x
Hari ini hari kedua mereka di lokasi glamping, seperti biasa klip malam mereka mengadakan tahajud dan melaksanakan Shalat subuh berjamaah di isi dengan tausiah yang sampaikan oleh Ustadzah Hafsah.
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡg2B9OfKg1p
Setelah itu mereka menikmati kopi pagi yang telah terhidang di ruangan restoran yang menghadap ke area pesawahan yang memanjakan mata
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAg8RJsStMP
Umi Azam duduk berdua dengan Umi Syafia di pojok ruangan Restoran sambil tertawa tawa tidak tau apa yang mereka bicarakan sampai tertawa begitu
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtWq8sgRnBh
Tak lama datang Umi Attar di temani oleh Ustadzah Hafsah
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQEpXyxyms1
“Bolehkah kami bergabung...??” Kata Umi Attar sambil tersenyum
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3oDG8Rysoz
"Heee.. Umi Attar" Sapa Umi Azam
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWUsWQmy3IA
"Ayo silahkan..."Jawabnya
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYqQhi4DaKP
" Gimana tidurnya semalam..?? " Tanyanya
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeGmFs5bXTV
"Wah nyenyak banget, apalagi tempatnya nyaman dan sejuk.. Umi.." Kali ini Umi Syafia yang menjawab
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPgBb3VIKtG
Setelah itu mreka tiba-tiba dengan familiarnya
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQHHsIyXo6j
Nampak dari romansa Reza juga lagi menjadi canda canda dengan yang lainnya
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJ2E9kmYGhM
“Oh iya hari ini abinya Attar datang lho” Kata Umi Attar memberi tahu
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNtWeBXQ6jX
"Sekalian sama tim keluar bondnya" Sambung dia
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoTAJC804OX
“Oh iya kah…” Sahut Umi Azam
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaRQqVuIL6g
“Memang ada acara outbound Umi” Tanya Ustadzah Hafsah memotong
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZ9XU5Qvft5
"Gak ada cuma Kita kita yang di ajak outbound sama abi" Jawab Umi Attar
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvumA72BK70
“Asik dong” Kata Umi Syafia lagi
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTiVmLLxHzs
“Oh ya…. Ana mau ngajak Umi berdua buat jemput Attar” Katanya mengajak Umi Azam dan Umi Syafia
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ60LU1Y3q21
“Ya… Temeni lah Umi Attar” Kata Ustadzah Hafsah
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDW8ppxZPIu
“Ana biar nemenin teman teman yang lain disini” Kata Ustadzah Hafsah
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUZY8j8jp8P
Tak lama berselang setelah sarapan pagi mereka semua sudah sibuk dengan kegiatan masing-masing
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPfh0cyEV60
Dan Umi Azam berdua dengan Umi Syafia sudah berangkat menemani Umi Attar menjemput anaknya di kota sebelah
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXYgxlS3Ks1
Saat dzhuhur datang Ustadzah Hafsah tinggal sendiri di lokasi glamping gak ikut sama rombongan dan anaknya Reza yang jalan jalan ke kota malang dengan mobil bus kecil premium yang sudah di sediakan untuk mereka selama liburan akhir tahun di sana
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfi6mzoWvH2
Sesudah menunaikan ibadah sholat dia duduk di kursi kayu yang berada di depan ruangan yang berbentuk tenda suku Indian
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJztqoF5Gql
Tak terasa hari sudah menunjukkan pukul setengah dua aja. Dan dia pindah ke restoran untuk makan karna sudah terasa lapar
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLeV95YyMp9
"Assalamu'alaikum Ustadzah" Kata karyawan glamping yang bertugas di restoran "tadi Ustadzah sudah saya hubungi lewat intercom untuk makan siang.." Kata pelayan itu ramah
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0ZsfbNedkj
"Iya ana gak dengar karna duduk di luar... "Jawab Ustadzah dengan sedikit senyum yang terlihat dari matanya
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQ1H7fnIdQX
“Ya udah Ustadzah mau makan apa???” Sambung karyawan itu menawarkan Ustadzah Hafsah
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbTXY3d7hYR
" Hmmm apa ya...??? "Jawabnya lihat daftar menu yang tersedia
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqzEBrSMpLU
"Ini aja ana pengen rawon aja deh" Jarang ada di Sumatera kata Ustadzah hafsah menunjukkan ke karyawan tadi
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZlqHu2llsV
“Minumnya teh hangat aja…” Sambung Ustadzah
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡC4Rw7LmD3W
