Namaku Angga. Umurku 15 tahun dan sekarang duduk di kelas 3 SMP. Aku anak pertama dari dua bersaudara. Adik kecilku yang cantik, Shita, masih berumur 1 tahun dan masih menyusui. Sering aku mendapatkan kesempatan melihat Shita menyusu pada buah dada Mamaku yang indah. Mamaku bernama Kirana, umurnya 35 tahun. Tentu saja dia masih terlihat sangat cantik. Apalagi sehari-hari dia selalu mengenakan jilbab jika keluar rumah. Mamaku juga sangat alim. Dia tidak pernah meninggalkan sholatnya, membuat mama semakin terlihat sempurna di mataku. Seda banget dengan aku yang gak pernah sholat, hehe. Sedangkan papa, dia adalah seorang pengusaha yang cukup sukses. Kami jarang
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8FLKvOX9ed
menghabiskan waktu bersama. Pagi-pagi sekali papa sudah pergi berkerja dan baru pulang sesudah isya.
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPLp0A8lsRh
Seharusnya tidak ada yang aneh ketika melihat mamaku menyusui Shita, tapi sejak aku mengenal bokep, aku jadi berpikiran kotor tiap melihat buah dada mamaku yang terpampang bebas itu. Aku bahkan sering berpikir-pikir sendiri bagaimana rasanya air susunya. Apakah manis? Atau hambar? Karena aku tidak bisa mengingat bagaimana rasanya dulu.
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLGHgw7yjVU
Akhirnya tiap mamaku menyusui Shita, aku selalu berusaha agar aku berada di depannya. Tentunya agar aku dapat dengan leluasa melihat buah dadanya yang mengalirkan air susu itu ke mulut adikku. Jika beruntung, aku bisa melihat mama menyusui Shita dengan masih memakai jilbab. Pemandangan itu lebih membuatku berdebar-debar. Mama justru semakin terlihat seksi menyusui jika mengenakan jilbab. Pemandangan yang seharusnya penuh kasih sayang, malah menjadi objek fantasi mesumku. Sering setelah selesai memperhatikan mamaku menyusui, aku kemudian mengurung diri di dalam kamar untuk beronani, tentu saja yang menjadi objek onaniku adalah mamaku, khususnya buah dadanya.
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEwd2CKmL2K
Awalnya mamaku tidak tidak terlalu mempedulikan keberadaanku, tapi setelah beberapa kali setiap dia menyusui Shita aku selalu berada di depannya, diapun sepertinya merasa risih juga dan akhirnya menegurku.
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxSp6daJAaB
"Sayang.. Kenapa sih kamu liatin mama nyusuin adikmu terus?" seru mama padaku. Mama saat ini hanya memakai daster. Tidak memakai jilbab karena memang dari tadi hanya di rumah saja.
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMFPIlLvLrE
"Eh, g-gak ada apa-apa kok ma"
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡl4Nb26qOzT
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRKc3SUVhY2
"Beneran? Kamu cemburu ya sama adikmu?" Tebak mamaku.
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxMKhQW6Nup
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6n6v2GJaUS
"Cemburu? Kenapa harus cemburu ma?"
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGet4H1cAWI
"Mama pikir kamu cemburu karena juga ingin minum susu kayak Shita" godanya sambil tersenyum manis padaku.
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ89AwK5gbs4
"Bu-bukan kok ma, tapi cemburu juga sih dikit, hehe" Tentu saja bukan karena cemburu alasanku selalu memperhatikan buah dadanya, tapi karena aku selalu berfantasi mesum setiap melihatnya menyusui adikku. "Emang gak boleh ya ma kalau aku menyusu lagi?" ujarku berani untung-untungan.
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSGAjdEKiiY
"Hihihi... Kamu kan udah gede. Masa masih nyusu ke mamamu juga sih?" tawanya yang membuat buah dadanya berayun.
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBqaKhnk0Bc
"Gak apa kan ma? Kan aku anaknya mama juga"
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMPQVCxwq20
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHLUGWXoAvE
''Tapi tetap aja gak pantas anak seumurmu itu masih nyusu. Udah ah sana, jangan lihatin mama nyusuin Shita terus" ujarnya kemudian. Karena takut mama marah, akupun beranjak dari sana dan memutuskan untuk onani saja di kamar sambil membayangkan buah dada mama.
