Taro Tanaka seorang presdir suatu perusahaan fashion memiliki kehidupan sempurna dengan dikarunia istri cantik dan seksi serta harta melimpah. Namun kehidupan seksualnya terasa sangat membosankan, meski istrinya Hitomi memiliki tubuh sintal dengan payudara besar dan pantat semok yang membuat setiap pria ereksi hanya dengan melihatnya saja.
2716Please respect copyright.PENANAaTUEuPPCfl
"Ahhh! Ahhh! Sayaangg! Ohh!" eram Hitomi saat Taro menyodokkan penisnya menghantam ujung rahimnya.
2716Please respect copyright.PENANAHptcj5rVL9
Wajah Taro hanya datar, ia remas dua payudara besar Hitomi dan memainkannya dengan tatapan bosan. Penisnya yang terus ia tusukkan keluar masuk dalam vagina istrinya itu tak kunjung mencapai orgasme meski sudah 10 menit berlalu sejak penetrasi mereka.
2716Please respect copyright.PENANAVrlr5FdFb0
"Ahhhhhh... Sayaangg! Aku keluaarrrr! Ahhh!"
2716Please respect copyright.PENANAaFXNtWNG05
Hitomi mencapai orgamse duluan, Taro yang mengetahui itu langsung mencabut penisnya dari dalam vagina Hitomi dan membiarkannya kencing dengan posisi selangkangan terangkat.
2716Please respect copyright.PENANA68Il8omFx7
"Sayang tadi itu luar biasa..." puji Hitomi dengan wajah memerah dan rambut panjang tergerai di atas bantal.
2716Please respect copyright.PENANA33v7mJKFug
Taro menelan ludah, tanpa memperdulikan Hitomi ia keluar dari kamarnya untuk mengambil udara sedar. Ia nyalakan cerutunya, lalu mulai menyalakan TV di ruang tamu dengan tubuh telanjang dan penis masih berdiri.
2716Please respect copyright.PENANA3PKLsDRd23
"Sejak kapan seks terasa hampar bagiku?" batin Taro yang kecewa dengan dirinya sendiri yang tak bisa puas dengan istrinya.
2716Please respect copyright.PENANAq2E4jN5VXn
Hitomi adalah wanita kelas atas, ia berasal dari keluarga kaya, taat pada agama dan mendapat pendidikan terbaik dari kedua orangtuanya. Tubuhnya sangat seksi, dengan wajah kalem, payudara J-cup yang ukurannya sedikit lebih besar di kanan, dan tubuh atletis karena ia rajin berolahraga dan yoga setiap minggu.
2716Please respect copyright.PENANArr3IUA6mnH
"Sayang? Kau tak apa-apa?"
2716Please respect copyright.PENANAIFzq6Cnzsc
Suara lembut Hitomi yang memakai piyama tipis tembus pandang dengan belahan dada minim mengagetkan Taro yang melamun. Tanpa diminta, Hitomi duduk di samping Taro dan mulai menyandarkan kepalanya di bahu Taro yang tegap.
2716Please respect copyright.PENANAxYG6oDfFC6
"Hitomi ... maaf ... aku tak bisa keluar...." kata Taro dengan wajah sedih.
2716Please respect copyright.PENANAa5Z3pXC2eY
Hitomi mengerutkan dahi, dalam hati ia merasa sakit saat tahu kalau suaminya itu tak bisa puas berhubungan seks dengannya.
2716Please respect copyright.PENANA9JLdo76hPI
"Maafkan aku Sayang, aku wanita gagal yang tak bisa memuaskan suaminya di atas ranjang," ucap Hitomi dengan pandangan menunduk—sedih.
2716Please respect copyright.PENANAhTQoNbk3yE
Taro menggenggam tangan istrinya itu dan mengelusnya untuk menenangkannya, "Jangan katakan itu sayang, ini salahku ... kau wanita yang sempurna, aku lah yang tak tahu diri, maafkan aku sayang."
2716Please respect copyright.PENANAxONcg8FrmW
Keduanya saling mendekap satu sama lain, hingga tiba-tiba muncul iklan di TV digital tentang drama korea tentang istri yang selingkuh dengan pengajar putrinya. Taro melihat cuplikan drama itu dan sedikit tertarik setelah membaca sinopsisnya dari layar HP-nya.
2716Please respect copyright.PENANAMUQMiRSPJm
Akhirnya, malam itu ... ia dan istrinya memutuskan untuk menonton drama korea itu bersama sambil menghabiskan malam yang masih tersisa sedikit.
2716Please respect copyright.PENANAuV7pWzx1ho
*****
2716Please respect copyright.PENANAEFxIfKt3Mo
Taro melamun membayangkan drama korea yang ia tonton semalaman, ia membayangkan perasaan sang suami saat istrinya selingkuh dengan teman dekatnya dan bermain api di belakangnya. Sesuatu dalam dirinya bergejolak saat membayangkan setiap adegan saat suami dalam drama itu memergoki perselingkuhan mereka, bukannya merasa kasihan sebaliknya Taro malah merasa bergairah saat menyaksikan itu terjadi.
2716Please respect copyright.PENANAUsfmU6uOPL
"Ada yang salah denganku, aku harus mencari tahu sendiri..." kata Taro seraya membuka laptopnya untuk browsing tentang fetish aneh barunya itu.
2716Please respect copyright.PENANA4WetCpnA0F
Cukup lama Taro browsing di laptopnya hingga tak sadar kalau jam kerjanya sudah lama selesai, dan langit di luar jendela gedung tempat kerjanya telah berubah menjadi merah tua.
2716Please respect copyright.PENANA6ToHCu8y9r
"Ternyata ada ya ... yang seperti itu," gumam Taro setelah seharian meriset genre "cuckold" tentang pria yang terangsang melihat pasangannya bercinta dengan orang lain. "Rupanya begitu ... selama ini, aku..."
