Di rumah ayah Ferdi,
723Please respect copyright.PENANAS3P6jeptB1
Di ruang tamu..
723Please respect copyright.PENANAimz5K8SMNs
"Loh kok Lesti menjewer telinga Rizky, kenapa ya, samperin ah..", kata mami Titah yang melihat bunda Lesti sedang menjewer telinga papa Rizky.
723Please respect copyright.PENANATsVQYfpgP5
Di teras depan rumah ayah Ferdi lagi..
723Please respect copyright.PENANALndeYjMeM1
"Teh hayang kamana ?", tanya bunda Lesti.
723Please respect copyright.PENANAVbqBoIS8Tx
"Teteh ka dieu hayang taros dina anjeun, eta kunaon kok rizky di jewer ceuli na, pan karunnya atuh si Rizky, dik ?", tanya mami Titah.
723Please respect copyright.PENANAGz4VAdKg0k
"Ieu loh teh, salaki abdi menggoda Siska deui tadi, ayeuna asup ditu ke dalam", jawab bunda Titah.
723Please respect copyright.PENANAfEESpP6OQb
Setelah mendengarkan jawaban dari bunda Lesti, mami Titah langsung berfikiran negatif pada papi Afgan, lalu mami Titah langsung mencari papi Afgan yang rupanya sedang menelepon abi Rian.
723Please respect copyright.PENANA8pJfvbj1WS
Masih di teras depan rumah ayah Ferdi..
723Please respect copyright.PENANAGfunlYAIKc
"Hati-hati pade laki awak ya tah", kata ayah Ferdi yang memanas-manasi mami Titah.
723Please respect copyright.PENANAvgaONfdewR
"Papi awas ya, ya sudah kalau begitu saya cari mas Afgan dulu ya", kata mami Titah yang langsung berfikiran negatif pada papi Afgan dengan hasutan dari ayah Ferdi.
723Please respect copyright.PENANA3zDC0QQIyO
"Iya teh ati-ati, asup dede nyarios asup nya asup kakak", kata bunda Lesti yang masih menjewer telinga papa Rizky.
723Please respect copyright.PENANAux7VMxmXSx
Di teras samping rumah ayah Ferdi..
723Please respect copyright.PENANArRDLNG0h67
"Oh gitu ya sudah cepat ya Rian, kita semua sudah lama menunggu nih", kata papi Afgan sedang menelepon abi Rian.
723Please respect copyright.PENANA8GsLFL0ZQ9
"Oh disini rupanya kamu, mas, mas, mas Afgan", kata Titah yang menemukan papi Afgan sedang menelepon abi Rian.
723Please respect copyright.PENANAnXxuAKR088
"Iyo, eh sayang, ado a kok sayang di siko, loh bukannya sedang kumpua bersama Aurel jo Lesti ya didalam ?", tanya papi Afgan.
723Please respect copyright.PENANAYsvl469Q2K
"Denai mencari suami denai, soalnya tadi Lesti menjewer talingo Rizky, lalu kemudian denai tanyo kanapa Rizky di jewer talingo nyo, eh ternyata sedang menggoda Siska, terus tadi denai juga di panas-panasin Ferdi, katanya hati-hati uda Afgan juga akan menggoda Siska", jawab mami Titah.
723Please respect copyright.PENANAabgGrERoJI
"Oh begitu, indak mungkin urangrumah den sayang, uda Afgan alah berjanji kapatang indak akan mengulanginya lai jo ciek lai sayang", kata papi Afgan.
723Please respect copyright.PENANAPlnqyxrxd7
"A tu uda ?", tanya mami Titah.
723Please respect copyright.PENANAVrhdafov5v
"Aku ini susis, suami sayang istri, hati setia walau mata kemana, hehe", jawab papi Afgan.
723Please respect copyright.PENANA51wtwye3wT
"Ih papi kaya lirik lagu", kata mami Titah.
723Please respect copyright.PENANAXVCG6DKQCA
"Emang hehe, satu lagi mi, mami pasti suka, ini lagu yang sering mami dengar", sambung papi Afgan.
723Please respect copyright.PENANAGxYmaaCIh1
"Apa itu pi ?", tanya mami Titah.
723Please respect copyright.PENANABSN6zV490j
"Dengar ya papi mau nyanyi untuk mami", jawab papi Afgan.