"Baik.. Silahkan Ustadzah menunggu sebentar" jawabnya lagi
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0K7cQqE0La
Ustadzah duduk di dekat jendela kaca besar yang menghadap ke pemandangan alam perkampungan, tak lama pesanannya pun datang, ustadzah langsung makan pesanannya
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9QbaV4ayxY
Selesai makan Ustadzah iseng membuka HPnya ternyata ada beberapa notifikasi yang masuk
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwmVwrCjAkX
Dia baca satu persatu notifikasi itu, dah ada pesan dari Umi Attar, kalau dia sampaikan abi Attar sudah hampir sampai di glamping
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQuUsqHRTCf
Benar saja taka lama masuklah 3 mobil ke area glamping
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbvaMb0sUG3
Dari mobil mobil turunlah beberapa orang laki laki muda dan satu orang berusia sekitar 50an, Ustadzah hafsah melihat dari dalam restoran saja tanpa ikut kluar kaya karyawan yang lain
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKaZiCMem6L
"Hmmm... Pasti itu abi Attar" Batinnya dan lanjut meminum teh hangat yang dia pesan tadi
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPCiCReSntT
Orang yang baru datang itu langsung masuk ke ruangan utama, karyawan yang keluar tadi masuk lagi dalam dan kembali ke posisinya
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡt94zUghd0l
“Mbak….!!!” Panggil Ustadzah Hafsah
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡj9V3FOiwyz
"Iya" kata dia sambil mendekat
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0TYBMlHAhS
"Ada yang bisa saya bantu??" Sambungkan dia
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡI3DNVOSzQC
“Gak ada, cuman mau nanya aja” Kata Ustadzah
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXzaU0EJzXC
“Itu yang datang siapa??” Tanyanya pura pura gak tau
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ78JUC1F83l
"Ooo itu abi sama anak anak crew nya" jawab mbak itu
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXUdujk4yu4
“Apa ustadzah blum pernah ketemu??” Sambungnya bertanya lagi
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3WTxRv4m1Q
"Knal sih udah, tapi ketemu belum" Jawab ustadzah
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡalqNLRDsGN
"O ya udah," Katanya kepada mba itu "Terima kasih" Lanjut dia
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzmWtqSsTe6
Selagi Ustadzah duduk sambil lihat lihat hpnya masuk lah anak anak kru itu ke restoran dan manggil mbak yang tadi sambil minta makan
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkW0oQGKLFn
Dan mereka asik bercerita tentang pekerjaan mereka yang baru selesai
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡggIHMM6YAc
"Wah gak bisa langsung pulang kita kali ini" Kata salah seorang dari mereka
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡt2HwJuTMXU
"Ah... Lu bo....,Kayak yang punya bini aja...!!! "Timpal salah seorang cewek di antara mereka di timpali ketawa mereka
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOgurjR43Qz
“Eh lu din dengar sama abi tau rasa” Kata kebo
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmZBCnPtqKB
"Biarin si abi mana pernah marah marah" jawabnya lagi
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxamFEeSD76
" Udah udah yuk makan, udah laper nih"kata yang lain
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡp1581EuA9l
"Habis ini kita langsung pasang sling" Sambung dia
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡS5NjTjV8c5
"Yeee... Langsung kayak kerja rodi aja" Kata yang lain
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4iur19EcrH
Lagi asik bercanda mereka gak tau kalau abi Attar udah berdiri dekat mereka duduk
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzQ2TeKgXgT
“Ayo cepat makannya, trus Istirahat” kata abi Attar datar
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNkztjaNzws
"Siap bang" jawab salah seorang dari mereka
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKEqELmFoM4
Abi Attar langsung beranjak ke tempat Ustadzah Hafsah duduk
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvVAbXdh9Rn
"Assalamu'alaikum" sapa Abi Attar
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡU9vAUpkg2y
“Ustadzah Hafsah ya..”tanyanya
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnIv4O2kOcD
"Waalaikum Salam"jawab Ustadzah Hafsah
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7VRYqq7YIZ
“Gimana Ustadzah, beta gak liburan disini???” Tanya dia berbasa basi membuka percakapan diantara mereka
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKXSoE356xH
Setelah itu mereka melihat pembicaraan serius tapi di selingi tertawa...