2716Please respect copyright.PENANAe7AMwnlXKP
Taro tersenyum dalam hati, untuk pertama kalinya setelah sekian lama penis itu itu berdiri sangat keras dan mengeluarkan sedikit pre-cum dari lubangnya.
2716Please respect copyright.PENANAPbqAN8H1AI
*****
2716Please respect copyright.PENANAhrRGXnjIeW
Taro mengendari mobil porsche putihnya untuk mampir ke toko burger untuk membeli makan malam, saat ia memakirkan mobilnya ia melihat segerombolan anak SMA yang tengah membully seorang anak yang berperawakan kurus dengan seragam lusuh.
2716Please respect copyright.PENANABb0pzBjd9z
Orang-orang di sekitar tampak tak peduli dengan semua itu, begitu pula dengan Taro awalnya—ia hanya menatap sekilas wajah menangis anak yang dibully itu sambil membandingkannya dengan kehidupan sekolahnya dulu.
2716Please respect copyright.PENANAy4Y6SFhhdT
Di bandingkan jadi yang dibully, Taro justru terlibat sebagai pembully dan orang paling berkuasa di sekolahnya. Dengan bakingan keluarganya, dan keahlian beladirinya ia mengusai sekolahnya dengan mudah, dan bisa tidur dengan wanita mana saja yang ia mau.
2716Please respect copyright.PENANAflQdmgAwHC
"Benar-benar pecundang, setidaknya jadilah lebih kuat dan lawan mereka," kata Taro merasa kecewa setelah melihat anak yang dibully itu hanya meringkuk sambil menangis di samping bak sampah setelah dipukuli oleh para pembully.
2716Please respect copyright.PENANA3ZqCtQhRz3
"Pecundang seperti mereka akan selamanya menjadi sampah di masyarakat, kehidupanmu keras karena kau kurang berusaha, orang lemah sepertimu hanya akan mendapatkan kehidupan biasa dan hanya akan menjadi budak orang la—"
2716Please respect copyright.PENANAHnrh23Abc1
Tiba-tiba Taro terdiam, ia terpikir betapa menyedihkannya orang-orang seperti anak itu, lalu membayangkan suatu yang nakal tentang istrinya yang seorang wanita elit ditiduri oleh orang-orang seperti mereka. Jantung Taro tiba-tiba berdegup kencang, penisnya yang keras semakin bergetar hebat dalam celananya, tiba-tiba ia mencapai orgasme—Taro mencapai orgasme membayangkan istrinya bercinta dengan pecundang-pecundang itu.
2716Please respect copyright.PENANAH6zW3phrid
"Apa ini!? Hehehe! Ahahahah! Hahahah!"
2716Please respect copyright.PENANAr3wf7C4A0H
Taro tertawa terbahak-bahak hingga menarik perhatian semua orang yang ada di tempat itu. Setelah menemukan apa yang ia mau, Taro buru-buru pulang ke rumah untuk menemui istrinya.
2716Please respect copyright.PENANAb1cHl4fnu9
*****
2716Please respect copyright.PENANAPo9BVCyFGb
"Sa-sayang!? Apa maksud yang kau ucapkan itu sayang!?"
2716Please respect copyright.PENANAfOIkD5P1Ro
"Kumohon Hitomi! Tidurlah dengan pria lain! Kumohon sayang!"
2716Please respect copyright.PENANAL3q9XQg4jr
"Apa kau gila sayang!? Tidak! Aku tak mau aku mencintamu Sayang, aku tak bisa menghianatimu!"
2716Please respect copyright.PENANAC0kX9A6P1b
Tiba-tiba Taro melepas celananya, menampilkan penisnya yang mengkilap karena basah oleh pejunya sendiri. Lalu meraih tangan Hitomi, dan membiarkannya memegang penisnya yang masih sensitif.
2716Please respect copyright.PENANAGbRywu0Vaa
"Lihat! Sayang! Pejunya keluar! Lihat! Kau tahu pejuku keluar hanya karena membayangkanmu dientot oleh pria lain! Sayang! Ayolah! Kalau kau melakukannya mungkin gairahku akan kembali, Sayang!"
2716Please respect copyright.PENANACDsDdDw7ZC
Hitomi memerah menggenggam penis suaminya, lendir sisa pejunya itu masih terasa lengket dan bercampur dengan keringatnya.
2716Please respect copyright.PENANArgIXf5f93O
"Sayang kau mesum!"
2716Please respect copyright.PENANAVW11mfnLRP
Tak menyerah, Taro pun berlutut di hadapan Hitomi untuk memohon sekali lagi. Melihat suaminya yang rela berlutut memohon-mohon itu, Hitomi yang enggan akhirnya luluh pada permintaan nakal suaminya itu.
2716Please respect copyright.PENANApnBmTWZKp6
"Ba-baik sayang! Tapi! Aku akan melakukannya!"
2716Please respect copyright.PENANAKRy60PSNiX
Taro berbinar senang, "Benarkah?"
2716Please respect copyright.PENANA4k6BidJmb8
"Ap-Apapun untukmu, Sayang..."
2716Please respect copyright.PENANAx3ycQ4JunI
Taro langsung berdiri memeluk Hitomi dengan bahagia, saat memeluk Hitomi Taro tanpa sadar tersenyumlicik. Setelahnya, Taro pun membawa Hitomi masuk ke kamarnya, dan mulai melakuakn seks brutal dengannya. Bagi Taro, ia ingin sekali menikmati setiap centi tubuh seksi Hitomi sebelum ia dipakai orang.
2716Please respect copyright.PENANAwBoFMzKyle