723Please respect copyright.PENANAjnSGDtfAR0
"Oke..", seru mami Titah.
723Please respect copyright.PENANAtiMgvd4ajT
**
723Please respect copyright.PENANAtmTqvBpofq
Afgan - Saranghaeyo (bagian reff).
723Please respect copyright.PENANAs3kB1MA599
Saranghaeyo
723Please respect copyright.PENANAuCBZegLCub
Aku cinta padamu
723Please respect copyright.PENANARRmXqOGeqI
Saranghaeyo
723Please respect copyright.PENANAfXc63tbMW1
Aku sayang padamu
723Please respect copyright.PENANAJ1fP3qhxwR
Saranghaeyo
723Please respect copyright.PENANAa8w2904wra
Abdi bogoh ka sarea
723Please respect copyright.PENANART4cY1Axtp
Saranghaeyo
723Please respect copyright.PENANArBjEEQWZF1
Kulo tresno siramu
723Please respect copyright.PENANA3fCBtb59wb
Oh my darling kamsahida
723Please respect copyright.PENANA4RhVIhCUz1
**
723Please respect copyright.PENANA5hPjdgP7x6
Di teras depan rumah ayah Ferdi lagi..
723Please respect copyright.PENANA6BmYdUQmDl
"So sweet Titah and Afgan", kata ibu Aurel.
723Please respect copyright.PENANAcVeBpiTfYu
"Romantis banget, beda sama kakak", sambung bunda Lesti.
723Please respect copyright.PENANAjjoFTLWdKR
"Tau, contoh tuh Titah dan Afgan", kata ibu Aurel lagi.
723Please respect copyright.PENANAxyE8qXIXuD
"I love you honey", kata papi Afgan yang mencium kening Titah.
723Please respect copyright.PENANAtvHQHhYbcs
"I love you too my husband", kata mami Titah yang mencium pipi papi Afgan.
723Please respect copyright.PENANAKETqFB75tM
"Haduh..", keluh Citra.
723Please respect copyright.PENANAOJv81SsT1k
"Drama Korea lagi dan masih berlanjut ternyata, hem..", sambung Kamil.
723Please respect copyright.PENANAUJjAmy1SfU
"Bukan drama Korea mil, kalau seperti itu", kata Naufal.
723Please respect copyright.PENANAqe8sPRWfar
"Terus apa fal ?", tanya Kamil.
723Please respect copyright.PENANAV7HZgtn1O7
"Kalau seperti itu namanya", jawab Fitri.
723Please respect copyright.PENANAQx2Kb4geRn
"Sinema Bollywood", jawab Naufal juga.
723Please respect copyright.PENANAgp102N18jA
"Oh iya ya, ada lagunya soalnya", kata Citra.
723Please respect copyright.PENANArzBpIzdYwx
"Hehe..", Kamil, Naufal, Fitri, dan Citra tertawa.
723Please respect copyright.PENANAsxzPVVoaR1
Di rumah abi Rian,
723Please respect copyright.PENANATdtTCBPnEo
Di mobil abi Rian..
723Please respect copyright.PENANAjpDAcUl0Qt
"Sudah masuk kedalam mobil semua kan mi, tidak ada yang ketinggalan ?", tanya abi Rian.
723Please respect copyright.PENANAU0DKiTUgdt
"Sudah bi, tidak ada bi", jawab umi Okta.
723Please respect copyright.PENANA8yPhOjMRRw
"Pintu rumah sudah dikunci belum mi ?", tanya Alya.
723Please respect copyright.PENANAzko77ggBF2
"Nah benar apa yang dibilang anakmu Okta, pintu rumah sudah dikunci belum ?", tanya pak Aan.
723Please respect copyright.PENANAMpHVyd6a7x
"Sudah kok pak, bi, tapi eh..", jawab umi Okta lagi yang mengingat kembali.
723Please respect copyright.PENANAsf9Cc6w5Us
"Yang benar dong mi, sudah atau belum ?", tanya abi Rian lagi.
723Please respect copyright.PENANA2G5NfF5gDN
"Beneran bi, sudah umi kunci kok pintunya", jawab umi Okta.
723Please respect copyright.PENANArliiBF3Tm6
"Ya sudah begini saja deh, Astuti", kata pak Aan.
723Please respect copyright.PENANAxVZ0fjqZLj
"Inggih pak Aan", sambung Astuti.
