasti terkonak-konak menghadapi gaya manjanya kak Alya.27322Please respect copyright.PENANAUszE7ciknB
27322Please respect copyright.PENANAi5KW5NGycC
Setelah pertemuan terakhir dengan Pak Amin aku belum melihat kak Alya didatangi orang tua itu ataupun pergi untuk urusan bakti sosial lagi. Walau jujur aku tak suka melihat Pak Amin memaksa untuk menuntaskan hasratnya pada kakakku, tapi tak bisa kupungkiri melihat kekontrasan dua tubuh berbeda strata itu saling bergerak terguncang ketika bersetubuh selalu membuatku jadi ingin melihat lagi. Dan apabila memang suatu saat nanti akan mengunjungi tempat yayasan yang Pak Amin kelola, aku jadi tak tahu harus mencegah kak Alya, atau malah aku ingin menonton kakak kandungku diperlakukan seperti itu lagi. Aku sangat kesal bila harus selalu berada di posisi tersiksa seperti ini. tapi aku tak bisa memungkiri aku juga menikmatinya.27322Please respect copyright.PENANAehpXQDpdJm
27322Please respect copyright.PENANAGLDaUeBhA1
Senakal-nakalnya kak Alya menyiksa birahiku, ia juga tetap kakakku. Apalagi sudah beberapa hari ini kak Alya sengaja tidak keluar rumah hanya untuk menemaniku di rumah saja. Habis sudah kakak aku crotin seperti aku tak ingin kehilangan kesempatan untuk bersama dengan kak Alya sampai-sampai kak Alya tidak ikut kuliah beberapa hari. Yang mana aku sengaja bolos sekolah juga demi tak mau melepas kesempatan untuk berduaan saja bersama kakakku. Kak Alya memang marah apabila aku tak sekolah, tapi aku berjanji untuk ikut les siang ini agar tak ketinggalan amat pelajaran sekolah.27322Please respect copyright.PENANARYkXXK8KyK
27322Please respect copyright.PENANA14x5pfKOIh
"Diminum dulu deh, masa udah mau pulang aja, minumannya cuman diliatin aja"27322Please respect copyright.PENANACDyEQ5xJHG
"Iya, makasih yaa... nih pada kita minum"27322Please respect copyright.PENANASTD4xxF5uA
27322Please respect copyright.PENANA4YhtXhH6lf
"Tapi makasih banget loh ya, Fahri, Echi, Lala, sama Rudi... udah pada jauh-jauh kesini nengokin Alya..."27322Please respect copyright.PENANANca5FxnLmN
27322Please respect copyright.PENANAV80EmkP6Cw
"Ah, biasa aja kali Alya, namanya juga temen sekampus... ya udah kita pada pamit dulu yah Alya.. yuk Aldi, kita pada pamit yah..." sapa teman kak Alya ketika mereka semua hendak pamit setelah datang menjenguk kakakku yang sudah beberapa hari ini tidak mengikuti jadwal kuliah di kampus.27322Please respect copyright.PENANABwL9wEJwvD
27322Please respect copyright.PENANAYzlQ7vUTsT
Beberapa hari ini kak Alya sengaja hanya ingin berada di rumah saja dan tidak ingin keluar kemana-mana. Aku sendiri tidak tahu apa maksudnya, tapi kesempatan berduaan dengan kakakku tentunya tak akan kulewatkan.27322Please respect copyright.PENANABnGMdItsFr
27322Please respect copyright.PENANARZQsAKQnn7
Penampilannya sekarang pastinya berbeda dengan bila hanya berdua denganku yang kadang nyaris tanpa pakaian. Saat ini dia menerima tamu teman-teman kampusnya dengan busana serba tertutup, berjilbab, kemeja lengan panjang, dan rok yang menutupi sampai ke bawah mata kaki. Kak Alya terlihat sangat cantik dan anggun.27322Please respect copyright.PENANA47Vds8CIfs
27322Please respect copyright.PENANA5qyTVrIrEg
Aku yang sedang asik bermain PS di ruang tengah hanya mendengar saja pembicaraan mereka di ruang tamu hingga akhirnya tamu-tamu kak Alya pamit dan memanggilku. Fiuh, akhirnya mereka pulang juga. Aku ingin segera berduaan dengan kak Alya lagi.27322Please respect copyright.PENANAujHa3XBlA1
27322Please respect copyright.PENANAnoVa2TX5qU
"Adeek, temen-temen kakak mau pamit niih.. sini dooonk..."27322Please respect copyright.PENANALnbwBQgmQr
"Hehehe... iya kaak..." susulku keruang tamu sambil cengengesan berdiri di samping kak Alya.27322Please respect copyright.PENANAlE6YcSg87M
27322Please respect copyright.PENANAEDpxKbyFZ9
"Balik dulu yah Aldi... kamu jagain tuh kakakmu, jangan ampe Alya kecapean ngurusin kamu doank, hihihi..." ujar salah satu teman kak Alya yang namanya Echi itu. Manis juga sih kalau dilihat, sama-sama berjilbab, dan imut juga, hanya saja kak Alya tetap yang tercantik dan terseksi buatku. Dan yang pasti kakak ternakal dalam hidupku.27322Please respect copyright.PENANA7LrdVoRSNR
27322Please respect copyright.PENANAgyg1Y7s2tt
"Tuuuh deeek... dengerin kata temen-temen kakak, ngurusin semua keinginan kamu udah kayak pengen ngelahirin ajah, hihihi..." jawab kak Alya bercanda sembarangan yang disambut tawa teman-temannya.27322Please respect copyright.PENANAyjCDBdmFFW
27322Please respect copyright.PENANAGWbaoId7SS
"I-iya deh kak.." aku menjawab malu, tapi segera merapatkan tubuhku tepat di sebelah kakakku.27322Please respect copyright.PENANA1gsig3Ah2o
27322Please respect copyright.PENANA7uA4PoiGTa
"Iya iya doank kamunya tuh Aldi... makanya cari pacar donk biar nggak gangguin kakakmu terus, hihihi..." celetuk mereka yang makin lama makin menyudutkanku seolah aku seperti anak manja yang hanya bisa mengganggu saja. Tapi apa yang dilakukan oleh kakakku berikutnya benar-benar membuatku tak kusangka. Tiba-tiba kak Alya merangkulku sambil mengacak-acak rambutku dan tersenyum manis.27322Please respect copyright.PENANA0mmeWMa5bX
27322Please respect copyright.PENANAXArPN0EpZ3
"Hihihihi... namanya juga Aldi, Chi... Apa jadinya dia kalau ngga ada kak Alya disampingnya, iya yah dek?"27322Please respect copyright.PENANAxye1hJV16U
27322Please respect copyright.PENANAn5lXzNLx4U
"Hehehe... kakaak.." sambil tersenyum malu makin merapatkan tubuhku dalam rangkulan kak Alya yang mengakibatkan kepalaku semakin menekan ke payudaranya. Rasanya sungguh lembut serta empuk sekali. Hampir mimisan aku dibuatnya.27322Please respect copyright.PENANAtF3ke3b54j
27322Please respect copyright.PENANATjUYyIaLTC
Sambil masih berangkulan di teras rumah mereka akhirnya pulang bersamaan dan meninggalkan kami berdua yang masih saja saling mendekap. Aku rasanya tak ingin lepas dari situasi yang hangat ini.27322Please respect copyright.PENANAux3jGPCUFH
27322Please respect copyright.PENANAa3WdG69cgy
"Adeeeek... mereka udah pulang tuh deek..."27322Please respect copyright.PENANA4geW1Iy5pM
"Hehehe.. iya tuh kak, tinggal kita berdua deh.." kataku sambil mulai melingkarkan tanganku pada pinggang kakakku yang ramping. Dan perlahan tapi pasti otongku yang mulai menegang keras kutempelkan pada pinggul kak Alya.27322Please respect copyright.PENANA5pZVlTmm13
27322Please respect copyright.PENANADFrcBuFSEO
"Iiih... mulai deeeh... kayak ada yang nohok-nohok kakak nih di bawah, hihihi... apa tuh yaaa?"27322Please respect copyright.PENANAFhLLrVG94Q
27322Please respect copyright.PENANALjU5LmvxgI
"Kak Alyaaa... pengeeen... boleh yaaa.." ucapku memelas sambil cengengesan melihat kakakku yang tersenyum pura-pura risih kuperlakukan seperti ini.27322Please respect copyright.PENANAkKWuUz7xbf
27322Please respect copyright.PENANAoUxQeINprp
"Adek tuh pengen apa siiih?"27322Please respect copyright.PENANAnSEkV5w1dU
"Pengen lagi kaaak..."27322Please respect copyright.PENANALdOY44hDdm
27322Please respect copyright.PENANAmDgENGVYve
"Haduuuh.. kamu tuh yaaa..." dengan gemas kak Alya mencubit hidungku sambil melanjutkan, "abis deh pakaian-pakain kakak kalo kayak gini... kamu mau jadi kayak anjing yah nandain semua pakaian kakak pake peju kamu, hihihi... dasar mesum..."27322Please respect copyright.PENANAzLpxfZHtoD
27322Please respect copyright.PENANAuWDhyO2d6d
"Hehehe.. kan mesumnya sama kak Alya doang... pliss donk kaak, lagiii..."27322Please respect copyright.PENANAmCOsHIVJMH
"Tapi beneran yah abis ini kamu les bimbel... pake bolos sekolah segala kamu tuh... mau jadi apa sih nanti gede?"27322Please respect copyright.PENANA0GxwTafQ8a
27322Please respect copyright.PENANAN5rK4MNhX5
"Mau jadi suami kakak, hehehe... kak Alya jadi istriku deh..."27322Please respect copyright.PENANAenIAuG82oB
"Hihihi... gila kamu dek, lucu dong ada adek yang nikahin kakaknya sendiri. Kamu pengen yah nikahin kakak?"27322Please respect copyright.PENANAMtwiZimhhD
27322Please respect copyright.PENANAItT5SGhqJo
"Mau banget kaaak! Mauuu!" jeritku sambil memeluk tubuh kak Alya makin kencang.27322Please respect copyright.PENANAuZ9QSCMjFK
27322Please respect copyright.PENANAS2WIpGvDVP
"Iya dek... boleh nikah... tapi gak boleh kawin, hahaha!" tawa kak Alya meledak menurunkan kesenangnaku dalam sekejap. Tapi justru membuatku makin gemas karena tingkahnya yang suka menggodaku itu.27322Please respect copyright.PENANAgVgYpmku0u
27322Please respect copyright.PENANAUfYab7bHth
"Aahh! Kak Alya nakaal!"27322Please respect copyright.PENANAZSb1zOXbMr
"Iiih adeeek! Lepasin doonk.. geli nih deek! Hihihi! Adeeek!" kami bercanda sambil aku masih memeluk kak Alya dari belakang yang akhirnya kami terduduk di kursi teras dengan kak Alya terpangku di atas dudukku hingga menjepit kontiku karena kedudukan pantat kakak dengan agak keras. Sambil masih memeluk kakak kami malah jadi terdiam berdua. Dengan suasana siang hari di mana di luar pagar rumah banyak orang lalu lalang. Ada yang berjualan, ada anak-anak pulang sekolah, juga ada rombongan ibu-ibu yang sedang ngerumpi sambil berjalan melewati depan rumah kami. Memikirkan semua aktifitas di luar dengan posisi seorang kakak yang sedang menduduki adik kandung dengan penisnya yang sedang menegang keras membuatku makin tak tahan untuk menggoyang-goyangkan pinggulku hingga menggesek-gesek belahan pantat kak Alya. Walau masih mengenakan rok, aku bisa merasakan belahan itu seolah aku langsung menyentuhnya.27322Please respect copyright.PENANA6ICG9ZjojH
27322Please respect copyright.PENANAms5R9OPILt
"K-kaaak..."27322Please respect copyright.PENANAAd34WZDPUP
"Adeeek... kamu ngapain kakak deek?"27322Please respect copyright.PENANAp8ydDZ2uvc
27322Please respect copyright.PENANAfj3BE5YgNd
"A-aku lagi... lagiii..." jawabku terputus-putus menikmati semua perbuatan cabulku pada kakak kandungku sendiri.27322Please respect copyright.PENANAj6FA6Xp5Fy
27322Please respect copyright.PENANAuff1Z7iZ77
"Adek lagi mau menodai kakak kandungnya lagi yaah? Kayak tadi malam? Hihihi..." ucap kak Alya balik tanya dengan nada manja dan genit yang sengaja mengundang hasrat kelakianku untuk terus menggesek pantat kak Alya makin kuat.27322Please respect copyright.PENANA1haebjYHqw
27322Please respect copyright.PENANAr1pT8QwkH7
"Uuugh... i-iya kaak.. abis kakak nakaal... kakak jahat sama aku.."27322Please respect copyright.PENANAVqhZNyae2V
"Adeeek... kok kakak dibilang gitu siih?"27322Please respect copyright.PENANAWIVtji0Neh
27322Please respect copyright.PENANAErNzVObGAm
"Kak Alya mau-mauan aja dientot sama orang-orang gak jelas seperti mereka-mereka yang pernah gangguin kakak.."27322Please respect copyright.PENANAvUrlKz7HFQ
27322Please respect copyright.PENANAPb1f1jZcgN
"Lagian kamunya juga sih dek... pake punya fantasi yang aneh-aneh tentang kakak sendiri"27322Please respect copyright.PENANAhiMfR2UFHQ
"Iya sih kak. Tapi kan... aku gak rela kaak.. Aku gak suka kakak digituin sama mereka.."27322Please respect copyright.PENANAnJDb5Oe5IW
27322Please respect copyright.PENANACfrdadIAzD
"Ya udah, kalo emang itu mau adek... kakak gak ngelakuin lagi deh.."27322Please respect copyright.PENANAMWmbbeShdb
"Hah?! Beneran kak?" seruku girang mendengar ucapan kakak yang masih di atas pangkuanku itu.27322Please respect copyright.PENANA9ALmBGUCcg
27322Please respect copyright.PENANAtsH1Rh6cs1
"Ummm iya ngga yaah? Tapi kamu gak boleh mesumin kakak lagi yah, hihihi..."27322Please respect copyright.PENANAveiLRR6K23
"Yaaah, kak Alyaaa! Jahat aaah!"27322Please respect copyright.PENANAOrxvSTPLZR
27322Please respect copyright.PENANAJ3p83nhDDr
"Hihihi... adeeek! Udah ahh... kamu kan janjinya mau les kaan?"27322Please respect copyright.PENANATFsh210d7G
"Gak mau kak, mau di sini aja.."27322Please respect copyright.PENANANbLIdrkN3E
27322Please respect copyright.PENANALYRneb2nFO
"Adeeek..." kak Alya sambil melepaskan pelukanku lalu menghadapku dan mengecup keningku dengan cukup lama dan lembut sekali, "... kakak gak bakal kemana-mana kok... yah?"27322Please respect copyright.PENANAceTfDvvVJL
27322Please respect copyright.PENANAgvq8oGbcGN
Melihat senyum kakak yang hangat membuatku langsung padam rasa kesal dan sebalku padanya. Seperti terbawa suasana aku lalu memberanikan diri memajukan wajahku untuk mengecup bibirnya yang ternyata kak Alyapun menyambutku. Kamipun berciuman mesra di teras dengan suasana cukup ramai siang itu.27322Please respect copyright.PENANANK1kfl34Gm
27322Please respect copyright.PENANAItQ2QNYTFI
"Kak Alyaaa... hehe.."27322Please respect copyright.PENANAMUgyBlYaa2
"Cabul kamu... kakak sendiri dicium, hihihi... sana berangkat les..."27322Please respect copyright.PENANAMea8bfR2rw
27322Please respect copyright.PENANAVBZJDq2nqT
"Iya kak Alyaku yang baik dan cantik... pokoknya jemput aku yah, aku gak bawa motor loh kak... hehe"27322Please respect copyright.PENANAwNFz4aEskq
27322Please respect copyright.PENANAudrTYgJGp8
"Iyaa.. nanti belajar yang rajin yah dek..."27322Please respect copyright.PENANAkeJUwGSK9h
"Iya deh kak.."27322Please respect copyright.PENANAtrlfsf4TMc
27322Please respect copyright.PENANABxDKTcqZOz
"Nah gitu donk, jangan bayangin kak Alya yang engga-engga sama penjual somay depan gedung bimbel kamu yah.. hhihi..."27322Please respect copyright.PENANAc8ghv9cFNY
27322Please respect copyright.PENANA9u7U0Q5akC
"Aahh! Tuh kan kakaak!"27322Please respect copyright.PENANA3jhmob2y4D
"Iya iya adeek... kakak becanda kok!"27322Please respect copyright.PENANAO6fdmisXx1
27322Please respect copyright.PENANAyWXcY79Xdo
***27322Please respect copyright.PENANABIkJxb75gB
27322Please respect copyright.PENANA4gWR0pLn4J
Hari sudah sore banget. Setelah mengikuti les bimbel yang cukup membosankan itu aku membeli minuman soft drink di luar bangunan bimbel. Uang yang kulihat di dalam dompet benar-benar pas-pasan. Andai tidak dijemput kakakku sebentar lagi, pastinya aku akan pulang berjalan kaki karena merelakan uang naik ojek ini untuk melepaskan dahaga di sore hari. Tapi untungnya kak Alya akan menjemputku sore ini. Aku benar-benar tak sabar untuk bertemu dengan kak Alya lagi dan menghabiskan sisa waktu hari ini untuk memeluknya dan berguling-gulingan lagi. Apalagi siang ini aku masih merasa sangat kentang. Aku sangat merindukan masa-masa mesum ketika tengah berduaan dengan kakakku.27322Please respect copyright.PENANAKkZXeISWcS
27322Please respect copyright.PENANAoiXwLPxGLM
Setelah kutunggu cukup lama, entah kenapa kak Alya belum muncul-muncul juga. Apa kak Alya ada kenapa-kenapa di perjalanan menuju kemari? Aku sampai membayangkan peristiwa yang membuat kak Alya harus berurusan dengan orang asing lagi yang berujung... Ah, segera ku tepis dan membuang jauh-jauh pikiran itu. Kak Alya pasti datang kemari. Kecuali bila kak Alya ada urusan mendesak yang akhirnya membuat kakakku tertahan hingga belum bisa berangkat menjemputku.27322Please respect copyright.PENANAJwQCifCvLm
27322Please respect copyright.PENANAKG5KnOXT1k
Untuk membuang pikiran itu aku segera menghubungi kak Alya, dan langsung tersambung.27322Please respect copyright.PENANADH9uU5Ly3S
27322Please respect copyright.PENANAI2T15Bsw8M
"Kak, kok belum jemput aku sih?" tanyaku di telpon yg belum juga di jemput kak Alya dari tempat bimbel, karena motorku sedang rusak jadi aku minta tolong sama kak Alya.27322Please respect copyright.PENANArIRXDGg3PG
27322Please respect copyright.PENANAWYXWEL5HjO
"Iya dek, ini juga rencananya pengen jemput.."27322Please respect copyright.PENANAZD7VAjVCnt
"Aku udah nunggu dari tadi nih kaak.."27322Please respect copyright.PENANAdmT8rJ1OFF
27322Please respect copyright.PENANA2u3Q91w8hd
"Hihihi... adek kangen yah sama kak Alya?"27322Please respect copyright.PENANADLDLva7cN3
"Iya nih kak, buruan doonk.."27322Please respect copyright.PENANAAnFPvdFLtR
27322Please respect copyright.PENANAFx6IgNLkv0
"Ummm... tapi teman-teman adek tiba-tiba pada datang ke rumah nih..." jawab kak Alya dengan agak gelisah di sana..27322Please respect copyright.PENANAsdTAEed4ST
27322Please respect copyright.PENANADqTaKRlth4
"Hah?! Siapa sih?"27322Please respect copyright.PENANA8GTxbA6b3O
"Siapa lagi kalo bukan teman-teman mesum kamu itu tuh..."27322Please respect copyright.PENANAMOWV8yWFwE
27322Please respect copyright.PENANAFgLV4nosx7
"Aduh! Suruh mereka tunggu aja deh kak, kakak ke sini dong cepetan jemput aku.."27322Please respect copyright.PENANAgBpkiQPT9f
"Iya.. tapi.... uuugghhhh...." mendadak suara kak Alya melenguh manja dengan tiba-tiba.27322Please respect copyright.PENANALYQ3Y22NUC
27322Please respect copyright.PENANARa5sqL0jkJ
"Kak? kak Alya?"27322Please respect copyright.PENANA8tClz69fak
".... teman-temannya nakal tuh dek... sshhhh... adeeeek... eegghhhh, baju kak Alya jadi robek tuh kan! Jangan donk Do... geli... kamu juga Bono. Feri, Yanto, tangannya pada nakal banget sih?" ujar kak Alya tak sadar bicara sendiri menghadapi mereka semua ketika berbicara denganku.27322Please respect copyright.PENANALvfGL3RKwF
27322Please respect copyright.PENANACGLzjVLH4x
"Kak? Kak Alya ? Kakak!?"27322Please respect copyright.PENANAqMsHFfEXQp
"Aduh dek, gimana nih? Kayaknya kakak gak bisa jemput kamu deh... teman-temenmu nakal banget sih... kamu bisa pulang sendiri kan?"27322Please respect copyright.PENANAuUs11K9tL4
27322Please respect copyright.PENANArn57GASJtA
"Loh?! K-kok?"27322Please respect copyright.PENANAIOSvhvEz4H
27322Please respect copyright.PENANAv66FpYQJvH
"Tapi buruan yah dek, liatin deh mereka ngapain aja ke kakak nih, bandel banget loh, hihihi..." tiba-tiba panggilan terputus. Aku kini semakin panik. Kakakku kembali dicabuli oleh teman-temanku!27322Please respect copyright.PENANAgAD5n3NAPj
27322Please respect copyright.PENANAm6ddb6AYF4
Segera aku cari pangkalan ojek terdekat. Aku ingin segera menyelamatkan kakakku dari teman-temanku, tapi uangku habis. Terpaksa aku jalan kaki ke rumah. Cukup jauh tentunya bila berjalan. Kak Alya... tunggu aku, aku tak rela kalau kakak diapa-apain oleh mereka!27322Please respect copyright.PENANAkaNn0gF93P
27322Please respect copyright.PENANAlmOVgzt2fa
Aku berlari pulang. Di tengah jalan aku coba hubungi kak Alya lagi, tapi tetap tak diangkat.27322Please respect copyright.PENANAQf9L0ZkKkM
Aku sungguh geram memikirkan kejadian ini, tapi entah kenapa aku malah penasaran seperti apa dan sejauh mana mereka memperlakukan kak Alya. Padahal baru saja aku tak ingin kalau kakakku diapa-apakan lagi oleh orang-orang yang tak jelas. Kini celanaku mendadak semakin sesak. Kak Alya...27322Please respect copyright.PENANAiLCMtQX06l
27322Please respect copyright.PENANAug4DKZf8Qt
Tak lama tiba-tiba kak Alya menghubungiku.27322Please respect copyright.PENANAlWuHQHWYE2
27322Please respect copyright.PENANArA6u5TiAlx
"Kak??" sahutku cepat.27322Please respect copyright.PENANA0IQE5mPU3i
"Sorry ni ya bro, kita sampe dirumah duluan, hehe.. abis lo rajin banget sih pake bimbel segala.." suara Dado? kenapa dia yang pakai HP kakakku? Kelewatan lama-lama ni orang.27322Please respect copyright.PENANAyl9mtJJUoT
27322Please respect copyright.PENANACuM2PO8NVW
"Heh! Lo ngapain di rumah?" aku membentak Dado karena khawatir apa yang dia lakukan pada kak Alya.27322Please respect copyright.PENANAD4DsXnO7Pw
27322Please respect copyright.PENANA0pIhpbK2Di
"Ya maen lah bro, sekali-sekali namu kak Alya bro kasian sendirian di rumah, masa namuin lo melulu, hehe.." tawanya cengengesan27322Please respect copyright.PENANAvTDKj1WUwf
27322Please respect copyright.PENANATcKenHxbuI
"Do, lo kurang ajar ya pake HP kakak gw sembarangan.. mana kak Alya?" tanyaku tak sabar menghadapi tingkah menyebalkan Dado.27322Please respect copyright.PENANAAJQa4QwkXH
27322Please respect copyright.PENANAuFrqJ9LyP5
"Hehe, kakak lo lagii.. lagi makan bro.. hehe, makan siapa ya?" Dado sengaja menggodaku dengan ucapan-ucapan tak jelas sengaja membuatku penasaran.27322Please respect copyright.PENANASWd5OmV9JA
27322Please respect copyright.PENANAnVG8N9MGna
"Do, awas lo ya macem-macem ma kakak gue!"27322Please respect copyright.PENANAA8JoWNjGen
"Heheh, kaga bro, bukan gua. Si Bono tuh, lagi ngasi bon bon ke kakak lo, hahaha!" terdengar suara tawa Dado dan temanku yang lain, sepertinya panggilanku diloudspeaker.27322Please respect copyright.PENANA0QNKpQ9jVp
27322Please respect copyright.PENANA6FUAxBv1YO
"Iye bro, kakak lo lagi sibuk nih ama Bono.. Bon, ngomong donk! Diem aja lo dari tadi" terdengar suara yanto ikut nimbrung disana.27322Please respect copyright.PENANAQilLWCKExV
27322Please respect copyright.PENANA2NZu5wzbXZ
".. egh.. bro.. sshh.. sumpah enak bener.." Bon bon bersuara terputus-putus seperti sedang merasakan sesuatu.27322Please respect copyright.PENANA4a073NDFrp
27322Please respect copyright.PENANAaQGkKqb16W
"Bon! Lo apain kakak gua?"27322Please respect copyright.PENANAfAhTBLSUNM
"Uhuk.. uhuk.. sakit Bono.. pelan-pelan donk.." akhirnya terdengar suara kak Alya yang sedang terbatuk-batuk. Kenapa kak Alya sampai batuk-batuk gitu?27322Please respect copyright.PENANAooOR2GQXsG
27322Please respect copyright.PENANAOxJQjdR18A
"Deek... si Bon bon jelek ni, jahat ma kakak..." di tengah batuknya kak Alya masih berusaha untuk bicara.27322Please respect copyright.PENANA2Um8P3isCU
27322Please respect copyright.PENANAItcVtKmAZK
"Kak alya! Duuh... kak Alya lagi diapain sih kak?" teriakku tidak rela dan kesal atas perlakuan teman-temankuku yg kedengarannya sedang melecehkan kakakku, tapi aku hanya bisa menduga-duga sedang diapakan kakakku karena aku memang tidak ada di sana.27322Please respect copyright.PENANA1YKHr1Q8h5
27322Please respect copyright.PENANAliKOMmwgle
"Bro.." potong Bono, "mending.. eghh.. lo kesini dah.. liat sendiri.. rasain sendiri.. hehe.. ugghh, kak Alya" Bono seperti terengah-engah menahan sesuatu sambil berusaha bicara denganku.27322Please respect copyright.PENANAxXldLrPMN2
27322Please respect copyright.PENANA4oPdFBiLdu
"Bon! kampret lo ya.. lo apain kakak gue?" tanyaku tak sabaran.27322Please respect copyright.PENANArrAwgEcIcm
27322Please respect copyright.PENANACqJb1zS9cm
"Bukan gua bro yang ngapa-ngapainin.. hehe.. kakak lo yang ngapa-ngapain gue, hehe.." terdengar suara ramai disana, sepertinya mereka meledekku dan kak Alya.27322Please respect copyright.PENANA5NzxMXmG84
27322Please respect copyright.PENANADLiUMfLNyL
".. Aduuh.. adeek, rambut kakak dijambak niih.." kak Alya yang sepertinya sedang diperlakukan tak senonoh malah merespon dengan manja seperti tidak merasa dilecehkan oleh teman-temanku.27322Please respect copyright.PENANAs4Yce9Vspy
27322Please respect copyright.PENANAG2Yk4IuYHN
"Jadi lonte gak boleh berisik, hehe.." terdengar suara Feri dan disertai tawa temanku yang lainnya, sangat merendahkan derajat kakakku dan membuat telingaku panas, tapi membayangkan situasi kakakku yang sedang dikelilingi teman-teman jelekku di sana kenapa malah membuat otongku perlahan semakin keras.27322Please respect copyright.PENANAD1Ik8MT7uf
27322Please respect copyright.PENANAJZLcZE6922
"Eh! Enak aja.. Siapa yah yang panggil kakak lonte tadi?" terdengar kak Alya menghardik.27322Please respect copyright.PENANAT1psHv3eeM
27322Please respect copyright.PENANAhHQhv3GKJy
"Feri kak.. Feri tuh!" seru temanku lainnya serempak, sepertinya heboh sekali disana.27322Please respect copyright.PENANASEQ9WlqZcl
27322Please respect copyright.PENANAKkdy1pL8QV
"Eh! Bangke lu ya Fer, lo panggil apa kakak gua?" seperti tidak terima aku juga ikutan menghardik Feri. Memanggil kak Alya dengan sebutan "lonte"? Tiba-tiba terbayang kak Alya sebagai seorang lonte. Lebih rendah lagi, lonte yang dikerjai, tidak dibayar, hanya dijadikan mainan untuk teman-temanku yang bermuka mesum. Budak pelampiasan. Aduuh, celanaku semakin sempit, aku tak bisa berdiri tegak lagi.27322Please respect copyright.PENANAmCLKNdGOpg
27322Please respect copyright.PENANABZa5noFfyZ
".. Adeek.. cepet pulang ya dek.. masa kakak diperkosa sama temen-temen adek sendiri sih? Nakal bener nih, dapet temen dimana sih dek? Hihi.. aduh! jangan tarik-tarik kepala kakak dong Bon.." kak Alya yang tengah bicara denganku seperti dipaksa untuk melakukan sesuatu.27322Please respect copyright.PENANAZ4OQf8ooA1
27322Please respect copyright.PENANATgmlFJo8aS
"Nganggur nih kak.. buruan donk.." Bono seperti memaksa kak Alya untuk melakukan sesuatu.27322Please respect copyright.PENANAXZs25cv2Vz
27322Please respect copyright.PENANAJHUfkbSqxZ
".. Adeek.. cepet pulang yah.. kakak lagi disuapin bonbon item dekil nih, bau lagi, uughh.. mau liat ga dek? Hihihi.." terdengar suara manjanya dibuat-buat semanis mungkin.27322Please respect copyright.PENANAQGXBwUyBk7
27322Please respect copyright.PENANA5ceTlLNeue
"Kak Alya! Bon bon item apaan sih?" aku tak mengerti, maksud bon bon itu permenkah? Tapi bon bon hitam, dekil, dan bau?27322Please respect copyright.PENANAbpk8A3PPmU
27322Please respect copyright.PENANAWY373Vb10I
"..." sunyi tak ada jawaban.27322Please respect copyright.PENANAU1pcyctkCH
27322Please respect copyright.PENANAZAMsXBMBsA
"Kak!" panggilku dengan keras.27322Please respect copyright.PENANAVk4D6bf90D
27322Please respect copyright.PENANAzcYQXSp80d
"..." tetap sunyi tak terdengar apa-apa.27322Please respect copyright.PENANAsmLfHuFPyF
27322Please respect copyright.PENANAcW2d3Bggja
"Bro, jalan pulangnya lama-lama aja yak, kapan lagi bikin senang temen sendiri, hehehe.. Lagian keliatannya kakak lo suka banget tuh bro.. keliatan gak? Hehe, kakak lo mangapnya gede bener ampe ga muat, hahaha.." tawanya agak merendahkan kak Alya.27322Please respect copyright.PENANAIkIrsyrE76
27322Please respect copyright.PENANAoqXqSossD8
"Do!" teriakku tak tahan lagi.27322Please respect copyright.PENANAy0udXBr5BW
27322Please respect copyright.PENANAEn7oOoA6Rq
".. kak Alya.. nganggur nih.. jejalin dua bonbon yak?" tiba-tiba telpon ditutup dari sana.27322Please respect copyright.PENANAXwdNN2ZV9p
27322Please respect copyright.PENANAvSR05qTRKP
Kucoba hubungi semuanya langsung pada tidak aktif. Aku tak dapat berpikir apa-apa kecuali membayangkan kak Alya yg sedang dikerjai dan dlecehkan oleh teman-temanku di rumahku sendiri. Untuk kedua kalinya! Bahkan aku saja belum memperlakukan kak Alya lebih jauh dari sebelum-sebelumnya seperti yang sedang dilakukan teman-temanku yang jelek dan tak layak buat kak Alya ini.27322Please respect copyright.PENANA8W3BxYYbVI
27322Please respect copyright.PENANAInMKZXzKvU
Ugh, kak Alya, aku gak terima! Tapi kok aku penasaran bagaimana seperti apa pemandangan kak Alya dikerjai oleh teman-temanku yg jelek dan dekil itu. Bahkan untuk kejadian terakhir ketika kak Alya bersama mereka saja tidak sejauh ini. Secepat kilat aku ambil langkah seribu untuk pulang kerumah.27322Please respect copyright.PENANA26swOOPxGI
27322Please respect copyright.PENANAVniTEH40u3
Dengan jantung berdebar-debar kepalaku terus terbayang akan kak Alya ku yg cantik, putih, bersih, dicabuli oleh teman-temanku sendiri.. bahkan mengingat kejadian terakhir seperti dengan suka rela.. Tunggu aku kak Alya!27322Please respect copyright.PENANAODD1UtN0MU
27322Please respect copyright.PENANAvs4AKlTNUI
-------------------------------27322Please respect copyright.PENANAPZEwWXw7DA
27322Please respect copyright.PENANABVSIgVxSRt
Sambil pegang BB sedari tadi aku mondar-mandir di ruang tamu. Sampai jam segini kak Alya belum pulang-pulang juga. Mana kak Alya belum masak apa-apa lagi. Untung masih ada sisa beberapa mie instant di lemari dapur. Kalau tidak aku sudah pingsan kelaparan.27322Please respect copyright.PENANA54i1c8fmw9
27322Please respect copyright.PENANAlpofXj1G3I
Sesekali aku intip lewat jendela kalau-kalau kak Alya sudah pulang. Padahal sudah jam 9 malam, tapi sama sekali tidak ada kabar. Kemana aja sih kak Alya?27322Please respect copyright.PENANA9SJ8DlD3VA
27322Please respect copyright.PENANAYi5DdnqXku
Aku mengingat kembali kejadian tadi sore. Kak Alya seperti sedang digodain teman-temanku. Dado, Feri, Yanto, dan Bono. Dan ngga ada satupun yang keliatan enak dipandang kalo berdiri berjajar dengan kak Alya. Terlalu jauh kelasnya. Tapi kak Alya seperti terima-terima aja digangguin seperti itu. Bahkan aku ingat ketika kak Alya menanyakan padaku, "apakah aku mau melihat apa yang dia lakukan atau tidak?"27322Please respect copyright.PENANAE0Eic82wZ2
27322Please respect copyright.PENANANhAFqjUltI
Sepenggalan kata-kata yang kuingat adalah "pakaian kak Alya robek", "rambut kak Alya dijambak", "kak Alya makan bonbon item dekil", dan yang terakhir Dado bilang "jejalin dua bonbon"27322Please respect copyright.PENANAwrNhoE2x1J
27322Please respect copyright.PENANAqTi8O1AH7t
Baru saja siang ini kami bicara dan kakak janji tak akan melakukan kenakalan-kenakalan ini lagi. Tapi membayangkan kak Alyaku yang sedang dikuasai oleh mereka-mereka ini, kenapa justru aku yang galau dan seperti kembali ke fantasi-fantasi yang pernah aku inginkan dulu. Padahal seharusnya aku tak rela.27322Please respect copyright.PENANA63EhOi41EV
27322Please respect copyright.PENANATelNWvyoNF
BBku mendadak bergetar, muncul nama panggilan masuk dari kak Alya.27322Please respect copyright.PENANA7cVuzBI93y
27322Please respect copyright.PENANAvLyr8fQpaw
"Kak Alya!" aku langsung mengintip lewat jendela.27322Please respect copyright.PENANAXJ3OMzMoVA
27322Please respect copyright.PENANABBrfwBUH9q
"Adeek.. kakak udah pulang niih, tolong bukain gerbangnya donk?" agak lega akhirnya mendengar kembali suara kak Alya, tapi agak sebal juga karena membiarkanku khawatir tanpa kabar. Terutama kejadian tadi sore.27322Please respect copyright.PENANAzdF6cFjiOI
27322Please respect copyright.PENANA3cJRg3qNsn
"Kak Alya buka aja sendiri, masa bisa keluar ga bisa masuk sendiri? Lagian adek males keluar" ucapku dengan sebal.27322Please respect copyright.PENANA85IgX79fcJ
27322Please respect copyright.PENANAuS7PeBUsF0
"Iih.. adek kok gitu siih? Sini doonk keluar.. bukain, kakak capek niih.. pliiss, hihi.." kak Alya masih sempat-sempatnya bernada manja, memang kak Alya capek habis ngapain?27322Please respect copyright.PENANAI76ypZ7kr3
27322Please respect copyright.PENANAlKeyxXxqS3
"Hihi, adek marah ya kakak ga jemput tadi.. maaf ya deek.. Sebagai gantinya, kakak buka sendiri deh gerbangnya.. tapi bener niih, adek ga mau liat kakak buka gerbang diluar?"27322Please respect copyright.PENANAgWDHXxWv6F
27322Please respect copyright.PENANAQ4nzJjKBsk
"Hah? Maksud kak Alya?" tiba-tiba aku menjadi penasaran dari kata-kata kak Alya. Apa yang mau kak Alya tunjukkan padaku?27322Please respect copyright.PENANAQrxeRT7Tv2
27322Please respect copyright.PENANAZeDhECqHCg
"Eh Adek.. tau kan kalo sehari-hari tuh kak Alya selalu pake jilbab?" tanyanya membuatku bingung27322Please respect copyright.PENANAhNsnV0ZR7B
"Iya, semua orang juga tau" jawabku masih sok ketus.27322Please respect copyright.PENANAjdzZdj1kfb
27322Please respect copyright.PENANAjfi9dVdtUW
"Dan Adek tau donk kalo diluar kakak biasanya dikenal rapi dan sopan?" lanjut kak Alya seolah mengarahkanku ke sesuatu yang aku masih belum tau.27322Please respect copyright.PENANAuY4vvbdOLG
27322Please respect copyright.PENANAGjbGbyZdt5
"Iya.. Aldi tau kok kak.." jawabku semakin penasaran.27322Please respect copyright.PENANA5lfxQ5RWyO
27322Please respect copyright.PENANAgrVJHAef0q
"Hmm.. Adek mau tau ga rasanya kalo liat kakak keluar dari mobil cuma pakai kemeja seragam SMU dan celana dalam putih saja.. hihi" jawab kak Alya membuatku panas dingin.27322Please respect copyright.PENANALorwcFy4sx
27322Please respect copyright.PENANAuMAAJPtV8m
"Rambutnya nanti kakak gerai deh.. pasti adek suka liatnya, hihihi.. ayo adeek, sinii.." undang kakakku dengan centil. Tanpa menunggu-nunggu aku langsung keluar menuju teras dan merapat ke pagar sambil melongokkan kepala keluar agar dapat melihat aksi nakal kak Alya.27322Please respect copyright.PENANAsmXEbNE3cr
27322Please respect copyright.PENANAEw5krfkUvE
Dengan jantung berdebar aku menunggu kak Alya keluar dari mobil. Kulihat pintu mobil terbuka dan sosok kak Alya yang ternyata hanya menggunakan kemeja dan celdam putih dengan santai berjalan menuju ke pintu gerbang dan menggesernya sendiri. sudah sejak lama terakhir aku meminta kak Alya mengenakan seragam SMU sambil aku crot di hadapannya.27322Please respect copyright.PENANAotVsZMAImM
27322Please respect copyright.PENANAiaw0YTcB5R
Gila! Kak Alya bahkan tidak melihat kanan kiri dulu, bagaimana bila ada orang sekitar yang melihat tingkah kak Alya. Kak Alya benar-benar makin nakal.27322Please respect copyright.PENANAOly2jcm9jJ
27322Please respect copyright.PENANAkXZPWYpm82
Bahkan sebelum akhirnya kak Alya masuk ke mobil lagi, ia sempat bergaya imut kearahku dengan memiringkan kepala dan menempelkan telunjuknya ke pipi yang ia gembungkan.27322Please respect copyright.PENANA1aChYzHtfz
"Uugh.. kak Alya.. kakak kok binal banget siih.." aku tak kuat melihat gaya imutnya.27322Please respect copyright.PENANAcajV5PLT9H
27322Please respect copyright.PENANAA75QwBCfAT
Sampai mobil masuk kedalam rumah, baru aku menghampiri kak Alya.27322Please respect copyright.PENANAINiPS0jiNX
27322Please respect copyright.PENANAwNVb3ZF49d
"Hihi.. adeek, sorry yaa..kakak tinggal tadii.." gaya imut kak Alya keluar saat sedang meminta maaf.27322Please respect copyright.PENANAwtWoQAYv7u
27322Please respect copyright.PENANAaDeRx23Y7g
"Kak Alya tu kemana aja sih?" aku mulai membuka serangan pertanyaan.27322Please respect copyright.PENANA20cpFsMDcn
27322Please respect copyright.PENANAvjz4InT3Xs
"Iya deek, kak Alya tu tadinya mau jemput adeek.. tapi tadi tau-tau temen adek pada dateng, berempat lagi.." jawab kak Alya memasang tampang pura-pura sebal.27322Please respect copyright.PENANAAcM3kRavDe
27322Please respect copyright.PENANAnaEsIIRIUI
"Ngapain sih pada dateng? Ga bilang-bilang lagi. Sialan tu anak-anak" gerutuku.27322Please respect copyright.PENANAKEibYgEC6g
27322Please respect copyright.PENANACgfrSWNWkX
"Tadinya mereka tuh nungguin adek, tapi karena kasian nunggu kelamaan, jadi kakak deh yang ngeladenin mereka.. "27322Please respect copyright.PENANANpy8ahp5Bz
27322Please respect copyright.PENANAL8muLaZfkm
"Trus tadi mereka ngapain sih kak? Kakak digangguin lagi ya sama mereka?" tanyaku penasaran.27322Please respect copyright.PENANAcJakA9FUEj
27322Please respect copyright.PENANA4Gf7Qh1Ham
"Hmm.. iya sih, mereka gangguin kakak terus, dek. Mau mandi.. ga boleh, mau angkat BB ada telpon masuk.. ga boleh, mau ganti baju juga ga boleh. Mana kakak tadi cuma pake kimono sutra waktu mau mandi.. robek lagi" katanya pelan dengan gaya manja.27322Please respect copyright.PENANAXlqrpGM4k7
27322Please respect copyright.PENANA7B9pjUlmWJ
"Hah?? Pada kurang ajar tuh! Kuhajar nanti kalau ketemu. Makin ngelunjak semuanya" padahal jantungku sudah berdebar tak karuan untuk mendengarkan cerita lanjutan kak Alya.27322Please respect copyright.PENANAhHpggo40BS
27322Please respect copyright.PENANATqKZRXQDVs
"Iya tuh dek.. hajar aja nanti kalo ketemu, hihi.. ya udah dek yaa, kakak mau mandi dulu.. lengket ni badan.. mana bau lg kak Alyanya.." kak Alya berjalan gontai kedalam rumah menuju kamar mandi.27322Please respect copyright.PENANABMOWL51PYT
27322Please respect copyright.PENANA8WB0UMmrey
"Kak Alya, tunggu dulu.. kak Alya darimana aja ampe jam segini baru pulang?" aku masih penasaran kemana saja kak Alya pergi.27322Please respect copyright.PENANAVF2iTiJdkq
27322Please respect copyright.PENANA3XI4SFtB9P
"Hehe.. kakak tadi jalan-jalan.. dek"27322Please respect copyright.PENANA7OGAVh9IcQ
"Jalan-jalan? Sama siapa kak? Jangan-jangan sama mereka berempat ya?"27322Please respect copyright.PENANAS866yK688J
"Iyaah.. tapi nanti aja ya ceritanya, kakak capek ni dek dari tadii.. kakak mandi dulu ya.." kak Alya memohon dengan memelas.27322Please respect copyright.PENANAtJ5sO5RvC2
27322Please respect copyright.PENANA7VZsDODLDF
"Nanti dulu kek kak, udah dianggurin ampe cuman makan mie doank, udah mau ditinggal mandi aja.." aku mulai merajuk.27322Please respect copyright.PENANA3Dh1H8XeG0
27322Please respect copyright.PENANAjnjlKkkqtL
"Ihh adek nii.. iya deh, adek mau tau tadi kak Alya ngapain aja? Eh! Lebih tepatnya siih.. diapain aja kak Alyanya, hihi.." kak Alya megerling padaku.27322Please respect copyright.PENANA92tDPTTjp5
27322Please respect copyright.PENANAojIwD7K7DP
"Hah?" aku pasang tampang melongo.27322Please respect copyright.PENANAsiihoZdXBI
"Hayoo! Mupeng deh adeekk.. jelek tau.." pinggangku dicubitnya dengan keras.27322Please respect copyright.PENANAuGXGp0kzJ0
27322Please respect copyright.PENANAazw1ur4Bze
"Aduh! Kakak diapain sih sama mereka tadi siang?" sambil mengusap-usap pinggangku yang sakit karena cubitan gemas kak Alya.27322Please respect copyright.PENANA6KDSlS5OHu
27322Please respect copyright.PENANAhCru6ya8NX
"Kakak juga bingung sebenarnya mau cerita dari mana, dek.. Dado tuh yang gangguin kakak terus dari tadi.." kak Alya mulai bercerita sambil mengingat-ingat.27322Please respect copyright.PENANASLPD9T6FYh
27322Please respect copyright.PENANAYV71l3y4CZ
"Dado emang rese dari dulu.. Udah jelek, item.." aku mengingat kelakuan salah satu temanku itu yang super cabul.27322Please respect copyright.PENANAmbZ0jMJyWd
27322Please respect copyright.PENANAzN4ZXfbFqe
".. tapi adek kebayang ngga sih.. kalo kak Alya di-en-tot sama si Dado yang item, jelek, dan dekil itu?" potong kak Alya seolah balik mempertanyakan kemarahanku disamping keinginanku agar kak Alya tidak sembarangan disetubuhi orang lagi..27322Please respect copyright.PENANArgaV1F1QRy
27322Please respect copyright.PENANA53KabbctXn
"Hah?! Yaaah kakaak!"27322Please respect copyright.PENANA7yySB5qxw7
27322Please respect copyright.PENANAMft9RwGJ3r
".. kebayang ngga dek.. kaloo.. dua buah dada kakak ini diemut-emut sama.. Feri dan Yanto.. mereka juga item dan dekil kan dek? Teman-temanmu sendiri lagi semuanya.. Hihi.." kak Alya menjelaskan dengan sengaja membuatku bermain-main dengan khayalanku sendiri.27322Please respect copyright.PENANAEuzAGZNBvx
27322Please respect copyright.PENANAYF96xCkABX
Tiba-tiba kak Alya membuka rahangnya sampai mulutnya menganga cukup lebar sambil memejamkan matanya, lalu mengatupnya kembali.27322Please respect copyright.PENANAYGaMTHZWAP
27322Please respect copyright.PENANADLA4oYCVe3
"..kak Alya kenapa buka mulut lebar-lebar?" tanyaku heran melihat tingkahnya.27322Please respect copyright.PENANAVoyrw6xVxg
"Hihi.. adek inget ga tadi kakak sampai batuk-batuk waktu Dado telpon adek pake BB kakak? Emmm.. kebayang ngga dek.. kalo mulut kak Alya ini.. dijejalin kon-tol nya si Bon bon?"27322Please respect copyright.PENANAqENr5YyXdI
27322Please respect copyright.PENANAf3vONt4vK4
"Auugh.. kakaaak..." membayangkan kak Alya yang imut mangap dan melahap hingga dijejalkan kontol hitam membuat kantung otongku terasa sakit karena menanti untuk dimuncratkan. Aku malah seperti lupa dengan janji kak Alya.27322Please respect copyright.PENANAot1oWzGi7O