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUepdJYPeOM
Terlihat mereka langsung akrab dan dekat
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOxkoWkqPpo
“Untuk membicarakan pembicaraan kita untuk kegiatan besok nanti kita berdiskusi di ruangan ana ya Ustadzah…” Kata Abi Attar
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTLDzKo3RIS
"Ba'da Ashar aja gimana Abi" jawab Ustadzah
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwMbDnWXekK
“Oh ya gak apa apa sekarangpun nanggung” Abi Attar memastikan lagi
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡV1526pKZB6
“Kalau begitu ana ke tenda ana dulu ya Abi” pamitnya
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdiMWnjScov
"Menempati yang mana Ustadzah"bertanya dia lagi
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvYZSdZREa3
“Yang paling pojok” jawab ustadzah hafsah
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZgZBbygyt1
"Oh kalau ada apa apa WA saja ana" Kata Abi Attar
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5b9lCkEvnR
"Terimakasih Abi" katanya
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUV0kYZ3HYi
Langsung berangkat dari sana
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡz3per5Ir9Y
Ustadzah hafsah langsung masuk ke kamarnya langsung membaringkan tubuhnya di kasur empuknya, gak berapa lama suara Adzan Ashar pun mengumandang dari masjid kampung yang tak jauh dari area glamping itu
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡH1i8SHjDUg
Ustadzah hafsah langsung mengangkut mengambil wudhuk
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡk71zRINIpS
Selesai Shalat dia buka hpnya ada notifikasi dia baca ternyata pesan singkat dari Abi Attar
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKDLnh3za7M
"Assalamu'alaikum ana tunggu sekarang di ruang kerja ana ya" Isi pesannya
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7FcU3x7231
Langsung di balas ustadzah hafsah "ana langsung kesana abi"balasnya
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkyOyekg31s
Tak lama terdengar suara pintu di ketuk dari luar
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1LZj4Zf89V
Tok... Tok... Tok...!!!
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUf1BX4vEvK
"Assalamu'alaikum"kata suara dari luar
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8m6rRo6Drq
"Waalaikum salam... Silahkan masuk"jawab abi Attar dari tempat duduknya, dan dia berdiri saat Ustadzah Hafshah masuk sambil mempersilahkan duduk di sofa empuk berwarna coklat tua dengan kesan elegan dan mewah, sedangkan ruangan kantor itu bernuansa alam dan nyaman sekali, menandakan tuan rumah seorang pecinta alam, di sudut ruangan terdapat sebuah pintu untuk akses ke ruang pribadi abi Attar, kalau dulu waktu belum berpisah dengan Umi Attar ruangan itu lah yang sering mereka gunakan untuk melepaskan kerinduan
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVAWeASAoRb
“Silahkan Duduk Ustadzah” Kata abi Attar
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0tXVPVyUvc
"Terima kasih" Jawabnya sambil duduk di sofa
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpzZPmZ2eoj
“Ustadzah mau minum apa biar di pesankan” Abi Attar menawarkan
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRcWaK81mWq
“Apa aja deh bi” kata Ustadzah Hafsah
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnn8x5XH678
Mereka duduk di hadapan Ustadzah duduk dengan bersandar di sofa sedangkan dua kakinya disilang, menampakan aksi seorang wanita
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡD5z2RYYBPv
" Gini Ustadzah untuk program liburan selanjutnya ini telah kami setting sebelum berangkat ke sini "terang abi Attar panjang lebar, Ustadzah mendengarkan dengan serius mengangguk paham atas semua keterangan Abi Attar tadi
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyHEayhjRSZ
“Oh iya abi maaf untuk membiayai semua itu mungkin kami tidak mampu” kata ustadzah dengan sedikit menyesal
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5SiEnzKUbF
“Tenang Ustadzah hal ini sudah saya anggar kan sendiri” kata Abi Attar
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEo3jkADMlJ
"Dan semua rekomendasi selama ini sudah saya gratiskan" tambah Abi Attar
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXSWrRrDF39
"Ini semua karna saya juga ada hajatan peresmian divisi trip wisata alam" Kata Abi Attar lagi
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiIpoq1L1m5
“Hmmm... Tapi kami gak enak dong”jawab Ustadzah Hafsah
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡW2zc7D8PHw
" Ini juga udah di rencanakan oleh uminya Attar" Terangnya lagi
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡl54sXLtFkr
"Jadi di hari terakhir Ustadzah dan rombongan kita akan mengadakan selamatan dan pengajian" Katanya lagi
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdjLRhHl2UO
"Kami minta Ustadzah yang mengisinya tausiahnya" Sambungnya