723Please respect copyright.PENANAC8yzisFYsd
"Sekarang kamu cek pintu rumah sudah dikunci atau belum ya, kalau sudah kamu kembali ke mobil dan kita berangkat, kalau belum dikunci pintunya tolong kamu kunci ya pintunya", kata pak Aan lagi.
723Please respect copyright.PENANAbqDKA6W1po
"Inggih pak Aan", sambung Astuti lagi.
723Please respect copyright.PENANAdZ1z3U0jLL
Satu menit kemudian..
723Please respect copyright.PENANAE7c26Guxka
Di mobil abi Rian lagi..
723Please respect copyright.PENANAUrzthByvGG
"Bagaimana Astuti, sudah istri saya kunci belum pintu rumahnya ?", tanya Abi Rian.
723Please respect copyright.PENANAaFAP0G3tsc
"Sampun pak Rian", jawab Astuti.
723Please respect copyright.PENANAelSF7hBXib
"Ya sudah kamu masuk kedalam mobil dan kita langsung berangkat ya, bi aba-aba bi", kata umi Okta yang memberikan kode pada abi Rian.
723Please respect copyright.PENANAyNhvCmQure
"Oh iya mi, hampir saja abi lupa, eh tapi umi saja deh yang memberikan aba-aba, abi kan nyetir mi", sambung abi Rian.
723Please respect copyright.PENANALuKiGvgMnf
"Oh oke, mana hpnya abi ?", tanya umi Okta.
723Please respect copyright.PENANAVnJcObyc6v
"Ini mi", jawab abi Rian.
723Please respect copyright.PENANA62SppRJVmH
**
723Please respect copyright.PENANAeYUVVrWNHu
Percakapan bapak-bapak komplek lewat whatsapp.
723Please respect copyright.PENANAWxtDWcXXr8
"Sudah bisa meluncur sekarang, ditunggu didepan komplek ya", kata abi Rian.
723Please respect copyright.PENANAfPEFgj1Q3b
**
723Please respect copyright.PENANAnNLq5n6Qva
Di rumah ayah Ferdi,
723Please respect copyright.PENANAlmJl8OyCSE
Masih di teras depan rumah ayah Ferdi..
723Please respect copyright.PENANAiYO7if55hi
"Sudah ada aba-aba nih dari Rian yuk kita berangkat", kata papi Afgan yang membaca pesan grup whatsapp.
723Please respect copyright.PENANAyRQ7WCsVs2
"Oke yuk jalan, anak-anak sama mang Daus ya, satu mobil", kata papa Rizky.
723Please respect copyright.PENANASheZVoNCIw
"Oke..", sorak Kamil, Citra, Naufal, dan Fitri.
723Please respect copyright.PENANAfbmj8Mh1R0
Bapak-bapak pun berangkat menuju ke tempat tujuan yaitu Bali, anak-anak pun senang diajak berlibur ke Bali.
723Please respect copyright.PENANAFr50jNSCyj
Sesampainya di Bali, papi Afgan berencana untuk memberikan kejutan untuk mami Titah, papa Rizky, papa Raihan, ayah Ferdi, dan abi Rian ingin membantu papi Afgan juga.
723Please respect copyright.PENANAClf18Au6VW
Sedangkan mami Titah ingin memberikan kejutan untuk papi Afgan yaitu makan malam romantis berdua.
723Please respect copyright.PENANAjq1kzOOcq1
Karena tepat di hari ini adalah hari ulang tahun pernikahan mami Titah dan papi Afgan yang ke delapan belas tahun.
723Please respect copyright.PENANAb6uqpIkxHH
Bali - Hotel
723Please respect copyright.PENANAbpYEAh5WQ4
Di lobby Hotel..
723Please respect copyright.PENANAto4TmLFgs1
"Ini kunci kamar masing-masing ya", kata abi Rian memberikan kunci kamar hotel.
723Please respect copyright.PENANA4aVfJxqhnz
"Oke bos", kata papa Rizky.
723Please respect copyright.PENANAIxdnk0h2gV
"Ya sudah yuk masuk ke kamar", kata papa Raihan.
723Please respect copyright.PENANA1my5pr812E
"Em, tunggu dulu, yang masuk ke kamar adalah istri kita, mertua kita, anak-anak kita, dan abdi dalem kita, bapak-bapak mau rapat dulu", kata papi Afgan.