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡX3SjTCH9wF
Hari-hari setelah itu,akumasih terus mencari-cari kesempatan untuk dapat menyaksikan mama yang lagi menyusui Shita. Mama sesekali masih menegurku, tapi lama-lama jadi membiarkan. Aku senang sekali mengetahui mama tidak lagi menegurku. Mama akhirnya pasrah saja dan membiarkan aku terus di depannya. Bahkan entah kenapa rasanya mama seperti berlama-lama menyusui Shita, seolah sengaja memanjakan mataku yang selalu penasaran dengan buah dadanya yang bulat indah itu. Akupun jadi semakin bebas berfantasi. Pikiranku melayang kemana-mana. lngin sekali rasanya aku di sana menggantikan posisi adikku yang sedang menyusu itu.
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcxHff5zE4N
"Sayang..."
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeJBlzoVpHW
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoBCgOz1TU2
uHya ma?"
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡu8faGB1JpK
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyZSzI92HG3
"Mama tahu kok kalau kamu penasaran dengan buah dada mama. Selama ini kamu bahkan
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5LRZoagV9R
selalu berpikiran jorok kan setiap melihat mama menyusui adikmu? Kelihatan lho dari matamu" ujar mamaku yang membuat aku jadi salah tingkah.
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡARqj5OkFwD
"Eh, i-itu..." kataku mencoba menyangkal, tapi aku terlalu grogi karena tebakan mamaku benar adanya.
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaI5247KCz1
"Gak usah grogi gitu. ltu normal kok untuk anak laki-laki seusiamu. Kalau kamu ingin melihat boleh saja, tapi hanya melihat saja yah, gak boleh lebih" ujar Mama sambil tersenyum. Aku tak menyangka mama akan berkata seperti itu. Aku pikir tadi dia akan marah.
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvrcjwl4sts
"Be-beneran ma?" tanyaku memastikan.
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgqENi0iWwk
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡraA6IWgY4k
"lya... tapi tidak lebih dari melihat saja. Mama ngerti kok kalau kamu sedang penasaran penasarannya dengan tubuh wanita. Waiau mama tidak menyangka kalau malah tubuh ibu kandungmu sendiri yang kamu jadikan objek fantasi, bandel yah kamu, hihihi" ucap mama tertawa kecil. Aku hanya cengengesan sambil menggaruk-garuk kepala.
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡllgcBycZum
"Sebagai gantinya, mama minta kamu untuk lebih rajin ya sholatnya. Bisa kan?" lanjutnya lagi. Seperti biasa, mama dengan sabar selalu mengingatkanku untuk rajin sholat karena aku masih malas-malasan. Kali ini dia kembali memintaku untuk rajin sholat sebagai ganti boleh liatin buah dadanya.
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQ2JIJLq1Xv
"Ya deh Ma" jawabku mengiyakan saja.
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjZTCWy6nv9
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtLdrgYKAL8
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXTmbtrj5ld
'
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCLH9G4tKJZ
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡO0GNEBdlf0
"lya Ma, aku janji" ucapku.
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6fidCOB61D
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDaTJWx2baJ
"Bagus... Ya sudah, mama masih ingin terus menyusui adikmu, kalau kamu masih pengen lanjut lihat silahkan, kalau mau pergi juga silahkan" ujar mama sambil senyum-senyum.
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡX2bkkojEGn
"Pengen di sini aja Ma"
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtipa9v4WSi
"Dasar kamu, udah mama duga kok" ujarnya dengan tertawa kecil lagi. Mamapun kembali konsentrasi menyusui Shita, sedangkan aku juga konsentrasi memandangi buah dadanya dengan pikiran jorok melayang kemana-mana.
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlVTTAJzdPe
Sejak saat itu jadilah aku tanpa sungkan lagi selalu berada di depan mama tiap kali dia menyusui adikku. Mama tidak pernah menegurku lagi. Selalu memanjakan mataku dengan menunjukkan buah dadanya yang sedang menyusui itu untuk aku fantasikan sesuai khayalan jorokku, baik sedang mengenakan jilbab ataupun tidak. Tapi akhir-akhir ini mama sepertinya menyadari kalau aku lebih suka melihatnya menyusui dengan menggunakan jilbab, dan dia sepertinya tidak keberatan, mama justru memanjakanku. Mamapun kemudian jadi selalu mengenakan jilbab jika ingin menyusui Shita. Setiap akan menyusui Shita, mama akan memakai jilbabnya. Mama juga sering menawarkan padaku jika aku pengen melihat.