27322Please respect copyright.PENANAn39K5EK54i
"Yee.. adek dah ga tahan yaa? Mesum tu mukanya" ledek kak Alya.27322Please respect copyright.PENANAA2I4zwCky1
27322Please respect copyright.PENANASKrt7JtcQ1
"Kak! Beneran ga sih kakak dientot?" tanyaku penasaran.27322Please respect copyright.PENANAVnhCDylNs5
27322Please respect copyright.PENANAudK7nxsSME
".. Umm.. beneran ga ya? Menurut adek gimana.. Penting yah dek?"27322Please respect copyright.PENANAllTJay1ZFA
"Uuugh.. kak Alya.. pliss jawab doonk.." kini aku memohon untuk kak Alya menuntaskan rasa penasaranku.27322Please respect copyright.PENANA2fQd6B35ze
27322Please respect copyright.PENANADDwTR2viAU
"Hihihi... emang adek pengen yah liatnya? Hayooo, katanya gak pengen kakak dtindih-tindih orang, hihihi..."27322Please respect copyright.PENANA5sukBcobws
27322Please respect copyright.PENANASNDC0NdzL8
"Emmm... A-anu kaak.. aku gak rela kok..." jawabku berusaha mati-matian yakin dengan pendirianku walau otak mesum dan kontiku selalu berkata lain.27322Please respect copyright.PENANAEZz5skXu5k
27322Please respect copyright.PENANAIEO5IWx0nx
"Uuh.. kasian adek kakak yang mesum ini.. liat deh tuh bawahnya udah nunjuk-nunjuk kakak, hihihi.. udah ga tahan yah? Dasar, katanya gak mau mesum.." kak Alya benar-benar membuatku tersiksa dipermainkan seperti ini. Uughh... kakakku yang cantik!27322Please respect copyright.PENANA1UOlUo3quZ
27322Please respect copyright.PENANAF9fK4zQEf6
"Kakak sih sukanya godain orang terus..."27322Please respect copyright.PENANAvqpC8brHqt
27322Please respect copyright.PENANABMnJq94y8M
"Sebenarnya salah kakak juga sih dek.. ngeladenin temen-temen adek cuma pake kimono aja, hihi.. tapi lucu juga liat muka temen-temen adek tadi waktu tau ternyata kakak ga pake apa-apa dibalik kimono mandi kakak.." kak Alya mulai cerita.27322Please respect copyright.PENANAul2FqZXPMp
27322Please respect copyright.PENANAw3P1dNSXJK
"Uugh.. kakak nakal banget sih? Nemuin mereka ga pake daleman, mana luarannya cuma kimono doank.." sambil terus mengocok otongku yang semakin mengeras.27322Please respect copyright.PENANAJ4QW4rSOeR
27322Please respect copyright.PENANAOtVJO8DukZ
"Terus si Dado tiba-tiba minta ambil gambar kakak cuma pakai kimono.. awalnya kakak nolak, tapi karena kakak pengen cepet mandi trus jemput adek, jadi ya kakak ladenin bentar.. lanjutannya malah pada pengen ikut foto ama kakak.. ampe badannya pada nempel-nempel.."27322Please respect copyright.PENANApNPArIdMWC
27322Please respect copyright.PENANALK6fWisTSF
"Trus kak? Kok bisa sampai rame bener tadi?" aku memotong dengan penasaran.27322Please respect copyright.PENANAItZIml7Ukq
"Ituu.. kimono kakak miring-miring.. jadinya keliatan deh susu kak Alya yang sebelah.. kayak gini.." Ya ampun, kak Alya memperagakannya dengan membuka kancing seragam dan memperlihatkan sebelah susunya yang putih dan mengkal indah.27322Please respect copyright.PENANA6cashU5qxS
27322Please respect copyright.PENANAg3td4qIK2O
".. Kakak lupa siapa yang mulai, tau-tau kakak udah dipegang-pegang dek.. sama temen-temenmu tuh.. Tapi lucu aja liatnya, kayak belum pernah liat toket aja.." kak Alya mulai menjelaskan dengan bahasa yang makin vulgar dan kotor untuk orang yang terkenal rapi dan sopan di kalangan masyarakat sekitar.27322Please respect copyright.PENANAXeISIuHcWV
27322Please respect copyright.PENANAhvSOJt9CZM
"Trus kakak diem aja tuh dipegang-pegang?"27322Please respect copyright.PENANAovld7rWvpi
"Kakak bingung juga sih dek, kan kakak lagi sambil telpon adek.. hihi" aku ingat tadi kak Alya telpon dan bilang kalau sedang digrepe-grepe sama mereka.27322Please respect copyright.PENANAnv2W08KwRk
27322Please respect copyright.PENANARmUJCmwGMf
"Aah. . kakak mau aja dipegang-pegang mereka.."27322Please respect copyright.PENANADTGmO4Ggqq
"Kakak juga gak mau kali deek, tapi merekanya maksa terus... mana tadi tau ga dek, masa kakak disuruh masukin kontolnya si Bon bon kemulut kak Alya.. mana gede banget.. udah item, bau apek lagi.. "27322Please respect copyright.PENANAcXQ7n2kaS4
27322Please respect copyright.PENANAZ2KruhWcHA
"Hah! Serius kak?" seperti tak percaya ternyata benar yang dimaksud permen bonbon adalah kontolnya Bono. Kak Alya bener-bener binal.27322Please respect copyright.PENANA1S6UXXUrVa
27322Please respect copyright.PENANATLx3n1O2Vi
"Terus kakak mau aja?" tanyaku lagi27322Please respect copyright.PENANAdvBMclQlRK
"Abisnya kakak dipaksa tu sama Bon bon, katanya udah ga tahan lagi liat kakak.. mana pake dipegang lagi rambut kakak.." jawabnya sambil sesekali mengamatiku yang sedang terus mengocok.27322Please respect copyright.PENANA7ed2JR24jd
27322Please respect copyright.PENANAblXjrq8Hb0
"Dek.. kepala kakak dijambak sama Bon bon, trus ditekan sampai ke pangkal kontolnya lho dek.. kebayang ga sih.. liar banget tu si Bon bon, adek ketularan dia ya mesumnya?"27322Please respect copyright.PENANA65UTmedyIv
27322Please respect copyright.PENANATkxmjfsK66
Kurang ajar bener tu Bon bon. Dah memperlakukan kak Alya dengan seenaknya saja. Tapi kak Alya juga binalnya ga ketulungan. Mau aja dimakan sama teman-temanku.27322Please respect copyright.PENANAFus4nWAkC7
27322Please respect copyright.PENANAz6Un7TUgiw
"Ya udah dek ya.. kak Alya mau mandi dulu yaah.. pliss, kakak dah ga tahan niih.."27322Please respect copyright.PENANAWeyrn20ijQ
"Yah kak! Kak Alya juga belum cerita tadi kemana aja?"27322Please respect copyright.PENANAFP86XIz1VF
27322Please respect copyright.PENANA5Ge9DRrNgD
"Nanti ya dek ya.. janji deh kak Alya terusin.. tapi kakak mandi dulu.. yah" kak Alya tampak memohon sekali.27322Please respect copyright.PENANAVyq1CxYHNo
27322Please respect copyright.PENANAYSxMioT4xe
"Ya udah deh.." Sial mana nanggung lagi denger ceritanya. Aku masih penasaran kak Alya diapain aja tadi sama mereka.27322Please respect copyright.PENANAzB1KtTi9SS
27322Please respect copyright.PENANAF0IHh7jhOP
"Oiya adek dah makan belum? Nanti kak Alya buatin yah?" kak Alya memang binal dan nakal, tapi selalu ingat kalau adeknya lapar, walau sebenarnya aku sudah makan. Oh, kakakku yang baik dan cantik.27322Please respect copyright.PENANAv5E3yhkg1p
27322Please respect copyright.PENANAqllRNQcb9l
"Ga usah, kak Alya aja deh.. Aldi tadi udah makan mie instant kok.."27322Please respect copyright.PENANAhVj7vjSHc2
"Ya ampun.. adekku baik bener sih ga mau ngerepotin kakaknya, hihi.." rambutku diacak-acaknya dengan gemas.27322Please respect copyright.PENANAKXew9KHVbv
27322Please respect copyright.PENANAnbo2GWN32Z
"Dek, besok temenin kakak ke acara nikahan ya.."27322Please respect copyright.PENANA1uqe2xQ6vv
"Iya kak Alya yang cantik.." sebenarnya aku malas ikut acara kondangan, tapi demi menemani kak Alya.27322Please respect copyright.PENANAX2jR3BaPQy
27322Please respect copyright.PENANABIygiDfXaL
Kak Alya berjalan dengan gontai menuju kamarnya yang setelah ditutup ternyata terbuka lagi pintu itu.27322Please respect copyright.PENANAXQ5hCT9e0T
27322Please respect copyright.PENANAmI8VGfsZ9B
"Adeek! Sini deh dek.." tiba-tiba kak Alya melongokkan wajahnya dari sela pintu kamar memanggilku.27322Please respect copyright.PENANAXQFockxlLq
27322Please respect copyright.PENANALioRgtD17l
"Ada apa kak Alya?" penasaran dengan panggilan kak Alya, aku pun mendekatinya.27322Please respect copyright.PENANAX2PElbosaK
27322Please respect copyright.PENANAvsQ6NP8WiK
"Ini, baju seragam sama celana dalam kembalikan ke Dado yah.. hihi.." kak Alya melempar satu stel itu kearahku.27322Please respect copyright.PENANAZ2yM3SsG9f
27322Please respect copyright.PENANAlmFUubdJPs
"Apa! Punya Dado?" tercium seragamnya yang berbau keringat apek tak karuan itu. Lalu celana dalam cowok? Banyak noda-noda aneh di sisi dalam celana dalam terkutuk itu. Cairan-cairan putih yang baru saja mengering sehingga bagian bawah kain tampak kaku seperti dikanji, bahkan juga ada bercak-bercak berwarna kuning yang sudah memudar.27322Please respect copyright.PENANAIirbeLGuFc
27322Please respect copyright.PENANA1v9kut7NEB
Lalu aku memandang kak Alya dengan tatapan penuh keterkejutan. Aku jadi benar-benar penasaran apa saja yang kak Alya lalui saat ia keluar tadi.27322Please respect copyright.PENANAi92sWpdHrf
27322Please respect copyright.PENANADiUkgnRs0x
"Oiya dek.. kakak lupa, tau ngga sih besok kakak mau diajak keluar lagi sama Dado.. tapi kakak bilang ga mau.."27322Please respect copyright.PENANAHgL19kh8nO
27322Please respect copyright.PENANAlgXm496Y92
"Uuugh... Bagus deh kak, ngapain juga mau jalan sama dia, enak aja tuh kampret!" jawabku setengah bersungut. Kampret tuh orang, kak Alya udah diapain aja sih?27322Please respect copyright.PENANAnZDSfJGdDa
27322Please respect copyright.PENANAqv0hVYv2Mt
"Itu juga sih yang kakak bilang... Tapi dia malah mau main kerumah besok minggu tuh dek, hihi.."27322Please respect copyright.PENANA5pQ3TsxxIn
27322Please respect copyright.PENANA7EBGCwX1dv
"Apa?!" tanyaku kaget.27322Please respect copyright.PENANAtIbajj2kgk
27322Please respect copyright.PENANAm11V6vD7De
Di tengah kekagetanku aku hanya bisa melihat kak Alya yang sudah menghilang dari balik pintu kamarnya yang kini tertutup rapat. Aku tak bisa membayangkan apa yang akan kami lalui besok...27322Please respect copyright.PENANAhhBur9iW4i
27322Please respect copyright.PENANANXthIsYZ4L
----------
27322Please respect copyright.PENANA6gnoXqLfwk
Seolah terjawab sudah semua rasa penasaranku selama ini, bahwa kakakku yang cantik, berjilbab, sopan dan terhormat memang benar-benar melakukan semua persetubuhan itu dengan orang-orang yang tak jelas asalnya itu secara diam-diam. Dari tukang antar makanan, sopir tak jelas, sampai tukang nasi goreng bahkan bandot tua peminta sumbangan juga ambil kesempatan menyerobot untuk menikmati tubuh indah dan bening kakak kandungku.27322Please respect copyright.PENANA3wGVAwi12M
27322Please respect copyright.PENANAn4B5tpoNOX
Yang tadinya kakakku hanya menjadi objek fantasiku saja kini benar-benar seperti ingin mewujudkan semua keinginanku. Hanya saja kini aku malah seperti tidak rela. Tapi entah tak rela karena tak ingin kakakku digagahi orang-orang asing seperti mereka-mereka, atau memang aku yang ingin juga ikut merasakan tubuh seksi kakakku juga..27322Please respect copyright.PENANAQspQKrMcx9
27322Please respect copyright.PENANACLvmPSAQVY
Melihatnya berseliweran di rumah hanya mengenakan tanktop, celana pendek dan ketat, membuat pikiranku tak hanya terbang untuk membayangkan andaikan aku dapat menggagaghi kakakku sendiri, tapi laki-laki seperti apa lagi yang akan beruntung menindih paksa kakakku yang memang suka kecentilan sama orang-orang aneh itu. Tak heran mereka pasti terkonak-konak menghadapi gaya manjanya kak Alya.27322Please respect copyright.PENANAUszE7ciknB
27322Please respect copyright.PENANAi5KW5NGycC
Setelah pertemuan terakhir dengan Pak Amin aku belum melihat kak Alya didatangi orang tua itu ataupun pergi untuk urusan bakti sosial lagi. Walau jujur aku tak suka melihat Pak Amin memaksa untuk menuntaskan hasratnya pada kakakku, tapi tak bisa kupungkiri melihat kekontrasan dua tubuh berbeda strata itu saling bergerak terguncang ketika bersetubuh selalu membuatku jadi ingin melihat lagi. Dan apabila memang suatu saat nanti akan mengunjungi tempat yayasan yang Pak Amin kelola, aku jadi tak tahu harus mencegah kak Alya, atau malah aku ingin menonton kakak kandungku diperlakukan seperti itu lagi. Aku sangat kesal bila harus selalu berada di posisi tersiksa seperti ini. tapi aku tak bisa memungkiri aku juga menikmatinya.27322Please respect copyright.PENANAehpXQDpdJm
27322Please respect copyright.PENANAGLDaUeBhA1
Senakal-nakalnya kak Alya menyiksa birahiku, ia juga tetap kakakku. Apalagi sudah beberapa hari ini kak Alya sengaja tidak keluar rumah hanya untuk menemaniku di rumah saja. Habis sudah kakak aku crotin seperti aku tak ingin kehilangan kesempatan untuk bersama dengan kak Alya sampai-sampai kak Alya tidak ikut kuliah beberapa hari. Yang mana aku sengaja bolos sekolah juga demi tak mau melepas kesempatan untuk berduaan saja bersama kakakku. Kak Alya memang marah apabila aku tak sekolah, tapi aku berjanji untuk ikut les siang ini agar tak ketinggalan amat pelajaran sekolah.27322Please respect copyright.PENANARYkXXK8KyK
27322Please respect copyright.PENANA14x5pfKOIh
"Diminum dulu deh, masa udah mau pulang aja, minumannya cuman diliatin aja"27322Please respect copyright.PENANACDyEQ5xJHG
"Iya, makasih yaa... nih pada kita minum"27322Please respect copyright.PENANASTD4xxF5uA
27322Please respect copyright.PENANA4YhtXhH6lf
"Tapi makasih banget loh ya, Fahri, Echi, Lala, sama Rudi... udah pada jauh-jauh kesini nengokin Alya..."27322Please respect copyright.PENANANca5FxnLmN
27322Please respect copyright.PENANAV80EmkP6Cw
"Ah, biasa aja kali Alya, namanya juga temen sekampus... ya udah kita pada pamit dulu yah Alya.. yuk Aldi, kita pada pamit yah..." sapa teman kak Alya ketika mereka semua hendak pamit setelah datang menjenguk kakakku yang sudah beberapa hari ini tidak mengikuti jadwal kuliah di kampus.27322Please respect copyright.PENANABwL9wEJwvD
27322Please respect copyright.PENANAYzlQ7vUTsT
Beberapa hari ini kak Alya sengaja hanya ingin berada di rumah saja dan tidak ingin keluar kemana-mana. Aku sendiri tidak tahu apa maksudnya, tapi kesempatan berduaan dengan kakakku tentunya tak akan kulewatkan.27322Please respect copyright.PENANABnGMdItsFr
27322Please respect copyright.PENANARZQsAKQnn7
Penampilannya sekarang pastinya berbeda dengan bila hanya berdua denganku yang kadang nyaris tanpa pakaian. Saat ini dia menerima tamu teman-teman kampusnya dengan busana serba tertutup, berjilbab, kemeja lengan panjang, dan rok yang menutupi sampai ke bawah mata kaki. Kak Alya terlihat sangat cantik dan anggun.27322Please respect copyright.PENANA47Vds8CIfs
27322Please respect copyright.PENANA5qyTVrIrEg
Aku yang sedang asik bermain PS di ruang tengah hanya mendengar saja pembicaraan mereka di ruang tamu hingga akhirnya tamu-tamu kak Alya pamit dan memanggilku. Fiuh, akhirnya mereka pulang juga. Aku ingin segera berduaan dengan kak Alya lagi.27322Please respect copyright.PENANAujHa3XBlA1
27322Please respect copyright.PENANAnoVa2TX5qU
"Adeek, temen-temen kakak mau pamit niih.. sini dooonk..."27322Please respect copyright.PENANALnbwBQgmQr
"Hehehe... iya kaak..." susulku keruang tamu sambil cengengesan berdiri di samping kak Alya.27322Please respect copyright.PENANAlE6YcSg87M
27322Please respect copyright.PENANAEDpxKbyFZ9
"Balik dulu yah Aldi... kamu jagain tuh kakakmu, jangan ampe Alya kecapean ngurusin kamu doank, hihihi..." ujar salah satu teman kak Alya yang namanya Echi itu. Manis juga sih kalau dilihat, sama-sama berjilbab, dan imut juga, hanya saja kak Alya tetap yang tercantik dan terseksi buatku. Dan yang pasti kakak ternakal dalam hidupku.27322Please respect copyright.PENANA7LrdVoRSNR
27322Please respect copyright.PENANAgyg1Y7s2tt
"Tuuuh deeek... dengerin kata temen-temen kakak, ngurusin semua keinginan kamu udah kayak pengen ngelahirin ajah, hihihi..." jawab kak Alya bercanda sembarangan yang disambut tawa teman-temannya.27322Please respect copyright.PENANAyjCDBdmFFW
27322Please respect copyright.PENANAGWbaoId7SS
"I-iya deh kak.." aku menjawab malu, tapi segera merapatkan tubuhku tepat di sebelah kakakku.27322Please respect copyright.PENANA1gsig3Ah2o
27322Please respect copyright.PENANA7uA4PoiGTa
"Iya iya doank kamunya tuh Aldi... makanya cari pacar donk biar nggak gangguin kakakmu terus, hihihi..." celetuk mereka yang makin lama makin menyudutkanku seolah aku seperti anak manja yang hanya bisa mengganggu saja. Tapi apa yang dilakukan oleh kakakku berikutnya benar-benar membuatku tak kusangka. Tiba-tiba kak Alya merangkulku sambil mengacak-acak rambutku dan tersenyum manis.27322Please respect copyright.PENANA0mmeWMa5bX
27322Please respect copyright.PENANAXArPN0EpZ3
"Hihihihi... namanya juga Aldi, Chi... Apa jadinya dia kalau ngga ada kak Alya disampingnya, iya yah dek?"27322Please respect copyright.PENANAxye1hJV16U
27322Please respect copyright.PENANAn5lXzNLx4U
"Hehehe... kakaak.." sambil tersenyum malu makin merapatkan tubuhku dalam rangkulan kak Alya yang mengakibatkan kepalaku semakin menekan ke payudaranya. Rasanya sungguh lembut serta empuk sekali. Hampir mimisan aku dibuatnya.27322Please respect copyright.PENANAtF3ke3b54j
27322Please respect copyright.PENANATjUYyIaLTC
Sambil masih berangkulan di teras rumah mereka akhirnya pulang bersamaan dan meninggalkan kami berdua yang masih saja saling mendekap. Aku rasanya tak ingin lepas dari situasi yang hangat ini.27322Please respect copyright.PENANAux3jGPCUFH
27322Please respect copyright.PENANAa3WdG69cgy
"Adeeeek... mereka udah pulang tuh deek..."27322Please respect copyright.PENANA4geW1Iy5pM
"Hehehe.. iya tuh kak, tinggal kita berdua deh.." kataku sambil mulai melingkarkan tanganku pada pinggang kakakku yang ramping. Dan perlahan tapi pasti otongku yang mulai menegang keras kutempelkan pada pinggul kak Alya.27322Please respect copyright.PENANA5pZVlTmm13
27322Please respect copyright.PENANADFrcBuFSEO
"Iiih... mulai deeeh... kayak ada yang nohok-nohok kakak nih di bawah, hihihi... apa tuh yaaa?"27322Please respect copyright.PENANAFhLLrVG94Q
27322Please respect copyright.PENANALjU5LmvxgI
"Kak Alyaaa... pengeeen... boleh yaaa.." ucapku memelas sambil cengengesan melihat kakakku yang tersenyum pura-pura risih kuperlakukan seperti ini.27322Please respect copyright.PENANAkKWuUz7xbf
27322Please respect copyright.PENANAoUxQeINprp
"Adek tuh pengen apa siiih?"27322Please respect copyright.PENANAnSEkV5w1dU
"Pengen lagi kaaak..."27322Please respect copyright.PENANALdOY44hDdm
27322Please respect copyright.PENANAmDgENGVYve
"Haduuuh.. kamu tuh yaaa..." dengan gemas kak Alya mencubit hidungku sambil melanjutkan, "abis deh pakaian-pakain kakak kalo kayak gini... kamu mau jadi kayak anjing yah nandain semua pakaian kakak pake peju kamu, hihihi... dasar mesum..."27322Please respect copyright.PENANAzLpxfZHtoD
27322Please respect copyright.PENANAuWDhyO2d6d
"Hehehe.. kan mesumnya sama kak Alya doang... pliss donk kaak, lagiii..."27322Please respect copyright.PENANAmCOsHIVJMH
"Tapi beneran yah abis ini kamu les bimbel... pake bolos sekolah segala kamu tuh... mau jadi apa sih nanti gede?"27322Please respect copyright.PENANA0GxwTafQ8a
27322Please respect copyright.PENANAN5rK4MNhX5
"Mau jadi suami kakak, hehehe... kak Alya jadi istriku deh..."27322Please respect copyright.PENANAenIAuG82oB
"Hihihi... gila kamu dek, lucu dong ada adek yang nikahin kakaknya sendiri. Kamu pengen yah nikahin kakak?"27322Please respect copyright.PENANAMtwiZimhhD
27322Please respect copyright.PENANAItT5SGhqJo
"Mau banget kaaak! Mauuu!" jeritku sambil memeluk tubuh kak Alya makin kencang.27322Please respect copyright.PENANAuZ9QSCMjFK
27322Please respect copyright.PENANAS2WIpGvDVP
"Iya dek... boleh nikah... tapi gak boleh kawin, hahaha!" tawa kak Alya meledak menurunkan kesenangnaku dalam sekejap. Tapi justru membuatku makin gemas karena tingkahnya yang suka menggodaku itu.27322Please respect copyright.PENANAgVgYpmku0u
27322Please respect copyright.PENANAUfYab7bHth
"Aahh! Kak Alya nakaal!"27322Please respect copyright.PENANAZSb1zOXbMr
"Iiih adeeek! Lepasin doonk.. geli nih deek! Hihihi! Adeeek!" kami bercanda sambil aku masih memeluk kak Alya dari belakang yang akhirnya kami terduduk di kursi teras dengan kak Alya terpangku di atas dudukku hingga menjepit kontiku karena kedudukan pantat kakak dengan agak keras. Sambil masih memeluk kakak kami malah jadi terdiam berdua. Dengan suasana siang hari di mana di luar pagar rumah banyak orang lalu lalang. Ada yang berjualan, ada anak-anak pulang sekolah, juga ada rombongan ibu-ibu yang sedang ngerumpi sambil berjalan melewati depan rumah kami. Memikirkan semua aktifitas di luar dengan posisi seorang kakak yang sedang menduduki adik kandung dengan penisnya yang sedang menegang keras membuatku makin tak tahan untuk menggoyang-goyangkan pinggulku hingga menggesek-gesek belahan pantat kak Alya. Walau masih mengenakan rok, aku bisa merasakan belahan itu seolah aku langsung menyentuhnya.27322Please respect copyright.PENANA6ICG9ZjojH
27322Please respect copyright.PENANAms5R9OPILt
"K-kaaak..."27322Please respect copyright.PENANAAd34WZDPUP
"Adeeek... kamu ngapain kakak deek?"27322Please respect copyright.PENANAp8ydDZ2uvc
27322Please respect copyright.PENANAfj3BE5YgNd
"A-aku lagi... lagiii..." jawabku terputus-putus menikmati semua perbuatan cabulku pada kakak kandungku sendiri.27322Please respect copyright.PENANAj6FA6Xp5Fy
27322Please respect copyright.PENANAuff1Z7iZ77
"Adek lagi mau menodai kakak kandungnya lagi yaah? Kayak tadi malam? Hihihi..." ucap kak Alya balik tanya dengan nada manja dan genit yang sengaja mengundang hasrat kelakianku untuk terus menggesek pantat kak Alya makin kuat.27322Please respect copyright.PENANA1haebjYHqw
27322Please respect copyright.PENANAr1pT8QwkH7
"Uuugh... i-iya kaak.. abis kakak nakaal... kakak jahat sama aku.."27322Please respect copyright.PENANAVqhZNyae2V
"Adeeek... kok kakak dibilang gitu siih?"27322Please respect copyright.PENANAWIVtji0Neh
27322Please respect copyright.PENANAErNzVObGAm
"Kak Alya mau-mauan aja dientot sama orang-orang gak jelas seperti mereka-mereka yang pernah gangguin kakak.."27322Please respect copyright.PENANAvUrlKz7HFQ
27322Please respect copyright.PENANAPb1f1jZcgN
"Lagian kamunya juga sih dek... pake punya fantasi yang aneh-aneh tentang kakak sendiri"27322Please respect copyright.PENANAhiMfR2UFHQ
"Iya sih kak. Tapi kan... aku gak rela kaak.. Aku gak suka kakak digituin sama mereka.."27322Please respect copyright.PENANAnJDb5Oe5IW
27322Please respect copyright.PENANACfrdadIAzD
"Ya udah, kalo emang itu mau adek... kakak gak ngelakuin lagi deh.."27322Please respect copyright.PENANAMWmbbeShdb
"Hah?! Beneran kak?" seruku girang mendengar ucapan kakak yang masih di atas pangkuanku itu.27322Please respect copyright.PENANA9ALmBGUCcg
27322Please respect copyright.PENANAtsH1Rh6cs1
"Ummm iya ngga yaah? Tapi kamu gak boleh mesumin kakak lagi yah, hihihi..."27322Please respect copyright.PENANAveiLRR6K23
"Yaaah, kak Alyaaa! Jahat aaah!"27322Please respect copyright.PENANAOrxvSTPLZR
27322Please respect copyright.PENANAJ3p83nhDDr
"Hihihi... adeeek! Udah ahh... kamu kan janjinya mau les kaan?"27322Please respect copyright.PENANATFsh210d7G
"Gak mau kak, mau di sini aja.."27322Please respect copyright.PENANANbLIdrkN3E
27322Please respect copyright.PENANALYRneb2nFO
"Adeeek..." kak Alya sambil melepaskan pelukanku lalu menghadapku dan mengecup keningku dengan cukup lama dan lembut sekali, "... kakak gak bakal kemana-mana kok... yah?"27322Please respect copyright.PENANAceTfDvvVJL
27322Please respect copyright.PENANAgvq8oGbcGN
Melihat senyum kakak yang hangat membuatku langsung padam rasa kesal dan sebalku padanya. Seperti terbawa suasana aku lalu memberanikan diri memajukan wajahku untuk mengecup bibirnya yang ternyata kak Alyapun menyambutku. Kamipun berciuman mesra di teras dengan suasana cukup ramai siang itu.27322Please respect copyright.PENANANK1kfl34Gm
27322Please respect copyright.PENANAItQ2QNYTFI
"Kak Alyaaa... hehe.."27322Please respect copyright.PENANAMUgyBlYaa2
"Cabul kamu... kakak sendiri dicium, hihihi... sana berangkat les..."27322Please respect copyright.PENANAMea8bfR2rw
27322Please respect copyright.PENANAVBZJDq2nqT
"Iya kak Alyaku yang baik dan cantik... pokoknya jemput aku yah, aku gak bawa motor loh kak... hehe"27322Please respect copyright.PENANAwNFz4aEskq
27322Please respect copyright.PENANAudrTYgJGp8
"Iyaa.. nanti belajar yang rajin yah dek..."27322Please respect copyright.PENANAkeJUwGSK9h
"Iya deh kak.."27322Please respect copyright.PENANAtrlfsf4TMc
27322Please respect copyright.PENANABxDKTcqZOz
"Nah gitu donk, jangan bayangin kak Alya yang engga-engga sama penjual somay depan gedung bimbel kamu yah.. hhihi..."27322Please respect copyright.PENANAc8ghv9cFNY
27322Please respect copyright.PENANA9u7U0Q5akC
"Aahh! Tuh kan kakaak!"27322Please respect copyright.PENANA3jhmob2y4D
"Iya iya adeek... kakak becanda kok!"27322Please respect copyright.PENANAO6fdmisXx1
27322Please respect copyright.PENANAyWXcY79Xdo
***27322Please respect copyright.PENANABIkJxb75gB
27322Please respect copyright.PENANA4gWR0pLn4J
Hari sudah sore banget. Setelah mengikuti les bimbel yang cukup membosankan itu aku membeli minuman soft drink di luar bangunan bimbel. Uang yang kulihat di dalam dompet benar-benar pas-pasan. Andai tidak dijemput kakakku sebentar lagi, pastinya aku akan pulang berjalan kaki karena merelakan uang naik ojek ini untuk melepaskan dahaga di sore hari. Tapi untungnya kak Alya akan menjemputku sore ini. Aku benar-benar tak sabar untuk bertemu dengan kak Alya lagi dan menghabiskan sisa waktu hari ini untuk memeluknya dan berguling-gulingan lagi. Apalagi siang ini aku masih merasa sangat kentang. Aku sangat merindukan masa-masa mesum ketika tengah berduaan dengan kakakku.27322Please respect copyright.PENANAKkZXeISWcS
27322Please respect copyright.PENANAoiXwLPxGLM
Setelah kutunggu cukup lama, entah kenapa kak Alya belum muncul-muncul juga. Apa kak Alya ada kenapa-kenapa di perjalanan menuju kemari? Aku sampai membayangkan peristiwa yang membuat kak Alya harus berurusan dengan orang asing lagi yang berujung... Ah, segera ku tepis dan membuang jauh-jauh pikiran itu. Kak Alya pasti datang kemari. Kecuali bila kak Alya ada urusan mendesak yang akhirnya membuat kakakku tertahan hingga belum bisa berangkat menjemputku.27322Please respect copyright.PENANAJwQCifCvLm
27322Please respect copyright.PENANAKG5KnOXT1k
Untuk membuang pikiran itu aku segera menghubungi kak Alya, dan langsung tersambung.27322Please respect copyright.PENANADH9uU5Ly3S
27322Please respect copyright.PENANAI2T15Bsw8M
"Kak, kok belum jemput aku sih?" tanyaku di telpon yg belum juga di jemput kak Alya dari tempat bimbel, karena motorku sedang rusak jadi aku minta tolong sama kak Alya.27322Please respect copyright.PENANArIRXDGg3PG
27322Please respect copyright.PENANAWYXWEL5HjO
"Iya dek, ini juga rencananya pengen jemput.."27322Please respect copyright.PENANAZD7VAjVCnt
"Aku udah nunggu dari tadi nih kaak.."27322Please respect copyright.PENANAdmT8rJ1OFF
27322Please respect copyright.PENANA2u3Q91w8hd
"Hihihi... adek kangen yah sama kak Alya?"27322Please respect copyright.PENANADLDLva7cN3
"Iya nih kak, buruan doonk.."27322Please respect copyright.PENANAAnFPvdFLtR
27322Please respect copyright.PENANAFx6IgNLkv0
"Ummm... tapi teman-teman adek tiba-tiba pada datang ke rumah nih..." jawab kak Alya dengan agak gelisah di sana..27322Please respect copyright.PENANAsdTAEed4ST
27322Please respect copyright.PENANADqTaKRlth4
"Hah?! Siapa sih?"27322Please respect copyright.PENANA8GTxbA6b3O
"Siapa lagi kalo bukan teman-teman mesum kamu itu tuh..."27322Please respect copyright.PENANAMOWV8yWFwE
27322Please respect copyright.PENANAFgLV4nosx7
"Aduh! Suruh mereka tunggu aja deh kak, kakak ke sini dong cepetan jemput aku.."27322Please respect copyright.PENANAgBpkiQPT9f
"Iya.. tapi.... uuugghhhh...." mendadak suara kak Alya melenguh manja dengan tiba-tiba.27322Please respect copyright.PENANALYQ3Y22NUC
27322Please respect copyright.PENANARa5sqL0jkJ
"Kak? kak Alya?"27322Please respect copyright.PENANA8tClz69fak
".... teman-temannya nakal tuh dek... sshhhh... adeeeek... eegghhhh, baju kak Alya jadi robek tuh kan! Jangan donk Do... geli... kamu juga Bono. Feri, Yanto, tangannya pada nakal banget sih?" ujar kak Alya tak sadar bicara sendiri menghadapi mereka semua ketika berbicara denganku.27322Please respect copyright.PENANALvfGL3RKwF
27322Please respect copyright.PENANACGLzjVLH4x
"Kak? Kak Alya ? Kakak!?"27322Please respect copyright.PENANAqMsHFfEXQp
"Aduh dek, gimana nih? Kayaknya kakak gak bisa jemput kamu deh... teman-temenmu nakal banget sih... kamu bisa pulang sendiri kan?"27322Please respect copyright.PENANAuUs11K9tL4
27322Please respect copyright.PENANArn57GASJtA
"Loh?! K-kok?"27322Please respect copyright.PENANAIOSvhvEz4H
27322Please respect copyright.PENANAv66FpYQJvH
"Tapi buruan yah dek, liatin deh mereka ngapain aja ke kakak nih, bandel banget loh, hihihi..." tiba-tiba panggilan terputus. Aku kini semakin panik. Kakakku kembali dicabuli oleh teman-temanku!27322Please respect copyright.PENANAgAD5n3NAPj
27322Please respect copyright.PENANAm6ddb6AYF4
Segera aku cari pangkalan ojek terdekat. Aku ingin segera menyelamatkan kakakku dari teman-temanku, tapi uangku habis. Terpaksa aku jalan kaki ke rumah. Cukup jauh tentunya bila berjalan. Kak Alya... tunggu aku, aku tak rela kalau kakak diapa-apain oleh mereka!27322Please respect copyright.PENANAkaNn0gF93P
27322Please respect copyright.PENANAlmOVgzt2fa
Aku berlari pulang. Di tengah jalan aku coba hubungi kak Alya lagi, tapi tetap tak diangkat.27322Please respect copyright.PENANAQf9L0ZkKkM
Aku sungguh geram memikirkan kejadian ini, tapi entah kenapa aku malah penasaran seperti apa dan sejauh mana mereka memperlakukan kak Alya. Padahal baru saja aku tak ingin kalau kakakku diapa-apakan lagi oleh orang-orang yang tak jelas. Kini celanaku mendadak semakin sesak. Kak Alya...27322Please respect copyright.PENANAiLCMtQX06l
27322Please respect copyright.PENANAug4DKZf8Qt
Tak lama tiba-tiba kak Alya menghubungiku.27322Please respect copyright.PENANAlWuHQHWYE2
27322Please respect copyright.PENANArA6u5TiAlx
"Kak??" sahutku cepat.27322Please respect copyright.PENANA0IQE5mPU3i
"Sorry ni ya bro, kita sampe dirumah duluan, hehe.. abis lo rajin banget sih pake bimbel segala.." suara Dado? kenapa dia yang pakai HP kakakku? Kelewatan lama-lama ni orang.27322Please respect copyright.PENANAyl9mtJJUoT
27322Please respect copyright.PENANACuM2PO8NVW
"Heh! Lo ngapain di rumah?" aku membentak Dado karena khawatir apa yang dia lakukan pada kak Alya.27322Please respect copyright.PENANAD4DsXnO7Pw
27322Please respect copyright.PENANA0pIhpbK2Di
"Ya maen lah bro, sekali-sekali namu kak Alya bro kasian sendirian di rumah, masa namuin lo melulu, hehe.." tawanya cengengesan27322Please respect copyright.PENANAvTDKj1WUwf
27322Please respect copyright.PENANATcKenHxbuI
"Do, lo kurang ajar ya pake HP kakak gw sembarangan.. mana kak Alya?" tanyaku tak sabar menghadapi tingkah menyebalkan Dado.27322Please respect copyright.PENANAAJQa4QwkXH
27322Please respect copyright.PENANAuFrqJ9LyP5
"Hehe, kakak lo lagii.. lagi makan bro.. hehe, makan siapa ya?" Dado sengaja menggodaku dengan ucapan-ucapan tak jelas sengaja membuatku penasaran.27322Please respect copyright.PENANASWd5OmV9JA
27322Please respect copyright.PENANAnVG8N9MGna
"Do, awas lo ya macem-macem ma kakak gue!"27322Please respect copyright.PENANAA8JoWNjGen
"Heheh, kaga bro, bukan gua. Si Bono tuh, lagi ngasi bon bon ke kakak lo, hahaha!" terdengar suara tawa Dado dan temanku yang lain, sepertinya panggilanku diloudspeaker.27322Please respect copyright.PENANA0QNKpQ9jVp
27322Please respect copyright.PENANA6FUAxBv1YO
"Iye bro, kakak lo lagi sibuk nih ama Bono.. Bon, ngomong donk! Diem aja lo dari tadi" terdengar suara yanto ikut nimbrung disana.27322Please respect copyright.PENANAQilLWCKExV
27322Please respect copyright.PENANA2NZu5wzbXZ
".. egh.. bro.. sshh.. sumpah enak bener.." Bon bon bersuara terputus-putus seperti sedang merasakan sesuatu.27322Please respect copyright.PENANA4a073NDFrp
27322Please respect copyright.PENANAaQGkKqb16W
"Bon! Lo apain kakak gua?"27322Please respect copyright.PENANAfAhTBLSUNM
"Uhuk.. uhuk.. sakit Bono.. pelan-pelan donk.." akhirnya terdengar suara kak Alya yang sedang terbatuk-batuk. Kenapa kak Alya sampai batuk-batuk gitu?27322Please respect copyright.PENANAooOR2GQXsG
27322Please respect copyright.PENANAOxJQjdR18A
"Deek... si Bon bon jelek ni, jahat ma kakak..." di tengah batuknya kak Alya masih berusaha untuk bicara.27322Please respect copyright.PENANA2Um8P3isCU
27322Please respect copyright.PENANAItcVtKmAZK
"Kak alya! Duuh... kak Alya lagi diapain sih kak?" teriakku tidak rela dan kesal atas perlakuan teman-temankuku yg kedengarannya sedang melecehkan kakakku, tapi aku hanya bisa menduga-duga sedang diapakan kakakku karena aku memang tidak ada di sana.27322Please respect copyright.PENANA1YKHr1Q8h5
27322Please respect copyright.PENANAliKOMmwgle
"Bro.." potong Bono, "mending.. eghh.. lo kesini dah.. liat sendiri.. rasain sendiri.. hehe.. ugghh, kak Alya" Bono seperti terengah-engah menahan sesuatu sambil berusaha bicara denganku.27322Please respect copyright.PENANAxXldLrPMN2
27322Please respect copyright.PENANA4oPdFBiLdu
"Bon! kampret lo ya.. lo apain kakak gue?" tanyaku tak sabaran.27322Please respect copyright.PENANArrAwgEcIcm
27322Please respect copyright.PENANACqJb1zS9cm
"Bukan gua bro yang ngapa-ngapainin.. hehe.. kakak lo yang ngapa-ngapain gue, hehe.." terdengar suara ramai disana, sepertinya mereka meledekku dan kak Alya.27322Please respect copyright.PENANA5NzxMXmG84
27322Please respect copyright.PENANADLiUMfLNyL
".. Aduuh.. adeek, rambut kakak dijambak niih.." kak Alya yang sepertinya sedang diperlakukan tak senonoh malah merespon dengan manja seperti tidak merasa dilecehkan oleh teman-temanku.27322Please respect copyright.PENANAs4Yce9Vspy
27322Please respect copyright.PENANAG2Yk4IuYHN
"Jadi lonte gak boleh berisik, hehe.." terdengar suara Feri dan disertai tawa temanku yang lainnya, sangat merendahkan derajat kakakku dan membuat telingaku panas, tapi membayangkan situasi kakakku yang sedang dikelilingi teman-teman jelekku di sana kenapa malah membuat otongku perlahan semakin keras.27322Please respect copyright.PENANAD1Ik8MT7uf
27322Please respect copyright.PENANAJZLcZE6922
"Eh! Enak aja.. Siapa yah yang panggil kakak lonte tadi?" terdengar kak Alya menghardik.27322Please respect copyright.PENANAT1psHv3eeM
27322Please respect copyright.PENANAhHQhv3GKJy
"Feri kak.. Feri tuh!" seru temanku lainnya serempak, sepertinya heboh sekali disana.27322Please respect copyright.PENANASEQ9WlqZcl
27322Please respect copyright.PENANAKkdy1pL8QV
"Eh! Bangke lu ya Fer, lo panggil apa kakak gua?" seperti tidak terima aku juga ikutan menghardik Feri. Memanggil kak Alya dengan sebutan "lonte"? Tiba-tiba terbayang kak Alya sebagai seorang lonte. Lebih rendah lagi, lonte yang dikerjai, tidak dibayar, hanya dijadikan mainan untuk teman-temanku yang bermuka mesum. Budak pelampiasan. Aduuh, celanaku semakin sempit, aku tak bisa berdiri tegak lagi.27322Please respect copyright.PENANAmCLKNdGOpg
27322Please respect copyright.PENANABZa5noFfyZ
".. Adeek.. cepet pulang ya dek.. masa kakak diperkosa sama temen-temen adek sendiri sih? Nakal bener nih, dapet temen dimana sih dek? Hihi.. aduh! jangan tarik-tarik kepala kakak dong Bon.." kak Alya yang tengah bicara denganku seperti dipaksa untuk melakukan sesuatu.27322Please respect copyright.PENANAZ4OQf8ooA1
27322Please respect copyright.PENANATgmlFJo8aS
"Nganggur nih kak.. buruan donk.." Bono seperti memaksa kak Alya untuk melakukan sesuatu.27322Please respect copyright.PENANAXZs25cv2Vz
27322Please respect copyright.PENANAJHUfkbSqxZ
".. Adeek.. cepet pulang yah.. kakak lagi disuapin bonbon item dekil nih, bau lagi, uughh.. mau liat ga dek? Hihihi.." terdengar suara manjanya dibuat-buat semanis mungkin.27322Please respect copyright.PENANAQGXBwUyBk7
27322Please respect copyright.PENANA5ceTlLNeue
"Kak Alya! Bon bon item apaan sih?" aku tak mengerti, maksud bon bon itu permenkah? Tapi bon bon hitam, dekil, dan bau?27322Please respect copyright.PENANAbpk8A3PPmU
27322Please respect copyright.PENANAWY373Vb10I
"..." sunyi tak ada jawaban.27322Please respect copyright.PENANAU1pcyctkCH
27322Please respect copyright.PENANAZAMsXBMBsA
"Kak!" panggilku dengan keras.27322Please respect copyright.PENANAVk4D6bf90D
27322Please respect copyright.PENANAzcYQXSp80d
"..." tetap sunyi tak terdengar apa-apa.27322Please respect copyright.PENANAsmLfHuFPyF
27322Please respect copyright.PENANAcW2d3Bggja
"Bro, jalan pulangnya lama-lama aja yak, kapan lagi bikin senang temen sendiri, hehehe.. Lagian keliatannya kakak lo suka banget tuh bro.. keliatan gak? Hehe, kakak lo mangapnya gede bener ampe ga muat, hahaha.." tawanya agak merendahkan kak Alya.27322Please respect copyright.PENANAIkIrsyrE76
27322Please respect copyright.PENANAoqXqSossD8
"Do!" teriakku tak tahan lagi.27322Please respect copyright.PENANAy0udXBr5BW
27322Please respect copyright.PENANAEn7oOoA6Rq
".. kak Alya.. nganggur nih.. jejalin dua bonbon yak?" tiba-tiba telpon ditutup dari sana.27322Please respect copyright.PENANAXwdNN2ZV9p
27322Please respect copyright.PENANAvSR05qTRKP
Kucoba hubungi semuanya langsung pada tidak aktif. Aku tak dapat berpikir apa-apa kecuali membayangkan kak Alya yg sedang dikerjai dan dlecehkan oleh teman-temanku di rumahku sendiri. Untuk kedua kalinya! Bahkan aku saja belum memperlakukan kak Alya lebih jauh dari sebelum-sebelumnya seperti yang sedang dilakukan teman-temanku yang jelek dan tak layak buat kak Alya ini.27322Please respect copyright.PENANA8W3BxYYbVI
27322Please respect copyright.PENANAInMKZXzKvU
Ugh, kak Alya, aku gak terima! Tapi kok aku penasaran bagaimana seperti apa pemandangan kak Alya dikerjai oleh teman-temanku yg jelek dan dekil itu. Bahkan untuk kejadian terakhir ketika kak Alya bersama mereka saja tidak sejauh ini. Secepat kilat aku ambil langkah seribu untuk pulang kerumah.27322Please respect copyright.PENANA26swOOPxGI
27322Please respect copyright.PENANAVniTEH40u3
Dengan jantung berdebar-debar kepalaku terus terbayang akan kak Alya ku yg cantik, putih, bersih, dicabuli oleh teman-temanku sendiri.. bahkan mengingat kejadian terakhir seperti dengan suka rela.. Tunggu aku kak Alya!27322Please respect copyright.PENANAODD1UtN0MU
27322Please respect copyright.PENANAvs4AKlTNUI
-------------------------------27322Please respect copyright.PENANAPZEwWXw7DA
27322Please respect copyright.PENANABVSIgVxSRt
Sambil pegang BB sedari tadi aku mondar-mandir di ruang tamu. Sampai jam segini kak Alya belum pulang-pulang juga. Mana kak Alya belum masak apa-apa lagi. Untung masih ada sisa beberapa mie instant di lemari dapur. Kalau tidak aku sudah pingsan kelaparan.27322Please respect copyright.PENANA54i1c8fmw9
27322Please respect copyright.PENANAlpofXj1G3I
Sesekali aku intip lewat jendela kalau-kalau kak Alya sudah pulang. Padahal sudah jam 9 malam, tapi sama sekali tidak ada kabar. Kemana aja sih kak Alya?27322Please respect copyright.PENANA9SJ8DlD3VA
27322Please respect copyright.PENANAYi5DdnqXku
Aku mengingat kembali kejadian tadi sore. Kak Alya seperti sedang digodain teman-temanku. Dado, Feri, Yanto, dan Bono. Dan ngga ada satupun yang keliatan enak dipandang kalo berdiri berjajar dengan kak Alya. Terlalu jauh kelasnya. Tapi kak Alya seperti terima-terima aja digangguin seperti itu. Bahkan aku ingat ketika kak Alya menanyakan padaku, "apakah aku mau melihat apa yang dia lakukan atau tidak?"27322Please respect copyright.PENANAE0Eic82wZ2
27322Please respect copyright.PENANANhAFqjUltI