723Please respect copyright.PENANA4LOxP2A6Kn
"Ha rapat, emangnya mau rapat ya Rian ?", tanya ayah Ferdi heran.
723Please respect copyright.PENANA9CtVBqOtWQ
"Tidak tau, tunggu sebentar, gan rapat apaan perasaan..", jawab abi Rian yang terpotong karena kakinya diajak oleh papi Afgan.
723Please respect copyright.PENANAtrcNUzHq5r
"Em.., rasain..", kata Afgan yang memotong perkataan abi Rian dan menginjak kaki abi Rian.
723Please respect copyright.PENANATy23EF5Yxy
"Aw..", kata abi Rian yang kesakitan karena kakinya diajak oleh papi Afgan.
723Please respect copyright.PENANAsXEA1lT4Us
"Loh bi kenapa ?", tanya Alya saat melihat abi Rian kesakitan.
723Please respect copyright.PENANAhulO3I3NMk
"Diinjak..", jawab abi Rian masih dengan kesakitan.
723Please respect copyright.PENANAyP8vj2FWoC
"Ha.., em oh Afgan..", kata kanjeng ibu yang melihat papi Afgan menginjak kaki abi Rian.
723Please respect copyright.PENANADmkadKWf36
"Iya eh maaf ya Rian, sini deh saya mau ngomong sebentar", kata papi Afgan yang berbisik pada abi Rian.
723Please respect copyright.PENANADwfFNynmF0
"Apaan ?", tanya abi Rian yang berbisik pada papi Afgan.
723Please respect copyright.PENANAAhuNitjLs8
"Kalau saya bilang ada rapat, ya bilang saja ada rapat gitu, ada yang mau saya obrolin dengan kalian semua, dan ini penting tau", jawab papi Afgan yang berbisik pada abi Rian.
723Please respect copyright.PENANA1W644hj9Pn
"Em..", kata kanjeng ibu dengan rasa curiga pada papi Afgan.
723Please respect copyright.PENANAqlQouNr856
"Punapa diajeng ?", tanya kanjeng romo yang melihat kanjeng ibu mencurigai papi Afgan.
723Please respect copyright.PENANAarH1ROAIMq
"Suspicious kang mas", jawab kanjeng ibu yang masih mencurigai papi Afgan.
723Please respect copyright.PENANASC9vxg7H6k
"Ha maksudnya diajeng ?", tanya kanjeng romo lagi.
723Please respect copyright.PENANAFwtcoGgEhT
"Gelagat Afgan itu loh kang mas", jawab kanjeng ibu lagi.
723Please respect copyright.PENANAcpbzpIUksY
"Loh memangnya Afgan kenapa diajeng ?", tanya kanjeng romo lagi.
723Please respect copyright.PENANAB7Ig2JTEPN
"Gelagatnya itu sangat mencurigakan kang mas", jawab kanjeng ibu lagi.
723Please respect copyright.PENANAesKPTzSpxP
"Oh, Afgan..", kata kanjeng romo.
723Please respect copyright.PENANA5aBdaJfMxR
"Inggih kanjeng romo", sambung papi Afgan.
723Please respect copyright.PENANAfRZ7tYgRxN
"Kok kamu bisik-bisik sih, kenapa, ada yang sedang kamu rahasiakan dari kami ya ?", tanya kanjeng ibu penuh rasa curiga.
723Please respect copyright.PENANAGpMEnNfQVN
"Tidak kok kanjeng ibu, saya hanya mengingatkan Rian kembali kalau kita ada rapat, ya kan Rian ?", tanya papi Afgan yang menginjak kaki abi Rian lagi.
723Please respect copyright.PENANATGjG8dmcrr
"Ti.., benar..", jawab abi Rian yang diinjak lagi kakinya oleh papi Afgan.
723Please respect copyright.PENANAHBMjQt3wvQ
"Loh kamu kenapa Rian ?", tanya pak Aan.
723Please respect copyright.PENANA5AER9TZAut
"Kaki saya diinjak Afgan lagi pak", jawab abi Rian.
723Please respect copyright.PENANAljvtnZQ7yH
"Oh, makannya taruh kaki itu yang sopan dong..", kata kanjeng romo.
723Please respect copyright.PENANAK1fdawlCEa
"Loh kamu kenapa Rian kok begitu ?", tanya pak Agus.