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLd4vmEFOtz
“Nah untuk besok Ustadzah dan yang lain akan melaksanakan outbond di sana” tunjuk Abi Attar keluar jendela dan langsung berdiri ke jendela berkaca gelap itu
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvGTxxOGnkm
Diikuti oleh Ustadzah Hafsah
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8ydMbUK3qP
Jendela yang tidak terlalu lebar menuntut posisi mereka berdiri agak berdekatan
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhat0gckXJJ
Sedang terus menerangkan kegiatan itu tanpa sengaja tangan Abi Attar menyentuh tangan Ustadzah hafsah
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtl8IL1Eg2o
"Maaf..."kata Abi Attar terkejut karna gak dia sengaja sedangkan Ustadzah hafsah hanya tersenyum sambil meletakan tangan ke pinggir jendela, entah kenapa sambil bercerita Abi Attar meletakan tangan di punggung tangan Ustadzah Hafsah, dia diam kan seperti seolah olah tidak dia sengaja, Ustadzah pun begitu dia membiarkan tangan itu di atas punggung tangannya, dia tetap melihat keluar jendela memperhatikan kru yang sedang memasang peralatan untuk kegiatan besok, perlahan di usap usapnya punggung tangan itu
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7NAgkqxC6h
“Abi….” Kata Ustadzah pelan
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0wIELt4cVY
Sambil mengenggam tangan abi Attar
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWtO65h8viW
Perlahan tangan itu saling menggenggam dan saling Remas, di raih tangan Ustadzah dan di cium oleh abi Attar
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡifMrZW2YqM
"Hmmmm.. Bi malu di lihat orang" Tapi tidak menolak mencium di tangan
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoiPwuivkBK
“Gak kelihatan kok dari luar..” Kata abi Attar sambil menghadapkan tubuhnya ke Ustadzah Hafsah
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡociXbdv5cL
Di Rangkulnya pundak Ustadzah itu dengan lembut
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBP64Qx3oIc
“Hmmm… Abi..” Itu aja yang terucap dari bibir ustadzah Hafsah
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAaUYLfl4yq
"Ustadzah..."Kata Abi Attar
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ87tuksuML3
"Jangan panggil Ustadzah lagi bi" Katanya
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡahCBEF5FdT
“Panggil nama aja” sambungnya lagi, sambil meletakan kepalanya di bahu abi Attar
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1SvFPZrEHE
Dadanya bergemuruh selama di tinggal suami tidak ada laki-laki yang menyentuhnya kecuali anak Reza
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzTBbq4g9xO
Rangkulan itu kini berubah jadi dekapan hangat, kepala yang tadi cuman di bahu kini makin membenam di dada laki laki 50 tahun itu
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7pzAlFi13O
Dia tengadahkan kepalanya ke atas sambil berkata "abi udah lama saya gak merasakan begini..."
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsh42ykfnZi
“Hmmm… “Jawab abi Attar sambil mengecup wanita anggun bercadar itu
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxvjACa9afg
" Kita ikutin aja rasa ini ya... " Sambungnya sambil mengecup kening Ustadzah itu, di ciumnya pipi Ustadzah Hafsah
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8AZpPqnAyi
“Hmmm abi kok bisa ini kayak ini ya…” Sambil membalas ciuman Abi Attar
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡg042lQClWY
Walau masih memakai cadar ciuman itu makin membakar api nafsu asmara di antara mereka
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuLjzB3vdR7
Dengan lembut Abi Attar buka ikatan cadar yang berada di blakang kepala Ustadzah hafsah, setelah terbuka langsung dia kecup bibir ustadzah yang merah merekah
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLt1xBTGJAp
Mereka bercerita sambil saling dekap bak sepasang suami-istri yang lagi melepas rindu
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7WczS3nUhR
“Bi… Aku senang banget… Tapi aku takut” Kata Ustadzah hafsah sambil bermanja
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMk4fVX5Alf
“Bi bagaimana kalau orang datang… “Cemas Ustadzah hafsah
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyL2KdwDIWc
"Tenang kalau Umi Attar dan yang lain tengah malam baru sampai sini lagi" Jawabnya
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRat7DPSUpD
Ustadzah hafsah melepaskan pelukannya sambil memegangi wajah Abi Attar, dia berjalan sambil melenggang lengkok bak seorang penari trus ke belakang pria itu, satu tangannya bergerak menarik hijab panjangnya sampai terlepas, tergerai lah rambut hitam yang panjang sepungginh menambah kecantikan ibu yang mau mencapai usia 40 itu, setelah itu dia sandarkan tubuhnya ke badan Abi Attar dia peluk merefleksikan sambil membelakangi pria itu. Kepalanya di bersandar dan di cium leher abi Attar dengan sudut membungkuk, Abi Attar langsung melingkarkan tangannha ke perut yang masih agak rata milik ustadzah yang sudah binal itu