Sepenggalan kata-kata yang kuingat adalah "pakaian kak Alya robek", "rambut kak Alya dijambak", "kak Alya makan bonbon item dekil", dan yang terakhir Dado bilang "jejalin dua bonbon"27322Please respect copyright.PENANAwrNhoE2x1J
27322Please respect copyright.PENANAqTi8O1AH7t
Baru saja siang ini kami bicara dan kakak janji tak akan melakukan kenakalan-kenakalan ini lagi. Tapi membayangkan kak Alyaku yang sedang dikuasai oleh mereka-mereka ini, kenapa justru aku yang galau dan seperti kembali ke fantasi-fantasi yang pernah aku inginkan dulu. Padahal seharusnya aku tak rela.27322Please respect copyright.PENANA63EhOi41EV
27322Please respect copyright.PENANATelNWvyoNF
BBku mendadak bergetar, muncul nama panggilan masuk dari kak Alya.27322Please respect copyright.PENANA7cVuzBI93y
27322Please respect copyright.PENANAvLyr8fQpaw
"Kak Alya!" aku langsung mengintip lewat jendela.27322Please respect copyright.PENANAXJ3OMzMoVA
27322Please respect copyright.PENANABBrfwBUH9q
"Adeek.. kakak udah pulang niih, tolong bukain gerbangnya donk?" agak lega akhirnya mendengar kembali suara kak Alya, tapi agak sebal juga karena membiarkanku khawatir tanpa kabar. Terutama kejadian tadi sore.27322Please respect copyright.PENANAzdF6cFjiOI
27322Please respect copyright.PENANA3cJRg3qNsn
"Kak Alya buka aja sendiri, masa bisa keluar ga bisa masuk sendiri? Lagian adek males keluar" ucapku dengan sebal.27322Please respect copyright.PENANA85IgX79fcJ
27322Please respect copyright.PENANAuS7PeBUsF0
"Iih.. adek kok gitu siih? Sini doonk keluar.. bukain, kakak capek niih.. pliiss, hihi.." kak Alya masih sempat-sempatnya bernada manja, memang kak Alya capek habis ngapain?27322Please respect copyright.PENANAI76ypZ7kr3
27322Please respect copyright.PENANAlKeyxXxqS3
"Hihi, adek marah ya kakak ga jemput tadi.. maaf ya deek.. Sebagai gantinya, kakak buka sendiri deh gerbangnya.. tapi bener niih, adek ga mau liat kakak buka gerbang diluar?"27322Please respect copyright.PENANAgWDHXxWv6F
27322Please respect copyright.PENANAQ4nzJjKBsk
"Hah? Maksud kak Alya?" tiba-tiba aku menjadi penasaran dari kata-kata kak Alya. Apa yang mau kak Alya tunjukkan padaku?27322Please respect copyright.PENANAQrxeRT7Tv2
27322Please respect copyright.PENANAZeDhECqHCg
"Eh Adek.. tau kan kalo sehari-hari tuh kak Alya selalu pake jilbab?" tanyanya membuatku bingung27322Please respect copyright.PENANAhNsnV0ZR7B
"Iya, semua orang juga tau" jawabku masih sok ketus.27322Please respect copyright.PENANAjdzZdj1kfb
27322Please respect copyright.PENANAjfi9dVdtUW
"Dan Adek tau donk kalo diluar kakak biasanya dikenal rapi dan sopan?" lanjut kak Alya seolah mengarahkanku ke sesuatu yang aku masih belum tau.27322Please respect copyright.PENANAuY4vvbdOLG
27322Please respect copyright.PENANAGjbGbyZdt5
"Iya.. Aldi tau kok kak.." jawabku semakin penasaran.27322Please respect copyright.PENANA5lfxQ5RWyO
27322Please respect copyright.PENANAgrVJHAef0q
"Hmm.. Adek mau tau ga rasanya kalo liat kakak keluar dari mobil cuma pakai kemeja seragam SMU dan celana dalam putih saja.. hihi" jawab kak Alya membuatku panas dingin.27322Please respect copyright.PENANALorwcFy4sx
27322Please respect copyright.PENANAuMAAJPtV8m
"Rambutnya nanti kakak gerai deh.. pasti adek suka liatnya, hihihi.. ayo adeek, sinii.." undang kakakku dengan centil. Tanpa menunggu-nunggu aku langsung keluar menuju teras dan merapat ke pagar sambil melongokkan kepala keluar agar dapat melihat aksi nakal kak Alya.27322Please respect copyright.PENANAsmXEbNE3cr
27322Please respect copyright.PENANAEw5krfkUvE
Dengan jantung berdebar aku menunggu kak Alya keluar dari mobil. Kulihat pintu mobil terbuka dan sosok kak Alya yang ternyata hanya menggunakan kemeja dan celdam putih dengan santai berjalan menuju ke pintu gerbang dan menggesernya sendiri. sudah sejak lama terakhir aku meminta kak Alya mengenakan seragam SMU sambil aku crot di hadapannya.27322Please respect copyright.PENANAotVsZMAImM
27322Please respect copyright.PENANAiaw0YTcB5R
Gila! Kak Alya bahkan tidak melihat kanan kiri dulu, bagaimana bila ada orang sekitar yang melihat tingkah kak Alya. Kak Alya benar-benar makin nakal.27322Please respect copyright.PENANAOly2jcm9jJ
27322Please respect copyright.PENANAkXZPWYpm82
Bahkan sebelum akhirnya kak Alya masuk ke mobil lagi, ia sempat bergaya imut kearahku dengan memiringkan kepala dan menempelkan telunjuknya ke pipi yang ia gembungkan.27322Please respect copyright.PENANA1aChYzHtfz
"Uugh.. kak Alya.. kakak kok binal banget siih.." aku tak kuat melihat gaya imutnya.27322Please respect copyright.PENANAcajV5PLT9H
27322Please respect copyright.PENANAA75QwBCfAT
Sampai mobil masuk kedalam rumah, baru aku menghampiri kak Alya.27322Please respect copyright.PENANAINiPS0jiNX
27322Please respect copyright.PENANAwNVb3ZF49d
"Hihi.. adeek, sorry yaa..kakak tinggal tadii.." gaya imut kak Alya keluar saat sedang meminta maaf.27322Please respect copyright.PENANAwtWoQAYv7u
27322Please respect copyright.PENANAaDeRx23Y7g
"Kak Alya tu kemana aja sih?" aku mulai membuka serangan pertanyaan.27322Please respect copyright.PENANA20cpFsMDcn
27322Please respect copyright.PENANAvjz4InT3Xs
"Iya deek, kak Alya tu tadinya mau jemput adeek.. tapi tadi tau-tau temen adek pada dateng, berempat lagi.." jawab kak Alya memasang tampang pura-pura sebal.27322Please respect copyright.PENANAAcM3kRavDe
27322Please respect copyright.PENANAnaEsIIRIUI
"Ngapain sih pada dateng? Ga bilang-bilang lagi. Sialan tu anak-anak" gerutuku.27322Please respect copyright.PENANAKEibYgEC6g
27322Please respect copyright.PENANACgfrSWNWkX
"Tadinya mereka tuh nungguin adek, tapi karena kasian nunggu kelamaan, jadi kakak deh yang ngeladenin mereka.. "27322Please respect copyright.PENANANpy8ahp5Bz
27322Please respect copyright.PENANAL8muLaZfkm
"Trus tadi mereka ngapain sih kak? Kakak digangguin lagi ya sama mereka?" tanyaku penasaran.27322Please respect copyright.PENANAcJakA9FUEj
27322Please respect copyright.PENANA4Gf7Qh1Ham
"Hmm.. iya sih, mereka gangguin kakak terus, dek. Mau mandi.. ga boleh, mau angkat BB ada telpon masuk.. ga boleh, mau ganti baju juga ga boleh. Mana kakak tadi cuma pake kimono sutra waktu mau mandi.. robek lagi" katanya pelan dengan gaya manja.27322Please respect copyright.PENANAXlqrpGM4k7
27322Please respect copyright.PENANA7B9pjUlmWJ
"Hah?? Pada kurang ajar tuh! Kuhajar nanti kalau ketemu. Makin ngelunjak semuanya" padahal jantungku sudah berdebar tak karuan untuk mendengarkan cerita lanjutan kak Alya.27322Please respect copyright.PENANAhHpggo40BS
27322Please respect copyright.PENANATqKZRXQDVs
"Iya tuh dek.. hajar aja nanti kalo ketemu, hihi.. ya udah dek yaa, kakak mau mandi dulu.. lengket ni badan.. mana bau lg kak Alyanya.." kak Alya berjalan gontai kedalam rumah menuju kamar mandi.27322Please respect copyright.PENANABMOWL51PYT
27322Please respect copyright.PENANA8WB0UMmrey
"Kak Alya, tunggu dulu.. kak Alya darimana aja ampe jam segini baru pulang?" aku masih penasaran kemana saja kak Alya pergi.27322Please respect copyright.PENANAVF2iTiJdkq
27322Please respect copyright.PENANA3XI4SFtB9P
"Hehe.. kakak tadi jalan-jalan.. dek"27322Please respect copyright.PENANA7OGAVh9IcQ
"Jalan-jalan? Sama siapa kak? Jangan-jangan sama mereka berempat ya?"27322Please respect copyright.PENANAS866yK688J
"Iyaah.. tapi nanti aja ya ceritanya, kakak capek ni dek dari tadii.. kakak mandi dulu ya.." kak Alya memohon dengan memelas.27322Please respect copyright.PENANAtJ5sO5RvC2
27322Please respect copyright.PENANA7VZsDODLDF
"Nanti dulu kek kak, udah dianggurin ampe cuman makan mie doank, udah mau ditinggal mandi aja.." aku mulai merajuk.27322Please respect copyright.PENANA3Dh1H8XeG0
27322Please respect copyright.PENANAjnjlKkkqtL
"Ihh adek nii.. iya deh, adek mau tau tadi kak Alya ngapain aja? Eh! Lebih tepatnya siih.. diapain aja kak Alyanya, hihi.." kak Alya megerling padaku.27322Please respect copyright.PENANA92tDPTTjp5
27322Please respect copyright.PENANAojIwD7K7DP
"Hah?" aku pasang tampang melongo.27322Please respect copyright.PENANAsiihoZdXBI
"Hayoo! Mupeng deh adeekk.. jelek tau.." pinggangku dicubitnya dengan keras.27322Please respect copyright.PENANAuGXGp0kzJ0
27322Please respect copyright.PENANAazw1ur4Bze
"Aduh! Kakak diapain sih sama mereka tadi siang?" sambil mengusap-usap pinggangku yang sakit karena cubitan gemas kak Alya.27322Please respect copyright.PENANA6KDSlS5OHu
27322Please respect copyright.PENANAhCru6ya8NX
"Kakak juga bingung sebenarnya mau cerita dari mana, dek.. Dado tuh yang gangguin kakak terus dari tadi.." kak Alya mulai bercerita sambil mengingat-ingat.27322Please respect copyright.PENANASLPD9T6FYh
27322Please respect copyright.PENANAYV71l3y4CZ
"Dado emang rese dari dulu.. Udah jelek, item.." aku mengingat kelakuan salah satu temanku itu yang super cabul.27322Please respect copyright.PENANAmbZ0jMJyWd
27322Please respect copyright.PENANAzN4ZXfbFqe
".. tapi adek kebayang ngga sih.. kalo kak Alya di-en-tot sama si Dado yang item, jelek, dan dekil itu?" potong kak Alya seolah balik mempertanyakan kemarahanku disamping keinginanku agar kak Alya tidak sembarangan disetubuhi orang lagi..27322Please respect copyright.PENANArgaV1F1QRy
27322Please respect copyright.PENANA53KabbctXn
"Hah?! Yaaah kakaak!"27322Please respect copyright.PENANA7yySB5qxw7
27322Please respect copyright.PENANAMft9RwGJ3r
".. kebayang ngga dek.. kaloo.. dua buah dada kakak ini diemut-emut sama.. Feri dan Yanto.. mereka juga item dan dekil kan dek? Teman-temanmu sendiri lagi semuanya.. Hihi.." kak Alya menjelaskan dengan sengaja membuatku bermain-main dengan khayalanku sendiri.27322Please respect copyright.PENANAEuzAGZNBvx
27322Please respect copyright.PENANAYF96xCkABX
Tiba-tiba kak Alya membuka rahangnya sampai mulutnya menganga cukup lebar sambil memejamkan matanya, lalu mengatupnya kembali.27322Please respect copyright.PENANAYGaMTHZWAP
27322Please respect copyright.PENANADLA4oYCVe3
"..kak Alya kenapa buka mulut lebar-lebar?" tanyaku heran melihat tingkahnya.27322Please respect copyright.PENANAVoyrw6xVxg
"Hihi.. adek inget ga tadi kakak sampai batuk-batuk waktu Dado telpon adek pake BB kakak? Emmm.. kebayang ngga dek.. kalo mulut kak Alya ini.. dijejalin kon-tol nya si Bon bon?"27322Please respect copyright.PENANAqENr5YyXdI
27322Please respect copyright.PENANAf3vONt4vK4
"Auugh.. kakaaak..." membayangkan kak Alya yang imut mangap dan melahap hingga dijejalkan kontol hitam membuat kantung otongku terasa sakit karena menanti untuk dimuncratkan. Aku malah seperti lupa dengan janji kak Alya.27322Please respect copyright.PENANAot1oWzGi7O
27322Please respect copyright.PENANAn39K5EK54i
"Yee.. adek dah ga tahan yaa? Mesum tu mukanya" ledek kak Alya.27322Please respect copyright.PENANAA2I4zwCky1
27322Please respect copyright.PENANASKrt7JtcQ1
"Kak! Beneran ga sih kakak dientot?" tanyaku penasaran.27322Please respect copyright.PENANAVnhCDylNs5
27322Please respect copyright.PENANAudK7nxsSME
".. Umm.. beneran ga ya? Menurut adek gimana.. Penting yah dek?"27322Please respect copyright.PENANAllTJay1ZFA
"Uuugh.. kak Alya.. pliss jawab doonk.." kini aku memohon untuk kak Alya menuntaskan rasa penasaranku.27322Please respect copyright.PENANA2fQd6B35ze
27322Please respect copyright.PENANADDwTR2viAU
"Hihihi... emang adek pengen yah liatnya? Hayooo, katanya gak pengen kakak dtindih-tindih orang, hihihi..."27322Please respect copyright.PENANA5sukBcobws
27322Please respect copyright.PENANASNDC0NdzL8
"Emmm... A-anu kaak.. aku gak rela kok..." jawabku berusaha mati-matian yakin dengan pendirianku walau otak mesum dan kontiku selalu berkata lain.27322Please respect copyright.PENANAEZz5skXu5k
27322Please respect copyright.PENANAIEO5IWx0nx
"Uuh.. kasian adek kakak yang mesum ini.. liat deh tuh bawahnya udah nunjuk-nunjuk kakak, hihihi.. udah ga tahan yah? Dasar, katanya gak mau mesum.." kak Alya benar-benar membuatku tersiksa dipermainkan seperti ini. Uughh... kakakku yang cantik!27322Please respect copyright.PENANA1UOlUo3quZ
27322Please respect copyright.PENANAF9fK4zQEf6
"Kakak sih sukanya godain orang terus..."27322Please respect copyright.PENANAvqpC8brHqt
27322Please respect copyright.PENANABMnJq94y8M
"Sebenarnya salah kakak juga sih dek.. ngeladenin temen-temen adek cuma pake kimono aja, hihi.. tapi lucu juga liat muka temen-temen adek tadi waktu tau ternyata kakak ga pake apa-apa dibalik kimono mandi kakak.." kak Alya mulai cerita.27322Please respect copyright.PENANAul2FqZXPMp
27322Please respect copyright.PENANAw3P1dNSXJK
"Uugh.. kakak nakal banget sih? Nemuin mereka ga pake daleman, mana luarannya cuma kimono doank.." sambil terus mengocok otongku yang semakin mengeras.27322Please respect copyright.PENANAJ4QW4rSOeR
27322Please respect copyright.PENANAOtVJO8DukZ
"Terus si Dado tiba-tiba minta ambil gambar kakak cuma pakai kimono.. awalnya kakak nolak, tapi karena kakak pengen cepet mandi trus jemput adek, jadi ya kakak ladenin bentar.. lanjutannya malah pada pengen ikut foto ama kakak.. ampe badannya pada nempel-nempel.."27322Please respect copyright.PENANApNPArIdMWC
27322Please respect copyright.PENANALK6fWisTSF
"Trus kak? Kok bisa sampai rame bener tadi?" aku memotong dengan penasaran.27322Please respect copyright.PENANAItZIml7Ukq
"Ituu.. kimono kakak miring-miring.. jadinya keliatan deh susu kak Alya yang sebelah.. kayak gini.." Ya ampun, kak Alya memperagakannya dengan membuka kancing seragam dan memperlihatkan sebelah susunya yang putih dan mengkal indah.27322Please respect copyright.PENANA6cashU5qxS
27322Please respect copyright.PENANAg3td4qIK2O
".. Kakak lupa siapa yang mulai, tau-tau kakak udah dipegang-pegang dek.. sama temen-temenmu tuh.. Tapi lucu aja liatnya, kayak belum pernah liat toket aja.." kak Alya mulai menjelaskan dengan bahasa yang makin vulgar dan kotor untuk orang yang terkenal rapi dan sopan di kalangan masyarakat sekitar.27322Please respect copyright.PENANAXeISIuHcWV
27322Please respect copyright.PENANAhvSOJt9CZM
"Trus kakak diem aja tuh dipegang-pegang?"27322Please respect copyright.PENANAovld7rWvpi
"Kakak bingung juga sih dek, kan kakak lagi sambil telpon adek.. hihi" aku ingat tadi kak Alya telpon dan bilang kalau sedang digrepe-grepe sama mereka.27322Please respect copyright.PENANAnv2W08KwRk
27322Please respect copyright.PENANARmUJCmwGMf
"Aah. . kakak mau aja dipegang-pegang mereka.."27322Please respect copyright.PENANADTGmO4Ggqq
"Kakak juga gak mau kali deek, tapi merekanya maksa terus... mana tadi tau ga dek, masa kakak disuruh masukin kontolnya si Bon bon kemulut kak Alya.. mana gede banget.. udah item, bau apek lagi.. "27322Please respect copyright.PENANAcXQ7n2kaS4
27322Please respect copyright.PENANAZ2KruhWcHA
"Hah! Serius kak?" seperti tak percaya ternyata benar yang dimaksud permen bonbon adalah kontolnya Bono. Kak Alya bener-bener binal.27322Please respect copyright.PENANA1S6UXXUrVa
27322Please respect copyright.PENANATLx3n1O2Vi
"Terus kakak mau aja?" tanyaku lagi27322Please respect copyright.PENANAdvBMclQlRK
"Abisnya kakak dipaksa tu sama Bon bon, katanya udah ga tahan lagi liat kakak.. mana pake dipegang lagi rambut kakak.." jawabnya sambil sesekali mengamatiku yang sedang terus mengocok.27322Please respect copyright.PENANA7ed2JR24jd
27322Please respect copyright.PENANAblXjrq8Hb0
"Dek.. kepala kakak dijambak sama Bon bon, trus ditekan sampai ke pangkal kontolnya lho dek.. kebayang ga sih.. liar banget tu si Bon bon, adek ketularan dia ya mesumnya?"27322Please respect copyright.PENANA65UTmedyIv
27322Please respect copyright.PENANATkxmjfsK66
Kurang ajar bener tu Bon bon. Dah memperlakukan kak Alya dengan seenaknya saja. Tapi kak Alya juga binalnya ga ketulungan. Mau aja dimakan sama teman-temanku.27322Please respect copyright.PENANAFus4nWAkC7
27322Please respect copyright.PENANAz6Un7TUgiw
"Ya udah dek ya.. kak Alya mau mandi dulu yaah.. pliss, kakak dah ga tahan niih.."27322Please respect copyright.PENANAWeyrn20ijQ
"Yah kak! Kak Alya juga belum cerita tadi kemana aja?"27322Please respect copyright.PENANAFP86XIz1VF
27322Please respect copyright.PENANA5Ge9DRrNgD
"Nanti ya dek ya.. janji deh kak Alya terusin.. tapi kakak mandi dulu.. yah" kak Alya tampak memohon sekali.27322Please respect copyright.PENANAVyq1CxYHNo
27322Please respect copyright.PENANAYSxMioT4xe
"Ya udah deh.." Sial mana nanggung lagi denger ceritanya. Aku masih penasaran kak Alya diapain aja tadi sama mereka.27322Please respect copyright.PENANAzB1KtTi9SS
27322Please respect copyright.PENANAF0IHh7jhOP
"Oiya adek dah makan belum? Nanti kak Alya buatin yah?" kak Alya memang binal dan nakal, tapi selalu ingat kalau adeknya lapar, walau sebenarnya aku sudah makan. Oh, kakakku yang baik dan cantik.27322Please respect copyright.PENANAv5E3yhkg1p
27322Please respect copyright.PENANAqllRNQcb9l
"Ga usah, kak Alya aja deh.. Aldi tadi udah makan mie instant kok.."27322Please respect copyright.PENANAhVj7vjSHc2
"Ya ampun.. adekku baik bener sih ga mau ngerepotin kakaknya, hihi.." rambutku diacak-acaknya dengan gemas.27322Please respect copyright.PENANAKXew9KHVbv
27322Please respect copyright.PENANAnbo2GWN32Z
"Dek, besok temenin kakak ke acara nikahan ya.."27322Please respect copyright.PENANA1uqe2xQ6vv
"Iya kak Alya yang cantik.." sebenarnya aku malas ikut acara kondangan, tapi demi menemani kak Alya.27322Please respect copyright.PENANAX2jR3BaPQy
27322Please respect copyright.PENANABIygiDfXaL
Kak Alya berjalan dengan gontai menuju kamarnya yang setelah ditutup ternyata terbuka lagi pintu itu.27322Please respect copyright.PENANAXQ5hCT9e0T
27322Please respect copyright.PENANAmI8VGfsZ9B
"Adeek! Sini deh dek.." tiba-tiba kak Alya melongokkan wajahnya dari sela pintu kamar memanggilku.27322Please respect copyright.PENANAXQFockxlLq
27322Please respect copyright.PENANALioRgtD17l
"Ada apa kak Alya?" penasaran dengan panggilan kak Alya, aku pun mendekatinya.27322Please respect copyright.PENANAX2PElbosaK
27322Please respect copyright.PENANAvsQ6NP8WiK
"Ini, baju seragam sama celana dalam kembalikan ke Dado yah.. hihi.." kak Alya melempar satu stel itu kearahku.27322Please respect copyright.PENANAZ2yM3SsG9f
27322Please respect copyright.PENANAlmFUubdJPs
"Apa! Punya Dado?" tercium seragamnya yang berbau keringat apek tak karuan itu. Lalu celana dalam cowok? Banyak noda-noda aneh di sisi dalam celana dalam terkutuk itu. Cairan-cairan putih yang baru saja mengering sehingga bagian bawah kain tampak kaku seperti dikanji, bahkan juga ada bercak-bercak berwarna kuning yang sudah memudar.27322Please respect copyright.PENANAIirbeLGuFc
27322Please respect copyright.PENANA1v9kut7NEB
Lalu aku memandang kak Alya dengan tatapan penuh keterkejutan. Aku jadi benar-benar penasaran apa saja yang kak Alya lalui saat ia keluar tadi.27322Please respect copyright.PENANAi92sWpdHrf
27322Please respect copyright.PENANADiUkgnRs0x
"Oiya dek.. kakak lupa, tau ngga sih besok kakak mau diajak keluar lagi sama Dado.. tapi kakak bilang ga mau.."27322Please respect copyright.PENANAHgL19kh8nO
27322Please respect copyright.PENANAlgXm496Y92
"Uuugh... Bagus deh kak, ngapain juga mau jalan sama dia, enak aja tuh kampret!" jawabku setengah bersungut. Kampret tuh orang, kak Alya udah diapain aja sih?27322Please respect copyright.PENANAnZDSfJGdDa
27322Please respect copyright.PENANAqv0hVYv2Mt
"Itu juga sih yang kakak bilang... Tapi dia malah mau main kerumah besok minggu tuh dek, hihi.."27322Please respect copyright.PENANA5pQ3TsxxIn
27322Please respect copyright.PENANA7EBGCwX1dv
"Apa?!" tanyaku kaget.27322Please respect copyright.PENANAtIbajj2kgk
27322Please respect copyright.PENANAm11V6vD7De
Di tengah kekagetanku aku hanya bisa melihat kak Alya yang sudah menghilang dari balik pintu kamarnya yang kini tertutup rapat. Aku tak bisa membayangkan apa yang akan kami lalui besok...27322Please respect copyright.PENANAhhBur9iW4i
27322Please respect copyright.PENANANXthIsYZ4L
----------
27322Please respect copyright.PENANA9CxTGMkj4v
Pagi ini aku terbangun agak telat dari biasanya. Aku kurang bisa tidur nyenyak semalam gara-gara rasa penasaranku masih mengganggu, bahkan hingga pagi ini.27322Please respect copyright.PENANA1ollIi32uo
27322Please respect copyright.PENANAjoXnuYSAoH
Semua berawal dari ketika aku pulang les dan menunggu jemputan kak Alya. Aku sungguh panas dingin tak karuan menghadapi hal-hal yang terjadi kemarin. Dari sore ketika aku mendapat telepon dari Dado, sampai malamnya dimana kak Alya pulang hampir larut malam. Malah dia pulang hanya menggunakan seragam serta celana dalam saja. Itupun ternyata punyanya Dado! Pasti akan ku barkar nanti. Paling tidak aku sudah mengonggokkan barang haram itu di teras depan. Aku belum bisa membayangkan bagaimana Kak Alya sampai bisa memakai pakaian milik dado itu. Sejujurnya aku masih tidak terima saat kak Alya dibawa jalan entah kemana sampai-sampai tidak menjemputku pulang les.27322Please respect copyright.PENANAQvHABYy4yA
27322Please respect copyright.PENANAPYRCkGE1Nt
Aku tidak bisa membuang jauh-jauh semua bayangan tentang apa saja yang mungkin terjadi pada kak Alya. Ya, kak Alyaku yang cantik, imut, seksi, dan nakal. Kak Alyaku yang selalu kujadikan bahan colian hampir tiap siang dan malam. Dan karena kejadian kemarin, kini aku jadi membayangkan bagaimana bila kak Alya benar-benar dilecehkan oleh teman-temanku sendiri yang jelek, item, dan berbau busuk itu.27322Please respect copyright.PENANALp4FyZoYxz
27322Please respect copyright.PENANAUcSPGYeZMn
Kak Alya bener-bener nakal, selalu saja ia membuatku tersiksa. Memikirkan apa yang kak Alya ucapkan semalam kalau keempat temanku akan datang lagi ke rumah ini malah membuatku bingung dan dilema berat. Aku benci sekali membayangkan perlakuan mereka kemarin pada kakakku. Semena-mena, dan tak sopan. Tapi bila kembali ke objek fantasiku, aku seperti tak pernah puas membayangkan kakakku yang cantik, biasa bertutur dan bersikap sopan, dibaliknya bersikap nakal bak seorang pelacur yang mau menerima batang kemaluan siapa saja yang disodorkan padanya. Aku dilema berat.27322Please respect copyright.PENANAg8G01OuQXu
27322Please respect copyright.PENANApqUZtfOJgk
Tapi perutku terlalu lapar untuk melanjutkan rasa penasaran ini. Mana semalam hanya makan mie instant.27322Please respect copyright.PENANAtIzRL9L3Ru
27322Please respect copyright.PENANAWGXkzPPyAj
Aku keluar kamar dan menuju keruang tengah untuk menyalakan TV. Suasana benar-benar sunyi. Dimana kak Alya?27322Please respect copyright.PENANAMaNgVOflds
27322Please respect copyright.PENANAy4lBQxAg3i
"Deek! Udah bangun ya? Kalau mau makan kakak udah bikinin adek sarapan. Ambil di dapur ya dek.." teriak kak Alya dari dalam kamarnya.27322Please respect copyright.PENANA3z2lO5s6nl
27322Please respect copyright.PENANA2J0Cyc97ea
"Oh! Iya kak, makasih ya kak" walaupun kak Alya sering membuatku sebal begitu, tetap saja, kak Alya tiada duanya kalau perhatian kepadaku.27322Please respect copyright.PENANABA4UBHQTC3
27322Please respect copyright.PENANAJHj5hSYSlf
Di dapur telah dihidangkan nasi goreng dengan telur dadar spesial dan nugget khusus untukku. Kak Alya, I love you full deh.27322Please respect copyright.PENANAnwmJggAfm7
27322Please respect copyright.PENANAVe2EBQGMnr
Sambil nonton TV aku menyantap hidangan buatan kak Alya. Hingga tak lama kak Alya keluar dari kamarnya dan menemuiku.27322Please respect copyright.PENANAmf3xc5gXkS
27322Please respect copyright.PENANACy7tmbKZiZ
"Adek.. liat kakak deh.." kak Alya muncul di hadapanku menggunakan kebaya berkerudung dengan perpaduan warna pink dan putih. Kak Alya terlihat cantik sekali. Dengan kerudung yang menutup melingkar dan tergerai seperti selendang, serta lekuk pakaian yang agak membentuk tubuh kak Alya semakin memperlihatkan betapa anggun dan seksinya kakakku ini. Nggak heran kalau orang-orang selalu mengidolakan kakakku yang cantik ini27322Please respect copyright.PENANAgXNoqmWTqY
27322Please respect copyright.PENANAVI1quN631M
"Kak Alya cantik bangeet.. aku ampe pangling, hehe.."27322Please respect copyright.PENANAxTf7Wp2nXs
27322Please respect copyright.PENANABFfRahJGjz
"Hihi.. kakak tau kok.. kan kamu pinter gombal.." jawabnya dengan senyum genit.27322Please respect copyright.PENANAztruodYmN0
27322Please respect copyright.PENANAMiPaH2oI01
"Yee.. kak, serius kok, bukan gombal.." seraya aku meletakkan piring sisa makanku yang sudah selesai dan bangkit mendekatinya.27322Please respect copyright.PENANARme1VcoQSd
27322Please respect copyright.PENANAqdAKlvp9Hu
"Iya deh, iya.. kamu serius, tapi mesum.. hihi.. lepas donk deek.. kusut nanti.. haha.. geli adek!" jeritnya sambil berusaha melepaskan pelukanku padanya.27322Please respect copyright.PENANACh36TafO8I
27322Please respect copyright.PENANAqBQXNxF8hX
TENG-TONG!27322Please respect copyright.PENANAjE0jDLE6C6
27322Please respect copyright.PENANANUnGwSXXzT
Tiba-tiba bel rumah berbunyi menganggu kesenanganku. Aku jadi teringat keempat temanku yang kata kak Alya mau main lagi ke rumah. Ternyata mereka benar-benar datang. Mendadak jantungku berdebar dengan kencang. Aku tak percaya mereka sudah benar-benar memperlakukan kakakku yang seharusnya mereka hormati dengan perlakuan tak senonoh. Terakhir kulihat mereka berani menyemprot peju-peju mereka di muka kakakku, dan kemarin entah benar atau tidak, kak Alya seperti dipaksa melayani kontol-kontol mereka, dan aku tak bisa menebak apa yang akan terjadi nanti. Yang pasti aku selalu diantara tak rela dan penasaran.27322Please respect copyright.PENANApWvtv5Yiyq
27322Please respect copyright.PENANAZ8HBnwPiXg
Tapi ku rasa mereka berani menggoda kakakku karena memang kak Alya yang suka mancing-mancing orang dengan nekat. Hanya saja rasanya agak aneh karena saat ini justru teman-temanku sendiri.27322Please respect copyright.PENANAEDu9wVQ5Bs
27322Please respect copyright.PENANAeOVEuGnDNN
Akupun membuka pintu depan dengan terpaksa.27322Please respect copyright.PENANAQ7cnecaoPd
27322Please respect copyright.PENANA0sdSwMCuAC
"Misi broo.." temanku satu persatu menampakkan senyum yang asalnya dari otak mesum mereka.27322Please respect copyright.PENANAyYOEqff1Uz
27322Please respect copyright.PENANAC12eoD2tTC
"Ngapain lo pade kesini lagi? Mau gangguin kakak gue lagi?" hardikku dengan ketus.27322Please respect copyright.PENANAkHKwZIFMDv
27322Please respect copyright.PENANAtGtnUvVVGP
"Eeh adek, kok kayak gitu sama teman-temannya. Baru juga masuk.. ayo donk duduk dulu semuanya.." ujar kak Alya yang malah menyambut mereka dengan ramah.27322Please respect copyright.PENANAdBXoCT9jP8
27322Please respect copyright.PENANAtQUBaZ9wzo
"Eh iya.. makasih ya kak Alya yang baik.. dan cantik.. hehe" sahut Dado dengan cengengesan.27322Please respect copyright.PENANAvSgEA32b6U
27322Please respect copyright.PENANA9m6Xh6KDVs
"Iya nih kak Alya.. tumben cantik bener dandanannya.. mau pergi ya kak?" tanya Yanto sambil menggoda kakakku.27322Please respect copyright.PENANAImhUyjEffY
27322Please respect copyright.PENANAHnbMfOLXwG
"Bisa aja nih Yanto.. kakak tuh mau kondangan nanti siang, tapi kaliannya pada datang.. kakak jadi ga enak nih.." kak Alya menjawab dengan senyum manis.27322Please respect copyright.PENANAfWxBWCj8Dq
27322Please respect copyright.PENANAZOd6mGVQ3V
"Sama orang-orang kayak gini sih jangan dikasih hati kak.. nanti ngambil jantung, ga pake minta lagi.." masih dengan ketus aku menyambut mereka.27322Please respect copyright.PENANAESYrN4N5mY
27322Please respect copyright.PENANArMIUTyV6ov
"Ah, lo bisa aja bro.. kalo gue dikasi hati, ya gua ambil semuanya.. ya ngga kak Alya?" cerocos Bono.27322Please respect copyright.PENANA7I1OpTkGJv
27322Please respect copyright.PENANApIwAUf6U6O
"Ooh, gitu ya? Emang kalo diambil semuanya, mau diapain sih?" tanya kak Alya yang aku sebenarnya ngga jelas maksud pembicaraan mereka.27322Please respect copyright.PENANAZIraDcycOg
27322Please respect copyright.PENANAY0n3gOoQi2
"Ya gue makan lah, kak.. Eh! Ada juga.. gue yang dimakan yak? Hahaha!" Bono tertawa dibarengi temanku yang lainnya sambil bergantian melihat Bono dan kak Alya. dan aku tahu maksud pembicaraan mesum ini.27322Please respect copyright.PENANAnTtcBMG85W
27322Please respect copyright.PENANAXSEjRoyXjp
"Hihi... pada ngomongin apaan sih? Kak Alya ga ngerti deh. Udah ya sama Aldi dulu.. kakak mau terusin dandan.. bentar lagi mau kondangan.." kak Alya pun meninggalkan kami menuju ke kamarnya. Dan aku pun kembali berhadapan dengan teman-temanku yang burik-burik ini.27322Please respect copyright.PENANAlWjVAYlk5t
27322Please respect copyright.PENANAMkXlNa7lSL
"Woi! Lo pada kesini mau ngapain? Gue mau kondangan nih.. mending lo pulang deh.. eneg juga lama-lama liat lo semua.." dengan gaya mengusir aku jelaskan ke mereka.27322Please respect copyright.PENANAQOvPUn5nlG
27322Please respect copyright.PENANAeZIloK0emO
"Aduh bro, lo tega amat sih.. masa tamu jauh-jauh datang lo sambut ketus gitu.. suguhin apa kek... minum kek, hehehe... kak Alya juga boleh..." Feri mulai bicara ngga enak didengar .27322Please respect copyright.PENANAP8qIgZj7mb
27322Please respect copyright.PENANA8yWCeosX8o
"Hehe.. iya broo, kakak lo cantik bener ni pagi.. ngga usah kondangan deh.. di sini aja maen ama kita-kita, biar rame, hehe.." Dado nimbrung sambil bicara pelan-pelan seolah takut terdengar kak Alya.27322Please respect copyright.PENANAG1uDiO5sat
27322Please respect copyright.PENANAnAb6ZrMwHo
"Ah, elo Do.. pake ngomong pelan-pelan.. biasa lo teriak paling kenceng kemarin, hehe..." goda Yanto kepada Dado yang aku tak mengerti maksudnya.27322Please respect copyright.PENANADOVQjxuGi2
27322Please respect copyright.PENANAHXzOBXAKrJ
"Diem lo ah!" hardik Dado karena memotong pembicaraan.27322Please respect copyright.PENANAlCOMETOLC3
27322Please respect copyright.PENANAplcn2C0otU
Tiba-tiba kak Alya muncul sambil menyediakan minuman untuk keempat temanku. Tapi kak Alya sudah berganti pakaian. Sekarang mengenakan kerudung yang panjang sebatas dada, kaos lengan panjang dan legging hitam yang ketat. Benar-benar mencetak bentuk pinggul dan pantat kak Alya! Bahkan kerudung dan kaos memperlihatkan lekukan busung dada kak Alya. Kak Alya sengaja pamer atau apa sih?27322Please respect copyright.PENANA4flHijadKC
27322Please respect copyright.PENANA4csmcvijPn
"Eh kak Alya datang lagi.. jadi seneng nih Bono.." wajah Bono menyeringai aneh.27322Please respect copyright.PENANAHAstzMyQ5v
27322Please respect copyright.PENANA0Jv2k9GeCm
"Iya nih kak Alya.. makasih ya suguhannya.. benar-benar sedap dipandang? Hehe.." Feri berbicara tapi tidak melihat gelasnya.27322Please respect copyright.PENANA6hhvQG3A0C
27322Please respect copyright.PENANABtHMy3ukU2
"Hihi.. minumannya?" tanya kak Alya bingung.27322Please respect copyright.PENANAEeKuRtZjnk
27322Please respect copyright.PENANAZn5ga9FuBQ
"Ngga kak, yang bawa minuman, bisa diminum juga gak yah? Hehe.." jawab Feri mulai mulai kurang ajar.27322Please respect copyright.PENANAvUkQzhvzgq
27322Please respect copyright.PENANAuWwRilgVUR
"Kak, jadian aja deh ama Dado yak? Dado baik kok orangnya. Kan apa aja dah Dado kasi buat kak Alya, haha.."27322Please respect copyright.PENANAK9tsbPxrGt
27322Please respect copyright.PENANAHA1YxtCzGu
"Iih.. mulai aneh deh ngomongnya ya.." kak Alya malah hanya seperti tersenyum malu.27322Please respect copyright.PENANAoIfH9On0iS
27322Please respect copyright.PENANA6qJJjQ2rzk
"Jangan sama Dado kak, sama Yanto aja.. Yanto bikin seneng deh kak Alya nya..." mereka mulai berebutan bicara. Aku saking kagetnya sampai tak bisa bicara apa-apa.27322Please respect copyright.PENANAP7N1xPhWi9
27322Please respect copyright.PENANA0fcTmdOjec
"Lo pada dah gak jaman bikin cewek seneng.. kak Alya sama Bono aja yah, Bono bikin kak Alya enak deh.." sambil mulai minum, Bono bicara pelan tapi mengena. Omongan-omongan yang mereka utarakan semakin membuat jantungku berdetak cepat.27322Please respect copyright.PENANAAaVTMbCRx4
27322Please respect copyright.PENANA8jI6uOVZxP
"Iih, tuh dek liat temen-temenya.. masa kak Alya mau dibikin enak.. emang kak Alya makanan?"27322Please respect copyright.PENANA10XNEJbyDn
27322Please respect copyright.PENANAp1MJJCxZ6w
"Iya kak Alya.. enak, sampai keenakan kak, hehe.. kalo perlu kita semua juga mau kok jadi pacar kak Alya.. haha!" tawa Dado lepas.27322Please respect copyright.PENANARaY66H0oBA
27322Please respect copyright.PENANANUhimoCcyH
"Hihi.. keenakan apaan sih? Masih kecil-kecil dah pada mesum-mesum.. emang dah bisa bikin cewek keenakan?" jawab kak Alya seperti mempertanyakan mesumnya mereka.27322Please respect copyright.PENANA5LkO2fEXRc
27322Please respect copyright.PENANAcJ2Bl9FvAp
"Lah kemarin yang sampai jejeritan kenceng banget siapa yaa?" Yanto nimbrung sambil melirik kak Alya. Aku jadi teringat kejadian kemarin, apa mereka sedang membicarakannya? Dan kenapa aku hanya bisa diam saja? Sebesar inikah rasa penasaranku pada kejadian kemarin?27322Please respect copyright.PENANAzIkUgEVDTK
27322Please respect copyright.PENANA80vx23muEP
"Hihi.. kemarin tuh ada kecoa jelek, item, bau lagi.. makanya kakak tuh teriak, huuu..." kak Alya seperti meladeni lecehan mereka.27322Please respect copyright.PENANAFHOi8tFHfG
27322Please respect copyright.PENANAQucM0alunG
"Iyaa kak Alya.. kecoa boleh item, jelek, bau, dan gede, tapi suka kaan?" Bono menimpali dengan wajah penuh maksud kearah kak Alya.27322Please respect copyright.PENANAWaOGQ1PlNS
27322Please respect copyright.PENANAIYjhZ5HIzo
"Aduuh.. Adeeek, liat tuh masa kak Alya diledekin terus sama temen-temenmu.." ujar kak Alya malu.27322Please respect copyright.PENANApO14ApzyA4
27322Please respect copyright.PENANA3gm1gjH79B
"Hehe.. lo kok diem aja broo? Jangan-jangan lo konak lagi..." Dado melirik kearahku dengan cengengesan. Yang dia katakan memang benar, aku udah separuh konak membayangkan ucapan-ucapan mereka.27322Please respect copyright.PENANAM7tClpt32F
27322Please respect copyright.PENANAeXtM7uFvIa
"Tenang aja bro.." potong Bono, "gue juga udah ngaceng, tapi kemariin.. hehe, ya ngga kak Alya?" tanyanya seolah mengajak kak Alya untuk menyetujui kata-katanya.27322Please respect copyright.PENANAIvZ3BvoTDy
27322Please respect copyright.PENANAysNIvDk8od
"Tuh dek, masa si Bon bon ngaceng tanyanya ke kakak sih? Emang kakak tahu pada ngaceng apa ngga, hihihi.. udahan kan minumnya? Kakak bawa ke belakang ya.. mau dicuci dulu.." seraya kak Alya bangkit dan mengambil gelas mereka satu persatu yang belum habis semuanya. Sambil menuju kebelakang, tatapan temanku tak lepas sekalipun dari kak Alya.27322Please respect copyright.PENANAW26IU0esTn
27322Please respect copyright.PENANAGaTLLSChTL
"Bro, gue mau cuci tangan dulu yak, kering nih.. hehe.. lo disini aja.." ucap Bono dengan nada setengah memerintah.27322Please respect copyright.PENANASHCNzQbE6x
27322Please respect copyright.PENANAfdjPFAn08L
Ketika aku mau bangkit Dado menahanku dan mulai bertanya soal game PS baru yang aku punya. Aku tahu yang Dado lakukan hanyalah pengalihan, karena semakin lama Dado bicara semakin tak jelas. Aku lalu melihat Feri sambil bicara tak begitu jelas untuk permisi ijin memakai kamar mandi dan beranjak pergi.27322Please respect copyright.PENANAROYgN4Buzv
27322Please respect copyright.PENANAilxxZuZayn
Agak lama juga Dado nyerocos tak karuan, tapi aku tidak bisa konsentrasi karena ingin memastikan bahwa mereka memang tidak macam-macam pada kakakku. Maka aku langsung beranjak dari sofa dan menyusul kak Alya ke dapur.27322Please respect copyright.PENANAp3KuVKaRw3
27322Please respect copyright.PENANARr1EFlC4of
Sesaat sebelum aku mencapai dapur, kudengar suara cekikian kak Alya. Aku tercekat dan malah berhenti, seolah ingin menguping ada apa dengan kak Alya.27322Please respect copyright.PENANAWeMPxwELWz
27322Please respect copyright.PENANAFrqtUDKrjf
"Tuh kan baju kakak jadi basah.."27322Please respect copyright.PENANA8CzlZ42gLi
27322Please respect copyright.PENANAHvlDU3nAbi
"Biarin, hehe.. bagus malah basah-basahan.." terdengar suara Bono. Tak tahan karena penasaran aku langsung mendatangi dan berniat memergoki mereka di dapur, tapi bersamaan pula mereka juga keluar dari dapur.27322Please respect copyright.PENANARtyUyucGxv
27322Please respect copyright.PENANAt1uQVnuc6f
"Adeek.. kakak mau ganti baju dulu ya, basah nih" kata kak Alya sambil memperlihatkan bajunya yang basah, tepat di bagian dada, dan leggingnya, terutama di bagian pantat, paha, dan selangkangan.27322Please respect copyright.PENANAegkgE6vgGN
27322Please respect copyright.PENANAdvDQ9w1dpQ
"Eh, bro, ada di sini lo? Hehe.." senyum cabul si Bono sambil berjalan kearah ruang tamu. Terlihat tangannya juga basah. Apa kak Alya tadi digrepe-grepe sama Bono?27322Please respect copyright.PENANATf5rK3rjSf
27322Please respect copyright.PENANAx7QGSTrNoS
Aku pun menyusul Bono duduk di ruang tamu dengan perasaan tak enak. Setelah beberapa saat kak Alya muncul sambil memakai kebaya yang tadi dikenakannya, bedanya kali ini kak Alya sudah memakai make up yang ringan, namun masih tetap memancarkan wajahnya yang cantik dan imut.27322Please respect copyright.PENANAXu6zheF5Xa
27322Please respect copyright.PENANA3Md8GOWo4w
"Kak Alya mau pakai yang tadi?" tanyaku.27322Please respect copyright.PENANAlgUI8enp3P
27322Please respect copyright.PENANAtoQ758Bv1V
"Hihi.. gak tau juga nih.. nanti deh kakak tanya lagi yah?" kak Alya pun kembali lagi kekamarnya.27322Please respect copyright.PENANAPYUi4qO9fH
27322Please respect copyright.PENANAM4QfHjfFbl
"Pada kemana nih yang lainnya bro?" tanyaku pada Bono.27322Please respect copyright.PENANAvnBFfxyiho
27322Please respect copyright.PENANAwqCoqgUfl9
"Paling lagi pada ngerokok di luar, bro.." jawab Bono sekenanya. Hal itu biasa mereka lakukan di luar karena aku tidak merokok.27322Please respect copyright.PENANAnWZiJOljj6
27322Please respect copyright.PENANAr4bY9dPRtq
"Lo ngapain sih bro tadi di dapur?" tanyaku dengan wajah tak enak.27322Please respect copyright.PENANAMGW4PEA9is
27322Please respect copyright.PENANAnTMV6Aq2sW
"Kan gue dah bilang bro.. cuci tangan gue.. hehe"27322Please respect copyright.PENANAXx8Nfs4k4B
27322Please respect copyright.PENANAMylv3Rpmki
Memang benar sih, dia cuci tangan. Dan aku melihat tangannya yang basah. Tapi kenapa kak Alya juga jadi ikutan basah?27322Please respect copyright.PENANA9JaySCR4ax
27322Please respect copyright.PENANA20JV8rZ0cv
Dia mulai ngobrol tak jelas yang mana aku tak ada keinginan untuk mendengarkannya, aku masih terus menunggu temanku yang merokok diluar. Dan tak lama pun Bono pun ijin keluar sebentar untuk ikut merokok juga. Setelah agak lama kak Alya pun muncul lagi dengan wajah senyum manis.27322Please respect copyright.PENANAUfl0Jzk9Ud
27322Please respect copyright.PENANArYQDTOcxIc
"Hihi.. adeek.. kalo kakak pake ini gimana?" kak Alya muncul memakai kemeja kuning lengan panjang, rok merah dengan pola-pola bunga berwarna pink cerah. Kak Alya terlihat cantik sekali. Hanya saja make up kak Alya seperti membuat wajahnya terlihat merona merah.27322Please respect copyright.PENANAl1SX68a8Tt