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYKPE0wUY1M
"Mama mau menyusui adikmu, apa kamu pengen lihat sayang?" begitu ucapnya. Kalau ditawari begitu tentu saja dengan senang hati aku mengiyakan tawarannya.
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡA4GvKz6zMZ
Saat menyusui Shita, dia juga pernah membuka kedua cup branya untuk menunjukkan buah dada yang satunya padaku. Sungguh pemandangan yang membuat aku panas dingin.
Khayalan jorokku semakin melayang-layang dibuatnya. Berjilbab namun kedua buah dadanya terumbar di depanku dan lagi disedot air susunya oleh adikkul Dan seperti biasa, setiap setelah melihatnya menyusui Shita, aku pasti akan langsung beronani di dalam kamar atau kamar mandi. Mama juga seakan menggetahui kalau aku selalu tidak tahan ingin mengeluarkan isi buah zakarku sehabis memandangi buah dadanya.
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIxQhNCh9qm
"Udah sana keluarin ke kamar mandi, mama udahan nyusuin adikmu" ucapnya.
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNwS0PIIZI7
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHL98c3sWnd
Tentunya perbuatanku ini hanya bisa ku lakukan bila tidak ada papa di rumah, karena bila ada papa aku pasti akan kena tegur olehnya karena selalu melihat buah dada mama.
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvsNLRF6erO
Semakin hari aku semakin menginginkan hal lebih. Aku berharap mendapatkan hal yang lain dari sekedar hanya melihat mama menyusui. Hingga suatu hari akupun iseng memintanya
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwAfp0GckiO
pada mama.
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXqfprDYled
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡz3kWd3HcJ9
"Ma, aku boleh gak ikutan nyusu?" pintaku untung-untungan. Mama saat ini baru selesai sholat dan masih memakai mukena.
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ82FqquBB9R
"Kamu ini sayang... udah sholat maghrib belum? Bukannya sholat malah minta nyusu..." ujarnya geleng-geleng kepala. Aku hanya cengengesan saja. Sampai saat ini aku masih belum menempati janjiku untuk rajin sholat, hehe.
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNTwTxnmdq6
"Lagian kan udah mama bilang hanya boleh melihat saja" tambah mama kemudian.
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKftQ3r4YPS
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrUG8QlRrYh
"Cuma pengen coba sedikit aja kok Ma..."
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUuKhXT3xBJ
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnXUBgXP62r
"Duuuuuh... Kamu ini kok sepertinya penasaran sekali sih ingin menyusu lagi? Kamu kan bukan anak kecil lagi"
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNGA3AmZgRv
"Aku penasaran ma"
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ90PMDdPbBL
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGKspSm0Y5S
"Hmm... ya sudah, kalau kamu mau nanti mama perah air susu mama untuk kamu deh ke gelas" balasnya. Aku hanya diam karena agak kecewa, tentu saja aku menginginkan dapat menyusu langsung padanya. Yah, tapi ku pikir tidak ada salahnya juga mencoba air susunya yang sudah ditampung di gelas. ltu sudah cukup membuat fantasiku semakin liar.
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ24JJZhBuQ0
Mama kemudian duduk di kursi untuk mulai menyusui Shita. Ternyata di balik mukena itu mama hanya mengenakan bhl Sepertinya sehabis mandi tadi mama buru-buru untuk sholat maghrib jadi dia hanya pakai bh saja. Setelah membuka bhnya, mama kemudian mengangkat bagian atas mukenanya tinggi-tinggi sampai kedua buah dadanya terbuka, kemudian mulai menyusui Shita. Gregetan aku melihatnya. Kontolku ngaceng berat! Apalagi sesekali mama melirik tersenyum padaku seakan berkata padaku 'apa aku suka melihatnya?' Tentu saja makin melayang akunya.
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8BARdfN8kp
Sesekali mukena itu terjatuh sehingga menutupi buah dada dan adikku, tapi dengan cepat
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡikHr8NVv0W
kembali dibuka mama. Bahkan kemudian mama menyingkap mukenanya ke belakang sehingga bagian depan tubuhnya terpampangjelas di hadapanku. lngin sekali aku ngocok saat ini juga!