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQfmlmj7E6s
"Hhhhmmmm kamu cantik hafsah" Kata abi Attar sambil membalas ciumannya
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLlr8uhJgrl
"Hari ini dan kapan abi mau aku akan berikan" Jawab Ustadzah dengan lembut dan suara bergetar, dia goyang goyangkan pinggulnya yang berada di depan abi Attar dan bongkahan bokongnya yang montok menyentuh barang yang kenyal di dalam celana sirwal abi Attar
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8h3oyEk3GQ
Mendapat rangsangan seperti itu si dedek yang tadi tidur langsung bangun dan mulai membesar, dan terasa di bokong Ustadzah hafsah
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfBZQlD6U0r
"Abi... Ini kok udah bangun" Katanya sambil mengelus pusaka adam milik Abi Attar
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWZbPucDHIa
“Hhhhmmmm.... Elusanmu enak sayang” Abi Attar menjawab sedikit mendesah akibat perlakuan Ustadzah hafsah
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRBqvLSOqPG
Dan dia terus meliuk liuk memutari Abi Attar yang lagi berdiri, perlahan Ustadzah Hafsah melepaskan kancing gamisnya yang berada di depan
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7cQIIEo0aZ
Satu persatu dia lepas seperti mengajak abi Attar bermain dulu, di singkapkan sedidikit demi sedikit menampilkan bahunya yang putih mulus yang mengundang nafsu untuk menciumnya, tapi Ustadzah hafsah berjalan menjauh dari Abi Attar sambil melenggang lengkok kan pinggulnya, tangannya sedikit demi sedikit menurunkan gamisnya, sampai di puncaknya dia berhenti menurunkan gamisnya dan langkahnya pun berhenti, dengan tetap membela Abi Attar di tuggingkan pantasnya yang semok sambil menggoyang goyangkannya dia goda Abi Attar dengan lekukan tubuh yang terbilang bagus itu, kepalanya menoleh ke belakang sambil menjulurkan ujung lidahnya di sudut bibir yang sensual
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjMkzzUh6kk
Abi Attar tak berkedip memandang suguhan keindahan wanita bercadar yang di peragakan Ustadzah hafsah bak peragawati yang profesional
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4eB0lAWAHg
Dia balikan badannya menghadap ke Abi Attar dan kaki satu di Tekuk ke depan buat tumpuan tangannya sedangkan badannya membungkuk ke depan mempertontonkan payudaranya yang besar itu dengan hiasan puting yang tidak terlalu gede di hiasi aoreleanya yang sungguh nikmat nikmat rasanya....
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzXj2HabLlB
Dengan nakal dia main kan mata dan lidahnya mengundang pusaka adam yang di simpan Abi Attar jadi ingin memberontak dari sarangnya
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5CKcgv0UZU
Tanpa sadar Abi Attar memasukan tangan kirinya ke dalam celananya, sambil menatap ustadzah hafsah menurunkan lagi gamisnya
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡATyAVCZiBp
Setelah gamisnya jatuh ke lantai perlahan dia dekati lagi Abi Attar tetap dengan langkah nakalnya, setelah dekat dia bergelayut di leher Abi Attar yang langsung menyiumi leher Ustadzah hafsah
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNAKZvgV9k0
“Ohhhh…. Geli abiiii… “Lirih Ustadzah Hafsah
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡajdbwePUXv
Dari panggkal leher sampai blakang telinga di sapu dengan lidahnya mengundang desahan dan rintihan yang membangkitkan gairah keluar dari mulutnya
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhV1dBv8fLs
" Ooohhh.... Enakhhh... "Katanya lagi membuat abi Attar semakin semangat untuk terus dan terus melakukannya
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYtMpYyD94R
Di rebahkannya tubuh Ustadzah Hafsah dengan tangan menahan pinggul ustadzah dari arah depan sedangkan tangan ustadzah memeluk leher Abi Attar untuk bergantung biar gak jatuh, Abi Attar menjilat dan mencium seluruh area bagian atas itu yang masih terbungkus bra ukuran 40 berwarna hitam yang kontras dengan kulit Ustadzah hafsah yang putih
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmWqvXIX5GR
Lalu bibir Abi Attar mengarahkan ke bibir Ustadzah hafsah langsung di sambut oleh bibir sensual itu, mereka melakukan ciuman panjang penuh nikmat
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPUn60IAs61
"Hhhmmmm.... Hhhh... Mmmmhhh"
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRPEAJmHUo1
Desah ustadzah hafsah lirih
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3DlwjMUHjX
Di julurkannya lidahnya langsung di sambut dengan kuluman Abi Attar, dan lidahnya juga melilit lilit lidah yang di emutnya itu
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYPaZyKV9Zn
"Aaahhh... Hhhhh... Mmmmhhh... Mmuuachhh.. Sayang" Desah ustadzah hafsah lirih
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6Em6mL4Zmb