27322Please respect copyright.PENANA30bSmIyeAn
"Kak Alya cantik banget lho.."27322Please respect copyright.PENANAEz18ceQZUX
27322Please respect copyright.PENANA9KJQCj1t41
"Cantik? Terus apalagi?" tanya kakakku seolah ia ingin aku menjawab yang lain.27322Please respect copyright.PENANA3NZ4PVyDlL
27322Please respect copyright.PENANAeQksqA1OuK
"Kak Alya tetep seksi walau pakai gaun tertutup.." aku berani menjawab karena kebetulan teman-temanku sedang tidak ada.27322Please respect copyright.PENANANNNyIo77eW
27322Please respect copyright.PENANAv0j11ZTFPb
"Adeek.. adek lagi mikirin apa sih? Pasti ngebayangin kakak lagi digituin yah? Emang bisa kalo lagi pake baju kayak gini?" tanyanya ingin mengorekku lebih jauh.27322Please respect copyright.PENANAw64nposKEx
27322Please respect copyright.PENANA9jcdtTsvSy
"Uugh.. bisa aja kak, kalo kakak tetep centil kayak gitu.. pas di acara kondangan nanti.. bisa-bisa kak Alya langsung kutarik ke kamar mandi.." jawabku sambil mulai mengeluarkan burungku.27322Please respect copyright.PENANA4zIPIDe1nh
27322Please respect copyright.PENANADGOMBhcj6q
"Digituin ituu.. kak Alya di-en-tot ya dek? Hihi.. sama siapa aja dek? Sama kamu? Atau sama penjaga-penjaga katering? Seperti fantasi-fantasi adek, hihihi..." tanya kakakku lagi sambil duduk manis ingin aku menjelajahi fantasiku sendiri.27322Please respect copyright.PENANASXSGHLs498
27322Please respect copyright.PENANAz9DRn6iNnR
".. Uuugh.. kak Alya.. kakak dientot.. rame-rame sama pelayan katering, sama tukang sapu, dan satpam gedung.." jawabku sambil mulai mengurut-urut burungku melihat tingkah kak Alya.27322Please respect copyright.PENANA6IcTDyNekL
27322Please respect copyright.PENANAxQEveRUOhk
".. Hihi, bayangin terus dek.. kakak pake baju ini.. rok kakak cuma disingkap trus digenjot ganti-gantian di Toilet cowok dek.. terus buah dada kakak dikenyot-kenyot sama tukang sapu yang sudah tua dan ompong, hihi.." tawanya yang centil dan manja membuatku gemas. Dalam hati ingin sekali aku yang menyetubuhi kakakku sendiri.27322Please respect copyright.PENANAh7Co5hwYoP
27322Please respect copyright.PENANAhMLCm0lxNO
"Kak Alya.. pegang dong.. kocokin Aldi.." rengekku yang tak tahan ingin dikocok oleh kak Alya.27322Please respect copyright.PENANASgsI5fraNq
27322Please respect copyright.PENANAZxxkPyrGn2
"Adeek.. kan kak Alya belum selesai.. tunggu kakak yah.." tiba-tiba kak Alya kembali lagi ke kamarnya. Sepertinya kak Alya sedang menggodaku. Hanya saja kak Alya dandan terlalu lama.27322Please respect copyright.PENANAuDq0NPmeUX
27322Please respect copyright.PENANAXqkTYLE0UO
Sambil menunggu temanku yang lainnya yang masih belum kembali, kak Alya kali ini muncul tapi hanya kepalanya yang mengintip dari balik tepi dinding.27322Please respect copyright.PENANAr3Asi9ZrN4
27322Please respect copyright.PENANAV5PDP5wX3m
"Adeek.. kalo kakak datang ke acara kondangan pakai baju ini gimana yah dek? Kira-kira yang mau ngentotin kakak siapa yah?" tanya kak Alya sambil akhirnya menunjukkan pakaian yang kak Alya pakai.27322Please respect copyright.PENANAIVu2kI9Ruw
27322Please respect copyright.PENANAG7Z17uioEd
Aku sungguh kaget bukan kepalang seperti kesambar geledek. Jantung pun serasa berhenti. Tapi otong malah memompa dengan kencang. Kak Alya memakai seragam lusuh dan celana dalam yang sudah kuonggokkan di teras rumah! Itu seragam Dado! Kenapa bisa sampai dikenakan kak Alya lagi?27322Please respect copyright.PENANAlFyeSq4pWe
27322Please respect copyright.PENANAJ7ACVFo9Jv
Sambil mendekatiku kedua tangan kak Alya masih terus berada di belakang pantatnya seolah sedang menyembunyikan sesuatu.27322Please respect copyright.PENANAwW1btnMY7c
27322Please respect copyright.PENANAK4SYQiOMCm
"Siapa donk deek.. Apa mungkin Pak Kojon? Atau Pak Jojo? Hihi.." tanya kak Alya yang malah menyebutkan nama tukang ojek di pangkalan depan komplek.27322Please respect copyright.PENANAkkrEnEkK7G
27322Please respect copyright.PENANAp6iE55O7ff
".. Oogh kak Alya.." melihat kak Alya pamer paha putihnya di depanku seperti itu membuat kocokanku semakin kesetanan.27322Please respect copyright.PENANAPltyDOIcCR
27322Please respect copyright.PENANAswrlGMgHX4
Lalu dengan perlahan kak Alya mulai memutar tubuhnya dengan pelan sambil terus mengarahkan wajahnya dan memandangku dengan ekspresi binal dan manja.27322Please respect copyright.PENANA6meYrKjTPA
27322Please respect copyright.PENANAZTbdeoCRjg
Dan Kak Alya menunjukkan sesuatu sambil tersenyum nakal.27322Please respect copyright.PENANAPvVv0AzRS3
27322Please respect copyright.PENANAWu604g7xfj
"Adeeek... Temen-temen adek nakal tuh.. masa tangan kak Alya diiket kayak gini sama temen-temen adeek.. nih liat deh..."27322Please respect copyright.PENANAu2RRms8BAr
27322Please respect copyright.PENANASIUJziOU9o
"Aaarghh kak Alyaaa!" Crooot-Crooot!27322Please respect copyright.PENANArbHQgKGssD
27322Please respect copyright.PENANAtn9oVmYx3C
Pejuhku muncrat kemana-mana melihat ketakberdayaan kakakku dengan tangan masih terikat di belakang.27322Please respect copyright.PENANAmoFl3GnYX0
27322Please respect copyright.PENANAxrd8PuYKQj
"Udah dek muncratnya? Enak yah? Suka gak liat kak Alya kayak gini?" kak Alya malah bergaya centil dengan menaikkan bahu kanan lalu kirinya walau tangannya masih terikat di belakang.27322Please respect copyright.PENANAgnZcEfRi8Q
27322Please respect copyright.PENANAZsG5uykag1
Aku masih tak habis pikir kenapa kak Alya bisa pakai seragam dan celana dalam lusuh itu lagi. Kalau kak Alya baru saja mengenakannya dari dalam kamar, berarti baju itu ada dari tadi di kamar kak Alya. Dan yang mengambilnya pastilah si Dado. Jangan-jangan selama ini dia tidak merokok diluar. Tapi di kamar kakakku bersama dengan temanku yang lainnya.27322Please respect copyright.PENANAQgA9YUAeU1
27322Please respect copyright.PENANAhY0ClGqzpo
"Yoii kak Alyai! Seksi beneeer.. beniing!" teriak Bono yang baru muncul mengejutkanku.27322Please respect copyright.PENANAkmA0xFkwV4
27322Please respect copyright.PENANApbn3SotQEs
"Eh, Bon bon.. iya nih kakak dikerjain sama si Dado.. masa tangan kak Alya diiket kayak gini.. kakak jadi ga bisa nutupin paha kakak kaan? Tuh liat.. hihi" kak Alya malah cekikikan sambil menggesek-gesekkan kedua pahanya.27322Please respect copyright.PENANAWpUF2WN8dR
27322Please respect copyright.PENANAewtX3bF34v
"Dado mana kak Alya? Hehe.. masih di kamar yak? Asyik donk.. ngapain aja yak dari tadi.. jadi kepengin ikutan nih Bono nya kak, hehe.."27322Please respect copyright.PENANARHgvGDLSpy
27322Please respect copyright.PENANAUI2iN4Ma8j
"Hah?! Dado dari tadi di kamar kak Alya? Serius? Ngapain sih kak?" aku menyerbu kak Alya dengan pertanyaan karena kaget. Mereka semua semakin melunjak!27322Please respect copyright.PENANAEEGQCd4q9K
27322Please respect copyright.PENANAFcbvgdPVhY
"Tau tuh.. kakak baru mau ganti baju gara-gara dibasahin sama si Bon bon, eh malah mau ikut masuk ke kamar.. katanya mau bantuin kak Alya pilihin baju buat kondangan nanti.. tapi malah disuruh pakai baju ini.. katanya lebih pantes tuh dek buat kakak, hihi.. kebayang ga sih kakak ke kondangan pakai baju ini?" jelas kak Alya panjang lebar27322Please respect copyright.PENANAERajqsZyaB
27322Please respect copyright.PENANA06FaG4tCQK
"Yoi kak Alya, pantes doonk.. ya ngga bro? Tuh kak Alya, Aldi diem aja tanda setuju tuh, haha.." kata Bono meminta persetujuanku sambil pasang tampang mesum.27322Please respect copyright.PENANAlcFyfRmYeN
27322Please respect copyright.PENANA9sCyhNOqJt
Aku di antara marah dan tak tahan melihat keseksian kak Alya yang mengumbar paha putihnya kemana-mana. Pemandangan ini membuatku tak bisa berucap apa-apa, padahal kak Alya sedang dilecehkan oleh teman-temanku. Aku benar-benar tak berdaya melawan hawa nafsuku sendiri pada kakak kandungku.27322Please respect copyright.PENANAKMJRobwzm7
27322Please respect copyright.PENANAlZup1rIVx0
"Woi kak! Gue tungguin juga dari tadi, ampe kedinginan nih..." terdengar teriakan Dado dari kamar Alya yang pintunya sudah terbuka. Tak tahu siapa yang dia maksud.27322Please respect copyright.PENANAyEshbco76M
27322Please respect copyright.PENANAd1pn9J8Q2m
"Tau nih kak Alya! Mana gue ga pake apa-apa lagi.. rese ni cewek.. hehehe.." Yanto iseng ikutan membentak. Apakah dia barusan membentak kakakku?27322Please respect copyright.PENANAWBsHnBaMMq
27322Please respect copyright.PENANAxTqybu4BXj
"Katanya mau dibantuin pilih baju.. malah lama-lama diluar, gue genjot juga lo kak.. hehe.." Feri seperti tak mau kalah ikutan. Seperti kata kak Alya bahwa mereka memilihkan pakaian untuk kakakku. Tapi semakin lama mulut mereka makin kurang ajar.27322Please respect copyright.PENANAGJBxlvSUXJ
27322Please respect copyright.PENANABoLnNZ5GR8
"Hihi.. sorry yah semuanya, ya udah deh kak Alya balik ke kamar lagi.." kak Alya malah menjawab centil sambil cekikikan dan berlari-lari kecil kembali menuju kamar, "adeeek, tunggu bentar di sini yah.. kakak lagi mau pilih baju dulu sama temen-temen adek.."27322Please respect copyright.PENANA0zj2zrYM2S
27322Please respect copyright.PENANAsaikjl48L6
"K-kak Alya..!" aku seperti tak terima ditinggal seorang diri dalam keadaan tanggung.27322Please respect copyright.PENANA5lmqcUHSGM
27322Please respect copyright.PENANA5LvY8s0Wvi
"Adek, ummm.. mau ikut liat kakak di-pa-ke-in sama temen-temen adek?" jawabnya genit menekankan kata yang maksudnya menjadi ambigu di pikiran ngeresku. Seharusnya aku marah dan tak bergeming atau pergi dari semua ini. Tapi...27322Please respect copyright.PENANAX8UI4x05Oc
27322Please respect copyright.PENANAE2ggkNeYg7
"Kak.. aku liat donk.. yah?" aku seperti dalam keadaan malu dalam kondisi diketahui teman-temanku kalau aku punya hasrat pada kakakku sendiri. Tapi aku seperti tak rela untuk tidak melihat bagaimana kak Alya diperlakukan dengan semena-mena oleh orang-orang seperti mereka. Burik dan jelek. Aku benar-benar sudah menyerah pada nafsuku sendiri ketimbang marah-marah dan ditinggal sendiri.27322Please respect copyright.PENANAnMHhjaS5gc
27322Please respect copyright.PENANAItEsxyXj1g
"Tapii.. kasihan tuh si Bon bon sendirian dek.. kak Alya nanti balik lagi kok yah.. hihi.."27322Please respect copyright.PENANALjVoHoVc04
27322Please respect copyright.PENANA3qRb9nhcHo
Aku melihat kak Alya pergi dan menghilang di balik tembok yang menuju kekamarnya. Berikutnya aku hanya mendengar suara-suara teman-temanku. Terkadang seperti bergumam. Terkadang mereka tertawa dengan bersamaan disertai cekikikan kakakku.27322Please respect copyright.PENANAybLKWMJXds
27322Please respect copyright.PENANAG6CEnL6Xro
"Lo disini aja dulu ya bro, gue mau bantu kakak lo biar cepet keluar, hehe.." Bono menahan pundakku seraya bangkit dari sofa sambil cengengesan.27322Please respect copyright.PENANAwVc0ugKT8X
27322Please respect copyright.PENANAHo2wGGyjo4
Akupun tak mau berdiam langsung beranjak menyusul ke kamar. Hanya saja aku bingung antara ingin menyelamatkan kak Alya dari kebrutalan teman-temanku ini, atau melihat kak Alyaku yang cantik, putih, bening, dan imut ini sedang dilecehkan oleh teman-temanku. Dan sepertinya otongku sudah menjawab semuanya. Aku benar-benar tak tertolong..27322Please respect copyright.PENANAQf5ZoWGzHJ
27322Please respect copyright.PENANAXnoZXxORsx
Aku berjalan mendekati kamar kak Alya. Pintunya terbuka sedikit, apa sengaja tidak ditutup rapat? Tiba-tiba kepala Bono muncul dari celah seolah seperti sudah menungguku.27322Please respect copyright.PENANAJhXsiuOydB
27322Please respect copyright.PENANAjCYf31iEmZ
"Yoi broo! Sini masuk.. liat donk kakak lo lagi ngapain, hehe.. gile, ngaceng lagi gue.. kakak lo emang bener-bener nakal bro.. lebih nakal dari lonte, haha!" tawanya sambil membuka lebar-lebar mengajakku masuk.27322Please respect copyright.PENANAZnG3Qq1xsP
27322Please respect copyright.PENANAgkNQknnzkc
Dan aku melihat pemandangan yang selama ini hanya bisa kubayangkan saja. Yaitu fantasi liar setiap cowok-cowok sepertiku. Kak Alya yang masih dengan posisi tangan terikat sedang berlutut membelakangi pintu masuk menghadap si Dado yang sedang duduk di tepian kasur di depan kak Alya. Sedang kepala kak Alya sedang berada di selangkangan Dado sambil kepala kakak dipegang oleh Dado. Seragam kak Alya sudah dipelorotkan sampai setinggi dada bawah, membuat buah dadanya yang putih berkeringat dengan puting berwarna coklat pink menggantung bebas. Perbuatan mereka sungguh bejat!27322Please respect copyright.PENANAytw1oOZI5L
27322Please respect copyright.PENANA3dr5TbdOhz
"Eeh.. broo.. eeghh.. sorry, gue ga bisa konsen.. hehe.. mulut kakak lo.. uugh, anget bener.. terusin sepongnya.. yang dalem!" Dado bicara sambil lalu dan dengan kurang ajarnya agak membentak kakakku.27322Please respect copyright.PENANADtFr31So8m
27322Please respect copyright.PENANA9ayYgU6at3
"Enak bro? Hehe, cabut bentar bro.. gue pengen Aldi ngeliat yang gue lakuin tadi ke kak Alya.. hehe.." Yanto berujar penuh misteri.27322Please respect copyright.PENANAM1FBqP1U3u
27322Please respect copyright.PENANAekrOgrDY9T
Kak Alya menarik kepalanya sampai kontolnya terlepas semua dari rongga mulut kak Alya. Lalu dimiringkan dan ditengadahkan kepalanya menghadap Yanto. Yanto mengumpulkan ludahnya dan menumpahkan semuanya ke dalam mulut kak Alya, berkali-kali ia lakukan dan kak Alya malah tampak seperti menerimanya sambil menjulurkan lidahnya.27322Please respect copyright.PENANAWxFOhIbI5o
27322Please respect copyright.PENANAx1iQFitlKp
"Yoi kaaak... biar licin dikit ah, hehehe... awas tar lecet mulut lo... adek lo tar marah-marah lagi ma gua, hehehe..." cerocos Dado pada kak Alya ambil melirik licik padaku.27322Please respect copyright.PENANACNkaFOuz5a
27322Please respect copyright.PENANAd5NciG9lJi
"Anjriit nih cewek.. seneng banget nerima ludah gue.. Bro, gue genjot bentar yah mulutnya.. gemes banget gue.." ujar Yanto bicara kasar sembari menghina kakakku.27322Please respect copyright.PENANAkoL8pemnMZ
27322Please respect copyright.PENANAubE3ryaFHY
"Berdua aja bro.. kita liat apa kakaknya Aldi bisa nyepongin kita berdua, hehe.." Ujar Dado sambil bangkit ambil posisi bersebelahan dengan Yanto.27322Please respect copyright.PENANAn6zyHTciOa
27322Please respect copyright.PENANAn67JzirEdr
"Bro.. liatin nih mulut kakak lo dimasukin dua kontol.. Woi, kak! Minta ijin nooh ama adek lo, kasian banget tuh.. cepetan!" bentak Dado pelan pada kakakku.27322Please respect copyright.PENANAJpWi2hC8HI
27322Please respect copyright.PENANAgvMvFvAGeb
".. Hu huu.. adeek, kakak dipaksa niih sama temen-temen adek.. boleh ngga dek? Muat ngga sih dek kalo dua kontol temen adek masuk mulut kakak?" tanya kak Alya kepadaku dengan wajah yang manja, seolah meminta persetujuan, bukan keberatan.27322Please respect copyright.PENANA5bOMlLeXXy
27322Please respect copyright.PENANAzXqo7rJWFe
"Ah, kemarin muat kok masuk punya gue sama si Bono, hehe.." potong Dado menyela kami. Mengingatkanku pada kejadian kemarin. Berarti benar adanya kalau kemarin kak Alya benar-benar dicabuli oleh mereka-mereka ini, teman-temanku yang bangsat. Tapi kenapa kakakku mau-maunya diperlakukan seperti itu!?27322Please respect copyright.PENANApkLfuC4za1
27322Please respect copyright.PENANApiO5GkjhF8
"Bro, kalo Aldi diem itu tandanya setuju.. dari tadi juga kayak gitu kok.. iya kan bro? Hehehe, parah lo.." aku menoleh pada Bono seperti tak percaya dia mengucapkan itu. Tapi benar apa adanya, aku malah terangsang melihat kakak kandungku diperlakukan seperti ini. Baik bagi mereka, maupun bagi aku, kak Alya bagaikan sebuah objek pemuas fantasi. Rasanya aku malah sedang perang batin antara mengeluarkan otongku di depan mereka atau tidak.27322Please respect copyright.PENANAvrYuaByD8T
27322Please respect copyright.PENANA3MAuuBg8Fz
".. Adeek.. mulut kakak dientotin kontol mereka nih, liat deh.. Aaaa.." selesai bicara kakakku membuka mulutnya lebar-lebar seperti mau melahap dua kepala kontol itu sekaligus. Arrgh, kak Alya! Aku tersiksa ingin coli, tapi aku sedang di depan teman-temanku.27322Please respect copyright.PENANApYjWXyts9S
27322Please respect copyright.PENANAP60sJoIq9Z
"Uugh.. gila nih cewek.. mukanya ga nahanin banget.. udah cantik, putih, mau-mau aja lagi nyepongin kontol kita-kita.. dasar pecun lo, kak.. hehe.." sambil nyerocos tak karuan Dado mengelus-elus rambut kepala kak Alya dan menekannya seperti ingin memasukkan kedua kontol kemulut kak Alya lebih dalam. Dengan wajah penuh keringat, Kak Alya benar-benar dijadikan mainan mereka siang ini. Sampai hampir tak sadar bahwa jam hampir menunjukkan pukul sebelas. Bukankah kak Alya dan Aku harus pergi ke acara nikahan? Bagaimana ini?27322Please respect copyright.PENANAHmgJmKnsE5
27322Please respect copyright.PENANAyzXNDsJeJx
Tapi seolah aku jadi tak begitu memperdulikan acara itu, aku masih ingin melihat aksi petualangan kakakku.27322Please respect copyright.PENANAqS3RQE0BKQ
27322Please respect copyright.PENANARhsiARbk6E
Tiba-tiba kita semua dikagetkan oleh bunyi dering BB kak Alya yang melantunkan nada dering Don't Stop The Music dari Rihanna. Yanto yang kebetulan posisinya berada di dekat meja rias kak Alya mengambil BB dari atas meja itu.27322Please respect copyright.PENANAd5VKUG5Rcs
27322Please respect copyright.PENANAcpKJWmSPTw
"Bokapnya, bro!" kata Yanto memberitahukan pada yang lainnya sambil mencabut otongnya dari mulut kak Alya seperti tampak panik.27322Please respect copyright.PENANAAYfgcqxVnp
27322Please respect copyright.PENANAU7kAlfM0gO
Dado lalu mencabut otongnya dari mulut kak Alya, "Eh cun! Lo jawab ya nih telpon.. ga baek lho pecun bikin khawatir bokapnya.. haha. Dasar pecun lo!" tawanya meledak disusul dengan yang lainnya.27322Please respect copyright.PENANAC2UuO1hJfV
27322Please respect copyright.PENANA6gqtIL9z02
Kak Alya menjawab panggilan dengan tangan terikat dan HP yang diletakkan Yanto di paha Dado.27322Please respect copyright.PENANANUPT1qUtZJ
27322Please respect copyright.PENANAM1eHX4DtmK
"Hallo Pah.." kak Alya menyapa papa, aku tak bisa mendengar apa yang papa ucapkan di HP kak Alya.27322Please respect copyright.PENANAU5l19Rv5OC
27322Please respect copyright.PENANAOaVuqSNZec
".. Udah donk Pahhh, dari tadi.. hihi.. hhh.." jawab kak Alya sambil Feri menepuk-nepukkan kepala kontolnya ke pipi kakakku. Wajah kak Alya sudah memerah. Apakah kak Alya sedang dilanda horni berat?27322Please respect copyright.PENANAux6oQ8HsPz
27322Please respect copyright.PENANAtcwq6hwoO6
".. Inihh.. ada di sini kok Pahhh.. sama temen-temennya.. ada Feri.. ada Yanto.. Bono.. samaa.." di tengah kak Alya sedang bicara, dengan kurang ajar tiba-tiba Dado yang sudah memposisikan kepala kontolnya tepat di depan mulut kak Alya, langsung menekannya dalam-dalam.27322Please respect copyright.PENANAkYCYEVw6dO
27322Please respect copyright.PENANAP5VhsK3txP
Lalu menariknya lagi dengan posisi kontol masih di dalam mulut kak Alya. Lalu menekannya lagi. Begitu seterusnya beberapa kali sampai saking dalamnya Dado menekan, kak Alya mulai kewalahan dan batuk-batuk tertahan karena masih terganjal kontol Dado. Melihat kak Alya menggeliat-geliat karena tangannya masih terikat membuatku tak tahan dan akhirnya mengeluarkan kontolku dari dalam celanaku.27322Please respect copyright.PENANALHIQgNMNhS
27322Please respect copyright.PENANAOkLeqYVdZq
Terdengar Papa memanggil-manggil kak Alya kenapa mendadak tak melanjutkan pembicaraan. Lalu Dado menarik kepala kak Alya sampai terbebas dari kontolnya.27322Please respect copyright.PENANA0aCewB8vWM
27322Please respect copyright.PENANA9D0s9qOsOI
"PUAHH! UHUK! UHUK!" kak Alya terbatuk sampai mengeluarkan air mata.27322Please respect copyright.PENANARfvG6vA17O
27322Please respect copyright.PENANAoaP4O7S9gS
Dengan kontol penuh ludah cair dan lendir kak Alya, Dado mengoleskannya keseluruh wajah kak Alya yang bersih putih dan memerah karena horninya kak Alya, mulai dari pipi, kening, bibir, sampai hidung seolah ingin agar kak Alya mencium bau ludahnya sendiri. Wajah kak Alya kini terlihat mengkilap akibat basah ludah Dado, Yanto, dan kak Alya sendiri.27322Please respect copyright.PENANA7A4me3q2vX
27322Please respect copyright.PENANA8ptGibROCd
"Ngga papa kok Pahh.. iya, Alya lagi batuk aja nihh.. iyaa Paahh.. Alya agak gak enak badan.. makanya ditemenin sama Aldi dan temen-temennya.."27322Please respect copyright.PENANALrztGTdV9l
27322Please respect copyright.PENANAUeT3o2yPnU
".. Ini Alya lagi dikasih obat sama temennya Aldi.. maksa lagi ngasihnya, hihi.." kak Alya cekikikan sambil menoleh kearahku dan yang temanku yang lainnya. Kak Alya bisa-bisanya bicara tersirat begitu sama papa. Aku baru tahu kalau kak Alya bisa senakal itu.27322Please respect copyright.PENANAV9xmhiyCW8
27322Please respect copyright.PENANAZ3jNEplh4K
".. Diajak ke acara sekalian? Ini malah mereka yang ngajakin Alya, hihi.. emang pada nakal tuh semuanya.. Ya udah ya Pahh.. nanti kalau Alya udah enakan banget, Alya keluar deh.. dag Papaah.." lalu terdengar sambungan terputus.27322Please respect copyright.PENANA7F3TdWMHnd
27322Please respect copyright.PENANATha8rWjHWV
"Asli binal bener nih kakak lo bro..." Feri yang sedari tadi berdiri dipojokan kamar mulai bersuara. Ternyata dia merekam gambar pergumulan kak Alya sejak awal. Kak Alya malah membalas ucapan Feri dengan memberi senyum pada HP Feri yang sedang merekamnya.27322Please respect copyright.PENANAAj4KfXs9Av
27322Please respect copyright.PENANANl91BhOy1C
"Gue bilang juga apa bro.. Eh, Lonte! Lagi donk, jangan diem aja.. Lo laper kan? Laper kontol kita-kita? Haha!" Dado mulai sering melecehkan kak Alya.27322Please respect copyright.PENANAPO9DorJ8aG
27322Please respect copyright.PENANA2t6VrPM4GI
"Aduh, Adeeek.. kak Alya jadi dipanggil lonte tuh sama Dado.. berarti semua harus bayar donk sama kak Alya kalo kakak ngelonte di kamar ini, hihi..."27322Please respect copyright.PENANAPFRroxyP5R
27322Please respect copyright.PENANA9kZXmKkEFB
Kembali Dado memegang kepala kak Alya dan mulai menekan naik turun lagi.27322Please respect copyright.PENANAf1Apn73d2E
Sampai beberapa saat, pinggul Dado mulai ikut bergoyang berlawanan irama dengan kepala kak Alya. Intesitas goyangan pinggul Dado mulai meningkat.27322Please respect copyright.PENANA9WlmA4ENcW
27322Please respect copyright.PENANAC10rr8x8Cw
Semakin dekat aku berdiri, kini sudah berada di samping dekat kak Alya. Aku pun mempercepat kocokanku sambil melihat ekspresi kak Alya yang mulutnya sedang digenjot sambil melihat muka Dado. Kak Alya seperti sedang kepayahan betul wajahnya disetubuhi dengan kasar oleh Dado.27322Please respect copyright.PENANAblF5LjXJ5D
27322Please respect copyright.PENANAnJV4Tx9LH3
".. Eegh.. Eegh.. Kaak.. nih bayaran buat lo kak... uughh.. pecun.." cerocos Dado27322Please respect copyright.PENANAwblRCKa06w
27322Please respect copyright.PENANAX2m0TDZVEn
".. Uuh kak Alya.. nakal nih kak Alya.. mau aja dientot mukanya sama Dado jelek.." gumamku lirih sambil makin mempercepat kocokanku melihat bagaimana mulut lembut nan imut kak Alya yang pink kemerahan itu mengempot keluar masuk akibat gesekan kasar kontol hitam si Dado.27322Please respect copyright.PENANA7rcQl9SEms
27322Please respect copyright.PENANAnQh7UzFoEK
".. Gue bikin kenyang lo kak.. Eegghh.. ama pejuh guee.. Hheeggh.. Aarrgh!"27322Please respect copyright.PENANAjPESYzSrdC
27322Please respect copyright.PENANAiJX1eal9MF
".. Eeeghh kak Alya lonteee!" aku menyemburkan pejuhku berkali-kali sampai mengenai telinga, pipi, dan rambut kak Alya. Dado masih menahan kepala kak Alya sambil sesekali kelojotan menyemprotkan spermanya kedalam tenggorokan kak Alya sampai perlahan-lahan mulai berkurang semprotannya.27322Please respect copyright.PENANAijl9o7lZG6
27322Please respect copyright.PENANAvqtJwIB99W
Sedang kak Alya berusaha menelan semua sperma Dado. Kak Alya nampak kewalahan dengan banyaknya sperma Dado yang menyemprot hingga sebagian ada yang keluar dari sela-sela bibir lembutnya.27322Please respect copyright.PENANAEmobqyvuvT
27322Please respect copyright.PENANAWvU9Sw8bpD
"Ayoo.. kakak harus telen semua pejuh yang keluar, biar sehat.. hehe.. gue baik kan.. mulai sekarang kak Alya kita kasi makan pejuh aja biar sehat, hahaha!" tawanya mengajak yang lain ikut tertawa.27322Please respect copyright.PENANA9rvPrf7mHg
27322Please respect copyright.PENANA0Q11W1xXhh
Kak Alya yang baru saja digenjot mulutnya memundurkan kepalanya sambil masih memejamkan matanya. Kami semua seolah menunggu respon kak Alya dari kata-kata pelecehan dari Dado. Sambil menjilat sisa-sisa pejuh yang belepotan di tepi-tepi bibirnya, kak Alya mulai membuka matanya setelah menelan sisanya. Lalu membuka mulutnya.27322Please respect copyright.PENANAkAifw2G7OK
27322Please respect copyright.PENANAThzBRuAAd6
".. Lihat deh.. abis semuanya kakak telan.. hihihi.." jawabnya sambil memanyunkan bibir menggembungkan pipi dan mengedipkan sebelah matanya.27322Please respect copyright.PENANAwXwqgVZxPk
27322Please respect copyright.PENANAVNnRYpOeSy
Ooh, Kak Alyaku.. Kakak benar-benar binal. Tega membuat aku adiknya sendiri tersiksa melihat tingkah kakaknya.27322Please respect copyright.PENANAWBT8Ax1UvP
27322Please respect copyright.PENANAu0031DI0GV
"Lohh.. kok rambut kakak ada pejuhnya? Pejuh kamu ya dek? Iihh.. kramas lagi deehh.."27322Please respect copyright.PENANAxTwJOUiFxQ
27322Please respect copyright.PENANApZnpvhWsJJ
".. Maaf kak, udah gak tahan.. liat kak Alya tadi.."27322Please respect copyright.PENANASbMbhzQjVB
27322Please respect copyright.PENANAb9zhHdDug4
"Wah parah lo broo! Terangsang liat kakak sendiri"... Bono meledekku. Dan yang lain pun ikut menertawakanku seperti orang bodoh yang tak berdaya.27322Please respect copyright.PENANACxu7hHXkCv
27322Please respect copyright.PENANA5Ern5Lw70y
"Hihi.. kak Alya mandi dulu yaa.. mau kramas dulu nih gara-gara Aldi.." dengan muka imut dicemberut-cemberutin, "tapi dilepas dulu donk iketannya.. pegel tau kak Alyanya nih.."27322Please respect copyright.PENANAvBZdczvrdZ
27322Please respect copyright.PENANAK2y1RH1dQa
"Gue lepasin yah, tapi nanti gue dikasi hadiah donk kak.." Bono dengan kurang ajar minta imbalan bila melakukan yang kak Alya minta. Dan pasti selalu sesuatu yang cabul. Bahkan aku khawatir akan lebih jauh dari ini.27322Please respect copyright.PENANA9EaGXiROD7
27322Please respect copyright.PENANApttAEvT1t4
".. Umm.. apa yaah? Bon bon maunya apa sih? Pasti yang aneh-aneh deh maunya.." tanya kakakku pura-pura bingung padahal tau betul apa isi kepala keempat temanku setelah dikerjai seperti itu27322Please respect copyright.PENANAOa5ovU0274
27322Please respect copyright.PENANAb0ndvbia4N
"Kak Alya tadi bilang mau kramas kan? Hehehe... kita bantuan kakak kramas deh.. sekalian kaaak, badan kita juga pada keringatan niih, hehe.."27322Please respect copyright.PENANAJJ6Ag5O6rn
27322Please respect copyright.PENANAPhmxKHyU5z
"Jadi mandi-mandiin doonk, hihi.. Trus, mandiin sama shampoo-in kakaknya pakai apa? Pake pejuh kalian lagi? Iyah?"27322Please respect copyright.PENANArUPsxUoY1D
27322Please respect copyright.PENANAbzh4Eheg6X
"Ya iyalah kaak... Hahaha!"27322Please respect copyright.PENANA2c31S98lGF
"Huuuu... Kayak adek donk yah... suka ngecrotin rambut kakaknya, hihihi..." jawab kak Alya enteng seperti lupa bagaimana aku bereaksi terhadap kenakalan dan kenekatan kak Alya meladeni mereka.27322Please respect copyright.PENANASkz48C82Qo
27322Please respect copyright.PENANAly8yPOMouB
"Nah gitu donk kak! Ayo bro, kita buka iketannya berempat aja.. biar kita berempat yang mandiin nih cewek, hahaha!" Feri dengan menyebut tak sopan kakakku langsung maju diikuti temanku yang lainnya.27322Please respect copyright.PENANAJDH5sotpHZ
27322Please respect copyright.PENANAImGMDWpFiX
"Iiih, siapa juga yang bilang mauu... Aduduh! pelan-pelan doonk.. hihi, geli nih kakak! Satu-satu yang donk yang bukaiiin..." kak Alya menggelinjang kegelian saat mereka menyerobot rame. Apakah aku hanya akan diam saja? Tidak. Aku harus ikut ambil bagian, aku mau ikut memandikan juga.27322Please respect copyright.PENANAktzzUYSvv9
27322Please respect copyright.PENANAq5OpNM054F
"Kak, aku ikut bantuin buka..!"27322Please respect copyright.PENANAl9KtfRkW9O
27322Please respect copyright.PENANAE15M6xpvRp
"Jangan broo.. lo kan yang ngotorin rambut kakak lo... kasian kan, hehe.. makanya, lo jadi adek jangan mesum ama kakak sendiri, hehe.." si Dado mencari-cari alasan agar aku tak boleh ikut. Si Dado bener-bener kurang ajar pada kami berdua, tapi aku menunggu persetujuan kakakku sendiri.27322Please respect copyright.PENANA0rPmePeftv
27322Please respect copyright.PENANAk6CEyNxWQW
".. Umm.. sebenarnya kasian juga sih kalo kamu ditinggal sendirian disini.. tapii, kan kamar mandinya ga muat tuh dek.. adek gak papa kan nunggu? Kakak janji deh mandiin kamu nanti yah.."27322Please respect copyright.PENANAtRF1YqAbQY
27322Please respect copyright.PENANAT9MBRLpQ3i
"Iya broo... ntar aja kalo kita dah pada pulang... lagian kakak lo nih pengen banget mandiin kita berempat, hehehe... kita sih pasrah aja, ya ngga bro?"27322Please respect copyright.PENANAwogghiUbxV
27322Please respect copyright.PENANAw2TduinfhJ
"Iiiihhh, siapa jugak yang mau mandiin kalian? Kepedean kalian... dasar jelek, hihihi..."27322Please respect copyright.PENANARZvRdE9ehJ
27322Please respect copyright.PENANAiGchC4nYqg
aku tak tahu siapa yang menjawab karena aku sudah shock dengan jawaban kakakku yang malah mendahulukan mereka ketimbang aku sebagai adiknya sendiri untuk memandikan mereka. Aku tahu acara yang akan terjadi nanti tak hanya mandi bersama, mungkin bisa lebih dari itu..27322Please respect copyright.PENANAX4yDK1YAEN
27322Please respect copyright.PENANAdFvwpTEtBT
Selanjut-selanjutnya aku tak bisa mendengar jelas siap yang bicara. Aku hanya mematung tak percaya dengan jawaban kakakku sambil ia meninggalkan kami menuju ke kamar mandi, sedang keempat temanku masih saling berpandangan seperti tidak memperdulikan kehadiranku di sana. Terlihat nafsu mereka pada kakakku seperti sudah sampai ke ubun-ubun.27322Please respect copyright.PENANAESzQ7YY8XQ
27322Please respect copyright.PENANA0RWU94Wpoo
"Eh bro! Kakak lo emang bener-bener deh.. siapa aja yang udah dibikin konak ama dia?"27322Please respect copyright.PENANA6sToT0HI4I
"Yoi bro, gak nyesel gue punya temen kayak lo, hehehe.."27322Please respect copyright.PENANAoZ50I91OAs
27322Please respect copyright.PENANAdk2S1xLjfj
"Gue yakin lo pasti dah pernah gitu-gituan ama kakak lo yah? Hehehe, parah lo bro, kakak kandung sendiri lo embat, udah gitu kagak bagi-bagi lagi.. hahaha!"27322Please respect copyright.PENANASovqYqvpGQ
27322Please respect copyright.PENANAu9VkJeApxE
"Iya nih si bro ganteng satu ini... terus gimana nih bro... gak papa kan kakak lo gue susul ke kamar mandi, ngga baik membiarkan perempuan menunggu lho, hehehe..."27322Please respect copyright.PENANADclK4Rso8Y
27322Please respect copyright.PENANARfGkzn3VOy
"Iye broo.. gue gak nyangka kakak lo mau-mauan aja, udah kayak perempuan nakal aja kakak lo... kayak pecun! Hahahaha!" silih berganti mereka semua berbicara merendahkan kak Alya atas kenakalan kak Alya yang semakin kemari semakin mereka pandang gawat saja.27322Please respect copyright.PENANAAEDjy27FwM
27322Please respect copyright.PENANAlSlXtiIylv
Tiba-tiba terlintas bayangan pertama kali aku memperkenalkan kak Alya pada teman-temanku dulu. Awalnya aku hanya ingin membuat mereka iri padaku karena memiliki kakak yang cantik, baik, dan seksi pula. Sampai akhirnya mereka jadi mengidolakan kakakku hingga terang-terangan. Tapi sial. Kenapa jadi begini!?27322Please respect copyright.PENANAQwrPEapw10
27322Please respect copyright.PENANAAdHtxghS13
------
27322Please respect copyright.PENANAjoXnuYSAoH
Semua berawal dari ketika aku pulang les dan menunggu jemputan kak Alya. Aku sungguh panas dingin tak karuan menghadapi hal-hal yang terjadi kemarin. Dari sore ketika aku mendapat telepon dari Dado, sampai malamnya dimana kak Alya pulang hampir larut malam. Malah dia pulang hanya menggunakan seragam serta celana dalam saja. Itupun ternyata punyanya Dado! Pasti akan ku barkar nanti. Paling tidak aku sudah mengonggokkan barang haram itu di teras depan. Aku belum bisa membayangkan bagaimana Kak Alya sampai bisa memakai pakaian milik dado itu. Sejujurnya aku masih tidak terima saat kak Alya dibawa jalan entah kemana sampai-sampai tidak menjemputku pulang les.27322Please respect copyright.PENANAQvHABYy4yA
27322Please respect copyright.PENANAPYRCkGE1Nt
Aku tidak bisa membuang jauh-jauh semua bayangan tentang apa saja yang mungkin terjadi pada kak Alya. Ya, kak Alyaku yang cantik, imut, seksi, dan nakal. Kak Alyaku yang selalu kujadikan bahan colian hampir tiap siang dan malam. Dan karena kejadian kemarin, kini aku jadi membayangkan bagaimana bila kak Alya benar-benar dilecehkan oleh teman-temanku sendiri yang jelek, item, dan berbau busuk itu.27322Please respect copyright.PENANALp4FyZoYxz
27322Please respect copyright.PENANAUcSPGYeZMn
Kak Alya bener-bener nakal, selalu saja ia membuatku tersiksa. Memikirkan apa yang kak Alya ucapkan semalam kalau keempat temanku akan datang lagi ke rumah ini malah membuatku bingung dan dilema berat. Aku benci sekali membayangkan perlakuan mereka kemarin pada kakakku. Semena-mena, dan tak sopan. Tapi bila kembali ke objek fantasiku, aku seperti tak pernah puas membayangkan kakakku yang cantik, biasa bertutur dan bersikap sopan, dibaliknya bersikap nakal bak seorang pelacur yang mau menerima batang kemaluan siapa saja yang disodorkan padanya. Aku dilema berat.27322Please respect copyright.PENANAg8G01OuQXu
27322Please respect copyright.PENANApqUZtfOJgk
Tapi perutku terlalu lapar untuk melanjutkan rasa penasaran ini. Mana semalam hanya makan mie instant.27322Please respect copyright.PENANAtIzRL9L3Ru
27322Please respect copyright.PENANAWGXkzPPyAj
Aku keluar kamar dan menuju keruang tengah untuk menyalakan TV. Suasana benar-benar sunyi. Dimana kak Alya?27322Please respect copyright.PENANAMaNgVOflds
27322Please respect copyright.PENANAy4lBQxAg3i
"Deek! Udah bangun ya? Kalau mau makan kakak udah bikinin adek sarapan. Ambil di dapur ya dek.." teriak kak Alya dari dalam kamarnya.27322Please respect copyright.PENANA3z2lO5s6nl
27322Please respect copyright.PENANA2J0Cyc97ea
"Oh! Iya kak, makasih ya kak" walaupun kak Alya sering membuatku sebal begitu, tetap saja, kak Alya tiada duanya kalau perhatian kepadaku.27322Please respect copyright.PENANABA4UBHQTC3
27322Please respect copyright.PENANAJHj5hSYSlf
Di dapur telah dihidangkan nasi goreng dengan telur dadar spesial dan nugget khusus untukku. Kak Alya, I love you full deh.27322Please respect copyright.PENANAnwmJggAfm7
27322Please respect copyright.PENANAVe2EBQGMnr
Sambil nonton TV aku menyantap hidangan buatan kak Alya. Hingga tak lama kak Alya keluar dari kamarnya dan menemuiku.27322Please respect copyright.PENANAmf3xc5gXkS
27322Please respect copyright.PENANACy7tmbKZiZ
"Adek.. liat kakak deh.." kak Alya muncul di hadapanku menggunakan kebaya berkerudung dengan perpaduan warna pink dan putih. Kak Alya terlihat cantik sekali. Dengan kerudung yang menutup melingkar dan tergerai seperti selendang, serta lekuk pakaian yang agak membentuk tubuh kak Alya semakin memperlihatkan betapa anggun dan seksinya kakakku ini. Nggak heran kalau orang-orang selalu mengidolakan kakakku yang cantik ini27322Please respect copyright.PENANAgXNoqmWTqY
27322Please respect copyright.PENANAVI1quN631M
"Kak Alya cantik bangeet.. aku ampe pangling, hehe.."27322Please respect copyright.PENANAxTf7Wp2nXs
27322Please respect copyright.PENANABFfRahJGjz
"Hihi.. kakak tau kok.. kan kamu pinter gombal.." jawabnya dengan senyum genit.27322Please respect copyright.PENANAztruodYmN0
27322Please respect copyright.PENANAMiPaH2oI01
"Yee.. kak, serius kok, bukan gombal.." seraya aku meletakkan piring sisa makanku yang sudah selesai dan bangkit mendekatinya.27322Please respect copyright.PENANARme1VcoQSd
27322Please respect copyright.PENANAqdAKlvp9Hu
"Iya deh, iya.. kamu serius, tapi mesum.. hihi.. lepas donk deek.. kusut nanti.. haha.. geli adek!" jeritnya sambil berusaha melepaskan pelukanku padanya.27322Please respect copyright.PENANACh36TafO8I
27322Please respect copyright.PENANAqBQXNxF8hX
TENG-TONG!27322Please respect copyright.PENANAjE0jDLE6C6
27322Please respect copyright.PENANANUnGwSXXzT
Tiba-tiba bel rumah berbunyi menganggu kesenanganku. Aku jadi teringat keempat temanku yang kata kak Alya mau main lagi ke rumah. Ternyata mereka benar-benar datang. Mendadak jantungku berdebar dengan kencang. Aku tak percaya mereka sudah benar-benar memperlakukan kakakku yang seharusnya mereka hormati dengan perlakuan tak senonoh. Terakhir kulihat mereka berani menyemprot peju-peju mereka di muka kakakku, dan kemarin entah benar atau tidak, kak Alya seperti dipaksa melayani kontol-kontol mereka, dan aku tak bisa menebak apa yang akan terjadi nanti. Yang pasti aku selalu diantara tak rela dan penasaran.27322Please respect copyright.PENANApWvtv5Yiyq
27322Please respect copyright.PENANAZ8HBnwPiXg
Tapi ku rasa mereka berani menggoda kakakku karena memang kak Alya yang suka mancing-mancing orang dengan nekat. Hanya saja rasanya agak aneh karena saat ini justru teman-temanku sendiri.27322Please respect copyright.PENANAEDu9wVQ5Bs
27322Please respect copyright.PENANAeOVEuGnDNN
Akupun membuka pintu depan dengan terpaksa.27322Please respect copyright.PENANAQ7cnecaoPd
27322Please respect copyright.PENANA0sdSwMCuAC
"Misi broo.." temanku satu persatu menampakkan senyum yang asalnya dari otak mesum mereka.27322Please respect copyright.PENANAyYOEqff1Uz
27322Please respect copyright.PENANAC12eoD2tTC
"Ngapain lo pade kesini lagi? Mau gangguin kakak gue lagi?" hardikku dengan ketus.27322Please respect copyright.PENANAkHKwZIFMDv
27322Please respect copyright.PENANAtGtnUvVVGP
"Eeh adek, kok kayak gitu sama teman-temannya. Baru juga masuk.. ayo donk duduk dulu semuanya.." ujar kak Alya yang malah menyambut mereka dengan ramah.27322Please respect copyright.PENANAdBXoCT9jP8
27322Please respect copyright.PENANAtQUBaZ9wzo
"Eh iya.. makasih ya kak Alya yang baik.. dan cantik.. hehe" sahut Dado dengan cengengesan.27322Please respect copyright.PENANAvSgEA32b6U
27322Please respect copyright.PENANA9m6Xh6KDVs
"Iya nih kak Alya.. tumben cantik bener dandanannya.. mau pergi ya kak?" tanya Yanto sambil menggoda kakakku.27322Please respect copyright.PENANAImhUyjEffY
27322Please respect copyright.PENANAHnbMfOLXwG
"Bisa aja nih Yanto.. kakak tuh mau kondangan nanti siang, tapi kaliannya pada datang.. kakak jadi ga enak nih.." kak Alya menjawab dengan senyum manis.27322Please respect copyright.PENANAfWxBWCj8Dq
27322Please respect copyright.PENANAZOd6mGVQ3V
"Sama orang-orang kayak gini sih jangan dikasih hati kak.. nanti ngambil jantung, ga pake minta lagi.." masih dengan ketus aku menyambut mereka.27322Please respect copyright.PENANAESYrN4N5mY