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ213CKCcQ2X
"Minum susu yang banyak Shita... Kakak doakan biar cepat gede dan cantik kayak mama, hehe" ujarku ngasal kemudian. Mama tertawa kecil mendengarnya.
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡapImqHW9U5
"Doakan Shita jadi anak yang sholehah juga dong sayang," balas mama senyum-senyum.
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2oiHy8ykpR
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoi9QLIQeU5
"lya ma... semoga Shita jadi anak yang sholehah seperti mamanya, amin" ujarku kemudian. Mama kembali tertawa kecil.
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcv6I7jC36V
Setelah menyusui Shita, mama kemudian meletakkan adikku di atas meja. Dia lalu mengajakku pergi ke dapur. Ternyata dia ingin memberiku tontonan bagaimana dia memerah susunya ke dalam gelasl Aku senang sekali sekaligus deg-degkan dibuatnya. Mama kemudian menyingkap mukenanya ke belakang dan memperlihatkan bagian depan tubuhnya seperti tadi.
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGOAAjQBYxT
"Silahkan kalau kamu ingin mengkhayal," ucapnya sambil senyum-senyum lalu mulai memerah buah dadanya sendiri. Argh... sungguh pemandangan yang luar biasal Aku konak bukan main melihatnya. Air susunya tampak mancur-mancur cukup kencang ke dalam gelas dari buah dadanya yang ranum. Aku sampai mendekat agar bisa melihatnya lebih jelas.
Urat-urat hijau yang menghiasi buah dadanya yang putih mulus.
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDZ9Qm63bT7
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2LSzHCBnSM
"lni yang kamu suka? Kamu suka melihat air susu ibu kandungmu ini tumpah-tumpah ke gelas sambil masih pakai mukena gini?" Godanya sambil tersenyum manis.
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmgpaFz2qcm
"1-iya ma" jawabku gagap karena saking groginya. Mama tersenyum, kemudian lanjut terus memerah buah dadanya hingga beberapa saat kemudian gelas kecil itu telah terisi setengahnya.
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGnhGWDhTMH
"lni, mama pikir cukup segini" ucapnya sambil menyerahkan gelas itu padaku. Dengan
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdIFWRdrHU8
bersemangat dan juga grogi aku raih gelas itu.
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1PqUizBizo
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyy2ewTyETf
"Jangan lupa baca bismillah dulu sebelum minum..." ujar mama.
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyYLfAINgQc
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZgKgRpe3Hk
"Bismillahhirrahmanirrahim..." ucapku kemudian dan mulai meminumnya dengan dada berdebar. Mukena mama masih tersingkap ke belakang. Jadi aku minumnya sambil ngelihatin toket mama. Tampak olehku dari puting mama masih menetes-netes ASI.
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGm6JVLW8OK
Rasa air susu mama cenderung tawar, tapi memang bukan rasanya yang ingin aku cari, tapi sensasinya. Sungguh membuat aku belingsatan. Aku meminum air susunya dengan penis ngeceng maksimall
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGAvPpKceMA
"Mama doakan semoga air susu mama itu bikin kamu jadi rajin sholat, amin..."
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjdt1vHUU24
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXrMCIxY4fZ
"Amin, hehe" aku sih mengaminkan aja. Mama mengacak rambutku gemas.
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBGw4MuFqiW
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0exMeVd3Z6
"Gimana rasanya? Enak?"
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYNyv98TUhx
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyLa0ooj4th
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0xkwWJC7E5
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwaY8b91e9J
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9t3NlHorfj
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYS41Uzjve3
"Alhamdullillah... hihihi... Udah hilang kan penasarannya?" tanyanya lagi, aku hanya cengengesan. Tentu saja itu belum cukup, aku masih ingin yang lebih dari ini. Mamapun sepertinya tahu kalau bukan ini yang sebenarnya aku inginkan. Senyumnya terus saja menggodaku.
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1Tuf1Agy1d
"Kurang Ma... boleh minta lagi?" pintaku karena melihat mama sudah menurunkan mukenanya, padahal aku belum puas dan ingin melihat buah dadanya terus.
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡr7ekZoBkad
"Cukup itu dulu yah hari ini, besok kalau kamu mau akan mama perah lagi untuk kamu. Oke sayang?"
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOKNOEpjfbx
"1-iya deh ma" jawabku menuruti saja, aku tidak ingin juga terlalu memaksa.