Tak lama tangan Abi Attar mencari pengait bra Ustadzah hafsah sambil menggerakkan punggung yang putih mulus itu, tanpa kesulitan Abi Attar dapat membuka bra itu dan langsung dia cium bongkahan yang menggunung di dada putih perempuan bercadar yang kini dalam pelukannya
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡS9oqNOaYRc
“Hhhh…. Hmmmm mmmhh… Abi… Astaga liiii… Ahhhh” Desah Ustadzah hafsah
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfWGGHsdoBK
“Hafsah…… Udah lama saya gak merasakan ini sayaang….!!” Ungkap abi Attar
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6shGA2qWCT
“Iya…. Sayannghhh mengecewakanlah saya sayanggghhh” Jawab Ustadzah hafsah
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsZifwDJFXd
“Entot saya bi...... Perkosaaa.. Saya.... Sayang..... "Mulai menceracau Ustadzah hafsah
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsVtDDIcVF2
Mendengar itu Abi Attar bikin Ustadzah hafsah semakin menggelinjang seperti cacing kepanasan, dia ciumin semua area perut sampai ke bongkahan pantatnya
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIhCQmBJRJ3
Ustadzah hafsah yang udah berdiri sambi meremas remas rambut Abi Attar terus mendesah desah
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7vJnlEfVpD
"Ssshhhh.... Hhhhh..... Sayangku puaskan aku... Sayanghhh" Katanya lagi
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOwpgGzVLkH
Tidak sampai di situ tangan mulai menurunkan celana dalam Ustadzah hafsah yang berwarna hitam itu, langsung dia pelorotkan ke bawah tanpa membuka pantopel hills yang di pakai Ustadzah hafsah
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcq0LTjikun
Jadi kalau dia berdiri karna kakinya di topang bukit 7 cm maka bokongnya makin naik mengundang selera laki laki untuk menggenjotnya
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKSbMRxgTnJ
Terbuka lah memek indah dan tebal itu di depan mata Attar yang berjongkok di depannya
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4egP6STFB3
Biarkan waktu berjalan sia sia dia langsung menyentuh memek yang sudah basah itu dengan jarinya...
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡziSbpVOiUn
“Ohhhh..... Hemmmm.... " Desah Ustadzah
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAT9VjMyXjN
Sambil menyentuh daging kenikmatan itu lidahnya menjilati pangkal paha putih dan padat berisi itu
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxQYz1xlK6W
Walau sudah berumur hampir kepala 4 tapi tubuh ustadzah masih kencang dan hanya berisi sedikit lemak yang terlihat
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeu7z4oKc3a
Tanpa basa basi lidahnya langsung menyentuh bibir memek yang di tumbuhi bulu tapi tidak setebal bulu memek Umi azam
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡESElJYIHdq
Di sibakkannya bibir memek itu dengan dua tikungan lalu lidahnya masuk ke dalam menjilat dindingnya....
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeVueeDTB5E
"Oooowwwgghhhh hhhhh. Ngggghhh ggggeeeliiii" Teriaknya sambil mendongak ke atas, matanya mememelotot mulut menganga
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNaLMEu8LcL
"Oooohhhh..... Nikhhhhmmmatnyaaaa.... Annnjing" Umpatan keluar dari mulut yang akan mencintai statusnya seorang Ustadzah
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNdnY7Ez2Bw
Di seutuhnya daging yang sebesar biji kacang berwarna kemerah merahan dengan ujung lidahnya, tubuh Ustadzah hafsah menggelinjang dan dia berteriak tertahan matanya mendelik saking merasakan kenikmatan yang tiada tara
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwURPBnngLC
"Auuuuhhhh oooowhhhh... Iyaa itunya.... Bi..... Bangssssaatthhh ennnnaakkhhh bangethhh hhh" Katanya dengan mengacak acak rambut abi Attar
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvfb9dsIjrt
Tidak sampai di situ klistoris itu dia hisap lalu di kulumnya sambil dimainkan dengan lidahnya
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtj3IDBJ3sT
"Oooohhhgggg aghhhh annjjiinghh biiiii.... Enakhhh auhh" Desahan Ustadzah hafsah semakin menjadi, dan tubuhnya semakin menggelinjang seperti cacing kepanasan beda dengan dia bercinta dengan anaknya
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIatrewoaQb
"biiii... Kaaaa... Hmmmm lau.... Jadilah..... Ah.... Ghinnniihhhh.... Aaaa... Ku kkkee.. Aw tagihan hhhh" Kata ustadzah terbata bata
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyngo1SYDve
Abi Attar tidak mempedulikan ustadzah yang menceracau tak karuan itu
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBO0VfhSRzk
Lalu dia renggang kan lagi paha ustadzah hafsah trus dia jilat lubang duburnya sedangkan memek ustadzah hafsah dia kocok pakai jar
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmOhFYn9p70
Ustadzah hafsah merasakan sensasi yang luar biasa serasa dia terbang tinggi di angkasa, apalagi saat ujung lidah abi Attar di tusuk tusuk pakai lidah