27322Please respect copyright.PENANArMIUTyV6ov
"Ah, lo bisa aja bro.. kalo gue dikasi hati, ya gua ambil semuanya.. ya ngga kak Alya?" cerocos Bono.27322Please respect copyright.PENANA7I1OpTkGJv
27322Please respect copyright.PENANApIwAUf6U6O
"Ooh, gitu ya? Emang kalo diambil semuanya, mau diapain sih?" tanya kak Alya yang aku sebenarnya ngga jelas maksud pembicaraan mereka.27322Please respect copyright.PENANAZIraDcycOg
27322Please respect copyright.PENANAY0n3gOoQi2
"Ya gue makan lah, kak.. Eh! Ada juga.. gue yang dimakan yak? Hahaha!" Bono tertawa dibarengi temanku yang lainnya sambil bergantian melihat Bono dan kak Alya. dan aku tahu maksud pembicaraan mesum ini.27322Please respect copyright.PENANAnTtcBMG85W
27322Please respect copyright.PENANAXSEjRoyXjp
"Hihi... pada ngomongin apaan sih? Kak Alya ga ngerti deh. Udah ya sama Aldi dulu.. kakak mau terusin dandan.. bentar lagi mau kondangan.." kak Alya pun meninggalkan kami menuju ke kamarnya. Dan aku pun kembali berhadapan dengan teman-temanku yang burik-burik ini.27322Please respect copyright.PENANAlWjVAYlk5t
27322Please respect copyright.PENANAMkXlNa7lSL
"Woi! Lo pada kesini mau ngapain? Gue mau kondangan nih.. mending lo pulang deh.. eneg juga lama-lama liat lo semua.." dengan gaya mengusir aku jelaskan ke mereka.27322Please respect copyright.PENANAQOvPUn5nlG
27322Please respect copyright.PENANAeZIloK0emO
"Aduh bro, lo tega amat sih.. masa tamu jauh-jauh datang lo sambut ketus gitu.. suguhin apa kek... minum kek, hehehe... kak Alya juga boleh..." Feri mulai bicara ngga enak didengar .27322Please respect copyright.PENANAP8qIgZj7mb
27322Please respect copyright.PENANA8yWCeosX8o
"Hehe.. iya broo, kakak lo cantik bener ni pagi.. ngga usah kondangan deh.. di sini aja maen ama kita-kita, biar rame, hehe.." Dado nimbrung sambil bicara pelan-pelan seolah takut terdengar kak Alya.27322Please respect copyright.PENANAG1uDiO5sat
27322Please respect copyright.PENANAnAb6ZrMwHo
"Ah, elo Do.. pake ngomong pelan-pelan.. biasa lo teriak paling kenceng kemarin, hehe..." goda Yanto kepada Dado yang aku tak mengerti maksudnya.27322Please respect copyright.PENANADOVQjxuGi2
27322Please respect copyright.PENANAHXzOBXAKrJ
"Diem lo ah!" hardik Dado karena memotong pembicaraan.27322Please respect copyright.PENANAlCOMETOLC3
27322Please respect copyright.PENANAplcn2C0otU
Tiba-tiba kak Alya muncul sambil menyediakan minuman untuk keempat temanku. Tapi kak Alya sudah berganti pakaian. Sekarang mengenakan kerudung yang panjang sebatas dada, kaos lengan panjang dan legging hitam yang ketat. Benar-benar mencetak bentuk pinggul dan pantat kak Alya! Bahkan kerudung dan kaos memperlihatkan lekukan busung dada kak Alya. Kak Alya sengaja pamer atau apa sih?27322Please respect copyright.PENANA4flHijadKC
27322Please respect copyright.PENANA4csmcvijPn
"Eh kak Alya datang lagi.. jadi seneng nih Bono.." wajah Bono menyeringai aneh.27322Please respect copyright.PENANAHAstzMyQ5v
27322Please respect copyright.PENANA0Jv2k9GeCm
"Iya nih kak Alya.. makasih ya suguhannya.. benar-benar sedap dipandang? Hehe.." Feri berbicara tapi tidak melihat gelasnya.27322Please respect copyright.PENANA6hhvQG3A0C
27322Please respect copyright.PENANABtHMy3ukU2
"Hihi.. minumannya?" tanya kak Alya bingung.27322Please respect copyright.PENANAEeKuRtZjnk
27322Please respect copyright.PENANAZn5ga9FuBQ
"Ngga kak, yang bawa minuman, bisa diminum juga gak yah? Hehe.." jawab Feri mulai mulai kurang ajar.27322Please respect copyright.PENANAvUkQzhvzgq
27322Please respect copyright.PENANAuWwRilgVUR
"Kak, jadian aja deh ama Dado yak? Dado baik kok orangnya. Kan apa aja dah Dado kasi buat kak Alya, haha.."27322Please respect copyright.PENANAK9tsbPxrGt
27322Please respect copyright.PENANAHA1YxtCzGu
"Iih.. mulai aneh deh ngomongnya ya.." kak Alya malah hanya seperti tersenyum malu.27322Please respect copyright.PENANAoIfH9On0iS
27322Please respect copyright.PENANA6qJJjQ2rzk
"Jangan sama Dado kak, sama Yanto aja.. Yanto bikin seneng deh kak Alya nya..." mereka mulai berebutan bicara. Aku saking kagetnya sampai tak bisa bicara apa-apa.27322Please respect copyright.PENANAP7N1xPhWi9
27322Please respect copyright.PENANA0fcTmdOjec
"Lo pada dah gak jaman bikin cewek seneng.. kak Alya sama Bono aja yah, Bono bikin kak Alya enak deh.." sambil mulai minum, Bono bicara pelan tapi mengena. Omongan-omongan yang mereka utarakan semakin membuat jantungku berdetak cepat.27322Please respect copyright.PENANAAaVTMbCRx4
27322Please respect copyright.PENANA8jI6uOVZxP
"Iih, tuh dek liat temen-temenya.. masa kak Alya mau dibikin enak.. emang kak Alya makanan?"27322Please respect copyright.PENANA10XNEJbyDn
27322Please respect copyright.PENANAp1MJJCxZ6w
"Iya kak Alya.. enak, sampai keenakan kak, hehe.. kalo perlu kita semua juga mau kok jadi pacar kak Alya.. haha!" tawa Dado lepas.27322Please respect copyright.PENANARaY66H0oBA
27322Please respect copyright.PENANANUhimoCcyH
"Hihi.. keenakan apaan sih? Masih kecil-kecil dah pada mesum-mesum.. emang dah bisa bikin cewek keenakan?" jawab kak Alya seperti mempertanyakan mesumnya mereka.27322Please respect copyright.PENANA5LkO2fEXRc
27322Please respect copyright.PENANAcJ2Bl9FvAp
"Lah kemarin yang sampai jejeritan kenceng banget siapa yaa?" Yanto nimbrung sambil melirik kak Alya. Aku jadi teringat kejadian kemarin, apa mereka sedang membicarakannya? Dan kenapa aku hanya bisa diam saja? Sebesar inikah rasa penasaranku pada kejadian kemarin?27322Please respect copyright.PENANAzIkUgEVDTK
27322Please respect copyright.PENANA80vx23muEP
"Hihi.. kemarin tuh ada kecoa jelek, item, bau lagi.. makanya kakak tuh teriak, huuu..." kak Alya seperti meladeni lecehan mereka.27322Please respect copyright.PENANAFHOi8tFHfG
27322Please respect copyright.PENANAQucM0alunG
"Iyaa kak Alya.. kecoa boleh item, jelek, bau, dan gede, tapi suka kaan?" Bono menimpali dengan wajah penuh maksud kearah kak Alya.27322Please respect copyright.PENANAWaOGQ1PlNS
27322Please respect copyright.PENANAIYjhZ5HIzo
"Aduuh.. Adeeek, liat tuh masa kak Alya diledekin terus sama temen-temenmu.." ujar kak Alya malu.27322Please respect copyright.PENANApO14ApzyA4
27322Please respect copyright.PENANA3gm1gjH79B
"Hehe.. lo kok diem aja broo? Jangan-jangan lo konak lagi..." Dado melirik kearahku dengan cengengesan. Yang dia katakan memang benar, aku udah separuh konak membayangkan ucapan-ucapan mereka.27322Please respect copyright.PENANAM7tClpt32F
27322Please respect copyright.PENANAeXtM7uFvIa
"Tenang aja bro.." potong Bono, "gue juga udah ngaceng, tapi kemariin.. hehe, ya ngga kak Alya?" tanyanya seolah mengajak kak Alya untuk menyetujui kata-katanya.27322Please respect copyright.PENANAIvZ3BvoTDy
27322Please respect copyright.PENANAysNIvDk8od
"Tuh dek, masa si Bon bon ngaceng tanyanya ke kakak sih? Emang kakak tahu pada ngaceng apa ngga, hihihi.. udahan kan minumnya? Kakak bawa ke belakang ya.. mau dicuci dulu.." seraya kak Alya bangkit dan mengambil gelas mereka satu persatu yang belum habis semuanya. Sambil menuju kebelakang, tatapan temanku tak lepas sekalipun dari kak Alya.27322Please respect copyright.PENANAW26IU0esTn
27322Please respect copyright.PENANAGaTLLSChTL
"Bro, gue mau cuci tangan dulu yak, kering nih.. hehe.. lo disini aja.." ucap Bono dengan nada setengah memerintah.27322Please respect copyright.PENANASHCNzQbE6x
27322Please respect copyright.PENANAfdjPFAn08L
Ketika aku mau bangkit Dado menahanku dan mulai bertanya soal game PS baru yang aku punya. Aku tahu yang Dado lakukan hanyalah pengalihan, karena semakin lama Dado bicara semakin tak jelas. Aku lalu melihat Feri sambil bicara tak begitu jelas untuk permisi ijin memakai kamar mandi dan beranjak pergi.27322Please respect copyright.PENANAROYgN4Buzv
27322Please respect copyright.PENANAilxxZuZayn
Agak lama juga Dado nyerocos tak karuan, tapi aku tidak bisa konsentrasi karena ingin memastikan bahwa mereka memang tidak macam-macam pada kakakku. Maka aku langsung beranjak dari sofa dan menyusul kak Alya ke dapur.27322Please respect copyright.PENANAp3KuVKaRw3
27322Please respect copyright.PENANARr1EFlC4of
Sesaat sebelum aku mencapai dapur, kudengar suara cekikian kak Alya. Aku tercekat dan malah berhenti, seolah ingin menguping ada apa dengan kak Alya.27322Please respect copyright.PENANAWeMPxwELWz
27322Please respect copyright.PENANAFrqtUDKrjf
"Tuh kan baju kakak jadi basah.."27322Please respect copyright.PENANA8CzlZ42gLi
27322Please respect copyright.PENANAHvlDU3nAbi
"Biarin, hehe.. bagus malah basah-basahan.." terdengar suara Bono. Tak tahan karena penasaran aku langsung mendatangi dan berniat memergoki mereka di dapur, tapi bersamaan pula mereka juga keluar dari dapur.27322Please respect copyright.PENANARtyUyucGxv
27322Please respect copyright.PENANAt1uQVnuc6f
"Adeek.. kakak mau ganti baju dulu ya, basah nih" kata kak Alya sambil memperlihatkan bajunya yang basah, tepat di bagian dada, dan leggingnya, terutama di bagian pantat, paha, dan selangkangan.27322Please respect copyright.PENANAegkgE6vgGN
27322Please respect copyright.PENANAdvDQ9w1dpQ
"Eh, bro, ada di sini lo? Hehe.." senyum cabul si Bono sambil berjalan kearah ruang tamu. Terlihat tangannya juga basah. Apa kak Alya tadi digrepe-grepe sama Bono?27322Please respect copyright.PENANATf5rK3rjSf
27322Please respect copyright.PENANAx7QGSTrNoS
Aku pun menyusul Bono duduk di ruang tamu dengan perasaan tak enak. Setelah beberapa saat kak Alya muncul sambil memakai kebaya yang tadi dikenakannya, bedanya kali ini kak Alya sudah memakai make up yang ringan, namun masih tetap memancarkan wajahnya yang cantik dan imut.27322Please respect copyright.PENANAXu6zheF5Xa
27322Please respect copyright.PENANA3Md8GOWo4w
"Kak Alya mau pakai yang tadi?" tanyaku.27322Please respect copyright.PENANAlgUI8enp3P
27322Please respect copyright.PENANAtoQ758Bv1V
"Hihi.. gak tau juga nih.. nanti deh kakak tanya lagi yah?" kak Alya pun kembali lagi kekamarnya.27322Please respect copyright.PENANAPYUi4qO9fH
27322Please respect copyright.PENANAM4QfHjfFbl
"Pada kemana nih yang lainnya bro?" tanyaku pada Bono.27322Please respect copyright.PENANAvnBFfxyiho
27322Please respect copyright.PENANAwqCoqgUfl9
"Paling lagi pada ngerokok di luar, bro.." jawab Bono sekenanya. Hal itu biasa mereka lakukan di luar karena aku tidak merokok.27322Please respect copyright.PENANAnWZiJOljj6
27322Please respect copyright.PENANAr4bY9dPRtq
"Lo ngapain sih bro tadi di dapur?" tanyaku dengan wajah tak enak.27322Please respect copyright.PENANAMGW4PEA9is
27322Please respect copyright.PENANAnTMV6Aq2sW
"Kan gue dah bilang bro.. cuci tangan gue.. hehe"27322Please respect copyright.PENANAXx8Nfs4k4B
27322Please respect copyright.PENANAMylv3Rpmki
Memang benar sih, dia cuci tangan. Dan aku melihat tangannya yang basah. Tapi kenapa kak Alya juga jadi ikutan basah?27322Please respect copyright.PENANA9JaySCR4ax
27322Please respect copyright.PENANA20JV8rZ0cv
Dia mulai ngobrol tak jelas yang mana aku tak ada keinginan untuk mendengarkannya, aku masih terus menunggu temanku yang merokok diluar. Dan tak lama pun Bono pun ijin keluar sebentar untuk ikut merokok juga. Setelah agak lama kak Alya pun muncul lagi dengan wajah senyum manis.27322Please respect copyright.PENANAUfl0Jzk9Ud
27322Please respect copyright.PENANArYQDTOcxIc
"Hihi.. adeek.. kalo kakak pake ini gimana?" kak Alya muncul memakai kemeja kuning lengan panjang, rok merah dengan pola-pola bunga berwarna pink cerah. Kak Alya terlihat cantik sekali. Hanya saja make up kak Alya seperti membuat wajahnya terlihat merona merah.27322Please respect copyright.PENANAl1SX68a8Tt
27322Please respect copyright.PENANA30bSmIyeAn
"Kak Alya cantik banget lho.."27322Please respect copyright.PENANAEz18ceQZUX
27322Please respect copyright.PENANA9KJQCj1t41
"Cantik? Terus apalagi?" tanya kakakku seolah ia ingin aku menjawab yang lain.27322Please respect copyright.PENANA3NZ4PVyDlL
27322Please respect copyright.PENANAeQksqA1OuK
"Kak Alya tetep seksi walau pakai gaun tertutup.." aku berani menjawab karena kebetulan teman-temanku sedang tidak ada.27322Please respect copyright.PENANANNNyIo77eW
27322Please respect copyright.PENANAv0j11ZTFPb
"Adeek.. adek lagi mikirin apa sih? Pasti ngebayangin kakak lagi digituin yah? Emang bisa kalo lagi pake baju kayak gini?" tanyanya ingin mengorekku lebih jauh.27322Please respect copyright.PENANAw64nposKEx
27322Please respect copyright.PENANA9jcdtTsvSy
"Uugh.. bisa aja kak, kalo kakak tetep centil kayak gitu.. pas di acara kondangan nanti.. bisa-bisa kak Alya langsung kutarik ke kamar mandi.." jawabku sambil mulai mengeluarkan burungku.27322Please respect copyright.PENANA4zIPIDe1nh
27322Please respect copyright.PENANADGOMBhcj6q
"Digituin ituu.. kak Alya di-en-tot ya dek? Hihi.. sama siapa aja dek? Sama kamu? Atau sama penjaga-penjaga katering? Seperti fantasi-fantasi adek, hihihi..." tanya kakakku lagi sambil duduk manis ingin aku menjelajahi fantasiku sendiri.27322Please respect copyright.PENANASXSGHLs498
27322Please respect copyright.PENANAz9DRn6iNnR
".. Uuugh.. kak Alya.. kakak dientot.. rame-rame sama pelayan katering, sama tukang sapu, dan satpam gedung.." jawabku sambil mulai mengurut-urut burungku melihat tingkah kak Alya.27322Please respect copyright.PENANA6IcTDyNekL
27322Please respect copyright.PENANAxQEveRUOhk
".. Hihi, bayangin terus dek.. kakak pake baju ini.. rok kakak cuma disingkap trus digenjot ganti-gantian di Toilet cowok dek.. terus buah dada kakak dikenyot-kenyot sama tukang sapu yang sudah tua dan ompong, hihi.." tawanya yang centil dan manja membuatku gemas. Dalam hati ingin sekali aku yang menyetubuhi kakakku sendiri.27322Please respect copyright.PENANAh7Co5hwYoP
27322Please respect copyright.PENANAhMLCm0lxNO
"Kak Alya.. pegang dong.. kocokin Aldi.." rengekku yang tak tahan ingin dikocok oleh kak Alya.27322Please respect copyright.PENANASgsI5fraNq
27322Please respect copyright.PENANAZxxkPyrGn2
"Adeek.. kan kak Alya belum selesai.. tunggu kakak yah.." tiba-tiba kak Alya kembali lagi ke kamarnya. Sepertinya kak Alya sedang menggodaku. Hanya saja kak Alya dandan terlalu lama.27322Please respect copyright.PENANAuDq0NPmeUX
27322Please respect copyright.PENANAXqkTYLE0UO
Sambil menunggu temanku yang lainnya yang masih belum kembali, kak Alya kali ini muncul tapi hanya kepalanya yang mengintip dari balik tepi dinding.27322Please respect copyright.PENANAr3Asi9ZrN4
27322Please respect copyright.PENANAV5PDP5wX3m
"Adeek.. kalo kakak datang ke acara kondangan pakai baju ini gimana yah dek? Kira-kira yang mau ngentotin kakak siapa yah?" tanya kak Alya sambil akhirnya menunjukkan pakaian yang kak Alya pakai.27322Please respect copyright.PENANAIVu2kI9Ruw
27322Please respect copyright.PENANAG7Z17uioEd
Aku sungguh kaget bukan kepalang seperti kesambar geledek. Jantung pun serasa berhenti. Tapi otong malah memompa dengan kencang. Kak Alya memakai seragam lusuh dan celana dalam yang sudah kuonggokkan di teras rumah! Itu seragam Dado! Kenapa bisa sampai dikenakan kak Alya lagi?27322Please respect copyright.PENANAlFyeSq4pWe
27322Please respect copyright.PENANAJ7ACVFo9Jv
Sambil mendekatiku kedua tangan kak Alya masih terus berada di belakang pantatnya seolah sedang menyembunyikan sesuatu.27322Please respect copyright.PENANAwW1btnMY7c
27322Please respect copyright.PENANAK4SYQiOMCm
"Siapa donk deek.. Apa mungkin Pak Kojon? Atau Pak Jojo? Hihi.." tanya kak Alya yang malah menyebutkan nama tukang ojek di pangkalan depan komplek.27322Please respect copyright.PENANAkkrEnEkK7G
27322Please respect copyright.PENANAp6iE55O7ff
".. Oogh kak Alya.." melihat kak Alya pamer paha putihnya di depanku seperti itu membuat kocokanku semakin kesetanan.27322Please respect copyright.PENANAPltyDOIcCR
27322Please respect copyright.PENANAswrlGMgHX4
Lalu dengan perlahan kak Alya mulai memutar tubuhnya dengan pelan sambil terus mengarahkan wajahnya dan memandangku dengan ekspresi binal dan manja.27322Please respect copyright.PENANA6meYrKjTPA
27322Please respect copyright.PENANAZTbdeoCRjg
Dan Kak Alya menunjukkan sesuatu sambil tersenyum nakal.27322Please respect copyright.PENANAPvVv0AzRS3
27322Please respect copyright.PENANAWu604g7xfj
"Adeeek... Temen-temen adek nakal tuh.. masa tangan kak Alya diiket kayak gini sama temen-temen adeek.. nih liat deh..."27322Please respect copyright.PENANAu2RRms8BAr
27322Please respect copyright.PENANASIUJziOU9o
"Aaarghh kak Alyaaa!" Crooot-Crooot!27322Please respect copyright.PENANArbHQgKGssD
27322Please respect copyright.PENANAtn9oVmYx3C
Pejuhku muncrat kemana-mana melihat ketakberdayaan kakakku dengan tangan masih terikat di belakang.27322Please respect copyright.PENANAmoFl3GnYX0
27322Please respect copyright.PENANAxrd8PuYKQj
"Udah dek muncratnya? Enak yah? Suka gak liat kak Alya kayak gini?" kak Alya malah bergaya centil dengan menaikkan bahu kanan lalu kirinya walau tangannya masih terikat di belakang.27322Please respect copyright.PENANAgnZcEfRi8Q
27322Please respect copyright.PENANAZsG5uykag1
Aku masih tak habis pikir kenapa kak Alya bisa pakai seragam dan celana dalam lusuh itu lagi. Kalau kak Alya baru saja mengenakannya dari dalam kamar, berarti baju itu ada dari tadi di kamar kak Alya. Dan yang mengambilnya pastilah si Dado. Jangan-jangan selama ini dia tidak merokok diluar. Tapi di kamar kakakku bersama dengan temanku yang lainnya.27322Please respect copyright.PENANAQgA9YUAeU1
27322Please respect copyright.PENANAhY0ClGqzpo
"Yoii kak Alyai! Seksi beneeer.. beniing!" teriak Bono yang baru muncul mengejutkanku.27322Please respect copyright.PENANAkmA0xFkwV4
27322Please respect copyright.PENANApbn3SotQEs
"Eh, Bon bon.. iya nih kakak dikerjain sama si Dado.. masa tangan kak Alya diiket kayak gini.. kakak jadi ga bisa nutupin paha kakak kaan? Tuh liat.. hihi" kak Alya malah cekikikan sambil menggesek-gesekkan kedua pahanya.27322Please respect copyright.PENANAWpUF2WN8dR
27322Please respect copyright.PENANAewtX3bF34v
"Dado mana kak Alya? Hehe.. masih di kamar yak? Asyik donk.. ngapain aja yak dari tadi.. jadi kepengin ikutan nih Bono nya kak, hehe.."27322Please respect copyright.PENANARHgvGDLSpy
27322Please respect copyright.PENANAUI2iN4Ma8j
"Hah?! Dado dari tadi di kamar kak Alya? Serius? Ngapain sih kak?" aku menyerbu kak Alya dengan pertanyaan karena kaget. Mereka semua semakin melunjak!27322Please respect copyright.PENANAEEGQCd4q9K
27322Please respect copyright.PENANAFcbvgdPVhY
"Tau tuh.. kakak baru mau ganti baju gara-gara dibasahin sama si Bon bon, eh malah mau ikut masuk ke kamar.. katanya mau bantuin kak Alya pilihin baju buat kondangan nanti.. tapi malah disuruh pakai baju ini.. katanya lebih pantes tuh dek buat kakak, hihi.. kebayang ga sih kakak ke kondangan pakai baju ini?" jelas kak Alya panjang lebar27322Please respect copyright.PENANAERajqsZyaB
27322Please respect copyright.PENANA06FaG4tCQK
"Yoi kak Alya, pantes doonk.. ya ngga bro? Tuh kak Alya, Aldi diem aja tanda setuju tuh, haha.." kata Bono meminta persetujuanku sambil pasang tampang mesum.27322Please respect copyright.PENANAlcFyfRmYeN
27322Please respect copyright.PENANA9sCyhNOqJt
Aku di antara marah dan tak tahan melihat keseksian kak Alya yang mengumbar paha putihnya kemana-mana. Pemandangan ini membuatku tak bisa berucap apa-apa, padahal kak Alya sedang dilecehkan oleh teman-temanku. Aku benar-benar tak berdaya melawan hawa nafsuku sendiri pada kakak kandungku.27322Please respect copyright.PENANAKMJRobwzm7
27322Please respect copyright.PENANAlZup1rIVx0
"Woi kak! Gue tungguin juga dari tadi, ampe kedinginan nih..." terdengar teriakan Dado dari kamar Alya yang pintunya sudah terbuka. Tak tahu siapa yang dia maksud.27322Please respect copyright.PENANAyEshbco76M
27322Please respect copyright.PENANAd1pn9J8Q2m
"Tau nih kak Alya! Mana gue ga pake apa-apa lagi.. rese ni cewek.. hehehe.." Yanto iseng ikutan membentak. Apakah dia barusan membentak kakakku?27322Please respect copyright.PENANAWBsHnBaMMq
27322Please respect copyright.PENANAxTqybu4BXj
"Katanya mau dibantuin pilih baju.. malah lama-lama diluar, gue genjot juga lo kak.. hehe.." Feri seperti tak mau kalah ikutan. Seperti kata kak Alya bahwa mereka memilihkan pakaian untuk kakakku. Tapi semakin lama mulut mereka makin kurang ajar.27322Please respect copyright.PENANAGJBxlvSUXJ
27322Please respect copyright.PENANABoLnNZ5GR8
"Hihi.. sorry yah semuanya, ya udah deh kak Alya balik ke kamar lagi.." kak Alya malah menjawab centil sambil cekikikan dan berlari-lari kecil kembali menuju kamar, "adeeek, tunggu bentar di sini yah.. kakak lagi mau pilih baju dulu sama temen-temen adek.."27322Please respect copyright.PENANA0zj2zrYM2S
27322Please respect copyright.PENANAsaikjl48L6
"K-kak Alya..!" aku seperti tak terima ditinggal seorang diri dalam keadaan tanggung.27322Please respect copyright.PENANA5lmqcUHSGM
27322Please respect copyright.PENANA5LvY8s0Wvi
"Adek, ummm.. mau ikut liat kakak di-pa-ke-in sama temen-temen adek?" jawabnya genit menekankan kata yang maksudnya menjadi ambigu di pikiran ngeresku. Seharusnya aku marah dan tak bergeming atau pergi dari semua ini. Tapi...27322Please respect copyright.PENANAX8UI4x05Oc
27322Please respect copyright.PENANAE2ggkNeYg7
"Kak.. aku liat donk.. yah?" aku seperti dalam keadaan malu dalam kondisi diketahui teman-temanku kalau aku punya hasrat pada kakakku sendiri. Tapi aku seperti tak rela untuk tidak melihat bagaimana kak Alya diperlakukan dengan semena-mena oleh orang-orang seperti mereka. Burik dan jelek. Aku benar-benar sudah menyerah pada nafsuku sendiri ketimbang marah-marah dan ditinggal sendiri.27322Please respect copyright.PENANAnMHhjaS5gc
27322Please respect copyright.PENANAItEsxyXj1g
"Tapii.. kasihan tuh si Bon bon sendirian dek.. kak Alya nanti balik lagi kok yah.. hihi.."27322Please respect copyright.PENANALjVoHoVc04
27322Please respect copyright.PENANA3qRb9nhcHo
Aku melihat kak Alya pergi dan menghilang di balik tembok yang menuju kekamarnya. Berikutnya aku hanya mendengar suara-suara teman-temanku. Terkadang seperti bergumam. Terkadang mereka tertawa dengan bersamaan disertai cekikikan kakakku.27322Please respect copyright.PENANAybLKWMJXds
27322Please respect copyright.PENANAG6CEnL6Xro
"Lo disini aja dulu ya bro, gue mau bantu kakak lo biar cepet keluar, hehe.." Bono menahan pundakku seraya bangkit dari sofa sambil cengengesan.27322Please respect copyright.PENANAwVc0ugKT8X
27322Please respect copyright.PENANAHo2wGGyjo4
Akupun tak mau berdiam langsung beranjak menyusul ke kamar. Hanya saja aku bingung antara ingin menyelamatkan kak Alya dari kebrutalan teman-temanku ini, atau melihat kak Alyaku yang cantik, putih, bening, dan imut ini sedang dilecehkan oleh teman-temanku. Dan sepertinya otongku sudah menjawab semuanya. Aku benar-benar tak tertolong..27322Please respect copyright.PENANAQf5ZoWGzHJ
27322Please respect copyright.PENANAXnoZXxORsx
Aku berjalan mendekati kamar kak Alya. Pintunya terbuka sedikit, apa sengaja tidak ditutup rapat? Tiba-tiba kepala Bono muncul dari celah seolah seperti sudah menungguku.27322Please respect copyright.PENANAJhXsiuOydB
27322Please respect copyright.PENANAjCYf31iEmZ
"Yoi broo! Sini masuk.. liat donk kakak lo lagi ngapain, hehe.. gile, ngaceng lagi gue.. kakak lo emang bener-bener nakal bro.. lebih nakal dari lonte, haha!" tawanya sambil membuka lebar-lebar mengajakku masuk.27322Please respect copyright.PENANAZnG3Qq1xsP
27322Please respect copyright.PENANAgkNQknnzkc
Dan aku melihat pemandangan yang selama ini hanya bisa kubayangkan saja. Yaitu fantasi liar setiap cowok-cowok sepertiku. Kak Alya yang masih dengan posisi tangan terikat sedang berlutut membelakangi pintu masuk menghadap si Dado yang sedang duduk di tepian kasur di depan kak Alya. Sedang kepala kak Alya sedang berada di selangkangan Dado sambil kepala kakak dipegang oleh Dado. Seragam kak Alya sudah dipelorotkan sampai setinggi dada bawah, membuat buah dadanya yang putih berkeringat dengan puting berwarna coklat pink menggantung bebas. Perbuatan mereka sungguh bejat!27322Please respect copyright.PENANAytw1oOZI5L
27322Please respect copyright.PENANA3dr5TbdOhz
"Eeh.. broo.. eeghh.. sorry, gue ga bisa konsen.. hehe.. mulut kakak lo.. uugh, anget bener.. terusin sepongnya.. yang dalem!" Dado bicara sambil lalu dan dengan kurang ajarnya agak membentak kakakku.27322Please respect copyright.PENANADtFr31So8m
27322Please respect copyright.PENANA9ayYgU6at3
"Enak bro? Hehe, cabut bentar bro.. gue pengen Aldi ngeliat yang gue lakuin tadi ke kak Alya.. hehe.." Yanto berujar penuh misteri.27322Please respect copyright.PENANAM1FBqP1U3u
27322Please respect copyright.PENANAekrOgrDY9T
Kak Alya menarik kepalanya sampai kontolnya terlepas semua dari rongga mulut kak Alya. Lalu dimiringkan dan ditengadahkan kepalanya menghadap Yanto. Yanto mengumpulkan ludahnya dan menumpahkan semuanya ke dalam mulut kak Alya, berkali-kali ia lakukan dan kak Alya malah tampak seperti menerimanya sambil menjulurkan lidahnya.27322Please respect copyright.PENANAWxFOhIbI5o
27322Please respect copyright.PENANAx1iQFitlKp
"Yoi kaaak... biar licin dikit ah, hehehe... awas tar lecet mulut lo... adek lo tar marah-marah lagi ma gua, hehehe..." cerocos Dado pada kak Alya ambil melirik licik padaku.27322Please respect copyright.PENANACNkaFOuz5a
27322Please respect copyright.PENANAd5NciG9lJi
"Anjriit nih cewek.. seneng banget nerima ludah gue.. Bro, gue genjot bentar yah mulutnya.. gemes banget gue.." ujar Yanto bicara kasar sembari menghina kakakku.27322Please respect copyright.PENANAkoL8pemnMZ
27322Please respect copyright.PENANAubE3ryaFHY
"Berdua aja bro.. kita liat apa kakaknya Aldi bisa nyepongin kita berdua, hehe.." Ujar Dado sambil bangkit ambil posisi bersebelahan dengan Yanto.27322Please respect copyright.PENANAn6zyHTciOa
27322Please respect copyright.PENANAn67JzirEdr
"Bro.. liatin nih mulut kakak lo dimasukin dua kontol.. Woi, kak! Minta ijin nooh ama adek lo, kasian banget tuh.. cepetan!" bentak Dado pelan pada kakakku.27322Please respect copyright.PENANAJpWi2hC8HI
27322Please respect copyright.PENANAgvMvFvAGeb
".. Hu huu.. adeek, kakak dipaksa niih sama temen-temen adek.. boleh ngga dek? Muat ngga sih dek kalo dua kontol temen adek masuk mulut kakak?" tanya kak Alya kepadaku dengan wajah yang manja, seolah meminta persetujuan, bukan keberatan.27322Please respect copyright.PENANA5bOMlLeXXy
27322Please respect copyright.PENANAzXqo7rJWFe
"Ah, kemarin muat kok masuk punya gue sama si Bono, hehe.." potong Dado menyela kami. Mengingatkanku pada kejadian kemarin. Berarti benar adanya kalau kemarin kak Alya benar-benar dicabuli oleh mereka-mereka ini, teman-temanku yang bangsat. Tapi kenapa kakakku mau-maunya diperlakukan seperti itu!?27322Please respect copyright.PENANApkLfuC4za1
27322Please respect copyright.PENANApiO5GkjhF8
"Bro, kalo Aldi diem itu tandanya setuju.. dari tadi juga kayak gitu kok.. iya kan bro? Hehehe, parah lo.." aku menoleh pada Bono seperti tak percaya dia mengucapkan itu. Tapi benar apa adanya, aku malah terangsang melihat kakak kandungku diperlakukan seperti ini. Baik bagi mereka, maupun bagi aku, kak Alya bagaikan sebuah objek pemuas fantasi. Rasanya aku malah sedang perang batin antara mengeluarkan otongku di depan mereka atau tidak.27322Please respect copyright.PENANAvrYuaByD8T
27322Please respect copyright.PENANA3MAuuBg8Fz
".. Adeek.. mulut kakak dientotin kontol mereka nih, liat deh.. Aaaa.." selesai bicara kakakku membuka mulutnya lebar-lebar seperti mau melahap dua kepala kontol itu sekaligus. Arrgh, kak Alya! Aku tersiksa ingin coli, tapi aku sedang di depan teman-temanku.27322Please respect copyright.PENANApYjWXyts9S
27322Please respect copyright.PENANAP60sJoIq9Z
"Uugh.. gila nih cewek.. mukanya ga nahanin banget.. udah cantik, putih, mau-mau aja lagi nyepongin kontol kita-kita.. dasar pecun lo, kak.. hehe.." sambil nyerocos tak karuan Dado mengelus-elus rambut kepala kak Alya dan menekannya seperti ingin memasukkan kedua kontol kemulut kak Alya lebih dalam. Dengan wajah penuh keringat, Kak Alya benar-benar dijadikan mainan mereka siang ini. Sampai hampir tak sadar bahwa jam hampir menunjukkan pukul sebelas. Bukankah kak Alya dan Aku harus pergi ke acara nikahan? Bagaimana ini?27322Please respect copyright.PENANAHmgJmKnsE5
27322Please respect copyright.PENANAyzXNDsJeJx
Tapi seolah aku jadi tak begitu memperdulikan acara itu, aku masih ingin melihat aksi petualangan kakakku.27322Please respect copyright.PENANAqS3RQE0BKQ
27322Please respect copyright.PENANARhsiARbk6E
Tiba-tiba kita semua dikagetkan oleh bunyi dering BB kak Alya yang melantunkan nada dering Don't Stop The Music dari Rihanna. Yanto yang kebetulan posisinya berada di dekat meja rias kak Alya mengambil BB dari atas meja itu.27322Please respect copyright.PENANAd5VKUG5Rcs
27322Please respect copyright.PENANAcpKJWmSPTw
"Bokapnya, bro!" kata Yanto memberitahukan pada yang lainnya sambil mencabut otongnya dari mulut kak Alya seperti tampak panik.27322Please respect copyright.PENANAAYfgcqxVnp
27322Please respect copyright.PENANAU7kAlfM0gO
Dado lalu mencabut otongnya dari mulut kak Alya, "Eh cun! Lo jawab ya nih telpon.. ga baek lho pecun bikin khawatir bokapnya.. haha. Dasar pecun lo!" tawanya meledak disusul dengan yang lainnya.27322Please respect copyright.PENANAC2UuO1hJfV
27322Please respect copyright.PENANA6gqtIL9z02
Kak Alya menjawab panggilan dengan tangan terikat dan HP yang diletakkan Yanto di paha Dado.27322Please respect copyright.PENANANUPT1qUtZJ
27322Please respect copyright.PENANAM1eHX4DtmK
"Hallo Pah.." kak Alya menyapa papa, aku tak bisa mendengar apa yang papa ucapkan di HP kak Alya.27322Please respect copyright.PENANAU5l19Rv5OC
27322Please respect copyright.PENANAOaVuqSNZec
".. Udah donk Pahhh, dari tadi.. hihi.. hhh.." jawab kak Alya sambil Feri menepuk-nepukkan kepala kontolnya ke pipi kakakku. Wajah kak Alya sudah memerah. Apakah kak Alya sedang dilanda horni berat?27322Please respect copyright.PENANAux6oQ8HsPz
27322Please respect copyright.PENANAtcwq6hwoO6
".. Inihh.. ada di sini kok Pahhh.. sama temen-temennya.. ada Feri.. ada Yanto.. Bono.. samaa.." di tengah kak Alya sedang bicara, dengan kurang ajar tiba-tiba Dado yang sudah memposisikan kepala kontolnya tepat di depan mulut kak Alya, langsung menekannya dalam-dalam.27322Please respect copyright.PENANAkYCYEVw6dO
27322Please respect copyright.PENANAP5VhsK3txP
Lalu menariknya lagi dengan posisi kontol masih di dalam mulut kak Alya. Lalu menekannya lagi. Begitu seterusnya beberapa kali sampai saking dalamnya Dado menekan, kak Alya mulai kewalahan dan batuk-batuk tertahan karena masih terganjal kontol Dado. Melihat kak Alya menggeliat-geliat karena tangannya masih terikat membuatku tak tahan dan akhirnya mengeluarkan kontolku dari dalam celanaku.27322Please respect copyright.PENANALHIQgNMNhS
27322Please respect copyright.PENANAOkLeqYVdZq
Terdengar Papa memanggil-manggil kak Alya kenapa mendadak tak melanjutkan pembicaraan. Lalu Dado menarik kepala kak Alya sampai terbebas dari kontolnya.27322Please respect copyright.PENANA0aCewB8vWM
27322Please respect copyright.PENANA9D0s9qOsOI
"PUAHH! UHUK! UHUK!" kak Alya terbatuk sampai mengeluarkan air mata.27322Please respect copyright.PENANARfvG6vA17O
27322Please respect copyright.PENANAoaP4O7S9gS
Dengan kontol penuh ludah cair dan lendir kak Alya, Dado mengoleskannya keseluruh wajah kak Alya yang bersih putih dan memerah karena horninya kak Alya, mulai dari pipi, kening, bibir, sampai hidung seolah ingin agar kak Alya mencium bau ludahnya sendiri. Wajah kak Alya kini terlihat mengkilap akibat basah ludah Dado, Yanto, dan kak Alya sendiri.27322Please respect copyright.PENANA7A4me3q2vX
27322Please respect copyright.PENANA8ptGibROCd
"Ngga papa kok Pahh.. iya, Alya lagi batuk aja nihh.. iyaa Paahh.. Alya agak gak enak badan.. makanya ditemenin sama Aldi dan temen-temennya.."27322Please respect copyright.PENANALrztGTdV9l
27322Please respect copyright.PENANAUeT3o2yPnU
".. Ini Alya lagi dikasih obat sama temennya Aldi.. maksa lagi ngasihnya, hihi.." kak Alya cekikikan sambil menoleh kearahku dan yang temanku yang lainnya. Kak Alya bisa-bisanya bicara tersirat begitu sama papa. Aku baru tahu kalau kak Alya bisa senakal itu.27322Please respect copyright.PENANAV9xmhiyCW8
27322Please respect copyright.PENANAZ3jNEplh4K
".. Diajak ke acara sekalian? Ini malah mereka yang ngajakin Alya, hihi.. emang pada nakal tuh semuanya.. Ya udah ya Pahh.. nanti kalau Alya udah enakan banget, Alya keluar deh.. dag Papaah.." lalu terdengar sambungan terputus.27322Please respect copyright.PENANA7F3TdWMHnd
27322Please respect copyright.PENANATha8rWjHWV
"Asli binal bener nih kakak lo bro..." Feri yang sedari tadi berdiri dipojokan kamar mulai bersuara. Ternyata dia merekam gambar pergumulan kak Alya sejak awal. Kak Alya malah membalas ucapan Feri dengan memberi senyum pada HP Feri yang sedang merekamnya.27322Please respect copyright.PENANAAj4KfXs9Av
27322Please respect copyright.PENANANl91BhOy1C
"Gue bilang juga apa bro.. Eh, Lonte! Lagi donk, jangan diem aja.. Lo laper kan? Laper kontol kita-kita? Haha!" Dado mulai sering melecehkan kak Alya.27322Please respect copyright.PENANAPO9DorJ8aG
27322Please respect copyright.PENANA2t6VrPM4GI
"Aduh, Adeeek.. kak Alya jadi dipanggil lonte tuh sama Dado.. berarti semua harus bayar donk sama kak Alya kalo kakak ngelonte di kamar ini, hihi..."27322Please respect copyright.PENANAPFRroxyP5R
27322Please respect copyright.PENANA9kZXmKkEFB
Kembali Dado memegang kepala kak Alya dan mulai menekan naik turun lagi.27322Please respect copyright.PENANAf1Apn73d2E
Sampai beberapa saat, pinggul Dado mulai ikut bergoyang berlawanan irama dengan kepala kak Alya. Intesitas goyangan pinggul Dado mulai meningkat.27322Please respect copyright.PENANA9WlmA4ENcW
27322Please respect copyright.PENANAC10rr8x8Cw
Semakin dekat aku berdiri, kini sudah berada di samping dekat kak Alya. Aku pun mempercepat kocokanku sambil melihat ekspresi kak Alya yang mulutnya sedang digenjot sambil melihat muka Dado. Kak Alya seperti sedang kepayahan betul wajahnya disetubuhi dengan kasar oleh Dado.27322Please respect copyright.PENANAblF5LjXJ5D
27322Please respect copyright.PENANAnJV4Tx9LH3
".. Eegh.. Eegh.. Kaak.. nih bayaran buat lo kak... uughh.. pecun.." cerocos Dado27322Please respect copyright.PENANAwblRCKa06w
27322Please respect copyright.PENANAX2m0TDZVEn
".. Uuh kak Alya.. nakal nih kak Alya.. mau aja dientot mukanya sama Dado jelek.." gumamku lirih sambil makin mempercepat kocokanku melihat bagaimana mulut lembut nan imut kak Alya yang pink kemerahan itu mengempot keluar masuk akibat gesekan kasar kontol hitam si Dado.27322Please respect copyright.PENANA7rcQl9SEms
27322Please respect copyright.PENANAnQh7UzFoEK
".. Gue bikin kenyang lo kak.. Eegghh.. ama pejuh guee.. Hheeggh.. Aarrgh!"27322Please respect copyright.PENANAjPESYzSrdC
27322Please respect copyright.PENANAiJX1eal9MF
".. Eeeghh kak Alya lonteee!" aku menyemburkan pejuhku berkali-kali sampai mengenai telinga, pipi, dan rambut kak Alya. Dado masih menahan kepala kak Alya sambil sesekali kelojotan menyemprotkan spermanya kedalam tenggorokan kak Alya sampai perlahan-lahan mulai berkurang semprotannya.27322Please respect copyright.PENANAijl9o7lZG6
27322Please respect copyright.PENANAvqtJwIB99W
Sedang kak Alya berusaha menelan semua sperma Dado. Kak Alya nampak kewalahan dengan banyaknya sperma Dado yang menyemprot hingga sebagian ada yang keluar dari sela-sela bibir lembutnya.27322Please respect copyright.PENANAEmobqyvuvT
27322Please respect copyright.PENANAWvU9Sw8bpD
"Ayoo.. kakak harus telen semua pejuh yang keluar, biar sehat.. hehe.. gue baik kan.. mulai sekarang kak Alya kita kasi makan pejuh aja biar sehat, hahaha!" tawanya mengajak yang lain ikut tertawa.27322Please respect copyright.PENANA9rvPrf7mHg
27322Please respect copyright.PENANA0Q11W1xXhh
Kak Alya yang baru saja digenjot mulutnya memundurkan kepalanya sambil masih memejamkan matanya. Kami semua seolah menunggu respon kak Alya dari kata-kata pelecehan dari Dado. Sambil menjilat sisa-sisa pejuh yang belepotan di tepi-tepi bibirnya, kak Alya mulai membuka matanya setelah menelan sisanya. Lalu membuka mulutnya.27322Please respect copyright.PENANAkAifw2G7OK
27322Please respect copyright.PENANAThzBRuAAd6
".. Lihat deh.. abis semuanya kakak telan.. hihihi.." jawabnya sambil memanyunkan bibir menggembungkan pipi dan mengedipkan sebelah matanya.27322Please respect copyright.PENANAwXwqgVZxPk
27322Please respect copyright.PENANAVNnRYpOeSy
Ooh, Kak Alyaku.. Kakak benar-benar binal. Tega membuat aku adiknya sendiri tersiksa melihat tingkah kakaknya.27322Please respect copyright.PENANAWBT8Ax1UvP
27322Please respect copyright.PENANAu0031DI0GV
"Lohh.. kok rambut kakak ada pejuhnya? Pejuh kamu ya dek? Iihh.. kramas lagi deehh.."27322Please respect copyright.PENANAxTwJOUiFxQ
27322Please respect copyright.PENANApZnpvhWsJJ
".. Maaf kak, udah gak tahan.. liat kak Alya tadi.."27322Please respect copyright.PENANASbMbhzQjVB
27322Please respect copyright.PENANAb9zhHdDug4
"Wah parah lo broo! Terangsang liat kakak sendiri"... Bono meledekku. Dan yang lain pun ikut menertawakanku seperti orang bodoh yang tak berdaya.27322Please respect copyright.PENANACxu7hHXkCv
27322Please respect copyright.PENANA5Ern5Lw70y
"Hihi.. kak Alya mandi dulu yaa.. mau kramas dulu nih gara-gara Aldi.." dengan muka imut dicemberut-cemberutin, "tapi dilepas dulu donk iketannya.. pegel tau kak Alyanya nih.."27322Please respect copyright.PENANAvBZdczvrdZ
27322Please respect copyright.PENANAK2y1RH1dQa
"Gue lepasin yah, tapi nanti gue dikasi hadiah donk kak.." Bono dengan kurang ajar minta imbalan bila melakukan yang kak Alya minta. Dan pasti selalu sesuatu yang cabul. Bahkan aku khawatir akan lebih jauh dari ini.27322Please respect copyright.PENANA9EaGXiROD7
27322Please respect copyright.PENANApttAEvT1t4
".. Umm.. apa yaah? Bon bon maunya apa sih? Pasti yang aneh-aneh deh maunya.." tanya kakakku pura-pura bingung padahal tau betul apa isi kepala keempat temanku setelah dikerjai seperti itu27322Please respect copyright.PENANAOa5ovU0274
27322Please respect copyright.PENANAb0ndvbia4N
"Kak Alya tadi bilang mau kramas kan? Hehehe... kita bantuan kakak kramas deh.. sekalian kaaak, badan kita juga pada keringatan niih, hehe.."27322Please respect copyright.PENANAJJ6Ag5O6rn
27322Please respect copyright.PENANAPhmxKHyU5z
"Jadi mandi-mandiin doonk, hihi.. Trus, mandiin sama shampoo-in kakaknya pakai apa? Pake pejuh kalian lagi? Iyah?"27322Please respect copyright.PENANArUPsxUoY1D
27322Please respect copyright.PENANAbzh4Eheg6X
"Ya iyalah kaak... Hahaha!"27322Please respect copyright.PENANA2c31S98lGF
"Huuuu... Kayak adek donk yah... suka ngecrotin rambut kakaknya, hihihi..." jawab kak Alya enteng seperti lupa bagaimana aku bereaksi terhadap kenakalan dan kenekatan kak Alya meladeni mereka.27322Please respect copyright.PENANASkz48C82Qo
27322Please respect copyright.PENANAly8yPOMouB