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHMKM8Nvcdo
"Udah sana kamunya ke kamar mandi, lepasin dulu biar plong, mama mau ngaji dulu" suruhnya yang langsung aku turuti. Mama sehabis sholat magrib memang selalu baca Qur'an. Suara lantunan ayat-ayat suci merdu terdengar dari mulut mama dan memberi ketentraman seisi rumah.
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3qrXscyclM
Aku lalu mengambil sisa-sisa air susu yang ada di gelas kemudian ku tampung ke tanganku, yang kemudian aku gunakan untuk dibalurkan ke penisku saat aku ngocok. Samar-samar aku bisa mendengar suara mama yang lagi mengaji. Jadilah aku ngocok sambil mendengar suara mama yang mengaji. Sensasinya kok jadi makin luar biasa ya? Aku muncrat dengan sangat banyak.
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2vA3xIJDOv
Hari-hari selanjutnya aku jadi rutin minum air susu perahan mama di dalam gelas. Jadwalnya sekali sehari sehabis maghrib setelah mama sholat. Jadi mama selalu memakai mukena.
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgP8e057ll0
Melihat dia menyusui adikku, lalu minum air susunya di gelas, kemudian lanjut dengan onani, begitu terus aktifitasku setiap hari. Mama selalu memerah air susunya untuk ku minum, aku juga memerah isi kantong zakarku setelahnya.
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwv9ReOPVV9
"Sekarang kamu gak cemburu lagi kan sayang? Kamu juga udah dapat, semua anak mama sudah kebagian susu" ujarnya.
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrRnhLoJGoV
"lya ma... Tapi air susu mama gak habis kan?"
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcheKLZBYbw
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtrkZRdRONG
"Hihihi... Ya nggak lah, malah mama pikir jadi semakin bertambah banyak gara-gara kamu ikut-ikutan minum" jawabnya dengan tertawa kecil. Aku ikut senang, karena semakin banyak air susu di buah dadanya, berarti jatahku juga semakin banyak. Terlihat dari yang dulunya hanya setengah gelas, kini hampir satu gelas penuh. Sewaktu mama memerah buah dadanya, air susunya juga menyemprot lebih kencang, yang tentunya semakin memanjakan mataku, anak kandungnya.
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5RVxukODWT
Berkali-kali aku juga masih mencoba peruntunganku untuk dapat menyusu langsung
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHsQuZYkHeE
padanya, tapi mama selalu menolaknya. Hingga suatu hari mama sepertinya capek dengan aku yang terus saja mendesaknya.
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡo2lMyFJnmD
"Kalau kamu memang penasaran, tungguin mama nanti malam setelah papamu tidur" ujar mama akhirnya setelah aku desak terus. Aku girang bukan main mendengarnya. Akhirnya yang aku idam-idamkan datang juga. Mama membolehkan aku untuk menyusu langsung padanya! "Berarti nanti maghrib tidak ada jatah susu untukmu yah sayang..." sambung mama lagi.
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPiCq0REJ6l
"lya ma, gak apa"
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXiijk3bDbI
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDK9mfrAbul
"Dasar kamu ini, senang yah kamunya? Berarti onaninya juga diundur nanti malam dong sayang?" godanya.
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpaAyNlGdCL
"lya ma, hehe. Gak apa kan Ma?"
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5UpVVrY6VT
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUX1YPOhFT7
"Terserah kamu, dasar anak nakal" ucap mama menjawil hidungku dan menarik-nariknya. Ah... kurasa aku semakin jatuh cinta padanya, pada ibu kandungku yang cantik ini. Aku sebenarnya ingin meminta nyusu sekarang saja, tapi ku urungkan karena ku pikir sudah bagus mama mau memenuhi kemauanku.
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjlWzuFwIde
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡI90FGsa7d7
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOMeKKZgnwy
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡewVhH7wwxA
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6GmYM5Fymy
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ11JXxKAnXN
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcFvcyMP7W9
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡz7TQZNI9xk
44823Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡG2iD2VnO36
Malamnya aku menunggu mama dengan antusias di kamarku. Rasanya lama sekali. Waktu masih menunjukkan pukul 10 malam, papa biasanya baru masuk ke kamarnya untuk tidur jam 11 malam. Saking lamanya menunggu aku bahkan sampai ketiduran dibuatnya. Hingga akhirnya sekitar jam 1 malam mama masuk ke kamarku dan membangunkanku.
ns18.218.103.193da2