723Please respect copyright.PENANA468Dpegfmu
"Loh tadi kata kanjeng romo disuruh taruh kaki yang sopan ya begini ini taruh kaki yang sopan pak Agus", jawab abi Rian.
723Please respect copyright.PENANAF9UzvECVEp
"Haduh menantuku, Afgan Syah Reza", kata pak Aan.
723Please respect copyright.PENANAzNgJGoQtBn
"Iya pak Aan, ada apa ?", tanya papi Afgan.
723Please respect copyright.PENANAgJj89w51HN
"Tolong saya injak kakinya Rian lagi", jawab pak Aan.
723Please respect copyright.PENANAUXOJ1i8qJB
"Siap pak Aan", jawab papi Afgan.
723Please respect copyright.PENANANM6igYXjNv
"Maaf ya Rian, saya hanya mengikuti perintah saja dari mertuamu, em..", kata papi Afgan yang berpura-pura menginjak kaki abi Rian.
723Please respect copyright.PENANADKedLmrhVU
"Iya, aw..", kata abi Rian yang berpura-pura kesakitan.
723Please respect copyright.PENANASq9velOdTJ
Akhirnya semua keluarga pun masuk, sedangkan bapak-bapak menunggu papi Afgan untuk membicarakan hal penting.
723Please respect copyright.PENANAce3weQ9RRg
Papi Afgan pun bercerita pada bapak-bapak lainnya soal papi Afgan yang akan memberikan sebuah tas sebagai kado ulang tahun pernikahan mereka yang ke delapan belas tahun.
723Please respect copyright.PENANAROHt8gZnTM
Di restoran..
723Please respect copyright.PENANAajhhapuvhr
"Ada apa sih kok kita dikumpulkan disini ?", tanya papa Rizky.
723Please respect copyright.PENANAIkxc9hr0Ll
"Entah..", jawab papa Raihan.
723Please respect copyright.PENANAm5Di6MevQs
"Sama saya juga tidak tau, coba tanya Rian saja", jawab ayah Ferdi.
723Please respect copyright.PENANAO2OZhlLybh
"Rian kan tadi yang bisik-bisik sama Afgan kamu kan ya, ada apa sih kok kita di kumpulkan disini ?", tanya papa Rizky lagi.
723Please respect copyright.PENANAZ3WgmokoB3
"Tidak tau, tunggu Afgan saja", jawab abi Rian.
723Please respect copyright.PENANA0CGGBVlUIE
"Nah itu Afgan datang", kata ayah Ferdi.
723Please respect copyright.PENANAxjU0cApzFN
"Gan mau tanya dong", sambung papa Raihan.
723Please respect copyright.PENANAVjRD51FB2M
"Tidak usah kamu tanyakan, saya akan menjawabnya, jadi seperti ini saya mau minta tolong sama kalian untuk mencari pendapat soal tas yang mau saya beli untuk istri saya, karena hari ini adalah ulang tahun pernikahan kami yang ke depan belas, selain tas mahal kira-kira hadiah apa lagi ya yang akan saya berikan untuk istri saya ?", tanya papi Afgan.
723Please respect copyright.PENANArXI5Ne5zZV
"Tunggu sebentar, mari kita pikirkan sama-sama", jawab ayah Ferdi.
723Please respect copyright.PENANAzSiNguGfqL
"Oke..", seru papa Raihan.
723Please respect copyright.PENANAUdkFpo1Vq4
"Mari kita berpikir bersama", kata abi Rian.
723Please respect copyright.PENANAX9rm6IzIf3
Lima belas menit kemudian..
723Please respect copyright.PENANANetF2hsFhB
Masih di restoran..
723Please respect copyright.PENANAbAFiyUtqm4
"Aha, saya tau..", kata papa Rizky yang menemukan sebuah ide.
723Please respect copyright.PENANABz8rLUYn4e
"Ha, apa itu ky ?", tanya papi Afgan.
723Please respect copyright.PENANAaUCfpYD1MS
"Bagaimana cincin berlian gan", jawab papa Rizky.
723Please respect copyright.PENANAL7o5vXuNA9
"Cincin berlian, ide bagus, ya sudah yuk kita cari", kata papi Afgan yang setuju dengan ide dari papa Rizky.
723Please respect copyright.PENANAgWX20OzvqP