"Nah gitu donk kak! Ayo bro, kita buka iketannya berempat aja.. biar kita berempat yang mandiin nih cewek, hahaha!" Feri dengan menyebut tak sopan kakakku langsung maju diikuti temanku yang lainnya.27322Please respect copyright.PENANAJDH5sotpHZ
27322Please respect copyright.PENANAImGMDWpFiX
"Iiih, siapa juga yang bilang mauu... Aduduh! pelan-pelan doonk.. hihi, geli nih kakak! Satu-satu yang donk yang bukaiiin..." kak Alya menggelinjang kegelian saat mereka menyerobot rame. Apakah aku hanya akan diam saja? Tidak. Aku harus ikut ambil bagian, aku mau ikut memandikan juga.27322Please respect copyright.PENANAktzzUYSvv9
27322Please respect copyright.PENANAq5OpNM054F
"Kak, aku ikut bantuin buka..!"27322Please respect copyright.PENANAl9KtfRkW9O
27322Please respect copyright.PENANAE15M6xpvRp
"Jangan broo.. lo kan yang ngotorin rambut kakak lo... kasian kan, hehe.. makanya, lo jadi adek jangan mesum ama kakak sendiri, hehe.." si Dado mencari-cari alasan agar aku tak boleh ikut. Si Dado bener-bener kurang ajar pada kami berdua, tapi aku menunggu persetujuan kakakku sendiri.27322Please respect copyright.PENANA0rPmePeftv
27322Please respect copyright.PENANAk6CEyNxWQW
".. Umm.. sebenarnya kasian juga sih kalo kamu ditinggal sendirian disini.. tapii, kan kamar mandinya ga muat tuh dek.. adek gak papa kan nunggu? Kakak janji deh mandiin kamu nanti yah.."27322Please respect copyright.PENANAtRF1YqAbQY
27322Please respect copyright.PENANAT9MBRLpQ3i
"Iya broo... ntar aja kalo kita dah pada pulang... lagian kakak lo nih pengen banget mandiin kita berempat, hehehe... kita sih pasrah aja, ya ngga bro?"27322Please respect copyright.PENANAwogghiUbxV
27322Please respect copyright.PENANAw2TduinfhJ
"Iiiihhh, siapa jugak yang mau mandiin kalian? Kepedean kalian... dasar jelek, hihihi..."27322Please respect copyright.PENANARZvRdE9ehJ
27322Please respect copyright.PENANAiGchC4nYqg
aku tak tahu siapa yang menjawab karena aku sudah shock dengan jawaban kakakku yang malah mendahulukan mereka ketimbang aku sebagai adiknya sendiri untuk memandikan mereka. Aku tahu acara yang akan terjadi nanti tak hanya mandi bersama, mungkin bisa lebih dari itu..27322Please respect copyright.PENANAX4yDK1YAEN
27322Please respect copyright.PENANAdFvwpTEtBT
Selanjut-selanjutnya aku tak bisa mendengar jelas siap yang bicara. Aku hanya mematung tak percaya dengan jawaban kakakku sambil ia meninggalkan kami menuju ke kamar mandi, sedang keempat temanku masih saling berpandangan seperti tidak memperdulikan kehadiranku di sana. Terlihat nafsu mereka pada kakakku seperti sudah sampai ke ubun-ubun.27322Please respect copyright.PENANAESzQ7YY8XQ
27322Please respect copyright.PENANA0RWU94Wpoo
"Eh bro! Kakak lo emang bener-bener deh.. siapa aja yang udah dibikin konak ama dia?"27322Please respect copyright.PENANA6sToT0HI4I
"Yoi bro, gak nyesel gue punya temen kayak lo, hehehe.."27322Please respect copyright.PENANAoZ50I91OAs
27322Please respect copyright.PENANAdk2S1xLjfj
"Gue yakin lo pasti dah pernah gitu-gituan ama kakak lo yah? Hehehe, parah lo bro, kakak kandung sendiri lo embat, udah gitu kagak bagi-bagi lagi.. hahaha!"27322Please respect copyright.PENANASovqYqvpGQ
27322Please respect copyright.PENANAu9VkJeApxE
"Iya nih si bro ganteng satu ini... terus gimana nih bro... gak papa kan kakak lo gue susul ke kamar mandi, ngga baik membiarkan perempuan menunggu lho, hehehe..."27322Please respect copyright.PENANADclK4Rso8Y
27322Please respect copyright.PENANARfGkzn3VOy
"Iye broo.. gue gak nyangka kakak lo mau-mauan aja, udah kayak perempuan nakal aja kakak lo... kayak pecun! Hahahaha!" silih berganti mereka semua berbicara merendahkan kak Alya atas kenakalan kak Alya yang semakin kemari semakin mereka pandang gawat saja.27322Please respect copyright.PENANAAEDjy27FwM
27322Please respect copyright.PENANAlSlXtiIylv
Tiba-tiba terlintas bayangan pertama kali aku memperkenalkan kak Alya pada teman-temanku dulu. Awalnya aku hanya ingin membuat mereka iri padaku karena memiliki kakak yang cantik, baik, dan seksi pula. Sampai akhirnya mereka jadi mengidolakan kakakku hingga terang-terangan. Tapi sial. Kenapa jadi begini!?27322Please respect copyright.PENANAQwrPEapw10
27322Please respect copyright.PENANAAdHtxghS13
------
27322Please respect copyright.PENANAfclslWE9lo
Aku mengikuti kak Alya dan teman-temanku ke kamar mandi. Aku sudah benar-benar tak berdaya. Sebelumnya aku melihat mulut kak Alya dijejali penis oleh Dado dan membuat kak Alya menelan semua spermanya, bahkan kak Alya melakukannya dengan suka rela dan tampak menyukainya.27322Please respect copyright.PENANA7TzViitOeb
27322Please respect copyright.PENANApVlQ37ZttP
Hal yang lebih gila lagi adalah ketika kak Alya menerima panggilan telpon dari Papa, dia tetap berbicara ketika sedang dikerjai oleh Dado. Bahkan sempat-sempatnya mengucapkan kalimat-kalimat yang tersirat mesum, untung saja Papa tidak tahu. Kini kak Alya sedang menuju ke kamar mandi diikuti teman-temanku. Saat kak Alya sudah masuk ke kamar mandi, teman-temanku berebutan ikut masuk juga ke dalam yang ruangannya pasti tidak begitu luas. Pintupun tertutup. Terbayang betapa sempitnya untuk diisi sebanyak lima orang yang pastinya akan saling berhimpitan dan bergesek-gesekan tubuh mereka di dalam sana.27322Please respect copyright.PENANA9CSnl8Kla1
27322Please respect copyright.PENANABY54rk0gG4
“Kak Alya, tunggu! Ikut donk kak.. please..” pintaku penuh memelas dengan sedikit malu.27322Please respect copyright.PENANABUW9fhY6Uj
27322Please respect copyright.PENANAd10GbrstBA
“Adeek.. kak Alya juga pengen sih dek... tapi kamar mandinya sempit banget nih. Lagian ngapain sih teman-teman adek pada ngikutin kakak? Duuuh, jadi sempit banget deh..” jawab kak Alya mengeluh tapi malah dengan nada manja dari dalam sana.27322Please respect copyright.PENANAWMeGVP65g5
27322Please respect copyright.PENANAL5uQpI9kOX
“Ah bisa aja lo kak... bukannya udah kangen nungguin kontol kita-kita dari tadi yah? Kayaknya demen tuuuh... hahaha!” ledek Dado ke kak Alya yang membuat hatiku panas mendengarnya.27322Please respect copyright.PENANAMgGGPFBkdc
27322Please respect copyright.PENANAJP23g2hwh3
“Iiih, siapa juga yang nungguin... udah item, kotor, bau lagi, dasar jorok, engga pernah mandi yah? Sana jauh-jauh, hihihihi...”27322Please respect copyright.PENANAlgZ4lWjBk1
27322Please respect copyright.PENANAg8v3M4XbwV
“Makanya mandiin kita-kita donk kak, biar kak Alya makin suka mainin kontol kita berempat, iya ngga bro? Hehehe...”27322Please respect copyright.PENANA71Zb4dB1i9
27322Please respect copyright.PENANAImQzUh9Fkz
“Awww! Eh, Feri kurang ajar deh pegang-pegang kakak, udahan aaah, geli tau! Yantooo! Apaan sih gesek-gesek, kakak gak mau lho ampe masuk yah? Kakak udah janji ama Aldi loh... awas yah!” kudengar cekikikan mengingatkan mereka.27322Please respect copyright.PENANAHmEmLVuzYD
27322Please respect copyright.PENANA5uhRjfjUl4
“Iya loh bro, jangan apa-apain kak Alya, entar Aldi marah... Lagian kak Alya kan biasa pake pakaian sopan sehari-harinya, malu donk lo semuanya!” Yanto terdengar nimbrung sok membela kak Alya.27322Please respect copyright.PENANADrNkqbbHq9
27322Please respect copyright.PENANA6zgqurZIsm
“Cie cieee... kampret lo ah bro!”27322Please respect copyright.PENANAXmvLb43Eo2
“Hehehe... becanda gue brooo... Dikit aja yah kak...” ucap Yanto yang ternyata cuma menggoda kakakku saja. Apakah ia sedang mau menyelipkan batang kemaluan sialannya itu di vagina kakakku? Ugh, aku benar-benar seperti orang bingung di luar sini, antara tak rela dan ingin melihat kejadian di dalam.27322Please respect copyright.PENANAETZ68T38U0
27322Please respect copyright.PENANAVFYLi0oAje
“Udah aaah... jangan, gini aja yaaah... hihihi”27322Please respect copyright.PENANAolAGUFgJcI
“Kayaknya nih bro, Aldi konak denger kakaknya kita kerjain kayak gini! Pinjem bentar gak papa kan brooo? Hahaha!” Bono malah meledekku yang menurutku lebih seperti sebuah penghinaan.27322Please respect copyright.PENANATMoCTfIerl
27322Please respect copyright.PENANAFBCUCT2EzS
Mendengar mereka menertawakanku aku hanya bisa menundukkan kepala karena malu. Pintu kamar mandi yang tertutup juga terkunci dari dalam. Aku tak bisa melihat apa yang terjadi di dalam sana. Kak Alyaku yang cantik dan putih bersih, mau saja dikelilingi empat remaja jelek dan mesum dalam satu kamar mandi. Tapi malah membuatku benar-benar ingin melihat apa yang mereka lakukan terhadap kak Alya. Sampai-sampai aku setengah mengutuk diriku sendiri karena otongku sudah mengeras berdiri tegak melawan kewarasanku, padahal kakakku sedang dilecehkan teman-temanku sendiri.27322Please respect copyright.PENANAUbUAoyvxEv
27322Please respect copyright.PENANAc8H5SZrtca
Kudengar suara-suara terus menggema di dalam sana. Aku masih bisa mendengar apa yg mereka ucapkan. Mereka malah sengaja terus bicara supaya aku mendengar apa saja pelecehan yang mereka lakukan pada kak Alya.27322Please respect copyright.PENANAdQlDO0mbJZ
27322Please respect copyright.PENANAAsUBpsVaps
“Geser dikit bro... nganggur nih, hehehe... asli nakal banget nih cewek, pengen donk punya satu kayak gini buat di kamar, hahaha!”27322Please respect copyright.PENANApgPc2HsdTu
27322Please respect copyright.PENANAFbrABjccnm
“Bener lo bro, tapi mending di tempat gue aja... gue khawatir lo rebutan ama bokap sama om lo, kan tampangnya sama kayak elo bro, produk mesum semua, ya ngga bro? Hahaha!”27322Please respect copyright.PENANAKb0fbNEbOz
27322Please respect copyright.PENANAOKa8rxG5zR
“Ah lo semua, tinggal digilir aja tiap hari gantian... iya kan?”27322Please respect copyright.PENANAYWnWCdr3C9
“Repot-repot banget sih, tinggal nginep di sini aja tiap hari, beres dah, hahaha!” sambil bersahut-sahutan mereka merendahkan kakak kandungku akibat kenakalannya sendiri. Namun aku sebagai adiknya yang awalnya tak ingin kakakku diperlakukan demikian, malah jadi membayangkan apabila apa yang barusan mereka bicarakan benar-benar terjadi.27322Please respect copyright.PENANAMFfw1qSO1a
27322Please respect copyright.PENANAwLPRzUpgCw
“Fuaah! Adeeek... dengar gak tuh dek? Emangnya kak Alya barang kali yah, pengen dipunyain sana-sini... bandel semua deh temen-temen adek...”27322Please respect copyright.PENANAN7wY6C4z18
27322Please respect copyright.PENANAyGrToVLt5c
“Yeee... masukin lagi donk kaaak... nganggur niiih!”27322Please respect copyright.PENANAOZeReabg0z
“Iiih, pada kurang ajar deh tuh deeek... masa kepala kakak ditarik-tarik... aduuh! Mmmmmmmhhh!” kak Alya mendadak seperti terbungkam.27322Please respect copyright.PENANA2jihzfHtTU
27322Please respect copyright.PENANA42h7ieYZI9
“Cantik-cantik bawel juga yah kakak lo bro, hahaha! Terus bro, genjot yang kuat... dia suka tuh kayaknya, hehehe...” entah apa yang merka lakukan pada kak Alya, tapi itu membuatnya tak bisa bersuara dan berkata-kata.27322Please respect copyright.PENANAMJ3vmFr5cl
27322Please respect copyright.PENANAdjUGR90M4u
“Kak Alya! Mau masuk! Buka donk!” aku memanggil kak Alya dengan tidak memperdulikan yang lainnya. Tapi teriakanku sama sekali tak terdengar seperti orang marah. Melainkan tak berdaya. Tak berdaya karena tidak ada satupun yang mengijinkanku masuk untuk ikut melihat kenakalan apa yang sedang kak Alya alami lagi saat ini.27322Please respect copyright.PENANA4tkFeAP59a
27322Please respect copyright.PENANAz7FxcS481t
Sambil terus aku menggedor-gedor pintu itu, aku terus meminta supaya diijinkan melihat. Aku tidak lagi merasakan bahwa aku khawatir akan apa yang dialami oleh kak Alya. Tapi aku ingin melihat bagaimana seorang kak Alya menghadapi perlakuakn mereka yang kurang ajar. Dengan tak sedikitpun kak Alya merasa diperlakukan dengan tak senonoh.27322Please respect copyright.PENANAf6DZLqXQlt
27322Please respect copyright.PENANApj07y8tivX
Ditengah panggilanku pada kakak dengan merana, kudengar di dalam sana kak Alya masih cekikikan dengan suara air yang sedang digayung dan disiram-siram dari bak mandi sehingga suaraku tenggelam diantara suara-suara mereka dan air di kamar mandi. Aku berharap setelah ini mereka selesai dan keluar dari kamar mandi. Tapi yang kudengar setelah acara siram-siraman itu malah hanya hening.27322Please respect copyright.PENANAcF1qodNdEl
27322Please respect copyright.PENANAkpJ2uvMgJK
“...”27322Please respect copyright.PENANAtRV2oJTNIf
27322Please respect copyright.PENANAEzN9ahwr1q
“Kak Alya!” panggilku tak ada tanggapan.27322Please respect copyright.PENANArfHYr1LpH1
27322Please respect copyright.PENANArXlaa1TEPV
“...”27322Please respect copyright.PENANAHFMbYOqbjR
27322Please respect copyright.PENANAtRyiSIc0Yl
“Kak! Kakak lagi diapain?” terdengar jelas pertanyaanku bukan karena khawatir, melainkan penasaran karena sudah terbawa hasrat birahi ingin tahu adegan apa yang sedang berlangsung saat ini. Bahkan aku tak sadar sejak kapan aku sudah memelorotkan celanaku.27322Please respect copyright.PENANAR0HOQU2YQt
27322Please respect copyright.PENANAXrJiKE6hmb
“Tenang aja broo! Nih kak Alya lagi kita kasi asupan bergizi.. hehe..” kini terdengar suara Bono.27322Please respect copyright.PENANAGuO7qEkMQu
27322Please respect copyright.PENANAETnDrUs7k6
“Lagian nih kakak lo tercinta mau-mauan aja loh bro.. gue yakin lo udah pernah kan bro disepong kakak lo? Eeeghh... anget bener nih mulut kakak lo, lacur bener! Ampe kontol kita berempat dah bau ludah aja masih mau diisepin lagi!” kekurangajaran Yanto dalam menjelaskan detil kenakalan kakakku kini malah hanya memperparah hasratku untuk membayangkan kakakku yang tengah dilecehkan mereka saja. Kak Alya sudah benar-benar hanya seperti objek pemuas saat ini.27322Please respect copyright.PENANAvZPxsgZinF
27322Please respect copyright.PENANAVp6TZKgwBg
“Fuaaahh! Udahan yaaah... pegel nih rahang kakaak... Adeeek, temen-temen adek bandel banget deh, pada ngocok semua di depan muka kakak... Kakak dipaksa mangap buat nampung susu kental temen-temen kamu loh... tapi kalau bergizi buat kakak boleh kan dek? Hihihi..”27322Please respect copyright.PENANAlGZGwk3dVc
27322Please respect copyright.PENANAMBVtLZELC0
“Aaarghh, kak Alya pereek! Lonte! Perempuan nakaal!” teriakku sambil melepaskan muncrat pejuh yang hanya mengotori pintu kamar mandi dan lantai saja. Dimana sebenarnya aku juga ingin mengotori kakakku sendiri dengan pejuhku seperti biasa. Malah saking pasrahnya, aku malah sedikit memberi kerelaan pada teman-temanku untuk mengerjainya, asalkan aku diijinkan melihat kakakku yang tengah menikmati ketika digagahi, entah oleh siapapun itu, termasuk mereka. Aku benar-benar menyerah pada kesadaranku. Setelah ejakulasiku meledak, semua terasa hening sesaat.27322Please respect copyright.PENANAWyyK26Se3f
27322Please respect copyright.PENANAY4RUcY0aMz
Tiba-tiba pintu kamar mandi terbuka, dan kak Alya keluar dari dalam kembali menggunakan seragam lusuh kepunyaan Dado karena kak Alya tidak membawa handuk tadi. Tapi dengan rambut basah tergerai dan juga seragamnya yang mencetak tubuhnya karena juga basah justru membuat kak Alya semakin tampak seksi. Bahkan saat keluar kak Alya sempat melemparkan senyum sambil bergaya seperti kedinginan di depanku. Dengan spontan aku ingin memeluk kakakku yang menggemaskan itu, sampai akhirnya keempat temanku muncul menyusul kakakku hingga mengurungkan niatku. Walau sudah mandi tetap saja mereka seperti bulukan.27322Please respect copyright.PENANAV0PXaxbua8
27322Please respect copyright.PENANAAOJfBbF1Eb
“Waduh broo, jangan lupa aja ya dilap tuh pejuh, bahaya orang kepelset di kamar mandi bro.. hehe” Ujar Feri membuka omongan.27322Please respect copyright.PENANApMHjKWpXVe
27322Please respect copyright.PENANAAcqytgBH67
“Iya bro.. ga safety kata orang lapangan, hahaha!” setelah meledekku mereka pergi meninggalkanku sendiri di depan kamar mandi. Sedang mereka semua pergi meninggalkanku begitu saja, seolah-olah tidak ada yang menarik dari hal yang aku lakukan di depan mereka. Bahkan ketidak berdayaanku membuat mereka menjadi semena-mena di rumahku sendiri.27322Please respect copyright.PENANAsgiypPWUQm
27322Please respect copyright.PENANA6m1Xitax7k
“Eeeh! Nakalin Aldi kakak gak mau mainan lagi sama kalian yaah...”27322Please respect copyright.PENANAS5kur1ZgiC
“Hehehe, becanda kok kaaak, iya kan broo? Tapi kita mah, yang penting kak Alyanya udah sehat minum asupan bergizi dari kita berempat,hahaha!”27322Please respect copyright.PENANAvFJQo2C7hG
27322Please respect copyright.PENANANygaqNjCxI
“Iya loh kak... apa mau mulut yang lain kita kasi susu bergizi dari kita-kita nih kak? Hehehe...”27322Please respect copyright.PENANAbWdCC1EZQo
27322Please respect copyright.PENANAjZH7nOi4Jl
“Hush! Ngentot donk namanya... Hihihi, gak boleh loh sama Aldi, iya kan dek? awas loh yah pada coba-coba...”27322Please respect copyright.PENANA8CBN6vhEtg
27322Please respect copyright.PENANAoj0WxMZE8t
Mendengar kak Alya mencoba menepati janjinya agak membuatku sedikit lega. Walau aku teringat ketika awal kak Alya mulai terlihat nakal di depanku, yang awalnya hanya eksib akhirnya bobol juga oleh orang-orang yang tak jelas. Entah apa lagi yang akan mereka lakukan pada kakakku...27322Please respect copyright.PENANAl3QskalHpE
27322Please respect copyright.PENANAYmSlkjYOSS
Hari sudah sore menjelang magrib. Acara nikahan siang sudah terabaikan, bahkan untuk seorang kak Alya kini lebih memilih membersihkan penis-penis kotor dari keempat temanku dari pada hadir ke acara pernikahan anak teman papa. Kakakku benar-benar lonte.27322Please respect copyright.PENANAM0JyelAQO0
27322Please respect copyright.PENANAgsJgvm7FCx
Yang aku ingat adalah, mereka berencana menginap malam hari ini..27322Please respect copyright.PENANAWX9cc2jmcw
27322Please respect copyright.PENANAZSqnTcViJG
27322Please respect copyright.PENANAR6CxUUa9K7
***27322Please respect copyright.PENANAgYjqueI8pV
27322Please respect copyright.PENANAQ8d7KYHi5P
Setelah kejadian sore tadi, aku yang masih merasa lemas tak berdaya hanya bisa duduk di sofa ruang tengah. Entah sebenarnya aku memikirkan ketakberdayaanku terhadap teman-teman yang melecehkan kakakku. Atau karena aku juga menginginkan apa yang teman-temanku rasakan ketika melecehkan kak Alya. Terlebih lagi, kak Alya justru menikmati dirinya dilecehkan sehabis-habisnya oleh mereka.27322Please respect copyright.PENANA620QKgEL9P
27322Please respect copyright.PENANAG6GNgmemm0
Kakakku yang dilecehkan teman sendiri adalah hal baru bagiku, terutama bagi fantasiku. Tapi apapun yang dialami oleh kak Alya, semua akan menjadi list dalam fantasiku. Apakah aku mulai menikmati ketidak berdayaan ini selagi kakakku dihina, dilecehkan, bahkan direndahkan serendah-rendahnya oleh mereka. Bukan-bukan. Mungkin oleh siapa saja. Yang terutama seperti fantasi yang pernah kutunjukkan pada kak Alya melalui foto editan gambar kak Alya yang menunjukkan kak Alya sedang disetubuhi oleh orang-orang berkulit hitam dengan kontol yang besar dan panjang-panjang.27322Please respect copyright.PENANABLZK4NwiMN
27322Please respect copyright.PENANArQT9pVtZnV
Akankah kak Alya mengijinkanku untuk menikmatinya bersama mereka juga?27322Please respect copyright.PENANAJwAUiSDKr8
27322Please respect copyright.PENANAK4xVOK7qJf
Malam sudah tiba. Satu lagi acara pernikahan terlewati oleh kami. Kak Alya dari tadi dijadikan mainan oleh teman-temanku. Mainan mesum lebih tepatnya. Bahkan kak Alya masih disuruh mengenakan seragam dan celana dalam yang kini baunya sudah tak jelas lagi itu.27322Please respect copyright.PENANAhfkEoVQQan
27322Please respect copyright.PENANA6jCo7ZL4Ur
Mereka meminta kak Alya melakukan hal yang aneh-aneh. Seperti menyuruh kak Alya menelepon teman cowok kuliahnya yang ganteng sambil mengulum penis. Berganti temanku yang mengentoti mulutnya, ganti pula siapa yang ditelpon. Termasuk teman-teman kuliahnya. Hanya saja mereka tidak menelepon pacar kak Alya. Entah kenapa aku tak tahu.27322Please respect copyright.PENANAipmyNgLtzb
27322Please respect copyright.PENANA1kZnNKS7Ob
Dan saat mereka sudah tampak puas, mereka lalu bilang, “ayoo.. sini kak.. saatnya makan dulu..”27322Please respect copyright.PENANA0OcgdFa21S
27322Please respect copyright.PENANA3PcBookpZR
Dan kak Alya pun menjawab dengan bercanda balik, “Huuuu.. gelo deh manggil kakak kayak peliharaan aja. Adeeek.. kakak mau dikasih mamam lagi tuh... ummmm, kamu mau liat gak? Hihihi...”27322Please respect copyright.PENANASgsJRtmBL2
27322Please respect copyright.PENANA7Sb2IoZ4Ul
Tiba-tiba terdengar suara penjual sate ayam akan melewati rumah kami.27322Please respect copyright.PENANAl7GqCjDEDQ
27322Please respect copyright.PENANABHsGDf9sJ9
“Yoi! Pas laper, pas benerr ada yang jualan.. Eh, cun! Gue bagi duit lo yak, hehe..” si Dado dengan kurang ajar main ambil duit di dompet kak Alya yang tergeletak di depan TV begitu saja.27322Please respect copyright.PENANAoMzIKdrmY1
27322Please respect copyright.PENANAB39EFukBNp
Untuk sikap dia yang kebablasan ini, aku tak tahan melihatnya dan mendampratnya, “Eh, Do! Duit siapa itu? Lo kurang ajar banget sih maen ambil aja?” hardikku agak setengah matang sepertinya.27322Please respect copyright.PENANAWZV9YFBYc5
27322Please respect copyright.PENANArAaxQc3N6i
“Ya udah deh.. gue balikin.. jangan sewot donk, broo.. hehe..” Dado dengan mesem membawa kembali uang itu, tapi langsung menuju kamar kakakku. Aku tak tahu ada apa, tapi cukup lama ia berada di sana. Saat aku penasaran dan menyusulnya, kak Alya muncul disusul keempat temanku.27322Please respect copyright.PENANAWHnsndDE1O
27322Please respect copyright.PENANApEdE0HmRDt
“Adeek.. kasian tuh temen-temen adek belum pada makan.. dipanggil yah tuh abang..” seraya menyodorkan lembaran uang padaku.27322Please respect copyright.PENANAWYHKbENRTz
27322Please respect copyright.PENANAujXC8CxWds
“Ngga ah, enak aja.. udah seenak-enaknya mereka di sini, Aldi juga yang beliin makanan.. Mereka aja lah kak yang beli..” aku setengah dongkol dan kak Alya malah menyuruhku membelikan mereka makanan.27322Please respect copyright.PENANAcRgkPM2AO9
27322Please respect copyright.PENANAHiSkqEsyHC
“Adeek.. kamu tau kan kak Alya baru aja dikasih makan sama temen-temen adek.. Kak Alya sampe kenyang lho, hihi.. Masa kita ga suguhin mereka makanan juga sih dek?” Kak Alya menjelaskan seolah itu hal yang lumrah. Memang sih ini namanya timbal balik. Tapi sate ayam plus lontong balasan dari pejuh? Mana dari mereka-mereka pula...27322Please respect copyright.PENANAUkOSrGla1k
27322Please respect copyright.PENANACxR6d7YeNv
“Kenapa gak kak Alya aja?” kekesalanku kutuangkan sekalian dalam bentuk tantangan untuk kak Alya. Toh kak Alya sudah seharian bertingkah nakal dan liar.27322Please respect copyright.PENANAKtTbzriG5f
27322Please respect copyright.PENANAnjgueBLHag
“Jadii.. kakak nih yang keluar nemuin abang sate itu?” tanya kak Alya dengan nada seolah malah balik menantangku.27322Please respect copyright.PENANAsUv0DGDPco
27322Please respect copyright.PENANAjS5jKotjWE
“.. Kak Alya berani keluar cuma pakai itu aja?” tanyaku balik lagi, dan jantungku berdebar kencang, entah kak Alya mau melakukannya atau tidak.27322Please respect copyright.PENANA6YD3pD167e
27322Please respect copyright.PENANA6lsPUoconI
“Adek liat kan kakak cuma pakai ini aja? Adek sengaja nggak mau karena pengen liat kakak beli sate pake ginian di depan abang itu kan? Hayoo..” kak Alya menyerangku. Entah kenapa, aku jadi ingin melihat kak Alya melakukannya.27322Please respect copyright.PENANAG0AopbItN8
27322Please respect copyright.PENANAylOONLAgYL
“.. Iya kak, pengen..” jawabku polos.27322Please respect copyright.PENANA7LUNZTTHjS
27322Please respect copyright.PENANAURlWheaAuf
“Adek liat yah,apa sih yang engga buat kamu dek.. sebenarnya ada lagi siih yang sedang kakak pakai.. hihihi..” lalu kak Alya sambil mencubit hidungku ia berucap, “liat kakak yah..”27322Please respect copyright.PENANAcD0s8oVkPc
27322Please respect copyright.PENANA5haTWgmLDh
Apa lagi yang kak Alya pakai selain seragam lusuh dan celana dalam itu? Tak lama kak Alya keluar menuju teras dan memanggil tukang sate yang umurnya kira-kira setengah tua. Hanya dengan mengenakan pakaian itu, membuat paha putih kak Alya terpampang kemana-mana. Untung saja kak Alya membeli sate ayam itu dari balik pagar yang tingginya sedada kak Alya. Tapi kalau si abang benar-benar mendekat sampai ujung atas pagar, pasti si abang bisa melihat jelas paha putih kak Alya yang sangat mulus. Paha perempuan cantik yang sedianya kemana-mana selalu berpakaian tertutup dan berkerudung.27322Please respect copyright.PENANAY1Ll1poMZW
27322Please respect copyright.PENANANuPYPMWoH9
Sedang aku berdiri mematung di balik jendela ruang tamu, melihat kak Alya sedang beraksi. Di samping menunggu bakar-bakaran si abang selesai dibuat, aku lihat sesekali kak Alya menunduk sambil menutup mulutnya, lalu kembali melirik kearahku sambil tersenyum nakal.27322Please respect copyright.PENANA9mi17sI0CY
Bahkan kali ini kak Alya mencoba membuka kancingnya satu persatu sambil berbicara dengan abang si penjual yang sedang sibuk memasak dan posisi gerobaknya tidak begitu jauh.27322Please respect copyright.PENANAzTVrwmPV7q
27322Please respect copyright.PENANA70xCV6SXU4
Kak Alya menghadap kearahku. Seluruh kancing seragam kak Alya sudah terbuka semua. Lalu dengan gaya nakal kak Alya perlahan-lahan membuka lebar kemejanya sehingga nampak buah dada kak Alya yang putih itu. Dua buah payudara yang ranum dan menggemaskan dengan puting mengacung tegak menunjukku. Kak Alya benar-benar nekat. Bagaimana kalau si abang itu melihat kak Alya berpose seperti itu?27322Please respect copyright.PENANAaRQtQifVJf
27322Please respect copyright.PENANAWCxyWGp6eB
Saat mendadak si abang itu mendekat entah untuk apa, kak Alya langsung cepat-cepat merapatkan tubuhnya ke pagar hingga dadanya tergencet pagar supaya si abang tak melihat dari tepi pagar. Untung saja pagarnya dilapisi fiber gelap.27322Please respect copyright.PENANAGFZ7dJHe3U
27322Please respect copyright.PENANAVpFTbLXXVt
“Satenya tadi berapa bungkus mba?”27322Please respect copyright.PENANAkc36E20dlM
27322Please respect copyright.PENANAPhJNVCfrnf
“Lima bungkus deh pak, lagi rame nih kebetulan, hihihi.. ouughh..” kak Alya menjawab tapi terpotong. Kak Alya kulihat menundukkan wajahnya sambil memegang tepian pagar dengan kedua tangannya.27322Please respect copyright.PENANAlXGuvkpynq
27322Please respect copyright.PENANAQSoHm55L2t
“Iya deh.. anu mba, mba ga papa?” tanya si abang khawatir.27322Please respect copyright.PENANA0Fx0GXGfI6
27322Please respect copyright.PENANAA0ouqAgJlP
Kak Alya hanya menggeleng sambil tersenyum saja. Ada yang aneh dengan kak Alya. Apa kak Alya masuk angin karena hanya berpakaian seperti itu seharian. Biasanya juga malah tidak berpakaian apa-apa.27322Please respect copyright.PENANAAqHHYT8Mq0
27322Please respect copyright.PENANAWLUiniqyKN
“Woi bro! Hehe.. Serius amat liatnya. Liat apaan sih?” Dado datang mengagetkanku sambil ikut melihat keluar melalui jendela. Aku tidak menjawab pertanyaan si brengsek ini karena kesal.27322Please respect copyright.PENANAv7giSyJej4
27322Please respect copyright.PENANAPXAVbq5o75
“Kak Alya emang baik bener ya bro? Hehe.. Udah baik, cantik, putih bening lagi kulitnya.. ya ngga bro? Pasti semua cowok pada ngejar-ngejar kakak lo kan bro?” Dado mulai bertanya seolah ada maksud yang aku tak peduli.27322Please respect copyright.PENANAUrRtcZMsmY
27322Please respect copyright.PENANAOEIbFDDowu
“Gue yakin pasti semua pengen banget ngentotin kakak lo.. termasuk lo juga kan bro? Hehe, yakin gue..” Dado menebak dan memang tepat sasaran. Aku tak bisa bersembunyi lagi, karena buktinya saat kak Alya dientot mukanya, aku malah coli dan ejakulasi di depan kak Alya. Bahkan aku melakukan dua kali, di depan teman-temanku. Kak Alya…27322Please respect copyright.PENANADi0MpnxTqK
27322Please respect copyright.PENANAtNobeuzlV1
“Bro.. lo suka kan gue panggil kakak lo lonte tadi? Hehe.. jangan salahin gue ya.. tapi emang kakak lo yang suka diapa-apain kayak gitu. Gue aja ngga nyangka kakak lo kayak gitu.. sorry nih ya bro, lonte banget..”27322Please respect copyright.PENANA5Ji54IOR3O
27322Please respect copyright.PENANA2QTRYOeLHy
Aku seharusnya marah. Tapi aku tak mampu berbuat apa-apa. Aku menyerah pada keinginan untuk melihat kakakku tercinta yang cantik ini diperlakukan tak senonoh oleh orang-orang yang kontras darinya. Tapi aku tak menyangka saja kalau ternyata akhirnya teman-temanku yang juga ikut melecehkan kak Alya.27322Please respect copyright.PENANAga7xL80G9k
27322Please respect copyright.PENANA3LKXkGvO5i
“Bro.. nih bro, pegang deh..” Dado menyerahkan HPku yang diambil dari kamar kak Alya. Apa maksudnya?27322Please respect copyright.PENANAPHJlOLPn9w
27322Please respect copyright.PENANA0rUq7ecuef
“Telpon deh kakak lo.. hehe..” Dado meyuruhku menelpon kakakku?27322Please respect copyright.PENANA5a8gTgShXa
27322Please respect copyright.PENANAsXlp6gr4Xi
“Buat apaan sih Do?” tanyaku merasa aneh.27322Please respect copyright.PENANAMm43wM2isA
27322Please respect copyright.PENANAou473mPTkz
“Lo coba aja.. tar lo ketagihan deh.. hehehe.. buruan lo, kelamaan nih.. pantes aja kakak lo keburu dipake ama orang-orang..” Dado mulai berkata kurang ajar padaku. Tapi karena penasaran, akupun mulai menghubungi kakakku. Nada tunggu lama tak diangkat dan terputus. Begitu juga untuk panggilan kedua. Sampai akhirnya aku sedikit demi sedikit mulai menyadari sesuatu.27322Please respect copyright.PENANArehlYZeYFb
27322Please respect copyright.PENANAnpoinKAtBs
Awalnya setiap kali kuhubungi kak Alya merespon dengan gaya tertunduk. Kukira dia akan mengangkat telpon yang mungkin saja dia pegang atau ditaruh disaku seragam terkutuk itu. Tapi tak ada satupun yang kak Alya terima. Kutelpon terus, dan kak Alya masih merespon dengan gerakan yang sama, terkadang menutup mulutnya. Tapi semakin kesini pegangannya pada pagar semakin erat.27322Please respect copyright.PENANAPI7CtdBHiF
27322Please respect copyright.PENANAVrWNdU0v3G
Kak Alya terlihat kakinya seperti gemetaran, dan dilihat cepatnya naik turun gerakan dadanya, kak Alya terlihat bernapas seperti terengah-engah.27322Please respect copyright.PENANAvdBKAw04J7
27322Please respect copyright.PENANA4ZqL4aH29r
“Pada pake lontong semua kan mba?”27322Please respect copyright.PENANAEf9sDZV3Pk
27322Please respect copyright.PENANAkvNIbTLpbx
“Iya pak.. eeghh.. lontongin yah semua pak..” jawab kak Alya terlihat wajahnya memerah.27322Please respect copyright.PENANA4HKMgHelCN
27322Please respect copyright.PENANAqr6bH4qlJo
“Kalo pake lontong biar tambah kenyang sih mba..” Si abang menimpali dengan lugu.27322Please respect copyright.PENANANiFx0YVK8P
27322Please respect copyright.PENANA396kw3xVE1
“.. Eemmhh.. Bener Pak.. makin banyak lontongnya.. makin baguss.. Eeghh.. makin enak Paakkh..” pegangan kak Alya semakin kuat pada pagar.27322Please respect copyright.PENANAUwWzjmzkQN
27322Please respect copyright.PENANABpsNdqX06A
“.. Eh.. iya mba.. Anu.. Iya.. makin panjang juga lontongnya makin enak ya mba?” si penjual mulai salah tingkah sambil coba-coba mulai nakal pada kakak..27322Please respect copyright.PENANA3wGVhhTlGz
27322Please respect copyright.PENANA3KY2JJADrq
“.. Uugh Pak.. makin panjang makin penuh di dalem perut Alya Pak.. Alya suka Pak, Uuhh..” Alya mulai meracau tak terkendali. Aku sepertinya tahu kenapa kak Alya jadi meracau begini. Aku hanya menoleh pelan ke arah Dado. Dado membisikkan ke telingaku bahwa ia memasukkan sesuatu kak Alya ke vaginanya, dan celana dalam Dado yang dikenakan kakakku menahan sesuatu yang dimasukkan Dado kedalam kak Alya supaya tidak jatuh.27322Please respect copyright.PENANAi9I11X02FL
27322Please respect copyright.PENANAh4z1SYhMds
Kini jelas, setiap aku hubungi, sesuatu di dalam kakak ikut bergetar. Dan tiap getarannya membuat kak Alya menggelinjang hebat. Kini aku seperti memiliki mainan baru dari Dado. Antara yakin tak yakin memperlakukan kakakku seperti ini. Tapi aku sungguh menikmatinya.27322Please respect copyright.PENANA40rjNG3vr2
27322Please respect copyright.PENANAgiWrOcKQ4i
Kak Alya menggigit bibirnya dan dengan pelan menekan tubuhnya rapat ke pagar, seperti sedang menahan sesuatu. Semua itu kak Alya lakukan di depan si abang sate ayam yang hanya dibatasi oleh pagar. Dan yang terlihat dari kak Alya hanyalah wajahnya yang cantik bersemu merah karena horni berat, serta leher jenjang putihnya dan atas dadanya yang terlihat mengkal mengeras.27322Please respect copyright.PENANAa5BuTeUKif
27322Please respect copyright.PENANAdm8Pik4vKy
Aku sambil terus menghubungi kak Alya, mulai kugosok-gosok celanaku yang terasa sempit dari tadi.27322Please respect copyright.PENANAFJhkyYBNYQ
27322Please respect copyright.PENANAjrj5fMMr7c
“.. Ouugh... Pak.. lontongnya yang banyak yah... juga panjang-panjang...” kak Alya mulai terlihat bergetar hebat sambil melihat si abang itu terus. Tiba-tiba kak Alya dengan satu tangan masih memegang erat pagar, mendorong tubuhnya menjauh dari pagar dan menutup mulutnya erat-erat dengan tangan satunya. Kak Alya terdengar menjerit tertahan. Kak Alya orgasme! Dan aku pun menyusul muncrat sambil memegang tongkolku yang menegang keras di dalam celanaku. Ya, aku bahkan tak sempat mengeluarkan tongkolku. Aku benar-benar payah. Kini celana ku basah karena pejuhku sendiri. Memalukan.27322Please respect copyright.PENANAt2PDMXdYrf
27322Please respect copyright.PENANAgiNeAhKKEx
“Mba.. mba.. ini satenya lima bungkus, hehehe... a-anu mba, saya juga mau loh yang enak-enak, hehehe...” si abang mendekat kak Alya.27322Please respect copyright.PENANAog8JI73n8i
27322Please respect copyright.PENANAFc156FJweL
Kak Alya mengumpulkan sisa tenaga dan menghadap si abang lagi, “ini Pak, uang lima puluh ribu.. ambil aja kembaliannya.. enak kan Pak? Hihi.. makasih ya Pak..” seraya Alya bergaya imut dengan memiringkan kepala lalu meninggalkan si penjual yang merasa dongkol itu. Uugh kak Alya. Berani amat, ga takut diperkosa apa? Nakal bener kak Alya.27322Please respect copyright.PENANADZAcqHGyj7
27322Please respect copyright.PENANAKSUn0vAJzT
Setelah masuk kak Alya disambut oleh teman-temanku dengan sorakan.27322Please respect copyright.PENANABSHaCuVjS8
27322Please respect copyright.PENANAHPe3dMhUNk
“Waaa! Gila nih lonte, asli bikin gue panas dingin loh.. Aldi aja ikutan panas dingin ampe ngompol, hahaha!” Dado menghina kak Alya dan meledekku.27322Please respect copyright.PENANA4ImRM7YnBi
27322Please respect copyright.PENANAhlzViSnw2g
“Hihi.. tapi udahan kan? Kakak boleh gak keluarin sekarang? Ngeganjel banget tau?”27322Please respect copyright.PENANAKWMbmKGIrg
27322Please respect copyright.PENANA9fmaIhkg3R
“Yoii! Keluarin aja.. biar si Aldi liat, hehe..” Bono yang sudah datang karena sate ayamnya tiba ikut nimbrung sambil mengurut-urut tongkinya yang hitam. Aku jadi ingat kemarin, soal bon bon hitam.27322Please respect copyright.PENANAQCeSeUtqdL
27322Please respect copyright.PENANAcQe6KsDlAN
“Adeek.. liat yah, hihi.. ada yang mau keluar nih.. uugh..” wajah kak Alya seperti menahan sesuatu.27322Please respect copyright.PENANAvtcN6Rp3cd
27322Please respect copyright.PENANAT3wEnj1HBq
Kak Alya memelorotkan celana dalamnya pelan-pelan. Dari mulut vaginanya terlihat tali gantungan dengan ujung bandul kepala hello kitty menjuntai keluar dari dalam ditarik perlahan oleh kakak, hingga akhirnya keluar meluncur bebas jatuh ke lantai keluar dari persembunyiannya. Benar seperti dugaanku, vagina kakak dimasuki HP oleh mereka, HP kak Alya benar-benar terlumuri cairan-cairan pelumas kak Alya yang kental. Bahkan masih ada yang menetes dari vaginanya.27322Please respect copyright.PENANAs0PMuTlwe0
27322Please respect copyright.PENANAhuBcxXVLry
“Adeek.. liat deh tuh kerjaan temen kamu, basah deh HP kakak, huuuh.. kak Alya kayak abis melahirkan aja... kamu bisa bayangin ga sih dek, kalo yang keluar dari sini tuh bayi beneran? Hihi..” kak Alya mulai lagi dengan nakal memancingku seperti seorang pelacur asal ngomong.27322Please respect copyright.PENANAiFicujkVLV
27322Please respect copyright.PENANAiNCgKBT4wP
“..Uugh.. bayi kak Alya?” aku merasa tegang kembali.27322Please respect copyright.PENANAjvDBXu6CEe
27322Please respect copyright.PENANABnCjvPdzQB
“Iya dek.. kak Alya kayak dihamilin.. terus keluar baby.. kebayang ngga sih? Hihihi” kak Alya malah bertingkah geli sendiri di hadapan teman-temanku.27322Please respect copyright.PENANA46HbEvvih2
27322Please respect copyright.PENANALHzEij3PGX
“Ga usah pura-pura, beneran juga gue kasi buat nih cewek.. hehe, gue hamilin yah..”27322Please respect copyright.PENANAGWGKzKuok6
Dado memotong. Sementara yang lain mulai beranjak mendekati kak Alya. Ada yang mulai grepe-grepe. Dan ada yang meremas susu kak Alya. aku masih terperanjat melihat semuanya berjalan begit ucepat.27322Please respect copyright.PENANAdGAiau7uRM
27322Please respect copyright.PENANA7D9NzeurMM
“Bro.. nih lonte kayaknya suka kalo hamil bro. Gimana kalo gue hamilin bro? Boleh kan?” Bono menimpali.27322Please respect copyright.PENANANYoP17nOwp
27322Please respect copyright.PENANAQx6E0pGf0W
“Iiih, sembarangan deeh panggil kak Alyanya yaaah...”27322Please respect copyright.PENANADFJBHHP9YW
“Ah, bukannya kak Alya demen yah? Tadi di kamar mandi gua bisikin perek, pecun, pelacur, lonte, malah melongo ampe mukanya merah gitu, hahaha!”27322Please respect copyright.PENANAMrJbSssIMI
27322Please respect copyright.PENANApTb41E7MTb
“Duuuh, apaan siiih! Bohong kok dek, hihihi... masa sih kakak suka dipanggil kotor kayak gitu?”27322Please respect copyright.PENANAcSGtWSe3RF
27322Please respect copyright.PENANAVhmeeZhZze
“Gue juga yakin lo suka kan dientotin kak? Udah berapa cowo yang ngentotin lo kak? Siapa aja sih?”27322Please respect copyright.PENANADyZ0x9SRDl
27322Please respect copyright.PENANAhYmYEiQBPl
“Palingan nih cewek udah hamil kali, gak tau siapa aja deh yang udah ngobok-ngobok memeknya hehehehe... bener ngga kak?” mereka saling melemparkan celetukan yang membuat kak Alya makin tak berdaya melawan janjinya sendiri pada adiknya. Kulihat nafas kak Alya malah makin berat, dan bodohnya begitupun juga denganku.27322Please respect copyright.PENANA0cTG73DrZv
27322Please respect copyright.PENANAtcEJ7roWu6
“Inget loh... kakak gak mau sampai kebablasan... udahan yah? Diliatin Aldi tuh... hihi..” kak Alya berusaha menahan mereka, dan akupun seperti menanti sampai sekuat mana kak Alya berpegang pada janjinya itu. Hanya saja kini aku sendiri pun seperti mempertanyakan keteguhanku pada janji yang kupinta sendiri pada kakakku. Karena apabila kakakku akhirnya memang digagahi mereka, akan terjadi di depan mataku sendiri. kak Alya, dengan teman-teman jelek sepermainanku di sekolah.27322Please respect copyright.PENANAYQGEQuUtXZ
27322Please respect copyright.PENANA3PQJmbAFS4
“Bawel lo cun... bilang aja lo pengen, hehehe... muka lo ampe merah begitu?”27322Please respect copyright.PENANAa1fQcmkdVM
“A-adeeek...”27322Please respect copyright.PENANAUIFS1BRXCz