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYUz248YOnw
Gak sampai 5 menitan badannya mengekang matanya mendelik delik mulut menganga suara tercekat
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTqIWLQLK46
"Aaaahhhhkkkkk.... Aaaammpun.... Awh.... Bangsathh ddddiiiiaaa.... Kkluuuuaaaarrrhhh oohhhgghhh...."jeritnya
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBis4L8Q0Qs
Ustadzah hafsah mencapai puncak kenikmatannya dia organisme yang pertama
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzgDFUWWIFi
Dia lemes dan hampir jatuh untung tangannya cepat berpegangan ke bahu Abi Attar untuk menopangnya
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9Xw4QUiNWq
Setelah lemes gitu di panggil Ustadzah hafsah ke dalam kamar yang ada di ruangan itu
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡM5Q3bAsBUG
sampai di dalam dia baringkan tubuh ustadzah itu dengan posisi tengkurap, di lebarkan paha ustadzah, lalu dia duduk bersimpuh di antara paha padat berisi itu, dia angkat pangkal paha itu dan dia posisikan tititnya pas di memek ustadzah hafsah, dan dia rasa udah tepat dia dorong pantatnya sehingga titit itu masuk ke memek yang sudah basah oleh spermanya sendiri
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyyHRRTir2c
"Bless.... Sleep...." Bunyi memek basah itu di tusuk titit gede dan panjang milik abi Attar
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZIACdIAtfc
"Oooohhh... Uuhhh.... Memek teeebbal..... Eennnakk.hh" Kata abi Attar saat tititnya masuk
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNSdd4RmwSz
Sedangkan Ustadzah cuma mengeram seperti sapi di sembelih karna masih lemas karna organisme tadi dia mengeluarkan banyak udara kenikmatannya
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbFOZmhtWrx
“Oogghhhh.... Ooogghhh... Ahhh kk" Desahannya pasrah
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡA6itvnPZRE
Setelah beberapa saat Ustadzah kembali bereaksi dan saat itu abi Attar berdiri dengan lututnya, dia mengangkat paha Ustadzah hafsah dan seperti orang main gerobak sorong
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEOWiHNdwcU
Lalu dia masukan pelan pelan tititnya yang panjang 18 cm itu, dan..
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPG1GZWGR7z
“Oh….. Astagaaaaa…” Kata Ustadzah hafsah sambil menggeleng kiri dan kanan, dia bersandar dengan dua tangan seperti orang push up, tubuhnya berguncang teteknya berayaun saat abi Attar menggenjot memeknya
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqoUU13NEyr
"Ooohhhh.... Ahhhhh... Memek sayaaannggghhh oohhh"kata abi Attar
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡksYa8Pmg22
" Hhhhhaaggghhh... Ooohhh... Ahhhh.... Iya.... Konnn.... Aaaa tooollhhh ssssyaaangghhh" Jawab ustadzah hafsah
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSUPmD1r2c9
Setelah puas dengan posisi itu sekarang Ustadzah hafsah di suruh nungging
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4bMzr4I8PT
Dan di colek lagi lubang memek yang sudah dicek itu dengan sekrup
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡc6LZLbLQAM
“Aaawwwwhhhhh ooohhhh sayang….” Teriak Ustadzah hafsah
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡp1QzbXCmoE
Plok... Plok... Plok.... Bunyi benturan tubuh mereka dan di selingi desah desahan yang penuh nafsu tinggi
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHUxleQzRQS
"Ohhhh.... Aahhhh.... Ahhhggg baannggsat konnnntolll.. Mmmmmemeeekku see aaaa saaaak.... Aaahhh..." Desahnya lagi
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyrpj4KKPrI
"Mmmeeemeek naaakaaalll mmmemmmek ooohhh" kata abi Attar
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡISdzVAHLT5
Plok... Plokkk.. Sekitar sepuluh menit Ustadzah hafsah mengeraang panjang lagi
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmjhaPFL4Ab
“Oooooohhhhh...... Aaaaahhhh kkuuuu kkkkeeeluaaarrr laaaagii” katanya sambil menjerit dan roboh di kasur
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtAUoIgXQi9
"Hhhaaa... Hhhh" Suara nafasnya, di biarkan dulu sama Abi Attar dia ngambil nafas
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLFwKFZklAO
Setelah istirahat sebentar, Ustadzah hafsah mengambil alih kendali dengan menggerakkan tubuh Abi Attar sampai telentang di emut titit yand sudah basah kuyup oleh cairan kentalnya dia kocok dan di kulumnya titit besar dan mulut sampai penuh
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaGfXMLmXte
"Ooohhh... Hhhhhh...mulut dan memek sama sama enakhhhh aaaahhhh..." Desahnya
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡszKPKbWOJH
Sekarang ustadzah berjongkok di atas titit Abi Attar dan dia turunkan pantatnya perlahan
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMRMcESlxb5
"Oooooohhhh.... Aaaahhh" Desah abi Attar lagi
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtVYjPzySjh
“Aaaaawwwhhhh rasaaaakhhaannn konntool nnakal” Kata Ustadzah hafsah
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4i9eZQbvum
Dia naik turunkan pantatnya seirama desahannya
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9UTTbo3hgc
"Ahhhh... Ahhhh... Hhaaaagghhh" Desahnya, tangan bertumpu ke dada abi Attar untuk menopang tubunhnya yang condong kedepan, teteknya mendorong untuk di remas
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCoCXA0NYpH
"Oooohhhh.... Hhhiisssaaap sshhhhaaaayyangghhh" Katanya memerintah
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgZMmcxxuEI
Setelah itu badannya berubah dimiringkan ke belakang dengan tangan ke lutut abi Attar
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1gjC64SS11
Kadang naik turun kadang memutar pinggul ustadzah hafsah yang membuat pengamanan Abi Attar hampir kebobolan
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8j5VczqC2B
Di baliknya tubuh Ustadzah hafsah tampa melepaskan tititnya dari lubang kenikmatan itu
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡh8NEuh2xdp
Mereka membentangkan dan posisi Abi Attar di atas kaki Ustadzah langsung melingkar di punggung Abi Attar
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvvdP10OUXm
Dan di genjotnya memek tebal agak sedikit ke atas jadi itil ustadzah hafsah selalu bergesekan dengan tititnya setiap kluar masuk, dan menyebabkan Ustadzah hafsah histeris berteriak-teriak
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7vgoGtFJKu
"Aaaaannnnjjiiiiingggg...... Konnttollll..... Enak" Katanya
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaxU3quyfBR
"Mmmmmeemek..... Sayangg.... Akuuuu mauuu kluarrrr" Ucap abi Attar memberi tahu
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfg4LeEeeLG
"Ayyyoooo... Konnnttooollll.... Kluarkan sssemmuaaa aaaaaaaaaaaahhhhh" katanya juga meregang dan mereka berpelukan lemes, didiaminnya titit itu kembali seperti aslinya sampai kluar sendiri dari lubang itu
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOyMYTgZfWo
Abi Attar berputar ke samping Ustadzah Hafsah mereka saling berhadapan di belainya rambut Ustadzah hafsah dengan lembut
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡca9U08YxUq
"Sayang makasih yaa" Ucap abi Attar
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtX41wPte49
"Bi.... Kapan bisa begini lagi" Jawab Ustadzah hafsah
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2CeUPishYx
“Sungguh aku ketagihan, blom pernah merasakan kayak ini” Katanya lagi sambil membenamkan kepalanya ke dada abi Attar
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡl9gp7UZjXt
“Pasti ada waktunya sayang, kapanpun hafsah mau abi siap”kata abi Attar dengan pastinya
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEjRF9lrEq7
Mereka merasakan kenikmatan tiada tara berpelukan, “mandi yuk ntar lagi maghrib loh” kata abi attar
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtS4drtZRKv
“Hayuuuk sayang” Jawab Ustadzah hafsah
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxq1XDWvJPw
Dan mereka saling berpelukan masuk ke kamar mandi...Mereka mandi bersama, setelah itu mereka langsung berpakaian.
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcdHE9TljCY
“Abi… Hari ini tidak akan pernah kulupa” Kata Ustadzah hafsah, sambil mendekap tangan Abi Attar
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNLqHC6af9D
"Knapa Hafsah" tanya dia
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡU7xfcAqhxg
“Abi telah memberikan segalanya, yang blom pernah aku rasakannya” Jawab ustadzah hafsah
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhfnnHMdqgy
Di usapnya pipi Ustadzah hafsah dan di kecupnya kening yang sudah kembali memakai cadarnya
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡk1KFqc4FAe
“Hafsah nanti pasti ada waktu untuk kita lagi” Terang abi Attar
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyKoziHMlzM
“Iya kah” Tanya Ustadzah senang sekali dan di cium bibir laki laki itu
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqzy8OlTIyl
"Hafsah tunggu itu abi"kata Ustadzah hafsah dengan manjanya
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoJ50JlMLDc
“Yuk siap siap maghrib, kita berjamaah bareng anak anak”ajak Abi Attar
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDnBez1RRRO
"Iya abi, hafsah ke kamar dulu untuk siap siap"jawab Ustadzah hafsah, dan dia peluk sekali lagi
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUURFA6uEBn
" Hafsah ke kamar dulu sayang " kata Ustadzah hafsah berpamitan
8407Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRUv34WGhg8
"Assalamu'alaikum" Sambung dia sambil keluar ruangan itu
Dia berjalan dengan senyum bahagia dan berpapasan dengan seorang wanita yang dia kena
“Hhmmmm mungkin aja tamu yang mau nginap juga” batin Ustadzah hafsa
Wanita itu terus memperhatikan setiap langkah Ustadzah hafsa
Tapi tidak dia hiraukan di dalam ruangan
Bersambung
ns3.144.130.238da2
