Nero menaiki sebuah kereta barang bersama belasan pemuda yang menatap sinis padanya, mereka terang-terangan hibahin Nero di depan mukanya. Nero tak memperdulikan mereka, dirinya sibuk memakan bekal yang dibuat Waka untuknya.
395Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaReNzf6SWz
"Hei, seperti lezat. Boleh aku minta?"
395Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡh5oyVzP0i5
Seorang pemuda berkulit putih dengan rambut pirang berponi terlihat tertarik pada bekal Nero.
395Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTDEDYbR7De
"Silahkan," ucap Nero, menadahkan bekalnya di hadapan pemuda itu.
395Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPyOACcBvII
Pemuda itu mencicipi sedikit, dan merasa puas ketika rasanya seperti yang ia bayangan. Kedua pemuda itu akhirnya menyantap bekal Waka bersama-sama, dan setelah habis pemuda itu berterima kasih pada Nero.
395Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡp29Yqu0BCj
"Terimakasih, kau menyelamatkanku. Aku belum makan sejak tadi," kata pemuda itu sembari memperkenalkan dirinya sebagai Caliga.
395Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7wQCok6HaS
Nero juga memperkenalkan diri, keduanya lalu berbincang-bincang selama perjalanan panjang ini. Caliga berkata kalau dia adalah fans Nero, dan meminta ia untuk menjadi gurunya.
395Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡD36mERfegJ
Kereta pun berhenti di sebuah mansion besar yang berada di pinggir sebuah danau. Empat belas pria muda keluar dari dalam kereta, dan disambut oleh puluhan wanita paruh baya berbodi seksi.
395Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwZmQweaOWI
"Sayannggg!!!"
395Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVa9nJa7An4
Seorang wanita dengan bertubuh montok langsung memeluk Nero dari depan, di belakangnya terlihat wanita-wanita lain yang juga ikut mengelilingi Nero.
395Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjkBh3XMoO5
"Kau tahu berapa lama aku menantikan ini, aku sampai tak masturbasi selama 1 minggu ini," ucap Maria sambil meraba-raba penis Nero dari balik celananya.
395Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡitsHZPiHyz
Wanita-wanita anggota Club Milf juga tak kalah agresif, mereka menggerayangi tubuh Nero dari berbagai macam sisi sebelum akhirnya dipisahkan oleh Maria.
395Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQ2QceWhrSF
"Hentikan! Nero hanya untukku! Kalian bersenang-senanglah dengan pasangan kalian sendiri!" ucap Maria sambil mendekap Nero ke arah dadanya yang besar.
395Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYtVKaPgfXN
"Eh, itu tak adil! Aku juga ingin main dengan Nero!"
395Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvQWPou3Aps
"Jangan egois, Ketua! Nero bukan milikmu!"
395Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJykKdbHsvW
"Nero milik kita bersama, kita semua berhak untuk dipuaskan oleh kontolnya!"
395Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡv0Q6L9LFpL
Belasan protes terus dilontarkan istri-istri anggota club Milf itu. Mereka semua sudah menjadi budak seks Nero berkat kesaktian pejunya. Meski baru dua bulan, Nero telah berhasil meniduri semua wanita anggota club Milf.
395Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡszjXzw34ME
Ia sangat populer, dan sering dijadikan rebutan untuk digilir. Tentu saja karena itu, para pemuda yang dulunya menjadi favorit istri-istri itu menjadi iri dan tidak suka pada Nero.
395Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1UCtpZ3r38
Mereka merasa cemburu karena Nero telah merebut pasangan mereka, dalam liburan kali ini mereka sepakat untuk menyingkirkan Nero.
395Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWnzqx5orM7
Mereka semua pun masuk ke dalam mansion itu, begitu masuk terlihat Asahi yang tengah di gangbang oleh dua pemuda. Nero memandang Asahi sambil tersenyum, lalu bergerak bersama rombongan itu ke ruang pesta yang telah disiapkan.
395Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡziVz5oVwjT
"Lets Partyyyyy!!!" seru Maria kepada semua orang.
395Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWSKDu3JwZP
Langsung saja tanpa basa-basi mereka menanggalkan pakaian mereka serentak, beberapa pemuda setelah bugil langsung saja menyerang pasangan favorit mereka. Sementara beberapa sedikit malu-malu, menunggu pasangannya mendekatinya.
395Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡy1xJ1uUoq8
Slruuutt!
395Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjwaGJ6KFG6
Begitu Nero membuka celana, perhatian seluruh wanita langsung tertuju pada kontolnya. Kontol Nero yang besar itu telah berdiri tegak menantang setiap wanita di sana untuk menjajalnya.
395Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7a7yTO824k
"Aku duluan!" seru Maria mencari start.
395Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvfqvqfYISv
Maria langsung menerkam kontol Nero dengan mulutnya, dan memblowjob Nero. Tak mau kalah dengan Maria, wanita-wanita juga ikut menyerang Nero, pesta pun dimulai dengan panasnya.
395Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtmb1ZiDxnZ
Belasan lelaki saling adu mekanik, balapan siapa yang akan membuat pasangannya keluar dulu. Mereka melakukan berbagai macam posisi, dan memanfaatkan semua properti yang tersedia di ruang orgy itu.
395Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzwcOLBgDqX
Malam itu Nero menjadi pusat perhatian seperti biasanya, ia terus menyetubuhi wanita yang mendekat padanya tanpa beristirahat sampai pagi menjelang. Kontolnya seakan tak pernah loyo, mencabuli semua wanita yang status sosialnya lebih tinggi darinya itu.
395Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡD0vbiYX9Mb
*****
395Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKF7Imeb17X
Saat siang hari, tepat setelah Nero selesai mandi ia melihat Asahi tengah berjalan berdua bersama Caliga. Karena penasaran Nero mengikuti mereka berdua diam-diam, dan terkejutlah Nero saat Caliga memanggil Asahi dengan sebutan Mama.
395Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsA8gNZuacY
"Mama, kumohon hentikan semua ini. Aku ingin kembali seperti dulu lagi, keluarga kita...." ucap Caliga, penuh harap.
395Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsARCFakEZm
Asahi tersenyum tipis, dan menepuk pundak Caliga dengan wajah mengisyaratkan ia sudah menyerah.
395Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrYpDWjzveg
"Sudah terlambat untuk itu, Sayang. Kita sudah jatuh terlalu dalam..." kata Asahi sambil memeluk Caliga dengan raut sedih di wajahnya.
395Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡb6SOKtXXkp
Tak ingin ketahuan, Nero bergegas pergi meninggalkan ibu dan anak itu. Nero dibuat penasaran dengan apa yang terjadi pada Asahi dan Caliga, dan bagaimana mereka bisa berakhir di tempat seperti ini.
395Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbPTWHCrWdl
Ketika tengah berpikir, Tiba-tiba serangan nafsu Nero kembali. Kontol menyibak piyama mandi yang ia kenakan, dan bergetar hebat—menginginkan memek.
395Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0ChYvJseg8
"Sial, pada jam seperti ini biasa aku suruh Rara mengemutnya. Kuharap aku bisa menemukan seseorang," gumam Nero sambil menyusur setiap bagian mansion.
395Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkm3oab0yOt
Ketika Nero sibuk mencari, beberapa orang pria memperhatikannya dari kejauhan. Mereka berbisik-bisik, sambil mengawasi sekitar untuk memastikan tak ada wanita yang melihat mereka.
395Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgP9gE3RAiU
"Hei!?" panggil salah satu dari mereka.
395Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbeQXhpRn4Q
Nero yang mendengar, langsung menghampiri mereka, dan menanyakan keperluan mereka memanggilnya.
395Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSI5J7kv1AP
"Hei, Bung kau terlihat horny. Aku yakin wanita-wanita tua itu tak akan membuatmu puas."
395Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUDhPABnIzh
"Tidak juga. Bagiku mereka sangat hebat."
395Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡN5tYi6xXvH
Nero sekarang dikelilingi oleh mereka, salah seorang di antara mereka bertindak sok akrab dengannya.
395Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVtOX3TIQcn
"Hei Bung, aku tahu tempat pelacuran menarik di kota ini. Katanya kau bisa request mereka untuk roleplay, peran yang kita inginkan."
395Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYKvQrxcrSC
Nero sedikit tertarik, "Benarkah!? Kau tau di mana?"
395Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeIBF81oVVp
"He.. He... Kami tau tempatnya. Sebenarnya kami berencana ke sana saat wanita-wanita tua itu tertidur, kau mau ikut gak?"
395Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAx7BDfcntR
"Mau... Tentu mauu...."
395Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwiN26qf4gz
Pria-pria itu tersenyum, mereka lalu pergi secara diam-diam meninggalkan mansion besar itu menggunakan kereta kuda yang membawa mereka kemarin.
395Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUWfYhbaJhL
Nero mengikuti mereka dengan polosnya tanpa tahu bahaya yang menantinya. Ketika di dalam kereta, Nero merasakan de javu. Rasanya seperti ia pernah mengalami hal ini sebelumnya.
395Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhFENf0mXdV
"Eh, kenapa kita masuk hutan? Eh, tunggu ke mana kalian akan membawaku!?" seru Nero panik.
395Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡy8Pa7ls81G
Tapi sebelum Nero berontak, dua laki-laki lebih dulu menahan kedua tangannya ke arah belakang. Mereka semua mulai menunjukkan sifat asli mereka di hadapan Nero, dalam kereta kuda yang berjalan itu—Nero dipukuli oleh semua pria yang ada di sana.
395Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9dly9A5hKH
Tubuh Nero babak belur karena ulah mereka, kedua tangannya diikat ke belakang, dan Nero digiring seperti tahanan hukuman mati oleh mereka.
395Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcRv5pLgE1A
"Cepat! Jalan!" seru seorang pria sambil menendang punggung Nero yang tak berdaya.
395Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSsoE2m1oox
Dengan tertatih Nero digeret mereka ke sebuah sumur tua yang terdapat di tengah hutan. Mereka terus memaki Nero, dan meludahinya sebelum menceburkannya dalam sumur tua itu. Nero sempat berontak, tapi dengan kejam beberapa pria memukul batok kepalanya dengan sebuah kayu.
395Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnlWQf9LhIK
Nero jatuh ke dalam sumur tua yang airnya ternyata dangkal itu, dan melihat mereka yang di atas pergi meninggalkannya begitu saja.
395Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEAGN6vCWm5