27322Please respect copyright.PENANAtDZyK0oUIl
“I-iya kaaak...”27322Please respect copyright.PENANAflAqJt4Ezi
“Dek.. kak Alya mau dihamilin temen-temen adek nih.. boleh ngga sih dek?” kak Alya bertanya padaku dengan wajah agak ragu-ragu sambil terus digrepe-grepe mereka.27322Please respect copyright.PENANA94qFFPZsYS
27322Please respect copyright.PENANAVSvjIr1dE7
“Uugh, kak Alya.. dihamilin mereka?” tanyaku seperti agak tak terima.27322Please respect copyright.PENANAPDIc55ZZ1e
27322Please respect copyright.PENANA23LY3BojjV
“Iya bro.. itu artinya kita semua bakal ngentotin nih lonte.. kakak lo.. Heh! Lo pengen kan kita entotin? Minta ijin dulu donk ama adek lo tuh?” tanya Dado dengan kasar ke kak Alya.27322Please respect copyright.PENANAzdO0SnHQS7
27322Please respect copyright.PENANA7RxhmJWH5S
“Adeek.. temen-temen pengen ngentotin kak Alya nih.. boleh ngga dek?”27322Please respect copyright.PENANAF9RAclKVBC
27322Please respect copyright.PENANAettaqmKMwG
“Kak Alya.. pelacur..” hina ku pada kakakku sendiri yang seperti melempar keteguhan janji balik kepadaku.27322Please respect copyright.PENANAEGQCRB4Kwg
27322Please respect copyright.PENANAttnX6njGaI
“Kak Alya nanti dientotin di semua lobang kakak, mulut, memek, sama pantat kalo temen-temen adek mau.. boleh ngga dek?” kak Alya seperti lonte meminta padaku dengan merendahkan dirinya.27322Please respect copyright.PENANAUT272HessF
27322Please respect copyright.PENANAvxyni9mXKF
“Kak Alya.. lonte..” aku semakin menegang lagi melihat kenakalan kakakku ini.27322Please respect copyright.PENANAOyP2VGfE2a
27322Please respect copyright.PENANAFrELyOAEai
“Adeek.. boleh yaah..” kak Alya mengiba padaku. Aku tidak bisa membayangkan seperti apa kakakku yang cantik ini digenjot bersamaan oleh mereka.27322Please respect copyright.PENANAJgrPLm2pla
27322Please respect copyright.PENANAtxAyzsAdNG
Maka ketika aku mengeluarkan kontolku, seperti persetujuan bagi mereka. Teman-temanku mulai menggarap kak Alya.27322Please respect copyright.PENANA1ooI95h6hm
27322Please respect copyright.PENANAiEpLQ4j3FU
Aku seperti menyerah pada ketakberdayaan ini hanya bisa berdiri dan terus mengocok batang kemaluanku. Pandanganku hanya tertuju pada kak Alya yang sedang digagahi oleh teman-temanku di ruang tamu. Aku seperti tak ingin pertunjukan kak Alya digarap oleh teman-temanku berhenti begitu saja. Apalagi melihat kakak didorong punggungnya oleh Dado supaya membungkuk sambil masih berdiri membelakanginya.27322Please respect copyright.PENANAC5qf4rLNmH
27322Please respect copyright.PENANA0Bn4aqyOBp
“Nungging yah kak, hehehe... ouugh brooo, gue kontolin nih kakak lo yang cantik, eeegh..”27322Please respect copyright.PENANATLnyjEBwTH
“Uuugh deeek... kontol Dado deek... masuk semuaaah.. emmmhh.”27322Please respect copyright.PENANA8XHXLs5bt5
“Gila sempit banget nih meki... Akhirnya gua entotin juga lo kak! Uuuhhh...”27322Please respect copyright.PENANAMESXs9CJLv
“Eegh.. eeeghh... adeeek, kakak dientot Dado nih deeek... temen kamu nakaaal...”27322Please respect copyright.PENANATeyMndokSF
27322Please respect copyright.PENANA9RknXuDCx6
Sambil bicara nakal dan menggoda kak Alya dientot oleh Dado dari belakang. Tubuh Kak Alya bertumpu pada tepi sofa. Terlihat yang lain sambil mengurut-urut tongkinya sesekali menjejalkannya pada mulut kak Alya. Bahkan secara bergantian. Dan semuanya memperlakukan mulut kak Alya dengan kasar. Berkali-kali kak Alya tersedak, tapi sekalipun kak Alya muntah, tetap saja kak Alya hanya cekikikan saja.27322Please respect copyright.PENANAibxmHiwFDO
27322Please respect copyright.PENANA0CBJIiu5Jk
Tidak ingin ketinggalan menggarap kakakku, mereka mengubah posisi lagi. Posisi lain memperlihatkan kak Alya duduk di atas Bono yang sedang tidur terlentang dan memasukkan penis hitamnya kedalam liang peranakan kakak, sedang Bono sambil memegang pinggul kakak menggoyangnya maju mundur dengan tidak sabar.27322Please respect copyright.PENANAUTHajNkiTz
27322Please respect copyright.PENANA5iRlFp0BHK
“Goyang dong lonte! Lo lonte kan? Ayo terus goyang! Entar gue kasi anak lo.. gue bikin hamil.. Eeghh..” tariknya dengan kasar.27322Please respect copyright.PENANAIoDF392w6i
27322Please respect copyright.PENANAX9WQFsXxL2
“Iyah sayang.. iyah.. uugh.. lonte goyang terus kok.. lonte goyang nih.. Ough..” kak Alya jejeritan ga karuan. Tapi sesekali melirikku, seolah tidak ingin aku ketinggalan sajian dari kakakku yang nakal ini.27322Please respect copyright.PENANA4dM7ksrxzw
27322Please respect copyright.PENANArmhrf5zvXM
“Ayo lonte! Makan dulu.. lo abis muntah kan? Ayo makan lagii.. hehe” Feri langsung menjejelkan mulut kak Alya.27322Please respect copyright.PENANADZBv24mN1t
27322Please respect copyright.PENANAcPRuFYZ8BG
“Gila nih lonte.. mau aja diapa-apain yah bro.. Cuih!” Yanto meludah lobang pantat kak Alya berkali-kali sampai akhirnya dia menempelkan kepala kontolnya di lobang anus kakakku.27322Please respect copyright.PENANAzjktWdYM9h
27322Please respect copyright.PENANAUpdYlTtAaN
“OOUGH! Adeek.. UUGHH! Anus kakak.. eeggh! Anus kak Alya deek.. pelan To, sakit.. uugh!” kak Alya seperti berusaha menahan sakit saat anusnya dijejali kontol Yanto.27322Please respect copyright.PENANAQEJMup4mLd
27322Please respect copyright.PENANAi9LIPsnTvz
Kini kak Alya resmi sudah menjadi objek fantasiku di mana sajian tidak lagi melalui cerita atau suara saja, melainkan di depan mataku, walau harus dimulai dari teman-temanku. Semua lobang kakak dipenuhi oleh mereka. Mulut manis dan imut kak Alya digenjot oleh Feri hingga air air ludah kak Alya meleleh sampai ke dagu. Memek dan Pantat kak Alya dientot dengan kasar bersamaan dengan irama bergantian keluar masuknya kontol Bono dan Yanto.27322Please respect copyright.PENANAdkFcWZ9RCN
27322Please respect copyright.PENANANl9SK6PV7T
“Bentar bro.. bentar.. cabut dulu..” seru Dado meminta Feri mengehentikan kegiatan menggenjot mulut kakakku.27322Please respect copyright.PENANAeq0JvdryrB
27322Please respect copyright.PENANAqH8kYWuJMP
“Bro liat kakak lo yang alim bro.. hehe.. cuih! Cuih!” Dado meludah kedalam mulut kakakku yang sedang terbuka berkali-kali. Dan Feri juga ikut meludah tepat di lidah kak Alya yang sedikit terjulur keluar, dengan wajah memerah terlihat kakak sangat menikmati direndahkan orang jelek seperti mereka yang seharusnya menghormatinya. Dan gilanya sambil terus menggoyang pinggulnya, ludah yang teman-temanku ditelan begitu saja oleh kakak. Kakakku benar-benar suka dihina lebih rendah dari seorang pelacur.27322Please respect copyright.PENANAJ2JRWk1pFw
27322Please respect copyright.PENANAF0MOupPPJF
“Dasar lonte lo.. gue tinggal pasti dia yang minta dientot.. ya ngga? Jawab donk kak!” hardik Feri ikut terbawa suasana.27322Please respect copyright.PENANA2aauUUyx3v
27322Please respect copyright.PENANAgT8YEA3Zft
“Aaakhh... Iyah... kak Alya minta dientot.. dientot terus... Uuugh.. Adeek..kak Alya boleh ngga jadi lonte? Eeggh.. boleh yaah...” pinta kak Alya ditengah-tengah genjotanya dua kontol di lobang anus dan memeknya.27322Please respect copyright.PENANA9YQWFfzUc1
27322Please respect copyright.PENANA7W5lxJeXQx
“Kalo gua ga mau ngentotin lo lagi gimana donk kak lonte? Hehe..”27322Please respect copyright.PENANAsxDnbIGQfN
27322Please respect copyright.PENANAlM5vUZAR2V
“Kak Lonte cari orang.. eeghh.. yang mau entotin terus.. uugh.. adeek.. sama anjing kak Alya juga mau, hihi.. eeennghhh..” kak Alya seperti tak bisa kupercaya. Apakah hanya karena terbawa horni hingga tak sadar mengucapkan itu?27322Please respect copyright.PENANAGC5H25dS1r
27322Please respect copyright.PENANAyoxwfHjxI8
“Gila nih kakak lo bro.. lebih parah dari yang gue kira.. hehe..” Dado menghina kakakku.27322Please respect copyright.PENANAuzw62JBHeA
27322Please respect copyright.PENANAFJbzCMGxxT
Kak Alya terlihat mulai kepayahan menghadapi mereka. Mata kak Alya mulai sering menatap kosong ke langit-langit, seperti menahan deraan badai kenikmatan atas perlakuan tak senonoh ini. Melihat genjotan teman-temanku semakin kencang, kak Alya pun seperti kesetanan menggelinjang. Tubuh ramping dan putih kak Alya yang begitu kontras dengan warna kulit teman-temanku tergocang maju mundur dipompa mereka pada ketiga lobang kak Alya, vagina, anus dan mulutnya secara bersamaan. Aku pun mempercepat kocokanku sambil bangkit mendekati kak Alya. Tertatih-tatih aku dan kak Alya melupakan janji sakral kami berdua.27322Please respect copyright.PENANAeOOzq2LFHV
27322Please respect copyright.PENANA2XU9MI36P8
Feri yang sudah tak kuat menggenjot mulut kakakku langsung menumpahkan pejuhnya kedalam rongga mulut kak Alya hingga kak Alya kepayahan menelannya.27322Please respect copyright.PENANAvTin3fWMEY
27322Please respect copyright.PENANAXsUkfYxQrr
Yanto yang sedianya menggenjot anus kak Alya langsung mencabutnya dengan paksa dan berganti posisi dengan Feri yang kini sudah terduduk lemas dengan nafas terengah-engah. Bahkan belum selesai kak Alya mengambil nafas panjang lagi, kini giliran Yanto menjejalkan mulut mungil kakakku. Sambil melirik kearahku, kak Alya memperlihatkan kehinaannya padaku, bahwa ia kakak yang cantik dan sopan, bisa menjadi hina sehina-hinanya dengan mulut penuh pejuh orang-orang yang jelek.27322Please respect copyright.PENANAUwQ0LG5Aho
27322Please respect copyright.PENANAN19hn3y6D9
“Nih Lonte.. makan dulu yah.. hehe.. biar sehat, dan bergizi, hahaha..”27322Please respect copyright.PENANAWfJCNtCDU0
27322Please respect copyright.PENANAvxhL34TxGh
“Adeeek, kakak disuruh mamam lagi niiih... liat deh, kontol Yanto dipukul-pukul ke muka kakak nih, mana anget loh kontolnya, hihihi... Aaaa..” kak Alya dengan tatapan nakal dan terangsang tingkat tinggi malah mangap dan menunggu kontol Yanto yang bau itu dijejalkan kedalam mulut kak Alya.27322Please respect copyright.PENANAKuYCHTrLaf
27322Please respect copyright.PENANAGJ6wm85yGp
“Aargh gue semprot yah.. telen yang banyak yah njing.. biar sehat, hehe.. Aargh!” sambil menodai mulut kakakku dengan semprotan pejunya, Yanto mengatai kak Alya seenaknya hanya karena kak Alya asal bicara mau dientot anjing sebelumnya.27322Please respect copyright.PENANAacFTSlUoJr
27322Please respect copyright.PENANAclYXHZwjJd
Setelah dicabutnya kontol Yanto, kak Alya masih menganga akibat paksaan jejalan kontol Yanto barusan. Dengan sedikit memamerkan paju-peju temanku di dalam rongga mulut kakak yang sampi menetes ke dagu, kak Alya terus menatap sayu padaku di tengah goncangan tubuhnya akibat sodokan-sodokan Bono dan Dado yang masih mengapit tubuh ramping kakakku.27322Please respect copyright.PENANAtJkpMxoqdx
27322Please respect copyright.PENANAjr9mwOi40u
Setelah dua temanku K.O. kini tinggal Dado dan Bono yang saling memburu didalam liang vagina dan anus kak Alya.27322Please respect copyright.PENANAtlbTGC92DM
27322Please respect copyright.PENANAErat8ghnqn
“Gue bikin hamil lo.. gue entot nih memek lonte ampe hamil.. Uuugh!” Setelah mengejang pertanda muncratnya peju Bono dalam liang peranakan kakak, Bono tumbang. Tapi Dado masih menggenjot pantat kak Alya diatas tubuh Bono yang lunglai.27322Please respect copyright.PENANAga1lMwCOym
27322Please respect copyright.PENANAHaMiBuJKJz
“Terus sayang.. terus entotin kakak.. kakak suka dientot Dado.. kakak mau dientot terus.. uuugh.. adek.. kakak boleh yah dientot Dado.. tiap hari..” kak Alya mulai meracau tak karuan, dan membuatku hampir klimaks..27322Please respect copyright.PENANAG1CMF2AqF2
27322Please respect copyright.PENANAqvBmDfSzQK
“Adeeek.. boleh ya kakak minta dientot terus.. dihamilin... dipejuhin badan sama muka dan mulut kak Alya..”27322Please respect copyright.PENANAxrMXwvfesn
27322Please respect copyright.PENANA9YnJzLj2fv
“AARGH! KAKAK PELACUUUR! KAK ALYA LONTEE!” aku muncrat sejadi-jadinya kesegala arah sambil kupegang erat kontol menyedihkanku.27322Please respect copyright.PENANAvNQbbbzsRS
27322Please respect copyright.PENANAuRbKTUulAX
“...Eeeeggghhh! ADEEEK!” kak Alya mencapai orgasme memanggil namaku dengan kencang.27322Please respect copyright.PENANArse9Ehe7yG
27322Please respect copyright.PENANAbFAmNQUj04
Sambil duduk aku melihat teman-temanku kelelahan karena ngecrot seharian dilayani kakakku. Begitu juga denganku yang lemas menghadapi siksaan dari tingkah nakal kakak kandungku ini. Ingin rasanya aku juga ikut ambil bagian mencicipi tubuh kak Alya, tapi aku pastinya akan selalu mendapat jawaban yang sama.27322Please respect copyright.PENANAAS7u3xYUNr
27322Please respect copyright.PENANAT1fH4ngaHo
Malam ini mereka melanjutkan ronde kedua di dalam kamar kak Alya. Aku yang sudah muak memutuskan untuk tidur saja di kamarku sendiri. Sempat terlihat di mata kak Alya sebuah tatapan kaget tak menyangka ketika melihatku yang justru memutuskan untuk tidak mengikutinya ke kamar. Aku hanya mendengar suara-suara berisik mereka sibuk meledek dan merendahkan kakakku sambil terus melakukan entah apapun itu. Yang kudengar awalnya hanya cekikikan saja, lalu diakhiri dengan jeritan panjang kak Alya. Dan itu terjadi berkali kali sampai tengah malam di mana akhirnya sunyi senyap menandakan mereka sudah tertidur.27322Please respect copyright.PENANAYfICcKKcSI
27322Please respect copyright.PENANAMeV6b5CWHv
Namun tak kusangka, ketika tengah malam pintu kamarku terbuka. Seseorang masuk dan mendekat ke tepian ranjangku.27322Please respect copyright.PENANAU5ArHM1UJ2
27322Please respect copyright.PENANA8JG0pORVSr
"Adeeek... kakak boleh gak bobo di sini?"27322Please respect copyright.PENANA8KkeeXWfmv
"Kenapa kak? Kok gak bobo di sana aja?" jawabku ketus berusaha menarik perhatiannya.27322Please respect copyright.PENANAA9tJFdxSPh
27322Please respect copyright.PENANAXVYat7lyQU
"Cuma pengen aja, boleh kan?" tanyanya lagi. Akupun seperti tak mampu menolak, akhirnya ku menerima kak Alya tidur di kamarku. Kak Alya lalu memelukku dari belakang menyadari aku tidak menghadap dirinya.27322Please respect copyright.PENANAPXjsTPOoGK
27322Please respect copyright.PENANAKvmGg7KzmF
Setelah beberapa minggu banyak hal terjadi di antara kami berdua, kini semuanya seolah terlupakan dalam sekejap saja dengan pelukan hangatnya. Seolah dalam pelukannya menceritakan banyak hal padaku. Tentang bagaimana sebenarnya dirinya, kenapa aku hanya kebagian coli atas fantasiku tentang kakakku, dan mengapa aku harus memiliki pacar sendiri ketimbang harus menggagahinya yang merupakan kakak kandungku sendiri. Tapi sebagian dari diriku tetap menginginkan kakakku sebagaimana orang-orang lain juga bisa mencicipinya.27322Please respect copyright.PENANADWwCiZpYWZ
27322Please respect copyright.PENANAcTkPKd9aPC
"Aku sayang kakak..." Walau aku masih kesal karena dia mau-maunya digagahi teman-teman jelekku, namun aku masih menyayanginya.27322Please respect copyright.PENANAIpIFeloGkH
27322Please respect copyright.PENANAgkCPnuIzkp
"Kak Alya juga sayang kamu dek...makanya cari pacar yah"27322Please respect copyright.PENANAHk2IuQwG1W
27322Please respect copyright.PENANAeRNwo8gOiG
"Uuugh... kak Alyaaaa, hehehe..." Dan walaupun aku masih kesal, tetap saja aku tak tahan melihat penampilannya yang masih mengenakan seragam lusuh dengan bawahan sudah tak mengenakan apa-apa lagi itu. Kehadirannya saat ini seolah mengobati rasa kesalku seharian, yang mana saat ini hanya ada aku dan kak Alya di dalam kamarku...27322Please respect copyright.PENANAQZxv1YiFJO
27322Please respect copyright.PENANAdCHiZGTr74
“Kak.. ngentot dong…”27322Please respect copyright.PENANAgcY6EqUdoL
“Jangan… gak boleh!”27322Please respect copyright.PENANAK2EYbrsx9v
“Yah… kak, please dong…”27322Please respect copyright.PENANA1Juq16hb7U
“Kamu ini… udah kakak bilang gak boleh!”27322Please respect copyright.PENANAxAODtk5x1K
27322Please respect copyright.PENANAutowATRjRp
“….”27322Please respect copyright.PENANAc7hJlEwJ6w
"Deek..."27322Please respect copyright.PENANA1sCm4dKXpt
"...."27322Please respect copyright.PENANAMycSDXSHl9
Adeeek..."27322Please respect copyright.PENANALRVQ7R7vjQ
"...."27322Please respect copyright.PENANAG6Frelmd44
27322Please respect copyright.PENANAflakVXiZ1p
“Ya udah boleh, tapi cuma kali ini aja ya…”27322Please respect copyright.PENANA3RU9qSjAei
“Beneran kak?”27322Please respect copyright.PENANAlQtSG84ZWL
“Iya… sekali ini aja, gak ada lagi” ujarnya dengan senyum manis.27322Please respect copyright.PENANAl2U0YUkSkA
“Ng… iya deh kak, gak apa…”27322Please respect copyright.PENANAObe8bhbTn3
27322Please respect copyright.PENANAhkKCO60Ax7
Ugh… senangnya hatiku akhirnya kak Alya membolehkan aku bersetubuh dengannya. Dengan semangat akupun menindih tubuhnya, menggerayanginya, serta menciumi wajahnya berkali-kali. Aku lampiaskan nafsuku yang selama ini tertahan ke padanya. Jika benar yang dia katakan kalau aku hanya boleh sekali ini saja, maka aku harus menggunakannya sebaik mungkin dan sepuas-puasnya.27322Please respect copyright.PENANANygqugpelU
27322Please respect copyright.PENANAAocz0MGvqR
“Hihihi, Adek… pelan-pelan aja, nikmatin”27322Please respect copyright.PENANAVqkljHcYgi
“Ngh… iya kak…”27322Please respect copyright.PENANAhKSxrzU9Lk
“Puas-puasin yah adekku…”27322Please respect copyright.PENANA7lDj8yX10H
“Iya kak… makasih.. Aku sayang kakak”27322Please respect copyright.PENANAOllhaj7m03
27322Please respect copyright.PENANABbWut7PciE
Ketika penisku yang mengeras benar-benar amblas di dalam liang peranakan kak Alya, perasaan dan pikiranku melayang tinggi tak berujung. Aku dan kakak kandungku akhirnya bersetubuh!27322Please respect copyright.PENANASGhlkib0qm
27322Please respect copyright.PENANANAQBhX3RdD
Ya... Aku bersenggama dengan kakakku malam ini... berulang-ulang. Bahkan ketika aku sudah ngecrot dan terasa lelah, seolah tak ingin waktu dan kebersamaan dengan kakakku ini berlalu begitu saja, cukup dengan melihat kak Alya yang putih mulus dan bening setengah bugil sambil tersenyum padaku akhirnya aku bangkit lagi lalu kembali menggagahi kakakku sendiri, lagi... lagi... dan lagi...27322Please respect copyright.PENANAjNZBvIPj7J
27322Please respect copyright.PENANA6b7W3pQPnH
"Eeghh... kak Alyaaaa... kakaaaaakkuuu..."27322Please respect copyright.PENANAg5TuNqVLAs
"Hihihi... emmmmhh...adeekkuuuu..."27322Please respect copyright.PENANAZRSUUF1t7j
27322Please respect copyright.PENANAHvfmmB588Z
Setelah sekian lama... aku dan kakakku akhirnya bersetubuh...27322Please respect copyright.PENANApFAbRCBVI6
27322Please respect copyright.PENANA4n1Cgm1y69
Aku, adik kandungnya... dan kakakku yang cantik dan seksi, kak Alya...27322Please respect copyright.PENANAMN0ldmk1Xp
27322Please respect copyright.PENANApx0xGZQcv9
***27322Please respect copyright.PENANAsUO881t9DF
***27322Please respect copyright.PENANABAChNoXadJ
27322Please respect copyright.PENANA1jjT60dSff
“Iya kak, sore nanti aku sampai kok”27322Please respect copyright.PENANAqoDDYPaHzW
“Ohh… sore ya? Masih cukup waktu deh kalau gitu”27322Please respect copyright.PENANAtjsTB5Cls2
“Cukup waktu ngapain kak?”27322Please respect copyright.PENANA0I5vSK8kIS
“Eh, nggak kok… Udah dulu yah dek. Alamat rumah kakak jelas kan? Kakak tunggu ya di rumah”27322Please respect copyright.PENANAdTkgJ5Z21B
“Iya kak, terus…” belum selesai aku ngomong ternyata telepon sudah dimatikan. Dasar, kebiasaan kakak yang ngga pernah hilang.27322Please respect copyright.PENANASm3RPepCNn
27322Please respect copyright.PENANA7FhqO1RFAs
Tiga tahun berlalu. Masih teringat jelas bagaimana waktu itu kak Alya membolehkan aku menyetubuhinya. Apa yang aku rasakan malam itu sungguh luar biasa. Malam terindah yang pernaha kurasakan selama ini. Walau ternyata memang hanya sekali di malam itu saja, dia benar-benar tidak mengizinkan aku melakukannya lagi bersamanya.27322Please respect copyright.PENANAiuU0ZuGh6e
27322Please respect copyright.PENANA2GZmt3ikq8
Aku kini sudah kuliah dan tidak tinggal bersama dengan kak Alya lagi. Kakakku sudah menikah dan tinggal bersama suaminya, mas Hendi. Tapi hari ini, aku berencana untuk mengunjungi kakak di rumahnya dan menginap di sana selama liburan semester. Siapa tahu kakak masih mau melepas rindu seperti dulu lagi. Atau mungkin Alya sudah berubah semenjak menikah dengan mas Hendi?27322Please respect copyright.PENANAIkGzG7HdXG
27322Please respect copyright.PENANA0Mc5zOltbK
Setelah perjalanan yang cukup lama akhirnya aku sampai juga di rumah kak Alya. Namun ternyata aku sampai lebih cepat. Aku sampai saat masih siang, bukan sore seperti yang aku perkirakan. Tapi biarlah, malah bagus kan berduaan dengan kak Alya sebelum mas Hendi pulang kerja?27322Please respect copyright.PENANAqNlJ3DCxV5
27322Please respect copyright.PENANA0DAZSPTqQz
“Tok tok tok” Ku ketok pintu depan rumahnya. Aku tak sabar berjumpa kak Alya lagi. Namun setelah berkali-kali ku ketok tidak ada yang menyahut. Apa tidak ada orang di rumah?? Namun saat ku coba meraih gagang pintu, ternyata tidak terkunci.27322Please respect copyright.PENANA5zHuPLkhaX
27322Please respect copyright.PENANAh3YtiouMOf
Ku coba saja masuk ke dalam sambil berteriak memanggil kak Alya, tapi tetap tidak ada yang menyahut. Bahkan di dalam kamar tidur kakak dan mas Hendi pun tak kudapati ia di sana.27322Please respect copyright.PENANA3LLMny9m2d
27322Please respect copyright.PENANAiIlJK0SwR4
Hingga akhirnya aku mendengar suara aneh dari ruang belakang yang tepatnya di gudang. Ketika menengok ke dalam salah satu kamar, aku terperanjat! Seorang wanita cantik terbaring di atas spring bed bekas sedang ditindih seorang pria! Namun pria yang terlihat tua, berkeringat, dan sedang asyik menindihnya itu bukan suaminya!27322Please respect copyright.PENANA1rUjpT2lkZ
27322Please respect copyright.PENANAMWormE1lIT
“K-kak Alya!”27322Please respect copyright.PENANAqDAZaZ5Zvq
“Eh, A-adek? Kamu udah sampe??”27322Please respect copyright.PENANAIjnbFCzzdk
27322Please respect copyright.PENANAW1G2uIcnhP
Tamat
ns18.219.198.219da2 27322Please respect copyright.PENANApVlQ37ZttP
Hal yang lebih gila lagi adalah ketika kak Alya menerima panggilan telpon dari Papa, dia tetap berbicara ketika sedang dikerjai oleh Dado. Bahkan sempat-sempatnya mengucapkan kalimat-kalimat yang tersirat mesum, untung saja Papa tidak tahu. Kini kak Alya sedang menuju ke kamar mandi diikuti teman-temanku. Saat kak Alya sudah masuk ke kamar mandi, teman-temanku berebutan ikut masuk juga ke dalam yang ruangannya pasti tidak begitu luas. Pintupun tertutup. Terbayang betapa sempitnya untuk diisi sebanyak lima orang yang pastinya akan saling berhimpitan dan bergesek-gesekan tubuh mereka di dalam sana.27322Please respect copyright.PENANA9CSnl8Kla1
27322Please respect copyright.PENANABY54rk0gG4
“Kak Alya, tunggu! Ikut donk kak.. please..” pintaku penuh memelas dengan sedikit malu.27322Please respect copyright.PENANABUW9fhY6Uj
27322Please respect copyright.PENANAd10GbrstBA
“Adeek.. kak Alya juga pengen sih dek... tapi kamar mandinya sempit banget nih. Lagian ngapain sih teman-teman adek pada ngikutin kakak? Duuuh, jadi sempit banget deh..” jawab kak Alya mengeluh tapi malah dengan nada manja dari dalam sana.27322Please respect copyright.PENANAWMeGVP65g5
27322Please respect copyright.PENANAL5uQpI9kOX
“Ah bisa aja lo kak... bukannya udah kangen nungguin kontol kita-kita dari tadi yah? Kayaknya demen tuuuh... hahaha!” ledek Dado ke kak Alya yang membuat hatiku panas mendengarnya.27322Please respect copyright.PENANAMgGGPFBkdc
27322Please respect copyright.PENANAJP23g2hwh3
“Iiih, siapa juga yang nungguin... udah item, kotor, bau lagi, dasar jorok, engga pernah mandi yah? Sana jauh-jauh, hihihihi...”27322Please respect copyright.PENANAlgZ4lWjBk1
27322Please respect copyright.PENANAg8v3M4XbwV
“Makanya mandiin kita-kita donk kak, biar kak Alya makin suka mainin kontol kita berempat, iya ngga bro? Hehehe...”27322Please respect copyright.PENANA71Zb4dB1i9
27322Please respect copyright.PENANAImQzUh9Fkz
“Awww! Eh, Feri kurang ajar deh pegang-pegang kakak, udahan aaah, geli tau! Yantooo! Apaan sih gesek-gesek, kakak gak mau lho ampe masuk yah? Kakak udah janji ama Aldi loh... awas yah!” kudengar cekikikan mengingatkan mereka.27322Please respect copyright.PENANAHmEmLVuzYD
27322Please respect copyright.PENANA5uhRjfjUl4
“Iya loh bro, jangan apa-apain kak Alya, entar Aldi marah... Lagian kak Alya kan biasa pake pakaian sopan sehari-harinya, malu donk lo semuanya!” Yanto terdengar nimbrung sok membela kak Alya.27322Please respect copyright.PENANADrNkqbbHq9
27322Please respect copyright.PENANA6zgqurZIsm
“Cie cieee... kampret lo ah bro!”27322Please respect copyright.PENANAXmvLb43Eo2
“Hehehe... becanda gue brooo... Dikit aja yah kak...” ucap Yanto yang ternyata cuma menggoda kakakku saja. Apakah ia sedang mau menyelipkan batang kemaluan sialannya itu di vagina kakakku? Ugh, aku benar-benar seperti orang bingung di luar sini, antara tak rela dan ingin melihat kejadian di dalam.27322Please respect copyright.PENANAETZ68T38U0
27322Please respect copyright.PENANAVFYLi0oAje
“Udah aaah... jangan, gini aja yaaah... hihihi”27322Please respect copyright.PENANAolAGUFgJcI
“Kayaknya nih bro, Aldi konak denger kakaknya kita kerjain kayak gini! Pinjem bentar gak papa kan brooo? Hahaha!” Bono malah meledekku yang menurutku lebih seperti sebuah penghinaan.27322Please respect copyright.PENANATMoCTfIerl
27322Please respect copyright.PENANAFBCUCT2EzS
Mendengar mereka menertawakanku aku hanya bisa menundukkan kepala karena malu. Pintu kamar mandi yang tertutup juga terkunci dari dalam. Aku tak bisa melihat apa yang terjadi di dalam sana. Kak Alyaku yang cantik dan putih bersih, mau saja dikelilingi empat remaja jelek dan mesum dalam satu kamar mandi. Tapi malah membuatku benar-benar ingin melihat apa yang mereka lakukan terhadap kak Alya. Sampai-sampai aku setengah mengutuk diriku sendiri karena otongku sudah mengeras berdiri tegak melawan kewarasanku, padahal kakakku sedang dilecehkan teman-temanku sendiri.27322Please respect copyright.PENANAUbUAoyvxEv
27322Please respect copyright.PENANAc8H5SZrtca
Kudengar suara-suara terus menggema di dalam sana. Aku masih bisa mendengar apa yg mereka ucapkan. Mereka malah sengaja terus bicara supaya aku mendengar apa saja pelecehan yang mereka lakukan pada kak Alya.27322Please respect copyright.PENANAdQlDO0mbJZ
27322Please respect copyright.PENANAAsUBpsVaps
“Geser dikit bro... nganggur nih, hehehe... asli nakal banget nih cewek, pengen donk punya satu kayak gini buat di kamar, hahaha!”27322Please respect copyright.PENANApgPc2HsdTu
27322Please respect copyright.PENANAFbrABjccnm
“Bener lo bro, tapi mending di tempat gue aja... gue khawatir lo rebutan ama bokap sama om lo, kan tampangnya sama kayak elo bro, produk mesum semua, ya ngga bro? Hahaha!”27322Please respect copyright.PENANAKb0fbNEbOz
27322Please respect copyright.PENANAOKa8rxG5zR
“Ah lo semua, tinggal digilir aja tiap hari gantian... iya kan?”27322Please respect copyright.PENANAYWnWCdr3C9
“Repot-repot banget sih, tinggal nginep di sini aja tiap hari, beres dah, hahaha!” sambil bersahut-sahutan mereka merendahkan kakak kandungku akibat kenakalannya sendiri. Namun aku sebagai adiknya yang awalnya tak ingin kakakku diperlakukan demikian, malah jadi membayangkan apabila apa yang barusan mereka bicarakan benar-benar terjadi.27322Please respect copyright.PENANAMFfw1qSO1a
27322Please respect copyright.PENANAwLPRzUpgCw
“Fuaah! Adeeek... dengar gak tuh dek? Emangnya kak Alya barang kali yah, pengen dipunyain sana-sini... bandel semua deh temen-temen adek...”27322Please respect copyright.PENANAN7wY6C4z18
27322Please respect copyright.PENANAyGrToVLt5c
“Yeee... masukin lagi donk kaaak... nganggur niiih!”27322Please respect copyright.PENANAOZeReabg0z
“Iiih, pada kurang ajar deh tuh deeek... masa kepala kakak ditarik-tarik... aduuh! Mmmmmmmhhh!” kak Alya mendadak seperti terbungkam.27322Please respect copyright.PENANA2jihzfHtTU
27322Please respect copyright.PENANA42h7ieYZI9
“Cantik-cantik bawel juga yah kakak lo bro, hahaha! Terus bro, genjot yang kuat... dia suka tuh kayaknya, hehehe...” entah apa yang merka lakukan pada kak Alya, tapi itu membuatnya tak bisa bersuara dan berkata-kata.27322Please respect copyright.PENANAMJ3vmFr5cl
27322Please respect copyright.PENANAdjUGR90M4u
“Kak Alya! Mau masuk! Buka donk!” aku memanggil kak Alya dengan tidak memperdulikan yang lainnya. Tapi teriakanku sama sekali tak terdengar seperti orang marah. Melainkan tak berdaya. Tak berdaya karena tidak ada satupun yang mengijinkanku masuk untuk ikut melihat kenakalan apa yang sedang kak Alya alami lagi saat ini.27322Please respect copyright.PENANA4tkFeAP59a
27322Please respect copyright.PENANAz7FxcS481t
Sambil terus aku menggedor-gedor pintu itu, aku terus meminta supaya diijinkan melihat. Aku tidak lagi merasakan bahwa aku khawatir akan apa yang dialami oleh kak Alya. Tapi aku ingin melihat bagaimana seorang kak Alya menghadapi perlakuakn mereka yang kurang ajar. Dengan tak sedikitpun kak Alya merasa diperlakukan dengan tak senonoh.27322Please respect copyright.PENANAf6DZLqXQlt
27322Please respect copyright.PENANApj07y8tivX
Ditengah panggilanku pada kakak dengan merana, kudengar di dalam sana kak Alya masih cekikikan dengan suara air yang sedang digayung dan disiram-siram dari bak mandi sehingga suaraku tenggelam diantara suara-suara mereka dan air di kamar mandi. Aku berharap setelah ini mereka selesai dan keluar dari kamar mandi. Tapi yang kudengar setelah acara siram-siraman itu malah hanya hening.27322Please respect copyright.PENANAcF1qodNdEl
27322Please respect copyright.PENANAkpJ2uvMgJK
“...”27322Please respect copyright.PENANAtRV2oJTNIf
27322Please respect copyright.PENANAEzN9ahwr1q
“Kak Alya!” panggilku tak ada tanggapan.27322Please respect copyright.PENANArfHYr1LpH1
27322Please respect copyright.PENANArXlaa1TEPV
“...”27322Please respect copyright.PENANAHFMbYOqbjR
27322Please respect copyright.PENANAtRyiSIc0Yl
“Kak! Kakak lagi diapain?” terdengar jelas pertanyaanku bukan karena khawatir, melainkan penasaran karena sudah terbawa hasrat birahi ingin tahu adegan apa yang sedang berlangsung saat ini. Bahkan aku tak sadar sejak kapan aku sudah memelorotkan celanaku.27322Please respect copyright.PENANAR0HOQU2YQt
27322Please respect copyright.PENANAXrJiKE6hmb
“Tenang aja broo! Nih kak Alya lagi kita kasi asupan bergizi.. hehe..” kini terdengar suara Bono.27322Please respect copyright.PENANAGuO7qEkMQu
27322Please respect copyright.PENANAETnDrUs7k6
“Lagian nih kakak lo tercinta mau-mauan aja loh bro.. gue yakin lo udah pernah kan bro disepong kakak lo? Eeeghh... anget bener nih mulut kakak lo, lacur bener! Ampe kontol kita berempat dah bau ludah aja masih mau diisepin lagi!” kekurangajaran Yanto dalam menjelaskan detil kenakalan kakakku kini malah hanya memperparah hasratku untuk membayangkan kakakku yang tengah dilecehkan mereka saja. Kak Alya sudah benar-benar hanya seperti objek pemuas saat ini.27322Please respect copyright.PENANAvZPxsgZinF
27322Please respect copyright.PENANAVp6TZKgwBg
“Fuaaahh! Udahan yaaah... pegel nih rahang kakaak... Adeeek, temen-temen adek bandel banget deh, pada ngocok semua di depan muka kakak... Kakak dipaksa mangap buat nampung susu kental temen-temen kamu loh... tapi kalau bergizi buat kakak boleh kan dek? Hihihi..”27322Please respect copyright.PENANAlGZGwk3dVc
27322Please respect copyright.PENANAMBVtLZELC0
“Aaarghh, kak Alya pereek! Lonte! Perempuan nakaal!” teriakku sambil melepaskan muncrat pejuh yang hanya mengotori pintu kamar mandi dan lantai saja. Dimana sebenarnya aku juga ingin mengotori kakakku sendiri dengan pejuhku seperti biasa. Malah saking pasrahnya, aku malah sedikit memberi kerelaan pada teman-temanku untuk mengerjainya, asalkan aku diijinkan melihat kakakku yang tengah menikmati ketika digagahi, entah oleh siapapun itu, termasuk mereka. Aku benar-benar menyerah pada kesadaranku. Setelah ejakulasiku meledak, semua terasa hening sesaat.27322Please respect copyright.PENANAWyyK26Se3f
27322Please respect copyright.PENANAY4RUcY0aMz
Tiba-tiba pintu kamar mandi terbuka, dan kak Alya keluar dari dalam kembali menggunakan seragam lusuh kepunyaan Dado karena kak Alya tidak membawa handuk tadi. Tapi dengan rambut basah tergerai dan juga seragamnya yang mencetak tubuhnya karena juga basah justru membuat kak Alya semakin tampak seksi. Bahkan saat keluar kak Alya sempat melemparkan senyum sambil bergaya seperti kedinginan di depanku. Dengan spontan aku ingin memeluk kakakku yang menggemaskan itu, sampai akhirnya keempat temanku muncul menyusul kakakku hingga mengurungkan niatku. Walau sudah mandi tetap saja mereka seperti bulukan.27322Please respect copyright.PENANAV0PXaxbua8
27322Please respect copyright.PENANAAOJfBbF1Eb
“Waduh broo, jangan lupa aja ya dilap tuh pejuh, bahaya orang kepelset di kamar mandi bro.. hehe” Ujar Feri membuka omongan.27322Please respect copyright.PENANApMHjKWpXVe
27322Please respect copyright.PENANAAcqytgBH67
“Iya bro.. ga safety kata orang lapangan, hahaha!” setelah meledekku mereka pergi meninggalkanku sendiri di depan kamar mandi. Sedang mereka semua pergi meninggalkanku begitu saja, seolah-olah tidak ada yang menarik dari hal yang aku lakukan di depan mereka. Bahkan ketidak berdayaanku membuat mereka menjadi semena-mena di rumahku sendiri.27322Please respect copyright.PENANAsgiypPWUQm
27322Please respect copyright.PENANA6m1Xitax7k
“Eeeh! Nakalin Aldi kakak gak mau mainan lagi sama kalian yaah...”27322Please respect copyright.PENANAS5kur1ZgiC
“Hehehe, becanda kok kaaak, iya kan broo? Tapi kita mah, yang penting kak Alyanya udah sehat minum asupan bergizi dari kita berempat,hahaha!”27322Please respect copyright.PENANAvFJQo2C7hG
27322Please respect copyright.PENANANygaqNjCxI
“Iya loh kak... apa mau mulut yang lain kita kasi susu bergizi dari kita-kita nih kak? Hehehe...”27322Please respect copyright.PENANAbWdCC1EZQo
27322Please respect copyright.PENANAjZH7nOi4Jl
“Hush! Ngentot donk namanya... Hihihi, gak boleh loh sama Aldi, iya kan dek? awas loh yah pada coba-coba...”27322Please respect copyright.PENANA8CBN6vhEtg
27322Please respect copyright.PENANAoj0WxMZE8t
Mendengar kak Alya mencoba menepati janjinya agak membuatku sedikit lega. Walau aku teringat ketika awal kak Alya mulai terlihat nakal di depanku, yang awalnya hanya eksib akhirnya bobol juga oleh orang-orang yang tak jelas. Entah apa lagi yang akan mereka lakukan pada kakakku...27322Please respect copyright.PENANAl3QskalHpE
27322Please respect copyright.PENANAYmSlkjYOSS
Hari sudah sore menjelang magrib. Acara nikahan siang sudah terabaikan, bahkan untuk seorang kak Alya kini lebih memilih membersihkan penis-penis kotor dari keempat temanku dari pada hadir ke acara pernikahan anak teman papa. Kakakku benar-benar lonte.27322Please respect copyright.PENANAM0JyelAQO0
27322Please respect copyright.PENANAgsJgvm7FCx
Yang aku ingat adalah, mereka berencana menginap malam hari ini..27322Please respect copyright.PENANAWX9cc2jmcw
27322Please respect copyright.PENANAZSqnTcViJG
27322Please respect copyright.PENANAR6CxUUa9K7
***27322Please respect copyright.PENANAgYjqueI8pV
27322Please respect copyright.PENANAQ8d7KYHi5P
Setelah kejadian sore tadi, aku yang masih merasa lemas tak berdaya hanya bisa duduk di sofa ruang tengah. Entah sebenarnya aku memikirkan ketakberdayaanku terhadap teman-teman yang melecehkan kakakku. Atau karena aku juga menginginkan apa yang teman-temanku rasakan ketika melecehkan kak Alya. Terlebih lagi, kak Alya justru menikmati dirinya dilecehkan sehabis-habisnya oleh mereka.27322Please respect copyright.PENANA620QKgEL9P
27322Please respect copyright.PENANAG6GNgmemm0
Kakakku yang dilecehkan teman sendiri adalah hal baru bagiku, terutama bagi fantasiku. Tapi apapun yang dialami oleh kak Alya, semua akan menjadi list dalam fantasiku. Apakah aku mulai menikmati ketidak berdayaan ini selagi kakakku dihina, dilecehkan, bahkan direndahkan serendah-rendahnya oleh mereka. Bukan-bukan. Mungkin oleh siapa saja. Yang terutama seperti fantasi yang pernah kutunjukkan pada kak Alya melalui foto editan gambar kak Alya yang menunjukkan kak Alya sedang disetubuhi oleh orang-orang berkulit hitam dengan kontol yang besar dan panjang-panjang.27322Please respect copyright.PENANABLZK4NwiMN
27322Please respect copyright.PENANArQT9pVtZnV
Akankah kak Alya mengijinkanku untuk menikmatinya bersama mereka juga?27322Please respect copyright.PENANAJwAUiSDKr8
27322Please respect copyright.PENANAK4xVOK7qJf
Malam sudah tiba. Satu lagi acara pernikahan terlewati oleh kami. Kak Alya dari tadi dijadikan mainan oleh teman-temanku. Mainan mesum lebih tepatnya. Bahkan kak Alya masih disuruh mengenakan seragam dan celana dalam yang kini baunya sudah tak jelas lagi itu.27322Please respect copyright.PENANAhfkEoVQQan
27322Please respect copyright.PENANA6jCo7ZL4Ur
Mereka meminta kak Alya melakukan hal yang aneh-aneh. Seperti menyuruh kak Alya menelepon teman cowok kuliahnya yang ganteng sambil mengulum penis. Berganti temanku yang mengentoti mulutnya, ganti pula siapa yang ditelpon. Termasuk teman-teman kuliahnya. Hanya saja mereka tidak menelepon pacar kak Alya. Entah kenapa aku tak tahu.27322Please respect copyright.PENANAipmyNgLtzb
27322Please respect copyright.PENANA1kZnNKS7Ob
Dan saat mereka sudah tampak puas, mereka lalu bilang, “ayoo.. sini kak.. saatnya makan dulu..”27322Please respect copyright.PENANA0OcgdFa21S
27322Please respect copyright.PENANA3PcBookpZR
Dan kak Alya pun menjawab dengan bercanda balik, “Huuuu.. gelo deh manggil kakak kayak peliharaan aja. Adeeek.. kakak mau dikasih mamam lagi tuh... ummmm, kamu mau liat gak? Hihihi...”27322Please respect copyright.PENANASgsJRtmBL2
27322Please respect copyright.PENANA7Sb2IoZ4Ul
Tiba-tiba terdengar suara penjual sate ayam akan melewati rumah kami.27322Please respect copyright.PENANAl7GqCjDEDQ
27322Please respect copyright.PENANABHsGDf9sJ9
“Yoi! Pas laper, pas benerr ada yang jualan.. Eh, cun! Gue bagi duit lo yak, hehe..” si Dado dengan kurang ajar main ambil duit di dompet kak Alya yang tergeletak di depan TV begitu saja.27322Please respect copyright.PENANAoMzIKdrmY1
27322Please respect copyright.PENANAB39EFukBNp
Untuk sikap dia yang kebablasan ini, aku tak tahan melihatnya dan mendampratnya, “Eh, Do! Duit siapa itu? Lo kurang ajar banget sih maen ambil aja?” hardikku agak setengah matang sepertinya.27322Please respect copyright.PENANAWZV9YFBYc5
27322Please respect copyright.PENANArAaxQc3N6i
“Ya udah deh.. gue balikin.. jangan sewot donk, broo.. hehe..” Dado dengan mesem membawa kembali uang itu, tapi langsung menuju kamar kakakku. Aku tak tahu ada apa, tapi cukup lama ia berada di sana. Saat aku penasaran dan menyusulnya, kak Alya muncul disusul keempat temanku.27322Please respect copyright.PENANAWHnsndDE1O
27322Please respect copyright.PENANApEdE0HmRDt
“Adeek.. kasian tuh temen-temen adek belum pada makan.. dipanggil yah tuh abang..” seraya menyodorkan lembaran uang padaku.27322Please respect copyright.PENANAWYHKbENRTz
27322Please respect copyright.PENANAujXC8CxWds
“Ngga ah, enak aja.. udah seenak-enaknya mereka di sini, Aldi juga yang beliin makanan.. Mereka aja lah kak yang beli..” aku setengah dongkol dan kak Alya malah menyuruhku membelikan mereka makanan.27322Please respect copyright.PENANAcRgkPM2AO9
27322Please respect copyright.PENANAHiSkqEsyHC
“Adeek.. kamu tau kan kak Alya baru aja dikasih makan sama temen-temen adek.. Kak Alya sampe kenyang lho, hihi.. Masa kita ga suguhin mereka makanan juga sih dek?” Kak Alya menjelaskan seolah itu hal yang lumrah. Memang sih ini namanya timbal balik. Tapi sate ayam plus lontong balasan dari pejuh? Mana dari mereka-mereka pula...27322Please respect copyright.PENANAUkOSrGla1k
27322Please respect copyright.PENANACxR6d7YeNv
“Kenapa gak kak Alya aja?” kekesalanku kutuangkan sekalian dalam bentuk tantangan untuk kak Alya. Toh kak Alya sudah seharian bertingkah nakal dan liar.27322Please respect copyright.PENANAKtTbzriG5f
27322Please respect copyright.PENANAnjgueBLHag
“Jadii.. kakak nih yang keluar nemuin abang sate itu?” tanya kak Alya dengan nada seolah malah balik menantangku.27322Please respect copyright.PENANAsUv0DGDPco
27322Please respect copyright.PENANAjS5jKotjWE
“.. Kak Alya berani keluar cuma pakai itu aja?” tanyaku balik lagi, dan jantungku berdebar kencang, entah kak Alya mau melakukannya atau tidak.27322Please respect copyright.PENANA6YD3pD167e
27322Please respect copyright.PENANA6lsPUoconI
“Adek liat kan kakak cuma pakai ini aja? Adek sengaja nggak mau karena pengen liat kakak beli sate pake ginian di depan abang itu kan? Hayoo..” kak Alya menyerangku. Entah kenapa, aku jadi ingin melihat kak Alya melakukannya.27322Please respect copyright.PENANAG0AopbItN8
27322Please respect copyright.PENANAylOONLAgYL
“.. Iya kak, pengen..” jawabku polos.27322Please respect copyright.PENANA7LUNZTTHjS
27322Please respect copyright.PENANAURlWheaAuf
“Adek liat yah,apa sih yang engga buat kamu dek.. sebenarnya ada lagi siih yang sedang kakak pakai.. hihihi..” lalu kak Alya sambil mencubit hidungku ia berucap, “liat kakak yah..”27322Please respect copyright.PENANAcD0s8oVkPc
27322Please respect copyright.PENANA5haTWgmLDh
Apa lagi yang kak Alya pakai selain seragam lusuh dan celana dalam itu? Tak lama kak Alya keluar menuju teras dan memanggil tukang sate yang umurnya kira-kira setengah tua. Hanya dengan mengenakan pakaian itu, membuat paha putih kak Alya terpampang kemana-mana. Untung saja kak Alya membeli sate ayam itu dari balik pagar yang tingginya sedada kak Alya. Tapi kalau si abang benar-benar mendekat sampai ujung atas pagar, pasti si abang bisa melihat jelas paha putih kak Alya yang sangat mulus. Paha perempuan cantik yang sedianya kemana-mana selalu berpakaian tertutup dan berkerudung.27322Please respect copyright.PENANAY1Ll1poMZW
27322Please respect copyright.PENANANuPYPMWoH9
Sedang aku berdiri mematung di balik jendela ruang tamu, melihat kak Alya sedang beraksi. Di samping menunggu bakar-bakaran si abang selesai dibuat, aku lihat sesekali kak Alya menunduk sambil menutup mulutnya, lalu kembali melirik kearahku sambil tersenyum nakal.27322Please respect copyright.PENANA9mi17sI0CY
Bahkan kali ini kak Alya mencoba membuka kancingnya satu persatu sambil berbicara dengan abang si penjual yang sedang sibuk memasak dan posisi gerobaknya tidak begitu jauh.27322Please respect copyright.PENANAzTVrwmPV7q
27322Please respect copyright.PENANA70xCV6SXU4
Kak Alya menghadap kearahku. Seluruh kancing seragam kak Alya sudah terbuka semua. Lalu dengan gaya nakal kak Alya perlahan-lahan membuka lebar kemejanya sehingga nampak buah dada kak Alya yang putih itu. Dua buah payudara yang ranum dan menggemaskan dengan puting mengacung tegak menunjukku. Kak Alya benar-benar nekat. Bagaimana kalau si abang itu melihat kak Alya berpose seperti itu?27322Please respect copyright.PENANAaRQtQifVJf
27322Please respect copyright.PENANAWCxyWGp6eB
Saat mendadak si abang itu mendekat entah untuk apa, kak Alya langsung cepat-cepat merapatkan tubuhnya ke pagar hingga dadanya tergencet pagar supaya si abang tak melihat dari tepi pagar. Untung saja pagarnya dilapisi fiber gelap.27322Please respect copyright.PENANAGFZ7dJHe3U
27322Please respect copyright.PENANAVpFTbLXXVt
“Satenya tadi berapa bungkus mba?”27322Please respect copyright.PENANAkc36E20dlM
27322Please respect copyright.PENANAPhJNVCfrnf
“Lima bungkus deh pak, lagi rame nih kebetulan, hihihi.. ouughh..” kak Alya menjawab tapi terpotong. Kak Alya kulihat menundukkan wajahnya sambil memegang tepian pagar dengan kedua tangannya.27322Please respect copyright.PENANAlXGuvkpynq
27322Please respect copyright.PENANAQSoHm55L2t
“Iya deh.. anu mba, mba ga papa?” tanya si abang khawatir.27322Please respect copyright.PENANA0Fx0GXGfI6
27322Please respect copyright.PENANAA0ouqAgJlP
Kak Alya hanya menggeleng sambil tersenyum saja. Ada yang aneh dengan kak Alya. Apa kak Alya masuk angin karena hanya berpakaian seperti itu seharian. Biasanya juga malah tidak berpakaian apa-apa.27322Please respect copyright.PENANAAqHHYT8Mq0
27322Please respect copyright.PENANAWLUiniqyKN
“Woi bro! Hehe.. Serius amat liatnya. Liat apaan sih?” Dado datang mengagetkanku sambil ikut melihat keluar melalui jendela. Aku tidak menjawab pertanyaan si brengsek ini karena kesal.27322Please respect copyright.PENANAv7giSyJej4
27322Please respect copyright.PENANAPXAVbq5o75
“Kak Alya emang baik bener ya bro? Hehe.. Udah baik, cantik, putih bening lagi kulitnya.. ya ngga bro? Pasti semua cowok pada ngejar-ngejar kakak lo kan bro?” Dado mulai bertanya seolah ada maksud yang aku tak peduli.27322Please respect copyright.PENANAUrRtcZMsmY
27322Please respect copyright.PENANAOEIbFDDowu
“Gue yakin pasti semua pengen banget ngentotin kakak lo.. termasuk lo juga kan bro? Hehe, yakin gue..” Dado menebak dan memang tepat sasaran. Aku tak bisa bersembunyi lagi, karena buktinya saat kak Alya dientot mukanya, aku malah coli dan ejakulasi di depan kak Alya. Bahkan aku melakukan dua kali, di depan teman-temanku. Kak Alya…27322Please respect copyright.PENANADi0MpnxTqK
27322Please respect copyright.PENANAtNobeuzlV1
“Bro.. lo suka kan gue panggil kakak lo lonte tadi? Hehe.. jangan salahin gue ya.. tapi emang kakak lo yang suka diapa-apain kayak gitu. Gue aja ngga nyangka kakak lo kayak gitu.. sorry nih ya bro, lonte banget..”27322Please respect copyright.PENANA5Ji54IOR3O
27322Please respect copyright.PENANA2QTRYOeLHy
Aku seharusnya marah. Tapi aku tak mampu berbuat apa-apa. Aku menyerah pada keinginan untuk melihat kakakku tercinta yang cantik ini diperlakukan tak senonoh oleh orang-orang yang kontras darinya. Tapi aku tak menyangka saja kalau ternyata akhirnya teman-temanku yang juga ikut melecehkan kak Alya.27322Please respect copyright.PENANAga7xL80G9k
27322Please respect copyright.PENANA3LKXkGvO5i
“Bro.. nih bro, pegang deh..” Dado menyerahkan HPku yang diambil dari kamar kak Alya. Apa maksudnya?27322Please respect copyright.PENANAPHJlOLPn9w
27322Please respect copyright.PENANA0rUq7ecuef
“Telpon deh kakak lo.. hehe..” Dado meyuruhku menelpon kakakku?27322Please respect copyright.PENANA5a8gTgShXa
27322Please respect copyright.PENANAsXlp6gr4Xi
“Buat apaan sih Do?” tanyaku merasa aneh.27322Please respect copyright.PENANAMm43wM2isA
27322Please respect copyright.PENANAou473mPTkz
“Lo coba aja.. tar lo ketagihan deh.. hehehe.. buruan lo, kelamaan nih.. pantes aja kakak lo keburu dipake ama orang-orang..” Dado mulai berkata kurang ajar padaku. Tapi karena penasaran, akupun mulai menghubungi kakakku. Nada tunggu lama tak diangkat dan terputus. Begitu juga untuk panggilan kedua. Sampai akhirnya aku sedikit demi sedikit mulai menyadari sesuatu.27322Please respect copyright.PENANArehlYZeYFb
27322Please respect copyright.PENANAnpoinKAtBs
Awalnya setiap kali kuhubungi kak Alya merespon dengan gaya tertunduk. Kukira dia akan mengangkat telpon yang mungkin saja dia pegang atau ditaruh disaku seragam terkutuk itu. Tapi tak ada satupun yang kak Alya terima. Kutelpon terus, dan kak Alya masih merespon dengan gerakan yang sama, terkadang menutup mulutnya. Tapi semakin kesini pegangannya pada pagar semakin erat.27322Please respect copyright.PENANAPI7CtdBHiF
27322Please respect copyright.PENANAVrWNdU0v3G
Kak Alya terlihat kakinya seperti gemetaran, dan dilihat cepatnya naik turun gerakan dadanya, kak Alya terlihat bernapas seperti terengah-engah.27322Please respect copyright.PENANAvdBKAw04J7
27322Please respect copyright.PENANA4ZqL4aH29r
“Pada pake lontong semua kan mba?”27322Please respect copyright.PENANAEf9sDZV3Pk
27322Please respect copyright.PENANAkvNIbTLpbx
“Iya pak.. eeghh.. lontongin yah semua pak..” jawab kak Alya terlihat wajahnya memerah.27322Please respect copyright.PENANA4HKMgHelCN
27322Please respect copyright.PENANAqr6bH4qlJo
“Kalo pake lontong biar tambah kenyang sih mba..” Si abang menimpali dengan lugu.27322Please respect copyright.PENANANiFx0YVK8P
27322Please respect copyright.PENANA396kw3xVE1
“.. Eemmhh.. Bener Pak.. makin banyak lontongnya.. makin baguss.. Eeghh.. makin enak Paakkh..” pegangan kak Alya semakin kuat pada pagar.27322Please respect copyright.PENANAUwWzjmzkQN
27322Please respect copyright.PENANABpsNdqX06A
“.. Eh.. iya mba.. Anu.. Iya.. makin panjang juga lontongnya makin enak ya mba?” si penjual mulai salah tingkah sambil coba-coba mulai nakal pada kakak..27322Please respect copyright.PENANA3wGVhhTlGz
27322Please respect copyright.PENANA3KY2JJADrq
“.. Uugh Pak.. makin panjang makin penuh di dalem perut Alya Pak.. Alya suka Pak, Uuhh..” Alya mulai meracau tak terkendali. Aku sepertinya tahu kenapa kak Alya jadi meracau begini. Aku hanya menoleh pelan ke arah Dado. Dado membisikkan ke telingaku bahwa ia memasukkan sesuatu kak Alya ke vaginanya, dan celana dalam Dado yang dikenakan kakakku menahan sesuatu yang dimasukkan Dado kedalam kak Alya supaya tidak jatuh.27322Please respect copyright.PENANAi9I11X02FL
27322Please respect copyright.PENANAh4z1SYhMds
Kini jelas, setiap aku hubungi, sesuatu di dalam kakak ikut bergetar. Dan tiap getarannya membuat kak Alya menggelinjang hebat. Kini aku seperti memiliki mainan baru dari Dado. Antara yakin tak yakin memperlakukan kakakku seperti ini. Tapi aku sungguh menikmatinya.27322Please respect copyright.PENANA40rjNG3vr2
27322Please respect copyright.PENANAgiWrOcKQ4i
Kak Alya menggigit bibirnya dan dengan pelan menekan tubuhnya rapat ke pagar, seperti sedang menahan sesuatu. Semua itu kak Alya lakukan di depan si abang sate ayam yang hanya dibatasi oleh pagar. Dan yang terlihat dari kak Alya hanyalah wajahnya yang cantik bersemu merah karena horni berat, serta leher jenjang putihnya dan atas dadanya yang terlihat mengkal mengeras.27322Please respect copyright.PENANAa5BuTeUKif
27322Please respect copyright.PENANAdm8Pik4vKy
Aku sambil terus menghubungi kak Alya, mulai kugosok-gosok celanaku yang terasa sempit dari tadi.27322Please respect copyright.PENANAFJhkyYBNYQ
27322Please respect copyright.PENANAjrj5fMMr7c
“.. Ouugh... Pak.. lontongnya yang banyak yah... juga panjang-panjang...” kak Alya mulai terlihat bergetar hebat sambil melihat si abang itu terus. Tiba-tiba kak Alya dengan satu tangan masih memegang erat pagar, mendorong tubuhnya menjauh dari pagar dan menutup mulutnya erat-erat dengan tangan satunya. Kak Alya terdengar menjerit tertahan. Kak Alya orgasme! Dan aku pun menyusul muncrat sambil memegang tongkolku yang menegang keras di dalam celanaku. Ya, aku bahkan tak sempat mengeluarkan tongkolku. Aku benar-benar payah. Kini celana ku basah karena pejuhku sendiri. Memalukan.27322Please respect copyright.PENANAt2PDMXdYrf
27322Please respect copyright.PENANAgiNeAhKKEx
“Mba.. mba.. ini satenya lima bungkus, hehehe... a-anu mba, saya juga mau loh yang enak-enak, hehehe...” si abang mendekat kak Alya.27322Please respect copyright.PENANAog8JI73n8i
27322Please respect copyright.PENANAFc156FJweL
Kak Alya mengumpulkan sisa tenaga dan menghadap si abang lagi, “ini Pak, uang lima puluh ribu.. ambil aja kembaliannya.. enak kan Pak? Hihi.. makasih ya Pak..” seraya Alya bergaya imut dengan memiringkan kepala lalu meninggalkan si penjual yang merasa dongkol itu. Uugh kak Alya. Berani amat, ga takut diperkosa apa? Nakal bener kak Alya.27322Please respect copyright.PENANADZAcqHGyj7
27322Please respect copyright.PENANAKSUn0vAJzT
Setelah masuk kak Alya disambut oleh teman-temanku dengan sorakan.27322Please respect copyright.PENANABSHaCuVjS8
27322Please respect copyright.PENANAHPe3dMhUNk
“Waaa! Gila nih lonte, asli bikin gue panas dingin loh.. Aldi aja ikutan panas dingin ampe ngompol, hahaha!” Dado menghina kak Alya dan meledekku.27322Please respect copyright.PENANA4ImRM7YnBi
27322Please respect copyright.PENANAhlzViSnw2g
“Hihi.. tapi udahan kan? Kakak boleh gak keluarin sekarang? Ngeganjel banget tau?”27322Please respect copyright.PENANAKWMbmKGIrg
27322Please respect copyright.PENANA9fmaIhkg3R
“Yoii! Keluarin aja.. biar si Aldi liat, hehe..” Bono yang sudah datang karena sate ayamnya tiba ikut nimbrung sambil mengurut-urut tongkinya yang hitam. Aku jadi ingat kemarin, soal bon bon hitam.27322Please respect copyright.PENANAQCeSeUtqdL
27322Please respect copyright.PENANAcQe6KsDlAN
“Adeek.. liat yah, hihi.. ada yang mau keluar nih.. uugh..” wajah kak Alya seperti menahan sesuatu.27322Please respect copyright.PENANAvtcN6Rp3cd
27322Please respect copyright.PENANAT3wEnj1HBq
Kak Alya memelorotkan celana dalamnya pelan-pelan. Dari mulut vaginanya terlihat tali gantungan dengan ujung bandul kepala hello kitty menjuntai keluar dari dalam ditarik perlahan oleh kakak, hingga akhirnya keluar meluncur bebas jatuh ke lantai keluar dari persembunyiannya. Benar seperti dugaanku, vagina kakak dimasuki HP oleh mereka, HP kak Alya benar-benar terlumuri cairan-cairan pelumas kak Alya yang kental. Bahkan masih ada yang menetes dari vaginanya.27322Please respect copyright.PENANAs0PMuTlwe0
27322Please respect copyright.PENANAhuBcxXVLry
“Adeek.. liat deh tuh kerjaan temen kamu, basah deh HP kakak, huuuh.. kak Alya kayak abis melahirkan aja... kamu bisa bayangin ga sih dek, kalo yang keluar dari sini tuh bayi beneran? Hihi..” kak Alya mulai lagi dengan nakal memancingku seperti seorang pelacur asal ngomong.27322Please respect copyright.PENANAiFicujkVLV
27322Please respect copyright.PENANAiNCgKBT4wP
“..Uugh.. bayi kak Alya?” aku merasa tegang kembali.27322Please respect copyright.PENANAjvDBXu6CEe
27322Please respect copyright.PENANABnCjvPdzQB
“Iya dek.. kak Alya kayak dihamilin.. terus keluar baby.. kebayang ngga sih? Hihihi” kak Alya malah bertingkah geli sendiri di hadapan teman-temanku.27322Please respect copyright.PENANA46HbEvvih2
27322Please respect copyright.PENANALHzEij3PGX
“Ga usah pura-pura, beneran juga gue kasi buat nih cewek.. hehe, gue hamilin yah..”27322Please respect copyright.PENANAGWGKzKuok6
Dado memotong. Sementara yang lain mulai beranjak mendekati kak Alya. Ada yang mulai grepe-grepe. Dan ada yang meremas susu kak Alya. aku masih terperanjat melihat semuanya berjalan begit ucepat.27322Please respect copyright.PENANAdGAiau7uRM
27322Please respect copyright.PENANA7D9NzeurMM
“Bro.. nih lonte kayaknya suka kalo hamil bro. Gimana kalo gue hamilin bro? Boleh kan?” Bono menimpali.27322Please respect copyright.PENANANYoP17nOwp
27322Please respect copyright.PENANAQx6E0pGf0W
“Iiih, sembarangan deeh panggil kak Alyanya yaaah...”27322Please respect copyright.PENANADFJBHHP9YW
“Ah, bukannya kak Alya demen yah? Tadi di kamar mandi gua bisikin perek, pecun, pelacur, lonte, malah melongo ampe mukanya merah gitu, hahaha!”27322Please respect copyright.PENANAMrJbSssIMI
27322Please respect copyright.PENANApTb41E7MTb
“Duuuh, apaan siiih! Bohong kok dek, hihihi... masa sih kakak suka dipanggil kotor kayak gitu?”27322Please respect copyright.PENANAcSGtWSe3RF
27322Please respect copyright.PENANAVhmeeZhZze
“Gue juga yakin lo suka kan dientotin kak? Udah berapa cowo yang ngentotin lo kak? Siapa aja sih?”27322Please respect copyright.PENANADyZ0x9SRDl
27322Please respect copyright.PENANAhYmYEiQBPl
“Palingan nih cewek udah hamil kali, gak tau siapa aja deh yang udah ngobok-ngobok memeknya hehehehe... bener ngga kak?” mereka saling melemparkan celetukan yang membuat kak Alya makin tak berdaya melawan janjinya sendiri pada adiknya. Kulihat nafas kak Alya malah makin berat, dan bodohnya begitupun juga denganku.27322Please respect copyright.PENANA0cTG73DrZv
27322Please respect copyright.PENANAtcEJ7roWu6
“Inget loh... kakak gak mau sampai kebablasan... udahan yah? Diliatin Aldi tuh... hihi..” kak Alya berusaha menahan mereka, dan akupun seperti menanti sampai sekuat mana kak Alya berpegang pada janjinya itu. Hanya saja kini aku sendiri pun seperti mempertanyakan keteguhanku pada janji yang kupinta sendiri pada kakakku. Karena apabila kakakku akhirnya memang digagahi mereka, akan terjadi di depan mataku sendiri. kak Alya, dengan teman-teman jelek sepermainanku di sekolah.27322Please respect copyright.PENANAYQGEQuUtXZ
27322Please respect copyright.PENANA3PQJmbAFS4
“Bawel lo cun... bilang aja lo pengen, hehehe... muka lo ampe merah begitu?”27322Please respect copyright.PENANAa1fQcmkdVM
“A-adeeek...”27322Please respect copyright.PENANAUIFS1BRXCz
27322Please respect copyright.PENANAtDZyK0oUIl
“I-iya kaaak...”27322Please respect copyright.PENANAflAqJt4Ezi
“Dek.. kak Alya mau dihamilin temen-temen adek nih.. boleh ngga sih dek?” kak Alya bertanya padaku dengan wajah agak ragu-ragu sambil terus digrepe-grepe mereka.27322Please respect copyright.PENANA94qFFPZsYS
27322Please respect copyright.PENANAVSvjIr1dE7
“Uugh, kak Alya.. dihamilin mereka?” tanyaku seperti agak tak terima.27322Please respect copyright.PENANAPDIc55ZZ1e
27322Please respect copyright.PENANA23LY3BojjV
“Iya bro.. itu artinya kita semua bakal ngentotin nih lonte.. kakak lo.. Heh! Lo pengen kan kita entotin? Minta ijin dulu donk ama adek lo tuh?” tanya Dado dengan kasar ke kak Alya.27322Please respect copyright.PENANAzdO0SnHQS7
27322Please respect copyright.PENANA7RxhmJWH5S
“Adeek.. temen-temen pengen ngentotin kak Alya nih.. boleh ngga dek?”27322Please respect copyright.PENANAF9RAclKVBC
27322Please respect copyright.PENANAettaqmKMwG
“Kak Alya.. pelacur..” hina ku pada kakakku sendiri yang seperti melempar keteguhan janji balik kepadaku.27322Please respect copyright.PENANAEGQCRB4Kwg
27322Please respect copyright.PENANAttnX6njGaI
“Kak Alya nanti dientotin di semua lobang kakak, mulut, memek, sama pantat kalo temen-temen adek mau.. boleh ngga dek?” kak Alya seperti lonte meminta padaku dengan merendahkan dirinya.27322Please respect copyright.PENANAUT272HessF
27322Please respect copyright.PENANAvxyni9mXKF
“Kak Alya.. lonte..” aku semakin menegang lagi melihat kenakalan kakakku ini.27322Please respect copyright.PENANAOyP2VGfE2a
27322Please respect copyright.PENANAFrELyOAEai
“Adeek.. boleh yaah..” kak Alya mengiba padaku. Aku tidak bisa membayangkan seperti apa kakakku yang cantik ini digenjot bersamaan oleh mereka.27322Please respect copyright.PENANAJgrPLm2pla
27322Please respect copyright.PENANAtxAyzsAdNG
Maka ketika aku mengeluarkan kontolku, seperti persetujuan bagi mereka. Teman-temanku mulai menggarap kak Alya.27322Please respect copyright.PENANA1ooI95h6hm
27322Please respect copyright.PENANAiEpLQ4j3FU
Aku seperti menyerah pada ketakberdayaan ini hanya bisa berdiri dan terus mengocok batang kemaluanku. Pandanganku hanya tertuju pada kak Alya yang sedang digagahi oleh teman-temanku di ruang tamu. Aku seperti tak ingin pertunjukan kak Alya digarap oleh teman-temanku berhenti begitu saja. Apalagi melihat kakak didorong punggungnya oleh Dado supaya membungkuk sambil masih berdiri membelakanginya.27322Please respect copyright.PENANAC5qf4rLNmH
27322Please respect copyright.PENANA0Bn4aqyOBp
“Nungging yah kak, hehehe... ouugh brooo, gue kontolin nih kakak lo yang cantik, eeegh..”27322Please respect copyright.PENANATLnyjEBwTH
“Uuugh deeek... kontol Dado deek... masuk semuaaah.. emmmhh.”27322Please respect copyright.PENANA8XHXLs5bt5
“Gila sempit banget nih meki... Akhirnya gua entotin juga lo kak! Uuuhhh...”27322Please respect copyright.PENANAMESXs9CJLv
“Eegh.. eeeghh... adeeek, kakak dientot Dado nih deeek... temen kamu nakaaal...”27322Please respect copyright.PENANATeyMndokSF
27322Please respect copyright.PENANA9RknXuDCx6
Sambil bicara nakal dan menggoda kak Alya dientot oleh Dado dari belakang. Tubuh Kak Alya bertumpu pada tepi sofa. Terlihat yang lain sambil mengurut-urut tongkinya sesekali menjejalkannya pada mulut kak Alya. Bahkan secara bergantian. Dan semuanya memperlakukan mulut kak Alya dengan kasar. Berkali-kali kak Alya tersedak, tapi sekalipun kak Alya muntah, tetap saja kak Alya hanya cekikikan saja.27322Please respect copyright.PENANAibxmHiwFDO
27322Please respect copyright.PENANA0CBJIiu5Jk
Tidak ingin ketinggalan menggarap kakakku, mereka mengubah posisi lagi. Posisi lain memperlihatkan kak Alya duduk di atas Bono yang sedang tidur terlentang dan memasukkan penis hitamnya kedalam liang peranakan kakak, sedang Bono sambil memegang pinggul kakak menggoyangnya maju mundur dengan tidak sabar.27322Please respect copyright.PENANAUTHajNkiTz
27322Please respect copyright.PENANA5iRlFp0BHK
“Goyang dong lonte! Lo lonte kan? Ayo terus goyang! Entar gue kasi anak lo.. gue bikin hamil.. Eeghh..” tariknya dengan kasar.27322Please respect copyright.PENANAIoDF392w6i
27322Please respect copyright.PENANAX9WQFsXxL2
“Iyah sayang.. iyah.. uugh.. lonte goyang terus kok.. lonte goyang nih.. Ough..” kak Alya jejeritan ga karuan. Tapi sesekali melirikku, seolah tidak ingin aku ketinggalan sajian dari kakakku yang nakal ini.27322Please respect copyright.PENANA4dM7ksrxzw
27322Please respect copyright.PENANArmhrf5zvXM
“Ayo lonte! Makan dulu.. lo abis muntah kan? Ayo makan lagii.. hehe” Feri langsung menjejelkan mulut kak Alya.27322Please respect copyright.PENANADZBv24mN1t
27322Please respect copyright.PENANAcPRuFYZ8BG
“Gila nih lonte.. mau aja diapa-apain yah bro.. Cuih!” Yanto meludah lobang pantat kak Alya berkali-kali sampai akhirnya dia menempelkan kepala kontolnya di lobang anus kakakku.27322Please respect copyright.PENANAzjktWdYM9h
27322Please respect copyright.PENANAUpdYlTtAaN
“OOUGH! Adeek.. UUGHH! Anus kakak.. eeggh! Anus kak Alya deek.. pelan To, sakit.. uugh!” kak Alya seperti berusaha menahan sakit saat anusnya dijejali kontol Yanto.27322Please respect copyright.PENANAQEJMup4mLd
27322Please respect copyright.PENANAi9LIPsnTvz
Kini kak Alya resmi sudah menjadi objek fantasiku di mana sajian tidak lagi melalui cerita atau suara saja, melainkan di depan mataku, walau harus dimulai dari teman-temanku. Semua lobang kakak dipenuhi oleh mereka. Mulut manis dan imut kak Alya digenjot oleh Feri hingga air air ludah kak Alya meleleh sampai ke dagu. Memek dan Pantat kak Alya dientot dengan kasar bersamaan dengan irama bergantian keluar masuknya kontol Bono dan Yanto.27322Please respect copyright.PENANAdkFcWZ9RCN
27322Please respect copyright.PENANANl9SK6PV7T
“Bentar bro.. bentar.. cabut dulu..” seru Dado meminta Feri mengehentikan kegiatan menggenjot mulut kakakku.27322Please respect copyright.PENANAeq0JvdryrB
27322Please respect copyright.PENANAqH8kYWuJMP
“Bro liat kakak lo yang alim bro.. hehe.. cuih! Cuih!” Dado meludah kedalam mulut kakakku yang sedang terbuka berkali-kali. Dan Feri juga ikut meludah tepat di lidah kak Alya yang sedikit terjulur keluar, dengan wajah memerah terlihat kakak sangat menikmati direndahkan orang jelek seperti mereka yang seharusnya menghormatinya. Dan gilanya sambil terus menggoyang pinggulnya, ludah yang teman-temanku ditelan begitu saja oleh kakak. Kakakku benar-benar suka dihina lebih rendah dari seorang pelacur.27322Please respect copyright.PENANAJ2JRWk1pFw
27322Please respect copyright.PENANAF0MOupPPJF
“Dasar lonte lo.. gue tinggal pasti dia yang minta dientot.. ya ngga? Jawab donk kak!” hardik Feri ikut terbawa suasana.27322Please respect copyright.PENANA2aauUUyx3v
27322Please respect copyright.PENANAgT8YEA3Zft
“Aaakhh... Iyah... kak Alya minta dientot.. dientot terus... Uuugh.. Adeek..kak Alya boleh ngga jadi lonte? Eeggh.. boleh yaah...” pinta kak Alya ditengah-tengah genjotanya dua kontol di lobang anus dan memeknya.27322Please respect copyright.PENANA9YQWFfzUc1
27322Please respect copyright.PENANA7W5lxJeXQx
“Kalo gua ga mau ngentotin lo lagi gimana donk kak lonte? Hehe..”27322Please respect copyright.PENANAsxDnbIGQfN
27322Please respect copyright.PENANAlM5vUZAR2V
“Kak Lonte cari orang.. eeghh.. yang mau entotin terus.. uugh.. adeek.. sama anjing kak Alya juga mau, hihi.. eeennghhh..” kak Alya seperti tak bisa kupercaya. Apakah hanya karena terbawa horni hingga tak sadar mengucapkan itu?27322Please respect copyright.PENANAGC5H25dS1r
27322Please respect copyright.PENANAyoxwfHjxI8
“Gila nih kakak lo bro.. lebih parah dari yang gue kira.. hehe..” Dado menghina kakakku.27322Please respect copyright.PENANAuzw62JBHeA
27322Please respect copyright.PENANAFJbzCMGxxT
Kak Alya terlihat mulai kepayahan menghadapi mereka. Mata kak Alya mulai sering menatap kosong ke langit-langit, seperti menahan deraan badai kenikmatan atas perlakuan tak senonoh ini. Melihat genjotan teman-temanku semakin kencang, kak Alya pun seperti kesetanan menggelinjang. Tubuh ramping dan putih kak Alya yang begitu kontras dengan warna kulit teman-temanku tergocang maju mundur dipompa mereka pada ketiga lobang kak Alya, vagina, anus dan mulutnya secara bersamaan. Aku pun mempercepat kocokanku sambil bangkit mendekati kak Alya. Tertatih-tatih aku dan kak Alya melupakan janji sakral kami berdua.27322Please respect copyright.PENANAeOOzq2LFHV
27322Please respect copyright.PENANA2XU9MI36P8
Feri yang sudah tak kuat menggenjot mulut kakakku langsung menumpahkan pejuhnya kedalam rongga mulut kak Alya hingga kak Alya kepayahan menelannya.27322Please respect copyright.PENANAvTin3fWMEY
27322Please respect copyright.PENANAXsUkfYxQrr
Yanto yang sedianya menggenjot anus kak Alya langsung mencabutnya dengan paksa dan berganti posisi dengan Feri yang kini sudah terduduk lemas dengan nafas terengah-engah. Bahkan belum selesai kak Alya mengambil nafas panjang lagi, kini giliran Yanto menjejalkan mulut mungil kakakku. Sambil melirik kearahku, kak Alya memperlihatkan kehinaannya padaku, bahwa ia kakak yang cantik dan sopan, bisa menjadi hina sehina-hinanya dengan mulut penuh pejuh orang-orang yang jelek.27322Please respect copyright.PENANAUwQ0LG5Aho
27322Please respect copyright.PENANAN19hn3y6D9
“Nih Lonte.. makan dulu yah.. hehe.. biar sehat, dan bergizi, hahaha..”27322Please respect copyright.PENANAWfJCNtCDU0
27322Please respect copyright.PENANAvxhL34TxGh
“Adeeek, kakak disuruh mamam lagi niiih... liat deh, kontol Yanto dipukul-pukul ke muka kakak nih, mana anget loh kontolnya, hihihi... Aaaa..” kak Alya dengan tatapan nakal dan terangsang tingkat tinggi malah mangap dan menunggu kontol Yanto yang bau itu dijejalkan kedalam mulut kak Alya.27322Please respect copyright.PENANAKuYCHTrLaf
27322Please respect copyright.PENANAGJ6wm85yGp
“Aargh gue semprot yah.. telen yang banyak yah njing.. biar sehat, hehe.. Aargh!” sambil menodai mulut kakakku dengan semprotan pejunya, Yanto mengatai kak Alya seenaknya hanya karena kak Alya asal bicara mau dientot anjing sebelumnya.27322Please respect copyright.PENANAacFTSlUoJr
27322Please respect copyright.PENANAclYXHZwjJd
Setelah dicabutnya kontol Yanto, kak Alya masih menganga akibat paksaan jejalan kontol Yanto barusan. Dengan sedikit memamerkan paju-peju temanku di dalam rongga mulut kakak yang sampi menetes ke dagu, kak Alya terus menatap sayu padaku di tengah goncangan tubuhnya akibat sodokan-sodokan Bono dan Dado yang masih mengapit tubuh ramping kakakku.27322Please respect copyright.PENANAtJkpMxoqdx
27322Please respect copyright.PENANAjr9mwOi40u
Setelah dua temanku K.O. kini tinggal Dado dan Bono yang saling memburu didalam liang vagina dan anus kak Alya.27322Please respect copyright.PENANAtlbTGC92DM
27322Please respect copyright.PENANAErat8ghnqn
“Gue bikin hamil lo.. gue entot nih memek lonte ampe hamil.. Uuugh!” Setelah mengejang pertanda muncratnya peju Bono dalam liang peranakan kakak, Bono tumbang. Tapi Dado masih menggenjot pantat kak Alya diatas tubuh Bono yang lunglai.27322Please respect copyright.PENANAga1lMwCOym
27322Please respect copyright.PENANAHaMiBuJKJz
“Terus sayang.. terus entotin kakak.. kakak suka dientot Dado.. kakak mau dientot terus.. uuugh.. adek.. kakak boleh yah dientot Dado.. tiap hari..” kak Alya mulai meracau tak karuan, dan membuatku hampir klimaks..27322Please respect copyright.PENANAG1CMF2AqF2
27322Please respect copyright.PENANAqvBmDfSzQK
“Adeeek.. boleh ya kakak minta dientot terus.. dihamilin... dipejuhin badan sama muka dan mulut kak Alya..”27322Please respect copyright.PENANAxrMXwvfesn
27322Please respect copyright.PENANA9YnJzLj2fv
“AARGH! KAKAK PELACUUUR! KAK ALYA LONTEE!” aku muncrat sejadi-jadinya kesegala arah sambil kupegang erat kontol menyedihkanku.27322Please respect copyright.PENANAvNQbbbzsRS
27322Please respect copyright.PENANAuRbKTUulAX
“...Eeeeggghhh! ADEEEK!” kak Alya mencapai orgasme memanggil namaku dengan kencang.27322Please respect copyright.PENANArse9Ehe7yG
27322Please respect copyright.PENANAbFAmNQUj04
Sambil duduk aku melihat teman-temanku kelelahan karena ngecrot seharian dilayani kakakku. Begitu juga denganku yang lemas menghadapi siksaan dari tingkah nakal kakak kandungku ini. Ingin rasanya aku juga ikut ambil bagian mencicipi tubuh kak Alya, tapi aku pastinya akan selalu mendapat jawaban yang sama.27322Please respect copyright.PENANAAS7u3xYUNr
27322Please respect copyright.PENANAT1fH4ngaHo
Malam ini mereka melanjutkan ronde kedua di dalam kamar kak Alya. Aku yang sudah muak memutuskan untuk tidur saja di kamarku sendiri. Sempat terlihat di mata kak Alya sebuah tatapan kaget tak menyangka ketika melihatku yang justru memutuskan untuk tidak mengikutinya ke kamar. Aku hanya mendengar suara-suara berisik mereka sibuk meledek dan merendahkan kakakku sambil terus melakukan entah apapun itu. Yang kudengar awalnya hanya cekikikan saja, lalu diakhiri dengan jeritan panjang kak Alya. Dan itu terjadi berkali kali sampai tengah malam di mana akhirnya sunyi senyap menandakan mereka sudah tertidur.27322Please respect copyright.PENANAYfICcKKcSI
27322Please respect copyright.PENANAMeV6b5CWHv
Namun tak kusangka, ketika tengah malam pintu kamarku terbuka. Seseorang masuk dan mendekat ke tepian ranjangku.27322Please respect copyright.PENANAU5ArHM1UJ2
27322Please respect copyright.PENANA8JG0pORVSr
"Adeeek... kakak boleh gak bobo di sini?"27322Please respect copyright.PENANA8KkeeXWfmv
"Kenapa kak? Kok gak bobo di sana aja?" jawabku ketus berusaha menarik perhatiannya.27322Please respect copyright.PENANAA9tJFdxSPh
27322Please respect copyright.PENANAXVYat7lyQU
"Cuma pengen aja, boleh kan?" tanyanya lagi. Akupun seperti tak mampu menolak, akhirnya ku menerima kak Alya tidur di kamarku. Kak Alya lalu memelukku dari belakang menyadari aku tidak menghadap dirinya.27322Please respect copyright.PENANAPXjsTPOoGK
27322Please respect copyright.PENANAKvmGg7KzmF
Setelah beberapa minggu banyak hal terjadi di antara kami berdua, kini semuanya seolah terlupakan dalam sekejap saja dengan pelukan hangatnya. Seolah dalam pelukannya menceritakan banyak hal padaku. Tentang bagaimana sebenarnya dirinya, kenapa aku hanya kebagian coli atas fantasiku tentang kakakku, dan mengapa aku harus memiliki pacar sendiri ketimbang harus menggagahinya yang merupakan kakak kandungku sendiri. Tapi sebagian dari diriku tetap menginginkan kakakku sebagaimana orang-orang lain juga bisa mencicipinya.27322Please respect copyright.PENANADWwCiZpYWZ
27322Please respect copyright.PENANAcTkPKd9aPC
"Aku sayang kakak..." Walau aku masih kesal karena dia mau-maunya digagahi teman-teman jelekku, namun aku masih menyayanginya.27322Please respect copyright.PENANAIpIFeloGkH
27322Please respect copyright.PENANAgkCPnuIzkp
"Kak Alya juga sayang kamu dek...makanya cari pacar yah"27322Please respect copyright.PENANAHk2IuQwG1W
27322Please respect copyright.PENANAeRNwo8gOiG
"Uuugh... kak Alyaaaa, hehehe..." Dan walaupun aku masih kesal, tetap saja aku tak tahan melihat penampilannya yang masih mengenakan seragam lusuh dengan bawahan sudah tak mengenakan apa-apa lagi itu. Kehadirannya saat ini seolah mengobati rasa kesalku seharian, yang mana saat ini hanya ada aku dan kak Alya di dalam kamarku...27322Please respect copyright.PENANAQZxv1YiFJO
27322Please respect copyright.PENANAdCHiZGTr74
“Kak.. ngentot dong…”27322Please respect copyright.PENANAgcY6EqUdoL
“Jangan… gak boleh!”27322Please respect copyright.PENANAK2EYbrsx9v
“Yah… kak, please dong…”27322Please respect copyright.PENANA1Juq16hb7U
“Kamu ini… udah kakak bilang gak boleh!”27322Please respect copyright.PENANAxAODtk5x1K
27322Please respect copyright.PENANAutowATRjRp
“….”27322Please respect copyright.PENANAc7hJlEwJ6w
"Deek..."27322Please respect copyright.PENANA1sCm4dKXpt
"...."27322Please respect copyright.PENANAMycSDXSHl9
Adeeek..."27322Please respect copyright.PENANALRVQ7R7vjQ
"...."27322Please respect copyright.PENANAG6Frelmd44
27322Please respect copyright.PENANAflakVXiZ1p
“Ya udah boleh, tapi cuma kali ini aja ya…”27322Please respect copyright.PENANA3RU9qSjAei
“Beneran kak?”27322Please respect copyright.PENANAlQtSG84ZWL
“Iya… sekali ini aja, gak ada lagi” ujarnya dengan senyum manis.27322Please respect copyright.PENANAl2U0YUkSkA
“Ng… iya deh kak, gak apa…”27322Please respect copyright.PENANAObe8bhbTn3
27322Please respect copyright.PENANAhkKCO60Ax7
Ugh… senangnya hatiku akhirnya kak Alya membolehkan aku bersetubuh dengannya. Dengan semangat akupun menindih tubuhnya, menggerayanginya, serta menciumi wajahnya berkali-kali. Aku lampiaskan nafsuku yang selama ini tertahan ke padanya. Jika benar yang dia katakan kalau aku hanya boleh sekali ini saja, maka aku harus menggunakannya sebaik mungkin dan sepuas-puasnya.27322Please respect copyright.PENANANygqugpelU
27322Please respect copyright.PENANAAocz0MGvqR
“Hihihi, Adek… pelan-pelan aja, nikmatin”27322Please respect copyright.PENANAVqkljHcYgi
“Ngh… iya kak…”27322Please respect copyright.PENANAhKSxrzU9Lk
“Puas-puasin yah adekku…”27322Please respect copyright.PENANA7lDj8yX10H
“Iya kak… makasih.. Aku sayang kakak”27322Please respect copyright.PENANAOllhaj7m03
27322Please respect copyright.PENANABbWut7PciE
Ketika penisku yang mengeras benar-benar amblas di dalam liang peranakan kak Alya, perasaan dan pikiranku melayang tinggi tak berujung. Aku dan kakak kandungku akhirnya bersetubuh!27322Please respect copyright.PENANASGhlkib0qm
27322Please respect copyright.PENANANAQBhX3RdD
Ya... Aku bersenggama dengan kakakku malam ini... berulang-ulang. Bahkan ketika aku sudah ngecrot dan terasa lelah, seolah tak ingin waktu dan kebersamaan dengan kakakku ini berlalu begitu saja, cukup dengan melihat kak Alya yang putih mulus dan bening setengah bugil sambil tersenyum padaku akhirnya aku bangkit lagi lalu kembali menggagahi kakakku sendiri, lagi... lagi... dan lagi...27322Please respect copyright.PENANAjNZBvIPj7J
27322Please respect copyright.PENANA6b7W3pQPnH
"Eeghh... kak Alyaaaa... kakaaaaakkuuu..."27322Please respect copyright.PENANAg5TuNqVLAs
"Hihihi... emmmmhh...adeekkuuuu..."27322Please respect copyright.PENANAZRSUUF1t7j
27322Please respect copyright.PENANAHvfmmB588Z
Setelah sekian lama... aku dan kakakku akhirnya bersetubuh...27322Please respect copyright.PENANApFAbRCBVI6
27322Please respect copyright.PENANA4n1Cgm1y69
Aku, adik kandungnya... dan kakakku yang cantik dan seksi, kak Alya...27322Please respect copyright.PENANAMN0ldmk1Xp
27322Please respect copyright.PENANApx0xGZQcv9
***27322Please respect copyright.PENANAsUO881t9DF
***27322Please respect copyright.PENANABAChNoXadJ
27322Please respect copyright.PENANA1jjT60dSff
“Iya kak, sore nanti aku sampai kok”27322Please respect copyright.PENANAqoDDYPaHzW
“Ohh… sore ya? Masih cukup waktu deh kalau gitu”27322Please respect copyright.PENANAtjsTB5Cls2
“Cukup waktu ngapain kak?”27322Please respect copyright.PENANA0I5vSK8kIS
“Eh, nggak kok… Udah dulu yah dek. Alamat rumah kakak jelas kan? Kakak tunggu ya di rumah”27322Please respect copyright.PENANAdTkgJ5Z21B
“Iya kak, terus…” belum selesai aku ngomong ternyata telepon sudah dimatikan. Dasar, kebiasaan kakak yang ngga pernah hilang.27322Please respect copyright.PENANASm3RPepCNn
27322Please respect copyright.PENANA7FhqO1RFAs
Tiga tahun berlalu. Masih teringat jelas bagaimana waktu itu kak Alya membolehkan aku menyetubuhinya. Apa yang aku rasakan malam itu sungguh luar biasa. Malam terindah yang pernaha kurasakan selama ini. Walau ternyata memang hanya sekali di malam itu saja, dia benar-benar tidak mengizinkan aku melakukannya lagi bersamanya.27322Please respect copyright.PENANAiuU0ZuGh6e
27322Please respect copyright.PENANA2GZmt3ikq8
Aku kini sudah kuliah dan tidak tinggal bersama dengan kak Alya lagi. Kakakku sudah menikah dan tinggal bersama suaminya, mas Hendi. Tapi hari ini, aku berencana untuk mengunjungi kakak di rumahnya dan menginap di sana selama liburan semester. Siapa tahu kakak masih mau melepas rindu seperti dulu lagi. Atau mungkin Alya sudah berubah semenjak menikah dengan mas Hendi?27322Please respect copyright.PENANAIkGzG7HdXG
27322Please respect copyright.PENANA0Mc5zOltbK
Setelah perjalanan yang cukup lama akhirnya aku sampai juga di rumah kak Alya. Namun ternyata aku sampai lebih cepat. Aku sampai saat masih siang, bukan sore seperti yang aku perkirakan. Tapi biarlah, malah bagus kan berduaan dengan kak Alya sebelum mas Hendi pulang kerja?27322Please respect copyright.PENANAqNlJ3DCxV5
27322Please respect copyright.PENANA0DAZSPTqQz
“Tok tok tok” Ku ketok pintu depan rumahnya. Aku tak sabar berjumpa kak Alya lagi. Namun setelah berkali-kali ku ketok tidak ada yang menyahut. Apa tidak ada orang di rumah?? Namun saat ku coba meraih gagang pintu, ternyata tidak terkunci.27322Please respect copyright.PENANA5zHuPLkhaX
27322Please respect copyright.PENANAh3YtiouMOf
Ku coba saja masuk ke dalam sambil berteriak memanggil kak Alya, tapi tetap tidak ada yang menyahut. Bahkan di dalam kamar tidur kakak dan mas Hendi pun tak kudapati ia di sana.27322Please respect copyright.PENANA3LLMny9m2d
27322Please respect copyright.PENANAiIlJK0SwR4
Hingga akhirnya aku mendengar suara aneh dari ruang belakang yang tepatnya di gudang. Ketika menengok ke dalam salah satu kamar, aku terperanjat! Seorang wanita cantik terbaring di atas spring bed bekas sedang ditindih seorang pria! Namun pria yang terlihat tua, berkeringat, dan sedang asyik menindihnya itu bukan suaminya!27322Please respect copyright.PENANA1rUjpT2lkZ
27322Please respect copyright.PENANAMWormE1lIT
“K-kak Alya!”27322Please respect copyright.PENANAqDAZaZ5Zvq
“Eh, A-adek? Kamu udah sampe??”27322Please respect copyright.PENANAIjnbFCzzdk
27322Please respect copyright.PENANAW1G2uIcnhP
Tamat